TUGAS PERENCANAAN KOTA REVIEW JURNAL TENTANG LAHAN PARKIR
Muhammad Akbar Waliyanto NPM.163410811 NPM.163410811 Kelas C
PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA FAKULTAS TEKNIK UNIVERITAS ISLAM RIAU PEKANBARU 2018
A.
Art!"# J$%r&'" ( 1 udul ! "#aluasi $erhada% Pen&elolaan Parkir $e%i alan 'mum (i Ka)asan *im%an& +ima Kota *emaran& Publikasi ! *ya,,a -ahmah $o%i ! +ahan Parkir *umber ! htt%s!//media.neliti.om/media/%ubliations/103362(e#aluasi
B.
terhada%%en&elolaan%arkirte%.%d, S%))'r* $+ P'r, Ar#' & S#)'r'&- Ct*
Ka)asan *im%an& +ima diadikan seba&ai salah satu tem%at hiburan dan rekreasi seba&ai
ba&i masyarakat lokal mau%un
suatu %usat
kota
menadikan ka)asan
yan&
%endatan&. *im%an& +ima
mem%ertemukan
alanalan
arteri
ini menadi titik %usat %ertemuan arus kendaraan.
$in&&inya intensitas akti#itas di ka)asan %usat kota memberikan %en&aruh terhada% tarikan lalu lintas kendaraan bermotor yan& besar dari )ilayah )ilayah sekitarnya. Akibatnya banyak %en&unun& yan& men&&unakan kendaraan den&an berba&ai ke%entin&an berkonsentrasi den&an men&&unakan tem%at %arkir di dalamnya terutama %arkir di sisi alan 5on street %arkin&. Parkir on street meru%akan %arkir di te%i alan umum sedan&kan %arkir o,, street meru%akan %arkir di luar alan yakni di &edun& %arkir. 7ebera%a masalah terkait %en&elolaan %arkir te%i alan umum di ka)asan *im%an& +ima diantaranya banyaknya %arkir liar yan& disebabkan karena banyaknya %ara karya)an mall dan %en&unun& yan& lebih memilih %arkir di luar 5te%i alan dibandin&kan di dalam mall dikarenakan tari, %arkir di dalam mall yan& lebih mahal karena men&&unakan tari, %er am 5tari, %ro&resi, %enarikan tari, %arkir yan& melam%aui re&ulasi banyaknya %ara uru %arkir yan& tidak menyetorkan dan
retribusi
%arkir
%ada
(ishubkomin,o
adanya ke%entin&an koordinator la%an&an yan& merasa memiliki lahan
%arkir. C.
Crt!'" R##/ 1. Manaemen atau %en&elolaan %arkir di dalam badan alan 5on street
%arkin& meru%akan hal %entin& untuk men&endalikan lalu lintas a&ar kemaetan
da%at
ditekan. n street %arkin& menimbulkan masalah
keselamatan dan kemaetan karena menutu% satu atau dua laur mem%ersem%it ruan& alan menadi satu laur men&uran&i arak %andan&
dan memaksa %ealan kaki beralan di ten&ah alan a%abila ,asilitas %ealan kaki 5trotoar tidak tersedia den&an baik. +ebih dari %ada itu u&a da%at men&halan&i akses untuk layanan &a)at darurat. Akan san&at dibutuhkan %en&elolaan on street %arkin& a&ar tidak menimbulkan %ermasalahan %ermasalahan %ada alan. 9. Parkir di ruan& milik alan menyebabkan %ermasalahan keselamatan dan kemaetan.*eharusnya dalam u%aya men&atasi %arkir liar %emerintah harus membatasi atau melaran& %arkir %ada alan utama %ada am sibuk Melaran&
atau
membatasi
%arkir
ketika
menyebabkan
masalah
keselamatan Membuat %arkir dalam &edun& lebih menarik den&an tari, yan& lebih murah atau iklan. 3. *aat ini %eraturan %arkir tidak dite&akkan atau %ene&akan san&at lemah dan diketahui bersi,at in,ormal dan/atau koru%si. *ebaiknya %emerintah lebih mene&askan den&an ara menin&katkan %ene&akan hukum.*e%erti ontoh di Ne&ara 7eiin& Merubah budaya or&anisasi Merubah struktur kelemba&aan. 4. Membuat %arkir ruan& milik alan lebih murah dari %ada %arkir luar ruan& milik alan sehin&&a oran& lebih enderun& menari ruan& %arkir di ruan& milik alan yan& sudah %enuh sementara ruan& %arkir luar milik alan masih koson&. (en&an ara merubah struktur tari,, Men&iklankan %arkir di luar ruan& milik alan Menin&katkan kualitas %arkir di luar ruan& milik alan :. uru %arkir yan& melaksanakan %raktek %er%arkiran di la%an&an. (imana terda%at aturan dan %rosedur men&enai %en&elolaan %arkir te%i alan umum ba&i %ara uru %arkir tersebut yan& dimana dalam %en&elolaan di
la%an&an banyak
menemui
hambatan
dimana
komunikasi dan arahan dari (ishubkomin,o yan& kuran& intensi, dan u&a ke%entin&an %ara %emilik lahan %arkir membuat %ara uru %arkir merasa hanya %erlu memberikan setoran ke%ada %ara %emilik lahan ini dan u&a %erilaku %ara uru %arkir yan& tidak tertib. 6. 7elum tersedianya Perda ++A yan& s%esi,ik tentan& hukuman ba&i %ara %elaku %arkir liar masih minimnya denda %arkir sehin&&a kuran& memberikan e,ek era ke)enan&an
%enilan&an
oleh
(ishubkomin,o
yan& masih terbatas kuran&nya %enyediaan kanton& %arkir o,, street
dan masih D.
kuran&nya
kesadaran
masyarakat
untuk
memarkiran
kendaraannya %ada kanton& %arkir yan& telah disediakan. L#$& L#'r&# Pelaksanaan %en&elolaan %arkir oleh (ishubkomin,o berdasarkan Perda
No. 1 $ahun 9004 tentan& Penyelen&&araan $e%i alan 'mum dan Perda No. 9 $ahun 9019 tentan& -etribusi asa 'mum adalah &una mena%ai tuuan ketertiban dan tera%ainya %enerimaan daerah. (alam %roses %erenanaan telah dilakukan den&an baik oleh (ishubkomin,o seba&ai or&anisasi yan& bertan&&un& a)ab terhada% %en&elolaan %arkir. Namun realisasi kebiakan di la%an&an nyatanya banyak yan& tak sesuai den&an aturan %en&elolaan %arkir yan& tertuan& dalam Perda. 7anyaknya %erilaku %ara uru %arkir yan& tidak tertib yakni melakukan %arkir di daerah laran&an sehin&&a menimbulkan %arkir liar banyaknya %ara uru %arkir yan& tidak melakukan %enarikan retribusi sesuai tari, banyaknya %ara uru %arkir yan& bahkan tidak mensetorkan retribusi %arkir ke%ada (ishubkomin,o. Nyatanya %ermasalahan di la%an&an u&a disebabkan karena kuran&nya sosialisasi yan& dilakukan oleh (ishubkomin,o ke%ada uru %arkir sehin&&a %elaksana %arkir di la%an&an tidak memiliki &ambaran elas terkait %eraturan selain itu adanya %eran koordinator la%an&an yan& merasa memiliki lahan yan& bertindak se)enan&)enan& sehin&&a %ara uru %arkir menyetorkan
retribusi %arkir
ustru
ke%ada
%ara
korla%
ini. ;ambatan
hambatan dalam %en&elolaan %arkir ini berdam%ak %ada %emasukan daerah dari sektor %arkir dimana realisasi %enerimaan retribusi %arkir tak %ernah mena%ai tar&et.
A.
Art!"# J$%r&'" ( 2 udul ! Kaian Penataan Parkir di 7adan alan Kota Cirebon Publikasi ! -eni Pus%itasari 1< 2 Ketut Mudana 9 $o%i ! +ahan Parkir *umber !
htt%s!//))).researh&ate.net/%ubliation/3938146=Kaian=Penataan=Parki B.
r=di=7adan=alan=Kota=Cirebon S%))'r* $+ P'r, Ar#' & Cr#$& Ct*
*alah satu %ermasalahan yan& terkait den&an sektor trans%ortasi di kota besar adalah akti#itas %arkir di badan alan 5on street %arkin&. Kota Cirebon meru%akan salah satu kota yan& terletak di alur Pantai 'tara 5Pantura di Pro#insi a)a 7arat den&an tin&kat ke%adatan lalu lintas yan& uku% tin&&i. Kondisi tersebut serin&kali di%er%arah den&an adanya ke&iatan %arkir di badan alan sehin&&a menyebabkan berkuran&nya ka%asitas alan yan& da%at di&unakan karena seba&ian ruas alan di&unakan untuk %arkir. $umbuhnya %usat%usat %erda&an&an dan asa yan& menarik %er&erakan kendaraan %en&unun& akan berdam%ak %ada %enin&katan kebutuhan %arkir. Ketersediaan lahan %arkir kendaraan %en&unun& yan& terbatas menyebabkan teradinya %arkir di badan alan. *alah satu alasan klasik di%erbolehkan badan alan seba&ai tem%at %arkir kendaraan adalah karena ketiadaan lahan %arkir di sekitar untuk diadikan tem%at %arkir khusus 5o,, street %arkin&. 7anyaknya %usat ke&iatan yan& terletak %ada te%i ruas alan %erkotaan di Cirebon menyebabkan ,un&si alan menadi berkuran& karena %arkir di badan alan yan& kuran& tertata sehin&&a ber%otensi menimbulkan kemaetan. Penataan sektor %arkir hendaknya dilakukan den&an baik karena selain berdam%ak %ada ,un&si alan u&a ber%en&aruh %ada Penda%atan Asli (aerah 5PA(. K#3','& P'r,r 7erkaitan den&an %enataan %arkir di badan alan Kota Cirebon (inas Perhubun&an 2n,ormatika dan Komunikasi 5(ishubinkom Kota Cirebon melakukan usaha untuk menan&ani masalah %er%arkiran. *alah satunya den&an membentuk *atuan $u&as 5*at&as %enataan %arkir. ;al ini dilakukan men&in&at kebutuhan akan lahan %arkir 5demand dan %rasarana yan& dibutuhkan 5su%%ly mulai tidak seimban& dan tidak sesuai den&an karakteristik %er%arkiran. *elain itu karena adanya tuntutan dari %emilik kendaraan yan& men&in&inkan kendaraannya da%at %arkir %ada tem%at yan& nyaman aman mudah dian&kau dekat den&an lokasi tuuan serta biaya %arkir yan& teran&kau. (isam%in& itu u%aya %enin&katan Penda%atan Asli (aerah 5PA( melalui %er%arkiran di badan alan belum didukun& den&an %enyelarasan Peraturan (aerah 5Perda. *aat ini 'P$( Parkir Kota Cirebon masih men&&unakan Perda Nomor 9 $ahun 9008 5Perubahan atas Perda Nomor 8 $ahun 9001 tentan& Parkir di 7adan alan>10?. Perda tersebut dirasakan kuran& te%at untuk diadikan dasar hukum yan& sesuai den&an
kondisi saat ini se%erti retribusi %arkir yan& tertuan& di Perda berbeda den&an kondisi di la%an&an. (ari hasil tinauan di la%an&an tari, retribusi %arkir sudah di luar dari ketentuan. Contohnya retribusi sesuai Perda untuk kendaraan roda dua sebesar -%:00 dan kendaraan roda em%at -%1000. *ebaiknya den&an berba&ai %ertimban&an tari, retribusi yan& tertuan& dalam Perda tersebut dinaikkan. Karena di la%an&an %un kebanyakan kendaraan memberikan retribusi lebih besar dari yan& terantum di Perda. Akan teta%i berdasarkan Perda tidak bisa memberikan tari, yan& tidak sesuai den&an Perda sehin&&a hal ini menadi C. Crt!'" R##/ 1. Parkir di Kota Cirebon meman,aatkan seba&ian ruas alan baik satu sisi mau%un dua sisi sehin&&a menyebabkan teradinya %en&uran&an lebar e,ekti, alan yan& akan mem%en&aruhi #olume lalu lintas kendaraan yan& da%at ditam%un& oleh ruas alan tersebut. adi sebaiknya harus mem%erhatikan %enentuan sudut dan %ola %arkir yan& te%at untuk ditera%kan %ada badan alan tersebut serta adanya laran&an %arkir yan& diberlakukan %ada badan alan yan& berkaitan den&an ,asilitas umum. 9. alan *ili)an&i meru%akan alan dua arah yan& memiliki tem%at %arkir di salah satu sisi alan. Walau%un terda%at rambu %arkir namun %ada ruas %en&amatan tidak ditemukan marka %arkir baik untuk mobil mau%un se%eda motor. 'ntuk men&hindari %ermasalahan se%erti kemaetan sebaiknya a&ar di %erhatikan Per&antian Parkir -uan& Parkir dan 2ndeks Parkir (urasi Parkir Akumulasi Parkir. 3. (inas Perhubun&an 2n,ormatika dan Komunikasi 5(ishubinkom Kota Cirebon melakukan usaha untuk menan&ani masalah %er%arkiran. *alah satunya den&an membentuk *atuan $u&as 5*at&as %enataan %arkir. ;al ini dilakukan men&in&at kebutuhan akan lahan %arkir 5 demand dan %rasarana yan& dibutuhkan 5 supply mulai tidak seimban& dan tidak sesuai den&an karakteristik %er%arkiran. 4. $ari, retribusi %arkir di Kota Cirebon sudah di luar dari ketentuan. Contohnya retribusi sesuai Perda untuk kendaraan roda dua sebesar -%:00 dan kendaraan roda em%at -%1000. *ebaiknya den&an berba&ai %ertimban&an tari, retribusi yan& tertuan& dalam Perda tersebut dinaikkan. Karena di la%an&an %un kebanyakan kendaraan memberikan retribusi lebih besar dari yan& terantum di Perda. Akan teta%i berdasarkan Perda
tidak bisa memberikan tari, yan& tidak sesuai den&an Perda sehin&&a hal ini menadi satu masalah. :. Pemerintah Kota Cirebon mau%un 7a%%eda harus sudah mem%erhitun&kan berba&ai dam%ak dari keteta%an %eruntukan )ilayah salah satunya adalah ketersediaan tem%at %arkir. ;al lain yan& u&a harus menadi %erhatian adalah %enentuan @onasi )ilayah ba&i sektor %erda&an&an. Contoh yan& banyak ditemui %ada saat sur#ei la%an&an adalah kendaraan tidak di%arkirkan den&an benar atau kendaraan di%arkirkan tidak sesuai den&an %osisi %arkir yan& sudah ditandai den&an marka %arkir. *elain itu banyak %eda&an& yan& ikut memarkirkan da&an&an mereka di lahan %arkir tersebut sehin&&a semakin membuat lalu lintas tidak beralan den&an lanar. L#$& L#'r&#
D.
*eara keseluruhan hasil %erhitun&an untuk karakteristik %arkir di ruas alan yan& diamati menunukkan bah)a %ermintaan ruan& %arkir untuk se%eda motor masih memenuhi ka%asitas %arkir yan& tersedia. *edan&kan untuk %arkir mobil sudah melebihi ka%asitas %arkir yan& tersedia keuali di ruas alan *ili)an&i %ermintaan ruan& %arkir masih memenuhi ka%asitas %arkir yan& ada. Kondisi lalu lintas di ruas alan yan& menadi obek %enelitian masuk dalam kate&ori kondisi lalu lintas maet kee%atan rendah sekali 5 Highway Capacity Manual 9000>6? den&an nilai ratarata kee%atan 96:8 km/am dan V/C ratio 0630. *elain karena #olume kendaraan yan& terus menin&kat keberadaan %arkir di badan alan u&a men&hambat %er&erakan lalu lintas kendaraan. Walau%un seara %erhitun&an %arkir mobil yan& tersedia di badan alan *ili)an&i masih memenuhi ka%asitas %arkir yan& ada teta%i memberikan dam%ak ke%ada berkuran&nya ka%asitas ruan& alan untuk %er&erakan lalu lintas kendaraan. 7erdasarkan %en&amatan di la%an&an kendaraan yan& da%at melintas di alan *ili)an&i menadi berkuran& dimana seharusnya alan tersebut da%at dilintasi 4 5em%at mobil dari dua arah yan& berla)anan teta%i hanya da%at dilintasi 9 5dua mobil dari arah yan& berbeda. Parkir kendaraan di badan alan %ada ruas alan yan& diamati belum seluruhnya sesuai den&an Peraturan (aerah tentan& Parkir di 7adan alan yan&
terantum %ada P"-(A Nomor 9 $ahun 9008 5%erubahan atas P"-(A Nomor 8 $ahun 9001 antara lain! a. tem%at %arkir di badan alan belum seluruhnya dilen&ka%i den&an marka %arkir se%erti di alan *ili)an&i b. %en&&unaan lahan %arkir yan& tidak seharusnya se%erti kendaraan tidak di%arkirkan den&an benar atau kendaraan di%arkirkan tidak sesuai den&an %osisi %arkir yan& sudah ditandai den&an marka %arkir . %osisi %arkir untuk kendaraan tertentu yan& ukurannya lebih besar dari kendaraan %ada umumnya se%erti mobil baran& 5truck/ box belum diatur berlainan den&an %osisi %arkir yan& seharusnya di ruas alan yan& bersan&kutan. *elain itu banyak dida%ati %roses bon&kar muat baran& %ertokoan dilakukan di areal %arkir badan alan sehin&&a semakin men&hambat %er&erakan lalu lintas kendaraan.
