Rasio Motor Standar
YAMAHA - YAMAHA jupiter-Z / Crypton / Vega: 1(12-38), 2(17-33), 3(21 -28) & 4(21-23). - YAMAHA MIO : 13-42 - YAMAHA F1ZR: 1(12-39), 2(16-29), 3(19-25) & 4(22-23). -YAMAHA jupiter MX: 1(12-34), 2(16-30), 3(17-23) & 4(22-23). - YAMAHA RXZ & Touch125: 1(12-34), 2(16-29 ), 3(19-26), 4(21-24), 5(23-23) & 6(24-22) - YAMAHA RX-KING: 1(12-34), 2(16-30), 3(19-26), 4(22-24) & 5(24-22).
KAWASAKI - KAWASAKI KAZE/BLITZ: 1(12-36), 2(16-31), 3(20-27) & 4(23-25). - KAWASAKI NINJA R: 1(10-27), 2(17-29), 3(20-26), 4(24-24), 5(21-20) & 6(22-19). - KAWASAKI NINJA RR: 1(10-27), 2(17-29), 3(20-26), 4(22-24), 5(21-20) & 6(22-19).
HONDA - HONDA KHARISMA / SX125: 1(14-35), 2(20-31), 3(20-23) & 4 (26-24). - HONDA Supra / Grand 110 / Supra Fit 110: 1(12-34), 2(17-29), 3(21-26) & 4 (24-23). - HONDA BLADE: 1(13-34), 2(18-28), 3(22-25) & 4(24-22).
SUZUKI - SUZUKI spin / Skywave: 13-45 - SUZUKI Smash: 1(11-33), 2(16-30), 3(19-26) &4(19-20). - SUZUKI New Smash: 1(11-33), 2(16-30), 3(19-26) &4(19-20). - SUZUKI Shogun FL125: 1(11-32), 2(12-25), 3(17-22) &4(19-20). - SUZUKI Shogun 125: 1(11-33), 2(14-25), 3(17-22) &4(19-20). - SUZUKI Shogun 110: 1(11-33), 2(16-30), 3(19-26) & 4(19-20). - SUZUKI Satria120 :1(11-32), 2(14-23), 3(18-20), 4(21-23), 5(18-20) &6(17-21). - SUZUKI Satria FU150: 1(12-33), 2(14-25), 3(19-26), 4(21-23), 5(23-21) & 6(25-20). Ulasaniniakanterus di up dateGunauntukmelengkapinya....bagiteman-teman yang inginmenambahkansilahkantulis di kolomkomenataumenembahkan di dokumengrupfacebook IBLJ
Semogabermanfaat Terimakasih Read more: http://infobalapliarjakarta.blogspot.com/2012/07/rasio-motorstandar.html#ixzz2d2lYApTY
UkuranKlep UkuranKlep motor Standar
DimensiKlep Sonic
Panjang : 74mm Diameter as : 5mm Diameter klep in in : 28mm Diameter klep ex : 24mm DimenssiKlep Smash
Panjang : 67mm Diameter as : 5mm Diameter klep in in : 25mm Diameter klep ex : 22mm DimensiKlep Shogun 125/Spin125
Panjang : 72mm Diameter as : 5mm Diameter klep in in : 25mm Diameter klep ex : 22mm Kaze VR 125
Panjang : -----Diameter as : 4,5mm Diameter klep in in : 21mm Diameter klep ex : 24mm CBR 150
Panjang :-----Diameter as : 3,5mm Diameter klep in in : 24mm Diameter klep ex : 21mm Mio
Panjang : ----Diameter as : 5mm Diameter klep in in : 21mm Diameter klep ex : 19mm Grand/supra/legenda
Panjang :-----Diameter as : 5mm Diameter klep in in : 21mm Diameter klep ex : 19mm Beat/vario
Panjang : ----Diameter as : 5mm Diameter klep in in : 25,5mm Diameter klep ex : 21mm Blade
Panjang : ----Diameter as : 5mm Diameter klep in in : 25,5mm Diameter klep ex : 21mm Legenda
Panjang : ----Diameter as : 5mm Diameter klep in in : 23mm Diameter klep ex : 20mm
Bajaj pulsar 180 cc
Panjang : ----Diameter as : 4,5mm Diameter klep in in : 30mm Diameter klep ex : 26mm Bajaj pulsar 220 cc
Panjang : ----Diameter as : 4,5mm Diameter klep in in : 31mm Diameter klep ex : 26mm
Tiger
Panjang : ----Diameter as : 5,5mm Diameter klep in in : 31,5mm Diameter klep ex : 27mm MX/Vixion
Panjang : ----Diameter as : 4,5mm Diameter klep in in : 19mm Diameter klep ex : 17mm New megapro
Panjang : ----Diameter as : 5mm Diameter klep in in : 30mm Diameter klep ex : 26mm
Satria Fu 150
Panjang : ----Diameter as : 4,5mm Diameter klep in in : 22mm Diameter klep ex : 19mm
Thunder 125
Panjang : ----Diameter as : 5mm Diameter klep in in : 25,5mm Diameter klep ex : 23mm Supra X 125
Panjang : ----Diameter as : 5mm Diameter klep in in : 24mm Diameter klep ex : 21mm
Ulasaniniakanterus di up dateGunaunutkmelengkapinya....bagiteman-teman yang inginmenambahkansilahkantulis di kolomkomenataumenembahkan di dokumengrupfacebook IBLJ semogabermanfaat TERIMA KASIH Read more: http://infobalapliarjakarta.blogspot.com/2012/07/ukuran-kleep-motorstandar.html#ixzz2d2mMBshv
Ukuran-UkuranpanjangRa Ukuran-UkuranpanjangRantaiketeng ntaiketeng / Kamrat
Lagi-lagiuntukmempermudahteman-teman IBLJ agar denganmudahmelakukanmodifikasipadamesinterutama denganmudahmelakukanmodif ikasipadamesinterutama padasaatmelakukanStruk Up yang tentunyamembutuhkanukuranrantaiketeng yang lebihpanjangdaristandarnyaataual lebihpanjangdaristandarnyaataualternatifpilihanpilihan ternatifpilihanpilihan yang lebihmurah ...dengankitamengtahuiu ...dengankitamengtahuiukuran-ukuranpanjangrantaiketeng/kamrat kuran-ukuranpanjangrantaiketeng/kamrat motor lainyatentunyaakanlebihmempermudahkita, lainyatentunyaakanlebihm empermudahkita, untukmelakukanpilihan untukmelakukanpilihanalternatif alternatif .... HONDA
Supra x125 = 92 Supra = 84 Blade = 90 C 90 = 88 Kharisma = 94 Legenda = 88 C50/C70 = 84 Grand = 84 Prima = 86 Win = 86 C 800 = 86 CB 100 = 98 CB 100 k2 = 100 GL 100 = 100
GL neo tech= 100 GL max = 100 GL 125 = 100 GL pro = 102 Mega pro = 102 Tiger = 102
YAMAHA
Vega = 86 MX = 108 Crypton = 84 Jupiter Z = 86 Vega Lama = 84 Jupiter lama = 84 Scorpio = 104
KAWASAKI
Kaze Blitz 110
= 98 = 110
SUZUKI
Thunder = 102 Smash = 88 Shogun 110 = 88 shogun 125 FD/FL/FI = 92 Spin = 92 Skywave = 92 Skydrive = 92 Hayate = 92
NOTE :Mohonmaafbilaada data yang salahataukuranglengkap... salahataukuranglengkap.....
Semogabermanfaat Terimakasih Read more: http://infobalapliarjakarta.blogspot.com/2012/05/ukuran-panjang-rantai-ketengkamrat.html#ixzz2d2n23nOS
Ukuran Bore dan Stroke Motor Standar spesifikasisingkat motor standard berdasarkan data volume silinderdanperbandingankompresimakakitadapatmemperkirakan volume ruangbakar. Jikaada data yang lebihlengkapbisamenambahisehinggalebihbermanfaatuntuksemuasaudarasaudarakitasesamapecintakorekmesin ... No || Motor || Bore x Stroke || Volume Silinder || RasioKompresi RasioKompresi 1. Kawasaki Blitz R 53 mm x 50.6mm 111 cc 9.3 : 1 2. Kawasaki Athlete 56 mm x 50.6mm 124.6 cc 9.8 : 1 3. Kawasaki Ninja 250 62 mm x 41.2mm 2x 124.5 cc 11.5 : 1 4. Kawasaki KLX 250 72 mm x 61,2mm 249cc 11 : 1 5. Yamaha Crypton 49 mm x 54mm 101.8 CC 9.0 : 1 6. Yamaha Mio 50.0 x 57.9 mm 113.7 cc 8.8 : 1 7. Yamaha Jupiter z 51.0 x 54.0 mm 110.3 cc 9.3 : 1 8. Yamaha Jupiter MX 54 x 58,7 mm 135 cc 10.9 : 1 9. Yamaha Vixion 57 x 58,7 (mm) 149.8cc 10.4 : 1 10.Yamaha Scorpio Z 70 x 58 mm 223cc 9.5 : 1 11. Yamaha RX King 58 x 50 mm 132cc 7.1 : 1 12. Yamaha RXZ 56 x 54 mm 133cc 7.0 : 1 13. Yamaha F1Z 52 x 52mm 110.4cc 7.1 : 1 14. Yamaha Alfa 50 x 52mm 102.1 cc 7.2 : 1
15. Honda GL 100 52 x 49.5mm 105.1 cc 9.2 : 1 16. Honda GL Max 56.5 x 49.5mm 124.1 cc 9.2 : 1 17. Honda GL Pro 61.0 x 49.5mm 144.7cc 9.2 : 1 18. Honda Supra 50.0 x 49.5mm 97.1 cc 8.8 : 1 19. Honda Tiger 63.5 x 62.2 mm 196.9cc 9.0 : 1 20. Honda Megapro 63,5 x 49,5 mm 156.7cc 9.0 : 1 21. Honda CS-1 58 x 47,2 mm 124.7 cc 10.7 : 1 22. Honda Supra PGM FI 52,4 x 57,9 mm 124.8cc 9.0 : 1 23. Honda Blade 50 x 55,6 mm 109.1 cc 9.0 : 1 Semogabermanfaat
Terimakasih
Read more: http://infobalapliarjakarta.blogspot.com/2011/11/penting-gapenting.html#ixzz2d2nMAEQh
Ukuranpanjangstangseherberikutukuran Pen bawahdan pen atassemuamerek motor Untukmempermudahteman-temandalammemodifikasimesinterutamauntukmemodifikasistrok...... IBLJ menyediakanbeberapa data spesifikasidaribeberapajenisstangseherdariberbagaimerek motor ...walaubelumterup datesemua,namunsekiranyabisamembantuteman-temansemua....
KETERANGAN :
P = PanjangstangSeher/Piston SP = Ukuran pen Seher/Piston BP = Ukuran pen bawah / Big end
HONDA HONDA BEAT
P:93 SP:13 BP:25
HONDA VARIO ,CBS
P:93 Sp:13 Bp:26
HONDA C-70
P : 91.5 SP : 13 BP : 23
HONDA C-90
P : 91 SP : 15 BP : 23
Astrea/ star/prima/grand/impresa
P : 94 SP : 13 BP : 25
Honda cs 1
P : 91 SP : 13 BP : 28
Legenda
P : 97 SP : 13 BP : 25
Karisma
P : 100 SP : 13 BP : 25
CB 125
P : 91 SP : 13 BP : 23
CB 100
P : 103 SP : 14 BP : 26
CB-100S
P : 103.5 SP : 15 BP : 30
GL 125/ 145
P : 103.5 SP : 15 BP : 30
Tiger
P : 105.5 SP : 15 BP : 30
Yamaha Yamahacrypton/ vega/ jupiter/ jupiter 110
P : 92 SP : 13 BP : 26
Yamaha F 1z , robot
P:
SP : BP : 20
Vega ZR
P : 93.5 SP : 13 BP : 28
Mio/Nouvo/ Lele
P : 93.5 SP : 15 BP : 28
MX / Vixion
P : 97 SP : 14 BP : 28
Scorpio
P : 100.5 SP : 16 BP : 30
Byson
P : 98 SP : 15 BP : 28
Rx king
P : 100 SP : 20/ 16 BP : 22
Rx Z
P : 105 SP : 20 /16 BP : 22
F-1zr
P : 96 SP : 18/14 BP : 20
125 Z
P : 110 SP : 20/16 BP : 22
Suzuki SPIN
P:97 Sp:14 Bp:28
SUZUKI SHOGUN
P : 94 SP : 14 BP : 28
FD125XS/SHOGUN
P : 102.7 SP :14 BP : 28
Raider/ FU 150 / FXR 150
P : 102.5 SP : 16 BP : 30
Kawasaki KawasakiKaze
P : 100 SP : 13 BP : 26
ZX 130
P : 100, 2 SP : 13 BP : 22
NINJA
P : 105 SP : 15 BP : 25
KR 150
P : 104 SP : 19 BP : 22
BAJAJ BAJAJ PULSAR 180
P : 104 SP : 17 BP : 30
MEMBACA SOKET CDI
Binggungmauganti CDI.sedikitgambarberikutmungkinbisamemb CDI.sedikitgambarberikutmungkinbisamembantu. antu. Denganmengetahuijalurdansoketnyakitadenganmudahbisakonversimacammacam CDI.tentunyatanyadulusama yang tau cocokdakkalaudipasang, jangansampai cdi ac dipasang cdi dc.
TYPE MOTO
SOKET 1
SOKET 2
SOKET 3
SOKET 4
SOKET 5
SOKET 6
R
JUPITE R&
KOIL (ORANGE)
MIO
SATRIA KOIL 150 F
SATRIA 120 R
SMASH 110
(PUTIH/BIRU)
MASSA
SUMBER ARUS MASSA
PULSER
(HITAM)
12 V (COKLAT) (MERAH)
(PUTIH)
MASSA
PULSER
(HITAM/PUTIH (BIRU/KUNING )
12 VOLT (ORANGE/PUTIH KOSONG )
KOIL
MASSA
)
PULSER (HIJAU/PUTIH)
PULSER
MASSA (ORANGE)
MASSA
KOSONG
12 VOLT TACHOMETER (HIJAU/PUTIH ) MASSA
(HITAM/PUTIH (BIRU/KUNING )
)
MASSA
KOSONG
KOIL (PUTIH/BIRU)
12 VOLT
TYPE MOTOR SOKET 1 SOKET 2
SOKET 3
SOKET 4
SOKET 5
SUPRA SERIES MASSA PULSER KUNCI KONTAK SPULL INPUT KOIL
TYPE MOTOR SOKET 1 SOKET 2 SOKET 3 SOKET 4
SOKET 5
SOKET 6
SHOGUN 110 MASSA PULSER KOIL
KOSONG 12 VOLT
KOSONG
SHOGUN 125 MASSA PULSER KOIL
KOSONG 12 VOLT
KOSONG
TIGER 2000
MASSA
MASSA PULSER KOIL
SPULL INPUT KUNCI KONTAK
MEGA PRO
MASSA PULSER COIL
KOSONG 12 VOLT
TYPE MOTOR SOKET 1 SOKET 2 SOKET 3 SOKET 4
KARISMA 125 KOIL
MASSA 12 VOLT PULSER
KOSONG
TYPE MOTOR
SOKET 1 SOKET 2 SOKET 3 SOKET 4
SONIC 125 + KIRANA 12 VOLT PULSER MASSA KOIL
. (Berbagaisumber)
Semogabermanfaat Terimakasih
Artiwarnakabel Artiwarnakabel body padatiappabrikan padatiappabrikan motor
Warnakabel body motor ...bedamerek motor bedapengertianya. Susah dimengerti orang awam.Apakahartinya?Padahalolehpabrikanandibuatsederhanab awam.Apakahartinya?Padahalol ehpabrikanandibuatsederhanabiarsemua iarsemua orang ngerti. Dasarnyabermacam-macamkabelituhanyabermuatanpositif Dasarnyabermacam-macamkabelituhanyab ermuatanpositif (+) ataunegatif (-) saja. Jadimemangmudahuntukdimengerti. berikutdibeberkansoalpanduanartisejumlahwarnakabel berikutdibeberkansoalpandu anartisejumlahwarnakabel di empatpabrikanternama. Tentutidaksemua.Tapibagian yang paling mungkinditanganiataudib mungkinditanganiataudibukasendiri.OK ukasendiri.OK
HONDA Hijau : (-) Masa, berlakuuntuksemuanegatif Merah : (+) Aki Hitam : (+) Kuncikontak
Putih : (+) Alternator pengisian (+) Lampudekat Kuning : (+) Arusbebankesaklarlampu Biru : (+) Lampujauh Abu-abu : (+) Flaser Birulaut : (+) Seinkanan Oranye : (+) Seinkiri Coklat : (+) Lampukota Hitam-Merah : (+) Spul CDI Hitam-Putih : (+) Kuncikontak Hitam –Kuning : (+) Koil Biru-Kuning : (+) Pulser CDI Hijau-Kuning : (+) Lampu rem (Sumber: Sarwono Edi, StafDivisiTeknik, PT Astra Honda Motor) KAWASAKI Hitam-Kuning : (-) Masa Putih-Merah : (+) Aki Merah-Hitam : (+) Lampudepanjauh/dim Merah-kuning : (+) Lampudepandekat Abu-abu : (+) Seinkanan Hijau : (+) Seinkiri Biru : (+) Lampu rem Merah : (+) Lampubelakang Coklat : (+) Klakson (Sumber: FreddyantoBasuki, Service Department Marketing Division, PT Kawasaki Motor Indonesia. BukuPanduanSepeda Motor Kawasaki) SUZUKI Hitam-Putih : (-) Massa, berlakuuntuksemuanegatif Putih-Merah : (+) Pengisiandari magnet Kuning-putih : (+) Untukkepenerangan Merah : (+) Aki Oranye : (+) Kuncikontak Abu-abu : (+) Lampubelakang Putih-Hitam : (+) Lampu rem Hijaumuda : (+) Seinkanan Hitam : (+) Seinkiri Kuning-putih : (+) Lampudepan Putih –Biru : (+) Koilke CDI Biru-Kuning : (+) Pulserke CDI (Sumber : PendiSuryanda, Supervisor Training Instruktur Senior RodaDua PT IndomobilNiaga International)
YAMAHA Hitam : (-) Masa, berlakuuntuksemuanegatif Merah : (+) Aruspositifdari Aki Kuning : (+) Lampudepanjauh Hijau : (+) Lampudepandekat Coklat : (+) Seinkiri Hijau : (+) Arusbeban (penerangandll) Putih-Merah : (+) Pulser CDI Hijau-Hitam : (+) Rem
Semogabermanfaat Terimakasih
Lebihcepatmana bore up atau stroke up untukmenaikanCC ?
Membicarakanhalinisihpentinggapentingyahehehe....tapisekiranyabisauntukmengobati rasa penasarandanpengetahuan kitabersamakarnalangkah Bore up atau Stroke up bukanlagijadibahasan yang spesial di kalangankomunitasbalap....halinibisa di temukan di setiaptungganganharianteman-teman...unutkitu IBLJ mencobamembahassedikitmasalah bore up dan stroke up....terutamamaslahefesiensikenaikankapasitasnyabukankarakteristiknya...karnamasalahkarakter istiknyapernah di ulas di IBLJ sebelumnya... namunmaafbahasanmungkinakan di buatsesederhanamungkin...maklumketerbatasan SDM...hehehejadi di bahasnyaalajalananajadeh....yang pentingpointnyateman-temandapet......yuk langsugajakitabuktikan... CONTOH : Ada 3 spekdasarmesin yang inginkitacoba 50mm ,60mm ,70mm, ketiganyamemilikiangkayg berbeda2 gunamengetahuiselisih yang didapatsecarakeseluruhandanmembandingkanpersentasi yang di dapatdariketigaspekmesintsb Rumusmenghitung CC /kapasitassilinder (4/3,14 x b x b x s) / bisajugadengancara yang lain ket : b = bore s = stroke 1. Jikaspekstandarnyaadalah bore x stroke = 50mm x 50mm = 98 cc Mari kitahitungapabilasetelahmelakukan bore up dan stroke up sebesar 1mm * Jika di Stroke up Bore x stroke = 50mm x 51mm = 100 cc (di dapatdari 4/3,14 x 5,0 x 5,0 x 5,1 = 100 ket : ukuran mm pada bore dan stroke stroke di jadikan cm) * jika di bore up Bore x stroke = 51mm x 50mm = 102 cc (di dapatdari 4/3,14 x 5,1 x 5,1 x 5,0 = 102 ket : ukuran mm pada bore dan stroke di jadikan cm ) Nah ketauankanmana yang lebihbesarkenaikannyaden ganangka 1mm....marikitajadikan % selisihdarikenaikantersebut
Stroke up mengalamikenaikandari 98cc menjadi 100cc ataunaik 2% kapasitasnya bore up mengalamikenaikandari 98 cc menjadi 102cc ataunaik 4% kapasitasnya
Kenaikan % iniharuskitaujilagikebenaranapabilahalinimemangbenar...denganmenggunakanangkadasarperhitu nganspek yang berbeda....kalotadidaribasikspek 50mm x 50mm cobasekarangdari 60 mm x 60mm.... apakahakanadaperbedaanangka % nyaapabilaangkabasikspeknyaberbeda.....
2. Jikaspekstandarnyaadalah bore x stroke = 60mm x 60mm = 169 cc Mari kitahitungapabilasetelahmelakukan bore up dan stroke up sebesar 1mm * Jika di Stroke up Bore x stroke = 60mm x 61mm = 172 cc (di dapatdari 4/3,14 x 6,0 x 6,0 x 6,1 = 172 ket : ukuran mm pada bore dan stroke stroke di jadikan cm) * jika di bore up Bore x stroke = 61mm x 60mm = 175 cc (di dapatdari 4/3,14 x 6,1 x 6,1 x 6,0 = 175 ket : ukuran mm pada bore dan stroke di jadikan cm)
Stroke up mengalamikenaikandari 169cc menjadi 172cc ataunaik 2% kapasitasnya bore up mengalamikenaikandari 169 cc menjadi 175cc ataunaik 3% kapasitasnya (pada bore up denganbasiksepk 61mm x 60mm mengalamipenurunan 1 %) masiragukan...untukitulah IBLJ membandingkandenga 3 spekdasarsekaligus....NEXT
3. Jikaspekstandarnyaadalah bore x stroke = 70mm x 70mm = 269 cc Mari kitahitungapabilasetelahmelakukan bore up dan stroke up sebesar 1mm * Jika di Stroke up Bore x stroke = 70mm x 71mm = 274 cc (di dapatdari 4/3,14 x 6,0 x 6,0 x 6,1 = 274 ket : ukuran mm pada bore dan stroke stroke di jadikan cm) * jika di bore up Bore x stroke = 71mm x 70mm = 277 cc (di dapatdari 4/3,14 x 7,1 x 7,1 x 7,0 = 277 ket : ukuran mm pada bore dan stroke stroke di jadikan cm
Stroke up mengalamikenaikandari 269cc menjadi 274cc ataunaik 2% kapasitasnya bore up mengalamikenaikandari 269 cc menjadi 277cc ataunaik 3% kapasitasnya (pada bore up denganbasiksepk 71mm x 70mm mengalamipenurunan 1 % di bandimhdenganspekdasar yang pertama)
mungkindarisinikitabisamengambilkesimpulansementarabahwakenaikankapasitastidakbisa di patokdenganangkamati..... namunbisakitagunakananggka rata -rata..... jadidenganperhitungan di ataslangkah Bore up adalahlangkahtercepatuntukmenaikankapasitas denganselisih % per 1mm adalah :
Bore up dapatmenaikankapasitassebanyak 3-4% (Dengan 1mm) sedangkanstruk up rata-rata 1,5 -2% (Dengan 1mm)
Mudah-mudahandenganulasaniniteman-teamndapatmemperhitungkankembalimana yang lebih di perioritaskan bore up ataustruk up ....danmohonmaafbilaadakekeliruandalambahasanini.... Ket :Untuknaik stroke 1mm yang di gunakan di siniadalahnilaitotalnya yang di dap atdari 0,5x0,5=1mm