PS-04
PELATIH N IM IMPL PLEM EMEN ENTA TASI SI KU KURIK RIKUL ULU U
2013
PENGAW PEN GAWAS AS SEK SEKOLA OLAH H
PEND DIKAN KEPRAMUKAAN
PUSAT PENGEMBANGAN TENAGA EPENDIDIKAN BA AN PENGEMBANGAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA DAYA MANU IA PENDIDIKAN DAN KEB EBU UDA DAY YAAN DA DAN PEN ENJA JAM MIN INA AN MU MUTU PENDIDIKAN KEME KE MENT NTER ERIA IAN N PEN ENDI DIDI DIKA KAN N D N KEBUDAYAAN TAHUN 2014
Kepramukaan
KEPALA BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN Pengawas sekolah, kepala sekolah, dan guru merupakan tiga pilar penting dalam mewujudkan implementasi Kurikulum 2013. Efektivitasnya sangat bergantung pada kesesuaian kompetensi ketiganya dengan kebutuhan mewujudkan target yang diharapkan pada tingkat satuan pendidikan. Peningkatan kompetensi melalui penyelenggaraan pelatihan merupakan kegiatan strategis yang perlu disertai dengan langkah penjaminan bahwa ketiga pilar mutu pelaksanaan kurikulum yang terukur dan sistematis. Implementasi kurikulum 2013 berimplikasi terhadap kebutuhan peningkatan sikap, pengetahuan, dan keterampilan tiga pilar penjamin mutu. Untuk merespon kebutuhan itu Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Kebudayaan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (Badan PSDMPK dan PMP) melalui Pusat Pengembangan Tenaga Kependidikan telah menyusun Materi Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013 bagi Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah. Materi yang tersusun diharapkan menjadi referensi utama bagi fasilitator dan peserta pelatihan dalam penyelenggaraan Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013 bagi Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah. Materi Pokok Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013 bagi Kepala Sekolah terdiri atas Manajemen Implementasi Kurikulum 2013, Manajemen dan Kepemimpinan Kepala Sekolah, Supervisi Akademik Implementasi Kurikulum 2013, dan Kepramukaan. Sedangkan Materi Pokok Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013 bagi Pengawas Sekolah terdiri atas Supervisi Manajerial Implementasi Kurikulum 2013, Manajemen Implementasi Kurikulum 2013, Supervisi Akademik Implementasi Kurikulum 2013, dan Kepramukaan. Pada kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih serta penghargaan atas dedikasi tinggi tinggi para penyusun materi materi dan penelaah materi. materi. Terima kasih kasih saya sampaikan kepada pejabat dan staf BPSDMPK dan PMP, widyaiswara, dosen perguruan tinggi, pengawas sekolah, dan kepala sekolah yang telah berpatisipasi berpatisipasi aktif sehingga terselesaikan materi tersebut. Semoga keberadaan materi dan seluruh perangkat pelatihan lainnya dapat berkontribusi positif terhadap efektivitas penyelenggaraan Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013 bagi Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah. Jakarta, Januari 2014 Kepala Badan PSDMPK dan PMP
Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd. NIP 196202031987031002 196202031987031002
Puji syukur kami panjatkan kehadirat kehadirat Allah SWT atas selesainya penyusunan penyusunan materi pelatihan kepala sekolah dan pengawas sekolah dalam pelaksanaan Kurikulum 2013. Materi pelatihan merupakan muatan wajib yang digunakan oleh nara sumber, instruktur nasional dan kepala sekolah serta pengawas sekolah sasaran dalam meningkatkan kompetensi sesuai dengan tujuan pelatihan yang meliputi sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Materi pelatihan kepala sekolah meliputi manajemen implementasi kurikulum 2013, supervisi akademik, manajemen kepemimpinan sekolah dan kepramukaan. Sedangkan materi pelatihan pengawas sekolah meliputi manajemen implementasi kurikulum 2013, supervisi akademik, akademik, supervisi manajerial dan kepramukaan. kepramukaan. Materi pelatihan ini merupakan salah satu sumber belajar sehingga peserta pelatihan diharapkan dapat memperkaya diri dengan referensi lain yang relevan. Materi yang disusun ini telah diupayakan untuk menjawab beberapa prinsip dan tujuan utama. Pertama , materi ini diharapkan dapat menunjang pengembangan kompetensi pengawas sekolah yang diturunkan dari kebutuhan pelaksanaan kurikulum 2013 pada seluruh level satuan pendidikan. Kedua , setiap materi menunjang sikap keberterimaan, pengetahuan, dan keterampilan serta menumbuhkan daya inisiatif untuk merencanakan strategi dan implementasi perencanaan, pelaksanaan, dan evalausi pengawasan dan pembinaan sekolah sesuai kebutuhan khas implementasi kurikulum 2013. Ketiga, materi yang dipelajari dapat mengurangi resistensi pada implementasi implementasi kurikulum kuri kulum pada tingkat satuan pendidikan. Keempat, seluruh materi pelatihan dapat berkontribusi positif terhadap pembentukan sikap, pengetahuan dan keterampilan yang menunjang kompetensi kepala sekolah dan pengawas sekolah dalam mengimplementasikan kurikulum 2013. Kelima, menyelaraskan seluruh kompetensi yang dikembangkan untuk menunjang penjaminan mutu kompetensi lulusan, isi, proses pembelajaran, dan penilaian sesuai dengan karakteristik kurikulum 2013. Pada kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih serta penghargaan atas dedikasi tinggi para tim pengembang materi, penyusun Prosedur Operasional Standar dan pengembang perangkat pelatihan lainnya. Terima kasih pula saya sampaikan kepada seluruh pejabat dan staf BPSDMPK dan PMP, widyaiswara, dosen perguruan tinggi, konsultan, pengawas sekolah, dan kepala sekolah yang telah berpatisipasi aktif dalam penyusunan materi ini. Semoga materi pelatihan ini dapat dapat membantu nara nara sumber, instruktur instruktur nasional, kepala sekolah dan pengawas sekolah dalam mengimplementasikan kurikulum 2013 dan secara khusus bermanfaat sebagai referensi bagi nara sumber dan instruktur pada pelatihan implementasi kurikulum 2013. Jakarta, Januari 2014 Kepala Pusbangtendik
Dr. Muhammad Hatta, M.Ed.
NIP.195507201983031003
Daftar Isi
Sambutan ............... ............... ................................................................ ........ ............ ........ .......... ...... i Kata Pengantar........ Pengantar........ ................................................................ ......................ii Daftar Isi ................ ................ ................................................................ ............... ..................... ...... iii Peta Konsep......... Konsep ............ ... ................................................................ ........ ............ ........ ......... ..... 1 I. Pend Pendah ahul ulua uan.. n.... .... .................................................................. ........ ............ ........ ........ ...... 2 A. Petunjuk Pem Pem elajaran .................. ............................ ........................ ....................... ......... ........ ............ .......... ......... ... 4 B. Kompetensi yang Akan Dicapai......... Dicapai .................. ................... ...................... ............ ........ ............ ........ ........ ...... 4 C. Ruang Ruang Lingkup LingkupMateri..................................................... ........ .............. .......... ....... ... 4 D. Langkah-Lang ah Pembelajaran .................. ........................... .................... ........... ........ ............ ........ ........ ...... 5 II. Kegiatan Pembel jaran 1: Kegiatan Kepramukaan................. Kepramukaan......................... ............ .......... ......... ... 6 A. Deskripsi Materi .................. ........................... ....................... ....................... ................... ............ ............. ................. ........ .... 6 B. Tujuan Tujuan Pemb Pembe elajaran...................................................... ........ .............. .......... ....... ... 6 C. Urai Uraian an Mate Materi ri . ................................................................ ........ ............ ........ ........ ...... 6 D. Aktifitas Aktifitas Pemb lajaran .................. ........................... ....................... ........................ ............ ....................26 E. Penilaian Penilaian.... ........ .................................................................... ....................26 F. Rang Rangku kuma man n ... ................................................................... ....................26 G. Reflek Refleksi si ..... ........ ..... ................................................................ ....................27 III. Kegiatan Pembel jaran 2: Strategi Implementasi Kegiatan.........................28 A. Deskripsi Materi .................. ........................... ....................... ....................... ................... ............ ....................28 B. Tujuan Tujuan Pemb Pembe elajaran...................................................... ....................28 C. Urai Uraian an Mate Materi ri . ................................................................ ....................28 D. Aktifitas Aktifitas Pemb lajaran .................. ........................... ....................... ........................ ............ ....................32 E. Penilaian Penilaian.... ........ .................................................................... ....................33 F. Rang Rangku kuma man n ... ................................................................... ....................33 G. Reflek Refleksi si ..... ........ ..... ................................................................ ....................33 IV. Kegiatan Pembel jaran 3: Evaluasi Program .................. ......................... ...........................34 A. Deskripsi Materi .................. ........................... ....................... ....................... ................... ............ ....................34 B. Tujuan Tujuan Pemb Pembe elajaran...................................................... ....................34 C. Urai Uraian an Mate Materi ri . ................................................................ ....................34
Kepramukaan
iii
D. Aktifitas Aktifitas Pemb lajaran .................. ........................... ....................... ........................ ............ ....................39 E. Penilaian Penilaian.... ........ .................................................................... ....................39 F. Rang Rangku kuma man n ... ................................................................... ....................39 G. Reflek Refleksi si ..... ........ ..... ................................................................ ....................40 Glosarium ............... ............... ................................................................ ....................41 Daftar Pustaka......... ................................................................ ....................44
iv
Kepramukaan
Peta Konsep
Kepramukaan
1
I.
Pendahuluan Peraturan Me Ment ri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1A tahun 2013 tentang Imple entasi Kurikulum 2013 pada Lampiran II III, kegiatan ekstrakurikuler merupakan perangkat operasional (su plement dan complements) kurikulum kurikul um yang perlu disusun dan dit an angkan dalam rencana kerja tahunan dan kalender pendidikan sekolah. Hal tersebut dijelaskan pada Pasal 53 ayat (2) butir a Peraturan Pe erintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan se agaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Peraturan Pemerinta Pemerintah h Nomor Nomor 19 Tahun 2005 tentang Stan Standa darr Nasi Nasion on l Pendidikan. Pasal 79 ayat (2) butir b menyatakan bahwa pelaksanaannya dievaluasi setiap semester oleh satuan satuan pen idikan. Kepala sekolah seba sebaga gaii ma mana naje jerr satu satuan an pend pendid idik ikan an men menjadi salah satu penentu utama keberhasilan menerapkan kurikulum t rmasuk dalam melaksanakan kegiatan ekstra kurikuler. Yang menjadi anggung jawab kepala sekolah adalah adalah mensinerg mensinergikan ikan seluruh seluruh sumber sumber day daya yang tersedia pada satuan pendidik ndidikan an yang yang dipi dipimp mpinn innya ya untu untuk k menu menunja njang pelaksanaan kegiatan intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstra kurikuler s hingga sinergis dalam menduk ng kebe keberh rhas asil ilan an dala dalam m pem pemen enuh uhan an stan standar kompetensi kompetensi lulusan. Fokus utama pengem ngemb bang angan efek efekvi viti tita tass ke kepemim emimp pina inannya adalah mewujudkan ke nggulan mutu lulusan melalui kegiatan pembelajaran dalam kelas maupun dalam kelas kelas untuk untuk mewuj mewujudka udkan n keunggul keunggula a mutu lulusan. Pada diagram di bawa bawan n ini ini terli terliha hatt pent pentin ingn gnya ya kepa kepala la seko sekollah merumuskan indikator mutu s bagai alat ukur pemenuhan tujuan.
2
Kepramukaan
Di gram gram Tugas Tugas Kepala Kepala Sekola Sekolah h Sebaga Sebagaii Manaj Manajer er Program Satuan Pendidikan
Pada diagr diagram am di ata atas terl terlih iha at bahw ahwa kepr kepra amuka ukaan merup rup kan bagian tak terpisahkan dari sistem sistem pend pendidi idikan kan.. Dalam Dalam diagr diagram am tergam tergamb bar bahwa kepala sekolah perlu engemb engembang angkan kan perenc perencana anaan, an, pelak pelaksan sanaa aa , dan evaluasi yang yang sel selal alu u teru teru ji mutunya. Hal tersebut terkait dengan proses ses meny menyia iapk pkan an anak bangsa m njadi njadi kader kader bangsa bangsa yang berkualit berkualitas as baik moral, mental, spiritual, intlelektuan, emosional, maupun fisik dan ketram ilan. ilan. Pendi Pendidik dikan an Kepramukaan t rdiri atas pendidika pendidikan n wajib wajib kepramuk kepramukaa aa dan kegiatan ekstrakurikuler pramuka. ramuka. Muara Muara dari Pend Pendid idik ikan an waj wajii kep kepram ramukaan kaan merup rupakan kan keg kegiata iatan n ekst kst akur akurik ikul uler er yang yang wajib diikuti ol h setiap peserta didik mulai dari SD, MP, SMA/SMK. Kegiatan ekstrakurikuler reguler di dilaksanakan dalam aktivit s Gugu Guguss depa depan n yang diikuti oleh siswa secara sukarela. Penilaian hasil elaj elajar ar peser eserta ta didi didik k dala dalam m Pend Pendid idik ikan an wajib kepramukaan harus mendapatkan pe penilaian da dan hasilnya be berpengaruh te te hadap kenaikan kelas peserta didik. Oleh karena itu pengukuran dan p nilaian prestasi
Kepramukaan
3
belaja belajarr pesert peserta a idik perlu dihimpun oleh pembina secara berkala. Penilaian terh terhad adap ap kara karak kter sisw siswa a bai baik k dal dalam am sika sikap p spi spiri ritu tual al mau mau un sikap sosial menjadi bagian ang mendapat penekanan. A. Petunjuk Pem Pem elajaran 1. 2.
3.
4.
B.
Materi ajar ini digunakan selama mengikuti pelatihan pada mata latih Kepr Kepram amuk ukaa aan dengan dengan alokasi alokasi waktu waktu tatap tatap muka muka 4 JP JP atau 180 menit. Materi ajar ini meman memandu du keterc ketercap apaia aian n kompe kompeten tensi si ya g harus dicapai selama pr proses pembelajaran dengan menggunakan pendekatan saintifik dan metode yang sesuai de dengan karakteristik ma materi sehingga peserta berperan aktif selama pelatihan untuk memperoleh pengalaman belajar yang optimal. Selama pembelajaran materi pokok/submateri pokok difasilitasi dengan Lembar Kegiatan (LK), yaituLKPS.4.1 dan LKPS.4.2 untuk mendukung kete keterc rcap apai aia a tujuan pembelajaran. Penilaian dilakukan selama proses pembelajaran dala pelatihan dan pro produk yang dihasilkan oleh peserta baik secara individu/dan atau kelompok.
Kompetensi ang Akan Dicapai Kompetensi yang dikem dikemban bangka gkan n oleh oleh pesert peserta a pelati pelatihan han adal adalah ah memi memili liki ki kemampuan u tuk: 1. 2. 3.
C.
Ruang Lingk p Materi 1.
4
Menguasai konsep dasar kepramukaan, jenis kegiatan kepr kepram amuk ukaa aan, n, dan intern lisasi nilai-nilai karakter. Mengelola ke k egiatan ekstrakurikuler pramuka yang meliputi perencana n program, program, pelaksanaan strategi kegiatan, kegiatan, an penilaian. Melaksana an eval evalua uasi si pro progr gram am yan yang g meli melipu puti ti mon monit itor oriing dan evaluasi, pelaporan, dan tindak lanjut.
Kegiatan Kepramukaan( Kepramukaan(45 menit): menit): a. Konse Dasar Kepramukaan 1) Sej rah Kepramukaan 2) Pengertian gertian dan Dasar Dasar Gerakan Gerakan Pramuka Pramuka 3) Jenis Kegiatan Kepramukaan Kepramukaan 4) Tuj an Kegiatan Pramuka 5) Fungsi Kegiatan Pramuka 6) Per n dan Fungsi Mabigus 7) Syarat Kecakapan Pramuka b. Jenis Kegiatan Pembentuk Karakter c. Internalisasi Nilai Karakter
Kepramukaan
D.
2.
Strategi I plementasi Kegiatan (45 Menit) Menit) a. Perencanaan Program b. Pelaksa aan Program c. Penilaia
3.
Evaluasi Program Pramuka (90 menit) menit) a. Monitoriing dan Evaluasi Program Program Ekstrakurikuler Pramuka b. Pelapor n c. Tindak anjut
Langkah-Langkah Pembelajaran 1.
2.
3.
4.
5.
6.
Curah pendapat dapat tentang tentang ekstrakur ekstrakurikule ikulerr wajib wajib Pramuk Pramuka baik mengacu pada kebijakan pemerintah Permendikbud RI Nomor 1A Tahun 2013 tentang I plementasi Kurikulum 2013, lampiran III, maupun aupun mengac mengacu u pada pengalaman melaksanakan program ekstrakurikuler uler pram pramuk uka a di sekolah sehingga diperoleh pemahaman bersama konsep dasar kepramuk an sebagai ekstrakurikuler wajib di sekolah. Mengamati tayangan video kegiatan pramuka di ekolah dengan menggunakan Lembar Kegiatan (LKPS.4.1) untuk menjelaskan konsep dasar kepramukaan dan mengidentifikasi jenis ke iatan pramuka pemb embentu entu karakter. Mendiskusiikan hasil hasil pengam pengamatan atan yang dituangk dituangkan an dala dalam m LKPS LKPS.4 .4..1 sehingga diperoleh informasi be bersama berbagai jen jeniis k giatan pramuka pemb embentu entu karakter dan ra rasional me mengapa ek ekstrakurikuler pramuka bersifat w jib. Curah pen apa apatt tentan tentang g strate strategi gi implem implement entasi asi kegiat kegiata a ekstrakurikuler pramuka i sekolah yang meliputi perencanaan. P laksanaan, dan penilaian. Mendiskusikan co contoh Re Rencana Pr Program Ek Ekstrakurikuler Pramuka untuk mengkaj kaji ruan ruang g lin ling gkup kup/ko /kompon ponen yang ha harus ada dalam sebuah rogram ekstrakurikuler pramuka se ingga dicapai kemam emamp puan dalam menyusun program ekstrakurikuler ekstrakurikuler pramuka. Melakukan evaluasi program ekstrakurikuler pramuka elalui kegiatan diskusi tentang kegiatan monitoring dan evaluasi, penyusunan laporan, dan tindak lanjut lanjut (LKPS.4 (LKPS.4.2). .2).
Kepramukaan
5
II. Kegiatan Pem elajara elajaran n 1: Kegiata Kegiatan n Kepramu Kepramukaa kaan n A.
Deskripsi Ma eri Muatan materi pada pembela pembelajaran jaran 1 berisi berisi tentang tentang kegiat kegiat n kepr kepram amuk ukaa aan n sebagai ekstrakuri kuriku kule lerr wajib ajib Pram ramuka di seko ekolah lah yan yang meliputi: 1) konsep dasar kepram kaan: a) sejarah kepramukaan; b) pen ertian gerakan pramuka; c) dasar asar kegia kegiatan tan pramu pramuka ka d) d) jenis jenis kegi kegiata atan n k epra epramu muka kaan an;; e) tuju tujuan an kegi kegiat ata a pramuka; f) fungsi kegiatan pramuka; g) eran dan fungsi mabigus; h) syarat ke kecakapan pr pramuka: 2) jenis kegi tan pembentuk karakter; 3) in internalisasi nilai-nilai kepramukaan. Materi tentang konsep dasar kepramukaan di atas me iliki keterkaitan yang sangat kuat satu dengan dengan yang yang lain lain sebagai sebagai landasan landasan alam menyusun dan mengevaluasi program ekstrakurikuler pramuka.
B.
Tujuan Pembelajaran Melalui kegiat n peng pengam amat atan an,, cura curah h pend pendap apat at,, berd berdis isku ku i dan berkarya, peserta pelatih n dapat: 1. Menjelask n konsep dasar kepramukaan sebagai ekst akurikuler wajib di sekolah. 2. Mengidentiifik ifika asi jenis enis kegia egiata tan n kep kepram ramukaa kaan dal m membentuk karakter. 3. Menjelask n pendekatan untuk menginternalisasikan nilai-nilai karakter dalam kehidupan.
C.
Uraian Materi Kedudukan ke iatan ekstrakurikuler dalam sistem kurik lum hendaknya tida tidak k dip dipan anda dan ng sebagai pengisi waktu luang, tetapi dite patkan sebagai komplemen k rikulum yang dirancang secara sistematis yan yang rele relev van dengan upaya meningkatkan mutu pendidikan. S lu luruh aktivitas didedikasikan pa p ada peningkatan kompetensi eserta didik. Penyelenggara n kegiatan kurikuler maupun ekstra uri urikuler untuk mengembangk n kemamp kemampuan, uan, bakat bakat dan potensi potensi pesert peserta a idik. Secara konsepsional sional Kuriku Kurikulum lum 2013 2013 memili memiliki ki landas landasan an filosofis, teoritis yang mengika struktur kurikulum yang komprehensif ntuk mencapai kompetensi inti. Kompetensi meliputi; sikap (s (spiritual dan sosial), kompetensi p ngetahuan dan kompetensi keterampilan. Seti Setia ap pro proses pendidikan di sekolah, term rma asuk penyelenggaraan ekstra tra kuri kuriku kule lerr di sekolah, hend knya diarahkan untuk mengembangkan apasitas ketiga dimensi terseb t. Pelaksanaan Pendidikan Kepramukaan sebagai ekstra k rikuler wajib di Sekolah, sejalan dan relevan dengan amanat Sistem Pendidikan Nasional
6
Kepramukaan
dan Kurikulum 2013 2013,, meme memerl rluk uka a Buku Buku Pand Pandua uan n atau atau Petu Petun njuk Pelaksanaan yang dikembangkan oleh setiap satuan pendidikan yang mengacu pada Peraturan Men eri No.81A tahun 2013 tetapi ditindaklanjutii dengan adanya SKB SKB Mendi Mendiki kina nas dan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka tentang Petunjuk Pelak anaannya. 1. Konsep Dasar Kepramukaan a. Sejar h Kepramukaan Pramuka merupakan singkatan dari Pra Praja Mud Muda Karana yang berarti kaum muda yang suka berkarya. Di I donesia sendiri pengg naan naan isti istila lah h “Pra “Pramu muka ka”” bar baru u resm resmii dig digun una akan pada tahun 1961. Akan tetapi gerakan pramuka sejatinya elah ada sejak jaman penjajahan Belanda dengan nama kepandu n. 1) Pendiri Pramuka Ta un 1908 1908,, May Mayor or Jend Jender eral al Robe Robert rt Bade Baden n Po Po ell melancarkan su tu gaga gagasan san tentan tentang g pend pendidi idikan kan luar luar sekol sekol h untuk anakan k Inggris, dengan tujuan agar menjadi anusia Inggris, warga rga In Inggris ris dan ang anggota ota masya asyara raka katt In In gris yang baik se uai uai deng dengan an kead keadaa aan n dan dan kebu kebutu tuha han n kera keraja ja an Inggris Raya ke ika itu. Beliau menulis “Scouting for Boy ” sebuah buku ya g beri berisi si pen penga gala lama man n di di alam alam terb terbuk uka a ber bersa sa a pramuka dan latihan-latihan yang diperlukan Pramuka. agasan Boden Po ell dinilai cemerlang dan sangat menarik ehingga banyak ne ara-negara lain mendirikan kepanduan.Diantaranya di ne eri Belanda dengan nama Padvinder atau Padvinderij. Gagasan gasan kepand kepanduan uan dibaw dibawa a oleh oleh orang orang Belan Belanda ke Indonesia ya g pada pada masa itu itu merupak merupakan an daerah daerah jajaha jajaha Hindia Belanda (N derl derlan ands ds OOst OOst Indi Indie) e),, dengan mendirikan Nederland In ischie Padvinders Vereeniging (NIPV) atau Persatuan Pa du-pandu Hindia-Belanda. 2) Se jarah Kepramukaan Kepramukaan di Indonesia Gagasan organisasi organisasi Boden Powell tersebu tersebu dalam waktu singkat kat men menye yeb bar ke berba rbagai nega egara term term suk Belanda.Di belanda gerakan pramuka dinamai Padvinde .Pada masa itu Bellanda landa yang mengua menguasai sai Indones Indonesia ia membaw membaw gagasan itu ke In ones onesia ia.. Akh Akhir irny nya a mer merek eka a men mendi diri rika kan n org organ anisasi tersebut di In onesia dengan nama NIPV (N (Nederland Indische Padvinders Ve eeniging = Persatuan Pandu-Pandu Hindia elanda). Selanjutnya dalam perkembangan, pemimpin-pemimpin ge akan akan nasi nasion onal al Indo Indone nesi sia a men mendi diri rika kan n org organ anisasi kepanduan de gan tujuan tujuan memben membentuk tuk manusia manusia Indone Indonesi si yang baik dan
Kepramukaan
7
siap menja menjadi di kader kader perge pergerakan rakan nasional. nasional.Dala Dala waktu singkat muncul berb erbagai gai org organisas isasii kepa kepand ndu uan a tara lain JPO (Javaanse Padvinders Organizatie), Organizatie), JJP (J (Jong Java Padvindery), Padvindery ), NATIPIJ (Nationale (Nationale Islamitsche Padvindery), Padvindery), SIAP (Sarekat Isl m Afdeling Padvindery Padvindery), ), HW (Hisbul (Hisbul Watho ). Kemudian pemerintah Hindia Belanda memberikan larangan pe ggunaan istilah Padvindery. Padvindery. Maka K. . Agus Salim mengganti namaPadvindery namaPadvindery menjadi Pandu tau Kepanduan da menjad menjadii cika cikall baka bakall dalam dalam sejara sejarah h pram pramuk uk di Indonesia. Se elah sumpah pemuda pemuda kesadaran kesadaran nasional juga semakin mening ingkat, kat, maka aka pad pada a tah tahu un 193 1930 0 be berbagai organisasi ke and anduan uan seper eperti ti IPO, PO, PK (Pand Pandu u Kesu esultan ltan n), PPS (Pandu Pe uda Sumatra) bergabung melebur menjadi KBI (K panduan Bangsa Indonesia). Pada tahun 1931 dibentuk PAPI (Per (Persa satu tuan an An Anta tarr Pan Pandu du Indo Indone nesi sia) a) kemu kemudian pada tahun 19 8 berub berubah ah menj menjadi adi BPPK BPPKII (Bada (Badan n Pus Pus t Persaudaraan Ke anduan Indonesia). Pa a masa pendudukan Jepang di Indo esia sia org organis anisas asii Ke anduan anduan dilara dilarang ng,, maka maka banyak banyak dari dari tok tokoh Pandu yang be alih alih dan dan mem memil ilih ih mas masuk uk Kei Keibo bond ndan an,, Sei Seine nend ndan, dan PETA. Se elah lah prokl roklam ama asi kem kemerd erdekaa kaan kem kembali ali dibentuk orgasisasi ke and anduan uan yait yaitu u Pand Pandu u Raky Rakya at Indo Indon nesia esia pada tanggal 28 Desemb sember er 1945 1945 dan dan men menja jadi di satu satu-s -sat atu unya organisasi ke anduan.Pada tahun 1961 organisasi kepanduan di In onesia terpecah menjadi 100 organisasi kepanduan dan terhimpun dalam 3 federasi organisasi yaitu IPINDO (Ikatan Pa du In Indones onesia ia)) ber berd diri iri 13 13 Sep Septe tem mber 1 51, POPPINDO (P rsatuan Pandu Puteri Indonesia) tahun 1954 dan PKPI (P rsatuan Kepanduan Puteri Indonesia).. Sadar akan kelemahan terpecah-pecah akhirnya ketiga federasi yang menghimpun bergabung menjadi satu dengan nama PE KINDO (Persatuan Kepanduan Indonesia). Sejarah arah pram pramuk uka ad dii Ind Indon ones esia ia dian diangg ggap ap lahi lahirr pada tahun 1961. Hal tersebut didasarkan pada Keppres RI No. 112 tahun 1961 tanggal 5 April 1961, tentan tang Paniti itia Pem antu Pelaksana Pe bent bentuk ukan an Gera Geraka kan n Pram Pramuk uka a deng dengan an susu susun nan keanggotaan se erti yang disebutkan Presiden pada 9 Maret 1961. Pe inga ingata tan n hari hari Pram Pramuk uka a dipe diperi ring ngat atii pada pada setiap tanggal 14 Agustus ustus dikare dikarena nakan kan pada pada tang tanggal gal 14 Agus Agusttus 1961 adalah ha i dim diman ana a Ger Gerak akan an Pram Pramuk uka a di di per perke kena nallkan di seluruh In onesia, sehingga ditetapkan sebagai hari Pramuka yang
8
Kepramukaan
dii uti dengan pawai besar. Pendirian gerakan ini pada tanggal 14 Agustus1961 Agustus1961 sedikit-banyak sedikit-banyak diilhami oleh Komso Komsomo mold ldii Uni Uni So iet.Sebelumnya pr presiden ju juga te telah me melantik Mapinas, Kwarnas, dan Kwarnari. b. Pengertian dan Dasar Gerakan Pramuka Gerakan Pramuka muka adal adalah ah suat suatu u gera geraka kan n pend pendid idik ikan an un uk kaum muda, yang bersi at sukarela, nonpolitik, terbuka untuk semua, tanpa memb embedak edaka an asal-usul, ras, suku dan agama, yang m nyelenggarakan kepr kepram amuk ukaa aan melalui suatu suatu sistem nilai nilai yang didasarkan didasarkan pada Satya dan Darma Pramuka. uka. Berdasarkan pengertian itu sekolah hendaknya m nyelenggarakan kepramukaan sebagai proses pe pendidikan ya yang me menyena gkan bagi anak muda, di bawah tanggungjawab anggota dewasa, yang dilaksanakan dilaksanak an di luar lingkun an pendidi pendidikan kan sekolah sekolah dan dan keluarga, keluarga, denga dengan tujuan, prinsip dasar dan metode pendidikan tertentu. c. Dasar Kegi tan Pramuka Dasar Penyelenggaraan Gerakan Pramuka sebagai L ndasan Hukum diatur berdasarkan: 1. Undang-Undang Nomor 12 12 Ta Tahun 20 2010 Te Tentang Ge akan Pramuka 2. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 38 tahun 1961 Tentang Gerakan Pramuka 3. Keputusan Presid Presiden en Republ Republik ik Indone Indonesia sia Nomor Nomor 118 tahun 1961 Tentang Peng Pengan anug uger erah ahan an Pand Pandji ji kepa kepada da Gera Gera an Pendidikan Kepand an Pradja Muda karana 4. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 24 tahun 2009 Tentang Pengesahan Anggaran Dasar Gerakan Pra uka 5. Keputusan Kwar Kwarti tirr Nas Nasio iona nall Ger Gerak akan an Pram Pramuk uka a No Nomor 203 tahun 2009 Tentang Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pr muka. Landasan Hukum Gerakan Pramuka merupakan landasan gera gerak k seti setiap ap aktifitas dalam menjalank menjalankan an tatalaksan tatalaksana a organisas organisasii an manajemen Gerakan Pr muka diantaranya dituangkan da dalam An Anggaran Dasar dan Anggaran R mah Tangga Gerakan Pramuka. 1. Faktor – faktor penyusunan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gera Geraka kan n Pram ramuka (Kep Kepres res RI No. 24 Tah n 2009 dan SK Kwarnas 203 Tahun 2009) ialah : a. Jiwa ksatria yang patriotik dan semangat persatuan dan kesa uan bangsa Indonesia yang adil dan akmur material mau un spiritual, dan beradab.
Kepramukaan
9
b. Kesadaran bertanggungjawab atas kelestarian egara Kesatuan Republik blik Indon Indonesi esia a yang yang berd berdasa asarka rkan n Panca Pancasil sila a dan UUD 1945. c. Upaya pendid pendidik ikan an bagi bagi kaum kaum muda muda melal melal i kepramukaan kepramukaan dengan sasa sasara ran n men menin ingk gkat atka kan n sum sumbe berr day daya a ka ka m muda dalam mewujudka ujudkan n ma masya syarak rakat at mada madani ni dan dan mele melesta starik rik n keutuhan : Negara Kesatuan Republik Indonesia Ideologi Pancasila Kehidupan rakyat yang rukun dan damai Lingkungan hidup di bumi nusantara • • • •
2. Fungsi nggar nggaran an Dasar Dasar da dan n Anggar Anggaran an Rumah Rumah angga Gerakan Pram Pramuk uka a, sebagai : a. La dasan hukum dalam pengambilan kebijakan Gerakan Pr muka. b. Pedoman dan petunjuk pelaksanaan kegiatan k epramukaan. d.
10
Struktur Organisasi Pramuka Penyajian diagr iagram am orga organi nisa sasi si Pram Pramuk uka a diha dihara rapk pkan an da at memberikan gambaran untuk mempe memperjela rjelass kedudukan kedudukan kepal kepala a sekola sekolah sebagai ketua majelis pe bimb bimbin ing g gugu guguss depa depan n (Kam (Kamab abig igus us)) pada pada tingkat satuan pendidikan dalam dalam sist sistem em kepr kepram amuka ukaan an pada pada tingk tingk t nasional. Di sampin samping g ini diagram memberikan gambar alur k wenangan dan tanggung jawab yang dipikul dipikul pada pada setia setiap p level level organisa organisa i dengan fokus utama meni gkatkan mutu kompetensi seluruh siswa k ususnya dalam kegiatan ke ramukaan secara nasional.
Kepramukaan
Diagram Organisasi Pramuka
Pada di diagra terlihat posisi kepala sekolah sebagai amabigus yang bertanggung jawab atas efektifnya program kepramukaan pada tingkat satuan pendidikan dalam dalam kerangka struktur struktur nasional nasional kepramukaan. e.
Jenis dan uju ujuan an Kegiatan Kegiatan Pramuka Pramuka Pendidikan kepramukaan sebagai ekstrakurikuler di sekolah dasar sampai den an sekolah menengah, mengacu pada Permendikbud No. 81A Tahun 2013. 2013. Di samping samping itu terda terdapat pat pengatu pengaturan ran dala dalam m Unda Undan ng Undang Nomor 12 Tah Tahun un 2010 2010,, yang yang meng mengatu aturr enyelenggaraan pendidikan epramukaan. Dalam implme plment ntas asii kuri kuriku kulu lum m 2013 2013 keg kegiata iatan n ekstrakurikuler kepr kepram amuk ukaa aan dapat diimplementasikan dalam 3 model, aitu: (1) Sistem Blok yang dilaksanakan pada awal masuk sekolah; (2) Siistem istem Aktual Aktualisa isasi si
Kepramukaan
11
proses pe bela belaja jara ran n set setia iap p Mat Mata a Pel Pelaj ajar aran an ke dalam Pendidikan Kepramukaan; dan (3) Sistem Sistem Reguler Reguler bagi peserta peserta didik yang memiliki minat serta ketertarikan menjadi anggota pramuka. Ketig tiga siste istem m tersebut dik mbangkan dalam alur lur yang ter terlihat pada di gram berikut: Diagr Diagram am alur alur tugas tugas Kepala Kepala sekola sekolah h sebagai sebagai Kamabigus Kamabigus
Sebagai kamabigus kepala sekolah perlu menggerakan kegiatan ekstrakurikuler ler kepa keparm rmuk ukaa aan n dal dalam am tiga tiga divi divisi si kegi kegiat at n, yaitu sistem blok, pendidikan wajib kepramukaan, dan kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan. Ketiga model tersebut dikembangkan ntuk menjamin seluruh sis a mengikuti pendidikan kepramukaan dan menjamin kegiatan pr muka regule regulerr sebagai sebagai kegiata kegiatan n yang yang diiku diikuti dengan dasar sukarela. K giatan wajib untuk seluruh siswa adalah kegiatan ekstra pendidikan ajib kepramukaan. Berdasarkan ma materi yang dikembangkan oleh tim B litbang tentang Pedoman pelaksanaan kepramukaan
12
Kepramukaan
1) Sist istem Blok Penyelenggaraan pendidikan kepramukaan melalui ekstrakurikuler pada sat an pend pendid idik ikan an deng dengan an mene menera rapk pkan an sist sist m blok adalah bentuk k giatan pendidikan kepramukaan yang dil ksanakan pada awal pes rta didik masuk di satuan pendidikan. Sistem blok ini dilakukan dengan dengan alokas alokasii wakt waktu u 36 jam pelaja pelajaran ran kare karena sifatnya baru pengenal n.Sist n.Sistem emblo blok k ini ini merupa merupakan kan “Kursu “Kursuss Orie Orient nt si Kepramukaan bagi pese ta didik” sesuai tingkatan dan usianya. Sistem enyelengg enyelenggaraan araan pendi pendidikan dikan kepra kepramuka mukaa an sistem blok dilakukan dengan menggunakan modul, sehingga setiap pendidik dapat engajarkan pendidikan kepramukaan. Pendidik yang menyampaikan materi pada sistem ini, sekurang- urangnya telah mengikuti Orie Orient ntas asii Pend Pendid idik ikan an Kep Kepra ramu muka kaan an (OP (OP ), dan satuan pend endidik idika a tela telah h mem memil ilik ikii sar saran ana a dan dan pras prasar aran ana a y ng mendukung pelaksanaan kegiatan. Aktivitas Sistem Blok Dilaksana sanaka kan n pada pada awal awal tahu tahun n pela pelaja jara ran n Untu Untuk k kelas elas I s.d VI SD, SD, kelas VII s.d. IX dan kelas X s.d. XII SMA/SMK. SMA/SMK. Untuk SD/MI dilaksanakan selama 18 Jam, SMP/MTs dan SMA MA/SMK/MAK dilaksanakan selama 36 Jam •
•
Tujuan Sistem Blok Tujuan elaksanaan pendidikan kepramukaan melalui ekstrakurikuler sistem blok adalah: a) Pengenalan pendidikan kepramukaan yang me yenangkan dan
men ntang ntang kepada kepada selur seluruh uh pesert peserta a didi didik k pa pa lembaga pendidikan. b) Meningka ngkatk tkan an kom kompe pete ten nsi (si (sika kap p dan dan kete ketera ramp mpil il yang sejalan dan sesuai dengan tuntutan per pengetahuan dan teknologi, melalui: plikasi Dwi Satya dan Dwi Darma bagi p Siaga, plik plikas asii Tri Tri Sat Satya ya dan dan Da Dasa sa Da Darm rma a khus khusus us dan Darma ke-2 bagi peserta didik usia Penegak. •
•
a awal masuk n) peserta didik embangan ilmu serta didik usia ya Darma ke-1 enggalang dan
2) Sistem Aktualisasi Penyelenggaraan pendidikan kepramukaan melalui ekstrakurikuler pada satuan pendidikan pendidikan dengan dengan menerapkan menerapkan sistem sistem A ktualisas ktualisasii adalah adalah bentuk kegiatan pendidikan kepramukaan yang dilak anakan dengan
Kepramukaan
13
mengaktualisas alisasika ikan n komp kompete etensi nsi dasar dasar mata mata pelaj pelajar ar n yang relevan dengan metode dan prinsip dasar kepramukaan. Sistem p nyelenggaraan nyelenggar aan pendidikan kepramukaan sistem stem Aktu Aktual alis isas asii dilakukan dengan dengan mengaktu mengaktualisa alisasikan sikan kompeten kompeten i dasar mata pelajaran yang relevan. Oleh karena karena itu pendidik haru terlebih dahulu melaku lakuka ka pemetaan pemetaan terhadap terhadap kompe kompetensi tensi dasar dasar mat mat pelajaran yang relevan ntuk dapat diaktualisasikan dalam kegi tan pendidikan kepramukaan. Pendidik yang menyampaikan materi pada sistem ini, sekurang-kurang kurangnya nya telah telah mengi mengikut kutii Orienta Orientasi Pendidikan Kepramukaan (OPK), dan satuan pendidikan telah memiliki sarana dan prasarana yang mendukung pelaksanaan kegiata . Aktivitas Sistem Sistem Aktualisa Aktualisasi si Dilaksanakan setiap satu minggu satu kali. Setia satu kali kegiatan dilaksanakan dilaksanakan selama 120 menit. Kegiatan sistem Aktualisasi merupakan kegiatan Latihan Ekstr kurikuler Pramuka. Pembina ina kegia kegiata tan n dila dilaku kuka kan n oleh oleh Guru Guru Kel Kelas as /Gu /Gurru Matapelajaran selak Pembina Pr Pramuka da dan/atau Pe Pembina Pr Pra uka serta dapat dibantu oleh Pembantu Pembina (Instruktur Muda/Instruktur Pram ka) • • •
•
Tujuan S istem istem Aktualis Aktualisasi asi Tujuan p laksanaan pendidikan kepramukaan melalui ekstrakurikuler sist sistem em Ak ualisasi ualisasi adalah: adalah: a) Pengenalan pendidikan kepramukaan yang me yenangkan dan men ntang kepada seluruh peserta didik. b) Media Aktu Aktual alis isas asii komp kompet eten ensi si das dasar ar mat mata a pela pelaja jarran yang relevan dengan metode dan dan prinsip prinsip dasar kepramukaan. kepramukaan. c) Me Meningkatkan kompetensi (nilai-nilai dan keter mpilan) peserta didik yang sejalan dan sesuai dengan tuntutan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, melalui: plikasi Dw Dwi Satya dan Dwi Darma bagi p serta didik usia Siaga, plikasi Tr Tri Sa Satya da dan Dasa Da Darma ba bagi p sert serta a didi didik k usia usia Penggalang, dan Penegak. •
•
14
Kepramukaan
Contoh Ma eri Kegiatan Pendidikan Kepramuk an
3) Sist istem R eguler Penyelenggaraa garaan n pendidik pendidikan an kepram kepramuka ukaan an melalui melalui ekstrakurikuler pada sat an pendi pendidik dikan an denga dengan n menera menerapka pkan n siste siste reguler adalah bentuk k giatan pendidikan kepramukaan yang dil ksanakan pada Gugus de an (Gudep) yang ada di satuan pendidikan dan merupakan kegiatan pendidikan kepramukaan secara utuh. leh karena itu apabila satuan pendidikan memilih sistem reguler dan belum memiliki Gudep, maka aka ha haru russ terle terlebi bih h dah dahul ulu u men menyi yiap apka kan n sist sistem pengelolaan pend endidik idika a kepramukaan melalui Gudep. Aktivitas Sistem Reguler Bersif t su sukarela sesuai de dengan bakat dan minat peserta didik Setiap satu satu kali kali kegia kegiatan tan dilaks dilaksana anakan kan selama selama 2 ja ja pelajaran. Dilaks nakan setiap satu minggu satu kali. Sepenuhnya uhnya dikelo dikelola la oleh oleh Gugus Gugus Depan Depan Pramu Pramu a pada satuan atau gugus satuan pendidikan. Pembina kegiatan adalah Guru Kelas /Guru Matapelajaran selaku Pembina Pramu Pramuka ka dan/a dan/atau tau Pemb Pembina ina Pram Pramuka uka ser ser a dapat dibantu oleh emb embantu antu Pemb embina ina (In (Insstru truktur ktur Muda/ uda/In Insstruktur Pramuka) yang telah mengikuti Kursus Mahir Dasar (KMD). • • • •
•
Tujuan Sistem Reguler Tujuan p laksanaan pendidikan kepramukaan melalui ekstrakurikuler sistem r guler adalah meningkatkan kompetensi (nilai-nilai dan
Kepramukaan
15
keterampilan) peserta didik yang sejalan dan sesuai engan tuntutan perkembangan ilmu ilmu pengetah pengetahuan uan dan tekno teknologi logi,, yan memiliki minat dan keter arikan sebagai anggota pramuka, melalui: • •
f.
Aplika i Dwi Dwi Saty Satya ad dan an Dwi Dwi Dar Darma ma bagi bagi pese pesert rta ad dii ik usia Siaga, Aplika i Tri Satya dan Dasa Darma bagi p serta didikusia Penggalang dan Penegak.
Fungsi Kegiatan Pramuka Mengacu erme ermend ndik ikbu bud d RI Nomo Nomorr 81A 81A Tahu Tahun n 2013 tentang Impl Imple ementa enta i Kurikulum Kurikulum 2013, 2013, lampiran lampiran III III dijelaska dijelaska bahwa fungsi kegiatan ek trakurikuler Pramuka adalah Kegiatan ekstrakurikuler pada satuan pendidikan memiliki fungsi pengembangan, sosial, rekreatif, dan pe persiap n kari karirr yaitu. yaitu. 1)
2)
3)
4)
g.
Fungsi penge pengemb mbang angan, an, yaitu yaitu bahwa bahwa kegia kegiatan tan ekstrakurikuler berfungsi untuk me mendukung perkembangan p rsonal peserta didik elalui perluasan minat, pengembangan potensi, dan pemberiian kesempatan untuk pembentukan karakter dan pelatihan kepemimpinan. Fungsi so sosial, yaitu bahwa ke kegiatan ekstrakurikuler i berfungsi untuk engembangkan kemampuan dan rasa tanggung jawab sosial eserta didik. Kompetensi sosial dikemb ngkan dengan membe ikan kesempatan kepada peserta didik untuk mempe luas pengalaman sosial, praktek keterampilan sosial, dan internalisasi nilai moral dan nilai sosial. Fungsi rek rekreatif, yaitu bahwa ke kegiatan ekstrakurikuler dilakukan dalam suasana rileks, menggembirakan, dan menyenangkan sehingga menu menunj njan ang g pros proses es per perke kemb mban anga gan n peserta didik. Kegiata ekstrakurikuler harus dapat menjadikan kehidupan atau atmo atmosf sfe er sekol sekolah ah lebih lebih menant menantang ang dan lebih lebih mena menarik bagi peserta didik. Fungsi persia persiapan pan karir, karir, yaitu yaitu bahwa bahwa kegi kegiata atan n ekstrakurikuler berfungsi untuk mengembangkan mengembangkan kesiapan kari peserta didik melalui pengembangan kapasitas.
Peran dan Fungsi Mabigus Majelis Pembimbing bimbing ada adalah lah suatu suatu badan badan dalam Geraka Geraka mendukung pelaks pelaksana anaan an tugas tugas Geraka Gerakan n Pram Pramuka uka deng deng bimbingan dan bantuan bantuan moril, moril, organisat organisatoris, oris, materi materi kepada Kw rtir Nasional, Kwartir Daerah, Kwartir Ranting, dan Gugu Guguss depa depan n Gera Geraka kan n Pram Pramuk uka. a.
16
Pramuka yang n cara memberi l dan finansial abang, Kwartir
Kepramukaan
4) Majelis elis Pembimb Pembimbing ing (MA (MABI) BI) Gerak Geraka an Pramuka berked dukan di tingkat : a) Na ional disebut disebut Majelis Pembimbing Pembimbing Nasional (MABINAS) b) Da Da rah disebut Majelis Pembimbing Daerah (M BIDA) c) Ca C a ang disebut Majelis Pembimbing Cabang (MABICAB) d) Ra Ra ting disebut Majelis Pembimbing Ranting (M ABIRAN) e) Gu us depan disebut Majelis Pembimbing Gugus depan (M BIGUS) f) De a/Kelu a/Kelurah rahan an diseb disebut ut Majel Majelis is Pemb Pembim imbin bing g Desa (MABISA) g) Satuan Karya Karya Pramuka Pramuka disebut disebut Pembim Pembimbing bing Sak Saka (MABISAKA) 5) Fungsi Majlis Pembimbing Fungsi ajelis Pembimbing adalah melaksanakan bimbingan, mengarahkan dan mengkoordinir organisasi secara periodik, memberikan bantuan moril, dan bantuan fi ansial kepada SAKA/Gudep/K ep/Kw warti artirr ses sesua uaii deng engan kebu ebutuh tuhann annya. ya. M jlis Pembimbing perlu me astikan bahwa perkembangan perkembangan organisasi mengarah pada tujuan ya g diharapkan. Dalam enga engara rahk hkan an orga organi nisa sasi si ma majl jlis is pemb pembim imb bing hendaknya memperh tikan ketentuan di bawah ini : a) Majeli Pemb Pembimb imbing ing Gugu Guguss depan depan berasa berasall dari dari nsur orang tua peserta didik dan tokoh masyarakat di lingkung n Gugu Guguss depa depan n yang memiliki pe perhatian dan tanggung jawab terhadap Gerakan Pramuka serta mampu menjalankan menjalankan peran Majelis Majelis Pembimbing. b) Majeli Pembimbing Pembimbing Ranting, Ranting, Cabang, Cabang, Daerah Daerah, dan Nasional beras l dari tokoh masyarakat pada tingkat masing - masin sing yan yang memiliki perhatian dan rasa tanggungjawab te hadap Gerakan Pramuka serta mampu menjalankan peran Majelis Pembimbing. c) Pe P embi a Gugus depan dan Ketua Kwartir secara e -officio menjadi Anggota Majelis Pembimbing. d) Majeli Pembimbing terdiri atas : Seorang Ketua Seorang atau beberapa orang Wakil Ketua. Seorang atau beberapa Sekretaris Beberapa orang Anggota e) Ketua Maje Majeli liss Pe Pembimb imbing ing Gug Gugus de depan pan dipil ipiliih dari dari angg nggota Majeli Gugus Gugus depan depan yang yang ada. f) Ketua Majel Majelis is Pem Pembi bimb mbin ing g jaja jajara ran n Rant Rantin ing, g, Cab Caba a g, dan Daerah, dija dijaba ba oleh Kepala Wilayah atau Kepala Daerah setempat. g) Ketua Maj Majelis Pe Pembimbing Na Nasional di dijabat ol oleh Pr Presiden Republik Indon sia. h) Majeli Pembim Pembimbin bing g mem memben bentuk tuk Majeli Majeliss Pemb Pembim imbi bing Harian terdiri atas : • • • •
Kepramukaan
17
Seora eorang ng Ketu Ketua a yan yang g dij dijab abat at oleh oleh Ketu Ketua a Maj Majelis Pembimbing atau salah seorang dari Wakil Ketua. Seorang Wakil Ketua Seorang Sekretaris eberapa orang Anggota i) Majeli Pembim Pembimbin bing g meng mengada adakan kan Rapat Rapat Maj Maje elis Pembimbing sekurang - kurangnya kurangnya satu satu kali kali dalam dalam waktu waktu satu tahun. j) Majeli Pembimbing Harian Mengadakan Rapat k) Mejeli Pembimbi Pembimbing ng Harian Harian sekura sekurang ng - kurangny kurangnya a bulan sekali. •
• • •
h. Syarat Kecaka an dalam Gerakan Pramuka. Syar Syarat at Kec Kecak akap apa an Umum Umum (SKU) (SKU) ada adalah lah syarat syarat kecak kecakapa apan n yang wajib dimiliki oleh oleh pese pesert rta a did didiik. i Tanda Tanda Kecak Kecakapa apan n Umu Umum m (TKU (TKU)) dipe diperol roleh setelah lulus melewati ujian-ujian dan disematkan melalui upacara pelantik an. Syar Syarat at Kec Kecak akap apa an Khus Khusus us (SKK (SKK)) adal adalah ah syar syarat at keca kecaka kapa pan pada bidang tertentuberdasar an pilihan pribadi dalam pengembangan inat dan bakat peserta didik. Tanda Kecakapan Khusus (TKK) diperoleh setelah melalui ujian-ujian dan disematkan pada upacara latihan mingguan. Syarat Pramuka Garu aruda (SP (SPG) adal adala ah syara yaratt-ssyarat arat kec kecakapan yang harus dipenuhi oleh seorang Pramuka untuk mencapai persyaratan tertentu sebagai Pramuka Garuda. Untuk Untuk memperole memperoleh h Tanda Tanda Pramuka Pramuka Garud Garud (TPG), peserta telah melalui ujia -ujian dan disematkan dalam upacara pela tikan. Penilaian ujian dalam pemenuhan syarat Kecakapan Umum. Syarat Kecakapan Kh Khusus dan Syarat Pramuka Garuda dititik beratkan kepada perkembangan proses kemampuan peserta didik terhadap suatu pengetahuan dan keterampilan 1) SKU dan T U. a) SKU, sebagai alat pendidika pendidikan, n, merupaka merupakan n rangsang rangsanga an dan dorongan bagi pa par Pramuka untuk memperoleh kecakapan- ecakapan yang berguna bagi baginy nya, a, untu untuk k beru berusa saha ha menc mencap apai ai kema kemajjuan, dan untuk memenu i persyaratan sebagai anggota Gerakan Pra uka. b) SKU dis sun menurut pembagian golongan usia Pramuka yaitu golongan Siaga, golongan Penggalang, golongan Penegak dan golongan Pandega. c) SKU unt k golongan golongan Siaga Siaga terdiri terdiri dari 3 tingkat, tingkat, yaitu : Siag Siaga a Mula Mula,, Bantu, dan Tat Tata. a. SKU SKU untu untuk k golo golong ngan an pen pengg ggal alan ang terdiri dari 3 tingkat, aitu : Penggala Penggalang ng Ramu. Ramu. Rakit, Rakit, dan dan Terap. Terap. d) SKU unt k golongan Penegak, terdiri dari 2 tingkat, yait yaitu u : ting tingka katt Bantara. Laksana, dan Pandega
18
Kepramukaan
e) TKU dir ih oleh peserta didik melalui bentuk dilak lakuka secara perseorangan.
jian-ujian yang
2) SKK SKK dan TKK a) SKK ad adalah alah syara yaratt kecak ecaka apan khus khusu us ber berupa kecakapan, kepan aian, kemahiran, ketangkasan, keterampilan, dan kema puan dibidang tertentu, yang lain dari ke ampuan umum yang itentukan dalam SKU. b) SKK dipilih seorang Pramuka sesuai dengan minat dan bakatnya. c) TKK sebagai alat pendidikan, merupakan r ngsangan dan doron an bagi para Pramuka untuk memperoleh kecakapan, dan keterampilan yang berguna bagi kehidupan dan penghidupannya sesuai deng dengan an baka bakatt dan dan kein keingi gina nann nnya ya sehi sehing ngga ga dapat mendorong semangat menjadi wiraswastawan di masa mendatang. d) TKK diper diperol oleh eh bersa gkutan.
set setel elah ah
mey meyel eles esai aika kan n
uj ujia iann-uj ujian
SKK
yang
e) TKK dikelompokkan menjadi 5 bidang: Agama, Bi ang Patriotisme dan S ni Budaya, Budaya, Bidang Bidang Keteram Keterampilan pilan dan dan Tekni Tekni Pembangunan, Bidan Ketangkasan dan Kesehatan, dan Bidang sosial, Perikemanusiaa manusiaan, n, Gotong Gotong royong royong,, Ketertiba Ketertiban Masyarakat, Perda aian Dunia dan Lingkungan Hidup. f) TKK ibedakan atas tingkatan-tingkatan, tingkatan-tingkatan, ayitu Pramuka Siaga, Penggalang, Penegak, dan Pandega. 3) PG/T G Seora g ya yang te telah me menyelesaikan SP SPG disebut sebagai Pramuka Garud , ber berha hak k men menya yan ndang dang TPG TPG menj menjad adii tel telad adan bagi temantemannya di gudep dan masyarakat di sekit rny rnya. SPG/TPG terdapat di semua golongan usia Pramuka. 4) Peng ji Pengu ji SKU adalah Pembina/Pembantu Pembina/Pembantu Pembin langsung membina Pramuka yang diuji.
Kepramukaan
Pramuka yang
19
2. Jenis Kegiatan Pembentuk Karakter Pramuka sebag i salah salah satu satu kegiat kegiatan an ekstra ekstraku kurik rikule ulerr di sekolah sangat relevan sebagai wada wadah h pen penan anam aman an nil nilai ai kar karak akte ter. r. Nil Nilai ai kar kara akter yang dapat dikembangkan melalui ke kegiatan kepramukaan adalah sebagai berikut: religius, jujur, oler oleran ansi si,, dis disip ipli lin, n, kerj kerja a ker keras as,, kre kreat atif if,, man mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, men hargai prestasi, bersahabat/kom nika nikati tif, f, cint cinta a dam damai ai,, gem gemar ar memb membac aca, a, peduli lingkungan, pedu peduli li sos sosia ial, l, da da tanggun tanggung g jawab. jawab. Berikut keteram ilan ilan kepram kepramuka ukaan an yang yang dapat dapat memb membent entuk uk karakter peserta didik, termasuk eningkatkan pengetahuan dan keterampila . a.
Keterampilan Tali Temali 1) Cara d n manfaat Ketera pilan Tali Temali digunakan dalam ber agai keperluan diantaranya membuat tandu, memasang tenda, membuat tiang jemuran, da dan tiang be bendera. Setiap anggota g rakan pramuka diharap an mampu dan dapat membuat dan menggunakan talitemali dengan baik. 2) Imple entasi Nilai Karakter Karakter Membu t simpul dan ikatan diharapkan dapat me bentuk karakter ketelitian, kesabaran, kerjasama, dan tanggung jawab.Membuat tandu dihar iharap apka kan n da dapat pat mem membe bent ntuk uk kara karakt kter er kete keteli litian, kesabaran, kerjasa a, dan tanggu tanggung ng jawab. jawab. b.
Ketera pilan pilan Pertolong Pertolongan an Pertam Pertama a Gawat Gawat Gar rat rat (PPG (PPGD) D) 1) Cara dan Manfaat Keterampilan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) merupakan kegiatan untuk memberikan pertolongan pertama pada korban korban kecel kecelakaa akaan n atau atau orang sakit. Yang perlu diperhatikan dalam hal ini adalah bahwa tindakan ini hanya tindakan kan per perto tolo long ngan an seme sement ntar ara. a. Lang Langka kah h ber berik iku utnya tetap harus sege a dibawa ke puskesmas atau rumah sakit t rdekat. 2) Implementasi Nilai Karakter: Mencari ari dan dan memb member erii obat obat diha dihara rapk pkan an da at membentuk kara ter ter ket ketel elit itia ian, n, kesa kesaba bara ran, n, kerj kerjas asam ama, a, tang tangg gung jawab, dan peduli sos sosial ial. Memb embalu alut lu luka, ka, me mengg nggunaka nakan n bidai dan mitela diharapkan kan dap dapat at memb embentu entuk k kar kara akter kter ket ketel elii ian, kesabaran, kerjasama, tanggung jawab, dan peduli sosial.
20
Kepramukaan
c.
Ketangkasan P i o n e r i n g 1) Cara dan Manfaat Ada be beberapa kegiatan keterampilan dan pe getahuan yang seki anya dapat dapat memb membantu antu membuat membuat kegiata kegiatan kepramukaan teta mena menari rik k dan dan mena menant ntan ang g mina minatt pes peser erta ta didik untuk tetap men jadi anggota gerakan pramuka. Kegiat n ketangkasan pionering merupaka merupakan n kegiatan kegiatan yang sudah sudah bias dalam kegiatan kepramukaan. amukaan.Kegi Kegiatan atan itu itu melipu meliputi ti membuat membuat gapura, menara pan ang, membuat tiang bendera, membuat jemb embata atan tal tali goy ng, meniti meniti dengan dengan satu satu atau dua tali. 2)
Implementasi Nilai Karakter Karakter Dalam keg kegiata iatan n memb embuat gapura pura,, mena enara pandang dan me buat tiang bendera diharapkan dapat me bentuk karakter ketelitian, percaya diri, ketekunan, dan k erjasama.Dalam kegiatan membuat jembatan tali goyang dan m niti dengan dengan satu satu atau dua dua tal talii diha dihara rapk pkan an dapa dapatt mem membe bent ntuk uk kara karakter keberanian, ketelitian, percaya diri, ketekunan, dan kesabaran.
d. Ketera pilan M o r s e dan S e m a p h o r e 1) Cara dan manfaat K dua ketera keteramp mpila ilan n ini ini seb sebena enarny rnya a meru merupak pak n bahasa sandi d lam kepramukaan. Perbedaan keduanya adalah terletak p da penggunaan media. Morse menggunak n media peluit, senter, bendera, dan pijatan. Semaphore menggunakan media b ndera kecil berukuran 45 cm X 45 cm. eterampilan ini p rlu dimiliki Oleh setiap anggota gerakan pramuka aga dalam kondisi d rurat mereka tetap dapat menyampaikan pesan. 2)
e.
I plementasi Nilai Karakter M rse dan Semaphore diharapkan dapat me bentuk karakter kecermatan, ketelitian, tanggung jawab, dan k esabaran.
Ketera pilan Membaca Sandi Pramuka 1) Cara dan Manfaat K tera teram mpilan ilan ini ini sanga angatt dip diperlu erluka kan n dalam kegiatan p nya nyampaian aian pesan esan rah rahasia asia deng engan meng enggun gunakan kunci yang telah disepakati. Seorang pramuka harus apat dipercaya u tuk dapat melakukan segala hal termasuk penyampaian dan p nerimaan pesan-pesan rahasia. Dalam menyampaikan p san san raha rahasi sia a ini ini dip diper erlu luka kan n kode kode-k -kod ode e tert terte entu yang dalam kepram ramukaan kaan dise isebut but sand andi. Sand andi dalam alam pra pra uka antara lain
Kepramukaan
21
sandi akar, sandi kotak biasa, sandi kotak berganda, sandi merah putih, sandi paku, dan sandi angka. 2) I plementasi Nilai Karakter: Karakter: S ndi akar, sandi kotak biasa, sandi kotak berganda, sandi merah putih, sandi paku, dan sandi angka diharapkan dapat membentuk karakter kreatif, ketelitian, erjasama, dan tanggung jawab. f.
Penjelajahan dengan Tanda Jejak 1) Cara dan Manfaat K giatan ini merupakan salah satu bentuk latihan b rpetualang. Anggota gerakan pramuka harus terbiasa d ngan alam bebas. Di alam bebas tidak terdapat ramburambu secara jelas sebagaimana di jalan raya.. Oleh karena itu, seorang anggota gerakan pramuka harus ha dapat memanfaatk emanfaatkan an fasilitas fasilitas alam sebag sebagai ai petunju petunjuk arah dan atau tanda bahaya kepada teman kelompoknya. 2) I plementasi Nilai Karakter P njel njelaj ajah ahan an deng dengan an mema memasa sang ng dan dan memb membaca tanda jejak di arapkan arapkan dapat dapat membent membentuk uk karakter karakter religiu religiu , toleransi, cinta tanah air, peduli lingkungan, kerja sama, dan tanggung jawab. jawab .
g. Kegiat n Pengembaraan 1) Cara dan Manfaat Kegiatan pengembaraan ini bukan sekedar jal n-jalan di alam bebas ata atau rek rekre reas asii be bersa rsama mel mela aink inkan melak elakukan perjalanan dengan berbagai rintangan yang perlu dipe hitungkan agar tuj an kita dapat dicapai. Hal ini dengan sendirinya juga me didik generasi muda bahwa untuk dapat mencapai cita-cita itu banyak rintangan dan sangat memerlukan erjuangan yang kuat. Oleh karena itu, pendidikan di alam bebas dengan ber agai agai rin rinta tang ngan an meru merupa paka kan n pen pendi didi dika kan n yang menantang dan menyenangkan. 2) I plementasi Nilai Karakter K giat giatan an peng pengem emba bara raan an ini ini dih dihar arap apka kan n d da a at membentuk karakter mandiri, peduli lingkungan, tangguh, tanggung jawab, kepemimpinan, kerja sama, peduli sosial, ketelitian, dan religius.
22
Kepramukaan
h. Ke Keterampilan Baris-Berbaris (KBB) 1) C ra dan manfaat Di lingkungan lingkungan gerakan gerakan pramuk pramuka, a, peratur peratura a baris-berbaris di ebut keteram keterampilan pilan barisbaris-berb berbaris. aris. Kegia Kegiata ta ini merupakan keterampilan untuk melaksanakan perintah atau instruksi yang berkaitan berkaitan dengan dengan gerakan-g gerakan-geraka erakan n fisi fisik. Keterampilan B ris-berbaris ini dilakukan untuk melatih kedisiplinan, kekompakan, keserasian, dan seni dalam berbaris. 2) I plementasi Nilai Karakter K tera teramp mpil ilan an bari bariss-be berb rbar aris is ini ini dih dihar arap apka kan n d pat membentuk karakter kedisiplinan, kreatif, kerja sama, dan tanggung jawab. i.
Keterampilan Menentukan Arah 1) Cara dan Manfaat K terampilan ini merupakan suatu upaya bagi anggota g raka rakan n pra pram muka uka unt untu uk men meng getah etahu ui ara arah h. Dalam penentuan arah ini dapat dapat digu digunak nakan an kompas kompas,, dan dan benda yang ada di al m seki sekitar tar,, misa misalny lnya: a: kompas kompas seder sederhan hana a (sil (sillet, magnet, dan ai ) bintang, bintang, pohon, dan matahari. Hal ini sangat penting a abila anggota anggota gerakan pramuka itu tersesat di alam bebas ketika melakukan pengembaraan. 2) I plementasi Nilai Karakter K terampilan menentukan arah ini di arapkan dapat membentuk karakter kreatif, kreatif, kerja keras, keras, rasa ingin tahu, dan kerja sama.
j.
Intern lisasi Nilai-nilai Karakter Karakter Beberapa strategi yang dapat lakukan untuk membentuk karakter peserta didik melalui kegiatan ekstra kurikuler ramuka adalah sebagai berikut; 1) Intervensi Int rvensi adalah bentuk campur tangan yang dilakukan pe bimbing bimbing ekstraku ekstrakuriku rikuler ler pramuka pramuka terhada terhada peserta didik. Jika intervensi ini dapat dilakukan secara terus menerus, maka lama kel kelam amaa aan n kar karak akte terr yan yang g dii diint nter erve vens nsik ikan an akan terpatri dan me gkri gkrist stal al pad pada a diri diri pes peser erta ta did didik ik.. Di berb berba a ai jeniskegiatan jeniskegiatan ekstrak trakur urik ikul uler er pram pramuk uka, a, terd terdap apat at bany banyak ak kara karakter yang dapat diinterv terven enssikan ikan oleh leh pe pembimbi imbin ng ter terh hadap adap pe erta didik yang me gikuti kegiatan ekstra kurikuler pramuka.Pembimbing dapat melakukan intervensi melalui pemberian peng rahan, petunjuk
Kepramukaan
23
dan bahkan bahkan memb memberl erlak akuka ukan n aturan aturan keta ketatt ag r dipatuhi oleh par peserta didik yang mengikutinya. 2) Pe berian Keteladanan Kepala seko sekolah lah dan dan guru guru pem pembim bimbin bing g peser peserta didik adalah mo el bagi peserta didik. Apa saja yang ereka lakukan, banyak yak yan yang ditir itiru u deng engan serta erta merta erta oleh leh peserta didik. Oleh kar na itu, itu, berb berbag agai ai karak karakter ter pos positi itiff yang yang mere mereka miliki, sangat bagus jika ditampakkan kepada peserta didik dengan maksud agar mereka mau meniru atau mencontohnya.Karakter disiplin yang ingin disemaikan kepada peserta didik, aruslah dimulai dengan contoh contoh ketela keteladana danan n yang diberi diberikan kan ole ole kepala sekolah dan guru, termasuk ketika dalam pelaksanaan kegiatan ekstra kurikuler pramuka.Karakter disiplin yang dicontohkan oleh kepala sekolah dan guru dalam kegiatan ekstra kurikuler pramuka muka ini, ini, dapa dapatt diwu diwuju judk dkan an dala dalam m bent bentuk uk selalu hadir tepat wa tu sa saat la latihan/kegiatan ek ekstra ku kurikuler pr pr muka, mentaati wa tu dan jadwal latihan yang disepakati. Dengan contoh konkret yang diberikan secara terus menerus, dan kemudian diti u secara terus menerus, akan membentuk karakter disiplin peserta didik. 3) Ha ituasi/Pembiasaan Ada ungkapan menarik terkait pembentukan arakter peserta didik: “Hati “Hati-ha -hati ti dengan dengan katakata-kat katamu amu,, karena karena i u akan menjadi kebiasaanmu. Hati-hati dengan kebiasaanmu, karena itu akan me jadi karaktermu”. Ini berarti bahwa pembiasaan yang dilakukan secara terus menerus, akan men kristal menjadi kar kter. Ada ung ungkapan se senada te terkait de dengan pe pembentukan kebiasaan ini. Yaitu, “Biasakanlah yang benar, dan jangan membenarkan kebiasa iasaan an”. ”. Kebe Kebena nara ran n har harus us dibi dibias asak akan an a ar membentuk kar kter ya yang berpihak pada ke kebenaran. Se Semenara itu, tidak se ua kebiasaan itu benar, dan oleh karena itu, hanya yang benar saja saja yang yang perl perlu u dibia dibiasak sakan. an. Sement Sementa ara yang salah, sebagai salah salah satu satu ujung ujung dari dari karakte karakterr yang tidak positif, hendaknya tidak dibiasakan. Dalam realitas k hidupan, orang me jadi bisa karena biasa biasa atau banyak banyak membia akan. 4) Mentoring/pendampingan Pendampingan adalah suatu fasilitasi yang diberikan oleh pendamping kegiatan ekstra kurikuler pramuka terhadap ber agai agai akt aktiv ivit itas as yang yang dila dilaks ksan anak akan an oleh oleh pes peserta didik, agar kar kter positif yang sudah disemaikan, dicangkokkan dan diintervensikan tetap terkawal dan diimple entasikan oleh
24
Kepramukaan
peserta didik. Dalam proses pendampingan ini, bisa terjadi ter apat apat pers persoa oala lan n act actua uall riil riil kes keseh ehar aria ian n yang ditanyakan peserta erta didik didik kepad kepada a pemb pembimb imbing ingnya nya,, sehi sehing ngga pembimbing yang dalam hal ini berfungsi sebagai mentor, dapat me berik erikan an penc encera erahan han seh sehin ing gga tin tind dakan kan pe peserta didik tidak kel ar dari koridor karakter positif yang hendak dikembangkan. Pe bimbing bimbing peserta peserta didik, didik, dalam proses-p proses-prose rose pendampingan (m ntoring), ntoring), juga bisa bisa menged mengedepan epankan kan berbag berbagai kelebihan dan kekuran rangan gan, efek fek posit ositif if dan nega egatif tif setia etiap p tindakan manusia, ser a keu keuntun tungan dan keru kerug gian ian (ja (jangka ngka pen ek dan jangka pan jang), baik tindakan yang positif maupun nega negati tif. f. Deng Dengan an de ikian, sebelum dan selama peserta idik bertindak, senantiasa dikerucutkan pada tujuan-tujuan ang positif dan jug dengan menggunakan cara-cara yang positi itif. Untuk me capai capai tujuan tujuan yang baik hanya hanya boleh boleh denga dengan menggunakan tindakan yang baik dan dengan menggunakan cara yang baik jug . Tujuan Tujuan tidak tidak membo membolehk lehkan an segal segal cara untuk me capainya, sebaik dan sepositif apapun ujuan tersebut. Ha ya dengan dengan cara cara yang yang baiklah, baiklah, tujua tujuan n yan baik itu boleh dic pai. 5) Pe guatan Dal m berbagai berbagai perspe perspektif ktif psikol psikologi, ogi, pengu penguata ata yang diberikan ole pembimbing ekstra kurikuler pramuka berkhasiat untuk me perk erkuat uat per peril ilak aku u pes peser erta ta did didik. ik. Oleh leh kar karena itu, jangan sa pai pemb pembimb imbing ing pes pesert erta a didik didik kalah kalah start dengan peer group peserta didik yang sering mencuri tart dalam hal me berikan penguatan perilaku sebayanya. ebab, jika peer group peserta didik telah “dikuasi” oleh eer group-nya, ter asuk peer group yang mengarahkan ke ti dakan-tindakan yang negat negatif, if, akan sangat sangat sukar sukar dikuas dikuasai ai oleh oleh pembimbingnya. Penguasaan atas peserta didik ini dapat di empuh dengan sec patnya me memberikan pe penguatan tan te terhadap perilaku ber arakter positif. 6) Keterlibatan Berbagai Pihak Ber agai pihak yang sepatutnya terlibat dalam kegiatan ekstra kuri uler pramuka adalah adalah kepala sekolah, sekolah, wakil kepala sekolah urusan kesiswaan, guru pembimbing ekstra ku ikuler pramuka, komite ite sek sekol olah ah,, pen penga gawa wass sek sekol olah ah dan dan or or ng tua siswa. Ber agai bentuk keterlibatan berbagai pihak tersebut dapat bertanggung anggung jawab sebagai sebagai berikut: berikut: 1) 2)
Kepramukaan
Kepala Sekolah Sebagai Ketua Mabigus. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan
25
3)
D.
4)
Pembim Pembimbin bing g Kegiat Kegiatan an Ektra Ektra Kuriku Kurikuler ler P am amuka seba ebagai gai Ketua Gugus Depan Pramuka Pengawas Sekolah
5)
Komite Sekolah.
Aktifitas Pembelajaran 1. Curah pen apat apat tent tenta ang kons onsep dasar asar kep kepram ramuka n berdasarkan Permendikb d RI Nomor Nomor 81A 81A Tahun Tahun 2013 2013 tentan tentan Implementasi Kurikulum 013, lampiran III dan hasil pengalama /empiris dalam merancang, melaksanakan kegiatan, mendampingi, dan memantau pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler pramuka. 2. Kegiatan curah rah pen penda dap pat dif difasil asilit itas asii de dengan ngan terl terleb ebih ih dahulu mengamati tayangan vi eo kegiatan kepramukaan di sebuah sekola . 3. Penca encap paian aian kompetensi kompetensi menjelaskan menjelaskan konsep dasa kepramukaan diiperkuat elai elain n mel melal alui ui pen penga gama mata tan n tay tayan anga gan n vid vid o, tetapi juga melalui kegi tan disku diskusi si dengan dengan mengg menggunak unakan an LKPS.4.1 LKPS.4.1.
E.
Penilaian 1. 2. 3.
F.
Penilaian sika : selama mengikuti kegiatan pembelajaran Penilaian pengetahuan terkait materi tentang konsep dasar dan jenis kegiatan pembentuk karakter. Penilaian ket rampilan pada saat mengkomunikasikan mengkomunikasi kan pikiran/tanggapan terhadap kebijakan dan produk berupa hasil identifikasi jenis kegiatan pembentuk arakter yang dihasilkan baik secara individu maupun kelompok dengan bantuan bantuan LKPS.4.1 LKPS.4.1.. Rangkuman Sejarah pr pramuka duni dunia a dipe dipelo lopo pori ri oleh oleh Robe Robert rt Step Stephe hens ns n Smi Smith th Bade Baden n Powel (22 Februar ruarii 1857 1857 – 8 Janu Januar arii 1941 1941)) yang yang dik diken ena al sebagai Bapak Pandu Seduni (Chief Scout of The World). World). Berb Berba agai egiatan seperti Jambore dunia dilaksanakan di berbagai negara. Pramuka di I dones donesia ia diangg dianggap ap lahir lahir pada pada tahun tahun 196 1961. Hal tersebut didasarkan pa a Keppr Keppres es RI RI No. 112 112 tahu tahun n 1961 1961 tangg tangg l 5 April 1961, tent tentan ang g Pan Panit itiia Pembantu Pelak laksana Pembentukan Gerakan Pramuka deng dengan an susu susuna nan ke keanggotaan se seperti ya yang disebutkan Presiden RI pada 9 Maret 1961. erakan Pramuka adalah suatu gerakan p ndidikan untuk kaum muda, ang bersifa bersifatt sukarela, sukarela, nonpolit nonpolitik, ik, terbuk terbuk untuk semua, tanpa membedakan asal-usul, ras, suku dan agama, yang menyelenggarakan kan kepr kepram amuk ukaa aan n mela melalu luii suat suatu u sist sist m nilai yang dida didasa sark rkan an pad pada Satya dan Darma Pramuka.
26
Kepramukaan
Dasar Penyele ggara ggaraan an Geraka Gerakan n Pramuk Pramuka a sebag sebagai ai Landas Landas berdasarkan U dang-Undang, Keputusan Presiden, dan K Nasional Ge Gerakan Pram ramuka. ka. Gera erakan kan Pram ramuka bertu rtujuan juan u setiap pramuka peserta didik memiliki sikap, pe keterampilan y ng baik baik sebagai warganegara Indonesia.
n Hukum diatur putusan Kwartir tuk membentuk getahuan dan
Fungsi kegiat n ekstr ekstrak akuri urikul kuler er Pramuk Pramuka a pada pada satu satu n pendidikan memiliki fun si pengembangan, sosial, rekreatif, dan persiapan karir. Tugas pokok Gera Geraka kan n Pram Pramuk uka a adal adalah ah meny menyel elen engg ggar ara akan pendidikan kepramukaan agi anak dan pemuda Indonesia, menuju ke tujuan Gerakan Pramuka, sehi gga dapat membentuk tenaga kader pe bangunan yang berjiwa Panc sila dan sanggup serta mampu m nyelenggarakan pembangunan ma masyarakat, bangsa dan negara. Dalam k giatan pramuka terdapat tingk tan dan peraturan peraturan,, serta persya persyaratan ratanyang yang harus dipenuhi oleh setiap anggotanya. G.
Refleksi 1. 2.
Nilai-nilai apa yang paling mendasar dari kegiatan Pramuka bagi peserta di ik sebagai Warga Negara Indonesia? Bagaimana pe pendapat Ib Ibu/Bapak peran st strategis or organisasi “Pandu” pada ma mas penj penjaj ajah ahan an Bela Beland nda a dala dalam m meri merint ntis is sema sema gat pergerakan nasional Indonesia?
Kepramukaan
27
III. Kegiatan Pembel mbelaj ajar aran an 2: Stra Strate tegi gi Impl Implem emen enta ta i Kegiatan A.
Deskripsi Ma eri Muata uatan n mat mate eri pada kegiatan pembelajaran 2 meliputi strategi implementasi kegia egiata tan n ekst ekstra raku kuri riku kule lerr pram pramuk uka a yang yang meli melip puti perencanaan program kegiatan ekstrakurikuler pramuka di satuan pendi ikan. Penguasaan m teri tentang strategi implementasi ekstrak rikuler pramuka dan pe penyusunan program ekstrakurikuler pramuka bermanfaat untuk merancang program tersebut di sekolah yang dipimpin at upendampingan di sekolah bi binaan dalam menyusun rancangan program ter ebut. ebut. Materi strategi impleme implementasi ntasi ekstraku ekstrakurikul rikuler er pramuka pramuka terkait dengan upaya penerapan kegiatan ekstrakurikuler pramuka sebagai program yang dilaksanakan k giatan di masing-masing masing-masing satuan pendidikan.
B.
Tujuan Pembelajaran Melalui ke k egiata curah curah pend pendapa apat, t, pengka pengkajia jian n contoh contoh,, dan iskusi, peserta dapa dapatt meny menyus usu un rencana program ekstrakurikuler e kstrakurikuler pramuka di satuan pendidikan.
C.
Uraian Materi Setiap satuan pendidikan berkewajiban menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler pramuka, ka karenake pramukaan me merupa an bagian tak terp terpis isah ahka kan n da i sistem kurikulum pendidikan (suplement ( suplement dan complement) dalam menyia kan anak bangsa menjadi kader bangsa ang berkualitas berkualita s baik moral, menta ental, l, spirit iritu ual, al, intl intlel elek ektu tual al,, emosiona ional, l, m upun fisik dan ketrampilan. 1. Strategi I plementasi Kegiatan Berikut des ripsi materi strategi implementasi kegiata ekstrakurikuler pramuka yang meliputi perencanaan program, pelaksanaan program, dan penilaian. a.
28
Pe Perencanaan Program Kegiatan: Revitalisasi gerakan pramuka perlu dilakukan agar k giatan-kegiatan kepram kaan da dapat te terselenggara se secara le lebih be berkualitas, menarik minat dan menjadi menjadi piliha pilihan n peserta peserta didik, didik, dan mew mewujud ujudka kan n pese pesert rta a didik yang berkarakter kuat un untuk menjadi calon p mimpin bangsa dalam berb berbag agai ai bida bidang ng kehi kehidu dupa pan. n. Guna Guna enunjang dan memperkuat kebijakan tersebut perencanaan program kegiatan ekstra kurikuler pramuka pramuka mutlak diperlukan yang m lipu liputi ti : 1) Program Kerja Kegiatan Pramuka;
Kepramukaan
2) Ren ana Kerja Anggaran Kegiatan Pramuka; 3) Program Tahunan; 4) Program Semester; 5) Sila us Materi Materi Kegiatan Kegiatan Pramuka; Pramuka; 6) Ren ana Pelaksana Pelaksanaan an Kegiatan; Kegiatan; dan 7) Kriteria Penilaian Penilaian Kegiatan. Kegiatan. Berdasarkan uraian di atas, maka penyus nan program ekstrakurikuler pramu pramuka ka di satuan satuan pendi pendidikan dikan perlu dikuasai oleh kepala sekolah sebagai penanggung jawab dan pengawas sekolah sebagai pembimbing maupun pemantau pelaks naan program tersebut i sekolah binaannya. contoh program erja erja ke kegi giat ata an pramuka untuk satuan pendidikan terlampir (L mpiran 1).
b. Pelaksanaan Pelatiha Pelatihan n Pramuka Pramuka 1) Pengelolaan Pelatihan Pramuka Pelatih menyes menyesuai uaikan kan tempat tempat pela pelatih tihan an pese peserr a didik sesuai denga tujuan da dan ka karakteristik pr proses Pe Pelatihan Pramuka. Volume dan intonasi suara Pelatih dalam proses Pelatihan Pramuka harus dapat dide dideng ngar ar deng dengan an baik baik oleh oleh pese pesert rta a did didii . Pelatih wajib meng unak unakan an kata kata-k -kat ata a san santu tun, n, luga lugass dan dan mu ah dimengerti oleh peserta di didik. ik. Pe Pelatih me menyesuaikan ma mater teri d ngan kecepatan dan k ma mampu mpuan an peneri penerimaa maan n pese peserta rta didik. didik. Pela Pelatih menciptakan ketertiban, kedisiplinan, kenyamanan, dan keselamatan dalam menyeleng lengga gara raka kan n pros proses es Pela Pelati tiha han n Pram Pramuk uka. a. Pel Pel tih memberikan penguatan atan dan dan umpan umpan balik balik terh terhad adap ap rres espo pons ns dan hasil belajar peserta didik didik selama selama proses proses Pelati Pelatihan han Pramu Pramu a berlangsung. Pelatih mendorong dan menghargai peserta didik untuk untuk bert bertan anya ya dan mengemu engemukak kakan an pen pendap dapat. at. Pelati Pelatih h berpa berpakai kaia a sopan, bersih, dan r pi. Pada tiap awal semester, Pelatih menjelaskan kepada peserta didik silabus bahan materi pelatihan; dan Pelatih memulai dan engakhiri proses Pelatihan Pramuka sesuai dengan waktu yang ijadwalkan. 2) Pe Pelaksanaan Pelatihan Pramuka Pelaksanaan Pelatihan Pramuka merupakan implementasi dari Renca a Pelaksanaan Ke Kegiatan (RPK), meliputi kegiatan penda uluan, inti dan penutup. Pada egiatan tan inti model Pelatih tihan Pramuka, metode Pelatihan Pramuka, ka, med media ia Pela Pelati tih han Pram Pramuk uka, a, dan dan alat alat serta bahan yang disesuaikan dengan karakteristik peserta idik pramuka. Pengoperasionalan pendekatan pendekatan saintifik, saintifik, mode model pembelajaran inkuiri discoveri, project based learning, learning, dan problem based learning dise disesu suai aika kan n den dengan gan kara karakt kter eris isti tik k komp kompet et nsi dan jenjang
Kepramukaan
29
pendidikan ikan,, dan dan pese pesert rta a did didik ik.. Kom Kompe pete tens nsii ters terse e ut mencakup 3 ranah, yaitu sikap pengetahuan, pengetahuan, dan keterampilan.. b.
Penilaian Kegiat Kegiatan an Pramu Pramuka ka 1) Penilaian Pendidikan Kepramukaan mencakup hal-hal sebagai beri ut: enilaian dilakukan lebih banyak secara kualitatif. eserta didik diwajibkan untuk mendapatk n nilai minimal aik aik pada pada kegi kegiat atan an ekst ekstra raku kuri riku kule lerr waji wajib pada setiap emester. ilai yang diperoleh pada kegiatan Ekstr kurikuler Wajib epra pramukaa ukaan n berp erpeng engaru aruh terh terhad ada ap kenai enaik k n kelas kelas pese pesert rta a idik. ilai ilai di di bawah bawah baik baik dala dalam m dua dua seme semest ster er tau satu tahun emberikan sanksi bahwa peserta didik tersebut harus engikuti program khusus yang disele ggarakan bagi ereka (Modifikasi Prilaku) rite riteri ria a kebe keberh rhas asil ilan an komp kompet eten ensi si lebi lebih h itentukan oleh roses dan keikutsertaan peserta didik. 2) Media Penilaian: Jurnal/Buka Harian Portofolio Tanda-tanda pencapaian kecakapan atau erilaku baik 3) Teknik Penilaian: Observasi Keterampilan Kepramukaan Partisipasi 4) Pr P r ses penilaian: Pros Proses es peni penila laia ian n dila dilaks ksan anak akan an seti setiap ap kali kali latihan dan setiap hari di dalam proses pelatihan pramuk. Proses pe penilaian di dilak laksanakan de dengan m tode Observasi dan Partisipasi. Pros Proses es peni penila laia ian n Kete Ketera ramp mpil ilan an Kepr Kepram amuk uk an disesuaikan deng dengan an Kompeten etenssi Da Dassar dari ari ma masi sin ng-m sing Tema dan Mata pelajaran. pelajaran. sebag sebagai ai penguatan penguatan yang yang bermuatan Nilai Sikap dan Keterampilan dalam Kurikulum 2 13. Proses Penilaian dilakukan oleh Teman, uru Kelas/Guru Mata pelajaran, Pemangku Kegiatan da /atau Pembina Pramuka. Indikator pencapaian ko kompetensi ya yang dinilai ditentukan oleh satuan pendidikan. pendidikan. Pelaporan nilai dituangkan dalam bentuk d skripstif dengan mengacu kriteria. • •
•
•
•
• • •
• • •
•
•
•
•
•
•
30
Kepramukaan
Contoh Kr K riteria L mbar Penilaian sikap dalam menaksir tinggi pohon: Kriteria
Disiplin
Tanggungjawab
Santun
Percaya diri
Sangat Baik
Baik
Cukup
Kurang
Men imak penjelasan pembina dan mengamati gamati tinggi tinggi poh n denga dengan n sika yang tertib.
Menyimak penjelasan pembina dan mengamati mengamati tinggi tinggi pohon pohon dengan dengan sikap yang kurang tertib.
Menyimak penjelasan pembina dan mengamati mengamati tinggi tinggi pohon pohon dengan dengan sikap yang tidak tertib.
Melaksanakan instruksi uksi pembin pembina a den an menanyakan 4 pert nyaan dan menaksir tinggi poh n
Melaksanakan instruksi instruksi pembina pembina dengan menanyakan 3 pertanyaan dan menaksir tinggi pohon.
Bert nya kepada tem nnya den an bahasa yang benar dan menatap mata tem nnya
Bertanya kepada temannya dengan bahasa yang benar tetapi tidak menatap mata temannya
Berani menanyakan dan menyampaikan informasi menaksir tinggi poh n sangat tera pil
Berani menanyakan dan menyampaikan informasi menaksir menaksir tinggi tinggi pohon dengan terampil
Melaksanakan instruksi instruksi pembina pembina dengan menanyakan 2 pertanyaan dan belum dapat menaksir tinggi pohon. Bertanya kepada temannya dengan bahasa yang kurang benar dan kadang tidak menatap mata temannya Kurang berani menanyakan dan menyampaikan informasi menaksir tinggi pohon kurang terampil.
Tidak mau menyimak penjelasan pembina dan mengamati mengamati tinggi tinggi pohon pohon dengan dengan sikap yang tidak tertib. Melaksanakan instruksi instruksi pembina pembina dengan menanyakan 1 pertanyaan dan tidak dapat menaksir tinggi pohon. Bertanya kepada temannya dengan bahasa yang tidak benar dan tidak menatap mata temannya Kurang berani menanyakan dan menyampaikan informasi menaksir tinggi pohon tidak terampil
Conto Kriteria Lembar Penilaian pengetahu n: Jumlah score
A ( 0-100) Bila peserta didik mam u melak ukan ukan semu semua a langk h (4 langk h)
B (80-90) Bila peserta didik mampu melakukan semua langkah (3 langkah)
C (70-80) Bila peserta didik mampu melakukan semua langkah (2 langkah)
D (60-70) Bila peserta didik mampu melakukan semua langkah (1 langkah)
Kriteria Lembar Penilaian keterampilan: Jumlah score 1. Jumlah langk langkah ah yang yang digunakan menaksir tinggi pohon
Kepramukaan
4 Menggunakan 4 langkah atau lebih yang digunakan menaksir tinggi poho
3 Menggunakan 3 langkah yang digunakan menaksir tinggi pohon pohon sesuai sesuai
2 Menggunakan 2 langkah yang digunakan menaksir tinggi pohon
1 Menggunakan 1 langkah yang digunakan menaksir tinggi pohon
31
Jumlah score 2. Kreativitas Menaksir tinggi pohon
4 Taksiran sesuai ses ai Dile ngkapi Langk ah penyelesaian
3 Taksiran Taksiran sesuai, sesuai, tanpa dilengkapi langkah penyelesaian
•
•
2 Taksir Taksiran an belum belum sesuai dan tanpa ilengkapi Langkah penyelesaian
1 Belum mampu melakukan dalam menaksir tinggi pohon
Jumla skor yang diperoleh peserta didik X 1 0 Skor Sk or idea ideall
Tabe Tabell Kata Katagori gori Nila Nilaii Ko versi nilai akhir
D.
Predikat (Pengetahuan dan Keterampilan)
Skala 100
Skala 4
86 -100
4
A
81- 8
3.66
A-
76 – 80
3.33
B+
71-75
3.00
B
66-7
2.66
B-
61-65
2.33
C+
56-60
2
C
51-55
1.66
C-
46-50
1.33
D+
0-45
1
D
ikap
SB
B
C
K
Aktifitas Pembelajaran Aktifitas yang dibangun dalam kegiatan pembelajaran 2 tentang strategi implementasi kegiatan ekstrakurikuler pramuka sebagai berikut. 1. Curah pen apat apat tentan tentang g strate strategi gi implem implement entasi asi kegia kegiata ta ekstrakurikuler di satuan pendidikan. 2. Diskusi kelompo lompok k untuk untuk mengka mengkaji ji contoh contoh progra program m ekstrakurikuler pramuka istem bl blok, Aktualisasi dan re reguler di sa sa uan pendidikan untuk m mberikan pengalaman memperoleh inf rmasi tentang sist sistem emat atik ik penyusunan program ekstrakurikuler pramuka dan deskripsi asing-masing komponen dalam dokumen program tersebut. 3. Hasil diskusi dipresentasikan sehingga diperoleh kesep haman maupun kesepakat n te tentang pe perencanaan program ek ekstrakurikuler pramuka pramuka.
32
Kepramukaan
E.
Penilaian 1.
2. 3.
F.
Penilaian sikap di dilakukan se selama pr proses pe pembelajaran dengan menggunakan lembar pengamatan sikap, yaitu pada saat dilakukan disku iskusi si da presentasi. Penilaian penge engeta tahu huan an dila dilaku kuka kan n pada pada akhi akhirr pemb pembel elaj aja aran melalui tes. Penilaian keterampilan dilakukan pada saat me gkomunikasikan gagasan/ide/piki e/pikiran ran-p -piki ikiran ran dalam dalam meng mengkaj kajii cont contoh oh dan merumuskan sist sistem emat atik ik penyusunan program ekstrakurikuler pram ka.
Rangkuman Beberapa strat gi yang dapat dapat dilakuka dilakukan n untuk untuk membentu membentuk k karakter peserta didik melalui kegiatan ek ekstra ku kurikuler pr pramuka adalah melalui intervensi, pemberian ketelad teladana anan, n, habi habitua tuasi si atau atau pembis pembisaan aan,, mentoring atau pendam pendampin pinga gan n, penguatan, dan keterlibatan berbagai pihak . Program-progr pramuka adal Silabus Materi dan Kriteria Pe
G.
m yang yang haru haruss disusu disusun n untuk untuk kegi kegiata atan n ekstrakurikuler h perencanaan Program Tahunan, Pro ram Semester, Kegiatan Pramuka, Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK), ilaian Kegiatan.
Refleksi 1.
2.
Bagaima a sikap yang harus ditunjukkan ketika iketahui bahwa contoh y ng dikaji terdapat perbedaan dengan pengalaman pribadi dengan progra program m ekst ekstrak rakuri urikul kuler er pram pramuka uka pramu pramuka yang telah disusun? Apa yan akan dilakuka dilakukan n di KKPS/MKP KKPS/MKPS S untuk untuk engembangkan dokumen program ekstrakurikuler pramuka pramuka?
Kepramukaan
33
IV. Ke Kegiatan Pembela mbelajar jaran an 3: Evalua Evaluasi si Program Program A.
Deskripsi Ma eri Muatan materi pada kegiatan pembelajaran 3 meliputi monitoring dan evaluasi kegi tan ekstrakurikuler pramuka, menyusun laporan hasil monitoring dan evaluasi, dan menyusun program tindak lanjut. Penguasaan ateri tentang evaluasi program ekstrakurikuler pramuka bermanfaat un uk meningkatkan dan mengembangkan pro ram tersebut di sekolah yang dipimpin atau pendampingan di sekolah binaan dalam menyusun rancangan program tersebut. tersebut. Mater aterii evalu valuas asi progra program m ekstra ekstrakur kuriku ikuler ler pram pramuka uka terkai terkai dengan upaya penerapan kegiatan ekstrakurikuler pramuka sebagai program yang dilaksanakan k giatan di masing-masing satuan pendidikan.
B.
Tujuan Pembelajaran 1. Melalui kegiata egiatan n curah curah penda pendapa patt pesert peserta a dapat dapat men elaska elaskan n tentan tentang g evaluasi rogram rogram ekstraku ekstrakurikul rikuler er pramuka. pramuka. 2. Melalui kegiatan egiatan diskusi, diskusi, peserta peserta dapat dapat mengetah mengetahui ui monitoring dan evaluasi, pelap pelapora oran, n, dan dan tind tindak ak lanju lanjutt progra program m ekstrakurikuler pramuka di satuan pendidikan.
C.
Uraian Materi Dalam pelaksanaa anaan n suat suatu u kegi kegiat atan an diaw diawal alii deng dengan an perencanaan, pelaksanaan an diakh diakhiri iri denga dengan n kegiat kegiatan an mon monito itorin ring g, evaluasi dan pela pelapo pora ran n ser sertt tinda tindak k lanjut lanjut yang yang perlu perlu dilaku dilakukan kan sebag sebag i satu kesatuan untuh dari sist m manajemen. Manfaat dari evalu valuas asii prog progra ram m kemu kemung ngki kina nan n dapa dapatt memb memberikan erikan kebija kebijakan kan yang dapat ilakukan berdasarkan hasil dalam pelaksanaan sebuah program keput san, yaitu 1.
Menghenti an program, karena dipandang bahwa p ogram tersebut tidak adamanfaatn manfaatnya,at ya,atau au tidak dapa dapatt terlaksan terlaksan sebagaimana diharapkan. 2. Merevisi program, rogram, karena karena ada bagian-b bagian-bagia agian n yang kurang sesuai dengan harapan (terdapat kesalahan tapi hanya sedikit). 3. Melanjutkan progra program, m,ka karen rena a pelaksa pelaksanaa naan n progra progra menunjukkan bahwa segala sesuatu sudah sesuai dengan harapan an memberikan hasil yang bermanfaat. 4. Menyebar luaskan progr program am (melaksan (melaksanakan akan progra program m itempat-tempat lain atu engulangi lagi program dilain waktu), arena program tersebut b rhasil dengan baik maka sangat baik jika ilaksanakan lagi di tempat an waktu yang lain.
34
Kepramukaan
Secara sing at evaluasi program merupakan upaya ntuk mengukur ketercapaian program, ya yaitu me mengukur se sejauh ma mana s buah kebijakan dapat terim lementasikan. Da Dalam kegiatan ev evaluasi pr program, tahapan yang akan dilaku lakuka kan n ad adalah lah ke kegiata iatan n mon monit itor orin ing g dan dan eva evaluasi, pelaporan, dan tindak lanjut. 1.
Monitoring dan Evaluasi a. Monitoring Monitoring terhadap pelaksanaan program kegiatan ekstrak rikule rikulerpr rpram amuka uka bertuj bertujuan uan untu untuk k dapat dapat mengawal dan memastikan ikan kegi kegiat atan an ekst ekstra raku kuri riku kule lerp rpra ramu muka ka tela telah h berjalan sesuai dengan progr rogra am yan yang diren irenccanak anaka an dan dite diteta tap pkan. Dari kegiatan monitoring ini apabila apabila didapati didapati hal-ha hal-hall yang tidak tidak sesuai dengan progra yang direncanakan dan ditetapkan, atau a a masala masalah h atau atau kendala yang dihadapi dapat dicarikan solusi atau pemecahannya agar pelaksanaan kegiatan progra kegiatan ekstrak rik rikuler ulerp pram ramuka uka tid tidak sam amp pai terh terha ambat bat terlalu besar pada pelaksa aan kegiatannya, sehingga kegiatan ekstrak rikulerpramuka dapat mencapai mencapai hasil yang yang iharapkan. Monitoriing pelaks pelaksana anaan an progra program m kegiat kegiatan an ekstr ekstrak ak rikule rikulerr pram pramuk uka a dapat ilakukan saat perencanaan program d n pelaksanaan progra kegiat kegiatan. an. Kegia Kegiatan tan monito monitorin ring g dilaku dilakuka kan n secara internal oleh kepala sekolah atau wakil bidang kesiis iswaan dengan menggunaka akan tekn teknik ik dan meto etode tert terten entu tu se erti observasi, wawancara, dan dokumentasi.Monitoring yang dilakukan bersifat pembin an, tidak mencari-cari kesalahan yang erkesan seperti melaku an penyelidikan terhadap suatu kasus. Temuan yang dipe iperol roleh dari dari has hasil il monit onitor orin ing g dapa dapatt dis disam ampa paik ika a langsung dan tidak langsung untuk memperbaiki pelaksanaan kegiatan dengan cara ya g arif kepada pengampu pengampu kegiatan kegiatan ekstraku ekstrakurikuler rikuler pramuk pramuka, a, dan dil pork porkan an kepa kepada da kepa kepala la seko sekola lah. h. Moni Monito tori ring pela pelaks ksan anaa aan n progra kegi kegia atan tan ekst ekstrrakur akurik iku uler ler pram ramuka uka melip elip ti berbagai hal seperti tem tempat/lo t/loka kassi, pes peser erta ta,, pemb embina ina dan da pelatih, fasilitas perl perlen engk gkap apan an,, pere perenc ncan anaa aan, n,da dan n pela pelaks ksan anaan kegiatan serta evaluasi dan pelaporannya. pelaporannya. b.
Evaluasi Pelaksa aan progra program m kegi kegiata atan n ekstr ekstraku akurik rikule ulerr pramuka perlu dilakuk n eval evalu uasi. asi. Evalu valuas asii dilak ilaku ukan kan untu ntuk meng enge ahui keefektifan dan efiesien iesiensi si pela pelaksa ksanaa naan n kegiat kegiatan an ekst ekstrak rakur uriku ikuler pramuka termasuk kendala dan masalah serta solusi yang dilakukan dalam pelaksa aan kegiatan tersebut. Dengan evaluasi ini diharapkan akan menjadi bahan bahan pertim pertimba banga ngan n dalam dalam mempe memperba rbaiki pelaksanaan
Kepramukaan
35
kegiata ekstrakurikuler pramuka agar menjadi lebih l baik pada masa mendatang. Evaluasii program kegiatan ekstrakurikuler pra uka ini dapat dilakuk n oleh kepala sekolah, guru pembimbing ekstra kurikuler dan st ke holder ter terutam tama ora oran ng tu tua. Kepal pal sekolah bisa mengevaluasi aluasi kesel keseluru uruhan han prog program ram ekstr ekstraku akurik rikul ul r yang berada dalam tanggungjawabnya. Guru pembimbing kstra kurikuler pramuk mengevaluasi program kegiatan ekstra kurikuler yang berada dalam bimbingannya. Stake holder dan orang tua mengevalua aluasi si damp dampak ak yang yang ditim itimbu bulk lkan an (bai (baik k yang diharapkan maupun yang tidak diharapkan) oleh program e strakurikuler di tingkat sekolah, sekolah, dan dan kegiatan kegiatan ekstra ekstra kuriku kurikuler ler yan dilakukan oleh masing-masing guru pembimbing. Berdasarkan rentang waktu, evaluasi dapat dilakukan dalam rentang perkegiatan, bulanan, semesteran dan tahunan. unan. Dar Darii hasil hasil evaluasi perkegiatan akan mu mudah di dilakukan evaluasi bulanan, semest ran dan tahunan. Dengan evaluasi yang terus menerus akan d pat pat dia diamb mbil il berb berbag agai ai lang langka kahh-la lang ngka kah h tin tin ak lanjut, baik yang terkai rkaitt denga dengan n perba perbaik ikan an prog progra ram, m, kon kontin tinyu yuit itas program dan pemant pan program. Aspek-aspek yang dievaluasi terkait dengan peren anaa anaan n prog progra ram m ekstrak rikuler pr pramuka meliputi: (1 (1)program ke ke iatan pramuka, (2)prog am tahunan, (3)program semester, (4) rogram silabus materi kegiatan, (5)rencana pe pelaksanaan ke kegia an, (6)rencana penila ilaia kegiatan, (7)alokasi waktu latihan, dan (8 relevansi materi latihan. Evaluasi rencana ke kegiatan ek ekstra ku kurikuler pramuka dilaksanakan dengan teknik studi dokumentasi y ng dili diliha hatt oleh oleh supervi or penang penanggun gungj gjaw awab ab kegiat kegiatan. an. Evaluasi pela pelaks ksan anaa aan n prog progra ram m ekstrakurikuler pr muka muka dila dilaku kuka kan n terhadap: (1) (1)ke kese sesu suai aian an renc rencan ana a kegi kegiat atan an,, (2)keefektipan pelaksa aan kegiatan, (3)penerimaan peserta di didik ter terhadap kompet nsi yang diberikan, dan (4)p rformansi/unjuk kerjape bina/pelatih pramuka. Kemudian, aspek-aspek yang dievalu si terkait dengan pelaksanaan kegiatan meliputi: iputi: (1) (1) kualia kualiass pelayanan dal dalam am pem pemil ilih ihan an tem tempa pat, t, (2) (2)pe peny nyed ediiaan alat/media penyaji n, (3)pera (3)perangk ngkat at latiha latihan, n, (4)kele (4)keleng ngkap kapan an A K, (5)kon (5)konsu sums msi, i, (6)penerimaan peserta didik, (7)alokasi wakt latihan, dan (8)relevans ansi mate ateri lati latiha han. n. Eva Evalua luasi pelaks laksaa aan n kegiatan ekstra kuri kuriku kule ler pramuka dilaksanakan dengan teknik a gket yang diisi oleh pe erta pada akhir kegiatan.
36
Kepramukaan
Aspek-aspek yang dievaluasi terkait dengan pen rimaan peserta didik terhadap rhadap kompet kompetens ensii yang diberik diberikan an melipu meliputi: ti: (1)k (1)keh ehad adir iran an peserta did didik ik sela selama ma kegi kegiat atan an,, (2) (2) akti aktivi vita tass reli religi gi s (berdo’a dan menjalankan ibadah sesuai agama yang dianu nutnya) dalam kegiata ,(3) aktivitas sosial dan emosional dalam berbagai kegiatan, (4)pem iasaan dan keteladanan karakter peserta didik, (5)pem haman terhadap hal-hal yang bersifat konseptual teoritis terkait dengan dengan ma mater terii pelatih pelatihan an pramuk pramuka, a, dan (6)keterampilan peserta didik terhadap kompetensi pramuka y ng ditetapkan. ditetapka n. Evaluasii ini ini dilaks dilaksana anakan kan denga dengan n menggu menggunak nakan an teknik pengamatan dan portofo tofoli lio o yan yang g ber berup upa a has hasil il kerj kerja a ind indiv ivid idu u mau mau un kelompok. Evaluasii te terhadap pembina/pelatih pr pramuka meliputi aspek: (1) kehadir n dan keteladanan, (2)penguasaan materi, (2)penggunaan metode pelatihan, (3) pembiasaan dan con oh-contoh, (4) penggu aan bahasa, (5) sikap dan penampilan, (6) kejelasan dalam pembimbingan, dan (7) kemenarikan dan variasi pelatihan. b.
Pelaporan Laporan mempunyai peranan yang penting pa a pelaksanaan progran ekstra ekstraku kuri riku kule lerr pramu pramuka ka ka kare rena na dal dala am pelaksanaan kegiata dimana hu hubungan an antara penanggu g jawab dan pelaksa an ke keg gia iata tan n mer eru upak akan an ba bag gia ian n da i keberhasilan pelaksa aan kegiatan tersebut. Dengan adanya hubungan antara penang ung jawab dan pelaksanan kegiatan baik yang berupa hubung n antara atasan dan bawahan, ataupun antara sesama pembin pramuka harus terjalin baik sehingga bisa i mewujudkan pelaksa aan prog program ram dan perta pertangg nggungung-jawa jawaban ban akan terlaksana secara ffektif dan efisien. Kerja sama diantara pe anggung jawab dan pelak laksan sanan an kegia kegiatan tan bis bisa a dibina dibina mela melalui lui omunikasi baik komuni asi yang berbentuk lisan maupun tulisan (laporan) (laporan).. Agar laporan te ters rseb ebut ut bi bisa sa ef efek ekti tiff me memp mpun unya yaii sy syar aratat-sy syarat yang perlu dipenu dip enuh hi demi terbentuknya laporan yang baik aka seseorang perlu engetahui secara baik bagaimana pe buatan format laporan yang sempurna. Sehingga dengan laporan yang terformat bagus akan bisa bermanfaat bermanfaat baik dalam dalam komunikas komunikasi maupun dalam mencapai tu tuju juan an pe pela laks ksan anaa aan n pr prog ogra ram m ek eksstr trak aku uri rik kuler pramuka di sekolah.. Laporan progran ke kegiatan ek ekstra ku kurikule lerr pr pramuka dapat berbentuk naskah atau buku karena berisi hall-h hal yang ter erinci berkaitan dengan data-data yang akurat dan lengkap. L pora poran n ke keg gia iata tan n ekstrak rikule rikulerr pramuka pramuka terdir terdirii atas : 1) Pen usunan usunan Laporan Laporan Kegia Kegiatan tan ekstra ekstra kurikule kurikulerr pram pramuk uka a yan yang beri i antara lain latar belakang, dasar hukum, tujuan, sasaran
Kepramukaan
37
dan jumlah peserta didik, pembina dan pel tih, hasil yang dicapai, program program pelaksan pelaksanaan, aan, masal masalah, ah, dan dan sol sinya. 2) Menyera yerahk hkan an lapo lapora ran n ekst ekstra ra kurik kurikul uler er pramu pramuk k a kepa kepada dake kepa pala la Sek lah dan dan instansi instansi terkait terkait.. 2.
Tindak lanjut hasil hasil evaluasi evaluasi program program Tindak lanjut hasil evaluasi program kegiatan ekstra kurikuler pramuka dapat dilaku an dengan cara mengidentifikasi hasil l poran kegiatan diantaranya kelengkapanpembina elengkapanpembina ekstrakurikuler pramuk terdir terdirii atas: atas: a. b. c. d. e. f. g.
Program Tahunan. Program Semesteran. Silabus materi kegiatan Rencana Pelaksanaan Pelaksanaan Kegiatan Kegiatan (RPK). (RPK). Pelaksan an prose prosess kegiatan kegiatan.. Penilaian hasil hasil kegiat kegiatan. an. Pengawa an proses proses kegiatan. kegiatan.
Dengan demikian, dalam tindak lanjut hasil evaluasi program kegiatan ekstr kstra a kuri kurik kul r pramuka dapat disimpulkan disimpulkan sebagai berik t. a.
Dalam pelaksanaannya kegiatan tindak lanjut e aluasi program kegiatan ekstra kurikuler kurikuler pramuka sasaran utamanya adalah kegiatan pelaksan an ekstrakurikuler pramuka. Hasil a alisis, catatan supervisor, dapat dima faatkan untuk perkemb ngan ke keterampilan pembina atau meningkatkan profesionalisme pembina, setidak-tidaknya dapat mengurangi kendala- endala endala yang yang muncu muncull atau atau yang yang mung mungkin kin akan muncul. Umpan balik akan member prtolongan bagi s pervisor dalam melaksanakan akan tind tindak ak lanjut lanjut evalua evaluasi si prog program ram egiatan ekstra kurikuler pramuka. Dari um an balik itu pula dapat tercipta suasana komunikasi yang tidak menimbul nimbulkan kan keteg ketegang angan, an, meno menonjo njolka lkan n otorit otorit s yang mereka miliki, emberi kesempatan untuk mendorong pembina/pelatih pramuka memperba memperbaiki iki penam penampilan pilan,, dan kinerjany kinerjanya. a.
b.
c.
d.
Cara-cara m laksanakan tindak la lanjut ha hasil evaluasi pr program kegiatan ekstra ekstrakur kuriku ikule ler pramuka pramuka sebagai sebagai berikut. berikut. a. b.
38
Meng aji rangkuman hasil penilaian. Apabila te ternyata tu tujuan monitoring da dan ev evaluasi program kegiatan ekstrakurik kurikul uler er pram pramuk uka a belu belum m ter terca capa pai, i, aka sebaiknya dilaku an penil penilaia aian n ulang ulang terha terhadap dap penget pengetahu ahua an, keterampilan keterampi lan dan si ap guru yang menjadi tujuan pembinaan.
Kepramukaan
c.
d. e.
D.
Aktifitas Pembelajaran 1. 2. 3.
E.
Curah p ndapat tentang pengalaman melaksa akan kegiatan ekstrakulikuler pramu pramuka ka di satuan satuan pendi pendidika dikan n yang yang dibinanya. Mengkaji mater materii aj ajar ar dan dan des deskr krip ipsi si sin singk gkat at lapo lapora ra hasil evaluasi program Curah pendapat tentang rencana tindak l njut program peningkatan/pengembangan n/pengembangan ekstrkurikuler pramuka. LKPS.4.2).
Penilaian 1.
2.
3.
F.
Apabila ternyata memang tujuannya belum tercapai maka mulail h meranc merancang ang kembali kembali progra program m kegiatan kegiatan un uk memper memperba baiki iki masa berikutnya. Membuat renca rencana na tindak tindak lanju lanjutt monit monitori oring ng dan evaluasi berikutnya. Mengimplementasikan rencana tindak lanjut ters but pada masa berikutnya. 1) Ada lima langkah pembinaan kemampuan embi embina na mela melalu luii onito itorin ring dan dan evalu valua asi, yai yaitu: tu: (a) (a) menci encip pt kan hubunganh bungan bungan yang yang harmon harmonis, is, (b) analisis analisis kebut kebutu u an, 2) engembangkan st strategi pelatihan dan ala /bahan pelatiha p amuka, 3) enilai, dan 4) r visi.
Penilaiansi ap dilakukan selama proses pembelajaran dengan menggunakan lembar pengamatan sikap, yaitu pada saat dilakukan disku iskusi si da presentas presentasi. i. Penilaian Penilaian sikap sikap kesungguh kesungguhan an dal dalam am kegi kegiat atan an curah pen apat dan memberikan ide-ide terhadap per asalahan untuk dicarikan alternatif pemecahan masalah. Penilaian penge engeta tahu huan an dila dilaku kuka kan n pada pada akhi akhirr pem pembela belajj ran melalui tes. Penilaian enge engeta tahu huan an terk terkai aitt denga dengan n tujua tujuan n dan dan anf anfaa aatt eval evalua uasi si program. Penilaian keterampilan dilakukan pada saat me gkomunikasikan gagasan/ide/pikiran-pikiran dalam mengkaji laporan hasil ME dan penyu enyussun una an tindak lanjut untuk peningkatan/pengem angan program ekstrakurikuler pramuka. Selain itu, keterampilan men komunikasikan
Rangkuman Dalam pelaksanaan suatu kegiatan diawali dengan perencanaan, pelaksanaan an diakh diakhiri iri denga dengan n kegiat kegiatan an mon monito itorin ring g, evaluasi dan pela pelapo pora ran n ser sertt tinda tindak k lanjut lanjut yang yang perlu perlu dilaku dilakukan kan sebag sebag i satu kesatuan untuh dari sist m manajemen.
Kepramukaan
39
Monitoring terha rhadap dap pelaks pelaksana anaan an progra program m kegiat kegiatan an ekstrakurikuler pramuka bert juan untuk dapat mengawal dan mem stik stikan an kegi kegiat atan an ekstrakurikuler pramu pramuka ka telah telah berja berjalan lan sesu sesuai ai dengan dengan program yang direncanakan an diteta tetap pkan. kan. apabi pabila la didap idapa ati halal-hal y ng tidak sesuai deng engan prog rogram yang direncanakan dan ditetapkan, ada ma masa sala lah h atau atau kendala yang dihadapi dapat dicarikan solusi atau pemecahannya agar pelaksanaan kegiatan egiatan program program kegiatan kegiatan ekstrakur ekstrakurikule ikulerr pra pramuka uka tid tidak sampai terha bat terlal terlalu u besar besar pada pada pelaks pelaksana anaan an kegiat kegiatannya annya,, sehin sehingg gga a kegiatan ekstrakuriku kurikuler ler pramu pramuka ka dapat dapat mencap mencapai ai hasil hasil yang diharapkan. Evaluasi dilakukan untuk mengetahui keefektivan dan efiesiensi pelaksanaan kegia egiata tan n ekstr ekstrak akur urik ikul uler er pram pramuk uka a term termas asu uk kendala dan masalah serta solusi yang dilakukan dalam pelaksanaan k giatan tersebut. Deng Dengan an eval evalua uasi ini diharapkan akan menjadi bahan pert imbangan dalam memperbaiki pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler pramu a agar agar menj menjad adii lebih baik pada masa mendatang. G.
Refleksi 1.
2.
3.
40
Bagaimana sikap sikap yang yang harus harus ditunj ditunjukk ukkan an ketika ketika renca rencana tindak lanjut yang disampaikan kelompok lain berbeda dengan pendapat atau peng engalam alama an pribadi Anda? Jika instr men evaluasi program ekstrakurikuler pramuka akan dikembangkan di lapangan lapangan,, pada kompone komponen n manaka manakah yang menjadi prioritas? engapa demikian? Apa yang akan akan dila dilaku kuka kan n di KKPS KKPS// MKPS MKPS untu untuk k engembangkan program ekstrakurikuler pramuka di satuan pendidikan yang Anda pimp impin ata atau bina?
Kepramukaan
Glosarium 1. Kurikulum ad lah seperangkat rencana dan pengaturan engenai tujuan, isi, isi, dan dan bah baha an pelajaran serta cara yang digunakan s bagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk m ncapai tujuan pendidikan tertentu; 2. Komp ompete etensi nsi dalah seperang seperangkat kat sikap, sikap, pengetah pengetahuan, uan, dan keteram-pilan yang harus imiliki, imiliki, dihayati, dihayati, dan dikuasai dikuasai oleh Peser Peser a Didik setelah mempelajari suatu muatan pembelajaran, menamatkan suatu program, atau menyelesaikan satuan pendidikan tertentu; 3. Komp ompete etensi nsi nti adalah tingkat kemampuan untuk m ncapai Standar Kompetensi Lulusan yang harus dimiliki seorang Peserta idik pada setiap tingkat kelas tau program; 4. Pemb Pembel elaj ajar aran an adalah proses interaksi antar Peserta Didik dengan Pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar; 5. Peserta Didi adalah anggota masyarakat yang ber saha mengembangkan pot nsi diri diri melalui melalui proses proses Pembela Pembelajara jaran n yan tersedia pada jalur, jenjang dan jenis pendidikan tertentu. 6. Ekstrakurikul r adal adalah ah kegi kegiat atan an pend pendid idik ikan an yang yang dila dilaku kuk kan peserta didik di luar jam b lajar ku kurikulum st standar. Ke Kegiatan ek ekstra-k a-kurikuler ditujukan agar peserta didi didik k dap dapat at meng mengem emba bang ngka kan n kep keprib ribad adii n, minat, dan kemampuannya di berbagai bidang di luar bidang akademik. 7. Ekstrakurikul r waji wajib b meru merupak pakan an progra program m ekst ekstrak rakuri uriku kuler yang harus diikuti oleh seluruh eluruh peser peserta ta didik didik,, terkecu terkecuali ali bagi peser peserta didik dengan kondisi terte tu yang tidak memungkinkan untuk me gikuti kegiatan eks ekstrak trakur urik iku ul r tersebut; 8. Gerakan Pra uka adalah organisasi yang dibentuk oleh pramuka untuk menyelengga akan pendidikan kepramukaan; 9. Pramuka adalah lah warg warga a nega negara ra Indo Indone nesi sia a yang yang akti aktiff dalam pendi-dikan kepramukaan sert serta am men enga gama malk lkan an Sat Satya ya Pram Pramuk uka ad dan an Da Darrma Pramuka; 10. Kepramuk Kepramukaan aan adalah segala aspek yang berkaitan d ngan pramuka; (Kep (Kepra ramu muka kaa a adal adalah ah pros proses es pend pendid idik ikan an di luar luar ling lingku kun n an sekolah dan di luar lin kungan kelua luarga rga dalam bentuk ke kegiatan menarik, menyenangk n, sehat, teratur, terarah, praktis yang dilakukan di alam terbuka de dengan Prin Prinsi sip p Das Dasar ar Kepr Kepramu amukaa kaan n dan dan Metod Metod Kepramukaan, yang sasaran akhirn akhirnya ya pembe pembentu ntukan kan watak watak,, akhl akhlak, ak, dan budi pekerti luhur. (SK. K arnas No. 231 Thn 20017)).
Kepramukaan
41
11. Pendidika Pendidikan n epram epramuka ukaan an ada adalah lah proses proses pemben pembentuk tuk n kepribadian, kecakapan hidup, dan akhlak mulia Pramuka melalui p eng engha haya yata tan n dan dan pengamalan ilai-nilai kepramukaan; 12. Gugus Gugus Depan Depan adalah satuan pendidikan dan satuan org nisasi terdepan peny penyel elen engg ggar ara pendidikan kepramukaan; 13. Kwartir ad adal h satuan organisasi pengelola Gerakan Pramuka yang dipimpin se secara kolektif pada setiap setiap tingkatan tingkatan wilayah; 14. Ma Majelis Pembimbing adalah dewan yang memberikan bi bingan kepada satuan organisasi Gerakan Pramuka; 15. Pe Pembina Pra uka adalah anggota dewasa Gerakan Pra uka. Pem-bina bertugas merencan rencanaka akan, n, melak melaksan sanaka akan, n, dan dan menga mengaw w si pelaksanaan kegiatan kepramukaan di di tingkat Gugus Depan (Gudep); (Gudep); 16. Model Model Blok Blok adal adalah ah pola pola kegi kegiat atan an ekst ekstra raku kurik rikul uler er wajib pendidikan kepramukaan yang yang dise diselen lengg ggara arakan kan pada pada awa awall tahu tahun n aj ajar aran baru; 17. Model Aktualisasi sasi adal adalah ah pola pola kegi kegiat atan an ekst ekstra raku kuri riku kule lerr wajib pendi-dikan kepramukaan yang dilaksanakan setiap satu minggu sekali; 18. Kursus Pembi na Pramuka Pramuka Mahir Tingkat Tingkat Dasar Dasar disebut disebut KMD adalah kursus yang diselenggarakan garakan bagi bagi anggota anggota dewasa dewasa dan Pramuk Pramuka Pandega yang akan akan memb membin ina anggota muda di gugus depan. 19. Kursus Pembina ina Pram Pramuk uka a Mahi Mahirr Ting Tingka katt Lanj Lanjuta utan n dise dise ut KML adalah jenjang pendidikan dikan tertin tertingg ggii bagi bagi Pembin Pembina a Pramuk Pramuka a seba sebagai lanjutan dari KMD; 20. 20. Pram Pramuk uka a Sia Siag ga adalah adalah anggota anggota Geraka Gerakan n Pramuka Pramuka rentan rentang usia 7 sampai 10 tahun; 21. Pr Pramuka Penggalang adalah anggota Gerakan Pramuka rentang usia 11 samp sampai ai 15 ta un; 22. Pr P ramuka Penegak adalah anggota Gerakan Pramuka rentang usia 16 sampai 20 ta un; 23. Pr P ramuka Pandega adalah anggota Gerakan Pramuka rentang usia 21 sampai 25 ta un; 24. 24. Baru Barung ng adal adala ah kelo kelom mpok tem teman sebay ebaya a usia sia anta antara ra 7 – 10 tahun yang disebut Pram ka Siaga; (SK. Kwarnas Kwarnas No. 231 231 Thn 20017) 25. Regu adalah adalah kelomp kelompok ok belaj belajar ar intera interakti ktiff teman teman sebay sebaya a u ia antara 11-15 tahun yang isebu isebutt Pramu Pramuka ka Peng Penggal galang ang;; (SK. (SK. Kwarn Kwarn s No. 231 Thn 20017)
42
Kepramukaan
26. 26. Sang Sangga ga adal adala ah kelompok belajar interaktif teman sebaya usia usia antara antara 16 – 20 tahun ya g diseb disebut ut Pramuk Pramuka a Peneg Penegak; ak; (SK. (SK. Kwar Kwarn n s No. 231 Thn 20017) 27. Pe P erindukan adala dalah h satu satuan an ger gerak ak unt untuk uk gol golon onga gan n Pram Pramuka Siaga yang menghimpun barung dan dipimpin oleh Pembina p rindukan; (SK. Kwarnas No. 231 Thn 20017). 28. Pasukan adal h satuan gerak untuk golongan Pramuka Penggalang yang menghimpun regu regu dan dan dip dipim impi pin n ole oleh h Pem Pembi bina na Pasu Pasuka kan; n; ( K. Kwarnas No. 231 Thn 20017) 29. Ambalan adalah satuan gerak untuk golongan Pramuka Penegak, yang menghimpun sangg sangga a dan dan dipimp dipimpin in oleh oleh Prad Pradan ana a deng dengan pendamping Pembina Ambalan; (SK. Kwarnas No. 231 Thn 20017) 30. Racana adal h satuan satuan gerak untuk untuk golongan golongan Pramuk Pramuk Pandega, dan dipi dipimp mpin in ole ole Ketu Ketua a Dew Dewan an Rac Racan ana a Pand Pandeg ega a deng deng n pendamping Pembina Rac na; (SK. Kwarnas No. 231 Thn 20017) 31. Karang Pamitran ran adal adalah ah pert pertem emua uan n Pemb Pembin ina a Pram Pramuk uka a untuk mempererat hubungan kekeluargaaan dan persaudaraan serta meningkatkan pengetahuan, pengalaman dan kepemimpinannya; (SK. warnas No. 056 Tahun 1982)
Kepramukaan
43
Daftar Pustaka Balitbang Ke Kementeri n Pendidika Pendidikan n Nasional, Nasional, Pedoman Pendidik n Kepramukaan Pada Jenjang Pend Pendid idik ikan an Das Dasar ar Dan Dan Men Menen enga gah. h. 2014, Jakarta: Kemdikbud. Imron, Ali. 1995. Bel jar dan Pembelajaran. Pembelajaran.Jakarta: Jakarta: Pustaka Jaya. Imron, Ali. 2009. Pe ingkatan Ketahanan Mental Remaja Melalui Pengintegrasian Nilai-Nilai Ke rifan Lokal Lokal dan Soft-Skill dalam Pembelajaran aran di Seko Sekola lah h Menengah. Menengah . Jakarta: DP2M, Ditjen Dikti, Kemdiknas. Kemdiknas. Imron, Ali. 2010. Manajemen Peserta Didik Berbasis Sekolah. Jakartra: Bumi Aksara. Kementr entria ian n Pend Pendid idik ikan Nasional. 2010. Grand Design Pemba gunan karakter bangsa 201 -2015. Jakarta: Kemdiknas. Peraturan Menteri Pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia Nomor.81A tahun 2013 t ntang Implementasi Kurikulum 2013. Pusat Kurikulum & P rbukua rbukuan, n, Balitb Balitbang ang Kement Kementeri erian an Pendid Pendidika ika Nasion Nasiona. a. 2011. 2011. Panduan Pellatihan Pendidikan Karakter. Karakter. Jakarta: Jakarta: Kemdik Kemdik nas. Pusat Kurikulum & P rbukuan, rbukuan, Balitbang Balitbang Kementeri Kementerian an Pendidik Pendidikan an Nasional. 2011. Konsep Pen idikan Karakter. Karakter. Jakarta: Kemdiknas. Pusat Kurikulum & P rbukuan, rbukuan, Balitbang Balitbang Kementeri Kementerian an Pendidik Pendidikan an Nasional. 2011. Pengemban an Karakter Bangsa. Jakarta: Kemdiknas. Pusat Pembinaan Ba asa. 2008. Kamus Bahasa Indonesia, Indonesia, Jakar a: Balai Pustaka. Sailah,Illah. 2007.P 2007.P ngembang ngembangan an Soft Soft Skills Skills dalam dalam Kerang Kerangk ka Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi di Perguruan inggi. Jakarta: inggi. Kemdiknas.. SK
Kwartir Nasio al : Nomor 177 Tahun 2010 Te tang Petunjuk Penyelenggar an Orga Organi nisa sasi si Dan Dan Tat Tata a Kerj Kerja a Pusa Pusatt Pendidikan Pendidika n Dan Pelatihan Ger kan Pram Pramuka uka Tingka Tingkatt Nasion Nasional al
SK
Kwartir Nasio al : Nomor 178 Tahun 2010 Te tang Petunjuk Penyelenggar an Organi ganissasi asi Da Dan Tat Tata a Kerja rja Pus Pusat at Pendidikan Pendidika n Dan Pelatihan Ger kan Pramuka Tingkat Daerah.
SK
Kwartir Nasio al : Nomor 179 Tahun 2010 Te tang Petunjuk Penyelenggar an Orga Organi nisa sasi si Dan Dan Tat Tata a Kerj Kerja a Pusa Pusatt Pendidikan Pendidika n Dan Pelatihan Ger kan Pram Pramuka uka Tingka Tingkatt Cabang Cabang..
Undang-undang Nomor 12 tahun 2000 tentang Kepramukaan Kepramukaan
44
Kepramukaan
I HAN D U R A Y A N
W
T U
T
I