PROPOSAL PERENCANAAN USAHA
The Dolanans
(Training, Outbound Traditional Games)
Oleh :
Andi Kurniawan (1143019)
Firdaus Khatulistiwa (1241153)
Muhammad Yahya Siregar
Oke Budiman
Kelas : 4GAME
Leadership and Entrepreneurship Development II
ENTREPRENEURSHIP CENTER
UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM
BATAM
2014
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL i
DAFTAR ISI ii
DAFTAR GAMBAR iii
A. RINGKASAN USAHA 4
B. JUDUL USAHA 5
C. LATAR BELAKANG USAHA 5
D. TUJUAN DAN MANFAAT USAHA 7
E. DIFERENSIASI 8
F. PERALATAN PRODUKSI 8
G. SISTEM PEMASARAN 10
H. PERENCANAAN KEUANGAN 10
I. LAMPIRAN 14
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.Kompor 14
Gambar 2.Refrigerator 14
Gambar 3.Tepung Terigu 14
Gambar 4.Kopi 14
Gambar 5.Ubi 15
Gambar 6.Proses Pembuatan Kopi 15
Gambar 7. Proses Pembuatan Pasta 15
Gambar 8.Pasta 16
Gambar 9.Brosur 16
2. RINGKASAN USAHA (SUMMARY COMPANY PROFILE)
Nama pemilik : Andi Kurniawan
Alamat : Tiban 3 Komplek Vila Sempurna Blok D1 No. 1
Tempat dan tanggal lahir : Pontianak/ 08 Maret 1992
Nama usaha : COPAS ( Coffee and Pasta)
Alamat usaha : Ruko Batanindo Kav. Sagulung
Modal awal usaha : Rp 17.000.000,-
Deskripsi produk : Kopi susu yang dihidangkan dingin dengan cita rasa buah
buahan kemudian pasta dengan bahan dasar nusantara
serta saus yang berbeda
Strategi Pemasaran : Melalui sosial media yang sedang digandrungi oleh
berbagai kalangan serta berbagai macam lapisan
masyarakat
Tenaga kerja : 3 orang dengan kompetensi yang berbeda
Pengalaman usaha : Makanan ( Pisang Goreng Keju)
3. JUDUL USAHA
a. Nama Usaha: The Dolanans
b. Logo Usaha :
Adapun visi dan misi dari ide bisnis The Dolanans sebagai berikut:
VISI :
"To be Creative Business "
MISI :
1. Memperkenalkan dan melestarikan permainan tradisional.
2. Menjadikan ide bisnis ini menjadi real.
4. LATAR BELAKANG
Saat ini global marketing yang menyebar luas di dunia membuat
teknologi sangat mudah diakses secara mudah oleh berbagai usia, meskipun
memiliki dampak positif namun ada juga dampak negative yang ditimbulkan
dari hal ini contohnya mulai dilupakannya permainan tradisional yang harus
kalah bersaing dengan permainan modern yang canggih dan menawarkan beragam
kesenangan, berikut analisa dari berbagai sudut
a. Analisa Lingkungan Internal
1. Manajemen
1. Perencanaan
Untuk memulai perencanaan usaha ini, belum dilakukan
perencanaan secara tertulis baik untuk jangka pendek maupun
jangka panjang. Hal ini dilihat dari belum adanya visi, misi,
dan tujuan usaha yang dirumuskan secara tertulis, jelas, dan
spesifik.
Kekuatan (strength)
Unik (dari segi jasa yang ditawarkan, pelayanan dan pemasaran)
Produk berhubungan dengan Culture (mainan tradisional)
Jasa mempunyai budaya dan tradisi yang kental
Biaya rendah Nilai jual tinggi
Kelemahan (weaknesses)
Jarang diminati
Membutuhkan lahan yang luas (jasa bersifat outbond bagi keluarga)
Bersifat musiman (peminatnya hanya saat liburan)
Memiliki resiko kecelakaan
1.2 Pengorganisasian
Komando dilakukan oleh Semar yaitu menggantikan nama General
Manager, kemudian unit-unit di bawahnya hanya melaksanakan
hal-hal yang telah direncanakan oleh GM.
1.3 Pengendalian
Pengendalian dari tenaga kerja yang kratif dan dapat berbaur
bersama anak tingkat Sekolah Dasar dan Menengah Pertama.
2. Keuangan
Usaha ini dirancang untuk para investor menanamkan modalnya
ke usaha ini. Aset tersebut antara lain, lokasi usaha,
bangunan dan lain-lain. Pencatatan data keuangan bisa
dilakukan dengan baik karena dapat memanfaatkan
komputerisasi, sehingga dapat menghemat waktu dan risiko
kesalahan dalam proses pencatatan.
3. Pemasaran
1. Produk
Produk yang dijual jasa outbound dengan menggunakan permainan
tradisional untuk meningkatkan kerjasama serta jiwa
kepemimpinan anak – anak tersebut.
2. Harga
Harga yang ditetapkan adalah harga yang terjangkau yaitu
800.000 untuk 10 anak dengan berbagai paket yang disusun
didalam modul.
3. Promosi
Membangun kerjsama dengan berbagai sekolah dasar dan menengah
pertama serta penitipan anak.
b. Analisa Lingkungan Eksternal
Hal ini ditinjau dari banyak anak yang bermain permainan game
modern yang harganya mahal serta mendidik mereka untuk selalu
memenangkan game tersebut, ini berbeda dengan prinsip game
tradisional yang lebih menekankan kekeluargaan yang kental.
c. Analisa Peluang
Peluang bisnis jasa outbound cukup besar karena gaya hidup di
Batam yang serba cepat dan memakan banyak waktu, serta belum
adanya konsep permainan tradisional sendiri di Kota Batam.
Peluang (Opportunity)
Persaingan minim (penyedia jasa serupa "kurang")
Target market luas (Hampir semua kalangan)
Mudah membangun hubungan dengan Kolaga
d. Analisa Teknologi
Teknologi lebih digunakan untuk kegiatan administrasi internal
baik pembukuan serta menyangkut dengan pemasaran untuk
mempengaruhi orang tua dari anak anak tersebut.
5. TUJUAN dan MANFAAT USAHA
a. Tujuan Bagi Penulis dan Lingkungan Sosial
Tujuan yang hendak dicapai dari usaha ini adalah sebagai berikut :
1. Memebangun jiwa kepemimpinan lewat permainan tradisional kepada
anak – anak
2. Membangkitkan budaya tradisional seperti saat dahulu
3. Mengembangkan rasa cinta permainan tradisional kepada anak anak
saat ini
4. Manfaat Bagi Penulis dan Lingkungan Sosial
Manfaat dari usaha ini adalah sebagai berikut :
1. Membuka lapangan pekerjaan baru dengan produk yang kreatif dan
inovatif.
2. Menumbuhkan jiwa kewirausahaan dalam diri mahasiswa.
3. Meningkatkan kepekaan mahasiswa dalam menghadapi masalah
berwirausaha dan pemberian solusinya.
4. Mengasah mahasiswa untuk mencari peluang berwirausaha.
6. DIFERENSIASI
a. Kreatifitas
Menggunakan berbagai macam permainan tradasional menjadi permainan
yang dapat mengembangkan kreatifitas, kerjasama serta jiwa
kepemimpinan dari setiap yang mengikuti outbound ini.
b. Inovasi
Dalam hal ini permainan ini dibagi menjadi 2 menggunakan alat ada
juga yang tidak menggunakan alat dan dikemas dalam modul mengenai
pembahasan serta manfaat dari setiap permainan, jadi para konsumen
memilih permaianan sesuai tujuan yang ingin dicapai, serta
menawarkan untuk pembuatan barang-barang kreasi yang berbau kultur
Indonesia.
7. PRODUK
a. Deskripsi
Permainan tradisional yang memberi pengetahuan serta menanmbah
tingkat kerjasama antar anak dengan berbagai hal positif.
b. Tampilan
-
c. Kemasan
-
d. Daya saing
Daya saing untuk jasa ini minim namun tidak menutup kemungkinan
bersaing dengan game station yang lebih modern.
8. PERALATAN PRODUKSI
a. Peralatan kerja
- Peralatan keselamatan
- Modul permaianan
- P3K
-Bambu
-Pisau
- Pena
-Alat Tulis
b. Peralatan pendukung
- Komputer
- Printer
- Kertas
- Spanduk
9. PROSES OPERASI
a. Input – proses – output
- Input
Pemasaran setiap sekolah
Membangun kerjasama dengan berbagai sekolah
- Proses
Menyiapkan modul serta jenis permainan beserta manfaat
- Output
Menyiapkan lapangan serta lingkup permainan
10. SISTEM PEMASARAN
a. Analisa pasar
Dewasa ini, kebanyakan produk-produk yang ditawarkan dipasaran
yaitu berupa makanan. Hal ini yang membuat kelompok kami menawarkan
produk berupa perpaduan antara jasa dan produk. Yaitu mainan
tradisional dan juga konsultan permainan tradisional, melirik akan
perkembangan permainan modrern saat ini. Maka kelompok kami ingin
menghadirkan serta memperkenalkan kembali permainan" tradisional yang
sempat jaya pada masanya, agar permainan tradisional indonesia tidak
"punah". Dan harapan kami agar permainan tradisional indonesia bisa
"go internasional".
b. Saluran Pemasaran
Jasa yang kami tawarkan dapat dikatakan masih baru dan belum ada
yang sejenis di batam ini. Maka dari itu kami mengandalkan jasa ini.
Untuk saluran pemasarannya sendiri. Kami sepakat untuk memasarkannya
melalui beberapa media yang ada di antaranya :
1. Media sosial (sosial media)
2. Memasarkan langsung dengan mendirikan stand" di
perbelanjaan maupun di kawasan hiburan (tempat
liburan)
3. Memasarkan di sekolah" SD dan SMP.
Strategi
Strategi SO (Memaksimalkan Kekuatan Dengan Memanfaatkan Peluang)
Dengan Keunikan produk yang dimiliki dan dengan biaya yang rendah
maka kami memanfaatkannya untuk menarik konsumen (semua kalangan)bdan
juga memanfaatkan persaingan pasar yang minim.
Strategi WO (Gunakan peluang untuk mengatasi kelemahan)
Meskipun jarang diminati namun berhubung jasa yang kami tawarkan
memiliki pangsa pasar yang luas maka kami lebih leluasa untuk
memasarkan jasa ini
Membangun hubungan dengan kolega untuk mengatasi kebutuhan lahan yang
luas bekerjasama dengan sekolah-sekolah jika ada event.
Bekerjasama dengan PMR atau PMI untuk mengatasi adanya kecelakaan.
Strategi ST (Gunakan kekuatan untuk menghindari ancaman)
Dengan biaya yang rendah, maka harga jual jasa yang kami tawarkan
tidak akan terlalu tinggi, dengan demikian dapat lebih diminati dari
pada permainan modern yang harganya relatif mahal
Strategi WT (Minimalkan kelemahan untuk menghindari ancaman)
Untuk meminimalisir ketidaktertarikan (jarang diminati), maka kami
akan melakukan promosi yang lebih menarik dengan menanamkan mindset
terhadap masyarakat bahwa permainan tradisional kita akan tergerus
oleh jaman apabila kita tidak melestarikannya.
11. PERENCANAAN KEUANGAN
Kebutuhan investasi
Perhitungan Laba/ Rugi
"KETERANGAN "TAHUN 1 "TAHUN 2 "
"Rencana Produksi (Dalam " " "
"Unit) " " "
"A. PENJUALAN " " "
"B. BIAYA POKOK PRODUKSI " " "
"1.Bahan Baku & Pembantu " " "
"2.Upah Tenaga Produksi " " "
"3.Biaya Umum Pabrik " " "
" Total Biaya Pokok " " "
"Produksi " " "
"C. LABA KOTOR (A - B) " " "
"D. BIAYA USAHA " " "
"1.Gaji Pimpinan " " "
"2. Gaji……………………. " " "
"3. Biaya Promosi/ Pemasaran" " "
"4. Suplai Kantor (ATK) " " "
"5. Biaya Sewa " " "
"6. Lain-lain " " "
"E. TOTAL BIAYA USAHA " " "
"F. LABA USAHA (C - E) " " "
"G. B E P (E/C) 100% " " "
12. FOTO DOKUMEN DAN LAMPIRAN PENDUKUNG
Foto peralatan
Foto bahan baku
Foto proses
Foto produk dan kemasan
Lampiran brosur dan alat pemasaran
-----------------------
Jasa Outbound