Proposal Penelitian Pengolahan Limbah Cair Tahu

PROPOSAL PENELITIAN

Pengolahan Limbah Cair Industri Tahu Dengan Lumpur Aktif Aktif Seara Anaerobik !enggunakan Anaerobi "affled Reator

Disusun oleh# Efraim Ade No No$ian %inting

&'()('')'&((*+

,illbram Aga$e -u utagalung

&'()('')'*('*.

/0R0SAN TE1NI1 1I!IA 2A10LT 2A10LTAS AS TE1NI1 0NI3ERSITAS DIPONE%ORO SE!ARAN% &('+

Titles you can't find anywhere else

Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.













"A" I PENDA-0L0AN '4' Latar Latar "elakang "elakang

Industri tahu merupakan industri rumah tangga dengan modal kecil dan mempunyai banyak keuntungan yang besar dan juga j uga industri yang banyak di Indonesia, limbah yang di hasilkan oleh industri tahu sangat berbahaya apabila tidak ditangani secara serius karena limbah cair tahu pasti dibuang langsung ke lingkungan dan itu akan besifat negatif bagi lingkungan yang di cemari oleh limbah cair tahu maka dari itu perlu penanganan yang serius. Di Indonesia sendiri penanganan limbah cair tahu sangat kurang karena masalah biaya dan juga pengetahuan cara mengelolah limbah pabrik cair tahu maka dari itu penelitian kami akan a kan memberikan cara penanganan limbah cair tahu yang mudah dan tidak terlalu banyak mengeluarkan biaya serta menghasilkan sumber energi yang terbarukan, yaitu biogas. Gas ini berasal dari berbagai macam limbah organik seperti limbah cair tahu, kotoran kotoran manusia, manusia, kotoran kotoran hewan, limbah domestik domestik (rumah tangga), tangga), sampah biodegradable atau setiap limbah organik yang biodegradable dalam kondisi anaerob dapat dimanfaatkan menj menjad adii ener energi gi melal melalui ui pros proses es anaer anaerob ob.. Biog Biogas as ini ini meru merupa paka kan n pelu peluan ang g besar besar untu untuk k menghasilkan energi alternatif sehingga akan mengurangi penggunaan penggunaan bahan bakar bakar fosil. Biogas dapat digunakan sebagai bahan bakar kendaraan maupun untuk menghasilkan listrik listrik.. Biogas Biogas yang yang dihasil dihasilkan kan oleh oleh aktifit aktifitas as anaero anaerob b sangat sangat popule populerr diguna digunakan kan untuk untuk meng mengol olah ah limb limbah ah biod biodeg egrad radab able le karen karenaa bah bahan an

baka bakarr

dapa dapatt

diha dihasi silk lkan an sambi sambill

menghancurkan bakteri patogen dan sekaligus mengurangi olume limbah buangan. !etana dalam biogas, bila terbakar akan relatif lebih bersih daripada batu bara, dan menghasilkan energi yang lebih besar dengan emisi karbon dioksida yang lebih sedikit. "emanfaatan biogas memegang peranan penting dalam manajemen limbah karena metana merupakan gas rumah kaca yang lebih berbahaya dalam pemanasan global bila dibandingkan dengan karbon dioksida. #arbon dalam biogas merupakan karbon yang diambil dari atmosfer oleh fotosi fotosinte ntesis sis tanaman tanaman,, sehing sehingga ga bila dilepa dilepaska skan n lagi lagi ke atmosfer atmosfer tidak tidak akan akan menamb menambah ah jumlah karbon di atmosfer bila dibandingkan dengan pembakaran bahan bakar fosil. $aat ini, banyak negara maju meningkatkan penggunaan biogas yang dihasilkan baik dari limbah cair maupun limbah padat atau yang dihasilkan dari sistem pengolahan biologi mekanis pada













"emanfaatan limbah cair domestik merupakan salah satu cara untuk memproduksi energi terbaharukan. $elain menghasilkan biogas, keuntungannya lainnya juga mengolah limbah, sehingga dapat mengurangi pencemaran air. %imbah cair yang termasuk limbah rumah tangga pada dasarnya hanya mengandung &at'&at organik yang dengan pengolahan yang sederhana atau secara biologi dapat menghilangkan polutan yang terdapat di dalamnya. "enguraian polutan tersebut ter sebut dilakukan oleh mikroorganisme yang tidak memerlukan oksigen bebas atau secara anaerob. anaerob .

'4& Rumusan Rumusan !asalah !asalah !asalah yang dihadapi dalam penelitian kali ini adalah bagaimana bagaimana cara mengolah mengolah limbah limbah

cair produksi tahu agar limbah yang dihasilkan tidak lagi mencemari lingkungan dan baku mutu yang dibuang ke lingkungan sama dengan baku mutu yang ditetapkan oleh "eraturan Gubernur awa engah *o + ahun -/. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh puji rahmi pada tahun -/ yaitu pengolahan limbah limbah domestik domestik dengan dengan metode metode anaerob anaerobik ik menggu menggunak nakan an lumpur lumpur aktif,

salah salah satuny satunyaa

bertujuan untuk menguji pengaruh ketinggian lumpur dalam reaktor terhadap penurunan kadar kadar 01D 01D dan juga olum olumee gas yang diketahui diketahui , proses proses ini dipilih dipilih karena karena limbah limbah cair industri industri tahu memiliki kadar 01D lebih dari --- mg2%, mg2%, mampu mampu menghasilkan menghasilkan penurunan penurunan nilai 01D berkisar +-3 dan 4-3, ika limbah cair diolah menggunakan metode lain seperti koag koagul ulas asii dan dan flok flokul ulas asii maka maka memb membut utuh uhka kan n biay biayaa yang yang cuku cukup p maha mahall sert sertaa akan akan menghasilkan limbah padat yang tentunya tentunya akan menimbulkan masalah masalah baru (Dian 5isdianto, --+). 1leh 1leh kare karena na itu itu pada pada penel penelit itian ian kali kali ini ini peng pengol olah ahan an limba limbah h cair cair indu indust stri ri tahu tahu akan akan mema memanf nfaat aatka kan n lump lumpur ur aktif aktif yang yang diol diolah ah secara secara anae anaero robi bik k dan dan diha diharap rapka kan n mamp mampu u menurunkan kadar 01D dalam limbah. '4) Tu Tu5uan 5uan ujuan dari penelitian ini adalah 6 . !enget !engetahu ahuii pengar pengaruh uh waktu tingga tinggall terhada terhadap p penuru penurunan nan 01D dari limbah limbah yang

telah diariasikan konsentrasinya. . !enget !engetahu ahuii pengar pengaruh uh waktu tinggal tinggal terhad terhadap ap efisiensi efisiensi penyis penyisiha ihan n 01D limbah limbah yang telah diariasikan kosnsentrasinya. /. !engetahui !engetahui pengaru pengaruh h ariasi tinggi tinggi lumpur lumpur terhadap terhadap penurun penurunan an 01D awal awal -.---.--mg2% selama waktu tinggal hidrolik













II4' "ahan "aku Tahu

a. #acang #edelai #acang kedelai kedelai berperan besar dalam pembuatan pembuatan tahu, #edelai dianggap sebagai protein lengkap karena adanya jumlah asam amino esensial. esensial. b. Bahan'Bahan %ainnya. 7irr 7i

jug ju ga

seb se bag agai ai bah ahan an pe pem mbu buat atan an ta tah hu

yan ang g

ber erp per eran an bes esar ar se seba bag gai

pencucian,perendaman dan juga sebagai perebusan II4& Proses pembuatan tahu

. #ede #edelai lai yang yang telah telah dipi dipilih lih dibe dibersi rsihk hkan an dan dan diso disorta rtasi si.. "emb "embers ersih ihan an dilak dilakuk ukan an dengan ditampi atau menggunakan alat pembersih. . "erend "erendama aman n dalam air bersih agar agar kedelai kedelai dapat dapat mengemba mengembang ng dan cukup cukup lunak untuk digiling. %ama perendaman berkisar 8 ' - jam. /. "enc "encuc ucia ian n deng dengan an air air bers bersih ih.. um umlah lah air air yang ang digu diguna naka kan n terg tergan antu tung ng pada pada besarnya atau jumlah kedelai yang digunakan. 8. "eng "enggi gili ling ngan an kede kedela laii menj menjad adii bubu buburr kede kedela laii deng dengan an mesi mesin n gili giling ng.. 9ntu 9ntuk k memperlancar penggilingan perlu ditambahkan air dengan jumlah yang sebanding dengan jumlah kedelai. :. "emasa "emasakan kan kedela kedelaii dilak dilakuk ukan an di atas atas tung tungku ku dan dan didi dididi dihk hkan an selam selamaa : meni menit. t. $elama pemasakan pemasakan ini dijaga agar tidak berbuih, berbuih, dengan cara menambahkan menambahkan air dan diaduk. ;. "eny "enyar arin inga gan n bubu buburr kede kedelai lai dila dilaku kuka kan n deng dengan an kain kain peny penyari aring ng.. 7mpas mpas yang yang diperoleh diperas dan dibilas dengan air hangat. umlah ampas basah kurang lebih +-3 sampai <-3 dari bobot kering kedelai. +. $etelah $etelah itu dilakuka dilakukan n penggu penggumpa mpalan lan dengan dengan mengguna menggunakan kan air asam, pada suhu :- 0, kemudian didiamkan sampai terbentuk gumpalan besar. $elanjutnya air di atas endapa endapan n dibuan dibuang g dan sebagi sebagian an diguna digunakan kan untuk untuk proses proses pengg penggump umpalan alan kembali. 4. %angkah %angkah terakhi terakhirr adalah adalah pengepr pengepresan esan dan dan pencetak pencetakan an yang yang dilapi dilapisi si dengan dengan kain penyaring sampai padat. $etelah air tinggal sedikit, maka cetakan dibuka dan diangin'anginkan.

II4) /enis6/enis Limbah

($ulsel.litbang.pertanian.go.id)













hidup hidup lainnya lainnya (Dyah (Dyah 0handr 0handra, a, -). -). =ampir =ampir semua semua kegiat kegiatan an indust industria riall mengha menghasilk silkan an limbah. "engelompokan limbah berdasarkan wujudnya dapat dibagi menjadi tiga diantaranya yaitu6 limbah cair, limbah padat, limbah gas. .

%imbah cair %imb %imbah ah cair cair lainn lainnya ya adala adalah h sisa sisa hasil hasil buan buanga gan n pros proses es prod produk uksi si atau atau akti aktii ita tass

domestik yang berupa cairan ("aula "ola dkk., -). %imbah cair dapat berupa air beserta bahan'bahan buangan lain yang tercampur (tersuspensi) maupun terlarut dalam air. %imbah cair dapat diklasifikasikan dalam empat kelompok diantaranya yaitu6 %imbah cair domestik (domestic (domestic wastewater 7, yaitu limbah cair hasil buangan dari • perumahan (rumah tangga), bangunan, perdagangan dan perkantoran, contohnya •

yaitu6 air sabun, air detergen sisa cucian, dan air tinja. %imbah cair industri (industrial (industrial wastewater ), ), yaitu limbah cair hasil buangan industri. 0ontohnya yaitu6 sisa pewarnaan kain2bahan dari industri tekstil, air dari industri

•

pengolahan makanan, sisa cucian daging, buah, buah, atau sayur. 5embesan dan luapan (infiltration ( infiltration and and inflow), inflow), yaitu limbah cair yang berasal dari berbagai sumber yang memasuki saluran pembuangan limbah cair melalui rembesan ke dalam tanah atau melalui luapan dari permukan. 7ir limbah dapat merembes ke dalam saluran pembuangan melalui pipa yang pecah, rusak, atau bocor sedangkan luap luapan an dapa dapatt mela melalu luii bagi bagian an salu salura ran n yang ang memb membuk ukaa atau atau yang ang terh terhub ubun ung g keperm kepermuka ukaan. an. 0ontoh 0ontohny nyaa yaitu6 yaitu6 air buanga buangan n dari dari talang talang atap, atap, pendin pendingin gin ruanga ruangan n

•

(70), bangunan perdagangan dan industri, serta pertanian atau perkebunan. 7ir hujan ( storm water ), ), yaitu limbah cair yang berasal dari aliran air hujan di atas permukaan tanah. 7liran air hujan dipermukaan tanah dapat melewati dan membawa me mbawa partikel'partikel buangan padat atau cair sehingga dapat disebut limbah cair. ("= Doraja dkk., -).

%imbah cair yang tidak ditangani atau diolah dengan baik dapat menimbulkan dampak yang yang besar besar bagi bagi penc pencem emara aran n ling lingku kung ngan an serta serta dapa dapatt menja menjadi di sumb sumber er peny penyaki akitt bagi bagi masy masyara araka kat. t. Bagi Bagi indu indust stri' ri'in indu dustr strii besar besar,, seper seperti ti indu industr strii pulp pulp dan dan kert kertas, as, tekno teknolo logi gi













masalah bagi lingkungan dan kesehatan masyarakat. $ebagai contoh, limbah air deterjen sisa cucian apabila dibiarkan dalam jangka panjang akan menjadi sumber pencemaran lingkungan dan menjadi sumber penyakit bagi masyarakat. !engingat penting dan besarnya dampak yang ditimbulkan oleh limbah cair bagi lingkungan, sehingga penting bagi sektor industri maupun domestik untuk memahami dasar'dasar teknologi pengolahan limbah cair. (7kpor dan !uchie,-) !uchie,-) eknologi pengolahan air limbah adalah kunci dalam memelihara kelestarian lingkungan. 7papun macam teknologi pengolahan air limbah domestik maupun industri yang dibangun harus dapat dioperasikan dan dipelihara oleh masyarakat setempat. eknologi pengolahan yang dipilih harus sesuai dengan dengan kemampuan kemampuan teknologi masyarakat yang bersangkuta bersangkutan. n. "engolahan limbah cair dapat dikelompokkan menjadi tiga yaitu6 pengolahan secara biologi, pengolahan secara fisika, dan pengolahan secara kimia (!etcalf dan >ddy, >ddy, --8). . %imbah padat %imbah padat adalah sisa hasil kegiatan industri ataupun aktiitas domestik yang berbentuk padat. 0ontoh dari limbah padat diantaranya yaitu6 kertas, plastik, serbuk besi, serbuk kayu, kain, dll. %imbah padat dapat diklasifikasikan menjadi enam kelompok sebagai berikut6 •

$ampah organik mudah busuk ( garbage ( garbage), ), yaitu limbah padat semi basah, berupa bahan'bahan organik yang mudah membusuk atau terurai

mikroorganisme.

0ontohnya yaitu6 sisa makanan, sisa dapur, sampah sayuran, kulit buah'buahan. •

$amp $ampah ah anor anorga gani nik k dan dan orga organi nik k tak memb membus usuk uk ( rubbish), rubbish), yaitu aitu limb limbah ah pada padatt anorganik atau organik cukup kering yang sulit terurai oleh mikroorganisme, sehingga sulit membusuk. 0ontohnya yaitu6 selulosa, kertas, plastik, kaca, logam.

•

$ampah abu (ashes ( ashes), ), yaitu limbah padat yang berupa abu, biasanya hasil pembakaran. $ampah ini mudah terbawa angin karena kare na ringan dan tidak mudah membusuk.















•

$ampah sapuan (street sweeping), yaitu limbah padat hasil sapuan jalanan yang berisi berbagai sampah yang tersebar di jalanan, sperti dedaunan, kertas dan plastik.

•

$amp $ampah ah indu indust stri ri (indust industria riall waste waste), ), yaitu aitu sem semua lim limbah padat adat yang ang bersa ersall daribuangan industri. #omposisi sampah ini tergantung dari jenis industrinya.

"enanganan limbah padat bisa dibedakan dari kegunaan atau fungsi limbah padat itu sendiri. %imbah padat ada yang dapat didaur ulang atau dimanfaatkan lagi serta mempunyai nilai ekonomis seperti plastik, tekstil, potongan logam, namun ada juga yang tidak bisa dimanfa dimanfaatk atkan an lagi. lagi. %imbah %imbah padat padat yang yang tidak tidak dapat dapat dimanf dimanfaatk aatkan an lagi lagi biasany biasanyaa dibuan dibuang, g, dibakar, dibakar, atau ditimbun ditimbun begitu begitu saja. Beberapa industri industri tertentu tertentu limbah padat yang dihasilkan dihasilkan terkadang menimbulkan masalah baru yang berhubungan dengan tempat atau areal luas yang dibutuhkan untuk menampung limbah tersebut. ($ukarna $idik, --4) /. %imbah gas %imbah gas adalah limbah yang memanfaatkan udara sebagai media. $ecara alami udara mengandung unsur'unsur kimia seperti 1, *, *1, 01, = dll. "enambahan gas ke udara yang melampaui kandungan udara alami akan menurunkan kualitas udara. %imbah gas yang yang dihasil dihasilkan kan berleb berlebiha ihan n dapat dapat mencema mencemari ri udara udara serta serta dapat dapat mengga menggangg nggu u keseha kesehatan tan masyarakat. ?at pencemar melalui udara diklasifikasikan menjadi dua bagian yaitu partikel dan gas. "artikel adalah butiran halus dan masih mungkin terlihat dengan mata telanjang seperti uap air, debu, asap, kabut dan fume. $edangkan pencemaran berbentuk gas hanya dapat dirasakan melalui penciuman (untuk gas tertentu) ataupun akibat langsung.













4

.

#arbon monoksida (01)

Gas tidak berwarna, tidak berbau

.

#arbon dioksida (01 )

Gas tidak berwarna, tidak berbau

/.

*itrogen oksida (*1@)

Gas berwarna dan berbau

8.

$ulfur oksida ($1 @)

Gas tidak berwarna dan berbau tajam

:.

7sam klorida (=0l)

Berupa uap

;.

7monia (*=/)

Gas tidak berwarna, berbau

+.

!etan (0=8)

Gas berbau

4.

=idrogen fluorida (=A)

Gas tidak berwarna

<.

*itrogen sulfida (*$)

Gas berbau

-.

#lorin (0l)

Gas berbau $umber 6 $aiful 7nam, -

0ontoh limbah gas yang mencemari lingkungan yaitu limbah gas yang dihasilkan pabrik karet remah khususnya bau (malodor) telah menimbulkan menimbulkan keresahan dan resistensi dari masyarakat sekitarnya, hal ini disebabkan komponen senyawa dalam bahan olah karet remah mengandung 6 5'01'*='5, 5'*= '011= dan 5'*= '$='5. #omponen tersebu tersebutt selama selama penyim penyimpan panan an akan akan mengala mengalami mi proses proses pengur penguraia aian n menjadi menjadi senyawa senyawa berbau, antara lain 6 amonia, asam'asam organik, dan senyawa sulfida (Didin $uwardin dkk., --+). II4* Limbah Saus Tomat













%imbah cair ahu ahu adalah air ai r buangan yang berasal dari sisa proses produksi industri ahu. ahu. %imbah cair ahu ahu biasanya mengandung padatan berupa sisa kulit dari kacang kedelai. II4* 1arakteristik 1arakteristik Limbah Limbah Cair Saus tomat

#arakteristik 7ir %imbah industri ahu6 ahu 6

abel . #arakteristik %imbah 0air ahu "arameter

#onsentrasi rata'rata (mg2%)

p=

:<

7lkalinity

4;-

01D

4;8-

B1D

;.:4;

$$ C$$

/:-

:-

otal #jeldahl nitrogen (#*)

:.8

$#*

<+.:

otal phosphorus

.-/

7siditas otal ?at 1rganik *itrat *itrit

+<.88< :./:: -.-// (Puteri Myrasandri, dkk --8)

Tabel Tabel ' 1andungan Limbah Pada Pa datt Tahu

#omponen

protein emak air

3 8.66 !,"# $1 6!













Tabel & 1andungan Limbah Tahu

(Sumber : Lazosd & Kalathenos, 1988)

$ecara umum sifat air limbah cair ahu terbagi atas tiga karakteristik, yaitu 6 . #arak arakte terr fis fisik ik a . "adat adataan($olid) "adatan terdiri dari bahan padat organik maupun anorganik yang dapat larut, mengendap atau tersuspensi. Bahan ini pada akhirnya akan mengendap di dasar air sehingga menimbulkan pendangkalan pada dasar badan air penerima ($ugiharto, <4+). <4+) . b.Bau (odor) Bau timbul karena adanya kegiatan mikroorganisme yang menguraikan &at'&at organik yang menghasilkan gas'gas tertentu juga karena adanya reaksi kimia yang menimbulkan gas. $tandar bau dinyatakan dalam bilangan ambang bau (hreshold 1dor *umber) yang menunjukkan pengenceran maksimum dari contoh air (limbah) hingga dihasilkan campuran yang tidak berbau lagi ($ugiharto, <4+). <4+) . c.arna (color) arna dibedakan menjadi true color dan apparent color. arna yang bisa yang bisa diukur adalah true color, yaitu warna yang disebabkan oleh buangan terlarut pada air limbah tersebut. $edangkan apparent color disebabkan oleh warna'warna bahan yang terlarut maupun yang tersuspensi. $ecara kualitatif, keadaan limbah dapat ditandai warna'warnanya. 7ir buangan yang baru dibuang biasanya berwarna keabu'abuan. ika senyawa organik yang ada mulai pecah oleh













biologi ($ugiharto, <4+). <4+) . e.#ekeruhan (turbidity) #eke #ekeru ruha han n

menu menunj njuk ukka kan n

sifa sifatt

opti optiss

air air

yang yang

akan akan

membatasi

pencahayaan kedalam air. #ekeruhan terjadi karena adanya &at'&at koloid yang melayang dan &at'&at yang terurai menjadi ukuran yang lebih (tersuspensi) oleh binatang , &at'&at organik, jasad renik, lumpur, tanah, tanah, dan benda'benda lain yang melayang ($ugiharto,<4+)

II4+ 1arakteristik Limbah Cair 7ir limbah sesuai dengan asalnya mempunyai komposisi yang sangat berariasi pada

setiap tempat dan saat. 7kan tetapi secara garis besar &at'&at yang terdapat di dalam air limbah secara detail (kandungan dan sifatnya) , mempunyai sifat yang dibedakan menjadi tiga bagian besar antara lain sifat fisik, kimia, dan biologi. . $ifat fis fisik $ifat atau karakteristik air limbah secara umum adalah 6 a. "adatan "adatan (solid (solid)) yang yang terkan terkandun dung g "adatan dalam air limbah terdiri dari padatan tersuspensi dan senyawa yang larut dalam air, padatan tersuspensi didapatkan dari hasil penyaringan yang dikeringkan dan ditimbang beratnya, ketika padatan dinyalakan maka padatan yang mudah menguap (olatil) akan terbakar dan padatan yang mudah terbakar ini biasanya merupakan bahan organik (5ein !unter,---). !unter,---). b. a arna rna $ecara kualitatif, kualitatif, warna dapat digunakan untuk menilai secara umum bagaimana bagaimana kondisi air limbah. 7ir limbah yang baru dibuang biasanya berwar na abu'abu, jika air limbah limbah berwana berwana abu'abu abu'abu gelap atau hitam maka maka senyawa senyawa organik yang ada mulai pecah oleh aktiitas bakteri dan adanya oksigen terlarut direduksi menjadi















d. emperat ratur 7ir limbah pada umumnya mempunyai temperatur yang lebih tinggi dari sumber air pada pada umum umumny nya, a, peng penguk ukur uran an suhu suhu menja menjadi di sang sangat at pent pentin ing g karen karenaa akan akan mempeng mempengaruh aruhii kecepat kecepatan an reaksi, reaksi, proses pengolahannya, pengolahannya, sert erta tata kehidu kehidupan pan dalam air (5ein !unter, ---). . #and #andun unga gan n Bio Biolo logi gi "ada air limbah karakteristik biologi menjadi dasar untuk mengontrol timbulnya penyakit yang dikarenakan dikar enakan organisme patogen. #arakteristik biologi tersebut seperti bakteri dan mikroo mikroorga rganism nismee lainnya lainnya yang yang terdapat terdapat dalam dalam dekompo dekomposisi sisi dan stabilis stabilisasi asi senyawa senyawa organik (5ein !unter, ---). /. $ifat fat #imi imia $ifat kimia disebabkan oleh adanya &at'&at organik di dalam limbah cair. ?at'&at organik tersebut dapat menghasilkan oksigen di dalam limbah serta akan menimbulkan rasa dan bau yang tdiak sedap. Bahan kimia yang penting yang ada di dalam limbah cair pada umumnya dapat diklasifikasikan sebagai berikut 6 a. #and #andun unga gan n org organ anik ik "ada umumnya umumnya berisikan berisikan kombinasi kombinasi dari karbon, karbon, hydrogen, hydrogen, dan oksigen dan elemen lain seperti belerang, fosfat, dan besi. "ada umumnya bahan organik dalam limbah berisikan berisikan 8-';-3 8-';-3 protein, protein, :':-3 :':-3 karbohidrat karbohidrat,, dan lainnya berupa lemak atau minyak ($ilana $afitri, --<). 9nutk menentukan kandungan organik dlaam limbah cair umumnya dipakai parameter B1D dan













pencemaran akibat limbah cair dan juga diperlukan untuk mendesain sistem untuk pengolahan limbah cair. ($ilana $afitri, --<) . 01D (0hemi (0hemical cal 1@ygen 1@ygen Demand Demand)) 01D merupakan analysis terhadap jumlah oksigen yang dibutuhkan untuk mengoksidasi &at'&at organik yang ada di dalam limbah cair dengan menggunakan pengoksidasi #cr1 sebagai sumber oksigen. 7ngka 01D yang didapatkan merupakan ukuran bagi pencemaran air oleh &at organik, dimana secara alami dapat dioksidasikan melalui proses mikrobiologi yang mengakibatkan berkurangnya oksigen terlarut di dalam air. ($ilana $afitri, --<) b. #andungan anorganik anorganik . D1 (Diss (Dissol ole e 1@y 1@ygen) gen) D1 merupakan oksigen yang terlarut yang ada di dalam air, berasal dari udara dan hasil proses fotosintesis fotosintesis tumbuhan air. 7pabila 7pabila sungai menjadi menjadi tempat tempat pembua pembuanga ngan n limbah limbah yang yang mengan mengandun dung g bahan bahan organi organik k maka maka seb sebagia agian n

besar esar

oksi oksig gen

terl terlar arut ut

digu igunak nakan

bakt bakter erii

aero aerob b

untu untuk k

meng mengok oksi sida dasi si karb karbon on dan dan nitr nitrog ogen en dala dalam m baha bahan n orga organi nik k menj menjad adii karbondioksida dan air. $ehingga kadar oksigen terlarut akan berkurang dengan cepat. ($ilana $afitri, --<) 

p=













Berdasarkan Berdasarkan proses yang berlangsung, berlangsung, pengolahan pengolahan air limbah dapat dibagai dibagai menjadi menjadi tiga macam, yaitu pengolahan secara kimia, fisika, dan biologi. . "engol "engolaha ahan n air air limb limbah ah seca secara ra fisik fisikaa !erupakan proses pengolahan limbah tanpa adanya reaksi kimia atau biologi. $etiap tahap dari proses fisika melibatkan tahapan pemisahan materi tersuspensi dari fase fluidanya. . "eng "engol olah ahan an air air limba limbah h kimia kimia !erupakan proses pengolahan limbah yang memanfaatkan reaksi'reaksi kimia untuk mentransformasik mentransformasikan an limbah berbahaya menjadi menjadi tidak berbahaya. Berbagai bentuk pengolahan misalnya 6 netralisasi, koagulasi'flokulasi, oksidasi dan reduksi, penukaran ion, khlorinasi. /. "engol "engolaha ahan n air limbah limbah biolog biologii !eru !erupa paka kan n pros proses es peng pengol olah ahan an

limb limbah ah

deng dengan an

mema memanf nfaa aatk tkan an

akti aktii ita tass

mikroo mikroorga rganis nisme, me, terutam terutamaa bakteri bakteri untuk untuk mendeg mendegrada radasi si poluta polutan'p n'polu olutan tan yang yang terdapat dalam air limbah. (!etcalf dan >ddy, <<) II49 Pengolahan Seara "iologis !eru !erupa paka kan n meto metode de peng pengol olah ahan an yang yang meng menggu guna naka kan n akti aktiit itas as biol biolog ogii dalam dalam

penyisihan bahan'bahan pencemar, pengolahan air buangan secara biologi didasarkan pada penggunaan substansi'substansi pencemar air sebagai nutrien oleh campuran populasi mikroorganisme, mekanisme ini berlangsung secara alamiah dalam air yang sehat, seperti danau dan sungai sebagai proses purifikasi (Dyah 0handra, -).













!erupakan !erupakan proses yang memakai senyawa senyawa inorganik inorganik teroksidasi sebagai akseptor akseptor elektron elektron

$ebagai $ebagai contoh oksidasi oksidasi ammonia ammonia dan nitrit menjadi menjadi nitrat terjadi pada

kondisi anoksik dilakukan oleh bakteri nitrifikasi. II4. Pengolahan Limbah Cair seara Anaerobi Beberapa limbah industri dengan kadar 01D dan B1D tinggi lebih efektif diolah menggunakan proses anaerob. "engolahan limbah anaerob adalah sebuah metode biological untuk menguraikan bahan organik atau anorganik tanpa kehadiran oksigen. "roduk akhir dari degradasi anaerob adalah gas dengan komposisi paling banyak yaitu gas metana (0= 8) dan karbondioksida (01 ), serta sebagian kecil gas sulfide (= $) dan hydrogen (= ). "roses yang terlibat adalah fermentasi asam dan fermentasi metana. Dalam proses anaerob ini penguraian bahan organik dilakukan oleh mikroorganisme yang dibagi ke dalam dua kelompok yaitu kelompok mikroorganisme yang menghidrolisa dan memfermentasi memfermentasi komponen komponen organik kompleks kompleks menjadi menjadi komponen komponen organik organik sederhana sederhana seperti asam asetat dan asam propinoat, kelompok bakteri ini terdiri dari bakteri anaerob dan fakult fakultatif atif yang yang disebu disebutt pemben pembentuk tuk asam. asam. #elomp #elompok ok mikroo mikroorg rgani anisme sme yang yang kedua kedua yaitu yaitu mikroorga mikroorganisme nisme yang mengubah mengubah asam organik organik yang dibentuk oleh mikroorga mikroorganisme nisme satu menjadi gas methane dan 01 , bakteri ini disebut bakteri methane. Beberapa kelompok bakteri anaerob dan fakultatif yang lain memanfaatkan macam'macam ion anorganik yang ada ada di dalam dalam lump lumpur ur sepert sepertii mered mereduk uksi si ion ion sulf sulfat at ($1 ($1 8') menj menjad adii ion ion sulfi sulfitt ($') dan mereduksi nitrat (*1/') menjadi nitrogen (* ). $istem pengolahan limbah secara anaerob













menghasilkan metana tidak begitu sensitif terhadap p= dan dapat bekerja dengan renta rentang ng p= anta antara ra :'4, :'4,:. :. #aren #arenaa pros proses es anaer anaerob obik ik terd terdiri iri dari dari dua dua taha tahap p yaitu yaitu pembentukan asam dan pembentukan metana maka pengaruh p= awal sangat penting. ahap pembentukan asam akan menimbulkan penurunan p= awal, jika penurunannya cukup besar maka akan menghambat aktiitas mikroorganisme panghasil metana. /. #ons #onsen entr tras asii subtr subtrat at $el mikroo mikroorga rganis nisme me mengan mengandun dung g carbon carbon,, nitrog nitrogen, en, posfo posfor, r, dan sulfur sulfur dengan dengan perbandingan --666. 9ntuk pertumbuhan mikroorganisme, unsur'unsur di atas haru haruss

ada ada pada pada sum sumber ber

maka makana nann nny ya (sub (subst stra rat) t),, kons konsen entr tras asii subs substr trat at dapa dapatt

mempengaruhi kinerja mikroorganisme. #ondisi yang optimum dicapai jika jumlah mikroo mikroorga rganis nisme me seband sebanding ing dengan dengan konsen konsentras trasii substra substrat. t. #andun #andungan gan air dalam dalam substrat dan homogenitas sistem juga mempengaruhi kinerja mikroorganisme, karena kand kandun unga gan n air yang yang ting tingii akan akan memp memperm ermud udah ah pros proses es peng pengur uraia aian n seda sedang ngka kan n homogenitas membuat kontak antar mikroorganisme dengan substrat menjadi lebih intim. 8. ?at berac racun ?at organik maupun anorganik, baik yang terlarut maupun tersuspensi dapat menjadi penghambat bagi pertumbuhan mikroorganisme jika terdapat pada konsentrasi tinggi. Beberapa Beberapa senyawa senyawa organik organik terlarut terlarut dan senyawa senyawa anorganik anorganik yang dapat menghambat menghambat pertumbuhan mikroorganisme mikroorganisme 6















0u 0r (IC) 0r (III) *i

:-'+/ (larut) 4-'8 (larut)

(B. !rowiec dkk., --+) !enurut oerien oerien et al., <<+, proses biokimia anaerobik dibagi menjadi empat fase yang terdiri dari hidrolisa, asidogenesa, asetogenesa, dan metanogenesa. . =idrolisa !erupakan tahap pemutusan rantai atau pemecahan molekul bahan organik kompleks yang panjang menjadi lebih pendek sehingga s ehingga terbentuk bahan organik yang lebih sederhana. Bahan organik sebagai sumber nutrien diserap dari substrat atau dalam hal ini adalah limbah cair. "emutusan rantai bertujuan untuk













II4'( 1elebihan dan 1elemahan Proses Pengolahan seara Anaerob #elebihan proses pengolahan secara anaerob antara lain 6 . !ampu mengol mengolah ah limbah dengan dengan beban beban organik organik yang yang tinggi, tinggi, karena proses proses tidak

dibatasi oleh kemampuan transfer oksigen pada tingkat konsumsi oksigen yang tinggi. . %umpur %umpur yang dihasilkan dihasilkan dari dari proses pengo pengolahan lahan secara secara anaerob anaerob hanya hanya -3 jika jika dibandingkan dengan pengolahan secara aerob. /. %umpur %umpur mempunyai mempunyai karakteristi karakteristik k yang baik baik sehingga sehingga memiliki memiliki nilai fungsion fungsional. al. 8. #ebutuhan #ebutuhan akan akan nutrien sedikit sedikit yang yang berdampak berdampak pada pada kebutuhan kebutuhan nitroge nitrogen n dan fosfor berkurang. :. idak idak diperlukan diperlukan aerasi aerasi sehingga sehingga biaya biaya dan energi energi yang diperlukan diperlukan untuk untuk aerasi aerasi dapat dihindari. ;. erbent erbentukny uknyaa produk akhir akhir yang yang berguna berguna yaitu metana, metana, terdapat terdapat juga juga gas hidrogen, hidrogen sulfida, uap air, amonia, dan gas lain dalam jumlah yang relatif













pengolahan limbah cair sistem lumpur aktif adalah !i@ed %iuor $uspended $olid (!%$$) yang merupakan jumlah dari bahan organik dan mineral berupa padatan terlarut termasuk organisme di dalamnya. #omponen biologis lumpur aktif terdiri dari berbagai macam mikroorganisme seperti bakteri, fungi, dan proto&oa. "roses pengolahan limbah secara biologi adalah cara yang memanfa memanfaatk atkan an mikroo mikroorg rgani anisme sme untuk untuk mengur menguraik aikan an dan menghi menghilan langka gkan n materia materiall yang yang terkandung di dalam air limbah serta menjadikan material yang terurai tadi menjadi tempat berkembang biakan. Aaktor'faktor yang mempengaruhi pengolahan limbah cair dengan lumpur aktif 6 . 1ksigen 1ksigen dibutuhkan ketika proses pengolahannya secara aerob tetapi untuk proses anaerob keberadaan oksigen tidak diperbolehkan.













ang umum ditemukan seperti Geotrichum, "enicilium, 7lternaria, 0lados "orium, 0hepalos "orium. /. "roto&oa 8. 5otifera "aling sering ditemukan adalah jenis %ecane !onogononta dan Bdelloidea. ( B. 7hansa&an dkk., -8) II4'& Anaerobi "affled Reator
dengan penambahan sekat'sekat, secara umum penambahan sekat akan meningkatkan efisiensi pengolahan karena dapat memperpanjang waktu kontak antara limbah dengan bakteri. ekhnologi ekhnologi ini telah digunakan dan dan dikembangkan untuk mengolah mengolah limbah cair dengan kategori kadar 01D sedang sampai kuat.













=al yang perlu diperhatikan dalam pengoperasian 7B5 adalah distribusi aliran masuk secara merata dan juga kontak antara subtrat yang baru masuk dan yang telah ada di dalam reaktor. $etiap reaktor mulai beroperasi, kondisi operasi dijaga agar selalu konstan. $tart'up 7B5 lebih baik dengan konsentrasi mikroorganisme yang tinggi untuk menghasilkan sludge blanket dan pencampuran gas yang baik. 7B5 juga beroperasi dalam beberapa kombinasi prinsip anaerobik yang terdiri dari tiga langkah dasar yaitu hidrolisis, asidogenesis, dan metanogenesis. #emampuan yang paling signifikan dari sebuah reaktor 7B5 adalah kemampuannya untuk untuk memisah memisahkan kan antara antara proses proses asidog asidogene enesis sis dan metano metanogen genesis esis secara secara longit longitudi udinal nal di bagian bawah reaktor sehingga memungkinkan tersedianya kondisi pertumbuhan yang sesuai untuk masing'masing kelompok mikroorganisme yang berbeda.















%imbah $aus tomat

Aermentasi 7naerob

Didiamkan













o suhu +-'4- 0. itrasi 0. itrasi dengan #!n1 8 standar sampai tercapai 7 (a ml). +. Data hasil analisis kemudian diolah sesuai dengan dengan tujuan penelitian. tujuan penelitian. "enelitian dilakukan dengan metode eksperimental dengan tahapan penelitian sebagai berikut6 sebagai berikut6 ahap  6 "enyiapan lumpur aktif ahap  6 7nalisa awal limbah limbah













'
)

=((( mg>L

7 )
*( m













' ''

=((( mg>L

&

*( m

) ' '&

=((( mg>L

*( m & )



























dalam reaktor dengan waktu waktu terten tertentu. tu.$e $etel telah ah

prose prosess

ferme ferment ntasi asi

pada pada













dengan sistem gram gelas oint =ot "late. Dengan daya pemanas ,8 att2cm 















0ontoh air :- m% atau contoh yang telah diencerkan menjadi :- m%, tuangkan













Proposal Penelitian Pengolahan Limbah Cair Tahu

Recommend Documents