PROPOSAL PENGAJUAN MODAL UNTUK INVESTASI DAN MODAL KERJA PENGEMBANGAN USAHA PERTAMBANGAN TANAH URUG, SIRTU, BATU BELAH DAN STONE CRUSHER
GENERAL CONTRACTOR, TRADING & PROPERTY SOLUTION
Alamat : Festival Fatmawati Blok D Kav 22 Jl. RS. Fatmawati No. 50 Cilandak Barat Jakarta Selatan 12430 Telp/Fax. 021-7697165 Hp. 085647352972 email : platinumjasko :
[email protected] [email protected]
RESUME PROPOSAL Perusahaan
:
PT. PLATINUM JASA KONSTRUKSI
Penanggung Jawab
:
1. INDRIASTO, ST (Direktur Utama) 2. BUDI DWI TRIMIARSO, SE (Direktur) 3. WAMU HADI SOLEH ( Direktur Keuangan) 4. SUBUR BUDI SRI SURYANTO (Komisaris)
Kredit Yang Diajukan
:
Rp. 10.000.000.000,- (Sepuluh Milyar Rupiah)
Tujuan Penggunaan Kredit
:
1. Pembayaran Royalti Lahan 2. Biaya Explorasi Pra Produksi 3. Pembelian Alat Berat & Stone Crusher 4. Modal Kerja dan Operasional
Legalitas Perusahaan
:
Terlampir
Legalitas Usaha Pertambangan
:
Terlampir
Rencana Pengembangan Usaha
:
1. Produksi Tanah Urug, Sirtu, Batu Belah & Batu Pecah /Split 2. Pekerjaan Jalan Tol Solo - Kertosono
I. PENDAHULUAN Pada setiap aspek pembangunan membutuhkan material, pada pembangunan fisik material utama yang dibutuhkan adalah tanah urug, sirtu, batu belah dan batu split, material ini juga diperlukan untuk pekerjaan pembangunan jalan raya, jembatan, jalan kereta api, jalan tol, bangunan dan kebutuhan pembangunan property lainnya. Kegiatan pembangunan baik proyek pemerintah ataupun proyek swasta dan perorangan sangat membutuhkan material tersebut di atas. Permintaan material ini setiap saat akan terus meningkat mengingat kebutuhan pembangunan infrastuktur saat ini. PT. Platium Jasa Konstruksi saat ini menembangkan usaha penambangan material galian golongan C yang terdiri dari tanah urug, sirtu dan batu belah, dengan lokasi yang di ijinkan 2 (dua) lokasi di : 1. Dukuh Banyu Urip Desa Banyu Urip Kecamatan Ngawi Kabupaten Ngawi 2. Dukuh Dawung Desa Dawung Kec. Sambirejo Kabupaten Sragen Saat ini PT. Paltinum Jasa Konstruksi mengadakan MOU dengan beberapa Bacthing Plant dan Mendapatkan Kontrak Pekerjaan untuk Pekerjaan Timbunan Jalan Tol Solo – Kertosono serta Kontrak Pekerjaan Proyek APBD di Kabupaten Sragen, Karang Anyar dan Solo. Untuk melaksanakan pekerjaan tersebut kami membutuhkan modal untuk pembelian Alat Berat, stone crusher dan modal kerja serta operasional produksi. Untuk merealisasikan hal tersebut di atas kami mengajukan modal sebesar Rp. 10.000.000.000, (Sepuluh milyar rupiah).
Demikian proposal ini kami ajukan semoga dapat diterima dan terealisasi.
Jakarta, 20 Januari 2017
PT. Paltinum Jasa Konstruksi
Indriasto Direktur Utama
II. LATAR BELAKANG USAHA PT. Platinum Jasa Konstruksi didirikan tahun 2012, pada awal berdirinya bergerak di bidang jasa konstruksi. Pada tahun 2014 kami mendapatkan beberapa pekerjaan di kabupaten Boyolali, dan pada tahun 2015 sd tahun 2016 selain pekerjaan di Kabupaten Boyolali kami mendapat kepercayaan dari PT. Waskita Karya untuk mengerjakan pekerjaan Jalan Tol Solo – Kertosono. Sehubungan dengan beberapa pekerjaan di atas kami berupaya mengurus ijin penambangan galian golongan C yang terdiri dari tanah urug, pasir dan batu kali. Saat ini kami sudah mendapatkan ijin produksi untuk 2 lokasi yaitu : 1. Lokasi Dukuh Banyu Urip Ds. Banyu Urip, Kec. Ngawi, Kab.Ngawi (Terlampir Ijin Produksi). 2. Lokasi Dukuh Dawung Desa Dawung Kec. Sambirejo Kab. Sragen (Terlampir Ijin Explorasi)
Saat ini kami sudah mulai melakukan Pekerjaan Timbunan Di Jalan Tol Solo – Kertosono Lokasi Kabupaten Ngawi dan suply material sirtu dan batu kali untuk proyek-proyek di Kabupaten sragen, Karang Anyar, Solo dan sekitarnya. Peluang pasar saat ini sangat besar karena saat ini sampai dengan tahun 2017 di wilayah Solo – Ngawi sedang dilaksanakan pekerjaan Jalan Tol Solo – Kertosono yang merupakan proyek prioritas nasional yang harus dilaksanakan. Berdasarkan kondisi tersebut di atas kami ingin mengembangkan usaha kami dengan menambah mesin stone crusher untuk menambah produksi melayani kebutuhan proyek-proyek di atas yang sedang berjalan. Selain proyek tersebut kami sedang membuat MOU dengan beberapa batching plant dan AMP untuk suply sirtu, split dan abu batu di wilayah Solo, Karang Anyar, Sragen dan sekitarnya. Karena saat ini kebutuhan akan material tersebut di atas sangat besar. Untuk merealisasikan pengembangan usaha kami bersama ini kami ajuka n permohonan dana ini.
III. LEGALITAS USAHA A. Data Administrasi Nama Perusahaan
:
PT. PLATINUM JASA KONSTRUKSI
Alamat Kantor Pusat
:
Rukan Festival Fatmawati Jl. RS. Fatmawati Blok D Kav. 22 Lt. 2 RT. 004 RW. 004 Kel. Cilandak Barat Jakarta Selatan 12430
NPWP
:
03.027.921.0 - 016.000
No. Telepon
:
( 021 ) 7697165
No. Fax
:
( 021 ) 7697165
E-mail
:
[email protected]
B. Izin Usaha Akta Pendirian PT 115 27 Maret 2012 Zainuddin Thohir, SH
Nomor Tanggal Nama Notaris
Akta Perubahan PT 08 27 April 2015 Vina Hanika, SH, M.Kn
Nomor Tanggal Nama Notaris Surat Izin Usaha Jasa Konstruksi (IUJK) Nomor Tanggal Masa Berlaku sampai dengan Instansi Pemberi Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) Nomor Tanggal Masa Berlaku Instansi Pemberi
1-906044-3171-2-00618 15 Mei 2015 07 April 2018 Pemprov DKI Jakarta 08934-04/PM/1.824.271 10 Oktober 2012 10 Oktober 2017 PEMPROV DKI JAKARTA
Komisaris dan Direksi / Pengurus Badan Usaha No
Nama
No. KTP
Jabatan
1
SUBUR BUDI SRI SURYANTO
3309152712700001
Komisaris
2
INDRIASTO, ST
3308142909710001
Direktur Utama
3
BUDI DWI TRIMIARSO, SE
3314102305810008
Direktur
4
WAMU HADI SOLEH
Direktur Keuangan
IV. PEMASARAN, POTENSI DAN PENGEMBANGAN PEMASARAN 1.
Pemasaran yang saat ini berjalan a. Lokasi Usaha tambang tanah urug di Dsn. Banyu Urip, Ds. Banyu Urip, Kec. Ngawi Kabupaten Ngawi, saat ini tanah urug dipakai untuk Pekerjaan Timbunan Jalan Tol Solo
– Kertosono yang sudah berjalan. b. Lokasi usaha tambang tanah, sirtu dan batu belah di lokasi Dkh. Dawung, Ds. Dawung, Kec. Sambirejo, Kab. Sragen direncanakan melayani kebutuhan proyek-proyek untuk APBD Kabupaten Sragen, Karanganyar dan Solo, kebutuhan material perorangan dan suply ke batching plant di Solo, Karang Anyar dan Sragen.
2.
Potensi Pasar Saat ini a. Tanah urug untuk pekerjaan Timbunan Jalan Tol Solo – Kertosono saat ini kapasitasnya kurang mencukupi karena kontrak pekerjaan yang kita dapatkan volumenya besar, sehingga perlu ditingkatkan produksi yang sudah ada dikarenakan kebutuhan yang sangat besar. b. Untuk Batu Belah kebutuhan proyek APBD di wilayah Solo, Karang Anyar dan Sragen. c.
Untuk Batu Pecah/Split dan Abu Batu kebutuhan proyek APBD Kabupaten Sragen, Solo, Karang Anyar semakin bertambah banyak, selain itu ada peluang untuk suply untuk Pekerjaan Jalan Tol Solo – Kertosono. Di samping itu ada permintaan suply dari Batching Plant dan AMP di wilayah Solo, Karang Anyar dan Sragen.
3.
Rencana Pengembangan Pasar Pengembangan pemasaran material yang akan dilaksanakan adalah : a. Tanah urug untuk pekerjaan Timbunan Jalan Tol Solo – Kertosono volumenya yang dibutuhkan masih sangat besar. b. Batu Belah kebutuhan proyek APBD Kabupaten Boyolali dan suply untuk proyek APBD di wilayah Solo, Karang Anyar dan Sragen. c.
Batu Pecah/Split untuk proyek APBD Kabupaten Solo, Karang Anyar dan Sragen, Pekerjaan Jalan Tol Solo – Kertosono juga untuk suply Batching Plant dan AMP di wilayah Solo, Karang Anyar dan Sragen.
d. Abu Batu kebutuhan untuk Pabrik Paving Block dan suply Batching Plant dan AMP di wilayah Solo, Karang Anyar dan Sragen.
V.
DASAR PEMIKIRAN RENCANA PENGEMBANGAN USAHA Pada uraian tersebut di atas bahwa PT. Platinum Jasa Konstruksi akan mengembangkan usaha dengan dasar pemikiran : 1. Pengembangan usaha harus dilakukan dengan manajemen yang baik 2. Rencana pengembangan usaha harus berdasarkan kebutuhan pasar/kapasitas dan kepastian permintaan pasar yang ada dimana sebagai prioritas adalah pada pemenuhan permintaan pasar yang saat ini berjalan. 3. Peningkatan kapasitas produksi untuk permintaan pasar yang belum bisa terlayani karena permintaan di luar kapasitas yang ada saat ini. 4. Peningkatan kapasitas produksi direncanakan sebagai persiapan untuk melayani prospek pasar yang akan dihadapi pada waktu mendatang dan pemenuhan permintaan pasar yang dilakukan oleh rencana pengembangan wilayah pemasaran khususnya ke wilayah Solo dan sekitarnya.
Rencana pengembangan usaha tersebut membutuhkan : 1.
Peningkatan kapasitas produksi yang bisa diperoleh melalui pengadaan alat berat, mesin produksi pertambangan modern dan peralatan pendukung lainnya.
2.
Kebutuhan kecukupan modal kerja untuk membiayai operasional usaha, pembiayaan stock / persediaan barang dan pembiayaan perputaran piutang bila pembayaran penjualan material dilakukan secara terminj / kontrak ataupun pembayaran mundur.
VI.
PENGAJUAN MODAL INVESTASI DAN MODAL KERJA A.
Nilai Pengajuan Modal Investasi & Modal Kerja Nilai pengajuan Modal : Rp. 10.000.000.000 ,- (Sepuluh milyar rupiah)
B.
Tujuan Penggunaan Modal
Untuk pembayaran royalti lahan dan peralatan produksi pertambangan tanah, sirtu dan batu serta batu pecah / split pada pengembangan usaha dalam pemenuhan permintaan pasar yang belum terlayani.
Untuk pembeliaan peralatan pendukung dalam melancarkan operasional usaha pertambangan tanah, sirtu dan batu.
Sebagai cadangan modal kerja dalam kenaikan kapasitas usaha dan pembiayaan produksi stock barang serta pembiayaan piutang usaha bila pembayaran dilakukan secara mundur / kontrak.
VII. KESIMPULAN 1.
Usaha pertambangan tanah urug, sirtu dan batu belah yang saat ini berjalan lancar serta aman beroperasional, legalitas usaha dan perijinan pertambangan lengkap, lingkungan di lokasi penambangan kondusif, biaya konpensasi untuk masyarakat, pemerintah, keamanan dan sebagainya telah rutin dilaksanakan.
2.
Pemasaran hasil pertambangan berupa tanah urug, pasir, batu belah beroperasi dengan baik dengan penjualan sebagian besar dilakukan secara terminj / kontrak. Permintaan pasar yang terus meningkat karena pembangunan infrastruktur dan struktur dilakukan di wilayah sekitarnya, demikian juga proyek Jalan Tol Solo – Kertosono membutuhkan material sebagai bahan dasar pembangunan yang terus meningkat.
3.
Potensi pasar yang sangat besar, pengembangan pasar masih terbuka luas, pemenuhan permintaan pasar yang tinggi harus dilakukan dengan meningkatkan kapasitas produksi melalui pembelian alat berat dan mesin stone c rusher.
4.
Pengajuan modal berupa penawaran prospek usaha potensial dan rasional untuk dibiayai, karena bidang usaha pertambangan galian tanah, sirtu dan batu sebagai material dasar pembangunan fisik infrastruktur dan struktur yang terus menerus dibutuhakan.
5.
Pada Resume Proyeksi Cash Flow, menunjukkan kemampuan perusahaan dalam membiayai operasional usaha, mengembangkan usaha dan pengembalian modal kerja.
VIII.
PENUTUP
Demikian proposal permohonan modal investasi dan modal kerja ini diajukan, semoga dapat diterima dan direalisasikan pengajuan kami, dimana prospek usaha yang kami rencanakan dalam pengembangan usaha pertambangan tanah, sirtu, batu belah dan batu pecah / split ini cukup potensial sebagai usaha yang memanfaatkan sumber daya alam, sehingga berkontribusi pada pendapatan serta pembangunan masyarakat sekitar pada umumnya.