1.Rumusan Masalah a) Baga Bagaim imana ana laju laju kecep ecepata atan n resp respir iras asii pada pada kecam ecamba bah h dari menit ke menit?
2.Tujuan a. Untuk mengetahui mengetahui respirasi respirasi pada kecambah. kecambah. b. Untu Untuk k meng engetah etahui ui laju laju kecep ecepat atan an resp espira irasi kecambah.
pad pada
3.Dasar Teri adalah ah alat alat !ang !ang diguna gunak kan untu untuk k Respirometer adal mengukur rata"rata pernapasan rganisme dengan rganisme mengukur rata"rata pertukaran ksigen ksigen dan dan karbn diksida. diksida. #al ini memungkinkan pen!elidikan bagaimana $aktr"$aktr seperti umur atau pengaruh caha!a memengaruhi rata"rata pernapasan.
Respirometer sederhana
adalah ah alat alat !ang !ang dapa dapatt Respiromet Respirometer er sederhana sederhana adal digunakan untuk mengukur kecepatan pernapasan pernapasan beberapa beberapa macam rganisme hi hid dup seperti rti serangga serangga%% bunga bunga%% akar akar%% kecamba kecambah h !ang segar. segar. &ika &ika tidak ada perubahan suhu suhu !ang bera berarti rti%% kecep ecepat atan an pern pernap apas asan an dapa dapatt din! din!ata atak kan dala dalam m ml'det ml'detik' ik'g% g% !aitu !aitu ban!ak ban!akn!a n!a ksigen !ang digunaka digunakan n leh leh makhluk percbaan tiap 1 gram berat tiap detik.
Komponen Respirmeter ini terdiri atas dua bagian !ang dapat dipisahkan% !aitu tabung spesimen (tempat hean atau bagian tumbuhan !ang diselidiki) dan pipa kapiler berskala !ang dikaliberasikan teliti hingga *%*1 ml. +edua bagian ini dapat disatukan amat rapat hingga kedap udara dan didudukkan pada penumpu (landasan) ka!u atau lgam.
Prinsip kerja ,lat ini bekerja atas suatu prinsip baha dalam pernapasan ada ksigen !ang digunakan leh rganisme dan ada karbn diksida !ang dikeluarkan lehn!a. &ika rganisme !ang bernapas itu disimpan dalam ruang tertutup dan karbn diksida !ang dikeluarkan leh rganisme dalam ruang tertutup itu diikat% maka pen!usutan udara akan terjadi. +ecepatan pen!usutan udara dalam ruang itu dapat dicatat (diamati) pada pipa kapiler berskala.
Cara melakukan eksperimen -pesimen !ang akan digunakan dalam pen!elidikan ini sebaikn!a dipilih !ang masih segar atau lincah. Tabung spesimen dipisahkan dari bagian !ang berskala dan kedalamn!a dimasukkan at pengikat /02. Biasan!a digunakan +0# kristal !ang kemudian ditutup dengan kasa atau kapas agar tidak tercecah leh spesimen !ang diselidiki. -ebagai pengikat /02 dapat juga digunakan larutan pekat +0# !ang diserapkan pada kertas pengisap. -etelah itu spesimen dimasukkan ke dalam tabung dan tabung ditutup dengan bagian !ang berskala rapat"rapat. Untuk mengetahui pen!usutan udara dalam tabung% pada ujung terbuka pipa berskala diberi setetes air (lebih baik berarna misaln!a esin). Tetes air ini akan bergerak ke arah tabung spesimen karena terjadin!a pen!usutan lum udara dalam ruang tertutup (tabung spesimen) sebagai
akibat pernapasan% !aitu 0 2 diserap% /02 dihembuskan tetapi lalu diserap leh +0#. +ecepatan tetes air itu bergerak ke dalam menunjukkan kecepatan pernapasan rganisme !ang diselidiki. erhitungan dilakukan untuk memperleh angka kecepatan respirasi hean'rganisme tertentu dalam ml tiap satuan aktu. Data !ang diambil adalah lama pernapasan (misaln!a dapat diambil tiap 4 menit sekali atau 1* menit sekali) dan jarak !ang ditempuh leh tetes air bergerak. &ika nilai skala pada pipa kapiler tertera *%1 """ *%2 dan seterusn!a% dan jarak itu dibagi menjadi 4 bagian% maka berarti 1 skala bernilai *%*2 ml.
Perlu diperhatikan •
•
•
+eberhasilan percbaan'eksperimen ini tergantung tergantung pada bcr tidakn!a alat. Disarankan hubungan antara tabung dan bagian berskala dilesi dengan aselin lalu diputar"putar. erubahan suhu udara (bila menjadi panas) men!ebabkan titik air !ang sudah bergerak ke arah tabung dapat bergerak kembali ke arah luar. 0leh karena itu sebaikn!a percbaan diadakan dalam aktu perubahan suhu tidak besar. -ebalikn!a bila suhu menurun% tetes air cepat bergerak ke arah tabung spesimen. -ebelum disimpan% spesimen hean dikembalikan ke tempatn!a dan +0# !ang biasan!a meleleh segera dikeluarkan dan tabung dicuci bersih. &ika kurang bersih dan tabung tertutup% maka akan terjadi respirmeter tak dapat dibuka lagi% karena merekat leh +0#.
Respirasi Berna$as artin!a melakukan pertukaran gas% !aitu mengambil ksigen (02) ke dalam paru"paru !ang disebut prses inspirasi dan mengeluarkan karbndiksida (/02) serta uap air (#20) !ang disebut prses ekspirasi. -edangkan respirasi adalah seluruh
prses sejak pengambilan 0 2 untuk memecah sen!aa"sen!aa rganik menjadi /0 2% #20 dan energi. ertukaran gas 02 dan gas /02 berlangsung melalui prses di$usi. ,lat"alat perna$asan dapat berupa paru"paru% insang% trakea maupun bentuk lain !ang dapat melangsungkan pertukaran gas 02 dan gas /02.
Respirasi dalam bilgi adalah prses mbilisasi energi !ang dilakukan jasad hidup melalui pemecahan sen!aa berenergi tinggi (-5T) untuk digunakan dalam menjalankan $ungsi hidup. Dalam pengertian kegiatan kehidupan sehari"hari% respirasi dapat disamakan dengan pernapasan. 6amun demikian% istilah respirasi mencakup prses"prses !ang juga tidak tercakup pada istilah pernapasan. Respirasi terjadi pada semua tingkatan rganisme hidup% mulai dari indiidu hingga satuan terkecil% sel. ,pabila pernapasan biasan!a diassiasikan dengan penggunaan ksigen sebagai sen!aa pemecah% respirasi tidak melulu melibatkan ksigen. ada dasarn!a% respirasi adalah prses ksidasi !ang dialami -5T sebagai unit pen!impan energi kimia pada rganisme hidup. -5T% seperti mlekul gula atau asam"asam lemak% dapat dipecah dengan bantuan enim dan beberapa mlekul sederhana. +arena prses ini adalah reaksi eksterm (melepaskan energi)% energi !ang dilepas ditangkap leh ,D atau 6,D membentuk ,T atau 6,D#. ada gilirann!a% berbagai reaksi bikimia endtermik (memerlukan energi) dipask kebutuhan energin!a dari kedua kelmpk sen!aa terakhir ini.
Respirasi dapat berlangsung dengan 2 cara, yaitu : 1.
Respirasi Aerob (Oksidasi rses ini merupakan pemecahan mlekul dengan menggunakan ksigen% reaksi umumn!a sebagai berikut /7#1207 8 702 9 7/02 8 7#20 8 7:4 kalri ada umumn!a dalam keadaan nrmal manusia menggunakan cara ini. 2. Respirasi Anaerob
rses ini merupakan pemecahan mlekul tidak menggunakan ksigen. Reaksi umumn!a sebagai berikut /7#1207 9 2/2#40# 8 /02 8 2; +alri ada prses respirasi anaerb terjadi pemecahan mlekul !ang sempurna% karena masih dihasilkan at rganik sehingga energin!a belum terbebaskan semua. ada prses tersebut han!a terhenti sampai gliklisis dan terbentuk asam laktat% sehingga energi !ang dihasilkan sedikit dan dampakn!a mengakibatkan kelelahan pada tubuh. rses ini umumn!a terjadi pada rganism tingkat rendah% !aitu pada ragi dan bakteri. ada rganisme tingkat tinggi prses ini han!a berlangsung dalam keadaan darurat% !aitu apabila persediaan ksigen kurang mencukupi. luktuasi nrmal kandungan ksigen di udara tidak ban!ak mempengaruhi laju respirasi% karena jumlah ksigen !ang dibutuhkan tumbuhan untuk berespirasi jauh lebih rendah dari ksigen !ang tersedia di udara. -uhu. engaruh $aktr suhu bagi laju respirasi tumbuhan sangat terkait dengan $aktr 1*% dimana umumn!a laju reaksi respirasi akan meningkat untuk setiap kenaikan suhu sebesar 1* /% namun hal ini tergantung pada masing"masing spesies. Tipe dan umur tumbuhan. Masing"masing spesies tumbuhan memiliki perbedaan metablisme% dengan demikian kebutuhan tumbuhan untuk berespirasi akan berbeda pada masing"masing spesies. Tumbuhan muda menunjukkan laju respirasi !ang lebih tinggi dibanding tumbuhan !ang tua. Demikian pula pada rgan tumbuhan !ang sedang dalam masa pertumbuhan.
Tumbuhan
dapat
tumbuh
dan
berkembang
sepanjang
hidupn!a. +eban!akan tumbuhan tetap tinggal (tidak bergerak) dan memprduksi makanann!a sendiri%menggantungkan diri pada apa !ang dapat diperleh dari lingkungann!a sampai batas"batas !ang tersedia. Tumbuhan tingkat tinggi pada umumn!a terglng pada rganisme auttr$% !aitu glngan makhluk !ang dapat mensintesis
sendiri
sen!aa"sen!aa
rganik
!ang
dibutuhkann!a. Dalam prses ini energi radiasi diubah menjadi energi kimia dalam bentuk ,T dan 6,D# 8 # !ang selanjutn!a akan digunakan untuk mereduksi /02 menjadi gluksa. Beberapa
aktiitas
hidup
pada
tumbuhan
adalah
$tsintesis% respirasi%tumbuh (perkecambahan)% reprduksi serta gerak dan iribilita !ang dapat dipelajari dari segi bi@sika dan bikimia. Dalam beberapa aspek @silgi tumbuhan berbeda dengan @silgi heanatau @silgi sel. Tumbuhan dan hean pada dasarn!a telah berkembang melaluipla atau kebiasaan !ang berbeda. Tumbuhan dapat tumbuh dan berkembangsepanjang hidupn!a. +eban!akan tumbuhan tetap tinggal (tidak bergerak) dan memprduksi makanann!a sendiri% menggantungkan diri pada apa !ang dapat diaperleh dari lingkungann!a sampai batas batas !ang tersedia. #ean sebagian bergerak% harus mencari makanan% ukuran tubuhn!a terbatas pada ukuran tertentu dan harus
menjaga
integritas
mekanikn!a
pertumbuhan.
A.,lat dan Bahan Respirmeter -ederhana. ipet% suntik. 6eraca 0haus.
Men!iapkan alat dan bahan !ang akan digunakan. Memasukkan +ristal 6a0# !ang telah dibalut dengan kapas ke dalam btl respirmeter sederhana. Menimbang berat kecambah dengan menggunakan timbangan. +emudian masukkan jangkrik ke dalam btl respirmeter. -eperti gambar berikut.
0leskan aselin pada celah tabung respirmeter. Tutup ujung pipa berskala dengan jari kurang lebih 1 menit% kemudian lepaskan dan masukkan setetes esin dengan menggunakan suntikan. /atatlah letak esin% amati perubahan kedudukan esin setiap 4 menit selama 14 menit dan catatlah hasil pengamatanmu dalam table pengamatan.
7.Tabel #asil engamatan n Berat kecambah
erubahan +edudukan esin 4 menit ke 4 menit ke 4 menit ke 3
1
1%A gram
1
2
0,04
*%*C
*%1A
:.,nalisis Data /airan esin pada 4 menit pertama bergerak dari skala * sampai skala *%*A. 4 menit kedua bergerak dari skala *% sampai skala *%*C. 4 menit ketiga bergerak dari skala *%*C sampai skala *%1A. /airan esin bergerak% karena pada saat rganisme bernapas%mereka menghirup ksigen atau udara di sekitar. ada saat mereka berada di dalam respirmeter sederhana% udara !ang tersimpan didalamn!a tidak dapat keluar ataupun masuk% sehingga jumlah udara!ang berada di dalam respirmeter tersebut semakin sedikit. +arena pada ujung respirmeter diberikan esin% sehingga esin tersebut terseret mendekat akibat dari bertambah sedikitn!a jumlah udara !ang ada di respirmeter tersebut Berdasarkan dari hasil pengamatan diatas% laju kecepatan respirasi pada jangkrik dari 4 menit pertama ke 4 menit ke dua ke 4 menit ke tiga semakin cepat dikarenakan ksigen !ang berada di dalam tabung dipergunakan semaksimal mungkin leh kecambah.
!"
Kesimpulan
+esimpulan dari hasil percbaan respirasi pada tumbuhan !aitu%respirasi !ag dilakukan tumbuhan berutujuan untuk memperleh energi !ang diperlukan dalam memperleh makanan !ang berupa air dan karbndiksida. =aju Respirasi tumbuhan dari menit ke menit semakin cepat.