Malaria
Karya tulis ini dibuat untuk melengkapi tugas Pelajaran Biologi, SMA Kelas X, Semester I, Tahun Ajaran 2!"2!!#
$isusun oleh
% Kelompok &
'ama
% !# Mira (i)kia Puspitasari 2# *anisa +itri Amelia # (# A# -asna ' .# M# Al/arabi ( 0# *usu/ *usu/ 1a)uardi 1a )uardi # Bismi $eyan
Kelas
% X"$
S3K41A- M3'3'5A- ATAS '353(I 6AKA(TA 6alan Bango 'o# Pondok 1abu, 7ilandak, Telp# 89!., 6AKA(TA S31ATA' 1
KATA PENGANTAR Puji suyukur penulis panjatkan kehadirat Allah S:T atas segala rahmat dan karunia"'ya# Sehingga penulis dapat menyelesaikan pembuatan karya tulis yang berjudul ;Pembuatan Tempe< dengan baik# Makalah ini bertujuan untuk melengkapi tugas Pelajaran Biologi, sMA kelas X, Semester I, Tahun Ajaran 2!"2!!# Penulis juga berharap dengan kehadiran
karya
tulis
ini, dapat
berman/aat bagi setiap
pemba=anya#
Penyusunan karya tulis ini tidak lepas dari dukungan dan bantuan dari berbagai pihak# 4leh karena itu, penulis bermaksud untuk mengu=apkan terima kasih kepada % !>
Ibu Pipih Priyatna, S#Pd selaku guru pembimbing yang telah membimbing penulis
2>
Kedua 4rang tua penulis, yang senantiasa memberikan bimbingan dan bantuan moril maupun materil bagi penyelesaian makalah ini
>
Seluruh pihak yang telah membantu terselesaikannya makalah ini#
Penulis menyadari bah?a masih banyak kesalahan yang terdapat pada makalah ini, untuk itu mohon dimaklumi# Maka penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun# Sekian dari penulis#
6akarta, 0 'o@ember 2!
Penulis
2
DAFTAR ISI
Halaman KATA PENGANTAR..................................................... ...................................... .. ii DAFTAR ISI........................................................................................................... iii BAB I PENDAHULUAN..................................................................................... ..04
1.1. Latar Belakang................................................ ......................................04 1.2. Perumusan Masalah......................................................... .....................04 1.3. Tujuan............................................................................ ....................... 05 BAB II PEMBAHASAN........................................................................................06
2.1. Definisi..................................................................................................06 2.2. Pene!a! tim!ul Malaria "an ma#am jenis Plasmodium.....................06 2.2.1. Pene!a! tim!ulna $enakit malaria............................... ..........06 2.2.2. Ma#am % ma#am Plasmodium....................................................06 2.3. Pr&ses "an tan"a terjangkitna Malaria................................................0' 2.3.1. Pr&ses terjangkitna $enakit Malaria..................................... ....0' 2.3.2. Tan"a( tan"a terjangkitna $enakit malaria............................... 0) 2.4. *ara re$r&"uksi "an siklus hi"u$ Plasmodium.....................................0+ 2.4.1. *ara re$r&"uksi seksual Plasmodium..........................................0+ 2.4.2. *ara re$r&"uksi aseksual Plasmodium........................................0+ 2.4.3. ,iklus hi"u$ Plasmodium............................................................10 2.5. Penularan "an $ene!aran $enakit Malaria..........................................11 2.5.1. *ara $enularan $enakit Malaria..................................... ............11 2.6. *ara $eng&!atan "an $en#egahan $enakit Malaria.............................12 2.6.1. *ara $eng&!atan terha"a$ $enakit Malaria................................12 2.6.2. *ara $en#egahan terha"a$ $enakit Malaria...............................12 BAB 3 KESIMPULAN DAN SARAN............................................................................................14
3.1. -esim$ulan..........................................................................................................................14 3.2. ,aran.....................................................................................................................................14 DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................15
BAB I 3
PENDAHULUAN 1.1
Latar Belakang Masalah Malaria adalah salah satu penyakit di dunia, dan salah satu pandemi yang pernah dialami di berbagai negara khususnya negara tropis# $i Indonesia, malaria adalah salah satu penyakit menular yang dapat mempengaruhi angka kematian bayi, anak dan ibu melahirkan# Angka penderita penyakit ini termasuk tinggi terutama di ka?asan timur Indonesia# $alam kasus malaria, penyebab utama dari banyak kematian yang terjadi ialah karena proto)oa plasmodium sp# Menyerang tubuh manusia dan sangat =epat beregenerasi# 4leh karena itu dibutuhkan upaya pen=egahan mela?an malaria tidak hanya dengan pengobatan langsung pada penderita, pen=egahan bibit jentik nyamuk, yakni pengetahuan pengetahuan yang mendalam mengenai
penyakit
malaria,
penyebab,
dan
bagamana
=ara
mengatasinya#
1.2
Perumusan Masalah
Permasalahan yang kami kaji diilustrasikan dalam pertanyaan" pertanyaan berikut % !#
Apakah penyakit malaria itu
2#
a# Apa yang menyebabkan timbulnya penyakit malaria b# Ada berapa ma=am Plasmodium yang dapat menyebabkan penyakit malaria
#
a# Bagaimana seseorang dapat terjangkit malaria b# Sebutkan tanda"tanda seseorang terjangkit penyakit malaria
4
.#
a# $i manakah terjadinya
reproduksi seksual dan reproduksi
aseksual pada Plasmodium b# Bagaimanakah siklus hidup Plasmodium 0#
Bagaimanakah penularan dan penyebaran penyakit malaria
#
Bagaimanakah =ara pen=egahan dan pengobatan terhadap penyakit malaria
1.
Tu!uan
Tujuan Penulisan
%
!# Karya tulis ini dibuat untuk melengkapi nilai tugas Pelajaran Biologi, SMA Kelas X, Semester I, Tahun Ajaran 2!"2!!# 2# $iharapkan dapat memberikan pengetahuan baru seputar malaria kepada pemba=a# # Bagi aspek kesehatan, diharapkan dapat berguna untuk membantu pemba=a dalam men=egah terjangkitnya penyakit malaria# .# Meningkatkan
kesadaran pemba=a
akan pentingnya menjaga
kesehatan dan lingkungan untuk memperke=il potensi terjangkitnya penyakit malaria#
5
BAB II PEMBAHA"AN 2.1
De#$n$s$
Penyakit malaria adalah penyakit in/eksi menular yang disebabkan oleh proto)oa Cprotista mirip he?an> parasit yang merupakan golongan Plasmodium,
dimana proses penularannya melalui gigitan nyamuk
Anopheles. Proto)oa jenis ini banyak sekali tersebar di ?ilayah tropik,
misalnya di Amerika, Asia dan A/rika# Penyakit ini banyak diderita oleh penduduk di daerah tropis dan subtropis# Semula penyakit malaria banyak ditemukan di daerah ra?a"ra?a, dan dikira disebabkan olehudara ra?a yang buruk, sehingga dikenal sebagai malaria CmalDjelekE ariaDudara>#
2.2
Pen%e&a& T$m&ul Malar$a 'an Ma(am )en$s
2.2.1
Plasmodium
Pen%e&a& T$m&uln%a Pen%ak$t Malar$a
a)
Penyakit malaria disebabkan oleh bibit penyakit yang hidup di dalam darah manusia# Bibit penyakit tersebut termasuk binatang ber sel satu, tergolong amoeba yang disebut Plasmodium.
b)
Kerja Plasmodium adalah merusak sel"sel darah merah# $engan perantara nyamuk Anopheles, Plasmodium masuk ke dalam darah manusia dan berkembang biak dengan membelah diri#
2.2.2
Ma(am*ma(am
Plasmodium
Ada beberapa ma=am jenis plasmodium mani/esta penyakit malaria, antara lain % 6
dan bentuk
!#
Plasmodium vivax
Menimbulkan penyakit FMalaria TertianaG# $isebabkan oleh Plasmodium vivax # $imana penderita merasakan demam
mun=ul setiap hari ketiga# Penyakit ini sukar disembuhkan dan sulit kambuh# 2#
Plasmodium malariae
Menimbulkan penyakit FMalaria HuartanaG # $isebabkan oleh Plasmodium malariae # $imana penderita merasakan demam
mun=ul setiap hari keempat# $i Indonesia penyakit ini tidak banyak ditemukan# #
Plasmodium falciparum
Menimbulkan penyakit FMalaria SerebralG# $isebabkan oleh Plasmodium
falciparum#
$imana
penderita
mengalami
demam tidak teratur dengan disertai gejala terserangnya bagian otak, bahkan memasuki /ase koma dan kematian yang mendadak# .#
Plasmodium vivax
Menimbulkan penyakit FMalaria PernisiosaG# $isebabkan oleh Plasmodium vivax # $imana gejala dapat timbul sangat
mendadak mirip Stroke, koma disertai gejala malaria yang berat# 0#
Plasmodium ovale
Menimbulkan penyakit FMalaria 4@aleG# $isebabkan oleh Plasmodium ovale # Penyakit ini tidak terdapat di Indonesia#
2.
Pr+ses 'an Tan'a Ter!angk$tn%a Malar$a 2..1 Pr+ses Ter!angk$tn%a Pen%ak$t Malar$a
Seseorang dapat terjangkit malaria karena terin/eksi oleh plasmodium yang masuk ke dalam tubuh bersamaan dengan gigitan nyamuk Anopheles betina# Tubuh manusia bertindak sebagai sel inang# Sepertinya, ada interaksi tertentu yang menyebabkan nyamuk Anopheles betina dapat mengenali sel '
inangnya# Selain itu, terdapat senya?a tertentu yang menuntun nyamuk Anopheles betina dalam interaksi ini# Pada a?alnya 742""komponen terbesar udara yang dikeluarkan manusia pada saat bernapas""diduga sebagai senya?a yang dapat menuntun nyamuk Anopheles betina untuk mengenali sel inangnya# Tapi, 742 tidak memiliki peranan yang begitu besar dan kurang spesi/ik# -al ini dirujuk oleh sebuah /akta bah?a hampir semua he?an in@ertebrata berdarah hangat mengeluarkan 742# Keringat manusia dinilai lebih spesi/ik dikenali oleh nyamuk Anopheles betina# Beberapa penelitian telah berhasil membuktikan hal tersebut# $itemukan juga bah?a terdapat suatu sel dalam antene nyamuk Anopheles betina yang se=ara spesi/ik dapat mengenali salah satu komponen keringat manusia, ."methyl phenol C'ature, !0 6anuari 2.># Penelitian kemudian berkembang untuk mengetahui berbagai senya?a spesi/ik lain yang terkandung dalam keringat manusia yang bertindak sebagai kairomon Cbahan kimia yang berperan sebagai penunjukpenarik> bagi nyamuk Anopheles betina#
2..2 Tan'a*tan'a Ter!angk$tn%a Pen%ak$t Malar$a
!#
$imulai dengan dingin dan sering sakit kepala# Penderita menggigil atau gemetar selama !0 menit sampai satu jam#
2#
$ingin diikuti demam dengan suhu . derajat atau lebih# Penderita lemah, kulitnya kemerahan dan menggigau# $emam berakhir serelah beberapa jam#
#
Penderita mulai berkeringat dan suhunya menurun# Setelah serangan itu berakhir, penderita merasa lemah tetapi keadaannya tidak mengkha?atirkan#
2.,
-ara Rer+'uks$ 'an "$klus H$'u Plasmodium )
2.4.1
-ara Rer+'uks$ "eksual
Plasmodium
Pembiakan seksual# Pembiakan ini terjadi di dalam tubuh nyamuk melalui
proses
sporogoni#
Bila mikrogametosit Csel jantan> dan makrogametosit Csel betina> terhisap @ektor bersama darah penderita, maka proses perka?inan antara kedua sel kelamin itu akan terjadi# $ari proses ini akan terbentuk )igot yang kemudian akan berubah menjadi ookinet dan selanjutnya
menjadi
ookista#
Terakhir
ookista
pe=ah
dan
membentuk sporo)oit yang tinggal dalam kelenjar ludah @ektor# Perubahan dari mikrogametosit dan makrogametosit sampai menjadi sporo)oit di dalam kelenjar ludah @ektor disebut masa tunas ekstrinsik atau siklus sporogoni# 6umlah sporokista pada setiap ookista dan lamanya siklus sporogoni, pada masing"masing spesies plasmodium adalah berbeda, yaitu% Plasmodium @i@aJ% jumlah sporo)oit dalam ookista adalah ". butir dan siklus sporogoni selama "9 hari# Plasmodium /alsiparum% jumlah sporo)oit dalam ookista adalah !"!2 butir dan siklus sporogoni selama ! hari# Plasmodium malariae% jumlah sporo)oit dalam ookista adalah " butir dan siklus sporogoni selama 2"2 hari#
2.4.2
-ara Rer+'uks$ Aseksual
Plasmodium
Pembiakan aseksual# Pembiakan ini terjadi di dalam tubuh manusia melalui proses si)ogoni yang terjadi melalui proses pembelahan sel se=ara ganda# Inti troposoit de?asa membelah menjadi 2, ., , dan seterusnya sampai batas tertentu tergantung pada spesies plasmodium# Bila pembelahan inti telah selesai, sitoplasma sel induk dibagi"bagi kepada setiap inti dan terjadilah sel baru yang disebut mero)oit#
+
Kelima, reaksi terhadap rangsangan# Plasmodium memberikan reaksi terhadap rangsangan yang datang dari luar, ini sebagai upaya
plasmodium
untuk
mempertahankan
diri
seandainya
rangsangan itu berupa an=aman terhadap dirinya# Misalnya, plasmodium terhadap
bisa
obat
membentuk anti
malaria
sistem
kekebalan
Cresistensi>
yang
digunakan
penderita#
$engan adanya proses"proses pertumbuhan dan pembiakan aseksual di dalam sel darah merah manusia, maka dikenal ada tiga tingkatan
Cstadium>
plasmodium
yaitu%
a# Stadium tropo)oit, plasmodium ada dalam proses pertumbuhan# b# Stadium si)on, plasmodium ada dalam proses pembiakan# =# Stadium
gametosit
,
pembentukan
2.4.3
"$klus H$'u
plasmodium sel
ada
dalam
proses
kelamin#
Plasmodium
Ketika nyamuk anopheles betina Cyang mengandung parasit malaria> menggigit manusia, akan keluar sporo)oit dari kelenjar ludah nyamuk masuk ke dalam darah dan jaringan hati# $alam siklus hidupnya parasit malaria membentuk stadium si)on jaringan dalam sel hati Cstadium ekso"eritrositer># Setelah sel hati pe=ah, akan keluar mero)oitkripto)oit yang masuk ke eritrosit membentuk stadium si)on dalam eritrosit Cstadium eritrositer># $isitu mulai bentuk troposit muda sampai si)on tuamatang sehingga eritrosit pe=ah dan keluar mero)oit#
Sebagian besar Mero)oit masuk kembali ke eritrosit dan sebagian ke=il membentuk gametosit jantan dan betina yang siap untuk diisap oleh nyamuk malaria betina dan melanjutkan siklus hidupnya di tubuh nyamuk Cstadium sporogoni>#
10
$idalam lambung nyamuk, terjadi perka?inan antara sel gamet jantan Cmikro gamet> dan sel gamet betina Cmakro gamet> yang disebut )igot# Ligot berubah menjadi ookinet, kemudian masuk ke dinding lambung nyamuk berubah menjadi ookista# Setelah ookista matang kemudian pe=ah, keluar sporo)oit yang berpindah ke kelenjar liur nyamuk dan siap untuk ditularkan ke manusia#
2./
Penularan 'an Pen%e&aran Pen%ak$t Malar$a 2./.1 -ara Penularan Pen%ak$t Malar$a
!#
Penularan penyakit malaria dari orang yang sakit kepada orang sehat, sebagian besar melalui gigitan nyamuk# Bibit penyakit malaria dalam darah manusia dapat terhisap oleh nyamuk, berkembang biak di dalam tubuh nyamuk, dan ditularkan kembali kepada orang sehat yang digigit nyamuk tersebut#
2#
6enis"jenis @ektor Cperantara> malaria yaitu% a> Anopheles Sundai=us, nyamuk perantara malaria di daerah pantai# b> Anopheles A=onitus, nyamuk perantara malaria daerah persa?ahan# => Anopheles Ma=ulatus, nyamuk perantara malaria daerah perkebunan, kehutanan dan pegunungan#
#
Penularan yang lain adalah melalui trans/usi darah# 'amuun kemungkinannya sangat ke=il#
2.0
-ara Peng+&atan 'an Pen(egahan Pan%ak$t Malar$a 11
2.0.1 -ara Peng+&atan Terha'a Pen%ak$t Malar$a
Pengobatan Penyakit Malaria Berdasarkan pemeriksaan, baik se=ara langsung dari keluhan yang timbul maupun lebih ber/okus pada hasil laboratium maka dokter akan
memberikan beberapa obat"obatan
kepada
penderita#
$iantaranya adalah pemberian obat untuk menurunkan demam seperti para=etamol, @itamin untuk meningkatkan daya tahan tubuh sebagai upaya membantu kesembuhan# Sedangkan
obat antimalaria
biasanya
yang
dipakai
adalah
7hlorouine, karena harganya yang murah dan sampai saat ini terbukti e/ekti/ sebagai penyembuhan penyakit malaria di dunia# 'amun ada beberapa penderita yang resisten dengan pemberian 7hlorouine, maka beberapa dokter akan memberikan antimalaria lainnya seperti Artesunate"Sul/adoJinepyrimethamine, Artesunate" amodiauine, Artesunat"piperuine, Artemether"lume/antrine, dan $ihidroartemisinin"piperuine#
2.0.2 -ara Pen(egahan Terha'a Pen%ak$t Malar$a
!#
Nsahakan tidur dengan kelambu, memberi ka?at kasa, memakai obat nyamuk bakar, menyemprot ruang tidur, dan tindakan lain untuk men=egah nyamuk berkembang di rumah#
2#
Nsaha pengobatan pen=egahan se=ara berkala, terutama di daerah endemis malaria#
#
Menjaga kebersihan lingkungan dengan membersihkan ruang tidur, semak"semak sekitar rumah, genangan air, dan kandang"kandang ternak#
12
.#
Memperbanyak jumlah ternak seperti sapi, kerbau, kambing, kelin=i dengan menempatkan mereka di luar rumah di dekat tempat nyamuk bertelur#
0#
Memelihara ikan pada air yang tergenang, seperti kolam, sa?ah dan parit# Atau dengan memberi sedikit minyak pada air yang tergenang#
#
Menanam padi se=ara serempak atau diselingi dengan tanaman kering atau pengeringan sa?ah se=ara berkala
8#
Menyemprot rumah dengan $$T#
13
BAB III KE"IMPULAN DAN "ARAN .1
Kes$mulan
Berdasarkan pembahasan yang terdapat di bab II, penulis menyimpulkan bah?a penyakit malaria merupakan salah satu penyakit yang =ukup berbahaya# Penyakit ini dapat menyerang siapa saja, kapan saja dan dimana saja# Agar kita terhindar dari penyakit ini, hendaknya kita melakukan
tindakan pen=egahan dari gigitan
nyamuk Anopheles#
Pen=egahannya ada yang dengan menggunakan obat dan ada juga yang tanpa obat# Menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal merupakan salah satu langkah yang penting untuk men=egah gigitan nyamuk yang akti/ di malam hari ini# Keberhasilan langkah ini sangat ditentukan oleh kesadaran masyarakat setempat#
.2
"aran
Saran dari penulis untuk permasalahan yang menjadi kajian penulis antara lain adalah sebagai berikut % !# Membiasakan hidup sehat, terutama makan makanan bergi)i, rutin berolahraga, dan istirahat yang =ukup# 2# Menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal# # Mengetahui =ara" =ara pen=egahan malaria# .# Memperberbanyak pengetahuan akan bahaya Malaria#
14
DATAR PU"TAKA Penyakit dan Pengobatannya % Penyakit Malaria, ???#in/openyakit#=om# Mengenal Penyakit Malaria, ???#sobatsehat#=om# Pen=egahan Penyakit Malaria, ???#anneaharia#=om# Csmu mosa> 'yamuk Malaria Sukai Bau Keringat, ???#mail"ar=hi@e#=om Malaria, ???#s=ribd#=om Makalah Malaria, alkohol8#blogspot#=om Penyakit Malaria, tamanbotani#=om
15
