Home » Demografi Home » Demografi » » Laju Pertumbuhan Penduduk Geometrik Demografi
Laju Pertumbuhan Penduduk Geometrik Laju pertumbuhan penduduk adalah perubahan jumlah penduduk di suatu wilayah tertentu pada waktu tertentu. Kegunaannya adalah memprediksi jumlah penduduk suatu wilayah di masa yang akan datang. Laju pertumbuhan penduduk geometrik menggunakan asumsi bahwa laju pertumbuhan penduduk sama setiap tahunnya. Baa juga! ". Laju Pertumbuhan Penduduk #ksponensial $. Perubahan %umlah Penduduk &umus laju pertumbuhan penduduk geometrik adalah sebagai berikut.
atau
Keterangan! ' jumlah penduduk pada tahun t P t t ' P o ' jumlah penduduk pada tahun dasar t ' jangka waktu ' laju pertumbuhan penduduk r ' %ika nilai r ( ( )* artinya pertumbuhan penduduk positif atau terjadi penambahan jumlah penduduk dari tahun sebelumnya. %ika r + + )* artinya pertumbuhan penduduk negatif atau terjadi pengurangan jumlah penduduk dari tahun sebelumnya. %ika r ' ' )* artinya tidak terjadi perubahan jumlah penduduk dari tahun sebelumnya. Contoh 1
Pada tahun $)))* jumlah penduduk Kabupaten , adalah $)-./) jiwa. Kemudian pada tahun $)")* jumlah penduduk Kabupaten , menjadi $0.1" jiwa. Berapakah laju pertumbuhan penduduk geometrik Kabupaten , per tahun2 Jawab:
Diketahui! P o ' $)-./) P t ' $0.1" t ' $)") 3 $))) ' ") 4ehingga dengan menggunakan rumus laju pertumbuhan penduduk geometrik di atas* bisa diketahui laju pertumbuhan penduduk per tahunnya sebagai berikut.
4ehingga laju pertumbuhan penduduk geometrik Kabupaten , per tahunnya adalah 0,0303 atau 3,03 persen. Contoh 2
Pada tahun $)")* jumlah penduduk Kabupaten , adalah $0.1" jiwa. Berapakah perkiraan jumlah penduduk Kabupaten , pada tahun $)$)* jika diketahui laju pertumbuhan penduduk geometriknya adalah /*)/ persen. Jawab:
Diketahui! P o ' $0.1" t ' $)$) 3 $)") ' ") r ' /*)/ persen atau )*)/)/ Dengan menggunakan rumus di atas* bisa kita perkirakan jumlah penduduk pada tahun $)$) yaitu sebagai berikut.
4ehingga perkiraan jumlah penduduk Kabupaten , pada tahun $)$) adalah 375.697 jia.
