LAPORAN PRAKTIKUM ALAT UKUR DAN PENGUKURAN
PERANCANGAN OHMMETER SEDERHANA
11 Oktober 2012
Kelompok
:3
Nama
: Heryadi Kusumah Kusumah
Partner
: Kenny Akbar Aslami Maria Goriety P Miantami H S P
Program Studi Teknik Telekomunikasi Jurusan Teknik Elekttro Politeknik Negeri Bandung 2012/2013
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
M E R A N CA CA N G O H M M E T E R SE SE D E R H A N A
I.
II.
Tujuan percobaan
Mahasiswa mengetahui cara menggunakan Ohmmeter
Mahasiswa mengetahui Karakteristik Ohmmeter
Teori Dasar
Seperti kita ketahui bahwa sebuah kumparan putar bekerja berdasarkan arus dc yang diterima oleh kumparan. Besarnya simpangan jarum kumparan putar sebanding dengan arus dc yang mengalir pada kumparannya.
Pada saat kumparan putar akan dipakai sebagai alat ukur resistansi (ohmmeter), maka didalam rangkaiannya perlu ditambahkan sumber tegangan dc, karena resistansi (tahanan R) tidak memiliki energi sebagai sumber arus dc yang diperlukan oleh kumparan putar. Berikut ini adalah contoh rangkaian ohmmeter dengan kumparan putar.
Gambar 1. Rangkaian Ohmmeter
Titik X-Y adalah terminal ohmmeter tempat memasang resistor yang akan diukur, umumnya terminal ini dihubungkan dengan kabel untuk mengukur tahanannya.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Untuk menentukan nilai Rs dari rangkaian ohmmeter diatas, titik X-Y dihubung singkat, Rx = 0, dan simpangan jarum kumparan putar harus berada pada posisi maksimum yang menunjukkan skala nol pada skala ohmmeter. Dalam keadaan ini berlaku rumus sebagai berikut :
I fs
V
I
R s
R m
…………..
(1)
V Rx
R s
R m
………….. (2)
Dari persamaan 1 bila V, Ifs dan Rm diketahui, maka Rs dapat ditentukan. Pada persamaan 2, kita dapat membuat skala tahanan Rx yang nilainya berbanding terbalik dengan I. Untuk Rx = 0 besarnya I adalah 100 %, bila Rx = ∞ maka I = 0 %, dan bila Rx = Rm + Rs besarnya I adalah 50 %. Berikut adalah contoh tabel arus I ( dalam persen skala) terhadap Rx (dalam kΩ) untuk Rs + Rm = 30 kΩ dengan V = 1,5 volt dan Ifs = 50 µA.
Persen Skala (%)
Rx (kΩ)
Rs + Rm (kΩ)
20
120
30
40
45
30
50
30
30
75
10
30
100
0
30
Tabel 1. Persen skala Untuk mendapatkan ohmmeter dengan rentang yang besar dan hasil pengukuran yang lebih teliti, dibuat beberapa pengali, dalam percobaan ini dibuat 4 pengali yaitu pengali : 1, 10, 100, 1000, dengan skala yang sama. Rangkaiannya dapat
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Dengan memasang Rsh = 10 Ω maka : R T = (R S + R m) // Rsh ~ 10 Ω Maka untuk I = 50 % skala, Rx harus sama dengan R T = 10 Ω. Dengan memasang Rsh = 100 Ω maka untuk I = 50 %, R x = R T = 100 Ω. Dengan demikian pada nilai persen I yang sama nilai R x nya 10 x R x sebelumnya.
Gambar 2. Rangkaian ohmmeter dengan pengali
III.
Alat dan Bahan
1. 1 kumparan putar 2. 1 catu daya variabel 1,5 V 3. 1 Multimeter 4. potensiometer 1 k , 50 k , 100 k
IV.
Langkah percobaan Percobaan A : Membuat skala pada Ohmmeter
1. Buatlah Rangkaian seperti gambar 2. 2. Hitung nilai Rs yang diperlukan dengan mengunakan persamaan 1, kemudian pasang pada rangkaian diatas. Nilai Ifs dan Rm harus sudah diketahui. 3. Hubung singkat X-Y, catat penunjukkan jarum pada kumparan putar, jarum harus menunjukkan posisi maksimum. Bila tidak, atur Rs sehingga
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Gambar 3. Rancangan ohmmeter 4. Pasang Rx = 10 kΩ pada terminal X-Y, X-Y, perhatikan simpangan jarum kumparan putar. Catat besarnya (I dalam %) pada tabel 1 dan 2, untuk nilai 30kΩ, 45kΩ, dan 120kΩ. 5. Ulangi langkah 4 untuk Rx = 30kΩ, 45kΩ, dan 120kΩ, dan catat semua nilai I pada tabel 1 dan 2. 6. Ukur dan catat pula tegangan V, bila tidak sama sekali dengan 1,5 volt.
Percobaan B : Persen skala untuk 4 pengali
1. Buatlah rangkaian sebagai berikut :
Gambar 4. Rangkaian ohmmeter dengan pengali 2. Pasang Rsh = 10Ω 3. Ukur Rx = 10Ω, dan catat persen skala pada kumparan putar. 4. Ganti Rsh dan Rx dengan 100Ω, dan catat hasil pengukuran.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
V.
Tabel hasil pengukuran / Hasil Pengamatan
Rx (kΩ)
Persen Skala
120
19 %
45
39 %
30
46 %
10
74 %
0
100 %
Tabel 2. Data pengamatan persen skala
Rsh (kΩ)
Rx (kΩ)
Persen Skala
10
10
46 %
100
100
41 %
1k
1k
46 %
15 k
10 k
47 %
Tabel 3. Data pengamatan Pengali
VI.
Analisa dan Jawab Pertanyaan
Dari data tabel dan perhitungan diatas dapat diamati bahwa nilai persen skala ada yang sangat jauh perbedaannya dengan teori yang seharusnya itu membuktikan bahwa ohmmeter diatas masih memiliki kesalahan atau ohmmeter yang dibuat pada percobaan kali ini kurang baik pada skala Rx tertentu.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Jawab Pertanyaan :
1.
Jelaskan mengapa angka pada skala ohmmeter arahnya terbalik dengan angka skala voltmeter atau ampermeter ? Karena skala atau batas ukur ohmmeter berupa pengali dan tidak memiliki nilai yang sebenarnya jadi hal tersebut yang membuat arahnya terbalik dengan angka skala voltmeter vo ltmeter atau ampermeter.
2.
Jelaskan apa bedanya antara faktor pengali pada ohmmeter dengan rentang (range) pada voltmeter atau ampermeter, mengapa ohmmeter analog tidak menggunakan range ? Perbedaannya jika pada ohmmeter nilai skalanya bukan nilai yang sebenarnya karena adanya faktor pengali pd ohmmeter sehingga penunjukkan jarum harus dikalikan dengan faktor pengali tersebut. Jika pada voltmeter dan ampermeter nilai skalanya ialah nilai sebenarnya karena adanya range atau rentang tersebut dan tidak memiliki faktor pengali. Karena pada ohmmeter analog tidak ada pengukur pasti yg ada hanya pengali. Dan pada percobaan kali ini kita hanya mengubah pengali dengan mengubah Rx dan Rsh.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
VII.
Kesimpulan
Dari pecobaan diatas dapat disimpulkan bahwa : 1.
Pada ohmmeter tidak terdapat range atau rentang yang ada ialah faktor pengali .
2.
Pada ohmmeter yang kita buat tidak memiliki pengukur pasti hanya ada pengali dan pada ohmmeter kita hanya mengubah men gubah pengali tersebut namun pada percobaan kali ini tanpa disadari kita merubah juga nilai dari Rsh dan Rx