PENGUKURAN KUALITAS UDARA AMBIEN CHLORINE (Cl 2)
Oleh : Nama NIM Kel%m+%, R%m.%!#a!
: : : :
Rifqi ai! N"#$%h% B&'2* B
LAPORAN PRAKTIKUM TOKSIKOLOGI LINGKUNGAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL UNI/ERSITAS UNI/ERSITAS 'ENDERAL SOEDIRMAN 0AKULTAS BIOLOGI PUR1OKERTO 2&&
I
PENDAHULUAN
A La3a$ Bela,a!#
Bahan pencemar udara dapat berasal dari kegiatan atau proses alam maupun aktivitas manusia. Kegiatan alam yang berperan dalam pencemaran udara antara lain aktivitas vulkanik, pembusukan sampah tanaman, kebakaran hutan dan sebagainya. Aktivitas manusia yang turut berperan dalam pencemaran udara antara lain kegiatan rumah tangga, lalu lintas kendaraan bermotor dan kegiatan industri. Bahan-bahan kimia yang melampaui batas dapat membahayakan kesehatan manusia, mengganggu kehidupan hewan dan tumbuhan dan terganggunya iklim (cuaca) dengan aktivitas manusia dan kemajuan teknologi terutama akibat proses pembakaran bahan bakar industri atau kendaraan bermotor, maka banyak gas-gas yang dihasilkan dan bercampur dengan udara sebagai at pencemar. !encemaran udara ialah jika udara di atmos"er dicampuri dengan at atau radiasi yang berpengaruh jelek terhadap organisme hidup. #umlah pengotoran ini cukup banyak sehingga tidak dapat diabsorbsi atau dihilangkan. $mumnya pengotoran ini bersi"at alamiah, misalnya gas pembusukan, debu akibat erosi dan tepung sari yang terbawa angin. Kemudian ditambah oleh manusia karena ulah hidupnya dan jumlah serta kadar bahayanya makin meningkat. %anpa gangguan ini alam biasanya menyediakan unsurunsur dasar yang diperlukan makhluk hidup dalam jumlah cukup dan berkelanjutan. %etapi karena tambahan pengotoran manusia itu maka udara tidak dapat lagi membersihkan dirinya lagi.
!encemar udara ini dapat tersebar ke mana-mana,
kepekatannya, kemudian masuk ke dalam air atau tanah dan menambah polusi air ataupun polusi tanah (&astrawijaya, '). *hlorine (+unani *hloros, hijau pucat), adalah unsur kimia dengan simbol *l dan nomor atom '. dalam table periodik, unsur ini termasuk kelompok halogen. /alam bentuk ion chloreida, unsur ini adalah pembentuk garam dan senyawa lain yang tersedia di alam dalam jumlah yang sangat berlimpah dan diperlukan untuk kehidupan. *hlorine berwarna kuning kehijauan dalam bentuk gas dan dalam bentuk cair atau padat sering digunakan sebagai oksidan, pemutih, atau desin"ektan. &enyawa chlorine yang mengandung chlor yang dapat mereduksi atau mengkonversi at inert atau at kurang akti" dalam air, yang termasuk senyawa chlorine adalah asam hipochlorit (01*2) dan garam hipochlorit (1*2). 3as chlorin ( *l4) adalah gas berwarna hijau dengan bau sangat menyengat. Berat jenis gas chlorine 4,5 kali berat udara dan 46 kali berat gas hidrogen chlorida yang toksik.
'. 4.
B T"4"a! 7engetahui adanya pencemar cholrine (*l4) dalam udara ambien. 7engetahui besarnya kadar cholrine (*l4) dalam udara ambien menggunakan
metode 2a 7otte. C Ma!faa3
7an"aat yang diperoleh dengan melakukan praktikum ini adalah '. /apat mengetahui adanya pencemar cholrine (*l4) dalam udara ambient. 4. /apat mengetahui besarnya kadar cholrine (*l4) dalam udara ambien menggunakan metode 2a 7otte.
II
TIN'AUAN PUSTAKA
/i alam sumber chlore ditemukan hanya dalam keadaan bersenyawa, terutama dengan natrium sebagai garam (8a*l), karnalit dan sil"it. &i"at-si"at *hlore tergolong dalam grup unsur halogen (pembentuk garam)dan diperoleh dari garam chloreida dengan mereaksikan at oksidator atau lebih sering dengan proses elektrolisis. 7erupakan gas berwarna kuning kehijauan dan dapat bersenyawa dengan hampir semua unsur. !ada suhu '6o*, satu volume air dapat melarutkan 9.'6 volume chlore, sedangkan pada suhu 96o* hanya '. volume. *hlore digunakan secara luas dalam pembuatan banyak produk sehari-hari. *hlore digunakan untuk menghasilkan air minum yang aman hampir di seluruh dunia. Bahkan, kemasan air terkecil pun sudah terchloreinasi. *hlore juga digunakan secara besar-besaran pada proses pembuatan kertas, at pewarna, tekstil, produk olahan minyak bumi, obat-obatan, antseptik, insektisida, makanan, pelarut, cat, plastik, dan banyak produk lainnya (2oomis, ':;). &enyawa chlorine yang mengandung chlore yang dapat mereduksi atau mengkonversi at inert atau at kurang akti" dalam air, yang termasuk senyawa chlorine adalah asam hipochlorit (01*2) dan garam hipochlorit (1*2). 3as chlorin (*l4) berwarna hijau dengan bau sangat menyengat. Berat jenis gas chlorine 4,5 kali berat udara dan 46 kali berat gas hidrogen chlorida yang toksik. 3as chlorine yang terdapat dalam udara ambien merupakan e"ek samping dari proses pemutihan (bleaching ) dan produksi at
3as chlorine tergolong dalam grup unsur halogen (pembentuk garam) dan diperoleh dari garam chloreida dengan mereaksikan at oksidator atau lebih sering dengan proses elektrolisis. 7erupakan gas berwarna kuning kehijauan dan dapat bersenyawa dengan hampir semua unsur. !ada suhu '6o*, satu volume air dapat melarutkan 9.'6 volume chlorine, sedangkan pada suhu 96o* hanya '. volume ( Anonymous, 46''). *hlorine digunakan secara luas dalam pembuatan banyak produk sehari-hari. *hlorine digunakan untuk menghasilkan air minum yang aman hampir di seluruh dunia. Bahkan, kemasan air terkecil pun sudah terchlorineasi. *hlorine juga digunakan secara besar-besaran pada proses pembuatan kertas, at pewarna, tekstil, produk olahan minyak bumi, obat-obatan, antseptik, insektisida, makanan, pelarut, cat, plastik, dan banyak produk lainnya. Kebanyakan chlorine diproduksi untuk digunakan dalam pembuatan senyawa chlorine untuk sanitasi, pemutihan kertas, desin"ektan, dan proses tekstil. 2ebih jauh lagi, chlorine digunakan untuk pembuatan chloreat, chloreo"orm, karbon tetrachloreida, dan ekstraksi brom ( Anonymous, 46''). Kimia organik sangat membutuhkan chlorine, baik sebagai at oksidator maupun sebagai subtitusi, karena banyak si"at yang sesuai dengan yang diharapkan dalam senyawa organik ketika chlore mensubtitusi hidrogen, seperti dalam salah satu bentuk karet sintetis. Karena banyaknya penggunaan senyawa chlore di lapangan atau dalam industri dalam dosis berlebihan seringkali terjadi pelepasan gas chlorine akibat penggunaan yang kurang e"ekti". 0al ini dapat menyebabkan terdapatnya gas pencemar chlorine dalam kadar tinggi di udara ambien ( Anonymous, 46'').
III
ALAT5 BAHAN DAN CARA KER'A
A
Ala3
Alat yang digunakan pada praktikum ini adalah air sampling pump, tabung impinger, dan komparator *l4.
B
Baha!
Bahan yang digunakan pada praktikum ini adalah larutan a>uabides, 8a10 dan tablet *hlorin4 /!/ -5.
C
Ca$a ,e$4a
!engukuran chlorine (*l4) adalah a) %abung impinger yang bersih diisi dengan a>uabides (?''!&) sampai batas '6ml. b) /itambahkan 4 tetes 8a10 :@ (5?) ke dalam tabung impinger dan dicampur, kemudian alat impinger dihubungkan dengan pompa sampling udara. !astikan tabung panjang tercelup dalam larutan. c) =low-meter dipasang ke sampel dengan kecepatan ',6 2pm selama 96 menit (sampai chlorin yang terserap alat akan terukur). d) !ada akhir periode sampling, hubungan antara tabung impinger dengan pompa samling udara diputus. sinya dituangkan ke dalam tabung reaksi bersih (6;44). 2alu diencerkan dengan a>uabides (?''!&) sampai batas angka '6 ml. bila perlu uapkan terlebih dahulu.
e) /itambahkan ' tablet *hlorine /!/ 5 (:6:) ke dalam tabung reaksi dan dicampur serta ditutup sampai tablet benar-benar larut. 2arutan akan berubah warna menjadi merah muda (pink) atau merah bila ada chlorine. %abung reaksi ditempatkan ke dalam komparator chlorine (6). Carnanya dibandingkan indeks warna standar. ") /igunakan tabel chlorine untuk mengubah pembacaan sampel menjadi konsentrasi chlorine (dalam ppm) dan catat hasilnya. Ta.el 6 & Pem.a7aa! 7hl%$i!e (Cl 2) 1a,3" (Me!i3
A!#,a I!8e,9 K%m+a$a3%$
'
4
9
5
?
:
;
6.665 6.64 6.6' 6.66?
6.6 6.65 6.64 6.6'
6.'9 6.6 6.69 6.64
6.'; 6.6 6.65 6.64
6.44 6.'' 6.6: 6.69
6.99 6.' 6.6; 6.65
6.55 6.44 6.'' 6.6:
6.: 6.99 6.' 6.6;
) & 6 ; &2
I/
HASIL DAN PEMBAHASAN A Ha9il
*uaca cerah Caktu 6;.66-'6.66 CB Kadar *l4 sebesar 6,64 ppm<96 menit D mobil E 49 unit D motor E ''?4 unit
B Pem.aha9a!
Berdasarkan praktikum yang dilakukan di perempatan Kebondalem !urwokerto diperoleh kadar chlorine di udara yaitu sebesar 6,64 ppm selama 96 menit. #umlah motor pada saat itu yaitu ','?4, sedangkan jumlah mobil yaitu 49. *uaca saat itu sangat cerah. Baku mutu kadar chlorine ('?6 mg<8m9 dengan waktu pengukuran 45 jam). Kadar chlorine diperkirakan akan naik jika pengukuran dilakukan pada siang hari karena suhu udara naik. 3as chlorine di udara ambien dapat mengalami proses oksidasi dan membebaskan oksigen seperti terlihat dalam reaksi dibawah ini *24 F 041 --------- 0*2 F 01*2 ; 01*l --------- : 0*l F 40*l19 F 19 *hlorine merupakan bahan kimia penting dalam industri yang digunakan untuk chlorinasi pada proses produksi yang menghasilkan produk organik sintetik, seperti plastik (khususnya polivinil chlorida), insektisida (//%, 2indan, dan aldrin) dan
herbisida (4,5 dichloreopenoksi asetat) selain itu juga digunakan sebagai pemutih (bleaching agent) dalam pemrosesan sellulosa, industri kertas, pabrik pencucian (tekstil) dan desin"ektan untuk air minum dan kolam renang (=ardia, '4). %erbentuknya gas chlorine di udara ambien merupakan e"ek samping dari proses pemutihan (bleaching) dan produksi at
*hlorine sangat potensial untuk terjadinya penyakit di kerongkongan, hidung dan trakt respiratory (saluran kerongkongan didekat paru-paru). Akibat-akibat akut untuk jangka pendek !engaruh 4?6 ppm selama 96 menit kemungkinan besar berakibat "atal bagi orang dewasa. %erjadi irritasi tinggi waktu gas itu dihirup dan dapat menyebabkan kulit dan mata terbakar. #ika berpadu dengan udara lembab, asam hydrochloreik dan hypochloreus dapat mengakibatkan peradangan jaringan tubuh yang terkena. !engaruh '5 s
Apabila bereaksi dengan asam dari tumbuhan yang membusuk akan terbentuk trihalomethans (%07s) yang bersi"at karsinogen. ni merupakan penyebab dari berbagai penyakit seperti lever, ginjal, pernapasan, tensi darah rendah dan cacat lahir. #uga menyebabkan pengendapan kolesterol dalam darah dan stroke (+usad, 4669). 0al yang dapat dilakukan dalam upaya penanggulangannya ialah langkah terakhir yang dapat dilakukan untuk meminimalisir dampak negati" polutan hidrokarbon pada manusia. 2angkah penanggulangan dapat berupa penggatian peralatan-peralatan yang meman"aatkan senyawa chlorein, mengatur sirkulasi udara, baik dirumah maupun di industri, misalnya dengan 2J. &eandainya telah jatuh korban, langkah siaga yang dapat dilakukan adalah memberikan perna"asan buatan, dan mengirimkan korban ke rumah sakit atau puskemas (+usad, 4669).
/
KESIMPULAN
/alam praktikum !engukuran Kualitas $dara Ambien /engan !engukuran *holrine (*l4) yang telah dilakukan, didapatkan kesimpulan antara lain a) Kualitas udara ambien untuk kadar *l4 yang berlokasi di perempatan Kebondalem sebesar 6,64 ppm<96 menit. b) Berdasarkan baku mutu Keputusan 7enteri 8egara 2ingkungan 0idup, kadar *l4 di perempatan Kebondalem !urwokerto masih dalam batas yang diperbolehkan.
DA0TAR PUSTAKA
Anonymous. 46''. Udara. /iakses tanggal 4 April 46''. =ardia, &. '4. !olusi Air dan $dara. !enerbit Kanisius, +ogyakarta. Kumar. '4. Enviromental Chemistry Second Edition. Eastren Limited . 8ew /elhi. 2oomis, %. A. ':;. %oksikologi /asar Jdisi 9. K! &emarang !ress, &emarang. &astrawijaya, A. %. '. !encemaran 2ingkungan. !enerbit Lineka *ipta, #akarta. &lamet, #. &. 4664. Kesehatan 2ingkungan. 3adjah 7ada $niversity !ress, +ogyakarta. %he *hlorine nstitute, nc. 466. Jmergency Kit * %he !roven J>uipment "or %ank *ar<%ruck Jmergency Lesponse. Arlington. Caldbott, 3. 2. and # L 2ee. ';. %oMicity "rom Lepeated 2ow-3rade JMposure to 0ydrogen =luoride - *ase Leport. Clinical Toxicology 13 (9) 9'- 564. Cardhana, A.C. 466'. /ampak !encemaran 2ingkungan. Andi, #ogjakarta. +usad, +. 4669. !olusi $dara di Kota-kota Besar /unia. $&$ /igital 2ibrary. 0al. '-.