PENGARUH EFEKTIFITAS EFEKTIFITAS KOMPETENSI OMPETENSI PEDAGOGIK GURU DALAM DALAM MENINGKA MENINGKATKAN TKAN PREST PRESTASI BELAJAR BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA SISWA KELAS X SMP NEGERI 7 BANDA ACEH
A.Latar Belakang Masalah Proses interaksi belajar mengajar adalah inti dari pendidikan, segala sesuatu yang telah diprogramkan akan dilaksanakan dalam kegiatan belajar mengajar. Guru dan siswa adalah unsur yang sangatberpe sangatberperan ran
dalam proses proses tersebut.Pro tersebut.Proses ses belajar mengajar mengajar akan berhasil berhasil
apabila hasilnya mampu membawa perubahan dalam pengetahun,pemahaman, keterampilan dan nilai sikap dalam diri anak didik. Pada umumnya guru merupakan faktor yang sangat dominan dan penting dalam pendidikan formal. formal. Selanjutnya salah satu faktor utama yang menentukan mutu pendidikan adalah guru. Gurulah yang berada digarda terdepan dalam menciptakan sumber daya manusia. Guru berhadapan langsung dengan peserta didik didalam kelas melalui proses belajar mengajar. Hal ini ini menu menunj njukk ukkan an bahw bahwaa guru guru di tunt tuntut ut menj menjad adii seor seoran ang g yang yang komp kompet eten en dalam dalam profesinya.Proses belajar mengajar merupakan peroses kegiatan interaksi antara dua unsur manusiawi, yakni siswa sebagai pihak belajar dan guru sebagai pihak yang mengajar. Bila di kaitkan dengan peserta didik, maka guru hendaknya memiliki pemahaman yang lebih tentang karakteristik dan kondisi peserta didik. Guru di tuntut untuk memantau pertumbuhan fisik fisik dan mengeksplora mengeksplorasi si potensi yang dimiliki dimiliki anak didik.Dalam didik.Dalam rangka membantu membantu siswa untuk mencapai tujuan, maka guruharus memiliki kompetensi yang unggul dibidangnya, baik itu kompetensi kompetensi pedagogik,komp pedagogik,kompetensi etensi professional professional,kompet ,kompetensi ensi sosial sosial maupun kompetensi kompetensi keperibadian, maka penelitian ini menekakan pada kompetensi pedagogik. Salah satu kompetensi yang wajib di miliki oleh seorang guru adalah kompetensi pedagogik. Dalam Standar asional Pendidikan Pasal !" #yat $%& butir a di kemukakan bahwa kompetensi pedagogik adalah kemampuan mengelola pembelajaran peserta didik yang yang meli melipu puti ti pema pemaha hama man n pembelajaran,
e'aluasi
terh terhad adap ap pese pesert rtaa
hasil
belajar,
dan
didi didik, k, pera peranc ncan anga gan n pengembangan
dan dan
peserta
pela pelaks ksan anaa aan n didik
untuk
mengaktualisasikan berbagai potensi yang di milikinya. (ebih lanjut dalam )PP tentang guru dikemukakan bahwa* kompetensi pedagogik adalah kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran peserta didik meliputi pemahaman terh terhad adap ap peser peserta ta didi didik, k, pera peranc ncan angan gan dan dan pelak pelaksa sanaa naan n pembe pembela laja jara ran, n, penge pengemb mbang angan an kurikulum kurikulum +silabus, +silabus, pelaksanaan pembelajaran pembelajaran yang mendidik mendidik dan dialogis, dialogis, pemanfaatan teknol teknologi ogipemb pembela elajar jaran, an,
e'alua e'aluasi si hasil hasil belaja belajar, r, dan pengemb pengembang anganpe anpeser serta ta didik didik untuk untuk
mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya.
Sehubungan dengan penjelasan tersebut,maka kemampuan yang dituntut pada seorang guru tidaklah sekedar tugas dan kewajiban sebagai pendidik atau pengajar yang menyajikan materi materi didepa didepan n kelas, kelas,akan akan tetapi tetapi hendakny hendaknyaa ia mampu mampu memili memiliki ki kemamp kemampuan uan mengel mengelola ola pembelajaran peserta didikatau keterampilan dalam memilih dan d an menentukan metode, media bahkan alat e'aluasi untuk meningkatkan prestasi siswa pada mata pelajaran atematika. Berdasarkan hasil obser'asi awal yang telah dilaksanakan oleh peneliti di kelas - SP egeri Banda aceh dalam proses belajar mengajar terdapat berbagai masalah atau kendala yang
berpengaruh berpengaruh terhadap terhadap prestasi prestasi siswa diantara diantaranya nya * /& kurangnya kurangnya pemahaman guru
terhadap peserta didik, !& 0urangnya pemahaman guru dalam perancangan pembelajaran, %& Dalam mengadakan e'aluasi hasil belajar, guru masih belum bisa memilih waktu yang efektif, dan 1& Dalam mengaktualisasikan potensi yang di miliki oleh peserta didik guru masih masih kurang kurang mampu. mampu. Sehing Sehingga ga berdam berdampak pak pada pada siswa siswa yang yang menyebab menyebabkan kan rendahn rendahnya ya prestasi belajar siswa. Dari berbagai permasalahan terkait dengan kompetensi pedagogik guru dengan prestasi belajar siswa kelas - SP egeri Banda #ceh #ceh telah disebutkan di atas sangat berpengaruh terhadap terhadap prestasi belajar siswa, siswa, dilihat dilihat dari prestasi prestasi siswa berdasarkan berdasarkan kriteria ketuntasan ketuntasan minimum yaitu ,22. aka peneli peneliti ti perlu perlu melakuk melakukan an penelit penelitian ian dengan dengan alasan alasan,, hasil hasil dari dari penelit penelitian ian ini diharapkan menjadi bahan masukan bagi guru dan siswa bahwa didalam proses belajar mengajar sangat perlu memaksimalisasi kompetensi Pedagogik guru untuk mencapai tujuan yang telah direncanakan yakni salah satunya meningkatkan prestasi belajar siswa. Disamping itu juga peneliti peneliti ingin mengetahui mengetahui lebih lebih jauh tentang kompetensi kompetensipedagogi pedagogik k
guru dalam
mengajar mata pelajaran matematika terhadap prestasi siswa. Berdasarkan Berdasarkan latar latar belakang tersebut, tersebut, maka peneliti peneliti berupaya berupaya untuk mengkaji lebih lebih dalam terhadap permasalahan tersebut dan dituangkan dalam bentuk skripsi yang berjudul 3Pengaruh 3Pengaruh 4fektifitas 4fektifitas 0ompetensi Pedagogik Pedagogik Guru Dalam eningkatkan eningkatkan Prestasi Prestasi Belajar Siswa Pada ata Pelajaran 5P# Siswa 0elas - SP egeri Banda #ceh6
B.Rumusan Masalah
Dari latar belakang permasalahan di atas, maka dapat ambil rumusan masalahnya sebagai berikut 3#pakah ada pengaruh efektifitas kompetensi pedagogik guru dalam meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran 5P# siswa SP egeri Banda #ceh 7
C.Tujuan Penelitian
Dari rumusan masalah diatas, tujuan penelitian yang ingin dicapai adalah untuk mengetahui seberapa besar tingkat pengaruh efektifitas kompetensi pedagogik guru dalam meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran 5P# siswa SP egeri Banda #ceh. D.Manfaat Penelitian
anfaat penelitian terdiri dari dua macam yaitu manfaat secara teoritis dan praktis. #dapun hasil penelitian ini nantinya diharapkan mempunyai manfaat sebagai berikut * 1. Manfaat teoritis Hasil penelitan ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan tentang pentingnya seorang guru yang mempunyai kompetensi dalam mengajar dan meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran matematika. Sehingga dapat mengembangkan potensi siswa dan dapat diajarkan oleh guru8guru yang memiliki kompetensi pada bidangnya, dengan demikian apa yang menjadi tujuan pembelajaran dapat berhasil dengan baik. 2. Manfaat praktis a. Bagi Siswa
Dapat membantu siswa untuk meningkatkan prestasi belajar pada mata pelajaran matematika sehingga standar kompetensi dapat dituntaskan oleh siswa secara optimal. b. Bagi Guru Hasil penelitian ini dapat dipakai sebagai bahan acuan bagi guru dalam meningkatkan kompetensi pedagogik yang di miliki untuk meningkatkan prestasi belajar yang lebih baik dari sebelumnya. c. Bagi Peneliti yang lain
Hasil penelitian ini dapat diharapkan dapat memberikan moti'asi bagi peneliti lain untuk meneliti lebih lanjut tentang hal8hal yang belum dapat diungkapkan dalam penelitian ini. d. Bagi (embaga Pendidikan Hasil penelitian ini diharapkan sebagai masukan yang berguna bagi lembaga pendidikan pada khususnya pada tempat dilaksanakannya penelitian ini, dalam rangka meningkatkan mutu pendidkan terutama dibidang studi 5P#+9isika.
E.Hipotesis Penelitian
Dari arti katanya, hipotesis berasal dari dua penggalan kata yaitu 3hypo6 yang artinya di bawah dan 3thesa6 yang artinya kebenaran. Sehubungan dengan pembatasan pengertian tersebut maka hipotesis adalah suatu jawaban yang bersifat sementara terhadap permasalahan penelitian sampai terbukti melalui data yang terkumpul. Hipotesis merupakan anggapan dasar yang kemudian membuat suatu teori yang masih harus diuji kebenarannya. Suatu hipotesis akan diterima apabila data yang dikumpulkan mendukung pernyataan. Hipotesis dalam penelitian ini adalah hipotesis kerja.3:erdapat pengaruh yang signifikan antara 4fektifitas 0ompetensi Pedagogik Guru dengan prestasi belajar pada mata pelajaran 5P# siswa kelas - SP egeri Banda #ceh.
F.Defenisi Operasional
Defnisi Agar tidak timbul salah paham dalam penafsiran antara pembaca dengan peneliti. Maka perlu ditegaskan beberapa istilah sehubungan dengan judul penelitian ini: 1) Kompetensi pedagogik Guru Kompetensi
pedagogik
guru adalah kemampuan guru dalam
pengelolahan pembelajaran peserta didik meliputi: Pemahaman wawasan atau landasan kependidikan Pemahaman peserta didik Pengembangan kurikulum!silabus Perancangan pembelajaraPelaksanan pembelajaran
"ang mendidik
dan
diologis pemanfaatan teknologi
pembelajaran
komunikasi antar pribadi.
#) Prestasi $elajar %iswa Prestasi belajar adalah nilai mata pelajaran ekonomi "aitu tingkat kemampuan atau penguasaan siswa terhadap materi pelajaran "ang telah dipelajari "ang din"atakan dalam nilai ulangan tengan semester.
Cara Pengukuran 1) Kompetensi pedagogik Guru: •
&i ukur dengan menggunakan angket kompetensi pedagogik dan sebagai respondenn"a siswa %MP 'egeri ( $anda Aceh. #) Prestasi $elajar %iswa: &i lihat dari data sekunder berupa nilai ulangan tengan semester siswa. .!ajian Teori 1.!ompetensi pe"a#o#i$ #uru a.Pen#ertian !ompetensi uru
0ompetensi berasal dari bahasa inggris yaitu competency yang berarti kemampuan atau kecakapan,Disamping berarti kemampuan,kompetensi juga berarti the state of being legally competent or qualified yakni keadaan berwewenang atau memenuhi syarat menurut ketentuan hukum.#dapun kompetensi guru menurut Barlow $/;"<&, yaitu kemampuan seorang guru dalam melaksanakan kewajiban8kewajiban secara bertanggung jawab dan layak. Sesuai dengan pengertian diatas kompetensi berarti kemampuan atau kecakapan seorang guru dalam mengembankan tugasnya sebagai tenaga pendidik.Sehingga peserta didik memiliki perubahan sikap, perilaku dan pola pikir dibidang kognitif, afektif, maupun psikomotorik. #dapun menurut Syaiful Bahri Djamarah kompetensi merupakan suatu kemampuan yang mutlak dimiliki guru agar tugasnya sebagai pendidik dapat terlaksana dengan baik.
Beranjak dari pengertian inilah kompetensi merupakan suatu hal yang tidak bisa dipisahkan dari kegiatan pendidikan dan pengajaran.#gar memiliki pemahaman yang jelas tentang kompetensi. enurut etembun$!22!&, yang dikutip oleh Syaiful Bahri Guru adalah semua orang yang berwenang dan bertanggung jawab terhadap pendidikan murid8murid,baik secara indi'idual atau klasikal,baik di sekolah maupun di luar sekolah,ini berarti seorang guru minimal memiliki dasar8dasar kompetensi sebagai wewenang dan kemampuan dalam menjalankan tugas. =ntuk itu seorang guru perlu memiliki keperibadian,menguasai bahan pelajaran dan mengusai cara8cara mengajar sebagai dasar kompetensi.Bila guru tidak memiliki keperibadian,tidak menguasai bahan pelajaran dan cara8cara mengajar,maka guru gagal menunaikan tugasnya. Dari kedua pendapat diatas dapat difahami bahwa kompetensi yaitu suatu kemampuan atau kecakapan yang dimiliki oleh guru dalam melaksanakan proses belajar mengajar dalam meningkatkan prestasi belajar siswa. 0ompetensi merupakan seperangkat pengetahuan, keterampilan, dan perilaku yang harus dimiliki, dihayati,dikuasai, dan diwujudkan oleh guru dalam melaksanakan tugas keprofesionalannya.
%.Ma$am&Ma$am !ompetensi uru
Berdasarkanpendapat yang diatas bahwa kompetensi yang harus dimiliki oleh Guru meliputi * a. 0ompetensi kepribadian 0ompetensi keperibadian merupakan kemampuan personal yang mencerminkan
keperibadian yang mantap, stabil, dewasa, arif dan berwibawa, menjadi teladan bagi peserta didik dan berakhlak mulia. %. 0ompetensi pedagogik 0ompetensi pedagogik meliputi pemahaman terhadap peserta didik, perancangan dan pelaksanaan pembelajaran, e'aluasi hasil belajar, dan pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya. $. 0ompetensi profesional 0ompetensi profesional merupakan penguasaan materi pembelajaran secara luas dan mendalam yang mencakup penguasaan materi kurikulum mata pelajaran di sekolah
dan subtansi keilmuan yang menaungi materinya, serta penguasaan terhadap struktur dan metodologi keilmuannya. Setiap subkompetensi memiliki indikator esensial . ". 0ompetensi sosial 0ompetensi sosial merupakan kemampuan guru untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik,sesama peserta didik dan masyarakat sekitar. $.Pen#ertian !ompetensi Pe"a#o#ik uru
:ugas guru yang utama adalah mengajar dan mendidik murid di kelas dan di luar kelas. Guru selalu berhadapan dengan murid yang memerlukan pengetahuan, keterampilan, dan sikap utama untuk menghadapi hidupnya di masa depan . enurut Badan Standar asional pendidikan yang dimaksud dengan kompetensi pedagogik adalah* 0emampuan dalam peserta didik yang meliputi pemahaman wawasan atau landasan kependidikan ,pemahaman tentang peserta didik, pengembangan kurikulum +silabus, perancangan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran yang mendidik dan dialogis, e'aluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliknya. Sedangkan menurut Lavengeveld yang dikutip oleh =yoh Sadulloh bahwa pedagogik merupakan suatu ilmu mendidik yang lebih menekankan kepada praktik, menyangkut kegiatan mendidik dan membimbing anak. Dalam Standar asional Pendidikan, penjelasan pasal !" ayat $%& butir # dikemukakan bahwa yang dimaksud dengan kompetensi pedagogik adalah kemampuan mengelola pembelajaran peserta didik meliputi pemahaman terhadap peserta didik, perancangan dan pelaksanaan pembelajaran, e'aluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik untukmengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya. Dari beberapa pendapat diatas dapat difahami bahwa
kompetensi pedagogik guru
merupakan keterampilan guru dalam mengajar dan membimbing anak didiknya dalam meningkatkan potensi dan kecerdasan anak didik untuk mencapai tujuan dalam pembelajaran. enurut 4. Mulyasamengatakan bahwa kompetensi pedagogik merupakan kemampuan guru dalam pengelolaan pembelajaran peserta didik yang sekurang8kurangnya meliputi hal8 hal sebagai berikut* a. Pemahaman wawasan dan landasan kependidikan
b. c. d. e. f. g. h.
Pemahaman terhadap pesrta didik Pengembangan kurikulum+silabus Perancangan pembelajaran Pelaksanaan pembelajaran yang mendidik dan dialogis Pemanfaatan teknologi pembelajaran 4'aluasi hasil belajar Pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya.
".!omponen & komponen kompetensi pe"a#o#ik a. Pemahaman 'a(asan Dan )an"asan !epen"i"ikan
Guru sebagai tenaga pendidik yang sekaligus memiliki peranpenting dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan di negara ini, terlebihdahulu harus mengetahui dan memahami wawasan dan landasankependidikan sebagai pengetahuan dasar. Pengetahuan awal tentangwawasan dan landasan kependidikan ini dapat diperoleh ketika gurumengambil pendidikan keguruan di perguruan tinggi. Secara operasional, kemampuan mengelolapembelajaran menyangkut tiga fungsi manajerial, yaitu perencanaan, pelaksanaandan pengendalian. /& Perencanaan menyangkut penetapan tujuan, dan kompetensi serta memperkirakan cara pencapaiannya.Perencanaaan merupakan merupakan fungsi sentral dari manajemen pembelajaran dan harus beriorentasi ke masa depan. !& Pelaksaanaan atau sering juga disebut implementasi adalah proses yang memberikan kepastian bahwa proses belajar mengajar telah memiliki sumber daya manusia dan sarana prasarana yang diperlukan sehingga dapat membentuk kompetensi dan mencapai tujuan yang diinginkan. %& Pengendalianyang bertujuan menjamin kinerja yang dicapai sesuai dengan rencana atau tujuan yang telah ditetapkan.
%.Pemahaman Terha"ap Peserta Di"ik
Pemahaman terhadap peserta didik merupakan salah satu kompetensi pedadogik yang harus dimiliki guru, sedikitnya terdapat empat hal yang harus dipahami guru dari peserta didiknya, yaitu tingkat kecerdasan,kreati'itas,cacat fisik dan perkembangan kognitif. 1. :ingkat kecerdasan $intelegensi & Dalam bukunya Psikologi Pendidikan, #lisuf Sabri menyimpulkan arti dari kecerdasan $intelegensi& sebagai berikut * a& 0emampuan umum mental indi'idu yang tampak dalam caranya bertindak atau berbuat atau dalam memecahkan masalah atau dalam melaksanakan tugas. b& Suatu kemampuan mental indi'idu yang ditunjukan melalui kualitas kecepatan, ketepatan dan keberhasilannya dalam bertindak+berbuat atau memecahkan masalah yang dihadapi. Dari pengertian diatas dapat dikemukakan bahwa selain ditentukan berdasarkan hasil tes 5> * Intelligence quetiont &+ ternyata tinggi atau rendahnya tingkat kecerdasan seseorang dapat dilihat dari kecepatan, ketepatan dan keberhasilan seseorang dalam bertindak atau dalam memecahkan masalah. !. 0reati'itas Proses pembelajaran pada hakikatnya untuk mengembangkan akti'itas dan kreati'itas peserta didik, melalui berbagai interaksi dan pengalaman belajar. amun dalam pelaksanannya seringkali kita tidak sadar, bahwa masih banyak kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan justru menghambat akti'itas dan kreati'itas peserta didik. Dari uraian diatas dapat difahami bahwa krati'itas peserta didik dalam belajar sangat bergantung pada kreati'itas guru dalam mengembangkan standar kompetensi, serta menciptakan lingkungan belajar yang kondusif.Guru dapat mengemukakan berbagai pendekatan dalam meningkatkan kreati'itas peserta didik. %. 0ondisi fisik atau psikologis
0ondisi fisik antara lain berkaitan dengan penglihatan, pendengaran, kemampuan bicara dan lain8lain.Dalam menyikapi kondisi peserta didik guru harus bersikap lebih sabar,dan telaten,tetapi dilakukan secara wajar sehingga tidak menimbulkan kesan negatif. 1. Pertumbuhan dan perkembangan kognitif $.Pen#em%an#an kurikulum
0urikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenaitujuan, isi dan bahan pembelajaran, serta cara yang digunakan sebagaipedoman pelaksanaan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikantertentu. Sedangkan silabus adalah seperangkat rencana dan pengaturanuntuk membantu mengembangkan seluruh potensi yang meliputikemampuan fisik, intelektual, emosional, moral agama serta optimal dalamlingkungan pendidikan yang kondusif, demokratis dan kooperatif. Dalam
proses
belajar
mengembangkankurikulum+silabus
mengajar, sesuai
dengan
kemampuan kebutuhan
guru
peserta
didik
dalam sangat
penting,agar pembelajaran dapat berlangsung secara efektif dan menyenangkan. ".Peran$an#an Pem%elajaran
Perancangan pembelajaran merupakan salah satu kompetensi pedagogis yang harus dimiliki
guru,
yang
akan
bermuara
pada
pelaksanaanpembelajaran.
Perancangan
pembelajaran sedikitnya mencakup tigakegiatan, yaitu*
/. 5dentifikasi kebutuhan 0ebutuhan merupakan kesenjangan antara apa yang seharusnya dengan kondisi yang sebenarnya, atau sesuatu yang harus dipenuhi untuk mencapai tujuan. 5dentifikasi kebutuhan bertujuan antara lain untuk melibatkan dan memoti'asi peserta didik agar kegiatan belajar dirasakan sebagai bagian dari kehidupan dan mereka merasa memilikinya.
!. 5dentifikasi 0ompetensi 0ompetensi merupakan sesuatu yang ingin dimiliki oleh peserta didik dan merupakan komponen utama yang harus dirumuskan dalam pembelajaran yang memiliki peran penting dan menentukan arahpembelajaran.Penilaian pencapaian kompetensi perlu dilakukan
secaraobjektif,berdasarkankinerja
peserta
didik,
dengan
bukti
penguasaanmereka terhadap suatu kompetensi sebagai hasil belajar. %. Penyusunan Program Pembelajaran Penyusunan program pembelajaran akan bermuara pada )encanaPelaksanaan Pembelajaran $)PP&, sebagai produk programpembelajaran jangka pendek, yang mencakup komponen programkegiatan belajar dan proses pelaksanaan program. 0omponen programyang mencakup kompetensi dasar, materi standar, metode dan teknik, mediadan sumber belajar, waktu belajar dan daya dukun g lainnya. Dengandemikian, rencana pelaksanaan pembelajaran pada hakikatnyamerupakan suatu sistem, yang terdiri atas komponen8komponen yangsaling berhubungan serta berinteraksi satu sama lain, dan membuatlangkah8langkah pelaksanaannya, untuk mencapai tujuan ataumembentuk kompetensi.
".Pelaksanaan Pem%elajaran ,an# Men"i"ik "an Dialo#is
0egagalan pelaksanaan pembelajaran sebagaian besar disebabkan oleh penerapan metode pendidkan kon'ensional, anti dialog,pewarisan pengetahuan dan tidak bersumber pada realitas masyarakat. Pembelajaran yang mendidik dan dialogis merupakan respon terhadap praktek pendidikan anti realitas, yang menurut 9reire harus diarahkan pada proses hadap masalah. :itik tolak penyusunan program pendidikan atau politik harus beranjak dari kekinian, eksistensial, dan konkrit yang mencerminkan aspirasi8aspirasi masyarakat.
:ugas guru yang paling utama dalam pembelajaran adalah mengkondisikan lingkungan agar menunjang terjadinya perubahan perilaku dan pembentukan kompetensi peserta didik. =mumnya pelaksanaan pembelajaran mencakup tiga hal yaitu * /. Pre Test ( tes awal& Pelaksanaan pembelajaran biasanya dimulai dengan pre test,untuk menjajagi proses pembelajaran yang akan dilaksanakan. ?leh karena itu pre test memegang peranan yang cukup penting dalam proses pembelajaran, yang berfungsi antara lain sebagai berikut * a& =ntuk mengetahui
tingkat kemajuan peserta didik sehubungan dengan proses
pembelajaran yang dilakukan, dengan cara membandingkan hasil pre test dengan post test. b& =ntuk mengetahui kemampuan awal yang telah dimiliki pesertadidik mengenai kompetensi dasar yang akan dijadikan topik dalamproses pembelajaran c& =ntuk mengetahui darimana seharusnya proses pembelajarandimulai, kompetensi dasar mana yang telah dimiliki peserta didik,dan tujuan8tujuan mana yang perlu mendapat penekanan danperhatian khusus. !. Proses 0ualitas pembelajaran dan pembentukan kompetensi peserta didik dapat dilihat dari segi proses dan hasil. Dari segi proses, pembelajaran dan pembentukan kompetensi dikatakan berhasil dan berkualitas apabilaseluruhnya atau sebagian besar $<@& peserta didik terlibatsecara aktif, baik mental, fisik, maupun sosial, disampingmenunjukkan gairah belajar yang tinggi, semangat belajar yang besar,dan tumbuhnya rasa percaya diri. Sedangkan dari segi hasil, prosespembelajaran dan pembentukan kompetensi dikatakan berhasil apabilaterjadi perubahan kompetensi dan prilaku yang positif pada diri pesertadidik seluruhnya atau sebagian besar $<@&. (ebih lanjut prosespembelajaran dan pembenetukan kompetensi dikatakan berhasil danberkualitas apabila masukan merata, menghasilkan output yang banyakdan bermutu tinggi, serta sesuai dengan kebutuhan, perkembangan masyarakat dan pembangunan. 3. Post Test Pada umumnya pelaksanaan pembelajaran diakhiri dengan post testseperti halnya pre
test ,post
test
memiliki
banyak
kegunaan,terutamadalam
melihatkeberhasilanpembelajaran.9ungsi post tes antara lain dapat dikemukakan sebagai berikut* a& =ntuk mengetahui tingkat penguasaan peserta didik terhadapkompetensi yang telah ditentukan, baik secara indi'idu maupunkelompok. Hal ini dapat diketahui dengan membandingkan hasil pre test dan post tes. b& =ntuk mengetahui kompetensi dasar dan tujuan8tujuan yang dapatdikuasai oleh peserta didik, serta kompetensi dasar dan tujuan8tujuanyang belum dikuasai. c& =ntuk mengetahui peserta didik yang perlu mengikuti kegiatanremedial, dan yang perlu mengikuti kegiatan pengayaan, serta untuk mengetahui tingkat kesulitan belajar. d& Sebagai bahan acuan untuk melakukan perbaikan terhadap prosespembelajaran dan pembentukan kompetensi peserta didik yang telah dilaksanakan, baik terhadap perencanaan, pelaksanaan maupun e'aluasi. e.Pemanfaatan Teknolo#i Pem%elajaran
Penggunaan teknologi dalam pendidikan dan pembelajaran $learning &dimaksudkan untuk memudahkan atau mengefektifkan kegiatan pembelajaran.Dalam hal ini, guru dituntut untuk memiliki kemampuan menggunakan dan mempersiapkan materi pembelajaran dalam suatu sistem jaringan computer yang dapat diakses oleh peserta didik. ?leh karena itu, seyogyanya
guru dan calon guru dibekali dengan berbagai kompetensi yang berkaitan
dengan penggunan teknologi informasi dan komunikasi sebagai teknologi pembelajaran. f.E-aluasi Hasil Belajar
4'aluasi artinya penilaian terhadap tingkat keberhasilan siswa mencapai:ujuan yang telah ditetapkan dalam sebuah program. Padanan katae'aluasi adalah assesment yang menurut :ardif $/;";& berarti proses penilaian untuk menggambarkan prestasi yang dicapai seorang siswa sesuai kriteria yang telah ditetapkan. 4'aluasi hasil belajar dilakukan untuk mengetahui perubahan perilaku dan pembentukan kompetensi peserta didik ,yang dapat dilakukan dengan penilaian kelas, tes kemampuan dasar, penilaian akhir satuan pendidikan dan sertifikasi, serta penilaian program.
/. Penilaian kelas Penilaian kelas dilakukan dengan ulangan harian, ulangan umum, dan ujian akhir. =langan harian setiap elesai proses pembelajaran dalam satuan bahasan atau kompetensi
tertentu, ulangan harian ini terdiri dari seperangkat sosial yang harus dijawab para peserta didik, dan tugas8tugas terstruktur yang berkaitan dengan konsep yang sedang dibahas. !. :es 0emampuan Dasar :es kemampuan dasar dilakukan untuk mengetahui kemampuan membaca, menulis, dan berhitung yang diperlakukan dalam rangka memperbaiki program pembelajaran.:es kemampuan dasar dilakukan pada setiap tahun akhir kelas 555. %. Penilaian #khir Satuan Pendidikan dan Sertifikasi Pada setiap akhir semester dan tahun pelajaran diselenggarakan kegiatan penilaian guna mendapatkan gambaran secara utuh dan menyeluruh mengenai ketuntasan belajar peserta didik dalam satuan waktu tertentu . 1. Penilaian program Penilaian program dilakukan oleh Departemen Pendidikan asional dan Dinas pendidikan secara kontinu dan berkesinambungan.Penilaian program dilakukan untuk mengetahui kesesuaian kurikulum dengandasar, fungsi, dan tujuan pendidikan nasional, serta kesesuaiannya dengan tuntutan perkembangan masyarakat, dan kemajuan Aaman.
#.Pen#em%an#an Peserta Di"ik
Pengembangan peserta didik merupakan bagian dari kompetensi pedagogik yang harus dimiliki guru, untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki oleh setiap peserta didik.Pengembangan peserta didik dapat dilakukan oleh guru melalui berbagai cara, antara lainmelalui kegiatan ekstra kurikuler $ekskul& pengayaan dan remedial, serta bimbingan dan konsling $B0 &.
2.Pen#ertian Prestasi Belajar Dan Faktorfaktor ,an# Mempen#aruhin/a
a. Pengertian Prestasi Belajar Prestasi adalah 3hasil dari suatu kegiatan yang diperoleh dengan jalan keuletan kerja, baik secara indi'idual maupun kelompok dalam bidang kegiatan tertentu6.Prestasi adalah 3hasil dari suatu kegiatan yang telah dikerjakan, diciptakan, baik secar indi'idual maupun
kelompok.Prestasi tidak akan pernah dihasilkan selama seseorang tidak melakukan kegiatan6. Sedangkan belajar adalah 3suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh
perubahan
tingkah
laku yang baru secarakeseluruhan, sebagai
hasil
pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya.6 Pendapat lain mengatakan bahwa 3prestasi belajar lebih menekankan pada proses perubahan tingkah laku yang menuju kearah kemajuan diatas perbaikan, perubahan8 perubahan yang dicapai dalam proses belajar meliputi aspek kognitif, efektifdan psikomotor6. Sedangkan menurut Peorwanto prestasi yaitu 3hasil yang dicapai oleh seseorang dalam usaha belajar sebagaimana yang dinyatakan dalam raport.6
%. 9aktor89aktor ang empengaruhi Prestasi Belajar Pada dasarnya, faktor8faktor yang mempengaruhi prestasi belajar dapat digolongkan
menjadi dua bagian, yaitu 3faktor dari dalam $internal& dan faktor dari luar $internal&.6 /& 9aktor internal 9aktor internal adalah faktor yang berasal dari dalam diri siswa sendiri. faktor ini dapat dibagi menjadi dua * yaitu faktor jasmaniah $fisiologis& dan faktor rohaniah $psikologis&. a& 9aktor jasmaniah $fisiologis& Proses belajar
seseorang
akan terganggu
jika kesehatan
seseorang
terganggu,selain itu juga ia akan cepat lelah,kurang semangat,mudah pusing.Cika disertai pusing kepala berat misalnya,dapatmenurunkankualitas ranah cipta $kognitif& sehingga materi yang dipelajarinya kurang difahami. Sesuai dengan pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa untuk menciptakan belajar yang baik, harus mengusahakan agar kesehatan tetap terpelihara. Dalam hal ini
nutrisi
harus
cukup,
karena
kekurangan
kadar
makanan
akan
menyebabkankurangnya kondisijasmani yang pengaruhnya dapat berupa kelesuan dan sebagainya yang dapat memberikan pengaruh terhadap kegiatan belajar dan hasil belajar. b& 9aktor psikologis $rohaniah&
Banyak faktor psikologis yang dapat mempengaruhi prestasi belajar siswa. amun di antara faktor8faktor rohani yang dipandang esensial itu adalah tingkat kecerdasan, perhatian, bakat, minat dan moti'asi siswa. c& 9aktor kesehatan 9aktor kesehatan sangat berpengaruh terhadap proses belajar siswa,jika kesehatan seseorang terganggu atau cepat lelah, kurangbersemangat , mudah pusing, ngantuk dan keadaan badannya lemah atau ada gangguan kelainan alat inderanya, maka konsentrasi belajar siswa akan kurang
. d& 9aktor kelelahan #da beberapa faktor kelelahan yang dapat mempengaruhi prestasi belajar siswa, antara lain dapat disebabkan menjadi dua macam yaitu kelelahan jasmani dan kelelahan rohani. 0elelahan jasmani terlihat dengan lemah lunglainya tubuh dan timbul kecenderungan untuk membaringkan tubuh.0elemahan jasmani terjadi karena ada substansi pembakaran didalam tubuh,sehingga darasa kurang lancar pada bagian tertentu . Sedangkan kelelahan rohani dapat terus menerus karena memikirkan masalah yang berarti tanpa beristirahat,mengerjakan sesuatu karena terpaksa,tidak sesuai dengan minat dan perhatian. !& 9aktor dari luar $eksternal& 9aktor ekternal terdiri atas dua macam, yaitu.ingkungan sosial dan lingkungan non sosial.ang termasuk dalam lingkungan sosial adalah guru, kepala sekolah, staf administrasi, teman8teman sekelas, rumah tempat tinggal siswa, alat8alat belajar, dan lain8lain. #dapun yang termasuk dalam lingkungan non sosial adalah gedung sekolah, tempat tinggal, dan waktu belajar. 9aktor eksternal yang dapat mempengaruhi belajar adalah keadaan keluarga, keadaan sekolah, dan lingkungan masyarakat. a& 0eadaan keluarga
0eluarga merupakan lingkungan terkecil dalam masyarakat tempat seseorang dilahirkan dan dibesarkan.0eluarga adalah lembaga pendidikan pertama dan utama.0eluarga yang sehat artinya untuk pendidikan kecil, tetapi bersifat menentukan dalam ukuran besar, yaitu pendidikan bangsa, negara dan dunia.#danya rasa aman dalam keluarga sangat penting dalam keberhasilan seseorang dalam belajar.)asa aman itu membuat seseorang terdorong untuk belajar secara aktif karena rasa aman merupakan salah satu kekuatan pendorong dari luar yang menambah moti'asi untuk belajar.. b& 0eadaan Sekolah Sekolah merupakan lembaga pendidikan formal pertama yang sangat penting dalam menentukan keberhasilan belajar siswa.?leh karena itu, lingkungan sekolah yang baik dapat mendorong siswa untuk belajar lebih giat.0eadaan sekolah ini meliputi cara penyajian pelajaran, hubungan guru dengan siswa, alat8alat pelajaran, dan kurikulum. Hubungan antara guru dan siswa yang kurang baik akan mempengaruhi hasil8hasil belajarnya. c& (ingkungan asyarakat Disamping orang tua,lingkungan juga merupakan
salahsatu faktor yang
berpengaruh terhadap hasil belajar siswa dalam proses pelaksanaan pendidikan. (ingkungan alam sekitar sangat berpengaruh terhadap perkembangan pribadi anak sebab dalam kehidupan sehari8hari anak akan lebih banyak bergaul dengan lingkungan tempat ia berada. Prestasi belajar dalam penelitian ini adalah hasil yang dicapai oleh siswa kelas - S# / Pringgabaya
yang berupa angka
atau nilai setelah
mengerjakansoal8soal matematika yang di berikan oleh gurunya. Sehingga dalam penelitian ini teknik penelitian yang digunakan yaitu menggunakan teknik dokumentasi untuk nilai raport siswa dan menggunakan teknik angket untuk mengetahui pengaruh kompetensi pedagogik guru terhadap prestasi belajar siswa.
0.Pen#aruh !ompetensi Pe"a#o#ik uru Dalam Menin#katkan Prestasi Belajar is(a
0ompetensi Guru merupakan seperangkat pengetahuan, keterampilan, dan perilaku yang harus dimiliki, dihayati, dikuasai, dan diaktualisasikan oleh guru dalam melaksanakan
tugas keprofesionalan. Berdasarkan Peraturan Pemerintah $PP& omor /" :ahun !22 tentang Guru, dinyatakan bahwasanya kompetensi yang harus dimiliki oleh Guru meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional yang diperoleh melalui pendidikan profesi. 0ompetensi Guru tersebut bersifat menyeluruh dan merupakan satu kesatuan yang satu sama lain saling berhubungan dan saling mendukung.0ompetensi pedagogik yang dimaksud dalam tulisan ini yakni antara lain kemampuan pemahaman tentang peserta didik secara mendalam dan penyelenggaraan pembelajaran yang mendidik. Pemahaman
tentang
peserta
didik
meliputi
pemahaman
tentang
psikologi
perkembangan anak. Sedangkan Pembelajaran yang mendidik meliputi kemampuan merancang pembelajaran, mengimplementasikan pembelajaran, menilai proses dan hasil pembelajaran, dan melakukan perbaikan secara berkelanjutan. Guru mempunyai pengaruh dominan terhadap kualitas pengajaran, sebab guru adalah sutradara dan sekaligus aktor dalam proses pengajaran. Dari seorang guru yang sangat dominan mempengaruhi kualitas pengajaran adalah kompetensi profesional yang dimiliki oleh guru. #rtinya kemampuan dasar yang dimilki oleh seorang guru, baik dibidang kognitif $intelektual&, seperti penguasaan bahan, sikap, mencintai profesinya dan bidang perilaku seperti keterampilan mengajar, penggunaan metode pembelajaran, menilai hasil belajar siswa, dan lain8lain. =ntuk meningkatkan dan mengembangkan potensi8potensi yang ada dalam diri siswa, maka guru sebagai salah satu komponen penting dalam dunia pendidikan, memiliki peran penting dalam memahami, memanfaatkan dan menciptakan kondisi dimana siswa mampu dengan sendirinya menyalurkan bakat dan minatnya serta keterampilannya.?leh karena itu , guru mata pelajaran matematika harus memiliki kompetensi pedagogik untuk meningkatkan moti'asi dan prestasi belajar siswa .Guru mata pelajaran 5P# dikatakan memiliki kompetensi pedagogik hal ini terlihat dari kemampuan siswa mengikuti proses belajar mengajar dan terlihat dari prestasi belajar siswa.
.!eran#ka Pikir
KMP*+*'%,P*&AGG,KG-M*'G/A%,0KA' G-- A'G $*KMP*+*' !P2*%,'A0
P*%+A%, $*0A3A %,%4A 0ompetensi guru adalah seperangkat kemampuan kemapuan yang harus dimliki
oleh
seorang
guru
agar
dapat
melaksanakan
tugas
mengajarnya
dengan
berhasil.0ompetensi dapat diartikan dengan kemampuan, kecakapan dan wewenang yang menggambarkan kualifikasi baik yang kualitatif maupun kuantitatif . Sedangkan kompetensi pedagogik guru yaitu kemampuan gurudalam mengelola pembelajaran peserta didik meliputi pemahaman terhadap peserta didik, perancangan dan pelaksanaan pembelajaran, e'aluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik untukpengembangan peserta didik untukmengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya.
Guru profesional adalah guru "ang memiliki kompetensi "ang dipers"aratkan untuk melakukan tugas pendidikan dan pengajaran. Kompetensi di sini meliputi pengatahuan sikap dan keterampilan profesional baik "ang bersifat pribadi sosial maupun akademis. Kompetensi profesional merupakan salah satu kemampuan dasar "ang harus dimiliki seseorang guru. Prestasi adalah hasil yang dicapai oleh seorang siswa karena usahanya untuk memiliki suatu kecakapan ilmu pengetahuan atau perubahan8perubahan yang dicapai seseorang dalam usahanya untuk memiliki suatu kecakapan maupun keterampilan8 keterampilan tertentu. Berdasarkan bagian diatas
dapat dikemukakan bahwa terdapat pengaruh
kompetensi pedagogik guru terhadap prestasi belajar siswa.
H. Meto"e Penelitian 1. Desain "an Pen"ekatan Penelitian
Desain penelitian merupakan strategi untuk memperoleh data yang 'alid sesuai dengan karakteristik 'ariabel dan tujuan penelitian . Desain penelitian pada dasarnya merupakan keseluruhan proses pemikiran dan penentuan yang matang tentang hal8hal yang akan dilakukan .3Desain penelitian merupakan landasan berpijak serta dapat pula dijadikan dasar penelitian oleh peneliti sendiri maupun orang lain terhadap kegiatan penelitian6. Sesuai dengan masalah yang dikaji dalam penelitian ini serta memperhatikan jenis data dan macam data,maka penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kuantitatif, karena data8data atau informasi yang dikumpulkan dalam penelitian ini berbentuk angka8angka yang memerlukan perhitungan dengan menggunakan analisis statistik . Dalam penelitian ini,peneliti menggunakan pendekatan kuantitatif karena peneliti bermaksud
mencari
3Pengaruh
4fektifitas
0ompetensi
Pedagogik
Guru
Dalam
eningkatkan Prestasi Belajar Siswa Pada ata Pelajaran 5P# Siswa kela - SP egeri Banda #ceh6 untuk mencari pengaruh kompetensi pedagogik guru terhadap prestasi belajar siswa digunakan pendekatan statistik untuk mengukurnya, dimana pendekatan statistikadalah data yang terdiri dari angka8 angka yang diperoleh setelah mengadakan penelitian dilapangan dan pada akhirnya akan ditarik kesimpulan.
2.Populasi "an ampel a. Populasi
Populasi adalah keseluruhan subjek penelitan. Dalam suatu keseluruhan maka perlu digeneralisasikan dalam suatu tekhnik. Pendapat lain menjelaskan bahwa populasi adalah keseluruhan objek penelitian yang terdiri dari manusia, benda8benda, nilai test,peristiwa8peristiwa sebagai sumber data yang memiliki karakteristik tertentu dalam penelitian. Berdasarkan pendapat diatas,dapat dipahami bahwa populasi adalah keseluruhn dari objek penelitian yang mempunyai karakteristik tertentu dalam penelitian.Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah guru mata pelajaran 5P# dan siswa kelas SP egeri Banda #ceh.
%. ampel
Sampel penelitian adalah sebagian dari populasi yang diambil sebagai sumber data dan dapat mewakili seluruh populasi. Sehubungan dengan hal tersebut, maka peneliti di sini menggunakan sampel random berdasarkan kelas $cluster& dengan cara pengundian untuk mengambil sampel penelitian karena jumlah populasinya sebanyak /!2 yang terdiri dari empat kelas yaitu* kelas #, B, E dan D , masing8masing kelas memiliki kemampuan yang sama dan terdiri dari %2 siswa. Dengan demikian maka peneliti memberi hak yang sama kepada setiap subjek untuk memperoleh kesempatan dipilih menjadi sampel. ?leh karena itu hak setiap subjek sama, maka peneliti terlepas dari perasaan ingin mengistimewakan satu atau beberapa subjek untuk dijadikan sampel. Sebagaimana yang dikemukakan oleh #rikunto yaitu*#pabila subjeknya kurang dari /22, lebih baik diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Cika subjeknya besar, dapat diambil /28 /<@ atau !28 !<@ atau lebih, tergantung setidak8 tidaknya dari kemampuan peneliti dilihat dari segi waktu, tenaga dan biay, sempit luasnya wilayah pengamatan setiap subyek, hal ini menyangkut banyak sedikitnya data,dan besar kecilnya resiko ditanggung oleh peneliti.#dapun sampel yang diteliti pada penelitian ini adalah kelas # yang berjumlah%2 siswa.
0.3nstrument Penelitian
5nstrument adalah alat pada waktu peneliti menggunakan suatu metode. Sedangkan instrument pengumpulan data adalah alat bantu yang dipilih dan digunakan oleh peneliti dalam kegiatannya mengumpulkan data agar kegiatan tersebut menjadi sistematis dan dipermudah olehnya. Cadi instrument penelitian adalah alat yang di gunakan peneliti untuk mendapatkan data yang diinginkan sesuai dengan metode yang di gunakan agar data yang diperoleh lebih mudah. Seorang peneliti yang mengadaka penelitian ketika akan mencari data tentunya akan menggunakan instrument penelitian sebagai alat bantunya,alat yang digunakan sangat berhubungan erat dengan metode yang akan digunakan dalam penelitian ini, karena itu
peneliti menyajikan beberapa pedoman yang akan peneliti gunakan ketika akan melakukan penelitian. #ntara lain, yaitu * a. 5nstrumen #ngket #ngket atau kuesioner adalah sejumlah pertanyaan pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya atau hal8hal yang diketahui. Pedoman angket berisi tentang pengaruh kompetensi pedagogik guru. Sedangkan jenis angket yang digunakan adalah angket tertutup dimana semua pertanyaan8pertanyaan telah tersedia jawabannya, siswa hanya akan memilih salah satunya saja. #ngket tersebut berbentuk pilihan ganda $multiple choice& yang terdiri dari empat poin yakni $a & selalu, $b&sering $c&, kadang8 kadang,$d& tidak pernah .Dengan ketentuan skor sebagai berikut * /& !& %& 1&
Cika responden menjawab $a& memperoleh skor 1 Cika responden menjawab $b& memperoleh skor % Cika responden menjawab skor $c &memperoleh skor !. Cika responden mnjawab skor $d& memperoleh skor /.
:abel 5./ Skor Cawaban #ngket+0oesioner Optio
4a(a%an
kor
$a&
Selalu $S&
1
$b&
Sering $S)&
%
$c&
0adang80adang $00&
!
$d&
:idak Pernah $:P&
/
n
#ngket8 angket yang telah disediakan oleh peneliti akan disebarkan kepada siswa kelas - S# egeri Banda #ceh yang menjadi subjek penelitianya. b. 5nstrument obser'asi ?bser'asi adalah pengamatan dan pencatatan yang sistematis terhadap gejala8 gejala yang diteliti6. Sedangkan menurut Sutrisno Hadi dalam bukunya Sugiono mengemukakan bahwa6obser'asi merupakan suatu proses yang komplek, proses yang tersusun dari berbagai prosesbiologi dan psikologi 3.
.Teknik Pen#umpulan Data
Dalam melakukan penelitian ini untuk memperoleh hasil penelitian yang 'alid,peneliti menggunakan beberapa metode,penggunaan metode ini adalah untuk mendukung lancarnya penelitian,adapun yang dipakai dalam penelitian adalah* a. etode angket
#ngket merupakan suatu daftar pertanyaan tertulis yang harus dijawab oleh siswa, yang menjadi sasaran dari angket tersebut ataupun orang lain. #ngket atau kuesioner adalah sejumlah pertanyaan8pertanyaan tertulis yang di gunakan untuk memperoleh informasi dari responden . Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa angket adalah suatu pengumpulan data dengan menggunakan sejumlah pertanyaan tertulis yang diedarkan kepada subyek penelitian untuk memperoleh informasi atau jawaban metode angket ini di gunakan untuk mengumpulkan sejumlah data tentang kompetensi pedagogik guru. Ta%el 1. 2 !isikisi an#ket 5o.
6aria%el
u% 6aria%el
3n"ikator
5o. 3tem
/.
0ompetensi
a& enguasai
pedagogik
karakteristik
guru
peserata didik
dalam
karakteristik /
peserta didik !& engidentifikasi karakteristik peserta didik dari segi afektif,
melaksanaka n
/& emahami
!
kognitif dan psikomotorik
kegiatan
pembelajaran b& erencanakan pembelajaran
/& erencanakan pembelajaran % dan menyusun )PP !& enentukan S0, 0D, dan 5ndikator %& endiskripsikan pembelajaran 1& emilih materi <& enentukan metode
tujuan
1, <
dan F
sumber bahan F& enentukan langkah8langkah pembelajaran & engalokasikan waktu
, "
"& enentukan teknik e'aluasi ;, /2, dan
menyusun
perangkat //
penilaian
/!
/% /1 c& elaksanakan kegiatan pembelajaran
/& ampu menerapkan langkah8 /< langkah pembelajaran !& ampu menerapkan metode pembelajaran %& ampu menggunakan waktu 1& melaksanakan penilaian
5F
/ /" d& enge'aluasi hasil belajar
/& enetapkan aspek e'aluasi 5;,!2 !& emilih tekhnik e'aluasi %& 0isi8kisi sebagai dasar penyusunan soal 1& 0esesuaian bentuk
soal !5
dengan materi <& embahas kembali
soal !!
e'aluasi F& engadakan soal remedial !% !1
!<
%. etode Dokumentasi.
enurut Suharsimi, metode dokumentasi adalah mencari data mengenai hal8hal atau 'ariabel yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, agenda dan sebagainya. :eknik pengumpulan data dengan metode dokumentasi ini yaitu meminta secara langsung dari sekolah atau wakil kepala sekolah tentang data8data yang diperlukan. #dapun untuk melengkapi data melalui metode dokumentasi yaitu sebagai berikut* /& !& %& 1& <& F& c.
ilai prestasi belajar 5P# siswa SP egeri Banda #ceh 0eadaan siswa SP egeri Banda #ceh Sejarah Berdirinya SP egeri Banda #ceh 0eadaan guru dan pegawai SP egeri Banda #ceh 0eadaan sarana dan prasarana SP egeri Banda #ceh Struktur ?rganisasi SP egeri Banda #ceh etode?bser'asi ?bser'asi sebagai metode pengamatan dan pencatatan secara sistematis terhadap
gejala yang tampak pada obyek di tempat penelitian.etode obser'asi adalah suatu usaha sadar untuk mengumpulkan data yang dilakukan secara sistematis dengan prosedur yang terstandar. #dapun metode obser'asi yang peneliti gunakan adalah dengan cara obser'asi sistematis dimana peneliti gunakan adalah dengan cara obser'asi sistematis dimana peneliti mengamati secara langsung objek yang diteliti dengan menggunakan pedoman obser'asi sebagai instrumen pengamatan. etode obser'asi merupakan salah satu teknik yang dipergunakan peneliti untuk mengamati kondisi dan letak geografis S# / Pringgabaya dan mengamati kegiatan pelaksanaan pembelajaran.
Dalam pelaksanaan pembelajaran hal8hal yang diamati oleh peneliti adalah sebagai berikut*
Ta%el 1.0. Pen#amatan ke#iatan pelaksanaan pem%elajaran 5o
6aria%el
7spek /an# "iamati
3n"ikator
#
0egiatan
/. embuka
.
Pelaksanaan
a& elakukan apersepsi b& emberitahukan tujuan
Pelajaran
pembelajaran c& emberitahukan
Pembelajaran
petunjuk
kegiatan
pembelajaran d& emberikan
deskripsi
singkat materi !. 0eterampilan enjelaskan
a& enggunakan yang
jelas,
dipahami
bahasa mudah
siswa,
dan
hirarki b& enunjukkan penguasaan
terhadap
materi c& engaitkan
materi
dengan
pengetahuan
yang lain d& engaitkan
materi
dengan
realitas
kehidupan e& emberikan ilustrasi+contoh dengan materi f& enyajikan sesuai
sesuai materi dengan
kompetensi dan tujuan pembelajaran %. 0eterampilan
a& enggunakan
kalimat
5o
6aria%el
7spek /an# "iamati
Bertanya
3n"ikator
pertanyaan singkat dan jelas b& emberikan yang
jelas
petunjuk sebelum
bertanya c& emberikan kesempatan
berpikir
bagi
sebelum
siswa
menjawab pertanyaan d& enyebarkan pertanyaan
kepada
seluruh siswa e& elibatkan siswa lain dalam
memberikan
jawaban atas pertanyaan 1. engadakan 'ariasi
a& engatur posisi siswa b& Pindah posisi dalam menyajikan materi c& ariasi suara $rendah, sedang, tinggi, lamban, cepat sedang&
<. emberikan penguatan
a& emberi
penguatan
'erbal b& emberi penguatan non 'erbal
F. enutup pelajaran
a& emberikan kesimpulan+rangkuman b& emberikan e'aluasi c& emberikan tindak lanjut d& emberikan nasehat,
arahan,
5o
6aria%el
7spek /an# "iamati
3n"ikator
e& emberikan tugas
8.Teknik 7nalisa Data
#dapun dalam penelitian ini menggunakan penelitian pengaruh yang bertujuan untuk menemukan ada atau tidaknya hubungan anatara kompetensi pedagogik guru dengan prestasi belajar siswa.0oefisien pengaruh adalah suatu alat statistik, yang dapat digunakan untuk membandingkan hasil pengukuran dua 'ariabel. :eknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis statistik, dimana ada dua 'ariabel yang akan diuji yaitu kompetensi pedagogik guru sebagai 'ariabel $-& dan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran matematika sebagai 'ariable $& . Berdasarkan masalah, tujuan dan hipotesis yang diajukan dalam penelitian maka, penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, pengumpulan data dilakukan berbentuk angka. Sehingga tekhnik analisis data yang digunakan adalah tekhnik analisis statistik dengan menggunakan rumus“product moment, Hal ini sesuai dengan pendapatnya etrabahwa tekhnik korelasi product moment ini digunakan untuk mencari koefisien pengaruh antara gejala inter'al dengan gejala inter'al lainnya. Selanjutnya berdasarkan koefisien pengaruh yang diperoleh penulis dapat mengadakan pengetesan hipotesis koefisien pengaruh yang diperoleh. 0ompetensi pedagogik
guru dan prestasi belajar siswa merupakan suatu gejala
inter'al dapat dilakukan pengumpulan data melalui angket, obser'asi dan dokumentasi, selanjutnya data yang diperoleh dari hasil angket,obser'asi dan dokumentasi tersebut diwujudkan dalam bentuk nilai mentah dan akan diolah dengan menggunakan rumus korelasi product moment $rumus mentah &.#dapun rumus korelasi product moment yaitu * r Hy =
∑ #! − ( ∑ # ( ∑ ! { " ∑ # − ( ∑ # ) }{ " ∑ ! − ( ∑ ! ) " !
!
!
0eterangan* r y
* 0oefisien pengaruh antar dan y
!
}
Iy
* #ngket pengaruh antara 'ariabel - dan 'ariabel
* Cumlah obyek peneliti
-y
* Cumlah hasil perkalian anatar skor - dengan Skor
I
*Cumlah seluruh skor -
Iy
* Cumlah seluruh skor
-!
* Cumlah skor - yang dikuadratkan
!
* Cumlah skor yang dikuadratkan.
9.6ali"itas "an Relia%ilitas
a. aliditas 5nstrument Dalam suatu instrumen dikatakan baik jika alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan data$mengukur& itu 'alid. alid berarti instrument tersebut dapat mengukur apa yang seharusnya diukur. aliditas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat8tingkat ke'alidan dan kesahihan suatu instrument. aliditas menunjukkan sejauh mana skor atau nilai, ukuran yang diperoleh benar8benar menyatakan hasil pengukuran atau pengamatan yang ingin diukur. acam8acam 'aliditas umumnya digolongkan dalam tiga kategori, yaitu * /& 'aliditas isi $content validity&, !& 'aliditas berdasarkan kriteria $criterion$related validity& %& 'aliditas konstruk. Pada penelitian ini akan dibahas hal menyangkut 'aliditas untuk menguji apakah pertanyaan8pertanyaan itu telah mengukur aspek yang sama, untuk itu dipergunakanlah 'aliditas konstruk . aliditas konstruk
digunakan untuk mengukur prestasi belajar siswa setelah
melakukan pengamatan dan pemberian angket $pertanyaan8pertanyaan& terhadap siswa8 siswa kelas -S# / Pringgabaya. =ji 'aliditas dilakukan dengan mengukur pengaruh antara 'ariabel+ item dengan skor total 'ariabel. Eara mengukur 'aliditas konstruk yaitu denganmencari
pengaruh
antara
masing8masing
pertanyaan
dengan
menggunakan rumus teknik korelasi product moment , sebagai berikut* r Hy =
∑ #! − ( ∑ # ( ∑ ! { " ∑ # − ( ∑ # ) }{ " ∑ ! − ( ∑ ! ) " !
!
!
!
}
skor
total
0eterangan* r y
* 0oefisien korelasi.n * Cumlah subjek atau responden.
* Skor butir.
y
* Skor total. Dalam suatu instrument dikatakan 'alid atau tidak dapat diketahui dengan cara
mengkorelasikankan antara skor butir dengan skor total $ &. Bila harga pengaruh di bawah 2,%2,maka dapat disimpulkan bahwa butir instrument tersebut tidak 'alid. b. )eliabilitas 5nstrument )eliabilitas menunjukkan pada suatu pengertian bahwa suatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah baik. =ntuk menguji reliabilitas instrumen, Pengujian reliabilitas dilakukan
dengan teknik belah dua (split helf) "ang dianalisis dengan rumus Spearman Brown* 11=¿
2 x r xy 1 + r xy
r¿
0eterangan * r r II J reliabilitas instrument r 5+! 5+! J
r xy
yang disebutkan sebagai indek korelasi anatara dua belahan instrument
3.47D'7) !E37T75 PE5E)3T375 ' 1
Kegiatan %tudi literatur dan kajian masalah
&es51 3an 6 718
Pelaksanaan 2eb51 Mar 8 718
April51 8
#
<
bser9asi awal Men"usun instrumen penelitian ;angket) dan pedoman obser9asi Pengambilan atau pengumpulan data
6
Analisis data
8
,nterpretasi dan penarikan kesimpulan
(
Pen"usunan laporan
4.D7FT7R P:T7!7
#rikunto,Suharsimi./;;". ProsedurPenelitian%uatuPende&atanPra&te& alang* )inekaEipta Bungin,Burhan. !22F.. Metodologipenelitian&uantitatif . Cakarta *0encana DarwyanSyah, Supardi, #bd. #AiA Hasibuan. !22;. Pengantar %tatisti& Pendidi&an. Dimyati, udjono. /;;F. 'elaardanPembelaaran. Cakarta* )inekaEipta Djamarah,S.B.!22<.)uru dan *na& +idi& +alam Intera&si ,du&atif . Cakarta *)inekaEipta KKKKKKK. /;;1. Prestasi 'elaar dan -ompetensi )uru. Surabaya* =sahanasional 9arida samarya, sertifi&asi )uruBandung * rama Lidya