Penetapan Kadar Fe Dalam FeSO4

Penetapan Kadar Fe dalam FeSO4.7H2O (pengendapan Gravimetri) Dasar Garam besi (II) yang tidak mantap dioksidasi dioksidasikan kan dengan HNO3, air brom atau hydrogen hydrogen peroksida peroksida menjad menjadii Fe(III Fe(III)) yang yang mantap mantap.. emud emudian ian Fe(III Fe(III)) dienda diendapka pkan n dengan dengan NH!OH NH!OH menjad menjadii Fe(OH) Fe(OH)3, 3, endapan se"ai ber#arna $ok"at yang sete"ah dipijarkan menjadi Fe%O3 yang ber#arna hitam $ok"at. &ujuan 'ntuk mengetahui kadar Fe(II) yang diubah menjadi Fe(III) yang terkandung da"am garam tunjung (FeO!.H%O) *eaksi + FeO!.H%O  FeO!  H%O %HNO3  H%O  %NO  3O -FeO!  -HNO3  3O  %Fe%(O!)3  %Fe(NO3)3  3H%O %Fe(NO3)  %Fe(O!)3  /NH!OH  -Fe(OH)3  -(NH!)%O!  -NH!NO3 -Fe(OH)3 3Fe%O3  0H%O →

→

→

→

→

1embahasan 2esi (II) tidak diendapkan sebagai Fe(OH)% karena besi(II) mudah dioksidasi o"eh udara, sehingga pada #aktu pemijaran kemungkinan menjadi besi (III) yang tidak sempurna. Ha" ini menyebabkan su"itnya menentukan a$tor kimianya. O"eh karena itu besi harus diendapkan sebagai Fe(OH)3. ebagai pengoksidasinya dipakai HNO3, H%O%, atau air brom. pH pengendapan tidak bo"eh ter"a"u tinggi untuk menghindari pengendapan hidroksida4hidroksida "ain, "ain, teruta terutama ma sampe" sampe" yang yang bersa" bersa" dari dari a"am a"am yang yang biasan biasanya ya mengan mengandun dung g 5g sehing sehingga ga dapat dapat mengendap sebagai 5g(OH)%. O"eh karena itu ditambah NH!6" sebagai pengendap bersama NH!OH. 1engendapan ini di"akukan pada suhu 74/7 ᴼ6 bertujuan untuk mendapatkan endapan se"ai yang baik. e"ain itu endapan di$u$i dengan air su"ing panas untuk memper$epat kotoran "arut dan dan untuk menghi"angkan ke"ebihan ammonia. ebe ebene nern rnya ya HNO3 HNO3 kura kurang ng baik baik untu untuk k dipa dipaka kaii sebag sebagai ai peng pengok oksi sida dasi si kare karena na muda mudah h terj terjad adii kopresipitasi. opresipitasi ada"ah pengendapan bersama4sama yang memungkinkan pengendapan ion4ion. 8da dua jenis kopresipitasi yang penting + 1ertama, yang berkaitan dengan adsorpsi pada permukaan partike" yang terkena "arutan umumnya akan pa"ing besar endapan yang mirip ge"atin dan pa"ing sedikit pada endapan dengan siat makro krista"in yang menonjo" (adsorpsi+ penyerapan suatu 9at pada pe rmukaan suatu 9at "ain) edua, yang sehubungan dengan ok"usi 9at asing se#aktu proses pertumbuhan rista" dari partike""4 partike" primer. &er &erjadi jadi se#aktu endapan dibangun dari partike" primernya. 1artike" primer ini akan menga"ami adsorpsi permukaan sampai tingkat tertentu.

. %. 3. !. :.

6ara meminima"kan kopresipitasi + 5etode penambahan dari kedua reagent. 1en$u$ian 1en$ernaan 1engendapan kemba"i 1emisahan

2esi yang murni ada"ah "ogam ber#arna putih perak yang kukuh dan "iat. Ia me"ebur :3: ᴼ6. jarang terdapat besi komersia" yang murni. 2iasanya besi mengandung sejum"ah ke$i" karbida, si"isida, osida dan su"ida dari besi dan sedikit grait. 2esi membentuk % deret garam yang penting. Garam4garam besi(II) diturunkan dari besi (II) oksida FeO. Da"am "arutan, garam4garam ini mengandung kation Fe% dan ber#arna sedikit hijau. Ion besi (II) dapat mudah dioksidasikan menjadi besi (III) Fe%O3. 5ereka "ebih stabi" dari pada garam besi (II). Da"am "arutannya, terdapat kation4kation Fe3 yang ber#arna kuning muda. Fe%O3 yaitu suatu 9at padat ber#arna $ok"at kemerah4merahan yang dapat dipero"eh dengan memanaskan Fe(OH)3 atau FeO! pada suhu tinggi. Dibanyak daerah tertentu erioksida ini sangat besar perannya da"am me#arnai tanah menjadi $ok"at merah.