PENDAHULUAN Latar belakang
Pigmen adalah warna yang beredar di masyarakat merupakan zat warna yang dibuat secara kimia (warna sintetis) dan warna yang dihasilkan oleh makhluk hidup yang biasa. Penentuan bahan makanan pada umumnya sangat bergantung pada beberapa faktor diantaranya cita rasa, warna, tekstur, dan nilai gizinya. Tetapi Tetapi disamping disamping itu masih ada faktor lainnya, yaitu sifat mikrobiolo mikrobiologis. gis. Tetapi, Tetapi, sebelum mempertimbangkan ataupun memperhatikan faktor-faktor lainnya, secara visual sual
faktor tor
warna rna
san sangat
menentukan.
Pewarna rna
alami ami
kini
telah lah
banyak digantikan dengan pewarna buatan yang yang memberikan lebih banyak kisaran warna yang telah dibakukan. al ini karena zatpewarna alami kurang stabil dan mudah mengalami perubahan baik fisik maupun kimiawi. !tabilitas warna dari zat pewarna dipengaruhi oleh cahaya, p, oksidator, reduktor, dan surfaktan. "a "arna rna dapat berfungsi sebagai indikator penentuan terhadap kesegaran dan kematangan sayuran atau buah-buahan ("inarno, #$$%). &eberap &eberapaa pigmen pigmen yang yang pentin penting g yaitu yaitu yang yang tergol tergolong ong dalam dalam kelomp kelompok ok klorofil, karotenoid, antosianin, anto'antin, serta tanin. Pigmen-pigmen golongan karoten sangat penting, yang dilihat dari segi kebutuhan gizi manusia maupun hewan. hewan. al ini diseba disebabka bkan n karena karena sebagi sebagian an karote karotenoi noid d dapat dapat diubah diubah menad menadii vitami vitamin n . *imana *imana pigmen pigmen-pig -pigmen men ini banya banyak k ditemu ditemukan kan di dalam dalam tanama tanaman n bersama-sama dengan klorofil (priyantono, #$+$). arotenoid adalah pigmen (pewarna alami) organik yang teradi secara alamiah dalam tumbuhan dan organisme berfotosintesis lainnya seperti ganggang, beberapa enis fungi dan beberapa bakteri.
!ekarang terdapat karotenoid
yang dikenal, mereka dibagi menadi dua kelas, 'anthophylls dan karoten. arotenoid alami (uga dikenal sebagai ekstrak karoten) yang secara alami dapat memberikan pigmen warna pada berbagai tumbuhan termasuk buah-buahan dan sayuran. arotenoid merupakan suatu zat alami yang sangat penting dan mempunyai sifat larut dalam lemak atau pelarut organik tetapi tidak larut dalam air yang merupakan suatu kelompok pigmen berwarna orange, merah atau kuning (ryuliana, /%). Pigmen karotenoid mempunyai struktur alifatik atau alisiklik yang pada umumnya disusun oleh delapan unit isoprene, dimana kedua gugus metil yang dekat pada molekul pusat terletak pada posisi 0# dan 0, sedangkan gugus metil lainnya terletak pada posisi 0# dan 01 serta diantarannya terdapat ikatan ganda terkonugasi. !emua senyawa karotenoid mengandung sekurang-kurangnya empat gugus metil dan selalu terdapat ikatan ganda terkonugasi diantara gugus metil tersebut. danya ikatan ganda terkonugasi dalam ikatan karotenoid menandakan adanya gugus kromofora yang menyebabkan terbentuknya warna pada karotenoid. !emakin banyak ikatan ganda terkonugasi, maka makin pekat warna pada karotenoid tersebut yang mengarah ke warna merah (li, /$). &erdasarkan unsur-unsur penyusunnya karotenoid dapat digolongkan dalam dua kelompok pigmen yaitu karoten dan 'antofil. aroten mempunyai susunan kimia yang hanya terdiri dari 0 dan seperti alfa, beta gamma karoten. !edangkan 'antofil terdiri dari atom-atom 0, dan 2. 0ontoh senyawa yang termasuk dalam 'antofil antara lain3 canta'anthin, asta'anthin, rodo'anthin dan torularhodin. !ebenarnya 'antofil menurut pengelompokannya turunan karoten yang mengandung oksigen didalam struktur molekulnya (imbal, #$+4).
Tujuan Praktikum
dapun tuuan dari praktikum ini adalah untuk melihat dan mengenal zat warna yang terdapat dalam daun tanaman monokotil dan dikotil. Kegunaan Penulisan
dapun kegunaan penulisan ini adalah sebagai salah satu syarat untuk dapat
mengikuti
praktikal
di
5aboratorium
&otani
Program
!tudi
groekoteknologi 6akultas Pertanian 7niversitas !umatera 7tara dan sebagai bahan infomasi bagi yang membutuhkan.
6otosintesis hanya
TINJAUAN PUSTAKA berlangsung pada sel yang memiliki
pigmen
fotosintetik. *i dalam daun terdapat aringan pagar dan aringan bunga karang, pada keduanya mengandung kloroplast yang mengandung klorofil atau pigmen
hiau yang merupakan salah satu pigmen fotosintetik yang mampu menyerap energi cahaya matahari (arborne, #$$%). lorofil adalah pigmen yang merupakan katalisator fotosintesis yang sangat penting dalam semua aringan tumbuhan berfotosintesis. lorofil terdapat dalam kloroplas dan sering berkaitan dengan protein, tetapi mudah diekstraksi ke dalam pelarut lipid. *i dalam tumbuhan, paling sedikit terdapat lima enis klorofil. !elain klorofil, di dalam tumbuhan uga terdapat pigmen warna lain yang disebut karotenoid. !elain sebagai pigmen warna, karotenoid uga membantu dalam fotosintesis. Terdapat lebih dari 4 enis karotenoid, tetapi yang terdapat dalam tumbuhan tinggi hanya sedikit, umumnya berupa karoten. !alah satu turunan karotenoid, yaitu hidrokarbon tak enuh turunan likopen atau turunan likopen teroksigenesi dikenal sebagai 'antofil. 8antofil yang umum terdapat berupa monohidroksikaroten (ketrin dan rubi'antin), dihdroksikaroten (zeakantin) atau dihidroksi-epoksikaroten (viola'antin) (&ey dkk, /). Pigmen-pigmen tanaman biasanya diumpai dalam plastid serta dalam vakuola. Tipe-tipe plastid ialah kloroplas, kromoplas, dan leukoplas. loroplas berwarna hiau sebagai akibat adanya pigmen klorofil yang lebih banyak. romoplas berwarna kuning, ingga, atau merah karena pigmen karotenoid. 5eukoplas adalah plastid tanpa pigmen, biasanya terdapat pada aringan yang tidak terkena cahaya (atta, //). "arna hiau ditimbulkan oleh klorofil yang terdapat di dalam kloroplas. *alam kloroplas uga diumpai karotenoid yaitu pigmen kuning sampai merah, tetapi ditutupi oleh klorofil. arotenoid akan tampak ika hanya terdapat sedikit atau tidak ada klorofil sama sekali (Purwoko, #$$$). 7ntuk teradinya fotosintesis, energi dalam bentuk elektron yang tereksitasi pada berbagai pigmen harus disalurkan ke pigmen pengumpul energi
yang disebut sebagai pusat reaksi. da terdapat dua macam pusat reaksi pada membran tilakoid, keduanya merupakan molekul klorofil a yang berasosiasi dengan
protein
tertentu
dan
komponen-komponen
membran
lainnya
(5ukyati, #$$$). Pigmen pada membran tilakoid sebagian besar terdiri dari dua enis klorofil hiau, yakni klorofil a dan klorofil b. 9uga terdapat pigmen kuning sampai ingga yang digolongkan sebagai karotenoid. da dua macam karotenoid, yaitu karotenoid hidrokarbon murni
dan
'antofil yang mengandung oksigen.
arotenoid tertentu uga ditemukan pada sellimut kloroplas yang memberinya warna kekuningan, sedangkan klorofil tidak diumpai pada selimut tersebut (5egender, #$$+). 6ungsi utama seumlah pigmen karotenoid tertentu ialah melindungi tumbuhan terhadap solarisasi dengan cara menyerap kelebihan energi cahaya dan kemudian dilepas sebagai bahang (6ahn, #$$/). Pigmen-pigmen yang lain dalam kloroplas memindahkan energinya untuk perangsangnya kepada P% atau kepada P+. 7ntuk alasan ini, klorofil b, karotenoid, dan sebagian beasr dari molekul-molekul klorofil a terkadang dinamai pigmen antena. :asing-masing disetel untuk menyerap panang gelombang tertentu dari cahaya secara paling efisien. emudian eneergi yang diterima diteruskan kepada P% atau kepada P+. anya P% dan P+ teroksidasi manakala cahaya mengenai kloroplas utuh. arena peran redoks genting yang dilakukan, maka P% dan P+ disebut pigmen pusat reaksi (*eman, #$$%). !elain klorofil, di dalam kloroplas uga terdapat pigmen karotenoid, antosianin, dan fikobilin. arotenoid mampu menyerap cahaya biru kehiauan dan biru keunguan. arotenoid memantulkan cahaya merah, ingga, dan kuning. arotenoid ini banyak ditemukan pada bunga, buah dan sayuran. ntosianin dan
fikobilin merupakan pigmen merah dan biru. ntosianin banyak ditemukan pada bunga. 6ikobilin banyak ditemukan pada kelompok ganggang merah dan 0yanobacteria (6irdaus dkk, /). arotenoid dapat berupa karotin (0 ;1) berwarna ingga dan 'antofil (0;12/) berwarna kuning. danya kloroplas pada tumbuhan menyebabkan tumbuhan dapat berasimilasi karena di dalam kloroplas terdapat klorofil yang dapat menangkap sinar matahari untuk memasak makanan (idayat, /). Pada tanaman tingkat tinggi ada / macam klorofil yaitu klorofil-a (011%/21 <;:g) yang berwarna hiau tua dan klorofil-b (0 11%2 <;:g) yang berwarna hiau muda. lorofil a dan b paling kuat menyerap cahaya di bagian merah (-% nm), sedangkan yang paling sedikit cahaya hiau (1- nm). !edangkan cahaya berwarna biru dari spektrum tersebut diserap oleh karotenoid (:oss, //). lorofil menyerap cahaya berupa radiasi elektromagnetik pada spektrum kasat mata (visible). :isalnya, cahaya matahari mengandung semua warna spektrum kasat mata dari merah sampai violet, tetapi seluruh panang gelombang unsurnya tidak diserap dengan baik secara merata oleh klorofil. lorofil dapat menampung energi cahaya yang diserap oleh pigmen cahaya atau pigmen lainnya melalui fotosintesis, sehingga klorofil disebut sebagai pigmen pusat reaksi fotosintesis. *alam proses fotosintesis tumbuhan hanya dapat memanfaatkan sinar dengan panang gelombang antara ;-% nm (5akitan, /;).
BAHAN DAN METODE aktu !an Tem"at Praktikum
Praktikum ini dilaksanakan di 5aboratorium &otani , Program !tudi groekotekonologi 6akultas Pertanian 7niversitas !umatera 7tara dengan ketinggian tempat = /1 mdpl. Pada hari amis, #4 *esember /#. Pada pukul #1.-#.; ">&. Ba#an !an Alat
dapun bahan yang digunakan dalam praktikum ini adalah daun &ayam ( Amaranthus spinosus L.), daun !ingkong ( Manihot utilisima L) daun Pepaya ( Carica paapaya L.),daun 7bi 9alar ( Ipomea batatas ( Piper bettle
L.), daun !irih
L$ , lisadikin :erah, *an lisadikin iau yang digunakan
sebagai obek yang akan di amati dan ceton .1 liter yang digunakan sebagai pelarut dalam penumbukan daun yang akan ditentukan zat warnanya. dapun alat yang digunakan dalam praktikum ini adalah :ortal dengan lunya , yang digunakan untuk menghaluskan daun, kertas saring ,digunakan untuk menyaring hasil tumbukan daun yang telah larut,beaker galss ukuran /1
ml, untuk tempat pertama hasil dari tumbukan daun yang sudah larut,beaker glass ukuran ; ml, digunakan untuk larutan yang telah disaring . lat pengaduk,untuk mengaduk larutan agar lebih bagus, corong kaca ,untuk memprmudah penyaringan supaya larutan tidak tumpah dan gunting untuk memotong kertas saring.
Pr%se!ur Praktikum
*iambil alat dan bahan percobaan *ipotong kecil kecil bahan yang akan diamati. *imasukkan ke dalam tumbukan *iberi sedikit seton *itumbuk sampai halus dituang tumbukan yang telah halus ke gelas beaker kemudian disaring dengan menggunakan corong kaca yang diatasnya telah
diletakkan kertas saring. *imasukkan kertas saring ke dalam larutan namun hanya sebagian saa yang
tercelup. *iamati perubahan warna setelah #1 menit *icatat hasil pada kertas pencatat laporan.
Hasil
Data Pengamatan &at arna Daun
N %
Ba#an "raktikum
arna
Pigmen !aun
'umus m%lekul
Berat m%leku l
(
Pe"a)a *Carica papya L$
Hijau tua Hijau mu!a Kuning
Kl%r%+il A Kl%r%+il B ,ant%"#)l
-..H/0O.N1Mg -..H/2O3N1Mg -12H.3*OH$0
420 423 .35
P#)6%7antine Kl%r%+il B ,ant%"#)l
-12H.1OH -..H/2O3N1Mg -12H.3*OH$0
..( 420 .35
Kl%r%+il A Kl%r%+il B ,ant%"#)l
-..H/0O.N1Mg -..H/2O3N1Mg -12H.3*OH$0
420 423 .35
P#)6%7antine Kl%r%+il B ,ant%"#)l
-12H.1OH -..H/2O3N1Mg -12H.3*OH$0
..( 423 .35
0
8
1
Siri# * Piper bettle L$
-%kelat Hijau mu!a Kuning
Ubi ka)u *manihot utilisima P%#l9$
Hijau tua Hijau mu!a Kuning
Ubi jalar * Ipomea batatas $
-%kelat Hijau mu!a Kuning
.
3
/
Ba)am * Amaranthus Spimosus L9$
Hijau tua Kuning Hijau mu!a
Alisa!ikin mera#
Jingga -%kelat Hijau tua Mera#
Alisa!ikin #ijau
Hijau mu!a Hijau tua Kuning Mera#
-..H/0O.N1Mg -12H.3*OH$0 -..H/2O3N1Mg
420 .35 423
-ar%ten P#)6%7antine Kl%r%+il A P#)6%eretine
-12H.3 -12H.1OH -..H/0O.N1Mg -5H00O3N1
.83 ..( 420 0/2
Kl%r%+il B Kl%r%+il A ,ant%"#)l P#)6%eritine
-..H/2O3N1Mg -..H/0O.N1Mg -12H.3*OH$0 -5H00O3N1
Kl%r%+il A ,ant%"#)l Kl%r%+il B
Per#itungan : (9 Kl%r%"#)l A *-..H/0O.N1Mg$ Mr : (0 7 .. ; (7 /0 ;(37.;(171;01 <332;/0;42;.3;01 <420
423 420 .35 0/2
09 Kl%r%"#)l B *-..H/2O3N1Mg$ Mr : (0 7 .. ; (7 /2 ;(373;(171;01 <332;/2;43;.3;01 <423
89 P#)6%7antine *-12H.1OH$ Mr : (0712;(7.1;(7(3;(7( <152;(7.1;(3;( <..(
19 P#)6%eretine * -5H00O3N1$ Mr : (075;(700;(373;(171 <43;00;43;.. <0/2
.9 ,ant%"#)l *-12H.3*OH$0$ Mr : (0712;(7.1;07(3;07( <152;.1;80;0 <.35 39 -ar%ten *-12H.3$ Mr : (0712;(7.3 <152;.3 <.83
Pemba#asan
Pada tanaman tingkat tinggi ada / macam klorofil yaitu klorofil-a (011%/21 <;:g) yang berwarna hiau tua dan klorofil-b (0 11%2 <;:g) yang berwarna hiau muda. al ini sesuai dengan literatur :oss,// yang menyatakan
bahwa
Pada tanaman tingkat tinggi ada / macam klorofil yaitu klorofil-a
(011%/21 <;:g) yang berwarna hiau tua dan klorofil-b (0 11%2 <;:g) yang berwarna hiau muda. lorofil a dan b paling kuat menyerap cahaya di bagian merah (-% nm), sedangkan yang paling sedikit cahaya hiau (1- nm). !edangkan cahaya berwarna biru dari spektrum tersebut diserap oleh karotenoid . &erdasarkan hasil praktikum zat warna yang didapatkan warna daun yang terkandung dalam masing masing daun berbeda, yaitu
lisadikin :erah adalah
lorophyl dengan berat molekul $/, 0aroten dengan berat moloekul 14, phyco'antine dengan berat molekul 11# dan Phycoerintine dengan berat molekul /% , *aun Pepaya ( Carica papaya L.)adalah lorofil , lorofil & dengan berat molekul $, dan 8antophyl dengan berat molekul 1+. *aun 7bi 9alar ( ipomea batatas ) adalah Phyco'antine dengan berat molekul 11#,klorofil &, dan 8antophyl. Penggunaan larutan seton dalam praktikum adalah sebagai pelarut yang digunakan untuk melarutkan zat zatwarna daun dari daun,hal ini sesuai dengan literatur >bnu,/% yang menyatakan bahwasanya seton adalaah keton yang paling sederhana digunakan sebagai pelarut polar dalam berbagai reaksi organik. *alam
praktikum
zat
warna
daun
menggunakan
prinsip
kertas
kromatografi untuk melihat zat apa saa yang terkandung di dalam daun tersebut .prinsip kera kromatografi untuk memisahkan zat warna daun dari daun. al ini sesuai dengan literatur putaatmaka #$+1 yang menyatakan bahwasanya kromatografi adalah salah satu metode untuk pemisahan berdasarkan dua fasayaitu fasa diam dan fasa gerak. ertas saring, funngsi kertas saring adalah untuk memisahkan partikel suspensi dengan cairan,atau untuk memisahkan zat terlarut dengan zat padat
desikator yang berguna untuk mengeringkan padatan. &ila suatu penyaringan diperlukan cairannya, sebaiknya digunakan kertas saring yang di lipat ganda. Penyaringan akan berlangsung lebih cepat karena permukaan penyaring-an lebih luas.
KESIMPULAN Kesim"ulan
#. Pada tanaman tingkat tinggi ada / macam klorofil yaitu klorofil- (011%/21 <;:g) yang berwarna hiau tua dan klorofil-b (0 11%2 <;:g) yang berwarna hiau muda.
/. ?at warna yang terdapat dalam lisadikin :erah adalah lorofil , 0aroten,
Phyco'antine,dan
Phycoerintine,pada
*aun
Pepaya
( Carica papaya L.) adalah lorofil , lorofil &, dan 8antophyl. *aun 7bi 9alar
( ipomea batatas ) adalah Phyco'antine,lorofil &, dan
8antophyl. 4. 5arutan seton digunakan untuk melarutkan zat warna daun dari daun. ;. Prinsip kera pada kertas kromatografi adalah memisahkan anatara zat dari fase padat dan pase cair. 1. erta saring digunakan untuk
memisahkan partikel suspensi dengan
cairan,atau untuk memisahkan zat terlarut dengan zat padat desikator. Saran • •
*iharapkan praktikan memahami tuuan dari praktikum yang di lakukan *iharapkan praktikan dapat memahami prosedur percobaan yang akan
•
dilakukan *iharapkan praktikan memahami prinsip kera alat pada saat praktikum *iharapkan praktikan dapat lebih teliti dan tertib dalam melakukan
•
percobaan dan melihat hasil yang teadi. *iharapkan praktikan dapat menyimpulkan dari percobaan yang telah
•
dilakukan