Pemeriksaan Makroskopik dan Mikroskopik
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Seiring dengan kesadaran masyarakat akan baaya dari obat!obat sintetik" maka alternati# lain $nt$k mendapatkan e#ek terapi ata$ pengobatan %ender$ng memili baan alam" diantaranya dengan mengkoms$msi &am$. Sebagai ali #armasi" maka kita dit$nt$t $nt$k dapat mengidenti#ikasi se%ara makroskopis ma$p$n mikroskopis dari komposisi sediaan &am$ yang ada. Dalam $saa terseb$t" maka kita dit$nt$t $nt$k dapat mengenali bent$k mor#ologi ata$p$n anatomi serta kand$ngan kimia dari &am$ terseb$t Dengan Dengan diketa diketa$in $inya ya kand$n kand$ngan gan simpli simplisia sia dari dari sediaan sediaan &am$ &am$ terseb$ terseb$t" t" maka maka kita kita dapat dapat menganalisis kand$ngan 'at serta lebi lan&$t dapat mempela&ari kemamp$an e#ek terapi dari kand$ngan simplisia dari &am$ terseb$t. Se%ara Se%ara $m$m $m$m kand$n kand$ngan gan(ko (kompo mposisi sisi dari dari &am$ &am$ mer$pa mer$pakan kan baan baan alam k$s$sn k$s$snya ya dari dari t$mb$!t$mb$an yang kasiatnya ter$&i berdasarkan pengalaman se%ara t$r$n tem$r$n.
BAB II PEMBAHASAN Analis Analisis is s$at$ s$at$ obat obat tradis tradision ional( al(&am &am$ $ ar$s ar$s menyer menyertaka takan n $&i s$byek s$byekti# ti#"" meskip meskip$n $n $&i ini meme memerl rl$k $kan an prak prakte tek k dan dan peng pengal alam aman an yang ang l$as l$as.. Hal Hal ini ini perl perl$ $ dila dilak$ k$ka kan n $nt$ $nt$k k memban membandin dingka gkan n kesan kesan s$byek s$byekti# ti# dengan dengan si#at si#at kas kas yang yang disimp disimpan an dan diklasi diklasi#ik #ikasi asikan kan sebel$mnya. Penent$an identi#ikasi berbagai si#at yang demikian mer$pakan s$at$ langka yang penting pada identi#ikasi. )Asni Amin * +,,- Baan alam mer$pakan 'at kimia m$rni yang sering dig$nakan dalam bent$k obat beri'in. Senya/a!senya/a ini terkadang di prod$ksi se%ara sintetis dan di kenal sebagai 0senya/a
identik alami )&ika it$ kas$snya" tetapi pada a/alnya ditem$kan dari obat!obat tanaman. )Heinri%"M.+,,2 3bat tradisional tela dikenal se%ara t$r$n men$r$n dan dig$nakan ole masyarakat $nt$k memen$i keb$t$an akan keseatan. Peman#aatan obat tradisional pada $m$mnya lebi di$tam di$tamakan akan sebagai sebagai $paya $paya men&ag men&agaa kesea keseatan tan ata$ pre4en pre4enti# ti# meskip$ meskip$n n ada p$la p$la $paya $paya sebagai sebagai pengob pengobatan atan s$at$ s$at$ penya penyakit. kit. Dengan Dengan semakin semakin berkem berkemban bangny gnyaa obat obat tradisi tradisiona onal" l" ditamba dengan gema kembali ke alam" tela meningkatkan pop$laritas obat tradisional. Hal ini terb$kti dari semakin banyaknya ind$stri &am$ dan ind$stri #armasi yang memprod$ksi obat
tradisional
$nt$k
memen$i
keb$t$an
masyarakat. )///.tempo.%o.id(medika( )///.tempo.%o.id(medika(arsip(1,+,,+(p$s!+.tm arsip(1,+,,+(p$s!+.tm Banyak alasan ter&adinya peningkatan pengg$naan obat erbal. Alasan terseb$t berkisar dari daya tarik prod$k dari 5alam6 dan persepsi ba/a prod$k terseb$t 5aman6 )ata$ paling tidak 5lebi 5lebi aman aman66 dari daripa pada da obat obat kon4 kon4en ensi sion onal al"" yang yang serin sering g direm direme eka kan n seba sebaga gai i obat obat.. )Heinri%"M.+,,2 Berdasarkan $ndang!$ndang keseatan bidang #armasi dan keseatan" yang dimaks$d dengan 3bat 3bat baa baan n Alam Indo Indone nesia sia adala adala 3bat 3bat baa baan n Alam yang yang dipr diprod od$k $ksi si di Indo Indone nesia sia.. Berdasarkan %ara pemb$atan serta &enis klaim pengg$naan dan tingkat pemb$ktian kasiat" 3bat baan Alam Indonesia dikelompokkan men&adi * &am$" 3bat Herbal 7erstandar" dan 8ito#armaka.) Makm$d" Ilam"+,,-. 9am$ adala obat tradisional yang disediakan se%ara tradisional" misalnya dalam bent$k serb$k sed$an" pil" dan %airan yang berisi sel$r$ baan tanaman yang men&adi peny$s$n &am$ terseb$t serta dig$nakan se%ara tradisional. Pada $m$mnya" &enis ini dib$at dengan menga%$ pada resep peninggalan lel$$r yang dis$s$n dari berbagai tanaman obat yang &$mlanya %$k$p banyak" berkisar antara : ; 1, ma%am bakan lebi. Bent$k &am$ tidak memerl$kan pemb$ktian ilmia sampai dengan klinis" tetapi %$k$p dengan b$kti empiris. 9am$ 9am$ yang yang tela tela dig$na dig$nakan kan se%ara se%ara t$r$n t$r$n!men !men$r$ $r$n n selama selama berp$l berp$l$! $!p$l p$l$ $ ta$n ta$n bakan bakan m$ngkin rat$san ta$n" tela memb$ktikan keamanan dan man#aat se%ara langs$ng $nt$k t$&$an keseatan tertent$.)///.tempo.%o.id(medika( tertent$.) ///.tempo.%o.id(medika( arsip(1,+,,+(p$s!+.tm arsip(1,+,,+(p$s!+.tm 9am$ 9am$ ar$s ar$s memen$ memen$i i kriteri kriteriaa aman aman ses$ai ses$ai dengan dengan persya persyarata ratan n yang yang ditetap ditetapkan kan"" klaim klaim kasiat dib$ktikan berdasarkan data empiris dan memen$i persyaratan m$t$ yang berlak$ ) Makm$d" Ilam"+,,-.
3bat tradisional tidak bole mengand$ng baan kimia obat )B<3. ) Makm$d" Ilam"+,,-. 1.
Berdas Berdasark arkan an asil asil penga/ penga/asan asan obat tradisio tradisional nal melal$i melal$i sampli sampling ng dan peng$& peng$&ian ian
laboratori$m ta$n +,,=" Badan P3M menem$kan sebanyak 2> prod$k obat tradisional yang di%amp$r dengan baan kimia obat keras seperti 8enilb$ta'on" Metampiron" Deksametason" ?7M" Allop$rinol" Allop$rinol" Sildena#il Sitrat" Sib$tramin Hidroklorida dan Parasetamol. +.
Mengkons$m Mengkons$msi si obat tradision tradisional al mengand$n mengand$ng g Baan Baan
keseatan bakan mematikan. Pemakaian obat keras" ar$s melal$i resep dokter. >.
Berbagai Berbagai resiko dan e#ek yang yang tidak tidak diinginkan diinginkan dari pengg$naan pengg$naan Baan
ta$n 122+ tentang keseatan dengan pidana pen&ara paling lama :)lima ta$n dan denda paling banyak p. 1,,.,,,.,,,"! 1,,.,,,.,,,"! )serat$s &$ta r$pia dan Undang!Undang nomor ta$n 1222 tentang Perlind$ngan
Pemerik Pemeriksaan saan anatomi anatomi serb$k serb$k dari dari s$at$ s$at$ simpli simplisia sia memilik memilikii karakt karakteris eristik tik tersen tersendiri diri"" dan mer$pakan pemeriksaan spesi#ik s$at$ simplisia ata$ peny$s$n &am$. sebel$m melak$kan pemeriksaan mikroskopik ar$s di paami ba/a masing!masing åan tanaman berbeda bent$knya. ) Egon"12: Egon"12: ?iri kas dari masing!masing organ batang" akar dan rimpang $m$mnya memiliki åan peny$s$n primer yang ampir sama yait$ epidermis"korteks dan endodermis" &ari!&ari emp$l$r dan bent$k berkas pengangk$tannya. 7ipe berkas pengangk$t $m$mnya menga%$ pada kelas tanaman seperti monokotil memiliki tipe berkas pengank$tan terp$sat )konsentris" dan pada dikotil tersebar )kolateral. )Egon"12: Sedangkan åan sek$nder pada organ batang " akar dan rimpang ber$pa periderm " dan ritidorm. amb$t pen$t$p dan stomata mer$pakan %iri spesi#ik dari bagian da$n serta tipe sel idoblas seringkalai men$n&$kkan %iri spesi#ik s pesi#ik s$at$ baan nabati.)Egon"12: Identi#ikasi eaksi kimia Sediaan 9am$ )Dir&en P3M"+,,, 1. eaksi teradap Lignin. Serb$k &am$ dan simplisia pembanding dibasai dengan lar$tan #lo$rogl$sin P" kem$dian di tetesi dengan sedikit H?L" diamati di ba/a mikroskopik" &ika dinding sel yang menagnd$ng lignin akan ber/arna mera. +. eaksi identi#ikasi teradap t$r$nan 7anin 7anin Ekstrak metanol serb$k dimas$kkan dalam plat tetes" kem$dia di tambakan * C
8e?l> 1 N" &ika diperole /arna bir$ itam berarti mengand$ng pirogalotanin
C
8e?l> 1 N" diperole /arna i&a$ yang m/ngand$ng /arna katekol
C
Na3H Na3H"" &ika &ika dipero diperole le /arna /arna mera mera sampai sampai mera mera %oklat %oklat bera berart rtii menga mengand nd$n $ng g
pirogalotanin >. eaksi Identi#ikasi teadap Dioksiantrakinon Sedikit serb$k dimas$kkan kedalam tab$ng reaksi" lal$ di tetesi dengan <3H 1, b(4 dalam etanol 2:" &ika mengand$ng dioksantrakinon akan mengasilkan /arna mera. @. eaksi Identi#ikasi teradap 8enol
Sedikit serb$k dimas$kkan ke dalam 4ial" ditambakan air" lal$ dit$t$p dengan ka%a ob&ek yang diatasnya diberi kapas yang tela di basai dengan air" kem$dian di panaskan. Setelaa da $ap yang ber$pa titik %airan pada ka%a ob&ek " diambil dan ditambakan 8e?l>" &ika mengand$ng #enol akan mengasilkan /arna bir$ it am. :. easi Identi#iasi teradap Alkaloid Ekstrak Ekstrak metanol metanol srb$k dimas$kan ke dalam masing!masing masing!masing tab$ng tab$ng reaksi kem$dian di tetesi * C
H?l ,": N dan pereaksi pereaksi Meyer" Meyer" ika mengand$n mengand$ng g Alkaloid Alkaloid maka akan mengasilka mengasilkan n
endapan p$ti kek$ningan. C
H?l ,": N dan pereaski pereaski Ba$%ardat" Ba$%ardat" &ika mengand$n mengand$ng g alkaloid alkaloid akan mengasilkan mengasilkan
endapan &ingga ke%oklatan. =. eaksi Identi#ikasi teradap Steroid Serb$k dial$skan dengan etanol kem$dian di didikan selama 1: menit lal$ disaring" #iltrat di $apkan $apkan sampai sampai kering. kering. ekstrak ekstrak
Pereaksi Mollis" &ika mengand$ng karboidrat akan mengasikan %in%in $ng$
C
Pereaski L$##" &ika mengand$ng karboidrat akan mengasilkan endapan mera
C
Pereaksi #eling A dan B" &ika mengand$ng
k$ning &ingga. . eaksi identi#ikasi teradap Pati dan ele$ron C
Serb$k ditempatkan diatas ka%a ob&ek " kem$dian di tetesi dengan lar$tan iodin ,"1 N"
&ika mengand$ng pati akan ber/arna bir$ da /arna /arna k$ning %oklat &ika mengand$ng ale$ron ale$ron
C
Sedikit Sedikit serb$k dimas$kkan dimas$kkan ke dalam tab$ng reaksi lal$ di tetesi dengan dengan pereaksi pereaksi L$##
dan di panaskan" &ika mengand$ng pati akan mengasilkan endapan mera bata.
BAB III
1. U&i mikros mikroskop kopik ik serb$k serb$k &am$ &am$ tidak tidak anya anya dapat dapat dilak$ dilak$kan kan melia meliatt bent$k bent$k anatom anatomii åan yang kas" tetapi dapat p$la mengg$nakan $&i istokimia dengan penambaan pereaksi tertent$ pada serb$k sediaan &am$ $&i" dan 'at kand$ngan simplisia $&i akan memebrikan /arna spesi#ik" seingga m$da di deteksi. +. U&i makros makroskop kopik ik yait$ yait$
pemerik pemeriksaan saan a/al a/al dengan dengan
mengam mengamati ati
bent$k bent$k organo organolept leptik ik
simplisia mengg$nakan pan%a indra dengan mendiskripsikan bent$k" /arna" ba$" dan rasa kem$dian dikelompokkan berdasarkan &enisnya )spesies
DA87A PUS7A
Direkt Direktorat orat 9ender 9enderal al Penga/ Penga/asan asan 3bat 3bat dan Makana Makanan." n." +,,," +,,," Paramet Parameter er Standa Standarr Um$m Um$m Ekstrak 7$mb$an 7$mb$an 3bat" Departemen
7im 7im Peny$s$ Peny$s$n n Materia Materia Medika Medika Indone Indonesia sia.. 122:. 122:. Materi Materiaa Medika Medika Indone Indonesia sia Edisi Edisi FI. Departemen