PANDUAN IDENTIFIKASI, MENGATASI HAMBATAN DALAM PELAYANAN KESEHATAN DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH WONOSARI
Pedoman Difabel RSUD Wonosari
BAB I PENDAHULUAN
Rumah sakit sering kali harus melayani komunitas dengan berbagai keragaman. Terdapat pasienpasien yang mungkin telah berusia tua, atau menderita cacat, bahasa atau dialeknya beragam, uga budayanya, budayanya, atau ada hambatan lainnya yang membuat membuat proses mengakses mengakses dan menerima pera!atan pera!atan sangat sulit. Rumah sakit mengidentifikasi hambatan hambatan tersebut dan menerapkan proses untuk mengeliminasi atau mengurangi hambatan bagi pasien yang berupaya mencari pera!atan. Rumah sakit uga mengambil tindakan untuk mengurangi dampak dari hambatan hambatan yang ada pada saat memberikan layanan. "ambat "ambatan an dapat dapat diarti diartikan kan sebaga sebagaii halang halangan an atau atau rintan rintangan gan yang yang dialam dialamii #$adud #$adudu-% u-%ain ain,, &''()(*'+, Dalam konteks komunikasi dikenal pula gangguan #mekanik maupun semantik+, angguan ini masih termasuk ke dalam hambatan komunikasi #ffendy, &'')(/+, fekti0itas komunikasi salah satunya akan sangat tergantung kepada seberapa besar hambatan komunikasi yang teradi. Didalam Didalam setiap kegiatan komunikasi, komunikasi, sudah dapat dipastikan dipastikan akan menghadapai menghadapai berbagai berbagai hambatan. hambatan. "ambatan dalam kegiatan komunikasi yang manapun tentu akan mempengaruhi efekti0itas proses komunikasi tersebut. 1arena pada komunikasi, massa enis hambatannya relatif lebih kompleks sealan dengan kompleksitas komponen komunikasi massa. Dan perlu diketahui uga, bah!a komunikan harus bersifat heterogen. Disabilitas adalah kelainan fisik atau mental yang dapat mengganggu atau menghambat bagi yang menderitanya untuk melakukan kegiatan secara normal.
Pedoman Difabel RSUD Wonosari
BAB II IDENTIFIKASI HAMBATAN
A.
HAMBA HAMBATAN FISIK FISIK DALAM DALAM PROSES PROSES KOMUNIKA KOMUNIKASI SI (Disab (Disabilitas ilitas)) 2erupakan enis hambatan berupa fisik, misalnya cacat pendengaran #tuna rungu+, tuna netra, tuna !icara. 2aka dalam hal ini baik komunikator maupun komunikan harus saling berkomunikasi secara maksimal. $antuan panca indera uga berperan penting dalam komunikasi ini. 3ontoh) 4pabila terdapat seorang pera!at dengan pasien berusia lanut. Dalam hal ini maka pera!at harus bersikap lembut dan sopan tapi bukan berarti tidak pada pasien lain. Pera!at harus lebih memaksimalkan 0olume suaranya apabila ia berbicara pada pasien tuna rungu. $egitu pula haln halnya ya deng dengan an si pasie pasien. n. 4pab 4pabila ila si pasi pasien en mend mender erititaa tuna tuna !ica !icara ra maka maka seba sebaik ikny nyaa ia mengoptimalkan panca inderanya #misal) gerakan tangan, gerakan mulut+ agar si komunikan bisa mena menang ngka kapp apa apa yang yang ia ucap ucapkan kan.. 4tau 4tau pasie pasienn tuna tuna !ica !icara ra bisa bisa memb memba! a!aa reka rekann untu untukk meneremahkan pada si komunikan apa yang sebetulnya ia ucapkan.
Disabilitas dilihat dari aspek fisiknya dapat dibagi menadi beberapa kategori, yaitu ) &. Tuna una 5etra etra Seseorang dikatakan tuna netra apabila mereka kehilangan daya lihatnya sedemikian rupa sehingga tidak dapat menggunakan fasilitas pada umumnya. 2enurut 1aufman 6 "allahan, tuna netra adalah indi0idu indi0idu yang memiliki lemah penglihatan penglihatan atau akurasi akurasi penglihatan penglihatan kurang dari 7879 setelah dikoreksi atau tidak lagi memiliki penglihatan. Tuna netra dibagi menadi dua, yaitu ) a.
1urang a! a!as #low #low vision+, vision+, yaitu seseorang dikatakan kurang a!as bila masih memiliki sisa penglihatan sedemikian rupa sehingga masih sedikit melihat atau masih bisa membedakan gelap atau terang.
b.
$uta #blind #blind +, +, yaitu seseorang dikatakan buta apabila ia sudah tidak memiliki sisa penglihatan sehingga tidak dapat membedakan gelap dan terang.
3iri-ciri fisik ) •
2emiliki daya dengar yang sangat kuat sehingga dengan cepat pesan-pesan melalui pendengaran dapat dikirim ke otak
•
2emiliki daya pengobatan yang sensitif sehingga apa yang dirasakan dapat dikirim langsung ke otak.
•
1adang-kadang
mereka
s uk a
mengusap-usap
mata
d an
berusaha
membelalakkannya. •
1adang-kadang mereka memiliki perilaku yang kurang nyaman bisa dilihat oleh orang norm normal al pada pada umum umumny nyaa atau atau deng dengan an sebu sebuta tann blindism #misal #misalnya nya ) mengke mengkerut rut-kerutkan kening, menggeleng-gelengkan kepala secara berulang-ulang dengan tanpa disadarinya +
:. Tuna una Daksa aksa Pedoman Difabel RSUD Wonosari
Seseorang dikatakan mengalami ketunadaksaan apabila terdapat kelainan anggota tubuh sebagai akibat dari luka, penyakit, pertumbuhan yang salah bentuk sehingga mengakibatkan turunnya kemampuan normal untuk melakukan gerakan-gerakan tubuh tertentu dan untuk mengoptimalkan potensi kemampuannya diperlukan layanan khusus. Tuna daksa ada dua kategori, yaitu ) a. Tuna da daksa orthopedic (orthopedically handicapped), handicapped), yaitu yaitu mereka mereka yang yang mengal mengalami ami kelainan, kecacatan tertentu sehingga menyebabkan terganggunya fungsi tubuh. 1elainan tersebut dapat teradi pada bagian tulang-tulang, otot-otot tubuh maupun pada daerah persendian, baik yang diba!a seak lahir maupun yang diperoleh kemudian. 3ontoh ) anak polio b. Tuna una daksa daksa syar syaraf af (neurologically handicapped), handicapped), yaitu kelainan yang teradi pada anggota tubuh yang disebabkan gangguan pada syaraf. Salah satu kategori penderita penderita tuna daksa syaraf dapat dilihat pada anak cerebral palsy
3iri-ciri fisik ) •
2emiliki kecerdasan normal bahkan ada yang sangat cerdas
•
Derpresi , kemarahan dan rasa kece!a yang mendalam disertai dengan kedengkian dan permusuhan.
•
Penyangkalan dan penerimaan atau suatu keadaan emosi
•
2emint 2emintaa dan menola menolakk belas belas kasiha kasihann dari dari sesama sesama,, ini merupa merupakan kan fase fase dimana dimana seseorang akan mencoba menyesuaikan diri untuk dapat hidup dengan kondisinya yang sekarang.
3iri-ciri sosial ) 1elompok 1elompok ini kurang memiliki akses pergaulan pergaulan yang luas karena keterbatasan keterbatasan akti0itas akti0itas geraknya. Dan kadang-kadang menampakkan sikap marah-marah #emosi+ yang berlebihan tanpa sebab yang elas.
. Tuna una Rungu ungu Seseorang dikatakan tuna rungu apabila mereka kehilangan daya dengarnya. Tuna rungu dikelompokkan menadi ) a. Ring Ringan an #:9 #:9-: -:99 d$+ d$+ Umunya mereka masih dapat berkomunikasi dengan baik, hanya kata-kata tertentu saa yang tidak dapat mereka dengar langsung, sehingga pemahaman mereka menadi sedikit terhambat. b. Seda Sedang ng #(9#(9-79 79 d$+ d$+ 2ereka 2ereka mulai mengalami mengalami kesulitan kesulitan untuk dapat memahami pembicaraan pembicaraan orang lain, suara yang mampu terdengar adalah suara radio dengan 0olume maksimal. c. $erat8 $erat8par parah ah #di #di atas atas 79 d$+ d$+
Pedoman Difabel RSUD Wonosari
1elompok ini sudah mulai sulit untuk mengikuti pembicaraan orang lain, suara yang mampu terdengar terdengar adalah suara yang sama kerasnya kerasnya dengan alan pada am-am sibuk. $iasanya $iasanya memerlukan memerlukan bantuan bantuan alat bantu dengar, dengar, mengandalkan mengandalkan pada kemampuan kemampuan membaca gerak bibir atau bahasa isyarat untuk berkomunikasi.
3iri-ciri fisik ) •
$erbicara keras dan tidak elas
•
Suka melihat gerak bibir atau gerak tubuh teman bicaranya
•
Telinga mengeluarkan cairan
•
2enggunakan alat bantu dengar
•
$ibir sumbing
•
Suka melakukan gerakan tubuh
•
3enderung pendiam
•
Suara sengau
•
3adel
3iri-ciri mental ) Pada umumnya sering menaruh curiga terhadap orang-orang yang ada di sekitarnya
(. Tuna una Wic Wicar araa Seseorang dikatakan tuna !icara apabila mereka mengalami kesulitan berbicara. "al ini disebabkan kurang atau tidak berfungsinya alat-alat bicara seperti rongga mulut, lidah, langitlangit langit dan pita pita suara. suara. Selain Selain itu, itu, kurang kurang atau atau tidak tidak berfun berfungsi gsinya nya organ organ penden pendengar garan, an, keterlambatan perkembangan bahasa, kerusakan pada sistem syaraf dan struktur otot serta ketida ketidakma kmampu mpuan an dalam dalam kontro kontroll gerak gerak uga uga dapat dapat mengak mengakiba ibatkan tkan keterb keterbata atasan san dalam dalam berbicara. Diantara indi0idu yang mengalami kesulitan berbicara, ada yang sama sekali tidak dapat berbicara, dapat mengeluarkan bunyi tetapi tidak mengucapkan kata-kata dan ada yang dapat berbicara tetapi tidak elas. 2 as a l a h
y a ng
utama
p a da
diri
seorang
tu n a
!icara
a d a l ah
m e n g a l am i
kehilangan8terganggunya funsi pendengaran #tuna rungu+ dan atau fungsi bicara #tuna !icara+, yang disebabkan oleh ba!aan ba!aan lahir, lahir, kecelakaan kecelakaan maupun maupun penyakit. penyakit. Umumnya Umumnya seseorang seseorang dengan gangguan dengar8!icara yang disebabkan oleh faktor ba!aan #keturunan8genetik+ akan berdampak pada kemampuan bicara. Sebaliknya seseorang yang tidak8kurang dapat bicara umumnya masih dapat menggunakan fungsi pendengarannya !alaupun tidak selalu.
B.
HAMBA HAMBAT TAN SEMAN SEMANTIK TIK DALA DALAM M PROSE PROSES S KOMUNIK KOMUNIKASI ASI Semantik adalah pengetahuan tentang pengertian atau makna kata #denotatif+. ;adi hambatan semantik adalah hambatan mengenai bahasa, baik bahasa yang digunakan oleh komunikator, maupun komunikan. "ambatan semantik dibagi menadi , diantaranya)
Pedoman Difabel RSUD Wonosari
&.
Salah Salah pengu pengucap capan an kata kata atau atau istilah istilah kare karena na terla terlalu lu cepat cepat berbi berbicar cara. a. contoh) partisipasi menadi partisisapi :. 4danya perbedaa perbedaann makna dan pengertia pengertiann pada kata-kata kata-kata yang pengucapa pengucapannya nnya sama. 3ontoh) buang #Sunda) sudah< Sumatera) anak laki-laki+ .
4dan 4danya ya peng penger ertitian an kono konota tatitiff 3ontoh) 3ontoh) secara denotati0e, denotati0e, semua setuu bah!a aning adalah binatang binatang berbulu, berbulu, berkaki berkaki empat. Sedangkan secara konotatif, konotatif, banyak orang menganggap menganggap aning sebagai binatang piaraan yang setia, bersahabat dan panang ingatan.
;adi apabila ini disampaikan secara denotatif sedangkan komunikan menangkap secara konotatif maka komunikasi kita gagal.
.
HAMBA HAMBAT TAN PSIKOL PSIKOLOGI OGIS S DALAM DALAM PROSES PROSES KOMUNI KOMUNIKA KASI SI Disebut sebagai hambatan psikologis karena hambatan-hambatan tersebut merupakan unsurunsur dari kegiatan psikis manusia. "ambatan psikologi dibagi menadi ( ) 1.
Perbedaan kepentingan atau interest 1epent 1epenting ingan an atau interest akan membuat seseorang selektif dalam menanganggapi atau mengha menghayat yatii pesan. pesan. =rang =rang hanya hanya akan akan memper memperhat hatikan ikan perang perangsan sangg #stimu #stimulus lus++ yang yang ada hubungannya dengan kepentingannya. ffendi #&'*&) (+ mengemukakan secara gamblang bah!a apabila kita tersesat dalam hutan dan beberapa hari tak menemui makanan sedikitpun, maka kita akan lebih memperhatikan perangsang-perangsang yang mungkin dapat dimakan daripada yang lain. 4ndaikata dalam situasi demikian kita dihadapkan pada pilihan antara makanan dan sekantong berlian, maka pastilah kita akan memilih makanan. $erlian baru akan diperh diperhati atikan kan kemudi kemudian. an. >ebih >ebih auh auh ffen ffendi di mengem mengemuka ukakan kan,, kepent kepenting ingan an bukan bukan hanya hanya mempengaruhi kita saa tetapi uga menentukan daya tanggap, perasaan, pikiran dan tingkah laku kita. Sebaga Sebagaima imana na telah telah dibaha dibahass sebelu sebelumny mnya, a, komuni komunikan kan pada pada komuni komunikas kasii massa massa bersif bersifat at heterogen. "eterogenitas itu meliputi perbedaan usia, enis kelamin, pendidikan, pekeraan yang keseluruhanny keseluruhannyaa akan menimbulkan adanya perbedaan perbedaan kepentingan. kepentingan. 1epentingan 1epentingan atau interest komunikan dalam suatu kegiatan komunikasi sangat ditentukan oleh manfaat atau kegunaan pesan komunikasi itu bagi dirinya. Dengan demikian, komunikan melakukan seleksi terhadap pesan yang diterimanya. 1ondisi komunikan seperti ini perlu dipahami oleh seorang komunikator. 2asalahnya, apabila komunikator ingin agar pesannya dapat diterima dan dianggap penting oleh komunikan, maka komuni komunikat kator or harus harus berusa berusaha ha menyus menyusun un pesann pesannya ya sedemi sedemikian kian rupa rupa agar agar menimb menimbulka ulkann ketertarikan dari komunikan.
:.
Prasangka
Pedoman Difabel RSUD Wonosari
2enurut Sears, prasangka berkaitan dengan persepsi orang tentang seseorang atau kelompok lain, dan sikap serta perilakunya terhadap mereka. Untuk memperoleh gambaran yang elas mengenai prasangka, maka sebaiknya kita bahas terlebih dahulu pengertian persepsi. Persepsi adalah pengalaman obek pribadi, peristi!a faktor dari hambatan ) personal dan situasional. Untuk Untuk mengat mengatasi asi hambat hambatan an komuni komunikas kasii yang yang berupa berupa prasan prasangka gka pada pada komuni komunikan kan,, maka maka komunikator yang akan menyampaikan pesan melalui media massa sebaiknya komunikator yang netral, dalam arti ia bukan orang contro0ersial contro0ersial,, reputasinya reputasinya baik artinya ia tidak pernah terlibat dalam suatu peristi!a yang telah membuat luka hati komunikan. Dengan kata lain komu komuni nika kato torr itu itu haru haruss acceptable. acceptable. Disamp Disamping ing itu memilik memilikii kredib kredibili ilitas tas yang yang tinggi tinggi karena karena kemampuan dan keahliannya. .
Stereotip 4dal 4dalah ah gamb gambar aran an
atau atau tang tangggapan apan
meng mengen enai ai sifa sifatt
atau atau !ata !atakk
bers bersif ifat at nega negati tiff
#erungan,& #erungan,&'*)&7' '*)&7'+. +. ;adi stereotip stereotip itu terbentuk terbentuk pada dirinya dirinya berdasarkan berdasarkan keteranganketerangan yang kurang lengkap dan subektif. 3ontoh) =rang $atak itu ber!atak keras sedangkan orang ;a!a itu ber!atak lembut. Seandainya dalam proses komunikasi massa ada komunikan yang memiliki stereotip tertentu pada pada komuni komunikat katorn ornya, ya, maka maka dapat dapat dipast dipastikan ikan pesan pesan apapun apapun tidak tidak dapat dapat diteri diterima ma oleh oleh komunikan. (.
2 o ti 0 a s i 2erupa 2erupakan kan suatu suatu penger pengertia tiann yang yang meling melingkup kupii semua semua pengge penggerak rak,, alasan alasan-al -alasa asann atau atau dorong doronganan-dor dorong ongan an dalam dalam diri diri manusi manusiaa yang yang menyeb menyebabk abkan an manusi manusiaa berbua berbuatt sesuat sesuatuu #erungan &'*)&(:+. 2otif adalah sesuatu yang mendasari moti0asi karena motif memberi tuuan dan arah pada tingkah laku manusia. Tanggapan seseorang terhadap pesan komunikasi pun berbeda sesuai dengan enis motifnya.
2otif dibagi menadi : macam, yaitu) a.
2otif Tu Tunggal 3ontoh) 2otif seseorang menonton acara ?Seputar @ndonesiaA yang disiarkan Stasiun TB adalah untuk memperoleh informasi.
b. 2oti 2otiff $erga ergabbung ung 3ontoh) 3ontoh) #kasus yang sama dengan motif tunggal+ tetapi bagi orang lain motif menonton menonton tele0isi adalah untuk memperolh informasi sekaligus mengisi !aktu luang
D.
!ENI !ENIS" S"!E !ENI NIS S HAM HAMBA BAT TAN LAIN LAIN 4da delapan hambatan penting untuk komunikasi lintas budaya dalam pelayanan kesehatan ) &. 1ura 1urang ngny nyaa peng penget etah ahua uann Petugas rumah sakit yang tidak belaar tentang perilaku diterima dalam budaya yang berbeda dapat dapat atribu atributt perilak perilakuu pasien pasien #misal #misalnya nya diam, diam, penari penarikan kan++ untuk untuk alasan alasan yang yang salah salah atau atau penyebab mengakibatkan penilaian yang salah dan inter0ensi.
Pedoman Difabel RSUD Wonosari
:. 1eta 1etaku kuta tann dan ket ketid idak akpe perc rcay ayaa aann Rothenburg #&''9+ telah mengidentifikasi tuuh tahap penyesuaian bah!a indi0idu mele!ati selama pertemuan a!al mereka dengan orang dari budaya yang berbeda yang mereka tidak tahu atau mengerti. Tahap-tahap ini adalah ) 1etakutan
Setiap orang memandang orang lain sebagai berbeda dan oleh karena itu berbahaya. $iasanya ketika orang-orang menadi lebih baik mengenal satu sama lain, ketakutan secara bertahap menghilang, hanya untuk digantikan oleh kata disukai.
Tidak menyukai =rang-orang dari budaya yang berbeda sering curiga dari masing-masing orang lain akan tindakan dan motif mereka karena mereka kurang memiliki informasi.
Penerimaan $iasanya ika dua orang dari berbagai budaya yang berbeda pengalaman cukup baik selama periode !aktu
Respect ;ika indi0idu dari beragam budaya berpikiran berpikiran terbuka, akan memungkinkan memungkinkan mereka untuk melihat dan mengagumi kualitas dalam satu sama lain
Percaya =rang =rang dari dari beraga beragam m budaya budaya telah telah mengha menghabisk biskan an cukup cukup !aktu !aktu bersam bersamaa yang yang berkualitas, mereka biasanya mampu saling percaya
2enyukai Untu Untukk taha tahapp akhi akhirr, indi indi0i 0idu du-i -ind ndi0 i0id iduu dari dari bera beraga gam m buda budaya ya haru haruss mamp mampuu berkonsentrasi pada kualitas manusia yang mengikat orang bersama-sama, bukan perbedaan yang menarik orang menadi terpisah
.
Rasisme Pengha Penghalan langg transk transkult ultura urall komuni komunikas kasii antara antara petuga petugass keseha kesehatan tan dan pasien pasien,, dan antara antara petugas kesehatan dan penyedia pera!atan kesehatan lainnya. Tipe-tipenya ) &.
Rasism Rasismee indi0i indi0idu du ) diskr diskrimi iminas nasii karena karena kara karakte kteris ristik tik biol biologi ogiss
:.
Rasism Rasismee budaya budaya ) menga mengangg nggap ap buday budayaa sendir sendirii lebih lebih supe superio riorr
1elembagaan 1elembagaan rasisme) rasisme) >embaga >embaga #uni0ersitas #uni0ersitas,, bisnis, rumah sakit, sekolah sekolah kepera!atan kepera!atan++ mem memanip anipul ulaasi
atau atau
ment mentol oler erir ir
kebi kebia aka kann
yan yang
tida tidakk
adil adil
memb membat atas asii
pelu peluan angg
ras tertentu, budaya, atau kelompok (. $ias $ias dan dan etn etnos osen entr tris isme me 4papun latar belakang budaya mereka memiliki kecenderungan untuk menadi bias terhadap nilai-nilai budaya mereka sendiri, dan merasa bah!a nilai-nilai mereka benar dan nilai-nilai dari orang lain adalah salah atau tidak baik. 5.
Stereotip perilaku
Pedoman Difabel RSUD Wonosari
Sebuah stereotip budaya adalah asumsi beralasan bah!a semua orang dari kelompok ras dan etnis tertentu yang sama. Sindrom tempat budaya adalah bentuk stereotip yang masalah untuk banyak banyak petuga petugass keseha kesehatan tan #dokte #dokterr dan pera!a pera!at+. t+. Sindro Sindrom m tempat tempat budaya budaya berkey berkeyaki akinan nan bah!a ? hanya karena klien terlihat dan berperilaku dengan cara yang anda lakukan, anda berasumsi bah!a tidak ada perbedaan budaya atau hambatan potensia untuk pera!atan ? #$uch!ald, &''(+ 7.
Ritual 4dalah prosedur dalam mengerakan tugas.
C. "amba ambata tann baha bahasa sa $ahasa $ahasa menyediakan menyediakan alat-alat #kata+ yang memungkinkan memungkinkan orang untuk mengekspres mengekspresikan ikan pikiran dan perasaan mereka a. $ahasa $ahasa asing, asing, merupaka merupakann hambatan hambatan dalam dalam berkomuni berkomunikas kasii yang banyak banyak terad teradii dalam praktik praktik kedokt kedoktera eran. n. 4danya 4danya masala masalahh hambat hambatan an berbah berbahasa asa asing asing dapat dapat menad menadika ikann penghalang teradinya komunikasi yang efektif antar petugas kesehatan, antar petugas kesehatan dengan pasien, ataupun pihak-pihak terkait lainnya. b. $erb $erbed edaa diale dialekk dan dan regi region onal alism ism c. @dio @diom m dan dan ber berbi bica cara ra al alan anan an. . $ahasa asing, dialek dan regionalism. $ahkan ketika petugas kesehatan dan pasien berbicara bahasa yang sama, kesalahpahaman dapat muncul. 5amun ketika pasien datang dari negara atau rumah tangga dimana bahasa inggris bukan asli bahasa mereka, hambatan bahasa yang dihasilkan dapat memba!a komunikasi berhenti, menghasilkam frustasi dan konflik. Untuk berkomunikasi secara efektif dengan pasien yang tidak mahir dalam bahasa asing, diperlukan adanya seorang peneremah bahasa asing. Seorang uru terampil dapat membantu petugas kesehatan, pasien dan keluarga pasien dalam mengatasi kecemasan dan frustasi yang dihasilkan oleh hambatan bahasa *. Perbed Perbedaan aan dalam dalam persep persepsi si dan harapa harapann 1etika 1etika orang-orang orang-orang dari budaya yang berbeda berbeda mencoba mencoba untuk berkomunikasi, berkomunikasi, upaya terbaik terbaik mereka dapat digagalkan oleh kesalahpahaman dan konflik bahkan hal serius. Di bidang kesehatan situasi pera!atan, sering teradi kesalahpahaman ketika petugas kesehatan dan pasien memiliki persepsi dan harapan yang berbada, akibatnya teradi salah penafsiran antara satu sama lain. "ara "arapa pann bah! bah!aa
pasi pasien en
memi memililiki ki pera pera!a !att dan dan
dokt dokter er uga uga
dapa dapatt
meny menyeb ebab abka kann
masa masala lahh komu komuni nika kasi si linta lintass buda budaya ya.. Seba Sebaga gaii cont contoh oh,, pasi pasien en ;epa ;epang ng pada pada umum umumny nyaa melihat anggota keluarga mereka untuk sebagian besar pera!atan mereka, daripada kepada pera!at.
Pedoman Difabel RSUD Wonosari
BAB III TATA ARA MENGARASI HAMBATAN
Untuk dapat memberikan kenyamanan dan kemudahan dalam memberikan pelayanan bagi pasien difabel , Rumah Sakit Umum Daerah Wonosari, memiliki sarana dan prasarana yang mendukung, seperti ) &.
1ursi roda 1urs 1ursii roda roda meru merupa paka kann alat alat yang yang digun digunak akan an oleh oleh oran orangg yang yang meng mengal alam amii kesu kesulilita tann ber beral alan an menggunakan kaki, baik dikarenakan penyakit, cedera maupun cacat
:.
$rankar $rankar merupakan tempat tidur pasien yang dapat didorong
Pelayanan umum yang diberikan oleh Rumah Sakit Umum Daerah Wonosari untuk pasien difable ) difable ) &. "ambatan "ambatan fisik dari dari pasien pasien atau keluarga keluarga pasien pasien dapat dapat di bantu oleh oleh seorang seorangdoorman doorman :. ;am ke kera doorman adalah doorman adalah pada am 9C.9 E &(.9 . ;ika ;ika seo seora ranng doorman mengalami doorman mengalami kesulitan dalam membantu pasien atau keluarga pasien maka dapat dibantu oleh petugas security yang yang bertugas (. ;ika ;ika terdap terdapat at pasien pasien atau atau keluar keluarga ga pasien pasien yang yang memilik memilikii hambat hambatan an fisik diluar diluar am kera kera doorma doormann , maka yang bertindak sebagai doorman adalah doorman adalah security yang yang sedang bertugas /. Pasien difabel yang yang masih mampu beralan Pada saat masuk Rumah Sakit Umum Daerah Wonosari, seorang doorman menggandeng doorman menggandeng 8 memapah 8 meng mengar arah ahka kann pasi pasien en difabel ke regi regist stra rasi si ra!a ra!att ala alan8 n8 admission ra!a ra!att inap inap sesu sesuai ai deng dengan an kebutu kebutuhan hannya nya.. Setela Setelahh selesa selesaii proses proses pendaf pendaftar taran, an, doorman akan mengantarkan mengantarkan kembali pasien difabel ke ke poliklnikik 8 ruang ra!at inap 8 instansi yang dituu 7. Pasien Pasien difabel difabel dengan dengan kondisi kondisi tubuh pasien lemah Pada saat masuk rumah sakit, seorang doorman mengantarkan doorman mengantarkan pasien difable dengan difable dengan menggunakan kursi roda atau brankar. Untuk kondisi yang darurat , maka pasien difabel akan akan langsung diantarkan ke instalasi ga!at darurat dengan menggunakan kursi roda atau brankar
Untuk mengetahui hambatan tersebut dapat ditanggulangi dengan cara sebagai berikut ) &.
2engecek arti atau maksud yang disampaikan $ertanya lebih lanut pada si komunikan apakah ia sudah mengerti apa yang komunikator bicarakan. 3ontoh) Pera!at bertanya pada pasien ?4pakah sudah mengerti, PakFA
:.
2eminta penelasan lebih lanut Sama Sama halnya halnya dengan dengan poin poin pertam pertamaa hanya hanya saa disini disini komuni komunikat kator or lebih lebih aktif aktif berbic berbicara ara untuk untuk memastikan apakah ada hal lain yang perlu ditanyakan lagi. 3ontoh) ?4pa ada hal lain yang kurang elas, $uFA
.
2engecek umpan balik atau hasil 2emancing kembali, komunikator dengan mengaukan pertanyaan mengenai hal atau pesan yang telah disampaikan kepada komunikan. 3ontoh 3ontoh)) ?Tadi ?Tadi obatny obatnyaa sudah sudah diminu diminum m , PakFA PakFA Sebelu Sebelumny mnyaa si komuni komunikat kator or telah telah berpes berpesan an pada pada komunikan untuk meminum obat. Pedoman Difabel RSUD Wonosari
(.
2eng 2engul ulan angi gi pesa esan yang yang disa disamp mpai aika kann memp memper erku kuat at deng dengan an baha bahasa sa isya isyara ratt 3ontoh) ?=batnya diminum kali sehari yaA sambil menggerakkan tangan.
/.
2engakrabkan antara pengirim dan penerima Dalam Dalam hal ini komuni komunikat kator or lebih lebih mendek mendekatk atkan an diri diri dengan dengan berbin berbincan cangg mengen mengenai ai hal-ha hal-hall yang yang menyangkut keluarga, keadaannya saat ini #keluhan tentang penyakitnya+.
7.
2embuat pesan secara singkat, elas dan tepat komunikator sebaiknya menyampaikan hanya hal-hal yang berhubungan pasien #atau yang ditanyakan pasien+ sehingga lebih efisien dan tidak membuang-buang !aktu.
3ara mengatasai hambatan komunikasi dengan pasien difabel 4. Tuna 5e 5etra Tuna netra memiliki keterbatasan dalam indera penglihatan sehingga untuk melakukan kegiatan sehariharinya menekankan pada alat indera yang lain yaitu indera peraba dan indera pendengaran. Untuk memper mempermud mudah ah dan melanc melancark arkan an penang penangana anann pasien pasien difabe difabell maka maka petuga petugass Rumah Rumah Sakit Sakit Umum Umum Daerah Wonosari melakukan komunikasi dengan pasien difabel dengan menggunakan ) 1.
2elakukan 2elakukan komunikasi komunikasi efektif secara normal #lihat panduan komunikasi efektif+. Penyandang Penyandang tuna netra memiliki daya dengar yang sangat kuat, pesan-pesan yang diterima melalui pendengarannya dapat dengan cepat dikirim ke otak sehingga petugas dan tenaga medis di Rumah Sakit Umum Daerah Wonosari dapat berkomunikasi secara 0erbal dengan pasien difabel #tuna netra+.
:. 2embicaraka 2embicarakann dan menelaskan menelaskan kepada keluarga keluarga pasien #bila didampingi didampingi++ mengenai data pasien, pasien, hasil pemeriksaan pasien dan tindakan lanut yang harus dilakukan.
$. Tuna una Rung Runguu dan dan Tun Tunaa Wica Wicara ra 1arena 1arena memilik memilikii hambat hambatan an dalam dalam penden pendengar garan, an, tuna tuna rungu rungu memilik memilikii hambat hambatan an dalam dalam berbic berbicara ara sehingga mereka biasa disebut tuna !icara. 3ara berkomunikasi dengan pasien tuna rungu dan tuna !icara. &. $erbicara $erbicara harus harus elas elas dengan dengan ucapan ucapan yang benar benar.. :. 2enggunakan 2enggunakan kalimat sederhana sederhana dan singkat. singkat. . 2enggunakan 2enggunakan komunikasi komunikasi non non 0erbal seperti seperti gerak gerak bibir atau gerakan gerakan tangan. tangan. (. 2enggunakan 2enggunakan pulpen pulpen dan dan kertas kertas untuk menyampaikan menyampaikan pesan. pesan. /. $erbic $erbicara ara sambi sambill berhada berhadapan pan muka. muka. 7. 2emb 2ember erik ikan an leaflet dan dan brosur untuk menambahkan informasi. C. 2embicaraka 2embicarakann dan menelaskan menelaskan kepada keluarga keluarga pasien #bila didampingi didampingi++ mengenai data pasien, pasien, hasil pemeriksaan pasien dan tindakan lanut yang harus dilakukan.
3ara mengatasi hambatan bahasa asing &. Dalam Dalam hal mengatas mengatasii hambat hambatan an dalam bahasa bahasa asing adalah adalah dengan dengan diperluka diperlukanny nnyaa seseor seseorang ang yang mahir dalam berbahasa asing #translatter #translatter + :. ;am ;am din dinas as dar darii pet petug ugas as translatter adalah adalah bersifat on call
Pedoman Difabel RSUD Wonosari
. ;ika ;ika dala dalam m hal hal petu petuga gass translatter tidak tidak dapat datang dalam !aktu cepat, maka staf Rumah Sakit Umum Daerah Wonosari yang memiliki kemampuan berbahasa asing yang baik dapat sementara membantu menangani hambatan tersebut (.
;ika terdapat terdapat pasien pasien atau atau keluarga keluarga pasien pasien yang dalam dalam berbahasa berbahasa menggun menggunakan akan bahasa bahasa asing, asing, staf terkait menghubungi seorang translatter
/.
Seorang translatter mendampingi mendampingi staf terkait yang membutuhkan selama berkomunikasi dengan pasien 8 keluarga pasien
7.
Seorang translatter membuat membuat laporan dari hasil keranya pada buku kera translatter #tanggal #tanggal dan am permintaan, nama petugas dan unit peminta, nama dan unit serta nomor kamar pasien, tanda tangan petugas translatter +
Pedoman Difabel RSUD Wonosari
BAB I# DOKUMENTASI
&.
Data cakupan RS
:.
$uku la laporan ke kera Translatter
Pedoman Difabel RSUD Wonosari