Senyawa Non-Protein-Nitrogen Non-Protein-Nitrogen dan pemeriksaan Laboratorium untuk Fungsi Ginjal (2 jam persemester)
Pendahuluan uliah ini terdiri atas 2 bahan yaitu ! "odul #! # ! Senyawa Non-Protein-Nitrogen Non-Protein-Nitrogen (Senyawa NPN) "odul 2! 2 ! Pemeriksaan Laboratorium Laboratorium untuk Fungsi Ginjal "aksud dan tujuan perkuliahan ! $gar mahasiswa dapat mengetahui peran Senyawa Non-Protein-Nitrogen dalam klinik dan kaitannya dengan laboratorium untuk mengetahui %ungsi ginjal& 'ila mahasiswa telah menyelesaikan kuliah ini diharapkan mampu ! #& "enget "engetahu ahuii peran peran senyaw senyawaa NPN dala dalam m klinik klinik 2& "engetah "engetahui ui kaitan kaitan senyawa senyawa NPN dengan dengan pemer pemeriksaa iksaann %ungsi %ungsi ginjal ginjal & "engetah "engetahui ui jenis jenis pemerik pemeriksaan saan untuk untuk menget mengetahui ahui %ungsi %ungsi ginjal ginjal *& +apat +apat memil memilih ih jenis jenis pemer pemeriks iksaan aan yang yang tepa tepatt ,& +apat +apat menginter menginterpret pretasika asikann hasil hasil pemeriksaa pemeriksaann %ungsi %ungsi ginjal ginjal
'entuk perkuliahan "ata kuliah disampaikan dalam 2 modul dengan audio-isual& +alam waktu 2 jam& uliah dilengkapi dengan pertanyaan . kuis di samping responsi selama kuliah& Sebelum kuliah mahasiswa dianjurkan untuk memba/a dahulu kuliah dan pustaka a/uan yang berkaitan dengan kuliah ini& ($natomi Fisiologi 'iokimia dan 0istologi tentang NPN dan ginjal)&
Pustaka $/uan
'ahan ba/aan yang dapat diba/a sebagai modul ini diambil dari ! #& Grant G0 Silesman L" 1hristenson 0 ! $mino a/ids and Protein in Fundamentals o% 1lini/al 1hemistry3 rd editio& 4' Saunders #567 2& "orrison G ! idney 1urrent "edi/al +iagnosis 8 9reatment& $ Lange "edi/a 'ook3 9ierney L" ! "/ Phae S:! Papadakis "$3 #55, & o/k 1 4alker 4G jenning 1+ ! Nitrogen "etabolites and enal Fun/tion in Fundamentals o% 1lini/al 1hemistry3 rd edition& 4' Saunders #567 *& ose '+ ! 1lini/al Physiology o% $/id-'ase and ;le/trolyte +isorder& "/ Graw-0ill New
nd
edition& Little 'rown and
=& 9he idney and 'ody Fluids in Guyton $13 0all :1 9e>tbook o% "edi/al Physiology 5 th edition& 4' Saunders3 Philadelphia #55=
Modul 1 :
Senyawa Non-Protein-Nitrogen (NPN)
?si uliah #&Pendahuluan 2&Senyawa Non-Protein-Nitrogen 2 @rea 2&2 reatin 2& reatinin 2&* $sam urat 2&, $monia 2&= $sam amino
#&Pendahuluan
! #C-2C mg . dl
$sam urat
! -=
reatin
! C2-C, mg . dl
reatinin
! #-2
mg . dl
$monia
! ,-7
mg . dl
$sam amino
! C#,-, mg . dl
2 @rea
mg . dl
@rea dibuat oleh hati dan dikeluarkan dari tubuh oleh ginjal& @rea darah seringkali diperiksa atas nitrogennya yang disebut dengan istilah '@N ('lood @rea Nitrogen) dan karena nitrogen merupakan 26.=C bagian dari berat urea maka kadar urea darah dihitung dari '@N dengan menggunakan %aktor perkalian 2#* (=C.26)& "eningkatnya kadar urea dinamai uremia (ouron B urin
+itinjau dari keberadaan asam amino itu dalam makhluk hidup maka asam amino dibagi menjadi asam-amino-esensiel dan asam-amino-non-esensiel& $sam amino dikatakan non-esensiel ialah kalau tubuh makhluk hidup itu dapat membuat jenis asam amino itu sedang asam amino esensiel ialah kalau makhluk hidup tidak dapat membuat jenis asam amino itu&
Daftar asam amino yang esensiel dan nonesensiel Esensiel
Nonesensiel
$rginin
$lanin
0istidin
$sparagin
?soleusin
$spartat
Leusin
Sistin
Lisin
Glutamat
"etionin
Glutamin
Fenilalanin
Glisin
9reonin
Prolin
9ripto%an
0idroksi prolin
Ealin
Serin 9irosin
onsentrasi asam amino se/ara menyeluruh dalam serum jarang mempunyai makna diagnostik ke/uali pada beberapa penyakit misalnya phenylketonuria (P@) dan $lkaptonuria&
Modul 2 :
Pemeriksaan Laoratorium untuk !ungsi "in#al ?si uliah #& $natomi Fisiologi 0istologi Ginjal 2& Filtrat Glomerulus & Pembentukan $ir emih *& Pemeriksaan Laboratorium untuk "engetahui Fungsi Glomerulus * Laju Filtrasi Glomerulus *&2 lirens @rea *& lirens reatinin *&* adar @rea +arah *&, adar reatinin +arah ,& Pemeriksaan Laboratoriun untuk "engetahui Fungsi 9ubulus , 9es Pengen/eran ,&2 9es Pemekatan
#&$natomi Fisiologi 0istologi Ginjal "ahasiswa dianjurkan memba/a anatomi %isiologi histologi ginjal& +i sini yang ditekankan ialah pengertian ne%ron yaitu unit terke/il dalam ginjal yang ber%ungsi penuh& Ne%ron terdiri atas glomerulus dan tubulus& 2&Filtrat Glomerulus 1airan yang terbentuk dalam glomerulus akibat penyaringan /airan plasma terjadi dalam glomerulus& Filtrat glomerulus komposisinya sama seperti plasma hanya tidak mengandung protein& &Pembentukan $ir emih at-Aat yang terdapat dalam %iltrat glomerulus sebagian akan diserap di tubulus misalnya air glukosa urea asam amino& Sebaliknya tubulus menambahkan . mensekresikan Aat-Aat lain misalnya kreatinin (Aat endogen) dan Aat eksogen seperti penisilin P$0 (Para $mino 0ipurat)& 'erkat pembentukan %iltrat glomerulus dan pengaturan tubulus itu sebagai hasil akhir terbentuklah air kemih&
*&Pemeriksaan Laboratorium untuk "engetahui Fungsi Glomerulus
* Laju Filtrasi Glomerulus Laju Filtrasi Glomerulus (LFG) ialah jumlah %iltrat glomerulus yang terbentuk dalam waktu # menit& Penentuan LFG ini penting sekali untuk mengetahui apakah %ungsi glomerulus baik atau kurang baik dan kalau kurang baik (terganggu) gangguannya berapa berat& @ntuk mengetahui LFG ini dipakai Aat inulin sebab Aat ini yang dimasukkan ke dalam darah akhirnya mengalami penyaringan di glomerulus dan terdapat dalam %iltrat glomerulus& at ini tidak diserap atau disekresikan oleh tubulus jadi inulin yang terdapat dalam urine sama banyak dengan inulin yang masuk melalui penyaringan glomerulus sehingga terjadi persamaan sebagai berikut ! LFG p B u p ! kadar inulin dalam plasma u ! kadar inulin dalam urine ! diuresis yaitu olume urine yang terbentuk dalam # menit LFG dapat dihitung dengan rumus ! u LFG B ---------p Pemeriksaan LFG ini penting sekali untuk menentukan apakah %ungsi glomerulus baik atau tidak& alau glomerulus baik maka LFG (setelah dikoreksi) besarnya #2C ml . menit& 9etapi pelaksanaannya menentukan LFG ini sukar sebab inulin bukan Aat endogen sehingga inulin harus disuntikkan ke dalam badan& Penentuan kadar inulin juga sukar sehingga untuk menentukan LFG dipakai /ara lain yaitu dengan menghitung klirens Aat endogen& *&2 lirens @rea Pengertian klirens ! lirens suatu Aat ialah jumlah ml plasma yang dibersihkan oleh ginjal dari Aat itu permenit& :adi klirens urea ialah jumlah ml plasma yang dibersihkan ureanya oleh ginjal dalam # menit& @ntuk penentuan klirens ini dianggap Aat yang sudah disaring glomerulus akan dikeluarkan dalam urine tanpa tubulus menyerap atau mensekresikan Aat itu& :adi Aat yang terdapat dalam urine sama banyak dengan Aat yang disaring glomerulus sehingga rumus di atas dapat dipakai ! u lirens @rea B
--------p
u ! kadar urea dalam urine ! diuresis yaitu olume urine yang terbentuk dalam # menit
p ! kadar urea dalam plasma enyataannya urea setelah terbentuk dalam %iltrat glomerulus akan diserap oleh tubulus sehingga urea yang terdapat dalam urine tidak sebanyak yang masuk melalui glomerulus 9etapi hal ini tidak merupakan masalah sebab klirens urea memang lebih ke/il daripada LFG& lirens urea sebesar 7, ml . menit& :adi klirens urea tidak menunjukkan besar LFG tetapi hanya menggambarkan saja& Hrang dengan klirens urea sebesar 7, ml . menit maka dianggap LFG-nya sebesar #2C ml . menit& esukaran lain dari klirens urea semakin ke/il diuresis penyerapan oleh tubulus semakin besar sehingga urea yang dikeluarkan dalam urine semakin ke/il dan hasil keseluruhan klirens akan semakin jauh dari gambaran LFG& Hleh karena itu persyaratan untuk mengerjakan klirens urea diuresis harus I 2 ml . menit& 0al ini dapat di/apai kalau selama pemeriksaan orang disuruh minum yang banyak& esulitan lain ialah kadar urea darah harus stabil sehingga orang yang diperiksa ridak boleh makan banyak dan banyak gerak akibatnya pemeriksaan klirens urea hanya dilakukan dalam waktu singkat (#-2 jam) sehingga hasil kurang akurat& *& lirens reatinin Sesuai de%inisi di atas klirens kreatinin ialah jumlah ml plasma yang dibersihkan kreatinin-nya oleh ginjal dalam waktu # menit& Lihat keterangan klirens urea di atas& :adi Aat yang terdapat dalam urine dianggap sama banyak dengan Aat yang disaring oleh glomerulus sehingga dapat dipakai rumus ! u lirens reatinin B ---------p u ! kadar kreatinin dalam urine ! diuresis yaitu olume urine yang terbentuk dalam # menit p ! kadar kreatinin dalam plasma
enyataannya kreatinin juga disekresikan oleh tubulus sehingga kreatinin dalam urine lebih banyak daripada yang hanya masuk melalui glomerulus& 9etapi hal ini tidak merupakan masalah sebab klirens kreatinin memang lebih besar dari pada LFG& lirens kreatinin sebesar #*C ml . menit& :adi klirens kreatinin tidak menunjukkan besar LFG tetapi hanya menggambarkan saja& Hrang dengan klirens urea sebesar #*C ml . menit dianggap LFG-nya sebesar #2C ml . menit& arena kadar kreatinin dalam darah relati% stabil maka klirens kreatinin dapat dilakukan dalam waktu lama sampai #2-2* jam dan hal ini menambah akurasi dalam menilai besar LFG& 9etapi jangka waktu lama ini juga ada kelemahannya yaitu kemungkinan urine tidak tertampung dengan baik& 1atatan !
+alam menentukan klirens dengan memakai rumus di atas maka ada %aktor diuresis& +iuresis tentunya sangat bergantung kepada berat badan dan tinggi badan seseorang oleh sebab itu diuresis perlu dikoreksi yaitu disesuaikan dengan tinggi dan berat badan seseorang& oreksi ini dilakukan melalui tabel& *&* adar @rea +arah Penetuan klirens untuk mengetahui %ungsi glomerulus walaupun akurasinya tinggi tetapi banyak kesukarannya sehingga di/ari pemeriksaan lain untuk mengetahui %ungsi ginjal . glomerulus dengan /ara yang mudah& $khirnya ditemukan . di/oba dengan pemeriksaan kadar urea darah& :alan pemikiran untuk tes ini ialah ginjal sebagai pembuang Aat-Aat hasil metabolisme tubuh antara lain urea& alau %ungsi ginjal kurang bagus maka Aat hasil metabolisme ini (urea) akan meninggi& elemahan pemeriksaan kadar urea darah untuk mengetahui %ungsi ginjal ialah kadar urea darah dipengaruhi oleh makanan . pola diet seseorang& eterangan dengan gra%ik& *&, adar reatinin +arah reatinin juga merupakan Aat yang harus dibuang dari dalam tubuh oleh ginjal& alau %ungsi ginjal terganggu maka kadar kreatinin darah akan meningkat& euntungan pemeriksaan kadar kreatinin darah ialah kreatinin kadarnya tidak begitu dipengaruhi oleh pola makan dan olah raga& elemahan pemeriksaan ini ialah pada kreatinin yang tinggi maka ekskresi kreatinin oleh tubulus semakin besar dan kreatinin juga disekresikan oleh usus (%eses) sehingga pada %ungsi ginjal yang terganggu kadar kreatinin tidak menunjukkan peninggian yang berkorelasi dengan derajat gangguan& eterangan dengan gra%ik&
,&Pemeriksaan Laboratoriun untuk "engetahui Fungsi 9ubulus , es Pengen/eran Fungsi tubulus ialah mensekresikan dan mereabsorpsi Aat-Aat tertentu& @ntuk mengetahui atau mengukur kemampuan tubulus terhadap %ungsi ekskresi dan reabsorpsi se/ara langsung ditemukan kesukaran sehingga di/ari /ara yang mudah& 1ara yang sederhana ialah di pakai 9es Pengen/eran dan 9es Pemekatan& 9es pengen/eran ! Hrang yang akan diperiksa diberi sejumlah besar air yang harus diminum dalam waktu yang singkat& emudian setiap kali urine yang ke luar di ukur berat jenisnya& Pada tubulus yang baik akan di/apai berat jenis yang rendah sedangkan kalau %ungsi tubulus terganggu maka berat jenis urine tidak ter/apai&
,&29es pemekatan Hrang yang akan diperiksa tidak diberi /airan sama sekali sampai waktu yang /ukup lama& Setiap urine yang ke luar diperiksa berat jenisnya& Pada tubulus yang baik akan di/apai berat jenis
yang tinggi sedangkan kalau %ungsi tubulus terganggu maka berat jenis urine yang tinggi tidak ter/apai&
SEN$%&% N'*"EN +,%N P*E'N (NPN)