MODUL PEMBELAJARAN
DASAR – DASAR SISTEM AC
Disusun :
SONI TASLIM. M.Pd & Drs. H. SETIJONO.,M.Pd
PEMERINTAH KABUPATEN MALANG DINAS PENDIDIKAN SMK NEGERI SINGOSARI
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
1
Kegiatan Belajar Kegiatan Belajar Belajar 1. Aspek Keselamatan Kerja, nama, fungsi fungsi dan cara cara kerja komponen AC Mobil (Kendaraan Ringan) a.
ujua juan ke keg giata iatan n bel belajar jar
Peserta Diklat dapat melaksanakan aspek keselamatan kerja yang harus diikuti pada waktu mengerjakan pekerjaan servis AC. Peserta Peserta diklat diklat dapat dapat menyebutk menyebutkan an nama-nama nama-nama dan fungsi fungsi kompone komponen n utama AC. Peserta diklat dapat menjelaskan cara kerja komponen utama AC
b. !raia aian Mat Mate eri 1) Aspek Aspek Keselamat Keselamatan an Kerja Kerja Kese Kesela lama mata tan n da dan n kese keseha hata tan n kerj kerja a me meru rupa paka kan n aspe aspek k yang yang pe pent ntin ing g da dala lam m pekerjaan yang berhubungan dengan mesin untuk itu sebaiknya berhati-hati dari segala kemungkinan bahaya yang mungkin timbul dari pekerjaan tersebut. ervis AC merupakan salah satu pekerjaan yang berhubungan dengan mesin! disana ada unsur listrik! bahan kimia! api! benda tajam! dan masih banyak lagi hal-hal yang dapat mendatangkan bahaya sehingga peserta diklat sebaiknya mengikuti petunjuk yang akan diberikan dibawah ini. Keselamatan kerja pada dasarnya dapat dibagi dalam tiga kelompok yang satu dengan lainnya sangat berkaitan dengan erat" a.
Keselamatan lilingkungan
b.
Keselamatan diri
c.
Keselamatan benda kerja
Pekerjaan akan sangat dinilai berhasil kalau ketiga unsur diatas diperhatikan dan dijaga! salah satu dari ketiga unsur gagal terlaksana maka kita akan memperoleh predikat yang kurang baik yang diberikan baik oleh masyarakat! perusahaan maupun konsumen pengguna jasa kita. ebagai contoh" Kendaraan yang kita servis AC nya berha be rhasil sil menda mendapat patkan kan pujian pujian dari dari konsu konsumen men!! karen karena a konsu konsumen men puas puas dengan dengan kenyamanan yang didapatkannya! didapatkannya! diri kita juga terhindar dari kecelakan kerja namun apabila dalam membuang gas sisa refrigerant kita kurang hati-hati! sehingga kita ikut
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
2
Kegiatan Belajar Kegiatan Belajar Belajar 1. Aspek Keselamatan Kerja, nama, fungsi fungsi dan cara cara kerja komponen AC Mobil (Kendaraan Ringan) a.
ujua juan ke keg giata iatan n bel belajar jar
Peserta Diklat dapat melaksanakan aspek keselamatan kerja yang harus diikuti pada waktu mengerjakan pekerjaan servis AC. Peserta Peserta diklat diklat dapat dapat menyebutk menyebutkan an nama-nama nama-nama dan fungsi fungsi kompone komponen n utama AC. Peserta diklat dapat menjelaskan cara kerja komponen utama AC
b. !raia aian Mat Mate eri 1) Aspek Aspek Keselamat Keselamatan an Kerja Kerja Kese Kesela lama mata tan n da dan n kese keseha hata tan n kerj kerja a me meru rupa paka kan n aspe aspek k yang yang pe pent ntin ing g da dala lam m pekerjaan yang berhubungan dengan mesin untuk itu sebaiknya berhati-hati dari segala kemungkinan bahaya yang mungkin timbul dari pekerjaan tersebut. ervis AC merupakan salah satu pekerjaan yang berhubungan dengan mesin! disana ada unsur listrik! bahan kimia! api! benda tajam! dan masih banyak lagi hal-hal yang dapat mendatangkan bahaya sehingga peserta diklat sebaiknya mengikuti petunjuk yang akan diberikan dibawah ini. Keselamatan kerja pada dasarnya dapat dibagi dalam tiga kelompok yang satu dengan lainnya sangat berkaitan dengan erat" a.
Keselamatan lilingkungan
b.
Keselamatan diri
c.
Keselamatan benda kerja
Pekerjaan akan sangat dinilai berhasil kalau ketiga unsur diatas diperhatikan dan dijaga! salah satu dari ketiga unsur gagal terlaksana maka kita akan memperoleh predikat yang kurang baik yang diberikan baik oleh masyarakat! perusahaan maupun konsumen pengguna jasa kita. ebagai contoh" Kendaraan yang kita servis AC nya berha be rhasil sil menda mendapat patkan kan pujian pujian dari dari konsu konsumen men!! karen karena a konsu konsumen men puas puas dengan dengan kenyamanan yang didapatkannya! didapatkannya! diri kita juga terhindar dari kecelakan kerja namun apabila dalam membuang gas sisa refrigerant kita kurang hati-hati! sehingga kita ikut
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
2
andil dalam menggerogoti lapisan o#on bumi kita! hal ini tentu akan menimbulkan cerca masyarakat kepada bengkel kita. Disarankan peserta diklat memperhatikan ketiga unsur keselamatan tersebut dengan mengikuti petunjuk keselamatan kerja sesuai dengan standar operasional prosedur yang berlaku. Pada Pada aspek aspek kesela keselamat matan an diri diri disar disarank ankan an untuk untuk selalu selalu mengg mengguna unakan kan per perala alatan tan keselama keselamatan tan dan kesehata kesehatan n kerja kerja yang disediakan disediakan oleh perusahaan perusahaan dan jangan jangan sekali-kali mengabaikannya! seperti" Pakaian kerja Kacamata pelindung arung tangan epatu kerja $asker hidung dll. Pada aspek keselamatan bahan atau benda kerja ikuti petunjuk dibawah" ebelum membongkar komponen AC selalu lepaslah battery terlebih terlebih dahulu %unakan cover pelindung pelindung cat pada bagian yang akan dikerjakan Aktifkan rem tangan agar kendaraan tidak tidak bergerak sendiri sendiri %unakan tabung penampung saat membuang #at &efrigerant ingkirkan #at-#at yang mudah terbakar dari sekitar pekerjaan %unakan alat sesuai dengan penggunaannya 'erhati-hatilah dalam menggunakan peralatan listrik(elektronik. "rosedur "ertolongan "ertama Apabila peserta diklat terkena #at &efrigerant secara langsung , maka yang harus dilakukan adalah" iram bagian luka dengan menggunakan air dingin beberapa menit hingga terasa nyaman! hal ini dimaksudkan untuk mencegah naiknya temperatur pada bagian luka tersebut. )ika yang terkena bagian mata hindari menggosok baik dengan telapak tangan ataupun dengan benda yang lain untuk menghindari syaraf mata menjadi beku. Akan tetapi lakukanlah hal yang sama yaitu dengan menyiram dengan air dingin! kemudian balut dengan kassa bersih agar kotoran tidak masuk.
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
3
etela etelah h prosed prosedur ur pe petol tolong ongan an pe perta rtama ma sudah sudah dilak dilakuka ukan! n! segera segeralah lah dibaw dibawa a ke puskesmas atau rumah sakit untuk memperoleh pelayanan medis yang lebih baik.
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
4
#)
$ama $ama%n %nam ama a dan dan &ung &ungsi si Kom Kompo pone nen n !tam !tama a AC AC (Air (Air Con Condi diti tion oner ers) s)
'angka pendinginan air conditioning Ada * langkah langkah operasi pendinginan! pendinginan! dan dan refrigerant disirkulasikan disirkulasikan berulang berulang kali dengan perubahan-perubahan perubahan-perubahan sebagai berikut +Cair ,ap Cair. "anas dilepaskan Panas sihisap Evaporator Blower Motor Expansion Valve Compressor Condenser
Receiver Drier
'angka pendinginan
AC atau Air Conditioners! Conditioners! adalah suatu rangkaian peralatan +komponen yang berfungsi untuk mendinginkan udara didalam kabin agar penumpang dapat merasa segar dan nyaman. nyaman. &angkaian peralatan peralatan +komponen tersebut tersebut adalah" a. Com Compres presso sorr
.
Compressor swash plate type
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
5
'erfungsi untuk memompakan &efrigrant yang berbentuk gas agar tekanannya meningkat sehingga juga akan mengakibatkan temperaturnya meningkat. b. Condenser 'erfungsi untuk menyerap panas pada &efrigerant yang telah dikompresikan oleh kompresor dan mengubah refrigrant yang berbentuk gas menjadi cair +dingin.
Condenser
Condenser didalam air conditioning system merupakan alat yang digunakan untuk merubah gas refrigerant bertekanan tinggi menjadi cairan. Alat tersebut melakukan cara ini dengan menghilangkan panas dari refrigerant panas ke temperature atmospir. Condenser terdiri dari coil dan fin yang berfungsi mendinginkan refrigerant ketika udara tertiup diantaranya. )enis air conditioning condenser ini adalah aluminum serpentine type +&-/ dan parallel flow type +&0*a ditempatkan di depan radiator kendaraan. )enis parallel 1low type condenser lebih memperbaiki efisiensi dan meminimalkan fungsi pendinginan dibandingkan dengan jenis serpentine 2ype. Dari sisi pandang panas! bila temperatur +sekitar 345 dari refrigerant dalam condenser dan ( atau temperatur udara luar +sekitar 665 merupakan kegagalan! karena suhu refrigerant akan menjadi sekitar 675. 8alaupun suhu refrigerant diturunkan hanya sekitar /905! ia tetap akan berubah dari gas menjadi cairan! karena sifat alami refrigerant. Condenser kendaraan! yang menggunakan refrigerant &-/ A(C system! adalah berjenis corrugated type. 2etapi condenser! yang
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
6
menggunakan refrigerant &-0*a system! jenisnya adalah parallel flow type untuk memperbaiki efek pendinginan udara. Dengan cara itu maka efek pendinginan udara dapat diperbaiki sekitar 6: sampai /4:.
(R%1#)
(R%1*a) Condenser t+pe
c. r+er-Receifer 'erfungsi untuk menampung &efrigerant cair untuk sementara! yang untuk selanjutnya mengalirkan ke ;vaporator melalui ;
Receifer
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
7
&eceiver-drier merupakan tabung penyimpan refrigerant cair! dan ia juga berisikan fiber dan desiccant +bahan pengering untuk menyaring benda-benda asing dan uap air dari sirkulasi refrigerant. &eceiver-drier menerima cairan refrigerant bertekanan tinggi dari condenser dan disalurkan ke e
a juga menyaring benda-benda asing dan uap air dari refrigerant dengan menggunakan ?Desiccant@ dan ?1ilter@. d. )umlah refrigerant dapat diperiksa melalui sight glass +&-/. truktur dan operasi Alat itu terdiri dari main body filter! desiccant! pipe! dan side glass dlsb. Cairan refrigerant dialirkan ke dalam pipa untuk disalurkan ke ea juga mengontrol! atau sebagai pengatur system untuk mencegah evaporator dari peluapan dan pembekuan +free#ing up. ;
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
8
/0pansion al2e
/0pansion al2e e. /2aporator $erupakan kebalikan dari Condenser 'erfungsi untuk menyerap panas dari udara yang melalui sirip-sirip pendingin ;vaporator ! sehingga udara tersebut menjadi dingin ;vaporator adalah penyalur panas yang lain dalam air conditioning system. >a memiliki coil dan fin seperti condenser! tetapi fungsinya berbeda terbalik. ;vaporator menerima atom cairan refrigerant bertekanan rendah dan dingin dari e
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
/2aporator unit
3perasi Keadaan refrigerant setelah receiver drier adalah 44: cair. egera setelah tekanan cairan itu turun! mulailah terjadi gelembung! dan dengan demikian! gas itu akan menyerap panas. Panas ini dilepaskan dari udara yang ditiup lewat cooling fins dari evaporator dan menyebabkan udara menjadi dingin. &efrigerant yang benar masuk kedalam evaporator haruslah semuanya cairan 44: setelah melewati receiver drier dan menjadi 44: gas setelah berada di outlet.
Kerja e2aporator
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
1!
f. ermostat )ika temperatur evaporator fin! dimana suhu pengabutan refrigerant! menurun dibawah 45! beku(frost atau es akan terbentuk pada fin tersebut! yang menyebabkan menurunnya aliran udara dan akibatnya akan menurunkana kapasitas pendinginan. ,ntuk mencegah seperti pembekuan(frosting ini! dan agar temperature ruang dalam kendaraan dapat disetel sesuai dengan suhu yang diinginkan! maka thermostats dipasangkan. Alat berupa switch ini terpasang pada evaporator case dengan pipa kapilernya terpasang dan terbungkus rapat pada evaporator inlet line.
+truktur
+okasi ermostat
)
Cara Kerja Komponen AC
a.
Compressor Compressor terbagi menjadi dua bagian! yaitu"
1)
Compressor
Kompresor di gerakkan oleh tali kipas dari puli engine. Perputaran kompresor ini akan menggerakkan Piston(=ane dan gerakan piston(vane ini akan menimbulkan tekanan bagi &efrigerant yang berbentuk gas sehingga tekanannya meningkat yang dengan sendirinya juga akan meningkatkan temperaturnya.
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
11
)enis kompresor dapat dipisahkan seperti dibawah ini" ipe Crank ipe Reciprocating ipe 4as "late ipe Rotar+
ipe roug ane
2ipe &eciprocating mengubah putaran Crankshaft menjadi gerakan bolak-balik pada piston. ipe Crank5 Pada tipe ini sisi piston yang ber- fungsi hanya satu sisi saja! yaitu bagian atas. Bleh sebab itu pada kepala silinder
+=alve Plate ter- dapat dua katup yaitu katup isap
+uction dan katup penyalur +Discharge . ihat gambar mekanis kompresi.
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
12
Pada langkah turun!
&efrigerant masuk kedalam ruang silinder dari
;vaporator ! dan pada langkah naik &efrigerant keluar dari ruang silinder menuju ke Condenser dengan tekanan meningkat dari /! kg(cm / menjadi 6 kg(cm/ yang mengubah temperatur dari 4 oC menjadi 74 oC. ipe 4as "late5 2erdiri dari sejumlah piston dengan interval 7/ o untuk kompresor 4 silinder dan interval /4o untuk kompresor 3 silinder. Kedua sisi ujung piston pada tipe ini berfungsi! yaitu apabila salah satu sisi melakukan langkah kompresi maka sisi lainnya melakukan langkah isap +lihat bagan gambar mekanis kompresi
ipe roug ane5
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
13
ipe roug ane ini terdiri atas dua vane yang integral dan saling tegak lurus. Dan bila rotor berputar vane akan bergeser pada arah radial sehingga ujung-ujung vane akan selalu bersinggungan dengan permukaan dalam silinder. +lihat bagan gambar mekanis kompresi.
"ambar 1
"ambar 2
"ambar 3
"ambar 5
"ambar 4
6ambar 15
"ambar 6
6ambar 1.
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
14
Adalah langkah awal isap dimana refrigerant masuk melalui lubang isap. 6ambar #. Akhir langkah isap dimana lubang pengisapan telah tertutup. 6ambar . Awal langkah kompresi dimana refrigerant mulai dikompresi kan untuk menaikkan tekanan. 6ambar *. angkah kompresi penuh. 6ambar 7. angkah penyaluran(pengosongan refrigerant dari silinder ke saluran keluar menuju ke condenser melalui katup tekan +Discharge =alve-. 6ambar 8.
Penyaluran &efrigerant selesai! ruang vane akan memulai dengan awal
langkah isap lagi. Pada aktualnya 2hrough =ane yang membentuk empat ruang! bekerja secara bergantian! sehingga proses diatas akan berjalan terus menerus secara berkesinambungan. c. Kopling Magnet (Magnetic Clutc( ) Kopling magnet adalah perlengkapan kompresor yaitu suatu alat yang dipergunakan untuk melepas dan menghubungkan kompresor dengan putaran mesin. Peralatan intinya adalah" tator! &otor dan Pressure Plate. istem kerja dari alat ini adalah ;lektro $agnetic. Cara kerjan+a5 Puli kompressor selalu berputar oleh perputaran mesin melalui tali kipas pada saat mesin hidup. Dalam posisi witch AC Bff ! kompresor tidak akan berputar! dan kompresor hanya akan berputar apabila witch AC dalam posisi hidup +on hal ini disebabkan oleh arus listrik yang mengalir ke tator Coil akan mengubah tator Coil menjadi magnet listrik yang akan menarik Pressure Plate dan bidang singgungnya akan bergesekan dan saling melekat dalam satu unit + Clutch Assembly memutar kompresor.
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
15
Magnetic clutc berubungan
Konstruksi5 Puli terpasang pada poros kompressor dengan bantalan diantaranya menyebabkan puli dapat bergerak dengan bebas. edang stator terikat dengan kompressor housing! pressure plate terpasang mati pada poros kompressor +lihat gambar. ipe Kopling Magnet ipe &
b.
ipe 6
ipe R
ipe "
Condenser
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
16
&efrigerant yang masuk kedalam Condenser oleh karena tekanan kompresor masih dalam bentuk gas dengan temperatur yang cukup tinggi +4 oC. 2emperatur yang tinggi dari &efrigerant yang berada dalam Condenser yang bentuknya berliku-liku akan mengakibat kan terjadinya pelepasan panas oleh &efrigerant . Proses pelepasan panas ini di permudah dengan adanya aliran udara baik dari gerakan mobil maupun isapan 1an yang terpasang dibelakang Condenser . emakin baik pelepasan panas yang di hasilkan oleh Condenser makin baik pula pendinginan yang akan dilakukan oleh ;vaporator . Pada ujung pipa keluar Condenser &efrigerant sudah tidak berbentuk gas lagi akan tetapi sudah berubah menjadi &efrigerant cair dengan temperatur 67 oC
+cooled
liuid .
Condenser
c.
Receifer-r+er &efrigerant dari Condenser masuk ke tabung &eceifer melalui lubang masuk
+inlet port ! kemudian melalui Dryer ! Desiccant dan 1ilter &efrigerant cair naik dan keluar melalui lubang keluar +Butlet Port menuju ke ;
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
17
d.
Receifer /0pansion al2e Bleh karena fungsi dari ;
kedalam ;vaporator ! maka lubang keluar pada alat ini berbentuk lubang kecil +Brifice konstan atau dapat diatur melalui katup + =alve yang pengaturannya menggunakan perubahan temperatur yang dideteksi oleh sebuah sensor panas. 'erdasarkan pengaturan pengabutan ini e
;
Pada gambar disamping adalah cara kerja ;
Pembukaan =alve sangat bergantung dari besar kecilnya tekanan Pf dari Eeat ensiti#ing 2ube . 'ila temperatur lubang keluar + But et ;vaporator dimana alat ini
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
18
ditempelkan meningkat! maka tekanan Pf F dari tekanan Ps G Pe! maka &efrigerant yang disemprotkan akan lebih banyak. ebaliknya bila temperatur lubang keluar + But et ;vaporator menurun maka tekanan Pf H Ps G Pe! maka &efrigerant yang disemprotkan akan lebih sedikit.
Ps" tekanan pegas
Ps" tekanan uap didalam evaporator
/0pansion al2e
Kerja e0pansion 2al2e
e.
/0pansion 2al2e unit
/2aporator
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
1
Perubahan #at cair dari refrigerant menjadi gas yang terjadi pada evaporator akan berakibat terjadi penyerapan panas pada daerah sekelilingnya! udara yang melewati kisi-kisi evaporator panasnya akan terserap sehingga dengan hembusan 'lower udara yang keluar keruang kabin mobil akan menjadi dingin. Ada tiga tipe ;vaporator yang terbuat dari aluminium yaitu"
ipe "late &in
ipe erpentine fin
ipe r4an Cup
b.
Rangkuman
1.
Aspek Keselamatan Kerja 2iga aspek yang harus diperhatikan"
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
2!
a. b. c.
Keselamatan lingkungan Keselamatan diri Keselamatan benda kerja
#.
$ama%nama dan &ungsi komponen !tama Air Conditioners
a.
Compressor 'erfungsi untuk memompakan &efrigrant yang berbentuk gas agar tekanannya meningkat sehingga juga akan mengakibatkan temperaturnya meningkat.
b.
Condenser 'erfungsi untuk menyerap panas pada &efrigerant yang telah dikompresikan oleh kompresor dan mengubah &efrigrant yang berbentuk gas menjadi cair +dingin.
c.
r+er-Receifer 'erfungsi untuk menampung &efrigerant cair untuk sementara! yang untuk selanjutnya mengalirkan ke ;vaporator melalui ;
.
Cara kerja5 a. Compressor Kompresor digerakkan oleh tali kipas dari puli engine. Perputaran kompresor ini akan menggerakkan Piston(=ane dan gerakan Piston(=ane ini akan menimbulkan tekanan bagi &efrigerant yang berbentuk gas sehingga tekanannya meningkat yang dengan sendirinya juga akan meningkatkan temperaturnya.
)enisnya" 2ipe &eciprocating
2ipe Crank
2ipe wash Plate
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
21
2ipe &otary
2ipe 2hrough =ane
b. Condenser %as rerfrigerant yang masuk kedalam Condenser ! oleh karena bentuknya yang berliku-liku dan dibantu adanya aliran udara fan pada engine akan mempermudah pelepasan panas &efrigerant ! sehingga pada &efrigerant terjadilah perubahan bentuk dari gas ke #at cair. c. Receifer-r+er &efrigerant dari Condenser masuk ke tabung &eceifer melalui lubang masuk +>nlet Port ! kemudian melalui Dryer ! Desiccant dan 1ilter &efrigerant cair naik dan keluar melalui lubang keluar + Butlet Port menuju ke ;
Iat cair &efrigerant oleh karena tekanan Compresor dan harus melalui Brifice ;
e. /2aporator &efrigerant yang keluar dari ;
d. ugas . Eafalkanlah nama komponen-komponen utama AC mobil dan lihatlah letak
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
22
masing-masing komponen pada berbagai jenis mobilJ /. Pelajari fungsi dan cara kerja masing-masing komponen utama ACJ
e. es &ormatif . ebutkan tiga aspek keselamatan kerja yang harus diperhatikanJ /. ebutkan nama komponen-komponen utama AC pada mobilJ 0. ebutkan fungsi komponen-komponen utama AC pada mobilJ *. )elaskan cara kerja komponen-komponen utama AC pada mobil f. Kunci 9a4aban .
)awab" Aspek Keselamatan lingkungan Aspek keselamatan diri Aspek Keselamatan benda kerja
/.
)awab" Kompresor! Condenser! &eceifer(Dryer! ;
0.
)awab"
a.
Compressor 'erfungsi untuk memompakan &efrigrant yang berbentuk gas agar tekanannya meningkat sehingga juga akan mengakibatkan temperaturnya meningkat.
b.
Condenser 'erfungsi untuk menyerap panas pada &efrigerant yang telah dikompresikan oleh kompresor dan mengubah &efrigrant yang berbentuk gas menjadi cair +dingin.
c.
r+er-receifer 'erfungsi untuk menampung &efrigerant cair untuk sementara! yang untuk selanjutnya mengalirkan ke ;vaporator melalui ;
d. /0pansion 2al2e
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
23
'erfungsi $engabutkan &efrigrant kedalam ;vaporator ! agar ;efrigerant cair dapat segera berubah menjadi gas. e.
/2aporator
$erupakan kebalikan dari Condenser 'erfungsi untuk menyerap panas dari udara yang melalui sirip-sirip pendingin ;vaporator ! sehingga udara tersebut menjadi dingin *. )awab" a. Compressor Compressor ada dua jenis yaitu tipe &eciprocating dan tipe 2hrough =ane . 2ipe &eciprocating ada dua jenis yaitu Crank dan wash Plate . Pada dasarnya tipe &eciprocating +gerak bolak-balik menggunakan piston untuk menimbulkan tekanan. Pada tipe Crank hanya satu sisi yang berfungsi untuk menyalurkan tekanan &efrigerant karena sisi yang lain ditempatkan Conectingrod dan Crank sebagai sarana penerus penggerak dari putaran puli. Pada tipe wash Plate ! pendorong pistonnya menggunakan Plate yang berputar secara Conical sehingga dua sisinya dapat digunakan untuk meneruskan tekanan &efrigerant . edang pada tipe 2hrough =ane prinsip yang digunakan adalah &otary yaitu sistem rotor dengan lingkaran planet yang pada keempat sisinya dipasang =ane ! pada tipe ini tidak menggunakan katup tetapi menggunakan lubang isap dan lubang penyalur +Discharge ! sedang pada tipe &eciprocating menggunakan katup +=alve . b. Condenser %as &erfrigerant yang masuk kedalam Condenser ! oleh karena bentuknya yang berliku-liku
dan
mempermudah
dibantu pelepasan
adanya panas
aliran
udara
&efrigerant !
fan
pada
sehingga
engine
pada
akan
&efrigerant
terjadilah perubahan bentuk dari gas ke #at cair. c. Receifer-r+er &efrigerant dari Condenser masuk ke tabung &eceifer melalui lubang masuk +>nlet port ! kemudian melalui Dryer ! Desiccant dan 1ilter &efrigerant cair naik dan keluar melalui lubang keluar +Butlet Port menuju ke ;
d.
/0pansion 2al2e
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
24
Iat cair &efrigerant oleh karena tekanan Compresor dan harus melalui Brifice ;
/2aporator
&efrigerant yang keluar dari ;
'embar kerja 2ujuan" Peserta diklat mengenal bahan ajar yang sesungguhnya yang digunakan didalam mobil. Peralatan" Kunci &ing(pas set Bbeng G(Kain lap $eja Kerja 'ahan" Kompressor berbagai tipe Condenser &eceifer(Dryer ;
Keselamatan Kerja" . etakkan alat dan bahan yang dipergunakan pada meja kerja /. Eati-hati terhadap #at(gas &efrigerant 0. Eati-hati terhadap ceceran oli *. %unakan alat-alat keselamatan kerja yang seharusnya dipakai 6. >kuti petunjuk yang diberikan oleh %uru(>nstruktur dalam melaksanakan pekerjaan. Langkah Kerja: . Persiapkan alat dan bahan praktik dan letakkan pada meja kerja /. 'uatlah gambar sketsa masing-masing komponen utama sistem air Conditioning pada mobil 0. Perhatikan >nstruksi praktik yang disampaikan oleh guru
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
25
*.
'uatlah laporan praktik secara ringkas dan serahkan kepada %uru(>nstruktur untuk diperiksa
6.
etelah selesai! kembalikan alat dan bahan yang telah digunakan ke tempat semula
3.
'ersihkan tempat kerja.
Kegiatan Belajar #. Rangkaian-iklus istem AC pada Mobil
a.
ujuan Kegiatan Belajar . Peserta diklat dapat menyebutkan kegunaan peralatan tambahan pada &angkaian istem AC pada $obil. / Peserta diklat dapat menggambarkan letak komponen utama maupun perlengkapan tambahan pada &angkaian istem AC $obil 0. Peserta diklat dapat menjelaskan iklus Pendinginan AC $obil *. Peserta diklat dapat menggunakan $anifold %auge. 6.
Peserta diklat dapat mengisi &efrigerant pada istem &angkaian AC
3. Peserta diklat dapat memahami &angkaian istem Kelistrikan AC .
!raian Materi 1) "eralatan ambaan +ang erdapat "ada Rangkaian istem AC Mobil
Peralatan tambahan yang menunjang terlaksananya proses sistem pendinginan! dan juga merupakan peralatan pokok yang harus ada meskipun tidak termasuk komponen utama! adalah"
a. "ressure 4itc( Presure witch ini berfungsi untuk mengontrol tekanan yang terjadi pada sisi tekanan tinggi! bila tekanan siklus &efrigerant terlalu berlebihan! baik terlalu tinggi +/7 kg(cm/ maupun terlalu rendah +/! kg(cm/ maka secara otomatis akan menyetop witch sehingga $agnetic Clutch menjadi Bff .
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
26
Kondisi tekanan yang tidak normal ini akan menyebabkan terjadinya kerusakan pada berbagai komponen yang lain.
etak Pressure witch ada diantara &eceifer dan ;
Gambar: Letak Pressure switch
2ipe Pressure witch ini ada dua macam yaitu"
2ipe dual! yang meng gunakan satu witch untuk dua keadaan yaitu terlalu tinggi atau terlalu rendah
6ambar tipe dual 2ipe single! dengan witch terpisah. b.
Alat Pencegah Pembe!an " Anti Frosting Devices#
,ntuk menghidari berkurangnya efek pendinginan yang disebabkan pembekuan air yang ada di fin pada ;vaporator yang terlalu dingin H 4 oC!
dapat dipasangkan
peralatan ini yang terdiri atas dua jenis! yaitu"
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
27
Tipe Thermistor
ang dipasangkan pada fin ;vaporator ! dan bekerja berdasarkan sinyal 2hermistor yang mengontrol temperatur fin. 'ila temperatur fin menurun H 4 oC! maka $agnetic Clutch akan mati dan kompresor akan berhenti berputar.
2ipe ;P& +;vaporator Pressure &egulator di pasangkan diantara ;va porator dan kompresor!
+lihat gambar 2ipe ini
mengatur jumlah &efrigerant yang mengalir dari evapo rator ke kompresor! dan menjaga agar tekanannya tidak kurang dari !L kg(cm/! sehingga akan menjaga temperatur fin eva porator tidak turun H 4 oC.
c. tabili:er "utaran Mesin Peralatan ini berfungsi untuk menstabilkan putaran mesin melalui sensor pendeteksi &P$ mesin yang dipasangkan pada arus primer >gnition Coil sehingga putaran >dle mesin menjadi lebih baik dan tidak mudah mati. Prinsip kerja dari mekanis peralatan ini adalah ketika &P$ mesin drop hingga mencapai batas minimum! akan menghentikan magnetic clutch! sehingga kompresor berhenti bekerja dan &P$ mesin akan normal kembali.
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
28
d. "eralatan ;dle !p Digunakan untuk meningkatkan &P$ mesin pada kondisi >dle dan AC dalam keadaan hidup. 2anpa alat ini mesin akan menjadi sangat berat karena harus mengangkat beban kompresor sehingga mesin akan sering mati dan kenyamanan berkendaraan akan menjadi terganggu. Alat ini penggunaannya tergantung dari tipe dan jenis bahan bakarnya.
,ntuk jenis mobil konvensional +menggunakan karburator di gunakan =acuum witching =alve +== serta sebuah Actuator untuk membuka 2hrottle! sehingga putaran mesin akan meningkat pada putaran idle dan AC dalam keadaan hidup. +ihat gambar
,ntuk mobil ;1>! digunakan == yang dilengkapi diapraghma yang menyebabkan udara akan melalui surge tank! dan ;C, akan
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
2
menginjeksikan sejumlah tambahan bahan bakar sesuai dengan udara bypass! sehingga idling mesin akan meningkat.
e.
istem "elindung ali "enggerak Kompressor
Alat ini digunakan untuk melindungi tali penggerak kompresor! yaitu pada saat kompresor mengalami kemacetan. 'ila hal ini terjadi maka magnetic clutch dan == idle up akan off secara otomatis dan indikator lampu AC akan berkedip untuk memberitahukan kerusakan yang terjadi pada sistem pendingin.
Alur kerja sistem pelindung tali penggerak kompresor etak dan prinsip kerja pelindung tali penggerak kompresor.
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
3!
f.
istem Kontrol Kompressor ua ingkat (Mode /konomi)
AC
tipe
airmi
dengan
kompresor
berputar
pada
beban
penuh
yang
temperaturnya mencapai batas limit hingga terjadi pembekuan pada fin evaporator +0oC! hal ini akan banyak menyerap tenaga mesin. Dengan menggunakan peralatan ini dan diset pada switch ekonomi akan menghemat banyak pemakaian karena kompresor akan off pada 4 oC temperatur fin bukan 0oC seperti pada keadaan normal.
g. Magnetic al2e 2erletak antara &eceifer dan ;
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
31
#) 'etak Komponen !tama an "erlengkapan ambaan AC Mobil etak komponen pada AC mobil sangat bergantung dari jenis mobilnya! namun demikian perbedaan letak ini tidaklah mempengaruhi urutan dari komponen tersebut! contoh gambar dibawah menunjukkan letak masing-masing komponen baik utama maupun tambahan pada mobil jenis sedan maupun minibus yang memiliki ruang mesin dibagian depan.
.
iklus "endinginan AC Mobil iklus Pendinginan Air Conditioners
merupakan suatu rangkaian yang
tertutup. iklus pendinginan yang terjadi dapat digambarkan sebagai berikut" a. Kompresor berputar menekan gas &efrigerant dari ;vaporator yang bertemparatur tinggi! dengan bertambahnya tekanan maka temperaturnya juga semakin meningkat! hal ini diperlukan untuk mempermudah pelepasan panas refrigerant b. %as &efrigerant yang bertekanan dan bertemperatur tinggi masuk kedalam kondenser. Di dalam kondenser ini panas &efrigerant dilepaskan dan terjadilah pengembunan sehingga &efrigerant berubah dari bentuk gas menjadi cair c. Cairan &efrigerant diatampung oleh &eceifer untuk disaring sampai ;vaporator membutuhkan &efrigerant
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
32
d. ;
&efrigerant kembali kekompresor untuk dicairkan kembali di
kondenser.
*.
Manifold 6auge $anipol
pengukur
adalah
alat
yang
berfungsi
selain
untuk
mengosongkan(mengisi &efrigerant juga sebagai alat untuk mengidentifikasi gangguan. Konstruksi yang istimewa dari alat ini harus dipelajari secara seksama agar penggunaannya menjadi optimal dan terhindar dari kesalahan pemakaian. Penjelasan berikut menggunakan manipol pengukur model keran
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
33
seperti pada gambar dibawah dengan * nipel penghubung +ada yang hanya menggunakan 0 niple penghubung! yang perbedaannya pada niple no * tidak ada
a. Kondisi
Dalam kondisi ini" Miple /!0!* dan pengukur tekanan rendah saling berhubungan. Miple hanya terhubung dengan pengukur tekanan tinggi.
#)
Keran Katup ekanan Renda ertutup an Keran Katup ekanan inggi Membuka
Dalam kondisi ini" Miple !/!* dan pengukur tekanan tinggi saling berhubungan. Miple 0 hanya terhubung dengan pengukur tekanan rendah.
)
Kedua Keran Katup erbuka
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
34
Dalam Kondisi ini" emua niple penghubung dan pengukur saling berhubungan.
*)
Kedua Keran Katup ertutup Dalam kondisi ini" Miple berhubungan dengan pengukur tekanan tinggi.
Miple 0 berhubungan dengan pengukur tekanan rendah.
7. Mengisi Refrigerant "ada istem AC Mobil a. Mengenal Refrigerant (=at "endingin) &efrigerant atau #at pendingin mempunyai kemampuan menyerap panas dalam jumlah yang besar dan pada proses itu disertai dengan perubahan wujud yaitu dari cair menjadi gas. Iat pendingin yang sering pada
sistem
AC mobil adalah & / atau juga
digunakan
dikenal dengan C1C /
+1luorinated Eydrocarbon . Kelebihan #at pendingin ini antara lain"
$ 12
mendidih padaN/L! oC dalam tekanan atmosfir tabil pada temperatur baik tinggi maupun rendah 2idak menimbulkan reaksi terhadap logam dapat larut bila dicampur dengan minyak kurang bereaksi terhadap karet
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
35
tidak berwarna dan tidak berbau Kekurangannya adalah dapat mempengaruhi penipisan lapisan o#on pada atmosfir bumi yang menjaga terjadinya radiasi sinar ultra =iolet dari matahari dan menimbulkan efek rumah kaca.
&efrigerant +Iat Pendingin lain
yang sekarang banyak dijumpai dan lebih
ramah terhadap o#on serta memiliki efektifitas pendinginan lebih baik adalah E1C 0*a. &efrigerant yang dipakai sebagai alternatif pengganti lainnya adalah" ternary blend yang merupakan campuran dari #at pendingin yang berbeda seperti" EC1//!E1C6/a dan EC1C0*a dan yang sudah sangat kita kenal yaitu gas alam cair +P% meskipun #at ini sangat mudah terbakar! sehingga pada beberapa negara tertentu penggunaan P% ini tidak diijinkan lagi.
b.
Mengenal "elumas Kompressor Pelumas kompresor diperlukan untuk melumasi bantalan-bantalan serta bidang permukaan yang saling bergesekan. Bleh karena pelumas pada kompresor ikut bersirkulasi dengan &efrigerant ! maka dibutuhkan oli khusus untuk kompresor.
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
36
alah satu contoh oli khusus untuk kompresor
Bli kompresor terdiri dari berbagai tingkatan dan jenis yang diolah sedemikian rupa sehingga menghindari timbulnya busa dan belerang. elain itu oli kompresor sangat bergantung dengan jenis refrigerant yang digunakan dan secara spesifik dapat diuraikan" untuk &efrigerant &/" digunakan pelumas mineral untuk C1C 0*a" digunakan PA% +Poly Alkylene %lycol atau pelumas ;ster. )umlah oli kompresor baik dalam keadaan kosong maupun sebagai tambahan karena penggantian komponen. kosong +pemasangan baru..... 44 cc ganti receifer.......................... /4 cc ganti condenser ..................... *4N64 cc ganti evaporator .................... *4N64 cc c.
Cara Mengisi Refrigerant ebelum mengisi &efrigerant sistem rangkaian harus dalam keadaan kosong! tidak ada udara ataupun uap air yang tersisa didalamnya. ,ntuk mengosongkan sistem rangkaian ini lakukanlah langkah pengosongan dengan menggunakan alat =acuum pump.
d.
"rosedur "engosongan 2utup kedua katup $anifold %auge . pasang $anifold %auge ke kompresor dengan selang merah ke nipel tekanan tinggi dan selang biru ke nipel tekanan rendah serta selang hijau ke pompa =akum. +lihat gambar
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
37
'ukalah salah satu katup manifold dan hidupkan pompa vakum. 'acalah ukuran pada vakum gauge! hingga menunjukkan angka-344 mmEg +/0!3/ inEgO 4 kPa 'ukalah sisi katup manifold yang lain agar vakum bekerja dari dua sisi untuk lebih mengefisienkan kerja pompa vakum. 'aca kembali ukuran pada vakum gauge dan pastikan sistem telah bersih dari udara maupun uap air dengan angka penunjuk berada pada angka 764 mmEg +/L!60 in EgO LL!L kPa 'iarkan pompa vakum tetap hidup kurang lebih selama 04 menit. 2utup kedua katup manifold sebelum mematikan pompa vakum. 2unggu kurang lebih 6 menit dan amati angka penunjuk meteran. 'ila terjadi penurunan maka berarti dalam sistem rangkaian masih terjadi kebocoran. Cari kebocoran dengan alat deteksi kebocoran sampai ditemukan dan perbaiki.
e.
"engisian Refrigerant ebelum memulai pengisian &efrigerant pastikan langkah-langkah berikut sudah dilakukan" &angkaian sistem masih terpasang dengan benar elang masih terpasang dengan $anifold %auge warna merah ke nipel tekanan tinggi! warna biru ke nipel tekanan rendah dan warna hijau ke tangki refrigerant atau alat pengisi &efrigerant yang akan digunakan tersedia dengan cukup singkirkan alat-alat yang masih ada di sekitar mesin untuk menghindari terjadinya kecelakaan
'angka pengisian
o
Pemasangan selang pada tabung &efrigerant ebelum memasang selang! putarlah handle berlawanan arah jarum jam sampai jarum katupnya tertarik penuh
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
38
o o o o
o
o
Putarlah disc berlawanan arah jarum jam! sampai posisi habis Eubungan selang warna hijau ke tabung &efrigerant Putarlah disch searah jarum jam dengan tangan Putarlah Eandle searah jarum jam untuk membuat lubang! dan putarlah kembali berlawanan arah jarum jam agar gas dapat mengalir ke selang 2ekanlah niple no * pada $anifold %auge dengan jari tangan sampai udara keluar dari selang tengah 'ila udara sudah keluar +ditandai dengan keluarnya &efrigerant tutuplah niple no * dengan tutup niple.
Pemeriksaan kebocoran awal o 'ukalah keran katup tekanan tinggi pada $anifold %auge agar gas masuk kedalam sistem. +tabung menghadap keatas 'ila pengukur tekanan rendah sudah menunjukkan kg(cm/ +* psiO L o kPa tutup keran manifold tekanan tinggi Periksalah kebocoran pada sistem dengan menggunakan detektor o Pengisian &efrigerant dalam bentuk cair 'alikkanlah tabung refrigerant menghadap kebawah agar isi refrigerant yang o keluar dalam bentuk cair 'uka katup tekanan tinggi o Periksalah kaca pengintai sampai aliran refrigerant berhenti mengalir dan o tutuplah keran o Amati kedua pengukur! tekanan tinggi maupun tekanan rendah. Keduanya harus menunjukkan tekanan yang sama
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
3
Pengisian anjutan o
'aliklah tabung refrigerant menghadap keatas agar isi refrigerant keluar dalam bentuk gas
o
Eidupkan mesin dan biarkan beberapa menit untuk pemanasan
o
Eidupkan switch AC! dan amati pengukur tekanan manifold gauge tanda merah harus terlihat pada tekanan tinggi dan tanda biru pada tekanan rendah tetapi tidak vakum
o
'uka sedikit demi sedikit katup manifold gauge warna biru. +besar kecilnya pembukaan akan mempengaruhi jumlah refrigerant yang mengalir dalam sistem
o
Amati gelas pantau dan bila jumlah gelembung menjadi semakin sedikit dan lembut menunjukkan bahwa pengisian sudah cukup
o
2utup katup manifold gauge! dan baca pengukur tekanan rendah !6N/!4 kg(cm/ dan tekanan tinggi *!6N6 kg(cm/
8. "enjelasan Cara Kerja Rangkaian Kelistrikan "ada istem A C. Rangkuman
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
4!
1. "eralatan ambaan >ang erdapat "ada Rangkaian istem AC Mobil a. Pressure witch. b. Alat Pencegah Pembekuan +Anti 1rosting Devices. c. tabili#er putaran mesin. d. Peralatan idle up. e. istem pelindung tali penggerak compressor. f. istem kontrol kompressor dua tingkat +mode ekonomi g. $agnetic valve # 'etak Komponen !tama an "erlengkapan ambaan AC Mobil Contoh untuk mobil dengan mesin berada didepan
.
9a4ab5 siklus "endinginan pada AC Mobil
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
41
iklus pendingin pada sistem air condition mobil pada hakekatnya merupakan suatu sistem dengan rangkaian tertutup. Diawali dengan pergerakan refrigerant oleh tekanan compressor dalam bentuk gas menuju ke condenser! dicondenser ini refrigerant berubah wujud menjadi cair yang terus bergerak menuju &eceifer(Dryer. Disini refrigerant ditampung dan disaring kemudian diteruskan menuju ke e
9a4ab5 &ungsi an Cara Kerja Manifold 6auge elain sebagai alat pengisi! manifold gauge ini juga berfungsi sebagai pengukur dan terutama untuk menentukan kesalahan yang terjadi pada sistem pendingin. %ambar skema hubungan niple penghubung dengan pengukur.
*
*
#
1
Keran katup tekanan &endah terbuka
*
1
Keran katup tekanan 2inggi terbuka
*
#
1
Kedua keran terbuka
7.
#
#
1
Kedua keran tertutup
9a4ab5 Cara mengisi Refrigerant pada sistem AC Mobil ebelum pengisian dilaksanakan! perlu mengenal hal-hal sebagai berikut"
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
42
a. $engenal #at refrigerant yang ramah lingkungan & /! & 0*a! & //! %as P% dlsb. b. $engenal Pelumas khusus untuk AC Pelumas mineral untuk &/ Pelumas PA% atau ester untuk & 0*a. c. Pengisian &efrigerant. o Pemasangan manifold gauge Penggunaan pompa vacuum o Pengisisan awal +cair o Pengisisan lanjut +%as o 8.
9a4ab5 Beberapa prosedur pemeriksaan kebocoran +aitu a. ,ntuk kebocoran yang cukup besar bisa dilakukan menggunakan larutan air sabun b. ,ntuk kebocoran yang baru dirasakan kurang dingin dapat menggunakan alat deteksi kebocoran Ealide torch atau kompor nyala api c. ,ntuk tingkat kebocoran yang lebih kecil lagi dapat menggunakan detektor electronik
?.
9a4ab5 !ji kemampuan AC dilakukan dengan a. $engukur temperatur pada kedua sisi wet dan dry bulb pada inlet dan outlet evaporator b. $enghitung kelembaban relatif dengan menggunakan grafik c. $embaca perbedaan temperatur anatara inlet dan outlet dengan menggunakan grafik /
f.
d.
ugas . Pelajari peralatan tambahan pada sistem AC $obil. /. akukanlah observasi letak komponen AC pada berbagai mobil. 0. Eafalkan fungsi dan cara kerja $anifold %auge. *. Praktekkan cara mengisi refrigerant dengan urutan yang benar. 6. akukanlah test kebocoran dengan ketiga cara bila peralatan memungkinkan.
e.
est &ormatif . ebutkan nama-nama dan kegunaan peralatan tambahan pada AC mobil /. 'uatlah gambar skema letak komponen baik ,tama maupun tambahan pada AC $obil 0. )elaskan Proses irkulasi sistem Pendingin AC pada $obil *. )elaskan cara menggunakan manifold %auge 6. )elaskan cara pengisian &efrigerant pada sistem AC $obil 3. )elaskan cara pemeriksaan test kebocoran pada sistem AC $obil
Kunci 9a4aban
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
43
1. 9a4ab5 peralatan tambaan +ang terdapat pada rangkaian sistem AC mobil dan fungsin+a a. Pressure witch 1ungsinya untuk mengontrol tekanan pada sisi tekanan tinggi. Apabila pada sisi tekanan tinggi terjadi tekanan berlebih atau terlalu rendah! maka secara otomatis akan menyetop switch sehingga magnetic clutch menjadi off. b. Alat Pencegah Pembekuan + Anti 1rosting Devices 1ungsinya untuk menghidari berkurangnya efek pendinginan yang disebabkan pembekuan air yang ada di fin pada evaporator yang terlalu dingin H 4 oC! c. tabili#er putaran mesin 'erfungsi untuk menstabilkan putaran mesin melalui sensor pendeteksi &P$ mesin yang dipasangkan pada arus primer ignition coil sehingga putaran idle mesin menjadi lebih baik dan tidak mudah mati. d. Peralatan >dle ,p 'erfungsi untuk meningkatkan &P$ mesin pada kondisi idle dan AC dalam keadaan hidup. 2anpa alat ini mesin akan menjadi sangat berat karena harus mengangkat beban kompresor sehingga mesin akan sering mati dan kenyamanan berkendaraan akan menjadi terganggu. Alat ini penggunaannya tergantung dari tipe dan jenis bahan bakarnya.
e. istem Pelindung 2ali Penggerak Kompressor 'erfungsi melindungi tali penggerak kompresor! yaitu pada saat kompresor mengalami kemacetan. 'ila hal ini terjadi maka magnetic clutch dan == idle up akan off secara otomatis dan indikator lampu AC akan berkedip untuk memberitahukan kerusakan yang terjadi pada sistem pendingin.
f.
istem Kontrol Kompressor Dua 2ingkat +$ode ;konomi AC tipe airmi
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
44
Dengan menggunakan peralatan ini dan diset pada switch ekonomi akan menghemat banyak pemakaian karena kompresor akan off pada 4oC temperatur fin bukan 0 oC seperti pada keadaan normal. g. $agnetic =alve 1ungsinya untuk mengontrol temperatur yang letaknya antara receifer dan e
9a4ab5 siklus "endinginan pada AC Mobil iklus pendingin pada sistem air condition mobil pada hakekatnya merupakan suatu sistem dengan rangkaian tertutup. Diawali dengan pergerakan refrigerant oleh tekanan compressor dalam bentuk gas menuju ke condenser! dicondenser ini refrigerant berubah wujud menjadi cair yang terus bergerak menuju &eceifer(Dryer. Disini refrigerant ditampung dan disaring kemudian diteruskan menuju ke e
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
45
*. 9a4ab5 &ungsi an Cara Kerja Manifold 6auge elain sebagai alat pengisi! manifold gauge ini juga berfungsi sebagai pengukur dan terutama untuk menentukan kesalahan yang terjadi pada sistem pendingin. %ambar skema hubungan niple penghubung dengan pengukur.
*
*
#
1
Keran katup tekanan &endah terbuka
*
#
1
Keran katup tekanan 2inggi terbuka
*
#
1
Kedua keran terbuka
#
1
Kedua keran tertutup
7. 9a4ab5 Cara mengisi Refrigerant pada sistem AC Mobil ebelum pengisian dilaksanakan! perlu mengenal hal-hal sebagai berikut" a. $engenal #at refrigerant yang ramah lingkungan & /! & 0*a! & //! %as P% dlsb. b. $engenal Pelumas khusus untuk AC Pelumas mineral untuk &/ Pelumas PA% atau ester untuk & 0*a. c. Pengisian &efrigerant. Pemasangan manifold gauge o Penggunaan pompa vacuum o o Pengisisan awal +cair Pengisisan lanjut +%as o 8. 9a4ab5 Beberapa prosedur pemeriksaan kebocoran +aitu c. ,ntuk kebocoran yang cukup besar bisa dilakukan menggunakan larutan air sabun
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
46
d. ,ntuk kebocoran yang baru dirasakan kurang dingin dapat menggunakan alat deteksi kebocoran Ealide torch atau kompor nyala api d. ,ntuk tingkat kebocoran yang lebih kecil lagi dapat menggunakan detektor electronik ?. 9a4ab5 !ji kemampuan AC dilakukan dengan 1. $engukur temperatur pada kedua sisi wet dan dry bulb pada inlet dan outlet evaporator #. $enghitung kelembaban relatif dengan menggunakan grafik . $embaca perbedaan temperatur anatara inlet dan outlet dengan menggunakan grafik /
g. 'embar Kerja 2ujuan" Peserta diklat mengenal bahan ajar yang sesungguhnya yang digunakan didalam mobil. Peralatan" . Kunci &ing(pas set /. Bbeng G(0. Alat-alat khusus +pesial ervice 2ool untuk AC *. 2ang kombinasi 6. Palu Plastik 3. $anifold %auge 7. &efrigerant & / . &efrigerant & 0*a L. Pompa =acuum 4. Kain lap . $eja Kerja 'ahan" . Alat-alat tambahan dalam sistem AC /. $anifold %auge 0. $obil berAC Keselamatan Kerja" etakkan alat dan bahan yang dipergunakan pada meja kerja Eati-hati terhadap #at(gas refrigerant Eati-hati terhadap ceceran oli a. %unakan alat-alat keselamatan kerja yang seharusnya dipakai b. >kuti petunjuk yang diberikan oleh guru(instruktur dalam melaksanakan pekerjaan angkah Kerja" . Persiapkan alat dan bahan praktik dan letakkan pada posisi yang aman /. %unakan alat ukur dengan semestinya sesuai dengan standar operasional prosedur industri 0. Perhatikan instruksi praktik yang disampaikan oleh guru *. 'uatlah laporan praktek secara ringkas dan serahkan kepada %uru(>nstruktur untuk diperiksa
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
47
6. etelah selesai! kembalikan alat dan bahan yang telah digunakan ke tempat semula 3. 'ersihkan tempat kerja Kegiatan Belajar . er2is-Repair AC Mobil a.
ujuan Kegiatan Belajar Peserta diklat dapat menyebutkan ciri-ciri siklus pendingin yang tidak normal! penyebab dan pemecahannya. / Peserta diklat dapat membongkar! memperbaiki(mengganti kerusakan dan memasang kembali komponen. 0 Peserta diklat dapat mengetest kemungkinan kebocoran yang terjadi pada rangkaian sistem AC. * Peserta diklat dapat menguji kemampuan sistem AC.
b.
!raian Materi
1)
Ciri%ciri siklus pendingin tidak normal, pen+ebab dan pemecaann+a 1.
Refrigerant kurang Pada kondisi ini! terlihat gejala sebagai berikut" ,dara yang keluar dari sistem pendingin tidak terlalu dingin Pada kaca pengintai terlihat banyak gelembung Pemeriksaan pada manifold gauge" pengukur tekanan rendah" 4! kg(cm/ + psi! 7 kPa Pengukur tekanan tinggi" -4 kg(cm/ +* psi! / kPa Kemungkinan penyebabnya" terdapat kebocoran pada siklus Pendinginan. Pemecahannya" Periksa kebocoran dengan menggunakan detektor kebocoran dan perbaiki.
#. "engisian Refrigerant Berlebian Pada kondisi ini! terlihat gejala sebagai berikut" pendinginan tidak maksimum Pemeriksaan pada $anifold %auge "Pengukur tekanan rendah" /.6 kg(cm/ +03 psi! /*6 kPa Pengukur tekanan tinggi" /4 kg(cm/ %248 &si' 1#61 (Pa) Kemungkinan penyebabnya * Dalam pengisian refrigerant terlalu berlebihan Kondenser tidak bekerja dengan baik Kopling fluida kipas radiator slip 2ali kipas kompresor kendor Pemecahannya" Kurangi jumlah refrigerant 'ersihkan kondenser Periksa kopling fluida kipas radiator! bila rusak ganti tel tali kipas .
erdapat !dara idalam iklus
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
48
Pada kondisi ini terlihat gejala sebagai berikut" AC tidak terlalu dingin Pemeriksaan pada $anifold %auge" Pengukur tekanan rendah" /.6 kg(cm/ +03 psi! /*6 kPa Pengukur tekanan tinggi" /0 kg(cm/ +0/7 psi! /./63 kPa kemungkinan penyebabnya" Ada udara didalam siklus pendingin Pemecahannya" Periksa kotoran oli dan jumlahnya 'ila oli berwarna hitam +kotor! bersihkan dengan minyak tanah dan semprot dengan kompresor angin lakukan penyedotan kevakuman kembali %anti receifer *.
erdapat !ap Air idalam iklus Pada kondisi ini terlihat gejala sebagai berikut" Kadang dingin kadang tidak Pemeriksaan pada $anifold %auge " Pengukur tekanan rendah" 64 cmEg +!6 kg(cm/ Pengukur tekanan tinggi" 76 kg(cm/ Kemungkinan penyebabnya" Pada ;
7.
Refrigerant idak Bersirkulasi Pada kondisi ini terlihat gejala sebagai berikut" AC tidak dingin Pemeriksaan pada $anifold %auge " Pengukur tekanan rendah" 73 cmEg +angat rendah Pengukur tekanan tinggi" 3 kg(cm/ +6 psi(6 kPa Kemungkinan penyebabnya" Pada ;
8.
/kspansion al2e idak Bekerja engan Baik
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
4
Pada kondisi ini terlihat gejala sebagai berikut" AC kurang dingin Pemeriksaan pada $anifold %auge " Pengukur tekanan rendah" /!6 kg(cm/ +03 psi(/*6 kPa Pengukur tekanan tinggi" L-/4 kg(cm/ +74N/3* psi(.30N.L3 kPa Kemungkinan penyebabnya" ;
74 s.d. 7L " ulus kriteria minimal dengan bimbingan 4 s.d. L " ulus kriteria sedang dengan bimbingan L4 s.d. 44 " ulus diatas rata-rata tanpa bimbingan
Modul Pemeliharaan Sistem AC Mobil SMK Negeri 1 Singosari
5!