Effectiveness of Mindmapping techniqueFull description
Mind mapping
saaFull description
Mindmapping
mind mappingDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
tugas akhir m6 ppknFull description
tugasDeskripsi lengkap
PTK MIND MAPPINGFull description
iskFull description
Deskripsi lengkap
lesson planFull description
mind mapping
tugasFull description
Deskripsi lengkap
sintaks pembelajaran mind mappingFull description
Mind mappingDeskripsi lengkap
respi
Full description
Faktor Resiko DM dapat dimodifikasi
Klasifikasi 1.
2.
3.
4.
Tipe I : Diabetes mellitus tergantung insulin (IDDM) Tipe II : Diabetes mellitus tidak tergantung insulin (NIDDM) Diabetes mellitus yang berhubungan dengan keadaan atau sindrom lainnya Diabetes mellitus
Penatalaksanaan 1.
Diet
2.
Ltihan
3.
Pemantauan
4.
Terapi(jika diperlukan
5.
Pendidikan
a.
Obesitas umum
b.
Obesitas abdominal/sentral
c.
Kurang aktifitas fisik
d.
(Hipertensi
e.
Disiplidemia
f.
Diet tdk seimbang
g.
Merokok
h.
Riwayat toleransi gula terganggu (TGT)
Komplikasi a.
Akut Koma hipoglikemia
Manifestasi klinis
Ketoasidosi 1.
Poluria
2.
Polidipsia
Koma hiperosmolar
3.
Polifagia
4. 5. 6. 7. 8. 9.
Penurunan berat badan Kelemahan, keletihan dan mengantuk Malaise Kesemutan pada ekstremitas Infeksi kulit dan pruritus Timbul gejala ketoasidosis & samnolen bila berat
nonketotik b.
Kronik Makroangiopati, mengenai pembuluh darah besar, pembuluh darah jantung,pembuluh jantung,pembuluh darah tepi, pembuluh darah tepi.
Diabetes Melitus ASKEP Kumpulan gejala yang Pemeriksaan Penunjang :
timbul pada seseorang akibat peningkatan kadar
1.
Glukosa darah sewaktu
glukosa darah yang
2.
Kadar glukosa darah
disebabkan oleh
puasa
kekurangan insulin baik
Tes toleransi glukosa
absolute maupun
3.
relative (sulyono,2002)
Pengkajian 1.
Riwayat Kesehatan Sekarang
2.
Riwayat Kesehatan Dahulu
3.
PATOFISIOLOGI
Riwayat Kesehatan Keluarga
4.
Pemeriksaan fisik
5.
Aspek psikososial
Etiologi DM type l a.
Faktor genetic
b.
Faktor Imunologi
c.
Factor lingkungan
DM type t ype ll
Diagnosa Keperawatan a.
Faktor-faktor Resiko a.
Usia(resistensi insulin
b.
cenderung meningkat pada usia diatas 65 b.
th
Obesitas c.
Kekurangan volume cairan berhubungan dengan osmotik, kehilangan gastrik berlebihan, masukan yang terbatas. Perubahan nutrisi : kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan ketidak cukupan insulin penurunan masukan oral, status hipermetabolisme. Resti infeksi berhubungan dengan kadar glukosa tinggi, penurunan fungsi leukosit, perubahan sirkulasi.
