METODOLOGI PEMETAAN SOSIAL
DISUSUN UNTUK MEMENUHI SALAH SATU TUGAS MATA KULIAH SOSIOLOGI PEDESAAN
DISUSUN OLEH
DINI FITRIANI
150310080091 150310080091
PRESTILIA N.
150310080098
RATNA PUSPITA D.
150310080115 150310080115
RABBY RADHIYA J.G.
150310080116 150310080116
SARASWATI RATNA P.
150310080117 150310080117
AGRIBISNIS C
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERITAS PADJADJARAN BANDUNG 2009
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena telah memb memberi erika kan n rahma rahmatt dan dan karu karuni nia-N a-Nya ya sehi sehing ngga ga kami kami dapa dapatt meny menyel eles esaik aikan an makalah kami mengenai Kasus Agraria. Tujuan Tujuan disusunny disusunnyaa makalah makalah ini adalah sebagai sebagai pemenuhan pemenuhan tugas mata kuliah kuliah Sosiol Sosiologi ogi Pedesa Pedesaan. an. Kami Kami berter berterima ima kasih kasih kepada kepada dosen dosen yang yang telah telah memb memberi erika kan n tuga tugass ini ini kare karena na deng dengan an adan adanya ya tuga tugass ini, ini, kami kami menj menjad adii tahu tahu mengenai agraria. Kami berharap makalah ini bermanfaat bagi pembaca, baik itu sebagai acuan pembelajaran atau yang lainnya. Atas perhatiannya, kami ucapkan terimakasih.
Bandung, November 2009
Penulis
BAB I PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Peme Pemetaa taan n Sosi Sosial al adala adalah h satu satu kegi kegiat atan an yang yang dila dilaku kuka kan n untu untuk k menemukenali kondisi sosial budaya masyarakat lokal atau disebut juga sebaga sebagaii kegiata kegiatan n orient orientasi asi social social.. Kegiat Kegiatan an ini merupa merupakan kan bagian bagian dari dari proses proses Sosialisas Sosialisasii Awal, dilakukan dilakukan setelah setelah dan atau bersamaan bersamaan dengan dengan kegiatan Kunjungan Informal kekelompok-kelompok strategis di tingkat desa desa/k /kel elur urah ahan an (lob (lobby by kelo kelomp mpok ok stra strateg tegis is)) serta serta sebe sebelu lum m kegi kegiat atan an Koordinasi Persiapan Sosialisasi Program CSP di tingkat desa/kelurahan. Kondisi Kondisi sosial budaya budaya yang perlu ditemukenali ditemukenali dan atau perlu diorientasi diorientasi adalah mencakup beberapa kondisi sebagai berikut :
1. Nilai-nilai apakah yang dianut oleh masyarakat secara dominan, yang mampu menggerakkan masyarakat 2. Keku Kekuat atan an-k -kek ekua uata tan n
sosi sosial al
apak apakah ah yang yang mamp mampu u
mend mendat atan angk gkan an
perubahan perubahan-perub -perubahan ahan sehingga sehingga masyarakat masyarakat dapat berubah berubah dari dalam diri mereka sendiri 3. Seperti Seperti apa karakter karakter dan karakteristik karakteristik masyarakat, masyarakat, khususnya khususnya dalam menyikapi intervensi sosial 4. Sepert Sepertii apakah apakah pola pola inform informasi asi,, komuni komunikas kasii yang yang terjadi terjadi di tengah tengah masy masyar arak akat at,,
baik baik
peny penyeb ebar aran an
info inform rmas asii
maup maupun un dala dalam m
kera kerang ngka ka
pembelajaran 5. Media-media seperti apakah dan sumber belajar apakah yang digunakan dan diyakini masyarakat sebagai sarana informasi dan pembelajaran 6. Kekuatan-kekuatan sosial yang dominan di dalam kerangka perubahan sosial 7. Faktor-faktor lingkungan apakah yang berpengaruh terhadap sikap dan perilaku masyarakat
1.2.
Tujuan
Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah : 1. Memenuhi Memenuhi salah salah satu satu tugas tugas mata mata kuliah kuliah Sosiol Sosiologi ogi Pedesaa Pedesaan n 2. Men Mengin ginform formas asik ikan an
kep kepada ada
pem pembaca baca
meng engenai enai
meto etodolo dolog gi
pemetaan sosial.
1.3.
Metode Penulisan
Berdasarkan permasalahan penulisan, maka metode penulisan yang digunakan adalah sebagai berikut : 1. stud studii lite litera ratu ture re Penuli Penuliss melaku melakukan kan penuli penulisan san dengan dengan mencari mencari buku buku yang yang dapat dapat mempertajam orientasi dan dasar teoritis penulis terhadap penulisan. 2. sear search chin ing g inte intern rnet et Penulis berusaha untuk memperbanyak data dan informasi secara luas dengan searching di internet. Hal ini sangat membantu proses penulisan makalah ini.
BAB II PEMBAHASAN
2.1.
Pemetaan Sosial
Pemetaan sosial adalah proses, cara, perbuatan, membuat peta yang berkenaan berkenaan dengan masyarakat masyarakat yang merupakan merupakan kesatuan kesatuan sosial sosial dengan dengan kehidupan masyarakat di lingkungan. Pemetaan masalah sosial dan potensi atau sumber sosial bagian dari analisis situasi dan analisis kebutuhan. Data yang disajikan dalam struktur ruang /daerah sehingga lebih komunikatif, sehingga sehingga dapat digunakan digunakan sebagai bahan untuk analisis prioritas masalah masalah dan lokasi untuk perencanaan Tujuan umum dari pemetaan sosial adalah diperolehnya program prioritas dan alokasi sumber pembangunan sosial secara efisien, efektif dan berkelanjutan. Sedangkan secara khusus yaitu tersusunnya indikator bobot masalah dan potensi soial dan aksesibilitas fasilitas pelayanan sosial dan pelayanan publik lainnya, diperolehnya peta sosial sosial sebaga sebagaii dasar dasar pengem pengemban bangan gan inform informasi asi,, dipero diperoleh lehnya nya peta-pe peta-peta ta tema temati tik k
dari dari hasi hasill
Part Partic icip ipat ator ory y
Rese Resear arch ch Appr Apprai aisa sall
(PRA (PRA), ), dan dan
tersus tersusunn unnya ya priori prioritas tas rencan rencanaa progra program m berdas berdasark arkan an jenis jenis masala masalah h dan satuan satuan wilayah wilayah sasaran sasaran program program sehingga sehingga dapat ditentukannya ditentukannya alokasi program. 2.2.
Metodologi Pe Pemetaan So Sosial
Ada tiga metodologi pemetaan sosial yaitu : 1. Surv Survey ey Forma ormall Survey formal digunakan untuk mengumpulkan informasi standar dari sampel orang atau rumah tangga yang diseleksi secara hati-hati. Survey biasanya mengumpulkan informasi yang dapat dibandingkan mengenai sejumlah orang yang relatif banyak pada kelompok sasaran tertentu. Beberapa metode survey formal antara-lain: a. Surve urvey y
Pen Penguku gukura ran n
Stan Standa darr
Hid Hidup atau atau Livin iving g
Stan Stand dard ards
Measurement Survey (LSMS). Surv Survey ey ini ini meru merupa paka kan n suat suatu u cara cara peng pengum umpu pula lan n data data mengenai berbagai aspek standar hidup secara terintegrasi, seperti
penge pengelua luaran ran,, kompos komposisi isi rumah rumah tangga tangga,, pendid pendidika ikan, n, keseha kesehatan tan,, pekerjaan, fertilitas, gizi, tabungan, kegiatan pertanian dan sumbersumber pendapatan lainnya. b. Kuesio Kuesioner ner Indikat Indikator or Kesejahte Kesejahteraan raan Inti (Core Welfare Welfare Indica Indicator torss Questionnaire atau CWIQ). Metode ini merupakan sebuah survey rumah tangga yang menelit menelitii peruba perubahan han-per -peruba ubahan han indika indikator tor sosial sosial,, sepert sepertii akses, akses, penggunaan, dan kepuasan terhadap pelayanan sosial dan ekonomi. Meto Metode de ini ini meu meupak pakan alat alat yang yang cepa cepatt dan effe effek ktif tif untu ntuk meng menget etah ahui ui rancan rancanga gan n kegi kegiat atan an pela pelaya yana nan n bagi bagi oran orang-o g-oran rang g miskin. Jika alat ini diulang setiap tahun, maka ia dapat digunakan untuk memonitor keberhasilan suatu kegiatan. Sebuah hasil awal dari survey ini umumnya dapat diperoleh dalam waktu 30 hari. c. Survey Survey Kepua Kepuasan san Klien Klien (Clien (Clientt Satisfact Satisfaction ion Surve Survey). y). Surv Survey ey ini ini digu diguna naka kan n untu untuk k mene meneli liti ti efekt efektifi ifita tass atau atau keberhasilan pelayanan pemerintah berdasarkan pengalaman atau aspira aspirasi si klien klien (pener (penerima ima pelaya pelayanan nan). ). Metode Metode ini juga juga menelit menelitii hambat hambatan-h an-hamb ambata atan n yang yang dihada dihadapi pi peneri penerima ma pelaya pelayanan nan dalam dalam memp mempero eroleh leh pela pelaya yana nan n publ publik ik,, pand pandan anga gan n merek merekaa meng mengen enai ai kualitas pelayanan, serta kepekaan petugas-petugas pemerintah. d. Kartu Laporan Laporan Penduduk Penduduk (Citizen (Citizen Report Report Cards). Cards). Tekn Teknik ik ini ini seri sering ng digu diguna naka kan n oleh oleh Lemb Lembag agaa Swad Swaday ayaa Masy Masyara araka katt (LSM (LSM). ). Mirip Mirip deng dengan an Surv Survey ey Kepu Kepuas asan an Klie Klien, n, penelitian difokuskan pada tingkat korupsi yang ditemukan oleh penduduk penduduk biasa. Penemuan Penemuan ini kemudian kemudian dipublikas dipublikasikan ikan secara luas dan dipetakan sesuai dengan tingkat dan wilayah geografis. e. Lapo Lapora ran n Sta Stati tist stik ik.. Laporan Laporan statistic statistic meneliti meneliti mengenai mengenai permasalaha permasalahan n sosial sosial seperti jumlah orang miskin, desa tertinggal, status gizi, tingkat buta huruf, dll. biasanya dilakukan dan dipublikasikan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) berdasarkan data sensus.
2. Pemant Pemantaua auan n Cepat Cepat (Rapid (Rapid Apprai Appraisal sal Method Methods) s) Meto Metode de ini ini meru merupa paka kan n cara cara yang yang cep cepat dan dan mura murah h untu untuk k mengum mengumpul pulkan kan inform informasi asi mengen mengenai ai pandan pandangan gan dan masuka masukan n dari dari populasi sasaran dan stakeholders lainnya mengenai kondisi geografis dan sosial-ekonomi. Metode Pemantauan Cepat meliputi: a. Wawanc Wawancara ara Inform Informan an Kunci Kunci (Key Infor Informan mantt Intervie Interview). w). Wawancara ini terdiri serangkaian pertanyaan terbuka yang dilakukan terhadap individu-individu tertentu yang sudah diseleksi karena dianggap memiliki pengetahuan dan pengalaman mengenai topi topik k atau atau kead keadaa aan n di wila wilaya yahn hnya ya.. Wa Wawa wanc ncar araa ini ini bers bersif ifat at kualitatif, mendalam dan semi-terstruktur. b. Diskusi Diskusi Kelomp Kelompok ok Fokus Fokus (Focus Group Group Discussi Discussion). on). Disiku Disikusi si kelomp kelompok ok dapat dapat meliba melibatka tkan n 8-12 8-12 anggot anggotaa yang yang telah dipilih berdasarkan kesamaan latarbelakang. Perserta diskusi bisa para penerima pelayanan, penyandang masalah kesejahteraan sosi sosial al (PMK (PMKS) S),, atau atau para para ketu ketuaa Ruku Rukun n Teta Tetang ngga ga.. Fasi Fasili lita tato tor r meng menggu guna naka kan n petu petunj njuk uk disk diskus usi, i, menc mencat atat at pros proses es disk diskus usii dan dan kemudian memberikan komentar mengenai hasil pengamatannya. c. Wawancara Wawancara Kelompok Kelompok Masyarakat Masyarakat (Community (Community Group Interview). Interview). Wawancara Wawancara difasilitas difasilitasii oleh serangkaian serangkaian pertanyaan yang diaj diajuk ukan an
kepa kepada da
semu semuaa
angg anggot otaa
masy masyar arak akat at
dala dalam m
suat suatu u
pertemuan pertemuan terbuka. terbuka. Pewawancara Pewawancara melakukan melakukan wawancara wawancara secara hati-hati berdasarkan pedoman wawancara yang sudah disiapkan sebelumnya. d. Pengam Pengamatan atan Langs Langsung ung (Dire (Direct ct Observ Observatio ation). n). Melakukan kunjungan lapangan atau pengamatan langsung terhad terhadap ap masyar masyaraka akatt setemp setempat. at. Data Data yang yang dikump dikumpulk ulkan an dapat dapat berup berupaa inform informasi asi mengen mengenai ai kondis kondisii geogra geografis fis,, sosial sosial-eko -ekonom nomi, i, sumber sumber-su -sumbe mberr yang yang tersedi tersedia, a, kegiata kegiatan n progra program m yang yang sedang sedang berlangsung, interaksi sosial, dll.
e. Surv Survey ey Kec Kecil il (Min (Minii-Su Surv rvey ey). ). Penerapan kuesioner terstruktur (daftar pertanyaan tertutup) terhadap sejumlah kecil sample (antara 50-75 orang). Pemilihan respon responden den dapat dapat menggu menggunak nakan an teknik teknik acak (random (random sampli sampling) ng) ataupu ataupun n sampel sampel bertuj bertujuan uan (purpo (purposiv sivee sampli sampling) ng).. Wawanc Wawancara ara dilakukan pada lokasi-lokasi survey yang terbatas seperti sekitar klinik, sekolah, balai desa. 3.
Metode Partisipatoris Metode partisipatoris merupakan proses pengumpulan data yang meliba melibatka tkan n kerjas kerjasama ama aktif aktif antara antara pengum pengumpul pul data data dan respon responden den.. Pert Pertan anya yaan an-pe -perta rtany nyaa aan n
umum umumny nyaa
tidak tidak
diran dirancan cang g
secar secaraa
baku baku,,
melainkan melainkan hanya garis-garis besarnya saja. Topik-topi Topik-topik k pertanyaan pertanyaan bahkan dapat muncul dan berkembang berdasarkan proses tanya-jawab deng dengan an resp respon onde den. n. Terd Terdap apat at bany banyak ak tekn teknik ik peng pengum umpu pulan lan data data partisipatoris. Empat di bawah ini cukup penting diketahui: a.
Pene Peneli liti tian an dan dan Aksi Aksi Part Partis isip ipat ator oris is (Par (Parti tici cip pator atory y Rese Resear arch ch
and Action) atau PRA (Participatory Rural Appraisal) PRA PRA terf terfok okus us pada pada pros proses es pert pertuk ukar aran an info inform rmas asii dan dan pembelajaran antara pengumpul data dan responden. Metode ini biasanya menggunakan teknik-teknik visual (penggunaan tanaman, biji-b biji-biji ijian, an, tongka tongkat) t) sebaga sebagaii alat penun penunjuk juk pendat pendataan aan sehing sehingga ga memu memuda dahk hkan an masy masyar arak akat at bias biasaa
(bah (bahka kan n
yang yang buta buta huru huruf) f)
berpartisipasi. b.
Stakeholder Analysis. Analisis ini digunakan terhadap para peserta atau pengurus
dan anggota anggota suatu program, proyek pembangun pembangunan an atau organisasi organisasi sosial sosial tertentu tertentu mengenai mengenai isu-isu isu-isu yang terjadi di lingkunga lingkungannya, nnya, seperti relasi kekuasaan, pengaruh, dan kepentingan-kepentingan
berba berbagai gai pihak pihak yang yang terlib terlibat at dalam dalam suatu suatu kegiat kegiatan. an. Metode Metode ini digunakan terutama untuk menentukan apa masalah dan kebutuhan suatau organisasi, kelompok, atau masyarakat setempat. c.
Beneficiary Assessment. Peng Pengid iden enti tifi fika kasi sian an
masa masala lah h
sosi sosial al
yang yang
meli meliba batk tkan an
konsul konsultas tasii secara secara sistem sistematis atis dengan dengan para para penerim penerimaa pelaya pelayanan nan sosi sosial. al. Tuju Tujuan anny nyaa adal adalah ah untu untuk k meng mengid iden enti tifik fikas asii hamb hambat atan an-hambatan hambatan partisipasi partisipasi,, merancang merancang inisiatif-ini inisiatif-inisiati siatiff pembangun pembangunan, an, dan menerima masukan-masukan guna memperbaharui sistem dan kualitas pelayanan dan kegiatan pembangunan. d.
Monitoring
dan
Evaluasi
Partisipatoris
(Participatory
Monitoring and Evaluation). Metode ini melibatkan anggota masyarakat dari berbagai tin tingkat gkatan an
yan yang
beker ekerja jasa sama ma
men mengump gumpul ulk kan
info inform rmas asi, i,
mengid mengident entifi ifikas kasii dan mengan menganali alisis sis masala masalah, h, serta serta melahi melahirkan rkan rekomendasi-rekomendasi.
2.3.
Langkah Aplikasi
1. Lang Langka kah h Stra Strate tegi giss a. Memb Membua uatt bata batasa san n wila wilaya yah, h, klas klasif ifik ikas asii atau atau stra strati tifi fika kasi si untu untuk k memahami keseluruhan situasi, dan posisi relatif dalam konteks yang lebih luas b. b. Memb Membua uatt prof profil il dari dari seti setiap ap wila wilaya yah h dan dan kelo kelomp mpok ok sosi sosial al untu untuk k menjela menjelaska skan n karakt karakteri eristi stik k dari dari popula populasi si dan identi identifik fikasi asi faktor faktor sosial sosial ekonomi ekonomi yang dapat mempengaruhi mempengaruhi perkembang perkembangan an fungsi fungsi sosial masyarakat c.
Iden Identi tifi fika kasi si masa masala lah, h, pote potens nsi, i, dan dan
ind indikat ikato or
dasa dasarr
yan yang
memberikan gambaran tentang bobot masalah dan strategi alokasi sumber pada setiap wilayah atau kelompok
2. Lang Langka kah h Oper Operas asio iona nall a. Penyus Penyusuna unan n disain disain dan dan instru instrumen men// scenario scenario b. Pengum Pengumpul pulan an data base base masala masalah h sosial sosial dan sumber-s sumber-sumb umber er sosial sosial sosial c. Peny Penyus usun unan an indi indika kato torr bobo bobott masa masala lah h dan dan jang jangka kaua uan n fasi fasili lita tass pelayanan sosial. d. Digi Digita tasi si pet petaa dasa dasar r e. Pemb embuata uatan n peta eta tema temati tik k denga engan n PRA dan Siste istem m Info Inform rmas asii Geografis (Geographycal Information System) f. Anal Analis isis is prio priori rita tass berd berdas asar arka kan n jeni jeniss masa masalah lah dan satu satuan an wila wilaya yah h pembangunan g. Penent Penentuan uan alokas alokasii progra program m priori prioritas tas h. Dise Disemi mina nasi si hasi hasill
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimp Kesimpula ulan n
Pemetaan sosial adalah proses, cara, perbuatan, membuat peta yang berkenaan deng dengan an masy masyar arak akat at yang yang meru merupa paka kan n
kesa kesatu tuan an sosi sosial al deng dengan an kehi kehidu dupa pan n
masy masyar arak akat at di ling lingku kung ngan an.. Tuju Tujuan an umum umum dari dari peme pemeta taan an sosi sosial al adal adalah ah diperolehnya program prioritas dan alokasi sumber pembangunan sosial secara efisien, efisien, efektif efektif dan berkelanjuta berkelanjutan. n. Sedangkan Sedangkan secara secara khusus khusus yaitu tersusunnya tersusunnya indikator bobot masalah dan potensi soial dan aksesibilitas fasilitas pelayanan sosial dan pelayanan publik lainnya. Pemetaan sosial memerlukan pemahaman mengen mengenai ai kerang kerangka ka konsep konseptua tualis lisasi asi masyar masyaraka akatt yang yang dapat dapat memban membantu tu dalam dalam membandingkan elemen-elemen masyarakat antara wilayah satu dengan wilayah lainnya.
3.2 3.2 Sara Saran n
DAFTAR PUSTAKA
•
Suharto Suharto,, Edi (1997) (1997),, Pemban Pembangun gunan, an, Kebija Kebijakan kan Sosial Sosial dan Pekerja Pekerjaan an
Sosial: Spektrum Pemikiran, Bandung: Lembaga Studi Pembangunan STKS (LSP-STKS). •
Hikmat Hikmat,, Harry Harry (2001) (2001),, Strate Strategi gi Pember Pemberday dayaan aan Masyar Masyaraka akat, t, Bandun Bandung: g:
Humaniora Utama. •
http://www.depsos.go.id/