1. Makna Makna dan dan Kandun Kandungan gan Sura Surah h Al-F Al-Fiil iil::
1. Kekuasaan Allah Subhaanahu wa Ta'aala, keagungan-Nya, rahmat-Nya kepada hambahamb hamba-N a-Nya ya,, dali dalil-d l-dal alil il terh terhad adap ap keesa keesaan an-N -Nya ya,, dan dan bena benarn rnyya Rasu Rasull-Ny Nyaa Muha Muhamm mmad ad shallallahu 'alaihi wa sallam pada peristiwa tentara bergaah! bagaimana tindakan Allah Subhaanahu wa Ta'aala terhadap mereka yang hendak menghan"urkan rumah-Nya itu ketika penduduk di sekitar rumah-Nya rumah-Nya itu tidak sanggup menghadapi tentara itu. #. $ang dimaksu dimaksudd den dengan gan tentara tentara berga bergaah ah ialah ialah tentar tentaraa yang yang dipim dipimpin pin %leh %leh Ab Abrah rahah ah &ubernur $aman yang hendak menghan"urkan Ka'bah. Sebelum masuk ke k%ta Mekah tentara tentara tersebut tersebut diserang diserang burung-bu burung-burung rung yang melempariny melemparinyaa dengan dengan batu-batu batu-batu sehingga sehingga mereka musnah. isebutkan isebutkan dalam riwayat, bahwa Abrahah Abrahah Al Asyram Asyram membangun membangun gerea yang yang megah, megah, mewah, mewah, indah indah dan tinggi tinggi di Shan(a Shan(a )ibuk% )ibuk%ta ta $aman*. man*. +rang+rang-%ra %rang ng Arab Arab menama menamainy inyaa den dengan gan Al ulayy ulayyas as karena karena ban bangun gunann annya ya yang yang tinggi tinggi,, dimana dimana %rang %rang yang yang melihatnya bisa membuat pe"inya atuh. Abrahah bermaksud mengalihkan hainya %rang%rang Arab dari ke Ka(bah di Mekah menuu ke gerea itu, bahkan ia umumkan hal itu di keraaannya, namun %rang-%rang Arab tidak suka hal itu, bahkan %rang-%rang uraisy marah karenanya, sehingga di antara mereka ada yang pergi mendatangi gerea itu dan masuk ke dalamnya lalu meletakkan k%t%ran di dalamnya. Ketika para uru kun"inya melihat hal itu, maka mereka melap%rkan keadikan itu kepada raa mereka, yaitu Abrahah dan mereka memberitahukan, bahwa yang melakukannya adalah sebagian %rang uraisy karena marah demi demi memb membel elaa ruma rumahh merek merekaa yang yang hend hendak ak disai disaing ngi. i. Maka Maka Abrah brahah ah bers bersum umpa pahh akan akan berangkat menuu Ka(bah dan mer%b%hkan batu-batunya satu s atu persatu, ia pun mempersiapkan pasukannya yang terdiri dari tentara bergaah dengan maksud menghan"urkan Ka(bah kemudian berangkat menuu Mekah, hingga ketika ia hampir tiba di k%ta Makkah, gaahgaah malah diam dan tidak mau beranak mau ke Ka(bah. Tetapi ketika gaah tersebut diarahkan ke arah lain, gaah-gaah tersebut bangkit dan bergegas melangkah. Saat diarahkan lagi ke Ka(bah, gaah-gaah tersebut diam. Ketika itulah, Allah Subhaanahu wa Ta'aala mengirimkan burung yang berb%nd%ng-b%nd%ng untuk melempari mereka dengan batu yang berasal dari tanah yang terbakar, dan membuat membuat mereka seperti daun-daun yang dimakan ulat. ada ada tahu tahunn tera teradi diny nyaa peny penyera erang ngan an tent tentar araa berg bergaa aahh itu, itu, lahi lahirr pula pula Nabi Nabi Muha Muhamm mmad ad shallallahu 'alaihi wa sallam sehingga yang demikian merupakan permulaan risalah eliau shallallahu 'alaihi wa sallam 2. Kand Kandun unga gan n QS. Al-Ma l-Maun un
Surat al-Ma(un terdiri dari / ayat. iturunkan di Mekah dan termasuk surat Makiyah. Kata 0al-Maun diambil dari ayat terakhir yang berarti barang berguna. Surat Al-Ma(un mem mempuny punyai ai bebe bebera rapa pa nama nama,, yaitu aitu 2 ad-Din )agam )agama, a, pemba pembala lasan san*, *, at-Takdzib )dusta3 keb%h%ngan*, al-Yatim )anak yatim*, dan ara’aita )tahukah kamu*. Surat ini adalah wahyu ke-1/ yang diterima Nabi Muhammad. 4a turun setelah surat al-Takatsur dan sebelum alKa5irun. Surat ini turun berkaitan dengan salah se%rang kaum Ka5ir Mekah yang setiap setia p minggu menyembelih menyembelih seek%r unta. Suatu ketika, se%rang anak yatim datang meminta sedikit daging daging yang telah disembelih itu. Namun, ia tidak diberinya bahkan dihardik dan diusir.
Menurut al-i6a(i, surat ini diturunkan sebagai peringatan bagi mereka yang mengingkari datangnya hari kebangkitan. Karena pengingkaran terhadap hari kebangkitan adalah sumber dari segala keahatan. an akan mend%r%ng manusia untuk melakukan berbagai akhlak yang buruk dan mele"ehkan kebaikan. Surat al-Ma(un menelaskan tentang beberapa bentuk sikap dan perbuatan yang dapat dig%l%ngkan sebagai mendustakan agama. erbuatan-perbuatan tersebut adalah 2 a.
Menghardik anak yatim dan tidak mau men%l%ng %rang miskin yang sedang kelaparan. Mereka disebut demikian karena menduga bahwa berbuat baik kepada anak yatim dan membantu %rang miskin tidak menghasilkan apa-apa. 4ni berarti mereka mengingkari adanya hari pembalasan. adahal agama memerintahkan untuk per"aya kepada datangya hari pembalasan. an %rang yang mengingkari adanya hari pembalasan biasanya akan berlaku seenaknya. an perbuatan d%sa telah menadi teman hidupnya yang beruung pada kerugian, baik untuk dirinya maupun %rang yang ada di sekitarnya. an pada akhirnya akan membuat kerusakan tatanan masyarakat yang lebih luas.
b.
Mereka yang melalaikan makna shalatnya. $aitu mereka yang melaksanakan shalat hanya bertuuan untuk riya( dan men"ari puian %rang lain. erbuatan riya inilah yang menyebabkan manusia kemudian menadi s%mb%ng. Mereka lupa bahwa shalat adalah ibadah yang bertuuan menghilangkan si5at s%mb%ng tersebut. +leh karena itu si5at riya dig%l%ngkan sebagai perbuatan syirik ke"il, sebagaimana sabda Nabi Saw 2 8 < 8 E ;F; U ; 9 ;B ; C 8D EF; G ; HIJ = >? Q E 8 9V 8 X ;V E ?; ; ?; 9W 789: ;< = >? 2 @ 8 L ; E P 8 B ; < E ;? O ; U Artinya 2 “Sesuatu yang sangat aku takutkan akan menimpa kalian ialah syirik kecil. Nabi lalu ditanya apa itu syirik kecil, kemudian beliau menjaab ! riya." )YR. Ahmad*
erbuatan riya( dikaterg%rikan sebagai syirik ke"il karena di dalamnya mengandung si5at takabur )s%mb%ng*. an %rang yang s%mb%ng adalah %rang yang memui dirinya sendiri se"ara berlebihan. Sehingga meniadakan keberadaan Allah yang merupakan sumber dari semua yang ia banggakan. Seakan-akan semuanya adalah hasil usahanya sendiri bukan dari Allah. Sebab yang kedua sehingga sese%rang dianggap telah melalaikan makna shalat adalah enggan memberikan pert%l%ngan kepada %rang yang membutuhkan. Menurut r%5. r. uraish Shihab, yang dimaksud dari kata al-#a’un dalam ayat ini adalah bantuan yang ke"il si5atnya. Sehingga menurut beliau memberikan bantuan yang ke"il saa mereka enggan, apalagi bantuan yang besar. Alangkah kikirnya %rang yang demikian.
Kedua hal diatas merupakan tanda-tanda tidak menghayati makna dan tuuan shalat. Karena sesungguhnya shalat berisikan d%a )perm%h%nan*. +rang yang berd%a berarti menyatakan dirinya lemah dan butuh bantuan. +leh karena itu tidak pantas bagi mereka yang shalat untuk berbuat riya( dan enggan memberikan bantuan kepada %rang yang membutuhkan. adahal mereka sendiri adalah %rang-%rang yang membutuhkan pert%l%ngan Allah. Sungguh %rang yang seperti ini tidak tahu diri. Sama-sama membutuhkan pert%l%ngan namun tidak mau men%l%ng sesama yang membutuhkan. Zadi, dapat disimpulkan bahwa sese%rang dianggap telah menalankan shalat dengan sempurna apabila telah memenuhi dua syarat berikut2 % ikhlas melakukannya karena Allah % merasakan kebutuhan yang dirasakan %rang-%rang lemah dan bersedia membantu mereka engan demikian, semakin elas bahwa agama 4slam menuntut kebersihan iwa, kepedulian terhadap lingkungan sekitar dan kerasama antara sesama makhluk Allah. Karena tanpa itu semua, mereka yang shalat pun akan dinilai sebagai %rang yang telah mendustakan agama dan mengingkari hari kebangkitan. NAMA K\]AS
2 A4 N[&RAYA 2 ^.
