BAB I PENDAHULUAN
A.LATAR BELAKANG Terowongan Terowongan adalah struktur bawah tanah ang !e!"una# "an$ang leb# leb#h h dar# dar# leba lebarr "ena "ena!" !"an ang g gal# gal#an ann na% a% dan dan !e!" !e!"un una a## grad grad#e #en n !e!a !e!an$ n$an ang g kuran urang g dar# dar# &' &'(. (. Terow erowon onga gan n u!un u!una a tert tertut utu" u" d# seluruh s#s# ke)ual# d# kedua u$ungna ang terbuka "ada l#ngkungan luar luar.Terowo erowonga ngan n u!u!n u!u!na a d#buat d#buat !elalu !elalu## berbag berbaga# a# $en#s $en#s la"#sa la"#san n tana tanah h dan dan beba bebatu tuan an seh# seh#ng ngga ga !etod etode e konst onstru ruks ks## "e!b "e!bua uata tan n terowongan tergantung dar# keadaan tanah. *etode konstruks# ang la+#! d#gunakan dala! "e!buatan terowongan antara la#n : Cut Cut and and Cove Coverr Syst System em,, Pipe Pipe Jack Jackin ing g Syst System em (Mic (Micro ro Tunne unneli ling ng), ), Tunneli unneling ng Bor Ma Bor Mach chin ine e (TBM (TBM), ), e! e! "u "ust stri rian an Tunne unneli ling ng Meth Method od ("TM), dan #mmersed$Tu%e Tunneling System& *enurut *enurut Paulus P Rahar$o Rahar$o ,-/0 ,-/0 bahwa terowon terowongan gan trans"or trans"ortas# tas# bawah kota !eru"akan gru" tersend#r# d#antara terowongan lalu 1 l#ntas% da"at beru"a terowongan kereta kereta a"# !au"un terowongan $alan raa. aa. Dala! ala! tah taha" konst onstru ruks ks#n #na a%% terow erowo ongan gan !e!erlu erluk kan "engawasa "engawasan n ang leb#h% karena adana sed#k#t sed#k#t kesalah kesalahan an !etode !etode atau se'u se'uen ence ce o !ork !ork da" da"at at !enga !engak#b k#batk atkan an keruntu eruntuhan han tunnel tunnel.. Pelaksa Pelaksanaan naan gal#an terowong terowongan an da"at d#ker$ak d#ker$akan an dengan dengan bantuan bantuan alat2alat berat ,ecavator d ecavator dengan "erlengka"an2 "erlengka"an clampshell, %ackhoe,shovel, dan $uga $uga cra!ler cra!ler loader loader 0% 0% seh#ngga "eker$aan da"at d#selesa#kan dala! waktu relat#3 )e"at dan !e!"erke)#l ke!ungk#nan runtuh B.
RU*U4AN *A4ALAH Pada !akalah !akalah #n# !e!bah !e!bahas as tentan tentang g terowo terowonga ngan n dengan dengan !enggu !enggunak nakan an beton tak lu"a "ula k#ta !e!bahas !e!bahas tentang tentang klas#5kas# klas#5kas# terowongan terowongan dan tekn#k "eledakan dala! terowongan.
6.
*AK4UD DAN TU7UAN *aksud dan Tu$uan dar# Pe!buatan !akalah #n# untuk !ena!bah wawasan !ahas#swa tentang tekn#k terowongan dengan !enggunakan beton dan !asalah kla5kas# kla5kas# terowongan dan tekn#k tekn#k "eledakan dala! terowongan.
BAB II PE*BAHA4AN A. Klasifkasi Terowongan D#t#n$au berdasarkan kegunaan terowongan% *ade Astawa Ra# ,&8990 !e!bag# terowongan !en$ad# - bag#an% a#tu : &. Terowongan lalu 1 l#ntas , tra*c tunnel 0 Terowongan kereta a"# Adalah terowongan ang !eru"akan terowongan "al#ng "ent#ng d#antara terowongan lalu 1 l#ntas. •
•
•
•
• •
Terowongan $alan raa Terowongan ang d#bangun untuk kendaraan ber!otor karena "esatna "erta!bahan lalu 1 l#ntas $alan raa bersa!aan dengan berke!bangna #ndustr# kendaraan ber!otor. Terowongan "e$alan kak# Terowongan #n# ter!asuk dala! gru" terowongan $alan ,road tunnel0 teta"# "ena!"angna leb#h ke)#l% $ar# 1 $ar# belokanna "endek dan ke!#r#nganna besar ,leb#h besar dar# &(0. Terowongan #n# b#asana d#gunakan d#bawah $alan raa ang ra!a# atau d#bawah sunga# dan kanal sebaga# te!"at !enebrang bag# "e$alan kak#. Terowongan na;#gas# Terowongan #n# d#buat untuk ke"ent#ngan lalu2l#ntas a#r d# kanal2 kanal dan sunga#2sunga# ang !enghubungkan satu kanal atau sunga# ke kanal la#nna. D#sa!"#ng #tu $uga d#buat untuk !ene!bus daerah "egunungan untuk !e!"er"endek $arak dan !e!"erlan)ar lalu 1 l#ntas a#r. Terowongan trans"ortas# d#bawah kota Terowongan trans"ortas# d#ta!bang bawah tanah Terowongan #n# d#buat sebaga# $alan !asuk kedala! ta!bang bawah tanah ang d#gunakan untuk lalu 1 l#ntas "ara "eker$a ta!bang% !engangkut "eralatan ta!bang% !engangkut batuan dan b#$#h has#l "ena!bangan.
-. Terowongan angkutan Terowongan stas#un "e!bangk#t l#str#k a#r •
A#r d#al#hkan atau d#al#rkan dar# sunga# atau reser;o#r untuk d#gunakan sebaga# "e!bangk#t l#str#k d#sebuah stas#un "e!bangk#t ang letakna leb#h rendah. Terowongan #n# da"at d#kategor#kan "ada suatu gru" uta!a berdasarkan kegunaanna. •
•
•
Terowongan "ened#aan a#r Terowongan #n# ha!"#r sa!a dengan terowongan stas#un "e!bangk#t l#str#k a#r% "erbedaanna hana "ada 3ungs# kedua terowongan tersebut.
•
•
•
+nder!ater Tunnels Terowongan ang d#bangun d#bawah dasar !uka a#r. Pada u!unna d#bangun d#bawah dasar dan sunga# atau laut. Perh#tunganna leb#h ko!"leks% sela#n ada tekanan tanah.$uga terda"at tekanan a#r ang besar. Mountain Tunnels Terowongan $en#s #n# adalah salah satu terowongan ang !e!"una# "eran "ent#ng ket#ka suatu daerah !e!#l#k# to"ogra5 ang beraga!% seh#ngga "erlu adana terowongan ang d#bangun !ene!bus sebuah buk#t !au"un gunung. Tunnels at Shallo! epth and -ater City Streets 7ar#ngan trans"ortas# d# Negara2negara !a$u se"ert# A!er#ka% Inggr#s% dan 7e"ang banak ang !enera"kan t#"e terowongan #n#. Terowongan $en#s #n# sangat )o)ok untuk d#bangun d# "erkotaan. Ba#k #tu untuk trans"ortas# !au"un saluran dra#nase kota.
Berdasarkan !ater#al ang d#"aka#% Paulus P Rahar$o ,-/0 !en$elaskan terda"at = $en#s terowongan% a#tu: •
•
•
Terowongan Batuan ,.ock Tunnels0 >Terowongan batuan d#buat langsung "ada batuan !ass#3 dengan )ara "e!boran atau "eledakan. Terowongan batuan u!u!na leb#h !udah d#konstruks#kan dar#"ada terowongan !elalu# tanah lunak karena "ada u!u!na batuan da"at berd#r# send#r# ke)ual# "ada batuan ang !engala!# racture& Terowongan !elalu# tanah lunak (Sot /round Tunnels) 0 Terowongan !elalu# tanah lunak d#buat !elalu# tanah le!"ung atau "as#r atau batuan lunak ,sot rock 0 . Karena $en#s !ater#al #n# runtuh b#la d#gal#% !aka d#butuhkan suatu d#nd#ng atau ata" ang kuat sebaga# "enahan bersa!aan dengan "roses "enggal#an. U!u!na d#gunakan shield ,"el#ndung0 untk !e!"roteks# gal#an tersebut agar t#dak runtuh. Tekn#k ang u!u! d#gunakan "ada saat #n# adalah shield tunneling Pada terowongan !elalu# tanah lunak #n#% lininglangsung d#"asang d#belakang shield bersa!aan dengan "ergerakan !a$u dar# !es#n "e!bor terowongan ,Tunnel Boring Machine0. Terowongan gal# 1 t#!bun ,Cut and Cover Tunnel0 > Terowongan #n# d#buat dengan )ara !enggal# sebuartrench "ada tanah% kenud#an d#nd#ng dan ata" terowongan d#konstruks#kan d# dala! gal#an. 4esudah #tu gal#an d#t#!bun ke!bal# dan seluruh struktur berada d#bawah t#!bunan tanah. (Sum%er : .ai Made "sta!a .ai : Teknik Tero!ongan: 1233
B. *ET?DE PENGGALIAN TER?@?NGAN Terowongan adalah struktur bawah tanah ang !e!"una# "an$ang leb#h dar# lebar "ena!"ang gal#anna% dan !e!"una# grad#en !e!an$ang kurang dar# &'(. Terowongan u!una tertutu" d#
seluruh s#s# ke)ual# d# kedua u$ungna ang terbuka "ada l#ngkungan luar. Bebera"a ahl# tekn#k s#"#l !ende5n#s#kan terowongan sebaga# sebuah te!busan d# bawah "er!ukaan ang !e!#l#k# "an$ang !#n#!al .& !#l% dan ang leb#h "endek dar# #tu d#na!akan underpass.
Klasifkasi
Perilaku
Tipe Tanah
Karena bag#an de"an gal#an kuat% !aka Tanah le"as d#atas a#r t#dak d#"erlukan "enokong se!entara% tanah% le!"ung <#r!
dan l#n#ng "er!anen d#"asang sebelu!
keras% !arl% ""as#r se!en% ker#k#l
adana tanah Ra;el#ng 4low Ra;el#ng%
Gu!"alan atau bongkahan 4#sa tanah atau "as#r tanah !ula# dengan sed#k#t
keluar dar# daerah lengkungan atau
bahan "eng#kat akan !e!"er)e"at
d#nd#ng terowongan setelah tanah d#gal#%
ra;el#ng d#bawah !uka a#r tanah dan
!engarah "ada loosen#ng atau retakan
!e!"erla!bat d# atas !uka a#r tanah.
ang getas , tanah retak Ke)e"atan ra;el#ng "ada "ada "er!ukaan% le!"ung keras !elawan tanah ang suee+#ng0. Pada tanah ang bera;el#ng )e"at% "roses !ula# "ada bebera"a !en#t% sebal#kna ter$ad#
bergantung "ada dera$at "e!bebanan.
"ada tanah ang bera;el#ng la!bat. Tanah dengan kekuatan 3r#ks# ang
Adana tanah ang ter2 suee+#ng atau
etrudes "last#)all "ada terowongan
ke)#l. Rata 1 rata suee+ena tergantung "ada dera$at "e!bebanan. Ter$ad#
sa!"a# kedala!an ter$ad# tan"a retak ang sedang "ada terl#hat atau 6ohes#;e 4uee+# Runn#ng% ng Runn#ng
h#langna kont#nu#tas dan tan"a terl#hat
le!"ung kons#stens# sangat lunak
sa!"a# sedang. Pada berta!bahna kadar a#r. le!"ung kaku Kekentalan% "last#) #eld dan al#ran !engarah "ada "e!bebanan.
sa!"a# keras akan ter$ad# ko!b#nas# antara ra;el#ng "ada "er!ukaan dan suee+#ng d# bawah "er!ukaan.
Runn#ng
*ater#al granular tan"a kohes# t#dak tab#l
*ater#al granular bers#h dan ker#ng.
lereng kurang leb#h = 1 Adana kohes# "ada ='. Pada lereng "as#r basah atau ang leb#h )ura! !ater#al #n# runtuh
se!entas# le!ah "ada bebera"a tanah
sa!"a# lereng !en$ad# ha!"#r rata.
granular !e!buat ter$ad#na ra;el#ng sesaat sebelu! !ater#al runtuh% ang
d#sebut )ohes#;e 1 runn#ng. 6a!"uran tanah dan a#r ang !engal#r ke
Lanau% "as#r atau but#ran kasar d#bawah
dala! terowongan se"ert# )a#ran kental.
!uka a#r tanah tan"a adana le!"ung
*ater#al #tu da"at !asuk# dar# bal#k
ang !e!"una# kohes# dan "last#s#tas.
d#nd#ng dan da"at Da"at ter$ad# "ada !engal#r dengan deras le!"ung sens#t#3 $#ka dan !eng#s# "enuh terowongan "ada
!eru"akan tanah ang d#sturbed
bebera"a kasus.
,terganggu0
Tanah !enera" a#r% !e!"erbesar
4well#ng
;olu!e% dan se)ara "erlahan terowongan 9 !en$ad# leb#h luas.
Le!"ung dengan h#ghl
"re)onsol#dated% !e!"una# #ndeks "last#s#tas leb#h kurang =% b#asana !engandung !ont!or#ll#on#te.
Terowongan b#asa d#gunakan untuk lalu l#ntas kendaraan ,u!u!na !ob#l atau kereta a"#0 !au"un "ara "e$alan kak# atau "engendara se"eda. 4ela#n #tu% ada "ula terowongan ang ber3ungs# !engal#rkan a#r untuk !engurang# ban$#r atau untuk d#konsu!s#% terowongan untuk saluran "e!buangan% "e!bangk#t l#str#k% dan terowongan ang !enalurkan kabel teleko!un#kas#.
C. METODE PELEDAKAN DALAM TEROWONAN !. Pola Lu"ang Te#"ak Peledakan d#dala! terowongan selalu d#!ula# dengan satu atau leb#h "eledakan "e!ula untuk !en)#"takan satu gua atau bolongan "ada "er!ukaan terowongan ang akan d#te!bus. Gua atau bolongan #n# d#sebut C6ut ang ber3ungs# sebaga# b#dang bebas terhada" "aledakan ber#kutna. C6ut #n# ke!ud#an d#"erbesar dengan "eledakan dua atau leb#h susunan lubang te!bak Ceaser. Peledakan ber#kutna atau ang terakh#r adalah "eledakan lubang Ctr#!!er ang !enentukan bentuk dar# terowongan. E5s#ens# "eledakan d#dala! terowongan sangat tergantung "ada sukses t#dakna "eledakan C)ut. 6ut da"at d#buat !elalu# bebera"a "ola lubang te!bak. Na!a2na!a "ola #n# d#sebut sesua# dengan $en#s C)ut ang d#bentuk. Dala! !e!#l#h t#"e C)ut ang sesua# !aka "ert#!bangan harus d#dasarkan atas : 1 Kond#s# batuan ang akan d#te!bus 1 Bentuk dan ukuran terowongan 1 Ke!a$uan ang d#targetkan% a#tu besar ke!a$uan set#a" ronde "eledakan ang d#tentukan oleh kedala!an dar#"ada C)ut. 7en#s2$en#s "ola lubang te!bak ang ser#ng dan "ernah d#"aka# "ada "eledakan d#dala! terowongan a#tu: a. Drag Cu$ Pola #n# sesua# d#"aka# "ada batuan ang !e!"una# struktur b#dang "erla"#san% !#salna batuan ser"#h. Lubang C)ut d#buat !enudut terhada" b#dang "erla"#san "ada b#dang tegak lurus% seh#ngga batuan akan terbongkar !enurut b#dang "erla"#san. C6ut #n# )o)ok untuk terowongan berukuran ke)#l ,lebar &%'2-!0 d#!ana ke!a$uan ang besar t#dak terlalu "ent#ng. ".%an Cu$
Pada C
tergantung dar#"ada ukuran terowongan% kekerasan batuan% dan 3rag!entas# ang d#sesua#kan dengan sste! "e!uatan. . /is$e# Ke#a0uan Pada "r#ns#"na "e!buatan terowongan sa!a dengan sha3t% hana arahna sa$a ang berbeda a#tu hor#+ontal. A"ab#la "e!buatan lubang bukaan sudah leb#h besar dar#"ada /'o !aka #n# sudah d#na!akan sh#3t. 4#ste! ke!a$uan tergantung ke"ada alat bor ang tersed#a% kond#s# batuan dan s#ste! "enangga ang d#"ergunakan% teta"# )ara ang u!u! d#"aka# dala! "e!buatan terowongan terd#r# dar# dua sste! a#tu : 1 6ara C3ull 3a)e 1 6ara Cto" head#ng and ben)h Dala! )ara C3ull 3a)e seluruh "er!ukaan lubang bukaan d#bor dengan s#ste! "ola "e!boran tertentu dan ke!ud#an sekal#gus d#ledakkan% sedangkan )ara "e!buatan Cben)h !ethod% d#!ana lubang bukaan d#buat !en$ad# dua bag#an dala! "e!boran dan "eledakan a#tu bag#an atas dan bag#an bawah. Peker$aan "eledakan d#lakukan "erta!a "ada bag#an atas. 1. Peri#e$er Blas$ing Per#!eter Blast#ng adalah "roses "eledakan ang d#laksanakan dengan sangat hatu2hat#. Untuk !enda"atkan "er!ukaan akh#r lubang bukaan ang te"at dan kond#s# batuan d#sek#tar lubang tersebut t#dak !engala!# kerusakan. *aksud dar# C"er#!eter blast#ng t#dak hana untuk !e!"eroleh "er!ukaan bukaan ang rata teta"# $uga untuk !en$aga agar daerah d#sek#tar "er!ukaan t#dak !engala!# keretakan dan kerusakan sela!a bukaan tersebut d#gunakan. Per#!eter Blast#ng berguna untuk : 1 *e!buat rata "er!ukaan terowongan 1 *e!buat agar "er!ukaan terowongan leb#h stab#l 1 *engurang# Co;er break 1 *engurang# "e!aka#an beton 1 *engurang# retakan dan !asukna aur tanah kedala! terowongan. D#kenal dua tekn#k untuk "elaksanaan C"er#!eter blast#ng a#tu: 1 C"re2s"l#tt#ng 1 s!ooth blast#ng Dasar kedua tekn#k tersebut adalah "ada "eng#s#an bahan "eledak dengan d#a!eter ang leb#h ke)#l dar# d#a!eter lubang te!bak seh#ngga bahan "eledak t#dak langsung bersentuhan dengan d#nd#ng lubang te!bak atau d#sebut dengan #st#lah Cde)ou"led )harge. Lubang2lubang #n# d#buat "ada kontur akh#r terowongan ang d#ren)anakan dan d#ledakkan se)ara bersa!a2sa!a. Perbedaan C"re2s"l#t#ng dan Cs!ooth blast#ng adalah "ada "eledakan dar#"ada lubang2lubang kontur #n#. Pada C"re2s"l#tt#ng lubang kontur d#ledakkan sebelu! "eledakan uta!a sedang "ada Cs!ooth blast#ng lubang kontur d#ledakkan setelah "eledakan uta!a. Perbedaan la#n adalah dala! hal $arak lubang te!bak ,s"a)#ng0 d#!ana "ada "res"l#tt#ng lubang kontur leb#h ra"at
letakna satu sa!a la#n. Pada "re2s"l#tt#ng $arak lubang kontur b#asana antara 92&- kal# d#a!eter lubang dan $arak antara lubang te!bak dengan b#dang bebas ,burden0 adalah tak terterh#ngga. Konsentras# #s#an bahan "eledak ,dala! kg "er !eter0 "ada C"re2 s"l#tt#ng dan Cs!ooth blast#ng adalah sa!a. A.
Balok "e$on )an Tulangan &. Balok Beton tan"a Tulangan . 4#3at dar# beton% a#tu sangat kuat untuk menahan tekan% teta"# t#dak kuat ,le!ah0 untuk !enahan tar#k. ?leh karena #tu % beton da"at !engala!# retak $#ka beban ang d#"#kulna !en#!bulkan tegangan tar#k ang !eleb#h# kuat tar#kna. 7#ka sebuah balok beton ,tan"a tulangan 0 d#tu!"u oleh tu!"uan sederhana ,send# dan rol0 dan d# atas balok tersebut beker$a beban ter"usat , P 0 dan beban !erata , 0% !aka akan t#!bul !o!en luar% seh#ngga balok akan !elengkung ke bawah se"ert# ta!"ak "ada ga!bar II.&.,a0 dan ga!bar II.&.,b0. Pada balok ang !elengkung ke bawah ak#bat beban luar #n# "ada dasarna d#tahan oleh kopel gaya gaya dalam ang beru"a tegangan tekan dan tar#k. 7ad# "ada serat serat balok bag#an te"# atas akan !enahan tegangan tekan% dan se!ak#n ke bawah tegangan tekan tersebut se!ak#n ke)#l dan sebal#kna% "ada serat bag#an te"# bawah akan !enahan tegangan tar#k% dan se!ak#n ke atas tegangan tar#k se!ak#n ke)#l "ula. , l#hat ga!bar II.&.,)0% "ada bag#an tengah % a#tu "ada batas antara tegangan tar#k dan tegangan tekan % serat serat balok t#dak! !engala!# tegangan sa!a sekal# , tegangan tar#k dan tegangan tekan bern#la# nol 0. 4erat serat ang t#dak !engala!# tegangan tersebut !e!bentuk suatu gar#s ang d#sebut garis netral
II. & . Balok Beton Tan"a Tulangan 7#ka beban d# atas balok #tu )uku" besar% !aka serat serat beton bag#an te"# bawah akan !engala!# tegangan tar#k ang )uku"tak besar "ula% seh#ngga da"at ter$ad# retak "ada bag#an te"# bawah. Keadaan #n# ter$ad# teruta!a "ada daer ah beton ang !o!enna besar% a#tu "ada bag#an tengah bentang. Balok Be$on )engan Tulangan . -. Untuk !enahan gaa tar#k ang )uku" besar "ada serat serat balok bag#an te"# bawah% !aka d#"erlukan ba$a tulangan seh#ngga d#sebut dengan #st#lah CBeton Bertulang "ada balok beton bertulang #n#% tulangan ba$a d#tana! dala! beton sede!#k#an ru"a% seh#ngga gaa tar#k ang d#butuhkan untuk !enahan !o!en "ada "ena!"ang retak da"at d#tahan oleh tulangan se"ert# ta!"ak "ada ga!bar II.-
Ga!bar II.-. Balok Beton Bertulang Karena s#3at beton t#dak kuat terhada" tar#k% !aka "ada ga!bar II.,b0 ta!"ak bahwan bag#an balok ang !enahan tar#k , d# bawah gar#s netral 0 akan d#tahan oleh tulangan% sedangkan bag#an ang !enahan tekan , d# atas gar#s netral 0 teta" d#tahan oleh beton. .
%ungsi u$a#a "e$on )an $ulangan
Dar# ura#an d# atas da"atlah d#"aha!#% bahwa ba#k beton !au"un ba$a tulangan "ada struktur beton bertulang tersebut !e!"una# 3ungs# ang berbeda sesua# dengan s#3at bahan ang bersangkutan. %ungsi u$a#a "e$on 2 *enahan gaa tekan *enutu" ba$a tulangan agar t#dak berkarat %ungsi u$a#a "a0a $ulangan 2 *enahan gaa tar#k *en)egah retak beton agar t#dak !elebar • •
• •
BEBERAPA AMBAR PADA TEROWONAN 3AN MEN4NAKAN PEN3ANA BETON
BAB III PENUTUP A. KESIMPULAN Terowongan adalah struktur bawah tanah yang mempunyai panjang lebih dari lebar penampang galiannya, dan mempunyai gradien memanjang kurang dari 15%. Terowongan umunya tertutup di seluruh sisi kecuali di kedua ujungnya yang terbuka pada lingkungan luar.Terowongan umumnya dibuat melalui berbagai jenis lapisan tanah dan bebatuan sehingga metode konstruksi pembuatan terowongan tergantung dari keadaan tanah Fungsi utama beton : Menahan gaya tekan Menutup baja tulangan agar tidak berkarat Fungsi utama baja tulangan : Menahan gaya tarik Mencegah retak betn agar tidak !elebar
B. SA"AN Saya berharap dala! penya!pain !ateri ke!bali ada bahan #ehingga !aha#i#$a tidak ke#ulitan dala! !engikuti pr#e# kuliah