Makalah Teori Aaron Beck

Makalah Ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Communication In Nursing

Disusun oleh : Reguler 2 Kelompok 6 1. utr utrii er!a er!ana na "ari "ari 2. #inisi #inisiska ska D$i %sti %sti Raha&u Raha&u '. Tri (eru (eru "et& "et&o o Utom Utomo o ). Rest Rest& & D$i D$i %nggr %nggrae aeni ni *. Ri+a Ri+ann nn& & D&a D&ah h Ira Iran! n!ii 6. ,i!ia i!ia In!r In!raa Darma Darma$a $an n -. Dean Deanni nisa sa Nurh Nurha& a&at atii . I /usti /usti % De00& De00& Tian Tianaa (ane&st (ane&stii . Rism Rismaa (er (erta tant ntii 1.3k& 4ah&u Mar!ianto

UNIVERSITAS BRAWIJAYA FAKULTAS KEDOKTERAN ILMU KEPERAWATAN

21) T35RI %%R5N 3CK  A. Profi Profill Aaron Aaron Bec Bec   

en!iri terapi perilaku kogniti+ %aron T. eck7 MD7 &ang lulus !ari ro$n Uni8ersit& !an 9ale Me!ical "chool. Dr eck mengem0angkan terapi  perilaku kogniti+ pa!a a$al 16an ketika ia a!alah seorang psikiater !i Uni8ersit& o+ enns&l8ania. Terapi kogniti+ menurut penciptan&a7 %aron eck a!alah ;Di!asarkan pa!a alasanteoritis !asar !imana a+ek !an perilaku in!i8i!ual a!alah !i!asarkan sangat !itentukan oleh cara !imana ia men&usun !unia <en&usunan !unia seseorang !i!asarkan pa!a kognisi =i!ea 8er0al atau gam0aran &ang a!a 0agi alam sa!ar>7 &ang !i!asarkan pa!a asumsi =skema &ang !ikem0angkan !ari pengalaman se0elumn&a>. Menurut eck7  ?ika seseorang menginterpretasikan pengalaman !alam hal apakah ia kompeten !an a!ekuat7 pikirann&a mungkin !i!ominasi oleh skema7< ?ika sa&a ti!ak melakukan segalan&a!engan sempurna7 sa&a a!alah gagal<. "e0agai aki0atn&a7 ia 0ereaksi terha!ap situasi !alam hal kea!ekuatan ken!atipun hal terse0ut ti!ak 0erhu0ungan !engan apakah ia kompeten secara  pri0a!i atau ti!ak. B. Teori Ko!ni"if 

Teori %aron eck tentang pen&e0a0 !epresi 0erkaitan !engan pikiran negati8e komprehensi+ in!i8i!u &ang !epresi. Mereka meman!ang !iri sen!iri7 !unia7 !an masa !epan mereka !alam 0entuk kegagalan &ang men&impang7 !engan secara 0erulang menngiterpretasikan pengalaman se0agai hal &ang sulit !an mem0e0ani serta mengiterpretasikan !iri mereka sen!iri se0agai orang &ang ti!ak konsekuen !an ti!ak kompeten. %aron eck menghu0ungkan pengem0angan !epresi !engan a!opsi cara 0erpikir &ang 0ias atau ter!istorsi secara kogniti+. menghu0ungkan  pengem0angan !epresi !engan a!opsi !ari cara 0erpikir &ang 0ias atau ter!istorsi secara negati+ !i a$al kehi!upan. eck mengem0angkan teori tentang segita kogniti+ !ari !epresi =cogniti8e tria! o+ !epression>. "egitiga kogniti+ mencakup ke&akinanke&akinan negati+ mengenai !iri sen!iri =contoh: sa&a ti!ak 0erguna>7 ke&akinan negati+ mengenai lingkungan atau !unia secara umum =contoh: sekolah ini men&e0alkan>7 !an ke&akinan

negati+ mengenai masa !epan =contoh: ti!ak akan pernah a!a &ang 0erakhir  sukses untuk sa&a>. Teori kogniti+ me&akini 0ah$a orang &ang menga!opsi cara 0erpikir &ang negati+ ini memiliki risiko &ang le0ih 0esar untuk men?a!i !epresi 0ila !iha!apkan pa!a pengalaman hi!up &ang menekan atau mengece$akan. #. Se!i Ti!a Ko!ni"if $ari De%re&i 'Aaron Bec(

1. an!angan negati+ tentang !iri sen!iri Meman!ang !iri sen!iri se0agai ti!ak 0erharga7 penuh kekurangan7 ti!ak  a!ekuat7 ti!ak !apat !icintai7 !an se0agai kurang memiliki ketrampilan &ang !i0utuhkan untuk mencapai ke0ahagiaan. 2. an!angan negati+ tentang lingkungan Meman!ang lingkungan se0agai memaksakan tuntutan &ang 0erle0ihan !an atau mem0erikan ham0atan &ang ti!ak mungkin !iatasi7 &ang terus menerus men&e0a0kan kegagalan !an kehilangan. '. an!angan negati+ tentang masa !epan Meman!ang masa !epan se0agai ti!ak a!a harapan !an me&akini 0ah$a !irin&a ti!ak pun&a kekuatan untuk mengu0ah halhal men?a!i le0ih 0aik. (arapan orang ini terha!ap masa !epan han&alah kegagalan !an kese!ihan &ang 0erlan?utr serta kesulitan &ang ti!ak pernah usai eck meman!ang konsepkonsep negati+ mengenai sel+ !an !unia ini se0agai cetakan mental atau skemaskema kogniti+ &ang !ia!opsi saat masa kanakkanak atas !asar pengalamanpengalaman 0ela?ar !i masa a$al. Kecen!erungan untuk mem0esar0esarkan pentingn&a kegagalan kecil a!alah se0uah contoh !ari suatu kesalahan !alam 0erpikir &ang !ise0ut eck se0agai !istorsi kogniti+.Ia perca&a 0ah$a !istorsi kogniti+ mem0entuk tahapan tahapan untuk !epresi !i saat mengha!api kehilangan personal atau peristi$a hi!up &ang negati+.

D. Di&"or&i Ko!ni"if 

eck meman!ang konsepkonsep negati+ mengenai self   !an !unia ini se0agai cetakan mental atau skema-skema kognitif   &ang !ia!opsi saat masa kanakkanak atas !asar pengalamanpengalaman 0ela?ar !i masa a$al. Kecen!erungan untuk mem0esar0esarkan pentingn&a kegagalan kecil a!alah se0uah contoh !ari suatu kesalahan 0erpikir &ang !ise0ut eck se0agai !istorsi kogniti+. Distorsi kogniti+ mem0entuk tahapantahapan untuk !epresi !i saat mengha!api kehilangan personal atau peristi$a hi!up &ang negati+. Da8i! urns =1> men&usun se?umlah !istorsi kogniti+ &ang !iasosiasikan !engan !epresi: 1. Cara 0erpikir  All-or-Nothing Thinking . Meman!ang ke?a!ianke?a!ian se0agai hitam !an putih7 se0agai ;semua tentangn&a 0aik< atau ;semua tentangn&a 0uruk<. Misaln&a7 seseorang !apat meman!ang se0uah hu0ungan &ang 0erakhir !engan kekece$aan se0agai pengalaman &ang  0enar0enar negati8e7 terlepas !ari perasaan atau pengalaman positi+ apa  pun &ang mungkin a!a sepan?ang hu0ungan terse0ut. 2. /eneralisasi &ang erle0ihan. Memperca&ai 0ah$a 0ila suatu peristi$a negati+ ter?a!i7 maka hal itu cen!erung akan ter?a!i lagi pa!a situasi &ang serupa !i masa !epan. Misal7 menerima se0uah surat penolakan !ari  perusahaan &ang potensial men&e0a0kan seseorang mengasumsikan  0ah$a semua lamaran ker?a lainn&a ?uga akan !itolak. '. #ilter Mental. er+okus han&a pa!a !etail!etail negati8e !ari suatu  peristi$a7 !an !engan sen!irin&a menolak unsurunsur positi+ !ari semua &ang pernah !ialami. eck men&e0ut !istorsi kogniti+ ini se0agai  selective abstraction =a0straksi selekti+>7 &ang 0erarti in!i8i!u secara selekti+ mengam0il !etail !etail negati+ !ari 0er0agai peristi$a !an menga0aikan unsurunsur positi+n&a. Misal7 seseorang menerima suatu e8aluasi peker?aan &ang 0erisi komentarkomentar positi+ !an negati+  namun 0er+okus han&a pa!a negati+n&a sa?a. ). Men!iskuali+ikasikan (alhal ositi+. Mengacu pa!a kecen!erungan untuk memilih kalah !ari kemenangan &ang hampir ter?a!i !engan menetralisasi atau ti!ak mengakui pencapaianpencapaian an!a.

*. Tergesagesa Mem0uat Kesimpulan. Mem0entuk interpretasi negati+  mengenai

suatu

peristi$a7

meskipun

kekurangan

0ukti.

Misal7

men&impulkan kekakuan sesaat &ang terasa pa!a 0ahu pastilah merupakan suatu tan!a !ari sakit ?antung7 menga0aikan kemungkinan akan pen&e0a0 &ang le0ih ringan. 6. Mem0esar0esarkan !an Mengecilkan. Mem0esar0esarkan mengacu  pa!a kecen!erungan untuk mem0esar0esarkan pentingn&a peristi$a negati+7 kekurangan pri0a!i7 ketakutan7 atau kesalahan. Mengecilkan a!alah meman!ang ren!ah ke0aikanke0aikan. -. enalaran 3mosional. Men!asarkan penalaran pa!a emosi !an 0ukan  pa!a pertim0anganpertim0angan &ang a!il terha!ap 0ukti. . ern&ataanpern&ataan Keharusan. Menciptakan perintah personal atau  self-commandments. . Mem0eri @a0el !an "alah Mela0el. Men?elaskan perilaku !engan melekatkan la0el negati+ pa!a !iri sen!iri !an orang lain. 1. Melakukan ersonalisasi. Mengacu pa!a kecen!erungan

untuk 

mengasumsikan 0ah$a !iri an!a 0ertanggung ?a$a0 atas masalah !an  perilaku orang lain. emikiran &ang ter!istorsi cen!erung !ialami secara otomatis7 seolah olah pikiranpikiran itu muncul 0egitu sa?a !i kepala seseorang. Automatic Thoughts

=pikiranpikiran

otomatis>

ini

cen!erung

!iterima

se0agai

 pern&ataan akan +akta !an 0ukan se0agai pen!apat atau suatu ke0iasaan !alam menginterpretasikan peristi$aperisti$a. E. )e*ala U"a+a )an!!,an De%re&i 1. Moo! &ang ter!epresi 2. %nhe!onisme =perhatian !an kenikmatan 0erkurang terha!ap akti8itas

&ang men&enangkan se0elumn&a> '. eru0ahan 0erat 0a!an &ang ti!ak senga?a se0esar *A atau le0ih !alam 1 ). *. 6. -.

 0ulan eru0ahan pola ti!ur  %gitasi atau retar!asi psikomotor  Kelelahan erasaan ti!ak 0erharga atau 0ersalah &ang ti!ak sesuai !engan situasi

=kemungkinan $aham> . Kesulitan !alam 0erpikir7 0erkonsentrasi7 atau mem0uat keputusan

. utus asa7 ti!ak 0er!a&a7 !anBatau memiliki gagsan 0unuh !iri. =Dera?at keputusasaan !an keti!ak0er!a&aan sering kali !igunakan untuk men!iagnosis !era?at !epresi>. Depresi !an gangguan moo! lain meli0atkan 0er0agai +actor &ang saling mempengaruhi. eristi$a kehi!upan &ang penuh tekanan7 seperti lama menganggur atau perceraian7 !apat memilii e+ek &ang menekan !engan menurunkan akti8itas neurotransmitter !alam otak. 3+ek 0iokimia ini le0ih cen!erung ter?a!i atau le0ih pasti pa!a orang !engan suatu pre!isposisi genetis tertentu atau diathesis untuk !epresi. Namun7 suatu gangguan !epresi mungkin ti!ak akan 0erkem0ang7 atau !apat 0erkem0ang !alam 0entuk &ang le0ih ringan7 pa!a orang &ang memiliki sum0ersum0er !a&a coping   &ang le0ih e+ekti+ untuk mengatasi situasi &ang penuh tekanan. Contohn&a orang &ang menerima !ukungan emosional !ari orang lain mungkin le0ih mampu untuk  mengha!api e+eke+ek !ari stress !aripa!a mereka &ang harus mengha!apin&a sen!iri. egitu pula !engan otang &ang mengusahakan coping  &ang akti+ untuk  men&elesaikan tantangan &ang mereka ha!api !alam hi!up. #aktor+aktor sosiokultural !apat men?a!i sum0ersum0er utama stress &ang mempengaruhi pengem0angan gangguan moo!. #aktor+aktor ini meli0atkan kemiskinan kepa!atan pemaparan terha!ap rasisme7 !iskriminasi gen!er7 !an prasangka kekerasan !alam rumah atau !alam komunitas 0e0an stress &ang ti!ak setara &ang !itimpakan pa!a $anita !an perpecahan keluarga. #aktor+aktor ini ?elas terli0at 0aik !alam memicu gangguan moo! atau men?a!i pen&e0a0 !ari kam0uhn&a gangguan terse0ut.

F. Pen!o-a"an ,n", De%re&i "ecara umum7 pengo0atan untuk !epresi meliputi : 1. 50ato0atan

50at &ang !igunakan untuk mengo0ati !epresi !ise0ut anti!epres an. 2. Terapi 0icara Terapi 0icara a!alah konseling untuk 0er0icara tentang perasaan !an  pikiran

'. Electroconvulsive therapy =3CT> a!alah pengo0atan &ang paling e+ekti+ untuk !epresi 0erat !an umumn&a aman. 3CT !apat meningkatkan moo!  pa!a orangorang !engan !epresi 0erat atau pikiran 0unuh !iri &ang ti!ak  men!apatkan &ang le0ih 0aik !engan pera$atan lainn&a. /. Preen&i De%re&i Untuk pencegahan !apat !ilakukan !engan ti!ak meminum alkohol atau menggunakan o0ato0atan terlarang.at ini !apat mem0uat !epresi le0ih  0uruk !an !apat men&e0a0kan pikiran 0unuh !iri. "elain itu7 minum o0at seperti &ang !iinstruksikan !okter. Tan&akan kepa!a !okter tentang e+ek  samping &ang mungkin !an apa &ang harus !ilakukan ?ika tim0ul e+ek  samping. Kita harus 0ela?ar untuk mengenali tan!atan!a a$al 0ah$a !epresi semakin 0uruk. %!a 0e0erapa cara untuk mem0antu agar merasa le0ih 0aik: 1. Men!apatkan le0ih 0an&ak latihan 2. Mempertahankan ke0iasaan ti!ur &ang 0aik  '. Cari kegiatan &ang mem0a$a pa!a kesenangan ). Cari atau terli0at !alam kegiatan kelompok  *. er0icara pa!a seseorang &ang tahu 0agaimana perasaan kita 6. Co0a untuk 0era!a !i sekitar orangorang &ang pe!uli !an positi+ 

"UM3R : 1. 4u!irahmani @aila. 212. Psikologial Abnormal.EonlineF. =http:BBpsikologia0normal.orgBMa?orGDepressi8e7 !iakses tanggal 2 %pril 2.

21)> Huni+hita. 212. Cogniti+ eha8ior Therap&. E5nlineF. =http:BB?uni!itha.ac.i!B212B)B1'Bcogniti8e0eha8iortherap&B7 !iakses tanggal 2 %pril 21)>