BAB I PENDAHULUAN
A. Lat Latar Be Belak lakang
Bermain adalah unsur yang paling penting untuk perkembangan anak baik fisik, fisik, emosi, emosi, mental mental,, intelek intelektua tual, l, kreativ kreativitas itas dan sosial. sosial. Dimana Dimana anak anak mendap mendapat at kesempatan cukup untuk bermain akan menjadi orang dewasa yang mudah berteman, kreatif kreatif dan cerdas cerdas bila bila diband dibanding ingkan kan dengan dengan mereka mereka yang yang masa masa keciln kecilnya ya kurang kurang mendapat kesempatan bermain( Soetjiningsih, 2!". Bermain juga merupakan setiap kegiatan yang dilakukan untuk kesenangan yang ditimbulkannya dan dilakukan secara suka rela dan tidak ada paksaan atau tekanan dari luar atau kewajiban serta tidak tergantung kepada usia tetapi tergantung kepada kesehatan dan kesenangan yang diperoleh. #erapi bermain adalah bagian perawatan pada anak yang merupakan salah satu interv intervens ensii yang yang efektif efektif bagi bagi anak anak untuk untuk menuru menurunka nkan n atau mencega mencegah h kecema kecemasan san sebelum dan sesudah tindakan operatif . Dengan demikian dapat dipahami bahwa didalam perawatan pasien anak, terapi bermain merupakan suatu kegiatan didalam mela melaku kuka kan n asuha asuhan n kepe keperaw rawata atan n yang yang sanga sangatt pent pentin ing g untu untuk k meng mengur uran angi gi efek efek hospitalisasi hospitalisasi bagi pertumbuha pertumbuhan n dan perkembangan perkembangan anak selanjutnya selanjutnya ( Nursalam, 2005). Usia toddler adalah usia antara 1 – 3 tahun, dimana seorang anak mulai ela!ar menentuka menentukan n arah arah "erkeman "erkemangan gan dirin#a, dirin#a, suatu suatu $ase $ase #ang #ang mendasari mendasari agaimana agaimana dera!at dera!at kesehat kesehatan, an, "erkeman "erkemangan gan emosional, emosional, dera!at dera!at "endidika "endidikan, n, ke"er% ke"er%a# a#aan aan diri, kemam"ua kemam"uan n ersosialisasi, serta kemam"uan diri seorang anak di masa mendatang. Pementukan dasar #ang kokoh menuntut "eran orang tua dalam memesarkan dan memelihara anak&anakn#a. 'asih sa#ang, "erha(an, imingan, dorongan, dan "enger(an #ang amat esar tehada" "erilaku anak selama $ase "erkemangan ini adalah hal&hal #ang (dak da"at di"ungkiri lagi. Bermain da"at memantu anak untuk mengemangkan kemam"uan kogni($, )sik, dan "sikologi "sikologi se%ara se%ara ersamaa ersamaan. n. Perkeman Perkemangan gan kogni($ kogni($,, meli"u( meli"u( anak an#ak an#ak ela!ar ela!ar mengenai "engetahuan, anak men!adi ak($, krea($, dan kri(s. Perkemangan )sik, meli"u( kesehatan anak, memern#a kesem"atan untuk ela!ar, mela(h anak untuk tangga" dan ersika" siaga. Perkemangan "sikologi, meli"u( kedekatan emosional antara anak dengan orangtuan#a, orangtuan#a, "erasaan aman #ang dimiliki anak, sehingga men!adi dasar "erkemangan "erkemangan #ang sehat. sehat. Perke Perkemang mangan an kogni($ kogni($,, )sik dan "sikologi "sikologi memuat memuat anak mam"u mam"u ersosia ersosialisasi lisasi,, men#esuaikan diri di mana"un ia erada, sanggu" meme%ahkan masalah #ang dihada"in#a. Ia !uga mam"u ela!ar dari eragai sumer.
Bayi yang terlahir dari ibu diabetes akan sangat beresiko bayi makrosomia. $al ini akan berdampak berdampak pada usia dewasa nantinya yang akan memiliki berat badan berlebih
atau
obesitas.
%ni
tentunya
akan
menghambat
pertumbuhan
dan
perkembangannya dan akan berdampak lebih serius yaitu datangnya berbagai penyakit hingga kematian.
&leh karena itu sangat penting untuk dilakukan penanganan bila seorang bayi telah dilahirkan dengan makrosomia, pendekatan dan sosialisasi kepada ibu dan program terapi bermain dan belajar untuk sang anak. 'nak dengan usia toddler adalah anak yang berada dalam periode masa pertumbuhan dan perkembangan yang paling pesat. ereka umumnya sangat aktif dan memiliki rasa ingin tahu yang sangat tinggi, banyak hal ) hal yang ingin mereka pelajari. *ntuk melakukan aktifitasnya, maka membutuhkan fisik yang sehat dan kuat. +amun pada kebanyakan hal, bayi dengan makrosomia akan sulit dalam melakukan aktifitasnya karena keterbatasan kemampuan fisik mereka. $al ini tentu akan mengahambat perkembangan dan pertumbuhan mereka baik secara fisik maupun psikologis. B. umusan asalah -. Bagaimana penjelasan paket bermain pada usia toddler 2. 'pa pengertian terapi bermain /. Bagaimana sikap anak usia toddler dalam bermain !. Bagaimana pengaruh bermain dalam perkembangan pada anak toddler 0. 'pa saja jenis permainan pada anak toddler 1. Seberapa besar pengaruh peran orang tua dalam bermain pada anak toddler . 'pa saja faktor yang mempengaruhi permainan anak 3. #ujuan -. #ujuan umum4 untuk mengetaui gambaran perilaku bermain pada anak toddler -5/ tahun. 2. #ujuan khusus 4
*ntuk mengetahui pengertian terapi bermain
sikap anak usia toddler dalam bermain.
*ntuk mengetahui pengaruh bermain dalam perkembangan pada anak toddler
*ntuk mengetahui jenis permainan pada anak toddler
*ntuk mengetahui Seberapa besar pengaruh peran orang tua dalam bermain pada anak toddler
*ntuk mengetahui faktor yang mempengaruhi permainan anak.
D. anfaat -. engetahui pengertian terapi bermain 2. sikap anak usia toddler dalam bermain /. engetahui pengaruh bermain dalam perkembangan pada anak toddler !. engetahui jenis permainan pada anak toddler 0. engetahui seberapa besar pengaruh peran orang tua dalam bermain pada anak toddler 1. engetahui faktor yang mempengaruhi permainan anak
BAB II *IN+AUAN PU*A'A
'. 6enjelasan 6aket +ama 6aket ellitus
4 6aket bermain pada anak obesitas usia toddler dengan ibu Diabetes
Sasaran
4 'nak obesitas usia toddler dengan ibu penyakit Diabetes ellitus
*sia 'nak
4 / tahun
'lasan 6emilihan 6aket 4 'nak obesitas usia toddler dengan ibu penyakit Diabetes ellitus memiliki kondisi fisik berat badan yang berlebih. 'pabila kondisi ini di biarkan secara terus5 menerus maka akan berdampak buruk ketika anak dewasa nanti. 'nak obesitas ini merupakan akibat ketika waktu bayi mengalami makrosomia. &leh karena itu anak perlu dilatih aktivitas fisiknya melalui permainan sesuai dengan usia toddler. Selain itu, alasan pemilihan paket ini juga dapat mengembangkan pola kognitif, afektif, dan psikomotor pada anak obesitas usia toddler dari ibu Diabetes ellitus serta memantau tumbuh kembang dan pengelolaan nutrisi pada anak tersebut.
B. Pengerian *era"i Bermain
#erapi bermain adalah bagian perawatan pada anak yang merupakan salah satu intervensi yang efektif bagi anak untuk menurunkan atau mencegah kecemasan sebelum dan sesudah tindakan operatif . Dengan demikian dapat dipahami bahwa didalam perawatan pasien anak, terapi bermain merupakan suatu kegiatan didalam melakukan asuhan keperawatan yang sangat penting untuk mengurangi efek hospitalisasi bagi pertumbuhan dan perkembangan anak selanjutnya ( Nursalam, 2005). -. ika" Anak Usia *oddler dalam Bermain
7ambaran 6erilaku Bermain 6ada anak #oddler -5/ tahun 6ada dasarnya 6erilaku seorang anak sangat dipengaruhi oleh pembawaan anak sejak lahir dan begitu bervariasinya faktor lingkungan. 6ada masa toddler, faktor lingkungan yang paling penting adalah bagaimana perilaku orang tua sebagai individu yang keberadaanya paling dekat dengan sang anak, dan sebagai orang pertama yang mengenalkan sistem pendidikan sederhana dan informal kepada seorang anak.*sia toddler adalah usia antara - ) /tahun, dimana seorang anak mulai belajar menentukan arah perkembangan dirinya, suatu fase yang mendasari bagaimana derajat kesehatan, perkembangan emosional, derajat pendidikan, kepercayaan diri, kemampuan bersosialisasi, serta kemampuan diri seorang anak di masa mendatang. 'nak dapat belajar dengan cara bermain karena Dunia anak adalah dunia bermain, dalam kehidupan anak5anak, sebagian besar waktunya dihabiskan dengan aktivitas bermain. Bermain dapat digunakan anak5anak untuk menjelajahi dunianya, mengembangkan kompetensi dalam usaha mengatasi dunianya dan mengembangkan kreativitas anak. D. 6engaruh bermain dalam perkembangan pada anak toddler 1. Perkemangan )sik Bermain ak($ "en(ng agi anak untuk mengemangkan otot dan mela(h seluruh agian tuuhn#a. Bermain !uga er$ungsi seagai "en#aluran tenaga #ang erleihan #ang ila ter"endam terus akan memuat anak tegang, gelisah, dan mudah tersinggung. . Dorongan erkomunikasi Agar da"at ermain dengan aik ersama #ang lain, anak harus ela!ar erkomunikasi dalam ar( mereka da"at menger( dan sealikn#a mereka harus ela!ar menger( a"a #ang dikomunikasikan anak lain. 3. Pen#aluran agi energi emosional #ang ter"endam Bermain meru"akan sarana agi anak untuk men#alurkan ketegangan #ang diseakan oleh "ematasan lingkunagn terhada" "erilakun mereka. /. Pen#aluran agi keutuhan dan keinginan 'eutuhan dan keinginan #ang (dak da"at ter"enuhi denagn %ara lain sering kali da"at di"enuhi dengan ermain. Anak #ang (dak mam"u men%a"ai "eran "emim"in dalam kehidu"an na#ta mungkin akan na#ta mem"eroleh "emenuhan keinginan itu denagn men!adi "emim"in tentara mainan. 0. umer ela!ar Bermain memeri kesem"atan untuk mem"ela!ari eragai hal melalui uku,teleisi natau men!ela!ah lingkunagan #ang (dak di"eoleh anak dari ela!ar di ruamh atau di
sekolah. 2. angsangan agi krea()tas angsangan melalui ek"erimentasi dalam ermain, anak&anak menemukan ah4a meran%ang sesuatu #ang aru dan ereda da"at menimulkan ke"usaan. elan!utna# mereka da"at mengalihkan minat krea($n#a ke situasi di luar dunia ermain. 5. Perkemangan 4a4asan diri Denagan ermain anak mengetahui (ngkat kemam"uann#a diandingkan dengan temann#a ermain. Ini memungkinkan mereka untuk mengemangkan konse" dirin#a denagn leih "as( dan n#ata. 6. Bela!ar ermas#arakat Denagn ermain ersama anak lain, mereka ela!ar agaiman mementuk huungan sosial dan agaiman menghada"i dan meme%ahkan masalah #ang (mul dalam huungan terseut. 7. tandar moral 8alau"un anak ela!ar di rumah dan di sekolah tentang a"a sa!a #ang di angga" aik dan uruk oleh kelom"ok, (dak ada "emaksaan standar moral "aling teguh selain dalam kelom"ok ermain. 19.Bela!ar ermain seseuai "eran !enis kelamin Anak ela!ar di rumah dan di sekolah mengenai a"a sa!a "eran !enis kelamin #ang disetu!ui. Akan teta"i, mereka segera men#adari ah4a mereka !uga harus meneriman#a ila ingin men!adi anggota kelom"ok ermain. 11.Perkemangan %iri ke"riadian #ang diinginkan Dari huungan dengan anggota kelom"ok teman sea#a dalam ermain, anak ela!ar eker!asama, murah ha(, !u!ur, s"or($, dan disukai orang. 2.1.4 Mainan yang Baik
1. Usia 9& ulan :ainan untuk dilihat dan didengar, se"er( moil&moilan, kin%ringan dan ke%rekan kain. *ikar dan alat senam mainan meru"akan kesenangan indera4i #ang esar, namun "erha(kan tali, enang, atau manik&manik #ang mungkin mema"arkan aha#a ter%ekik atau tersedak. .Usia &/ ulan :ainan #ang isa diutak&a(k le4at men%engkeram se"er( kin%ringan, mainan gigitan, mainan ertekstur, dan mainan er"egangan atau ertomol esar. +uga, "ilih mainan sea&dan&akiat #ang mengeluarkan %aha#a atau suara ke(ka disentuh atau ditekan. 3.usia /&6 ulan eorang a#i #ang sedang ela!ar duduk sia" untuk men!ela!ah dunia, maka, %arilah alok&alok ergamar er4arna %erah, lingkaran tum"uk, mainan "en#im"an, uku ergamar, ola, dan mainan tarik&dan&dorong. /.Usia 6&1 ulan Anak&anak "ada taha" ini gemar memuat sesuatu ter!adi dengan menekan tomol, dan mendengarkan lagu, atau memuat urung nongol dari !endela. Buku&uku karton, alok&alok esar, alat&alat musik ;drum, kren%engan, trom"et mainan<, inatang& inatangan dari kain ers"ons, kotak dan "a"an kegiatan, adalah "ilihan&"ilihan teraik. 0.Usia 1&16 ulan Anak&anak "ada masa ini memerlukan enda untuk ermain )sik se%ara ak($, se"er(
mainan er!alan ;kereta elan!a, kereta a#i, atau moil ka#uh<. Pen#or(r entuk, alok& alokan, danoneka lunak !uga sangat aik. Untuk ermain di ruang teruka #ang men#enangkan, %oalah se"eda (ga roda #ang rendah atau moil ak untuk dika#uh atau ditarik. Bola esar, mainan&mainan #ang isa mengemang ;in=atale<, kolam renang, atau ak "asir eserta "erkakas menggali, men!adi "ilihan&"ilihan #ang aik. 2..usia 16&/ ulan Ba(ta&a(ta #ang leih esar gemar er"ura&"ura mereka adalah orang&orang de4asa se"er( iu dan a#ah sehingga ermain (ru&(ruan adalah "en(ng. :akanan mainan, "erkakas dan "eraotan mainan, $urnitur mainan ukuran anak&anak, oneka eserta "akaiann#a #ang mudah digan(&gan( adalah aik. Ba(ta !uga isa menikma( alat&alat musik se"er( tamur, "iano, trom"et tanduk, dan drum mainan, mau"un !uga mendengarkan kaset. Akan teta"i, mereka masih kurang memiliki ketangkasan gerak seorang de4asa, dan masih suka menaruh enda&enda di mulut> !adi, !angan ada arang&arang ke%il. 5.Usia &3 tahun Pen#elarasan tangan&mata kini leih halus sehingga mereka da"at mengutak&a(k enda& enda ke%il dan mainan&mainan se"er( alok&alokan, moil, truk, dan kereta"i ;dengan reln#a<> oneka a#i dan "eraotan "emersih rumah> makanan atau ahan makanan mainan untuk da"ur&da"uran> "u??le ;hingga 39 ke"ing<> uku sederhana> uku me4arnai dan kra#on. 6.Usia Balita Bersama dengan kha#alan (mullah konse" aik dan uruk dan anak&anak mulai takut ke"ada kegela"an atau monster di a4ah kasur. Boneka atau eruang tedd# kesukaan, misaln#a, da"at men!adi "enenang esar. Anak&anak kadang kala akan eragi rahasia atau "erasaan ke"ada mainan #ang mana akan mereka semun#ikan ke"ada orang lain. Anak&anak ke%il ini !uga merasa gagasan menem"uh !arak #ang !auh itu mem"esonakan, !adi truk, moil, "esa4at, kereta, "erahu, dan traktor semuan#a men#enangkan "ada umur ini.Untuk memantu mena!amkan ingatan dan kemam"uan mema#angkan mereka,"erkenalkan "ermainan #ang mens#aratkan "enggunaan kha#alan atau "erhitungan mental. Permainan "a"an, mainan elektronik, "ermainan kata dan men%o%okkan, semua diarahkan khusus untuk kelom"ok ini. 7.Usia 3&/ tahun Permainan men!adi leih gaul sehingga Anda menemukan anak&anak Anda eri%ara ke"ada mainann#a atau memangun rumah untuk inatang mainann#a. Benda&enda "erangsang da#a %i"ta se"er( gun(ng erte"i ma!al, lem, kertas, dan "eralatan kri#a sederhana adalah taruhan& taruhan #ang aik. 19.Usia /&2 tahun :asa kegilaan sesaat@ Ia mungkin mele4a( suatu taha" dinosaurus, taha" ruang angkasa, taha" serangga. Ini !uga masa keemasan untuk ela!ar demi ela!ar, seelum sekolah memaksa mereka ela!ar demi u!ian@ :aka, "as(kan ia memiliki "asokan seni, uku a%aan "ertama, dan uku%oret&moret untuk kum"ulan "erangko, daun, koin.
#erapi bermain yang dapat diberikan kepada anak usia toddler (-5/ tahun". #erapi bermain ini diberikan dengan mainan yang bersifat edukatif. ainan edukatif adalah mainan yang dapat memberikan stimulasi perkembangan anak,
seperti perkembangan fisik, motorik kasar dan halus, keberanian, kognitif (kemampuan berpikir" dan juga psikososial. Beberapa manfaat mainan edukatif4 -. elatih konsentrasi. ainan anak edukatif dirancang untuk menggali kemampuan anak, termasuk kemampuannya dalam berkonsentrasi. Saat menyusun pu88le misalnya, si anak dituntut untuk fokus pada gambar atau bentuk yang ada di depannya. 'nak tidak berlari5larian atau melakukan aktivitas fisik lain sehingga konsentrasinya bisa lebih tergali. #anpa konsentrasi, bisa jadi hasilnya tidak memuaskan. 2. elatih kemampuan motorik. ainan anak edukatif akan merangsang motorik halus dan kasar anak. otorik halus diperoleh ketika anak menjumput mainan, meraba, memegang dengan kelima jarinya, dan sebagainya. Sedangkan rangsangan motorik kasar didapat anak saat menggerak5gerakkan mainannya, melempar, mengangkat, dan sebagainya. /. engenalkan konsep sebab akibat. 3ontohnya, dengan memasukkan benda kecil ke dalam benda yang besar anak akan memahami bahwa benda yang lebih kecil bisa dimuat dalam benda yang lebih besar. Sedangkan benda yang lebih besar tidak bisa masuk ke dalam benda yang lebih kecil. %ni adalah pemahaman konsep sebab akibat yang sangat mendasar. !. elatih bahasa dan wawasan. ainan anak edukatif sangat baik bila dibarengi dengan penuturan cerita. $al
ini
akan memberikan manfaat tambahan
buat anak,
yakni
meningkatkan kemampuan berbahasa juga keluasan wawasannya. 0. engenalkan warna dan bentuk. Dengan mainan anak edukatif, anak dapat mengenal ragam9variasi bentuk dan warna. 'da benda berbentuk kotak, persegi empat, bulat dengan berbagai warna: biru, merah, hijau, dan lainnya. 1. embantu perkembangan mental anak. ;etika anak berimajinasi dan dapat mengeluarkan ide yang tersimpan di dalam diri anak. 'nak dapat memulai mengekspresikan dan mendapatkan pengatahuan baru dari permainannya.
E.
+enis – +enis Permainan "ada Anak Usia *oddler
3ontoh mainan edukatif4
ainan buah ) buahan dan sayur ) sayuran
ainan buah ) buahan dan sayuran ini dapat diberikan kepada anak usia toddler.
6ermainan
ini
akan memperkenalkan kepada anak
pengetahuan tentang macam ) macam buah dan sayuran dengan berbagai ragam warnanya dan akan menambah kosakata anak serta mengasah kemampuan daya ingat anak. Dan akan mengasah kemampuan kognitif serta mengasah koordinasi mata dan tangan anak, mereka akan melihat lalu menyentuh dan berkonsentrasi hingga bermain memotong ) motong buah dan sayuran. Selain itu permainan buah dan sayuran ini akan menumbuhkan perasaan senang dan tertarik kepada buah dan sayuran, sehingga kita bisa melatih pola makan anak dengan memperbanyak makanan buah dan sayuran dalam sehari ) hari.
Bola ) bola warna, bola sepak bola dan bola basket
6ermainan bola ini akan melatih si anak agar tangannya berlatih menggenggam, bergerak dan melempar. Dan melatih kakinya untuk menendang. %ni tentunya akan membuat anak untuk bersemangat, fisik anak akan terbiasa bergerak dan menghindari sikap malas pada anak.
Buku gambar dan alat gambar
ainan berbentuk buku juga merupakan salah satu bentuk mainan edukasi yang bisa dimanfaatkan untuk melatih dan mengembangkan kemampuan motorik halus sekaligus kecerdasan kognitif. Beberapa manfaat yang dapat diperoleh bagi anak4
a.
Membantu Mengenal Perbedaan Warna
embiasakan si anak untuk melakukan aktifitas mewarnai baik dengan krayon, pensil warna maupun spidol warna sejak dini dapat membantu mereka mengenal warna, sehingga mereka dapat membedakan antara warna yang satu dengan warna lainnya. $al ini juga
dapat
mempermudah
mereka
dalam
mencampur
dan
memadukan warna. ;emampuan inilah yang akan membantu si anak dalam berkreasi seiring dengan perkembangan usia mereka.
b.
%ndra penglihatan Mewarnai gambar juga merupakan salah satu bentuk
stimulasi merangsang indera penglihatan anak.
c.
Melatih kemampuan koordniasi ;emampuan berkoordinasi merupakan manfaat lain yang bisa diperoleh dari aktifitas mewarnai. Dalam mewarnai diperlukan koordinasi yang bagus antara mata dan tangan, mulai dari bagaimana cara yang tepat menggenggam krayon, hingga memilih warna dan menajamkan krayon. ;emampuan dasar berkordinasi inilah yang dapat mengembangkan kemampuan dasar si anak
hingga mereka besar nanti. d. engembangkan kemampuan motorik 'ktifitas mewarnai merupakan aktifitas yang dapat membantu meningkatkan kinerja otot tangan sekaligus mengembangkan kemampuan motorik anak. ;emampuan tersebut sangat penting dalam perkembangan aktifitasnya kelak, seperti dalam mengetik, mengangkat benda dan aktifitas lainnya dimana dibutuhkan kinerja
otot lengan dan tangan dalam prosesnya. Boneka kaos tangan
Di dunia anak5anak ini, semua dilakukan dengan bermain. Belajar pun dilakukan dengan cara bermain, dengan atau tanpa alat permainan. *ntuk alat permainan, hampir semua anak menyukai boneka, boneka tangan,
seperti namanya dimainkan dengan memasukkan tangan ke dalamnya. Bentuk dasarnya seperti sarung tangan. +amun tentu saja boneka tangan ini jauh lebih menarik. Boneka tangan sangat sesuai untuk digunakan sebagai alat permainan edukatif. %ni ditunjang oleh karakternya yang beragam dan fleksibilitas penggunaannya. Dibandingkan jenis boneka lain, boneka tangan lebih mudah digerak5gerakkan sesuai dengan jalan cerita.
Pu??le
6u88le adalah mainan menyusun gambar, gambar diacak terlebih dahulu. Sehingga anak mencoba menyusunnya di dalam bingkai dengan menghubungkan potongan5potongan kecil sehingga menjadi gambar utuh. ;epingin gambar pu88le umumnya dibuat tidak simetris sehingga keping gambar itu unik dan membantu pemain dalam memudahkan menyusun. Dari bentuk dan potongan pu88le dapat disesuaikan sesuai dengan anak anda. 6ilihan potongan pu88le yang tidak terlalu rumit untuk metode awal mengenalkan permainan pu88le pada anak. 6u88le sudah dapat dikenalkan pada anak berusia - bulan dengan kepingan pu88le yang sedikit dan mudah. akin tinggi usia anak anda dapat mengenalkan dengan kerumitan yang lebih tinggi dengan gambar dan kepingin gambar yang semakin banyak. #aukah anda, bahwa bermain pu88le yang terlihat sederhana ini dapat membantu dalam perkembangan emosi anak.
Berikut ini adalah beberapa manfaat bermain puzzle untuk anak : . Pr!blem s!l"ing
Dengan bermain pu88le akan membantu meningkatkan memecahkan masalah. 6ermainan ini akan membantu anak anda untuk berpikir dari berbagai sudut pandang untuk menyelesaikan potongan5potongan pu88le hingga membentuk gambar. Bermain pu88le juga dapat membantu anak anda untuk mencapai tujuan dan memiliki sesuatu yang dibanggakan sehingga membuatnya terdorong untuk tetap tekun menghubungkan potongan5potongan pu88le. $al ini akan mendorong anak untuk belajar dan mencoba untuk memecahkan masalahnya dengan cara9sudut pandang yang bervariasi. 2. Mengembangkan k!rdinasi mata dan tangan
6u88le memilii berbagai gambar, bentuk dan warna. Dengan ragam yang berbeda akan membantu anak dalam meningkatkan kordinasi mata dan tangan mereka. 'nak anda akan dilatih untuk meletakan potongan pu88le dengan membentuk beberapa bagian yang berbeda5beda. Sehingga
membuat anak belajar dalam melibatkan gerakan dan juga kosentrasi saat mengenal pada saat waktu bersamaan. #. Mengembangkan $eterampilan m!t!rik anak
Dengan bermain pu88le, anak anda harus mengambil sesuatu yang membuat garis dan memindahkan barang tanpa harus membuat rusak. %ni akan menambah keterampilan motori. Bukan hanya dalam gerakan dasar melainkan pu88le juga akan membantu dalam mengontrol gerakan dan meletakan pada suatu di tempatnya. Dengan permainan yang dapat melatih keterampilan motorik akan membantu anak berlatih kemampuan, seperti menulis dan juga makan dengan baik. %. Mengembangkan keterampilan k!gnitif
#aukah anda, bahwa dengan bermain pu88le anak anda dilatih mengenali ukuran, gambar dan bentuk yang berbeda sehingga akan membantu anak anda dalam meletakan potongan pu88le di segala arah dengan harmonis dan bersamaan. Sehingga dengan latihan seperti itu akan membuat anak anda berlatih keterampilan kognitif. 6ermainan ini akan membantu dalam dasar5dasar yang dilakukan termasuk dalam alfabet, objek dan hitungan yang menjadi dasar pembelajarannya. 5. Melatih $esabaran
Dengan bermain pu88le anak akan dituntut untuk menggabungkan potongan pu88le sehingga harus sabar dalam menyusun gambar yang ada di kotak yang sudah disediakan. 'nak akan berlatih s abar dalam menjalankan proses hingga menemukan =goal= yang diinginkan. >. 6eran orang tua dalam bermain pada anak toddler 'nak5anak usia /,!,dan 0 tahun mengungkapkan sederetan emosi dan mampu menggunakan secara serasi ungkapan seperti, 7ila,sedih ,bahagia, dan sudah bisa membedakan perasaan5perasaan ereka. Dalam tahu pra sekolah ini, situasi emosi anak5anak sanat tergantung keadaan dan bisa berubah secepat mereka berlih dari kegiatan satu ke kegiatan yang lain. ;arena anak5anak berkembng dari anak usia / tahun ke anak usia 0 tahun, ada peningkatan internalisasi dn pengaturan tehadap emosi mereka. ;etika anak5anak usia /,! dan 0 tahunmencapai keterampilan5 keterampilan kognitif dan bahasa ang baru, mereka belajar untk mengatur emosi5 emosi mereka dan menggnakan bahasa untuk mengungkapkan bagaimana perasaan mereka dan perasaan orang lain. 7ejolak perasaan ini sebagian besar ada di permukaan artinya mereka mulai mengerti brbagai perasaan berbeda yang mereka alami, namun mereka sulit mengatur perasaan dan meggunakan ungkapan yang sesuia untuk melukiskan perasaan itu. 7ejala perasan mereka sangat berhubungan dengan peristiwa5peristiwa perasaan yang terjadi pada saat itu. ($yson,-??!". elalui bermain anak dapat menumpahkan seluruh perasaannya, seperti4 marah, takut, sedih, cemas atau gembira. Dengan demikian, bermain dapat merupakan sarana yang baik untuk pelampiasan emosi, sekaligus relaksasi. isalnya saja pada saat anak bermain pura5pura atau bermain dengan bonekanya. Selain itu bermain juga dapat
memberi kesempatan pada anak untuk merasa kompeten dan percaya diri. Dalam bermain, anak juga dapat berfantasi sehingga memungkinkannya untuk menyalurkan berbagai keinginan5keinginannya yang tidak dapat direalisasikan dalam kehidupan nyata ataupun menetralisir berbagai emosi5emosi negatif yang ada pada dirinya seperti rasa takut, marah dan cemas
7. faktor yang mempengaruhi permainan anak $. ;esehatan 'nak5anak yang sehat mempunyai banyak energi untuk bermain dibandingkan dengan anak5anak yang kurang sehat, sehingga anak5anak yang sehat menghabiskan banyak waktu untuk bermain yang membutuhkan banyak energi. 2. %ntelegensi 'nak5anak yang cerdas lebih aktif dibandingkan dengan anak5anak yang kurang cerdas. 'nak5anak yang cerdas lebih menyenangi permainan5permainan yang bersifat intelektual atau permainan yang banyak merangsang daya berpikir mereka, misalnya permainan drama, menonton film, atau membaca bacaan5bacaan yang bersifat intelektual. /.
'nak perempuan lebih sedikit melakukan permainan yang menghabiskan banyak energi, misalnya memanjat, berlari5lari, atau kegiatan fisik yang lain. 6erbedaan ini bukan berarti bahwa anak perempuan kurang sehat dibanding anak laki5laki, melainkan pandangan masyarakat bahwa anak perempuan sebaiknya menjadi anak yang lembut dan bertingkah laku yang halus. !. @ingkungan 'nak yang dibesarkan di lingkungan yang kurang menyediakan perala tan, waktu, dan ruang bermain bagi anak, akan menimbulkan aktivitas bermain anak berkurang. 1. Status sosial ekonomi 'nak yang dibesarkan di lingkungan keluarga yang status sosial ekonominyatinggi, lebih banyak tersedia alat5alat permainan yang lengkap dibandingkandengan anak5 anak yang dibesarkan di keluarga yang status ekonominya rendah . 6erkembangan motorik 6ermainan anak pada setiap usia melibatkan koordinasi motorik . apa saja yang akan dilakukan dan waktu bermainnya tergantung pada perkembang motor mereka. 6engendalian motorik yang baik memungkinkan anak terlibat dalam bermain aktif A. %ntelegensi 6ada setiap usia, anak yang pandai lebih aktif ketimbang yang kuarang pandai, dan permainan mereka lebih menunjukan kecerdikan. Dengan bertambahnya usia, mereka lebih menunjukan perhatian dalam permainan kecerdasan, dramatik, kontruksi, dan membaca. 'nak yang pandai menunjukan keseimbangan perhatian bermain yang lebih besar, termasuk upaya menyeimbangkan faktor fisik dan intelektual yang nyata. ?.
natau menjelajah lingkunagan yang tidak dipeoleh anak dari belajar di ruamh atau di sekolah. 1. angsangan bagi kreatifitas angsangan melalui ekperimentasi dalam bermain, anak5anak menemukan bahwa merancang sesuatu yang baru dan berbeda dapat menimbulkan kepusaan. Selanjutnay mereka dapat mengalihkan minat kreatifnya ke situasi di luar dunia bermain. . 6erkembangan wawasan diri Denagan bermain anak mengetahui tingkat kemampuannya dibandingkan dengan temannya bermain. %ni memungkinkan mereka untuk mengembangkan konsep dirinya denagn lebih pasti dan nyata. A. Belajar bermasyarakat Denagn bermain bersama anak lain, mereka belajar bagaiman membentuk hubungan sosial dan bagaiman menghadapi dan memecahkan masalah yang timbul dalam hubungan tersebut. ?. Standar moral Calaupun anak belajar di rumah dan di sekolah tentang apa saja yang di anggap baik dan buruk oleh kelompok, tidak ada pemaksaan standar moral paling teguh selain dalam kelompok bermain. -.Belajar bermain seseuai peran jenis kelamin 'nak belajar di rumah dan di sekolah mengenai apa saja peran jenis kelamin yang disetujui. 'kan tetapi, mereka segera menyadari bahwa mereka juga harus menerimanya bila ingin menjadi anggota kelompok bermain. --.6erkembangan ciri kepribadian yang diinginkan Dari hubungan dengan anggota kelompok teman sebaya dalam bermain, anak belajar bekerjasama, murah hati, jujur, sportif, dan disukai orang. 2..% Mainan 'ang Baik -. *sia 52 bulan ainan untuk dilihat dan didengar, seperti mobil5mobilan, kincringan dan kecrekan kain. #ikar dan alat senam mainan merupakan kesenangan inderawi yang besar, namun perhatikan tali, benang, atau manik5manik yang mungkin memaparkan bahaya tercekik atau tersedak. 2.*sia 25! bulan ainan yang bisa diutak5atik lewat mencengkeram seperti kincringan, mainan gigitan, mainan bertekstur, dan mainan berpegangan atau bertombol besar.
yang menyenangkan, cobalah sepeda tiga roda yang rendah atau mobil bak untuk dikayuh atau ditarik. Bola besar, mainan5mainan yang bisa mengembang (inflatable", kolam renang, atau bak pasir beserta perkakas menggali, menjadi pilihan5pilihan yang baik. 1..usia -A52! bulan Batita5batita yang lebih besar gemar berpura5pura mereka adalah orang5orang dewasa seperti ibu dan ayah sehingga bermain tiru5tiruan adalah penting. akanan mainan, perkakas dan perabotan mainan, furnitur mainan ukuran anak5anak, boneka beserta pakaiannya yang mudah diganti5ganti adalah baik. Batita juga bisa menikmati alat5 alat musik seperti tambur, piano, trompet tanduk, dan drum mainan, maupun juga mendengarkan kaset. 'kan tetapi, mereka masih kurang memiliki ketangkasan gerak seorang dewasa, dan masih suka menaruh benda5benda di mulut: jadi, jangan ada barang5barang kecil. .*sia 25/ tahun 6enyelarasan tangan5mata kini lebih halus sehingga mereka dapat mengutak5atik benda5benda kecil dan mainan5mainan seperti balok5balokan, mobil, truk, dan keretapi (dengan relnya": boneka bayi dan perabotan pembersih rumah: makanan atau bahan makanan mainan untuk dapur5dapuran: pu88le (hingga / keping": buku sederhana: buku mewarnai dan krayon. A.*sia Balita Bersama dengan khayalan timbullah konsep baik dan buruk dan anak5anak mulai takut kepada kegelapan atau monster di bawah kasur. Boneka atau beruang teddy kesukaan, misalnya, dapat menjadi penenang besar. 'nak5anak kadang kala akan berbagi rahasia atau perasaan kepada mainan yang mana akan mereka sembunyikan kepada orang lain. 'nak5anak kecil ini juga merasa gagasan menempuh jarak yang jauh itu mempesonakan, jadi truk, mobil, pesawat, kereta, perahu, dan traktor semuanya menyenangkan pada umur ini.*ntuk membantu menajamkan ingatan dan kemampuan membayangkan mereka,perkenalkan permainan yang mensyaratkan penggunaan khayalan atau perhitungan mental. 6ermainan papan, mainan elektronik, permainan kata dan mencocokkan, semua diarahkan khusus untuk kelompok ini. ?.*sia /5! tahun 6ermainan menjadi lebih gaul sehingga 'nda menemukan anak5anak 'nda berbicara kepada mainannya atau membangun rumah untuk binatang mainannya. Benda5benda perangsang daya cipta seperti gunting bertepi majal, lem, kertas, dan peralatan kriya sederhana adalah taruhan5 taruhan yang baik. -.*sia !51 tahun asa kegilaan sesaat %a mungkin melewati suatu tahap dinosaurus, tahap ruang angkasa, tahap serangga. %ni juga masa keemasan untuk belajar demi belajar, sebelum sekolah memaksa mereka belajar demi ujian aka, pastikan ia memiliki pasokan seni, buku bacaan pertama, dan bukucoret5moret untuk kumpulan perangko, daun, koin.