INTERNATIONAL CRIMINAL COURT Makalah Diajukan untuk memenuhi Tugas Terstruktur Mata Kuliah Hukum Penyelesaian Sengketa Internasional
Disusun Oleh : Abdul Hafid Ali Lukamnudin Asep Rusadi A Dany Arizaya M Dzakiy Ramdani Fitry Nopayanti
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG 2011
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
Telah menjadi kesepakatan umum bahwa kejahatan dalam bentuk apapun haruslah diperangi, baik itu pelakunya bila mungkin dan perbuatannya. Untuk itu, setiap negara di dunia memiliki aturannya masing-masing mengenai penanganan terhadap kejahatan. Di Prancis dulu diberlakukan Code Penal. Di Indonesia saat ini yang yang diberl diberlaku akukan kan KUHP KUHP dan KUHAP. KUHAP. KUHP KUHP serta serta KUHAP KUHAP mengat mengatur ur dengan tegas bahwa pelaku kejahatan dan pelanggaran yang tertulis di dalamnya harus dihukum sesuai ketentuan yang ada. Namun, Namun, adakalanya adakalanya hukum-huk hukum-hukum um pidana pidana tersebut tersebut terasa tumpul bagi beber beberapa apa kasus. kasus. Hal ini mungk mungkin in terjadi terjadi apabil apabilaa pelaku pelaku kejaha kejahatan tan hukum hukum itu memiliki kekebalan hukum di negara ia melakukan kejahatan. Ketika itu terjadi apa yang harus dilakukan oleh penegak hukum? Untuk itulah kami memilih judul International Criminal Court sebagai judul makalah kami yang diberikan oleh Ine Fauzia, Fauzia, SH., MH. sebagai sebagai Dosen Mata Mata Kuliah Hukum Hukum Penyelesaian Penyelesaian Sengketa Sengketa Internasional. B. Permasalahan
1. Bagaimana tata organisasi dari ICC? 2.
Bagaimanakah yuridiksi dan prosedur pengambilan keputusan dalam ICC?
BAB II PEMBAHASAN A.
Tata Organisasi Organisasi International International Criminal Court (ICC) (ICC)
Secara Secara umum, umum, tata tata organi organisas sasii ICC dapat dapat digamb digambark arkan an dalam dalam bagan bagan di bawah ini :
ICC
Kepresidenan
Divisi Yudisial
Divisi PreTrial
ICC ICC
adal adalah ah
Divisi Trial
seb sebuah uah
Kantor Kejaksaan
Register
Divisi Banding
lemb lembag agaa
inde indep pend enden
yang ang
did didirik irikan an
berdasarkan Statuta Roma. Independen berarti bukan bagian dari PBB, tetapi tetapi tetap tetap memper mempertah tahank ankan an hubung hubungan an kerja kerja sama sama dengan dengan PBB. PBB. ICC berada di Den Haag, Belanda. Berdasarkan Statuta Roma, ICC terdiri dari 4 (empat) organ, yatiu Kepresidenan, Divisi Yudisial, Kantor Kejaksaan dan Register. a. Kepresi esidenan Kepres Kepresid iden enan an
bert bertan angg ggun ung g
jawab jawab seca secara ra
admi admini nist stra rasi si
terhad terhadap ap keselu keseluruh ruhan an Pengad Pengadila ilan n pidana pidana intern internasi asiona onal, l, kecual kecualii terhadap kantor kejaksaan, hubungan eksternal, dan fungsi-fungsi khusus yang ditugaskan kepada Presidensi sesuai dengan Statuta. Dalam melaksanakan fungsinya, kepresidenan memberikan kasus pada pada kantor kantor kejaks kejaksaan aan,, melaku melakukan kan judici judicial al review review,me ,menga ngawsa wsaii kinerja register,mengkoordinasikan dan mencari persetujuan jaksa.
Berkaitan dengan hubungan eksternal, kepresidenan wajib menjaga hubungan dengan negara dan entitas lain serta untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang ICC. Kepresidenan terdiri dari tiga Hakim dengan masa jabatan tiga tahun. saat ini hakim yang duduk di kursi kepresidenan adalah Hakim Sang Hyun Song ( republik Korea) sebagai Hakim Ketua, Hakim Fatoumata Doumbele Diadra (Mali), Hakim Peter Kaul Hans( Jerman) sebagi dua wakil hakim. b. b. Divi Divisi si Yudi Yudisi sial al Para hakim dalam divisi yudisial berjumlah berjumlah delapan delapan belas hakim yang terorganisir ke dalam 3 (tiga) divisi, yaitu Divisi pretria trial, l, divi diviss tria trial, l, dan dan divi divisi si band bandin ing. g. Pemb Pembag agia ian n divi divisi si ini ini didasa didasarka rkan n pada pada perbed perbedaan aan fungs fungsi, i, tahapa tahapan n serta serta pengal pengalama aman n haki hakim m yang yang ada ada di dala dalamn mnya ya.. Hal Hal ini ini dima dimaks ksud udka kan n untu untuk k memast memastika ikan n bahwa bahwa setiap setiap divisi divisi sesuai sesuai dengan dengan keahli keahlian an serta serta prosedur hukum pidana internasional. 1.
Divisi Pre- Trial Divisi Divisi pre- trial sebagian besar terdiri dari 6 (enam)
haki hakim m yang yang berp berpen enga gala lama man n di bida bidang ng pida pidana na.. Masa Masa jabatannya adalah tiga tahun, atau hingga kasusnya selesai. Meurut Meurut Pasal Pasal 39 ayat ayat (4) Statuta Statuta Roma, Roma, jika jika diperl diperluka ukan n Preside Presiden n dapat dapat memasu memasukan kan Hakim Hakim dari dari Divisi Divisi Trial Trial ke Divi Divisi si PrePre- Trial rial atau atau seba sebali lik knya. nya. Divis ivisii prepre- tria triall mema memain inkan kan pera peran n pent pentin ing g dala dalam m taha tahap p perta pertama ma rose rosess perad peradila ilan. n. Berdas Berdasark arkan an inform informasi asi dan permin permintaa taan n dari dari jaksa, maka hakim divii pre trial mengambil tindakan yang dianggap perlu, mislnya menunjuk pengacara dan hakimhaki hakim m
lain lainny nyaa
untu untuk k
meng mengha hadi diri ri
kesa kesaks ksik iksa san n
yang yang
diberikan secara tertlis di pengadilan pidana internasional
ber bertu tuju juan an untu untuk k meli melind ndun ungi gi saks saksii-sa saks ksii dan dan hak-h hak-hak ak pembelaan. Untuk mencapai tahap penyidikan, jaksa harus mend mendap apat at izin izin dari dari haki hakim m divi divisi si prepre-tr tria iall yang yang tela telah h memastikan bahwa kasus tersebut ada dalam yuridiksi ICC. 2.
Divisi Trial Para hakim yang ada di divisi trial menjabat selama
tiga tiga tahun tahun atau atau hingga hingga kasus kasus yang yang ditang ditangani aninya nya selesa selesai. i. Berd Berdas asar arka kan n Pasa Pasall 64 statu statuta ta roma roma,, fung fungsi si divi divisi si Tria Triall adalah untuk mengadopsi senua prosedur yang diperlukan untuk untuk memast memastika ikan n bahwa bahwa persid persidang angan an dilaku dilakukan kan secra secra cepat, dan dilakukan dengan penghormatan penuh terhadap hak-ha hak-hak k terdak terdakwa wa dengan dengan memper memperhat hatika ikan n perlin perlindun dungan gan korban dan korban. Setelah penjtuhan dakwaan dari Divisi Pre- Trial. Maka, divisi tria lah yang menentukan apakah sese seseor oran ang g ters terseb ebut ut bers bersal alah ah atau atau tida tidak. k. Sete Setelah lah Divi Divisi si memutuskan memutuskan bersalah, hukuman hukuman dapat dijatuhkan dijatuhkan dengan dengan ketentuan tidak melebihi bata maksimum yaitu 30 ( tiga puluh ) tahun atau seumur hidup atau berupa pembayaran kompensasi kompensasi,, restitusi, restitusi, atau rehabilitas rehabilitasii korban. korban. (Pasal 75 ayat (2) Statuta Roma). Sedapat mungkin Trial dilakukan dalam sidang terbuka. 3.
Divisi Banding Tediri dari Ketua Pengadilan Pengadilan dan 4 (empat) Hakim.
Jaksa bisa mengajukan banding keputusan atau pembebasan atasa atasa dasar dasar kesala kesalahan han prosed prosedura ural, l, kesalah kesalahan an fakta, fakta, atau atau kesalahan hukum, atau ditemukannya bukti baru. Selain itu jug jugaa
bert bertan angg ggun ung g
jawa jawab b
atas atas pemu pemutu tusa san n
pert pertan anya yaan an
berkaitan dengan diskualifikasi jakas atau wakil jaksa.
c. Kan Kantor tor Kej Kejak akssan Kantor Kantor kejaks kejaksaan aan bertan bertanggu ggung ng jawab jawab untuk untuk meneri menerima ma arahan dan informasi kejahatan yang terjadi dalam yuridiksinya untu untuk k
kemu kemund ndia ian n
dila dilaku kuka kan n
peme pemeri riks ksaa aan, n,
inve invest stig igas asii
dan dan
penuntutan di pengadilan. Kantor kejaksaan saat ini dipimpin oleh Jaksa Luis Moreno Ocampo (Meksiko). Masa jabatannya selama 9 (sembilan ) tahun. Dia dibantu oleh Jaksa Fatou Bensouda yang bertanggung jawab dari Divisi penuntutan kantor kejaksaan. d. Register Tanggung jawab register adalah terhadap aspek-aspek nonyudisial dan pelayanan pengadilan. Saat ini Register dipimpin oleh Silvana Ahad (Italia) untuk masa jabatan selama 5 (lima) tahun. Panitera kewenangannya berada di bawah Ketua pengadilan. Selain Selain kantor kantor-ka -kanto ntorr di atas, atas, terdapa terdapatt kantor kantor-ka -kanto ntorr lain lain yang semi otonom, yaitu Kantor Penasehat Umum bagi Korban dan Kantor Penasehat Umum Pertahanan. Pertahanan. Meski berada di bawah regist register er untuk untuk keperlu keperluan an admini administr strasi asi,, tetapi tetapi kantor kantor-kan -kantor tor ini secara fungsional bersifat independen.
B.
Yuridiksi dan Prosedur Pengambilan Keputusan pada International International Criminal Court (ICC)
Pengadilan Pidana Internasional memiliki yuridiksi atas genosida, kejahatan kejahatan terhadap terhadap kemanusiaan kemanusiaan,, dan kejahatan kejahatan perang, perang, yang dilakuka oleh warga negara atau di wilayah negara yang telah meratifikasi Statuta Roma 1 Juli 2002, dilakukan di negara yang belum meratifikasi Statuta Roma Roma teta tetapi pi tela telah h memb membua uatt Dekl Deklar aras asii yang yang meny menyet etuj ujui ui yuri yuridi diks ksii
pengadilan pengadilan terhadap terhadap tindak kejahatan, kejahatan, kejahatan dilakukan dilakukan dalam situasi yang mengacam atau melanggar perdamaian dan keamanan internasinoal, dan Dewan Dewan Keaman Keamanan an PBB telah telah menyer menyerahk ahkan an situas situasii tersebu tersebutt pada pada pengadilan pidana internasional. Pros Prosed edur ur
peng pengam ambi bila lan n
kepu keputu tusa san n
dala dalam m
peng pengad adil ilan an
pida pidana na
internaional diatur secara rinci dalam Statuta Roma 1 Juli 2002, yang dapat disimpulkan disimpulkan bahwa saat jaksa mengetahui mengetahui telah atau sedang sedang terjadi terjadi sebuah sebuah kejahatan kejahatan baik itu atas penyerahan penyerahan dari dari Dewan Keamanan Keamanan PBB tau pengaduan dari negra tau warga negara korban atau dari sepengetahuna jaksa sendiri, maka jaksa mengajukan permintaan kepada divisi pre trial untu untuk k dila dilaku kuka kan n peny penyel elid idik ikan an dan dan peny penyis isik ikan an.. Bila Bila Divi Divisi si Pre Pre trial trial mengizinkan maka setelah hakim ketua Divisi pre tral menunjuk jaksa untu untuk k perg pergii ke nega negara ra temp tempat at terj terjad adin inya ya keja kejaha hata tan, n, dila dilaku kuak aknl nlah ah penye penyelid lidika ikan. n. Selama Selama itu keteran keterangan gan saksi saksi tetap tetap dilaku dilakukan kan di kantor kantor pengadilan pidana internasional di Den Haag, Belanda. Bila Divisi pre Tria Triall tela telah h meut meutus uska kan n untu untuk k mend mendak akwa wa pelak pelaku, u, maka maka kasu kasuss erbut erbut dili dilimp mpah ahka kan n ke Divi Divisi si Tria Triall untu untuk k dipr dipros oses es secar secaraa huku hukum m pida pidana na internasional. Setelah vonis dijatuhkan, maka baik jaksa maupun terpidana dapat mengajukan banding ke divisi banding dengan syarat-syarat tertentu.
C. Contoh Contoh Keputusan Keputusan yang yang telah Diambil Diambil ICC serta serta Contoh Contoh Kasus yang yang Ditangani ICC
Saat ini pengadilan pidana internasional sedang menyelidiki lima kasus, yaitu : 1. Uganda Ut Utara 2. Repu Republ blik ik Demo Demokr krat atik ik Kong Kongo o 3. Darf Darfur ur,, Sudan udan
4.
Republik Afrika Tengah
5. Sudan. Dan Dan yang yang dala dalam m taha tahap p pend pendah ahul ulua uan n adal adalah ah bebe bebera rapa pa wila wilaya yah h di Afghan Afghanist istan, an, Georgi Georgia, a, Guinea Guinea,Pa ,Panta ntaii Gading Gading,, Kolomb Kolombia, ia, Palest Palestina ina,, Honduras, Korea utara, dan Nigeria. DAFTAR PUSTAKA •
http://www. icc-cpi.int
•
http://www.amnesty.org