BAB 1 PENDAHULUAN
A
Latar Belakang
Anak Anak merupa merupaka kan n salah salah satu satu tujuan tujuan dari dari suatu suatu pernik pernikaha ahan. n. Anak Anak adalah amanat dari Allah SWT. Oleh karena itu, anak harus dijaga dan dididik sesuai ajaran Rasulullah SAW. SAW. Kita tidak boleh salah mendidik anak, karena anak adalah harapan dan cita-cita orang tua. Kebahagiaan anak adalah kebahagiaan orang tua. Kegiatan pendidikan yang dilaksanakan dalam keluarga, tidak bisa dilep dilepask askan an dari dari pendid pendidika ikan n sebelu sebelumny mnya a yakni yakni dalam dalam kandu kandunga ngan n atau atau sebel sebelum um lahir lahir !rena !renatal tal", ", sekita sekitarr saat saat kelahi kelahiran ran !erin !erinata atal", l", saat saat baru baru kelahiran kelahiran #eonatal #eonatal", ", setelah setelah kelahiran kelahiran !ostnatal !ostnatal", ", termasuk termasuk pendidikan pendidikan anak usia dini. $engan demikian apabila dikaitkan dengan pendidikan anak usia dini, merupakan serangkaian yang masih ada keterkaitannya dengan pendi pendidik dikan an sebelu sebelumny mnya. a. Sehin Sehingga gga dapat dapat ter%uj ter%ujudn udnya ya gener generasi asi yang yang unggul, dan pendidikan itu memang merupakan sebuah kebutuhan dalam kehidupan manusia.
B Rumusan Masalah A
Apakah yang perlu dilakukan sebelum dan setelah anak dilahirkan di
dunia dalam ajaran Agama &slam' B Apa aspek yang meliputi pendidikan anak' C Apa tujuan dari pendidikan anak dalam &slam' D
(agaimana peran dan )ungsi keluarga terhadap pendidikan anak'
1
BAB 11 PEMBAHASAN
A
Yang Perlu Dilakukan Sebelum dan Setelah Anak Dilahirkan Di Dunia Dalam Ajaran Agama Islam *ampir dapat dipastikan bahkan semua orang yang memiliki anak,
baik laki-laki maupun perempuan berkeinginan agar anaknya kelak menjadi orang yang shaleh dan berbakti kepada kedua orang tuanya serta nantinya dapat hidup bahagia, baik di dunia maupun di akhirat kelak. +ntuk dapat terpenuhi cita-citanya itu, orang tua tidak segan-segan mengeluarkan dana sebesar apapun untuk biaya pendidikan anak-anaknya. $isamping itu, orang tua melakukan berbagai usaha , baik secara lahiriyah maupun batiniyah guna tercapainya cita-cita tersebut. *al
itu
dilakukan karena orang tua menyadari bah%a mengasuh dan membumbing anak merupakan ke%ajiban dan tanggung ja%abnya. &a juga menyadari anak adalah bagian dari kulit dagingnya sendiri serta sambungan sejarah hidupnya. (aik atau buruknya kehidupan anak selalu dikaitkan dengan kehidupan orang tuanya. aka diharapkan cita-cita mereka dapat tercapai. #amun disisi lain didapati kenyataan bah%a banyak orang yang bekerja keras siang dan malam, berusaha lahir dan batin, mengeluarkan dana tidak sedikit sampai menghabiskan pekarangan, sa%ah, ladang dan lain sebagainya. #amun usaha yang mereka lakukan tidak memba%a hasil atau gagal. Kegagalan ini di akibatkan oleh adanya ketidaktahuan tentang bagaimana cara mendidik anak yang tepat, materi dan metode mana yang harus dipilih dalam membimbing anan-anak mereka, berapa lama bimbingan itu diberikan kepada mereka dan lain sebagainya. B Aspek Yang Meliputi Pendidikan Anak 1 Pendidikan Anak Prenatal
!engertian pendidikan secara etimologis sebagaimana di ungkapkan Anton . oeliono dkk, pendidikan adalah proses perubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mende%asakan manusia melalui pengajaran dan latihan.
2
Sedangkan
secara
terminologis,
Soegarda
!oerbaka%atja
mendi)inisikan pendidikan sebagai perubahan atau usaha dari generasi tua untuk mengalihkan pengetahuannya, pengalamannya, kecakapannya, serta keterampilannya kepada generasi muda sebagai usaha menyiapkan agar dapat memenuhi )ungsi hidupnya baik jasmani atau rohaninya/. Adapun anak prenatal anak yang masih dalam kandungan seorang &bu. $engan demikian yang dimaksud pendidikan anak prenatal adalah pendidikan yang diberikan kepada anak yang dalam kandungan, yang berupa do0a, perbuatan, moti1asi dan lainnya guna mempengaruhinya dan agar ia mengikutinya sebagaimana yang diinginkan oleh pendidik. !ara ahli prenatal menyatakan bah%a anak yang masih dalam kandungan terutama berumur 2 bulan atau 34 minggu itu sudah memiliki kemampuan merasakan stimulus yang ada diluar. 1 5adi, tugas pendidik utama adalah kedua orang tua bapak ibu", sedang anggota yang lain membantu agar pelaksanakan pendidikan ini berlangsung dengan baik. seluruh anggota keluarga supaya menciptakan suasana yang sejuk, damai, tentram dan penuh kasih sayang. Semuanya dikonsentrasikan untuk menciptakan suasana kondusi) agar bayi dalam kandungan menerima respons positi) dan maksimal. Sehubungan dengan hal itu, maka islam melarang berbuat keributan selama ibu mengandung. sebab hal itu akan berpengaruh negati) terhadap anak dalam kandungan. Rasulullah SAW bersabda
)
)
“Orang yang celaka adalah yang telah (menderita) celaka dalam perut ibunya” HR.Muslim2
Hukum Mendidik Anak Pre Natal +ntuk mendapatkan ketentuan hukum mendidik anak prenatal atau anak di dalam kandungan ini adalah dengan mengutip ayat al 6uran dan
1 $ra *j. #ur +hbiyati, .!d., Long Life ducation! "endidikan #nak $e%ak dalam &andungan $ampai Lansia, Semarang Walisongo !ress, 3447", halm. 8-9 2 $ra *j. #ur +hbiyati, .!d., Long Life ducation! "endidikan #nak $e%ak dalam &andungan $ampai Lansia, Semarang Walisongo !ress, 3447", halm. :3
3
hadits #abi uhammad SAW dan atsar sahabat. $i antara ayat-ayat al6uran ataupun hadits nabi tersebut adalah sebagai berikut
“Hai orang'orang yang beriman peliharalah dirimu dan keluargamu dari api.” ($. #t'*ahriim! +) Rasulullah juga bersabda
)
! "#
$)
,-ukuplah besarnya doa seorang %ika ia menyia'nyiakan (pendidikan) orang yang men%adi tanggung %a/abanya (keluarganya).” (HR.#bu 0a/ud) $ari ayat al 6uran dan hadits nabi uhammad sa% diatas dapat disimpulkan bah%a hukum mendidik anak termasuk usia pre natal adalah %ajib bagi kedua orang tuanya. Kesimpulan hukum %ajib ini ditunjukkan oleh kata perintah dalam al 6uran surat at Tahrim ayat 8 dan dhohir hadits ri%ayat &mam (ukhori dan uslim, &mam Abu $a%ud diatas. endidik anak, disamping ke%ajiban orang tua juga kelak setelah tua dan lemah ia akan memperoleh buahnya berupa pertolongan dan kebaikan dari anaknya.3 (erdasarkan kajian perkembangan manusia, kualitas seseorang dipengaruhi oleh )aktor ba%aan dan lingkungan. ;aktor ba%aan harus diterima apa adanya. Artinya, anak lahir sudah memba%a bekal sebagai potensi yang siap dikembangakan.
-:7
4
2 Aqiqah, Memberi Nama dan Mencukur Rambut Anak
#abi uhammad SAW bersabda
**-) ,& ***-
*) *+ '&() #$ $%& ! "
59 :; 7 #8 56 4(" # 2 30 1 * 0 . */) ) Artinya $ari Samuroh berkata Rasulullah SAW bersabda Semua anak yang lahir" tergadaikan dengan ?a@i@ahnya, disembelihkan kambing ?a@i@ah" untuknya pada hari ketujuh, dicukur rambutnya dan diberi nama./ *R. Turmudi" a Aqiqah
Akikah bahasa Arab <***$ $ , transliterasi A@i@ah" yang berarti memutus dan melubangi. Adapun maknanya secara syari0at adalah he%an yang disembelih untuk menebus bayi yang dilahirkan. *ukum akikah menurut pendapat yang paling kuat adalah sunah muakkadah, dan
ini
adalah
pendapat 5umhur
+lama,
berdasarkan
anjuran
Rasulullah Shallallaahu alaihi %a Sallam dan praktik langsung beliau Shallallaahu alaihi %a Sallam. (ersama anak laki-laki ada akikah, maka tumpahkan penebus" darinya darah sembelihan" dan bersihkan darinya kotoran aksudnya cukur rambutnya"./ *R Ahmad, Al (ukhari dan Ashhabus Sunan". 5 *e%an yang dipotonng untuk a@i@ah adalah kambing. *al ini sesuai hadits #abi (arangsiapa diantara kalian yang ingin menyembelih kambing" karena kelahiran bayi maka hendaklah ia lakukan untuk lakilaki dua kambing yang sama dan untuk perempuan satu kambing./ B*R Abu $a%ud, #asa0i, AhmadC 6 b Memberi nama ang baik
Sudah menjadi )itrah manusia, jika sang bayi lahir, orang tua ingin memberi nama anak dengan nama yang baik. #ama memang sangat berarti, bahkan sebagian ulama mengatakan bah%a nama adalah lambang kepribadian anak. Oleh karena itu, orang tua ketika memilih nama yang baik untuk anaknya hendaknya bukan hanya yang enak 5 httpDDid.%ikipedia.orgD%ikiDA@i@ah diunduh pada tanggal 7 juni 34:E,pukul 7.:> W&( 6 httpDD%%%.assyamila@[email protected]'1ie%G)eatured diunduh pada tanggal 7 juni 34:E jam :H.44 W&(
5
didengar, tetapi juga yang baik artinya. Rasulullah shallallahu ?alaihi %a sallam pernah bersabda di atas mimbar ?Sebuah suku bernama Ihi)ar, semoga ?gha)ar-allaahu lahaa? Allah mengampuninya"J Aslam, semoga ?saalamahallaahu? Allah menyelamatkannya"J dan +shayyah, mereka benar-benar ashatillaaha %a rasuulah/ durhaka kepada Allah dan rasul#ya"./ *R. al-(ukhari H32:" emberi nama hendaknya tidak dari nama-nama Allah, tidak meniru nama orang ka)ir dan pelaku maksiat, boleh memberi nama seperti nama para utusan Allah, nama para sahabat beliau, atau nama ulama sunnah. Rasulullah shallallahu ?alaihi %a sallam bersabda ereka itu memberi nama dengan nama nabi-nabi mereka dan orangorang shalih sebelum mereka ./ *R. uslim 293:" Orang tua boleh memberi julukan kepada anaknya, seperti dia%ali dengan kata Abu untuk anak laki-laki, atau +mmu untuk anak perempuan, tetapi jangan dijuluki Abu al-6asim karena julukan ini khusus untuk Rasulullah shallallahu ?alaihi %a sallam. !ada suatu hari, beliau shallallahu ?alaihi %a sallam pernah memanggil seorang anak kecil, Wahai Abu +mair, apa yang diperbuat oleh burung kecil ini'/ (eliau juga pernah menjumpai anak perempuan yang masih kecil, lalu memanggilnya, Wahai +mmu Kholid, bagus sekali baju ini/ Abu *urairah radhiyallahu ?anhu berkata bah%a Abu al-6asim shallallahu ?alaihi %a sallam bersabda(erilah nama dengan namaku, dan jangan kalian beri julukan dengan julukanku yakni Abu al-6asim". *R. al-(ukhari 2934" emberi
nama boleh
pada
saat
anak
baru
lahir,
atau
mempersiapkan nama sebelum anak lahir. Rasulullah shallallahu ?alaihi %a sallam bersabda alam itu aku dikaruniai anak, lalu aku beri nama dengan nama ayahku ayah kerasulan", yakni &brahim./ *R. uslim 9D98" c Mencukur rambut bai
*adits di atas menjelaskan bah%a bila anak sudah berumur tujuh hari, sebaiknya rambutnya dicukur habis, karena inilah anjuran Rasulullah shallallahu ?alaihi %a sallam. Adapun kebiasaan sebagian orang yang menyisakan rambut depannya atau hanya mencukur 6
samping kanan dan kiri serta belakang, maka hukumnya haram. &bnu +mar radhiyallahu ?anhuma, berkata Rasulullah shallallahu ?alaihi %a sallam melarang al-6aa0, yaitu mencukur rambut anak dan menyisakan sebagian rambutnya. *R. uslim 8D:8>" $iri%ayatkan oleh &mam alik di dalam kitabnya al-u%aththo?, &mam (aiha@i dan &mam Ahmad dan ahli hadits lainnya, bah%a ketika ;atimah binti Rasulillah shallallahu ?alaihi %a sallam melahirkan *asan radhiyallahu ?anhu, beliau menyuruh ;atimah Lukurlah rambutnya, dan bersedekahlah seberat timbangannya berupa perak kepada sahabat su))ah, atau berikan kepada orang miskin./ &mam al-Albani berkata bah%a sanadnya hasan, dan diri%ayatkan oleh &mam at-Thabrani di dalam kitabnya al-u0jam al-Kabiir hadits hasan Silsilah adh-$ha0ii)ah ::D:9H" Tetapi sebagian ulama melemahkan hadits ini, karena ada beberapa pera%i hadits yang lemah. Wallahu a0lam. 7 d !hitan
Orang tua %ajib mengkhitan putranya dan disunnahkan untuk anak
putrinya.
Rasulullah
shallallahu
?alaihi
%a
sallam
bersabdaSunnah" )ltrah itu ada lima khitan, mencukur bulu kemaluan, mencabut bulu ketiak, mencukur kumis dan memotong kuku./*R. al(ukhari 2>3H" Ada yang berpendapat bah%a anak perempuan hendaknya dikhitan, berdasarkan
keumuman hadits di atas. Sedangkan hadits-
hadits yang secara khusus menjelaskan disyariatkannya khitan untuk anak perempuan, semuanya dhai) lemah" sehingga tidak bisa dijadikan dasar dan pegangan. Oleh karena itulah ulama menjelaskan bah%a khitan untuk anak laki-laki hukumnya %ajib, sedangkan. untuk anak perempuan hukumnya sunnah, dan masih banyak pula pendapat yang lain. ;i@hu Tarbiyatil Abnaa0: D8:" engkhitan anak sebaiknya ketika masih kecil, karena anak kecil belum punya rasa malu, kita tidak dilarang melihat auratnya, dan bisa memperingan rasa sakitnya. (erbeda ketika dia sudah besar, yang 7 httpDDmaktabahabiyahya.%ordpress.comD34:3D47D4EDbila-anak-berumur-9-hariD diunduh pada tanggal 7 5uni 34:E jam :8.3:
7
biasanya anak akan merasa malu, takut, dan rasa sakitnya tentu lebih berat.8
3 Pendidikan Anak Dalam Islam"
&stilah pendidikan berasal dari kata didik/ dengan memberi a%alan pe dan akhiran an, mengandung arti perbuatan hal, cara dan sebagainya". &stilah pendidikan semula berasal dari bahasa =unani yaitu !aedagogie, yang berarti bimbingan yang diberikan kepada anak. &stilah ini kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa &nggris dengan education yang berarti pengembangan atau bimbingan. $alam bahasa arab istilah ini sering diterjemahkan denganTarbiyah yang berarti pendidikan. Sedangkan pengertian anak dalam kamus besar bahasa &ndonesia yaitu :" keturunan, 3" manusia yang masih kecil. aka pendidikan tidaklah semata-mata kita menyekolahkan anak ke sekolah untuk menimba ilmu pengetahuan, namun lebih luas dari itu. Seorang anak akan tumbuh kembang dan baik manakala ia memperoleh pendidikan yang sempurna komprehensi)", agar kelak ia menjadi manusia yang berguna bagi masyarakat, bangsa, negara dan agama. Anak yang demikian ini adalah anak yang sehat dalam arti luas, yaitu sehat )isik, mental-intelektual, mental sosial dan mental spiritual. !endidikan itu sendiri sudah harus dilakukan sedini mungkin di rumah maupun di luar rumah, )ormal di institut pendidikan dan non )ormal di masyarakat. Sedangkan pengertian &slam itu sendiri yaitu Agama yang diajarkan oleh #abi uhammad SAW, berpedoman pada kitab suci Al6ur0an yang diturunkan ke dunia melalui %ahyu Allah SWT. Agama islam merupakan sistem tata kehidupan yang pasti bisa menjadikan manusia damai, bahagia dan sejahtera. Sedangkan menurut Makiah $aradjat pendidikan anak dalam &slam adalah lembaga pendidikan yang melaksanakan pembinaan pendidikan secara &slami dan pengajaran dengan sengaja, teratur dan terencana. Iuru-guru
yang
melaksanakan
tugas
pembinaan,
pendidikan
dan
pengajaran tersebut adalah orang-orang yang telah dibekali dengan
8 ajalah al-a%addah Nol. E3, hlm. H4-H3 8
pengetahuan
tentang
anak
didik
dan
memiliki
kemampuan
untuk
melaksanakan tugas kependidikan. Karena sesungguhnya pendidikan adalah masalah penting yang aktual sepanjang aman. Karena pendidikan orang menjadi maju. $engan bekal ilmu pengetahuan dan teknologi orang mampu mengolah alam yang dikaruniakan Allah SWT kepada manusia. &slam me%ajibkan setiap orang baik laki-laki maupun perempuan untuk menuntut ilmu dan
dianjurkan
untuk belajar sejak dari buaian sampai keliang lahat. !endidikan agama &slam sangat penting bagi kehidupan manusia, terutama dalam mencapai ketentraman batin dan kesehatan mental pada umumnya. Tidak diragukan lagi, bah%a agama &slam merupakan bimbingan hidup yang paling baik, pencegah perbuatan salah dan mungkar yang paling ampuh, pengendali moral yang paling utama. Sebab agama bukan ibadah saja, agama mengatur seluruh segi kehidupan, semua penampilan ibu dan bapak dalam kehidupan sehari-hari disaksikan dan dialami oleh anak berna)askan agama, disamping latihan dan pembiasan tentang agama, perlu dilaksanakan sejak si anak masih balita, sesuai pertumbuhan dan perkembangan ji%anya. Anak mengenal Tuhan melalui ucapan ibunya %aktu ia masih kecil. Apapun yang dikatakan ibunya tentang Tuhan akan diterimanya dan diba%anya sampai de%asa. !endidikan anak perlu diperhatikan jika kita bersalah dalam mendidik anak, maka bahayanya tidak menimpa anak itu saja, akan tetapi mengenai banyak orang, masyarakat, bahkan mungkin berpengaruh terhadap generasi berikutnya. Karena itu pendidikan &slam memberikan bimbingan dan petunjuk kepada semua penanggung ja%ab dan penyelenggara pendidikan, baik didalam keluarga, sekolah dan di masyarakat. 5adi pendidikan anak dalam &slam yaitu usaha berupa pengajaran, bimbingan dan asuhan terhadap anak agar kelak jika selesai pendidikanya dapat memahami, mengerti dan mengamalkan agama &slam serta menjadikannya sebagai jalan kehidupan baik pribadi mampu kehidupan masyarakat.
C #ujuan dari Pendidikan Anak Dalam Islam
9
Tujuan umum pendidikan &slam mempunyai karakteristik yang berhubungan
dengan
persiapannya
dalam
kehidupan
didunia
dan
kehidupan diakherat kelak yang abadi. 5amil Shaliba dengan jelas mengatakan Sebagian ayat-ayat Al-6ur0an yang didasarkan pada Al6ur0an dan *adits memberi indikasi, bah%a tujuan pendidikan adalah mengeja%antahkan realisasi kebahagiaan hidup didunia ini dan dunia yang akan datang/. 9 Salah satu karakteristik dari tujuan umum adalah yang sering kali diterjemahkan dengan tingkah laku lahir. Orang beriman kepada Allah akan berikhtiyar keras mere)leksikan keimanannya ddidalam tingkah laku lahir. Tidak mengherankan apabila orang orang beriman disamping beriman kepada yang ghaib mereka berusaha sekuat tenaga bertujuan kepada Allah, mereka ikut serta dalam pengajaran-pengajaran yang diikuti dengan kesabaran dan kebenaran tingkah laku yang tidak menyimpang". 10 enurut Ri)aPatul ahmudah ada H hal tujuan pendidikan anak dalam &slam yaitu :. Anak sebagai penerus perjuangan tiap manusia mengemban QmisiQ, manusia
harus jadi
Qkhali)ahQ
di muka
bumi
ini. Tugasnya
mengarahkan manusia untuk Qibadah kepada AllahQ dan mengelola alam sekitarnya sehingga memberi iklim yang kondusi) mendukung" untuk QibadahQ. !erjuangan itu harus dilakukan terus menerus, dilakukan kesinambungan, dari satu generasi ke generasi lainnya. Orang tua sejak dini harus mempersiapkan anak untuk jadi generasi lainnya. Orang tua sejak dini harus mempersiapkan anak untuk jadi penerus Qkekhali)ahanQ, karena pada saatnya kelak ia harus tampil di permukaan mengganti generasi tua. 3. Anak adalah amanah dan )itrah. Tiap manusia adalah pemimpin, dan ia akan dimintai pertanggung ja%aban terhadap yang dipimpinnya. Tiap orang tua akan diminta tanggung ja%ab tentang anak-anaknya, karena itu Allah ber)irman 9 $r. Abdurrahman Saleh Abdullah, *eori 2*eori "endidikan 1erdasarkan #l'ur-an, 5akarta !T R&#KA L&!TA", *alm. :28 10 $r. Abdurrahman Saleh Abdullah, *eori 2*eori "endidikan 1erdasarkan #l'ur-an, 5akarta !T R&#KA L&!TA", *alm. :29
10
Artinya
$esungguhnya hartamu dan anak'anakmu hanyalah
cobaan (bagimu) dan di sisi #llah'lah pahala yang besar /. 6S. AtThaghobun :2"
Orang tua bisa terangkat harkat dan martabatnya di dunia, juga menikmati kebahagiaan akhirat, jika ternyata anak-anaknya baik. Qada tidak amalan yang tidak putus-putus pahalanya %alaupun seseorang telah meninggal, Qbegitu sabda #abi, satu diantaranya, anak-anak shaleh yang mendoPakan orang tuanya. Tapi bisa juga sebaliknya, orang tua hancur namanya, bangkrut usahanya, karena ulah
perbuatan
anaknya.
$an
di
akhirat
kecuali
ia
harus
menanggung dosa sendiri, kesalahannya mendidik anak juga harus ditanggungnya. H. Anak jadi pengikat tali kasih sayang. Linta yang menggebu yang membuat lelaki-%anita sepakat memasuki pernikahan kadang tidak lestari, bahkan bisa hilang sama sekali dilanda kebosanan. 5ika sudah demikian, segala hal sudah terjadi, masing-masing mencoba berpaling mencari kemungkinan lain kasus penyele%engan suami atau istri sering bermula dari lunturnya cinta dan munculnya kebosanan. (erdasarkan uraian di atas dapatlah disimpulkan bah%a pendidikan &slam mempunyai tujuan yang luas dan dalam, seluas dan sedalam kebutuhan hidup manusia sebagai makhluk indi1idu dan sebagai makhluk sosial yang menghamba kepada khaliknya yang diji%ai oleh nilai-nilai ajaran agama. Oleh karena itu, pendidikan &slam bertujuan untuk menumbuhkan pola kepribadian manusia yang bulat melalui latihan keji%aan, kecerdasan otak, penalaran, perasaan dan indera pendidikan ini harus melayani petumbuhan manusia dalam semua aspek, baik aspek spiritual, intelektual, imajinasi, jasmaniah, maupun
aspek
ilmiah,
secara
11
perorangan,
maupun
secara
berkelompok", dan pendidikan ini mendorong aspek tersebut ke arah keutamaan serta pencapaian kesempurnaan hidup. 11
D Peranan dan $ungsi !eluarga #erhadap Pendidikan Anak
Keluarga mempunyai peranan penting dalam pendidikan, baik dalam lingkungan masyarakat
&slam
maupun
merupakan tempat pertumbuhan anak
non-&slam. Karena keluarga yang
pertama
di
mana dia
mendapatkan pengaruh dari anggota-anggotanya pada masa yang amat penting dan paling kritis dalam pendidikan anak, yaitu tahun-tahun pertama dalam kehidupanya usia pra-sekolah". Sebab pada masa tersebut apa yang ditanamkan dalam diri anak akan sangat membekas, sehingga tak mudah hilang atau berubah sudahnya. $ari sini, keluarga mempunyai peranan besar dalam pembangunan masyarakat.
Karena
masyarakat dan
keluarga
merupakan
tempat pembinaan
batu
pertama
pondasi
untuk
bangunan
mencetak dan
mempersiapkan personil-personilnya. usuh-musuh &slam telah menyadari pentingya peranan keluarga ini. aka mereka pun tak segan-segan dalam upaya menghancurkan dan merobohkannya. ereka mengerahkan segala usaha untuk mencapai tujuan itu. Sarana yang mereka gunakan antara lain 1
erusak
%anita
muslimah
dan
mempropagandakan
kepadanya agar meninggalkan tugasnya yang utama dalam menjaga keluarga dan mempersiapkan generasi. 2
erusak generasi muda dengan upaya mendidik mereka di
tempat-tempat pengasuhan yang jauh dari keluarga, agar mudah dirusak nantinya. 3
erusak masyarakat dengan menyebarkan kerusakan dan
kehancuran, sehingga keluarga, indi1idu dan masyarakat seluruhnya dapat dihancurkan. Sebelum ini, para ulama umat &slam telah menyadari pentingya pendidikan melalui keluarga. Syaikh Abu *amid Al Ihaali ketika 11 %%%.er)an.i)D2HHH>.html dicopy pada jam :2H2 tanggal 32 aret 34:E". 12
membahas tentang peran kedua orangtua dalam pendidikan mengatakan QKetahuilah, bah%a anak kecil merupakan amanat bagi kedua orangtuanya. *atinya yang masih suci merupakan permata alami yang bersih dari pahatan dan bentukan, dia siap diberi pahatan apapun dan condong kepada apa saja yang disodorkan kepadanya 5ika dibiasakan dan diajarkan kebaikan dia akan tumbuh dalam kebaikan dan berbahagialah kedua orang tuanya di dunia dari akherat, juga setiap pendidik dan gurunya. Tapi jika dibiasakan kejelekan dan dibiarkan sebagai mana binatang temak, niscaya akan menjadi jahat dan binasa. $osanya pun ditanggung oleh penguru dan %alinya. aka hendaklah ia memelihara mendidik dan membina serta mengajarinya akhlak yang baik, menjaganya dari teman-teman jahat, tidak membiasakannya bersenang-senang dan tidak pula menjadikannya suka keme%ahan, sehingga akan menghabiskan umurnya untuk mencari hal tersebut bila de%asa.Q
12
$ungsi peran keluarga dalam pembetukan diri anak di rumah% :. Sebagai pengalaman pertama masa kanak-kanak. 3. enjamin kehidupan emosional anak. H. emberikan dasar pendidikan sosial. E. eletakkan dasar pendidikan agama. 2. (ertanggung ja%ab dalam memoti1asi dan mendorong keberhasilan anak. 8. emberikan kesempatan belajar dengan mengenalkan berbagai ilmu pengetahuan dan ketrampilan yang berguna bagi kehidupan kelak sehingga ia mampu menjadi manusia de%asa yang mandiri. 9. enjaga kesehatan anak sehingga ia dapat dengan nyaman dan antusias melaksanakan proses belajar yang lengkap. >. emberikan kebahagiaan dunia dan akhirat dengan diajarkan pengertian mengenai tak%a kepada Tuhan = yang merupakan tujuan akhir manusia +ntuk dapat menjalankan )ungsinya dan menunjukkan peran keluarga terhadap anak, secara maksimal, orang tua tentu harus mempunyai kualitas diri yang juga memadai. *al ini sangat penting agar anak-anak bisa tumbuh dan berkembang sesuai dengan harapan. 12 %%%.also)%ah.or.id disopy pada jam ::42 tanggal 38 aret 34:E". 13
!ada dasarnya, orang tua haruslah memahami peran dan hakikatnya sebagai orang tua dalam membesarkan anak-anaknya. Termasuk di dalamnya yaitu membekali diri dengan ilmu. &lmu tersebut mencakup beberapa macam, yaitu ilmu tentang pola pengasuhan yang sesuai, tentang pendidikan bagi anak, dan ilmu perihal tumbuh kembang anak. (entuk pendampingan orang tua dalam proses pendidikan anak di%ujudkan dalam cara-cara orang tua mendidik anak mereka. *al inilah yang disebut sebagai pola asuh. Tentunya, setiap orang tua akan berusaha untuk menggunakan cara-cara terbaik dan menurut mereka pantas untuk mendidik anak. $alam hal ini jelas bah%a salah satu ke%ajiban orang tua adalah menemukan pola pendidikan yang terbaik. Orang tua tentulah harus mempersiapkan diri dengan beragam pengetahuan untuk menemukan pola asuh yang tepat dalam mendidik anak. !eran Orang tua terhadap anak sangat besar karena %aktu banyak dihabiskan bersama orang tua di rumah maka dari itu orang tua perlu berperan akti) untuk perkembangan anak dari masa kemasa hingga anak sudah de%asa dan menjadi pribadi yang bijaksana. Orang tua pun juga perlu bijak dalam memilih pola didik, jangan terlalu dimanjakam tapi juga jangan terlalu otoriter.13
BAB III KESIMPULAN
13 %%%.perempuan.comDreadDperan-keluarga-terhadap-anak dicopy pada jam :::4 tanggal 32 aret 34:E".
14
Tugas utama pendidik adalah kedua orang tua bapak ibu", sedang anggota yang lain membantu agar pelaksanakan pendidikan ini berlangsung dengan baik. Seluruh anggota keluarga supaya menciptakan suasana yang sejuk, damai, tentram dan penuh kasih sayang. Semuanya dikonsentrasikan untuk menciptakan suasana kondusi) agar bayi dalam kandungan menerima respons positi) dan maksimal. Tujuan umum pendidikan &slam mempunyai karakteristik yang berhubungan dengan persiapannya dalam kehidupan didunia dan kehidupan diakherat kelak yang abadi. 5amil Shaliba dengan jelas mengatakan Sebagian ayat-ayat Al-6ur0an yang didasarkan pada Al-6ur0an dan *adits memberi indikasi, bah%a tujuan pendidikan adalah mengeja%antahkan realisasi kebahagiaan hidup didunia ini dan dunia yang akan datang/. Keluarga mempunyai peranan penting dalam pendidikan, baik dalam lingkungan masyarakat &slam maupun non-&slam. Karerena keluarga merupakan tempat pertumbuhan anak yang pertama di mana dia mendapatkan pengaruh dari anggota-anggotanya pada masa yang amat penting dan paling kritis dalam pendidikan anak, yaitu tahun-tahun pertama sekolah".
DAFTAR PUSTAKA
15
dalam kehidupanya usia pra-
Saleh Abdullah, Abdurrahman, *eori 2*eori "endidikan 1erdasarkan #l'ur-an , 5akarta !T R&#KA L&!TA". +hbiyati #ur, Long Life ducation! "endidikan #nak $e%ak dalam &andungan $ampaiLansia, Semarang Walisongo !ress, 3447". =us, Anita,
!enilaian
"erkembangan 1ela%ar #nak *aman &anak'&anak ,
5akartaKencana,34::". %%%.also)%ah.or.id disopy pada jam ::42 tanggal 38 aret 34:E". %%%.er)an.i)D2HHH>.html dicopy pada jam :2H2 tanggal 32 aret 34:E". %%%.perempuan.comDreadDperan-keluarga-terhadap-anak dicopy pada jam :::4 tanggal 32 aret 34:E". httpDDid.%ikipedia.orgD%ikiDA@i@ah diunduh pada tanggal 7 juni 34:E,pukul 7.:> W&( httpDD%%%.assyamila@[email protected]'1ie%G)eatured diunduh pada tanggal 7 juni 34:E jam :H.44 W&( httpDDmaktabahabiyahya.%ordpress.comD34:3D47D4EDbila-anak-berumur-9-hariD diunduh pada tanggal 7 5uni 34:E jam :8.3:.
16
