TUGAS AKUNTANSI MANAJEMEN LANJUTAN BRIDGETON INDUSTRIES AUTOMOTIVE COMPONENT AND FABRICATION FABRICATION PLANT
Disusun oleh : 1. 2. ". %.
Zaki Naufal Falih 27585 27585 Swastika Swastika Premadin Premadina a Saptani Saptani 275!" 275!" #ola Dia No$itasari 275!% Zulfahmi &usain Zu 275!5 5. Sant Siska #oduke 27'((
PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI 27 STIE YKPN YOGYAKARTA
A. Profl si!"#$ Bri%!&$o )rid*eton merupakan perusahaan manufaktur +erteknolo*i modern ,proses produksi +er+asis ro+otik- namun menerapkan sistem perhitun*an kos tradisional. )rid*eton mem+uka kantor pertamana pada tahun 1!((an. /wal ter+entukna )rid*eton +ermula dari 0he /utomati$e omponent and Fa+riation Plant an* +erdiri se3ak tahun 18%(an an* terletak di dekat kota 4a*on 4okrs.
B. Ri!"#s# K#s's Semua hasil produksi /F di3ual kepada ti*a perusahaan +esar dalam ne*eri. Pesain* utama )rid*eton +erasal dari perusahaan lokal dan pa+rik )rid*eton lainna. Persain*an men3adi kuran* efektif ketika har*a minak di luar ne*eri men3adi mahal sehin**a )rid*eton kehilan*an pan*sa pasarna. &al itu +erdampak terhadap menusutna kontrak produksi )rid*eton den*an para pem+elina. Sepan3an* tahun 1!8(an )ride*eton men*alami pen*uran*an dan tekanan pen3ualan an* serius. 4alaupun pada tahun 1!8!61!!( )rid*eton menerapkan. odel tahun +er3alan dari 1 Septem+er "1 /*ustus tahun +erikutna an* +er+asis untuk pen*an**aranna. ontrak produksi +iasana di*unakan untuk setiap tahunna. Dalam ran*ka menum+uhkan melakukan ti*a strate*i aitu :
kem+ali
pasarna
)rid*eton
1. Engine plant shutdown /F men*alami ke*a*alan pertama pada tahun 1!85 dikarenakan keru*ian dari pan*sa pasar saham domestik. Perusahaan mem+an*un dua pa+rik mesin diesel hemat ener*i dalam ran*ka men*antisipasi pertum+uhan pasar an* +erkelan3utan. Salah satu dari pa+rikna men**unakan fasilitas /F. Penelitian khusus telah dilakukan untuk menentukan kos an* relatif untuk dua mesin pa+rik terse+ut. Semua usaha telah dilakukan untuk men*uran*i kos produk untuk mesin /F. ana3emen 3u*a telah +erusaha men*uran*i dan menekan kos per unit produk namun tidak +erhasil dan akhirna fasilitas mesin pa+rik di /F dipilih untuk ditutup. etika ter3adi penutupan pada akhir tahun 1!8561!8' semua an* +erkaitan den*an ke*iatan produksi akan dihentikantetapi mereka an* memiliki keahlian khusus akan dipindahkan ke tempat an* di+utuhkan. Setelah itu semua mesin 9sik peralatan dan +an*unan an* teratat akan dihapus dari pem+ukuan.
2. Strategic Analysis Selama tahun 1!8'61!87 perusahaan menewa perusahaan konsultan untuk men*u3i semua produk )rid*eton dan men*klasi9kasikanna ke dalam produk an* +erpotensi dan mampu +ersain* di kelas dunia. riteria dari produk terse+ut adalah: a. ualitas Dinilai den*an ara melihat 3aminan kerusakan 3umlah +aran* an* tidak laak di3ual persentase pemeliharaan an* ter3adwal dan rinian pemeliharaanna 3umlah komplain pelan**an dan ratin* skala per+aikan an* diter+itkan. +. aanan pelan**an Dinilai den*an ara wawanara penelitin untuk men*u3i presentase 3adwal produksi dan pen*iriman presentase $ariasi 3adwal terse+ut waktu untuk menan**api permintaan informasi waktu untuk menan**api keluhan pelan**an dan +atas waktu untuk mendesain produk dan penurunan ;eksi+ilitas produksi. . emampuan dan pen*alaman teknisi Se+a*ian +esar dinilai den*an ara diestimasi melalui wawanara den*an pelan**an. Data an* dikumpulkan dalam wawanara ini +erupa 9tur ino$asi produk an* diiptakan tin*kat teknolo*i an* dimiliki dan kedalaman keahlian tentan* permesinan. d. os an* kompetitif Dinilai den*an ara melakukan wawanara tentan* keuan*an pem+elian
dan
3umlah
personel
permesinan.
/nalisis
kos
dilakukan den*an men*u3i kos produksi an* dikuran*i dari masin*masin* kos produk ke dalam ti*a elemen aitu +ahan +aku tena*a ker3a lan*sun* +eserta manfaatna dan o$erhead. os produk dianalisis oleh konsutan untuk men*klasi9kasikan produk den*an penurunan kos an* kompetitif. la9sikasi dari produk terse+ut adalah: 1. Produk kelas < : Produk diklasi9ksikan se+a*ai kelas dunia ,memiliki 3umlah kos an* sama atau le+ih rendah dari kos an* dimiliki pesain*na2. Produk kelas << : Produk an* memiliki potensial untuk men3adi produk kelas dunia ,memiliki kos se+esar 5=15= le+ih tin**i dari kos pesain*na-
". Produk kelas <<<: Produk an* tidak mempuna harapan untuk men3adi produk kelas dunia ,memiliki kos >15= le+ih tin**i dari pesain* ter+esar3. Product Outsourcing Pada akhir tahun 1!8761!88 /F men*outsourhin* oil pans dan mufer-exhaust systems. ?utsourin* ini men*aki+atkan pen*uran*an '( tena*a ker3a lan*sun*,produksi- dan "( tena*a ker3a tidak lan*sun* ,tena*a ahli-. 0erdapat !( peker3a an* dipindahkan ke tempat lain untuk dilath dan diatur serta di+aar oleh serikat peker3a. Pen*uran*an an* kedua adalah pimpinan dan +uruh mesin pa+rik dipindahkan untuk +eker3asama men*elola +isnis an* tersisa. )e+erapa pro*ram diperkenalkan untuk memper+aiki kualitas produk dan menaikan produkti$itas. Pro*ram ini +ertu3uan untuk mem+uka +atasan+atasan mana3emen dan serikat peker3a untuk +eker3a menari solusi an* kreatif untuk men*hadapi tantan*an ke depan. Salah satu dari usaha terse+ut dipimpin oleh Free Simmonds seoran* pem+uat keputusan an* +erpen*alaman. elalui kom+inasi pro*ram dan keahlian ini /F telah menurunkan waktu proses produksi an* diminta dari 12 3am men3adi !( menit dan ini ter+aik di )rid*eton karena di tempat lain ratarata % sampai 5 3am. Produkti$itas di )rid*eton men*alami per+aikan an* diiptakan oleh Simmons dan Peter den*an men**unakan @per 3am men3adi satu 3am sekaliA. Dalam pro*ram ini para peker3a an* di+aar per 3am aki+at penurunan waktu dan dikate*orisasikan men3adi per waktu per oran* per perlen*kapan dan peralatan atau per penetelan. Peker3a an* telah dilatih kem+ali an* di+aar se+elumna +erdasarkan waktu pem+erhentian diminta men3adi per waktu dan harus diamati setiap saat. Pelaporan ditekankan pada posisi pen**unaan informasi an* positif untuk menun3ukkan pro*res ke arah tu3uan waktu kelas dunia aitu 8(= an* diminta oleh Bepan*. &asil dari usaha per+aikan waktu produksi ini telah menaikkan pen**unaan waktu dari ratarata "(= men3adi '5= dan ter+aik di )rid*eton. 0erlepas dari per+aikan dalam proses produksina maniold an* se+elumna didesain kelas << diturunkan men3adi kelas <<< di tahun 1!8!61!!( dan diidenti9kasi se+a*ai kandidat produk an* akan dioutsourcing ,dari tahun 1!8'61!87 sampai 1!8!61!!(-. )e+erapa keputusan untuk men*outsourcing maniold menulitkan dalam menaikan standar emisi an* diminta oleh kendaraan +aru
an* dipasan* den*an +o+ot an* le+ih rin*an maniold an* le+ih e9sien. Bika ter3adi permintaan +ahan +aku maniold akan naik seara dramatis dan 3u*a kemun*kinan menin*katkan har*a 3ual. Ceaksi dari peru+ahan dalam status maniold ewis +ersama den*an pen*awas pa+rikna dan perwakilan serikat peker3a.
C. I%&$if"#si (#s#l#) )rid*eton tidak mampu +ersain* dalam persain*an domestik maupun internasional karena adana kenaikan +ahan +akar. )rid*eton tidak mampu menentukan +iaa unit produk sehin**a tidak mampu +ersain* den*an kompetitorna. &ar*a produk an* tin**i men*aki+atkan penurunan permintaan pasar sehin**a pen3ualan menurun.
D.A#lisis (#s#l#) Pene+a+ utama kekalahan )rid*eton dalam persain*an den*an para kompetitorna adalah adana kesalahan perhitun*an +iaa o$erhead an* di+e+ankan ke produk dimana +iaa o$erhead san*atlah tin**i aitu %"5= dari +iaa tena*a ker3a lan*sun*. &al ini dise+a+kan karena perusahaan masih men**unakan traditional costing dimana +iaa produksi tidak lan*sun* di+e+ankan ke producting cost center. Se+a*ai aki+at dari outsorcing an* dilakukan perusahaan maka ter3adi. )erdasarkan analisis kami ada +e+erapa situasi dan kondisi an* mem+uat har*a 3ual produk )rid*eton tidak dapat +ersain* di pasar aitu: /. 0er3adi distorsi kos an* dise+a+kan oleh : 1. )rid*eton merupakan perusahaan industri an* +ersain* di industri
dalam
ne*eri
den*an
memproduksi
produkna
den*an teknolo*i ma3u namun perhitun*an kos o$erhead terhadap produksina masih men**unakan dasar kos tena*a ker3a lan*sun*. /ki+atna informasi kos an* dihasilkan +anak an* tidak rele$an sehin**a perhitun*an kos per unit tidak akurat. Seharusna perusahaan +isa men**unakan tarif 3am mesin.
2. Produk an* dihasilkan +era*am dan +anak o$erhead an* +erle$el nonunit serta di$ersitas produk relatif tin**i. Distorsi kos ter3adi dalam +entuk: 1. Produk an* men**unakan karawan an* ahli umumna di+aar den*an upah an* tin**i sehin**a di+e+ani o$erhead an*
tin**i
pula
padahal
tena*a
ker3a
ahli
dapat
menelesaikan peker3aanna dalam waktu an* relatif epat dan
men**unakan
fasilitas
pa+rik
an*
relatif
pendek.
Se+alikna produk an* diker3akan karawan an* tidak ahli di+aar den*an upah an* rendah sehin**a di+e+ankan o$erhead an* rendah pula padahal men**unakan waktu dan fasilitas pa+rik an* le+ih lama. 2. Pen**unaan tarif kos tena*a ker3a lan*sun* tidak tepat karena produk an* +er$olume tin**i seperti maniolds +anak di+e+ani kos per unit terlalu +esar sehin**a har*a 3ual an* ditawarkan
kepada
konsumen
3u*a
terlalu
tin**i
3ika
di+andin*kan den*an har*a pesain* walaupun produk ini laku di pasaran. Se+alikna produk an* +er$olume rendah aitu oil pans di+e+ani kos per unit terlalu keil sehin**a har*a 3ual an* ditawarkan kepada konsumen 3u*a terlalu rendah namun produk ini 3aran* laku di pasaran. Dalam kasus ini *e3ala*e3ala adana distorsi kos sudah terlihat diantarana adalah: 1. &asil pen3ualan an* sulit di3elaskan aitu produk manifold an* di3ual den*an har*a tin**i 3ustru terlihat laku sehin**a men*hasilkan pen3ualan an* tin**i tetapi men*hasilkan pro9t an* rendah. Se+alikna produk mufer dan oil pans an* ditawarkan den*an har*a rendah 3ustru tidak laku sehin**a
men*hasilkan
pen3ualan
an*
rendah
tetapi
men*hasilkan pro9t an* +er$ariasi dan hampir mendekati maniolds.
arena
pen3ualan
tin**i
maka
sepintas
kelihatanna la+a namun se+enarna mun*kin ru*i karena kos per unitna di+e+ani terlalu keil. 2. 0in*kat la+a sulit untuk di3elaskan aitu walaupun manifold memperoleh total pen3ualan an* tertin**i di+andin* produk lainna namun sulit memperoleh pro9t an* tin**i. ". ana3emen )rid*eton in*in men*outsource maniolds an* merupakan produk an* kedua men*untun*kan dari semua produkna padahal maniolds merupakan produk an* palin* laku dan pen3ualanna san*at tin**i. %. &ar*a pasar an* dimiliki pesain* kelihatan le+ih rendah dan )rid*eton +erusaha ikut menurunkan har*a melalui penurunan kos namun har*a an* ditawarkan )rid*eton tetap tin**i. enataanna ini sulit diterima oleh )rid*eton padahal semua usaha dan proses produksi sudah dilakukan see9sien mun*kin.
ntuk men*outsource maniold an* diusulkan oleh konsultan karena +erada di urutan keti*a dari lima produkna an* memiliki persentase kos tena*a ker3a lan*sun* atau Cos o Labor ,o- an* le+ih tin**i. eputusan ini se+enarna kuran* tepat dan tidak harus dilakukan oleh )rid*eton karena tanpa maniolds pro9ta+ilitas produk seara keseluruhan akan turun drastis. Dari ta+el 1 di atas dapat dirin*kas o an* dimiliki masin*masin* produk an* diurut se+a*ai +erikut: 1- Fuel 0anks 5'= 2- Doors '1= "- anifolds 71= %- ?il pans 8"= 5- uEer 88= Oil pans dan mufer sudah ditetapkan se+a*ai produk an* akan di outsource karena memiliki o an* palin* tin**i aitu masin* masin* 8"= dan 88=. Di urutan selan3utna adalah maniolds karena memiliki o 71=.
ntuk
menurunkan
kompetitor o$erhead
har*a
)rid*eton an*
3ual
harus
semula
a*ar
dapat
men**anti
adalah
tarif
menain*i
sistem
untuk
har*a
perhitun*an
seluruh
pa+rik
+erdasarkan 3umlah kos tena*a ker3a lan*sun* men3adi sistem perhitun*an
tarif
tun**al
+erdasarkan
3am
mesin.
Dalam
men*hitun* kos per unit an* kami tawarkan kami men**unakan
+e+erapa
asumsi
karena
data dan
informasi
an*
disa3ikan
)rid*eton tidak len*kap aitu:
- Bam mesin an* dian**arkan adalah se+esar 2.5(( 3am - Bam mesin an* sesun**uhna adalah se+esar 1.5!8 3am - Bumlah unit an* diproduksi adalah 11.71( unit. )erdasarkan asumsi ini maka perhitun*an kos per unit produk seperti di +awah ini: 1. n kos per unit menurut )rid*eton:
2. Perhitun*an kos per unit an* ditawarkan
/pa+ila men**unakan solusi perhitun*an kos per unit an* kami
tawarkan
actory
prot
per
tahun
dapat
men*alami
pertum+uhan walaupun kos per unit untuk produk maniolds men*alami
penin*katan
se+esar
15!=.
Produk
maniolds
menum+an* actory prot se+esar "'.!'(.((( an* merupakan pro9t terendah di+andin*kan den*an actory prot an* dihasilkan oleh produk an* lain. Perhitun*an +esarna actory prot untuk setiap produk dan untuk setiap tahun +eserta dampakna 3ika di+andin*kan
den*an
perhitun*an
actory
prot
oleh
)rid* eton kami sa3ikan di +awah ini.
E. KESIMPULAN KASUS )erdasarkan hasil analisis an* telah kami lakukan terkait den*an masalahmasalah an* dihadapi oleh )rid*eton
Den*an adana klasi9kasi terse+ut perusahaan men*etahui +ahwa hana satu dari lima produkna an* dapat dikate*orikan memiliki kualitas dunia. /tas dasar hal ini perusahaan diharapkan mampu menusun strate*i +erikutna dalam ran*ka mempertahankan dan menin*katkan 3umlah produk an* dapat dikate*orikan +erkualitas dunia. 2. &ar*a 3ual an* tin**i dise+a+kan karena adana distorsi kos. ?leh karena itu perhitun*an o$erhead pa+rik an* dialokasikan ke produk men**unakan sistem tarif tun**al aitu %"5= dari kos tena*a ker3a lan*sun* tidak tepat karena proses produksi +anak men**unakan mesin dan ro+ot. Seharusna perusahaan +isa men**unakan tarif 3am mesin karena mempertim+an*kan proses produksi kelima produk perusahaan an* telah terotomatisasi sehin**a semakin rendah tena*a ker3a lan*sun* an* diperlukan. Sistem tarif +erdasarkan kos tena*a ker3a lan*sun* telah ter+ukti men*hasilkan kos produksi per unit an* tin**i sehin**a men*hasilkan har*a 3ual an* tin**i dan tidak kompetitif. ". Nilai pen3ualan dan kos produksi produk maniold merupakan an* tertin**i di+andin*kan den*an produk an* lain. ?leh karena itu ke+i3akan untuk men*outsorce manifold tidaklah tepat karena 3ustru akan menurunkan 3umlah pen3ualaan dan pro9ta+ilitas.