Makalah Desain Instalasi II

MAKALAH DESAIN INSTALASI II STARTER SEPARATE WINDING

Untuk memenuhi matakuliah Desain Instalasi II Yang Yang diampu oleh Drs. Abdul Manaf,MMT

Disusun Oleh Kelompok 1  1. *. . '.

AD! A"U#T A"U#TIA$ IA$ %AK#O$ %AK#O$O O &1''11 &1''11())' ())'*+ *+ A%DI $U $U"A-A YO$OKA &1''11 '11())/ )/+ A$DI A$DI 0A"U# 0A"U# I2A I2AK#O K#O$O $O &1''1 &1''11() 1())*3 )*3++ AI#KI IDIYAATI &1''11())*)+

PROGRAM STUDI SISTEM KELISTRIKAN JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI MALANG 2015

PENGERTIAN

#tarting motor separate 4indings adalah 5enis starter 6ang digunakan untuk mengaktifkan motor 6ang memiliki dua kumparan stator 6ang terpisah &motor separate 4indings+. #e7ara teori motor dengan dua gulungan stator 6ang terpisah memungkinkan adan6a kombinasi ke7epatan pada setiap kumparan. Kedua kumparan stator tersebut harus beker5a se7ara  bergantian 6ang dapat diatur menggunakan kontaktor. #tarter separate 4inding biasan6a digunakan pada motor kon8e6or dan pabrik .

Mengatur ke7epatan motor induksi berbasis pada rumus 

n

=

60 × f 

 p

 Dimana : n = kecepatan putar motor (rpm) f = frekuensi sumber listrik (50 hz) p = jumlah pasang kutub Dengan demekian untuk mengatur ke7epatan putar induksi dapat dilakukan dengan mengatur  5umlah kutub atau besaran frekuensi sumber listrik . Motor 6ang dapat diatur 5umlah kutubn6a salah satun6a adalah motor separate 4inding. #e7ar a kelistrikan motor dibagi men5adi dua. angkaian kontrol menghubungkan kumparan motor pada kon8igurasi 6ang berbeda 6ang men6ebabkan perubahan ke7epatan dari ke7epatan tertentu ke 6ang lain6a. Masing9masing kumparan dapat men6alurkan da6a motor pada ke7epatan tertentu .

:engoperasian dan pengendalian ke7epatan motor induksi dan pengendalian ke7epatan motor induksi  fasa dengan mengatur kutub9kutubn6a pada motor separate 4inding dapat dilihat pada gambar berikut .

Diagram Kontrol Motor Separate Winding

#eperti gambar 6ang ditun5ukan diatas , dua buah kontaktor tersebut se7ara kelistrikan tidak  boleh beker5a bersamaan. Untuk memproteksin6a dipisahkan oleh masing9masing proteksi beban lebih dan diamankan dengan men6ilangkan kontak $2 pada masing9masing kontaktor .

Diagram Utama Pengoperasian Motor Separate Winding