Karl Marx merupakan tokoh pemikir/ filsuf dan nabi besar sosialisme modern, lahir 05 Mei 1818 di Trier (Jerman)
Laissez-faire berasal dari Bahasa Perancis yang artinya "biarlah mereka melakukan pekerjaan yang sesuai dengan mereka"
Free Fight Liberalisme disini memiliki artian siapa yang memiliki dan mampu menggunakan kekuatan modal secara efektif dan efisien akan dapat memenangkan pertarungan dalam bisnis
Tokoh yang memiliki buku yang berjudul An Inquery into the Nature and Causes of the Wealth of Nation
Etatisme merupakan suatu paham dalam pemikiran politik yang menjadikan Negara sebagai pusat segala kekuasaan.
Macam macam sistem ekonomi dan tokoh pemikirnya :
Sistem Ekonomi Traditional
Sistem ini merupakan sistem perekoomian yang pertama, karena dilaksanakan oleh masyarakat zaman dahulu. Perekonomian ini sangat dipengaruhi oleh budaya, nilai-nilai sosial, kebiasaaan masyarakat setempat. Dalam hal produksi sistem ini hanya memperuntukan untuk kebutuhan dirinya sendiri, jadi sistem ini sangatlah sederhana sehingga tidak mampu menjawab perkembangan ekonomi yang sangat pesat seperti saat ini.
Ciri-ciri
Kebaikan
Keburukan
Belum ada pembagian kerja
Setiap masyarakat termotivasi menjadi produsen
1. terlalu bergantung dengan alam
Menggunakan sistem barter
2. produksi tidak hanya untuk meraih keuntungan
2. sulit mempertemukan pihak pihak yang saling membutuhkan
Jenis barang yang diproduksi sesuai kebutuhan
3. dengan sistem barter melatih kejujuran
3. jenis dan jumlah barang yang diproduksi tidak mencukupi kebutuhan
Hubungannya bersifat kekeluargaan (gotong royong)
4. sulit menentukan ukuran dari barang yang dipertukarkan
Bertumpu pada sector agraris
Keadaan ekonomi statis, traditional dan miskin
2. Sistem Ekonomi sosialis/terpusat (komando)
Sistem ini lahir dari pemikiran Karl Marx, ini merupakan sistem dimana dominasi pemerintah sangatlah besar. Sistem ini merupakan sistem ekonomi yang menghendaki pengaturan perekonomian dilakukan oleh pemerintah secara terpusat ini terdapat dalam buku Das Capitalnya Karl Marx. Dalam sistem ini semua kegiatan ekonomi diatur dan direncanakan oleh pemerintah. Pihak swasta tidak memiliki banyak kewenangan dalam kegiatan perekonomian. Semua permasalahan ekonomi seperti what, how dan for whom semuanya dikendlikan oleh pemerintah pusat. Karena seperti itu maka semua alat-alat produksi dikuasai oleh pemerintah. Sistem ini banyak digunakan di Eropa Timur dan China.
Ciri-ciri
Kebaikan
keburukan
Perancanaan dilaksanakan oleh pemerintah pusat
Semua alat produksi dikuasai oleh Negara
Produksi, distribusi, dan konsumsi diatur secara terpusat
Inisiatif dan hak milik perorangan dibatasi
Pemerintah bertanggung jawab penuh
Kaya dan miskin beda tipis
Hasil produksi dinikmati sama rata
Mudah mengendalikan harga
Hak untuk perorangan dibatasi dan masyarakat memiliki sedikit pilihan
Potensi dan daya kreasi tidak berkembang
Tidak terdapat kebebasan individu
3. Sistem Ekonomi Liberal /Pasar
Sistem ekonomi pasar ini sering disebut juga laissez-faire.sistem ekonomi pasar disebut juga sistem ekonomi Kapital. Mengapa demikian? Karena dalam sistem ekonomi kapitalis muncul istilah " Free Fight Liberalisme" (sistem persaingan bebas). Paham ini menggunakan modal adalah kekuatan utama. Tokoh yang mempopulerkan teori ini adalah Adam Smith. Ia menyatakan bahwa "perekonomian akan berjalan dengan baik apabila pengaturannya diserahkan kepada mekanisme pasar atau mekanisme harga". Teori ini kemudian dikenal dengan sebutan The Invisible Hands. Sistem ekonomi pasar merupakan suatu tata cara pengaturan kehidupan pereekonomian yang didasarkan kepada Mekanisme pasar yaitu interaksi antara permintaan dan penawaran suatu barang yang kegiatannya tergantung pada kekuatan modal yang dimiliki oleh setiap individu.
Ciri-ciri
kebaikan
keburukan
Hak milik atas produksi ditangan perorangan.
Harga barang ditentukan oleh permintaan dan penawaran pasar.
Adanya persaingan bebas.
Tidak ada ikut campur tangan pemerintah dalam oerekonomian
Modal memegang pemeran penting
terbuka kesempatan bagi individu untuk mengejar keuntungan
dapat meningkatkan definisi dan kualitas barang yang diproduksi.
terdorong untuk mengejar kemakmuran untuk dirinya sendiri.
Setiap orang atau pengusaha termotivasi mencari keuntungan.
Pemilihan sector usaha disesuaikan dengan kemampuan.
Menimbulkan persaingan yang tidak sehat.
Terdapat kesenjangan kaya dan miskin
Menimbulkan monopoli
Terdapat ekploitasi SDM
Pemanfaatan SDA sering tidak memperhatikan kelestarian lingkungan
4. Sistem Ekonomi campuran
Sistem ekonomi ini memberikan kebebasan kepada pihak swasta namun tetap diawasi oleh pemerintah, walaupun ada pengawasan tapi masyaraka bebas dan memiliki akses cukup luas untuk menetukan kegiatan kegiatan ekonomi yang ingin mereka jalankan. Sistem ini sering disebut campuran antara sistem ekonomi pasar dengan sistem ekonomi komando.
Perpaduan disini dimaksudkan bahwa pemerintah, masyarakan serta pihak swasta bekerja bersama sama dalam memecahkan permasalahan ekonomi, pada sistem ini kekuatan pasarlah yang menentukan kegiatan perekonomian. Sistem ini bertujuan untuk menyempurnakan ataupun bisa dikatakan berusaha mengisi kekurang dalam sitem ekonomi terpusat/ komando dan sistem ekonomi pasar, karena pada dasarnya tidak ada satu Negara didunia yang menerapkan kedua sistem tersebut secara murni. Begitu pula ketika Negara menggunakan sistem ekonomi pasar sebaiknya pemerintahnya masih turut mengendalikan beberapa sektor yang dianggap mrnguasai hajat hidup orang banyak.
Ciri-ciri
Kebaikan
keburukan
Adanya campur tangan pemerintah dalam perekonomian
Pihak swasta ikut berperan dalam kegiatan perekonomian
Sektor ekonomi pemerintah dan swasta terpisah dengan jelas
Fluktuasi harga dapat terkendali
Hak milik perorangan diakui dan pemerintah mendorongnya
Jika pemerintah terlalu mendominasi terhadap perekonomian dapat menimbulkan etatisme
Jika peran swasta mendominasi, akan timbul monopoli yang merugikan masyarakat.
MATRIK KOMPARASI SISTEM EKONOMI
No
Aspek
S.E kapitalis
S.E campuran
S.E Sosialis
1
Motivasi
Kepentingan pribadi
Pribadi dan Umum
Kepentingan Umum
2
Sarana penggerak
Mekanisme pasar
Pasar dan campur tangan pemerintah
Komando terpusat
3
Pemilihan faktor produksi
Perorangan dan private interest
Perorangan dan kepentingan masyarakat
Pemerintah
4
Peran swasta
Mutlak dan dominan
Intervensi pemerintah
Kecil, hampir tidak ada
5
Peran Pemerintah
Minimal dalam sarana dan prasarana peradilan, public utilities, dan pertahanan keamanan
Terbatas dan selektif
Dominan di semua bidang
6
Sistem nilai
Eno dan individualisme
Individualism dalam naungan Negara kesejahtraan
kolektivisme
7
Tujuan Ekonomi
Kemakmuran, survival of the fittest
Kemakmuran lewat pengaturan pemerintah
Kemakmuran melaui mekanisme diktator
Sumber: Soeharsono Sagir.
Daftar Pustaka
Tauresia K. Ameliasari, 2012, Rangkuman Materi (SKL) Ekonomi 2011-2012, Salatiga: MAN Salatiga
Sagir, H. Soeharsono, 2009, Kapita Selekta Ekonomi Indonesia, Jakarta: Kencana
http://www.zonasiswa.com/2014/07/sistem-ekonomi-pengertian-macam-fungsi.html, diakses pada tanggal 16 Maret 2015