BAB I KONSEP MEDIS HIDROSEFALUS A. Peng Penger erti tian an Hidro Hidrosef sefalu alus s adalah adalah akum akumula ulasi si cairan cairan serebr serebro o spi spinal nal dalam dalam ventri ventrik kel serebr serebral, al, ruang ruang subara subarachn chnoid oid atau atau ruang ruang subdural (Suriadi dan Yuliani, 2001). Hidrosef Hidrosefalus alus merupaka merupakan n keadaan keadaan patologis patologis otak ang mengakiba mengakibatka tkan n bertmbahn bertmbahna a cairan cairan serebr serebro o spinalis spinalis tanpa tanpa atau atau per pernah nah deng dengan an tek tekanan anan intr intrac acra rani nial al ang ang meni mening nggi gi sehing sehingga ga terdap terdapat at peleba pelebara ran n ruanga ruangan n tempat tempat mengal mengalir irna na cairan serebro spinal (!gastiah,200"). (!gastiah,200"). Hidrosef Hidrosefalus alus merupaka merupakan n sindroma sindroma klinis ang dicirikan dicirikan deng dengan an dila dilata tasi si ang ang prog progrresif esif pada pada s sst stem em vent ventri rik kuler uler cer cerebra ebrall dan dan kompr ompres esii gabu gabung ngan an dari dari #arin #aringa gan n $ #ari #aring ngan an serebral
selama
produksi
%S&
berlangsung
ang
meningkatkan kecepatan absorbsi oleh vili arachnoid. 'kibat berl berleb ebih ihan ann na a
cair cairan an
ser serebr ebrospi ospina nali lis s
dan dan
meni mening ngka katn tna a
tekanan intrakranial menebabkan ter#adina peleburan ruang $ ruang tempat mengalirna liuor (ualim, 2010) *enis Hidrosefalus Hidrosefalus dapat diklasi+kasikan diklasi+kasikan menurut menurut 1. -aktu aktu em emben bentuk tukan an a. Hidrosef Hidrosefalus alus %ongenital, %ongenital, aitu Hidrosef Hidrosefalus alus ang dialami dialami se#ak dalamkandungan dan berlan#ut setelah dilahirkan b. Hidro Hidrosef sefalu alus s 'kuis 'kuisita ita,, aitu aitu Hidro Hidrosef sefalu alus s ang ang ter#ad ter#adii setela setelah h baidi baidilah lahirk irkan an atau atau ter#ad ter#adii kare karena na faktor faktor lain lain setelah bai dilahirkan (Harsono,200/). (Harsono,200/). 2. roses roses erben erbentukn tukna a Hidrosefalus Hidrosefalus
a. Hidrosef Hidrosefalus alus 'kut, 'kut, aitu aitu Hidrosefal Hidrosefalus us ang te#adi te#adi secara mendad mendadak ak ang ang diakib diakibatk atkan an oleh oleh ganggu gangguan an absorb absorbsi si %SS (%airan Serebrospinal. Serebrospinal. b. Hidr Hidros osef efal alus us ron ronik ik,, ait aitu u Hidr Hidros osef efal alus us ang ang ter# ter#ad adii sete setela lah h
cair cairan an%S %SS S
menga engala lam mi
obst obstru ruks ksii
bebe bebera rapa pa
minggu ('nonim,200") . Sirkulasi Sirkulasi %airan %airan Sereb Serebros rospinal pinal a. %ommunica %ommunicating, ting, aitu aitu kondisi kondisi Hidrosefa Hidrosefalus lus dimana dimana %SS masi masih h
bias biask kelua eluarr
dari dari
vent ventri rik kel
nam namun
alir aliran ann na a
tersumbat setelah itu. b. !on %ommu %ommunic nicati ating, ng, aitu aitu kondis ondis Hidro Hidrosef sefalu alus s dimana dimana sumbatanaliran %SS ang ter#adi disalah satu atau lebih #alur
sempit angmenghubungkan angmenghubungkan ventrikel3ventrik ventrikel3ventrikel el
otak ('nonim, 200). 4. rose roses s enaki enakitt a. 'cui cuirred, ed, ait aitu u Hidr Hidros osef efal alus us ang ang dise diseb babk abkan oleh oleh infe infeks ksii ang angme meng ngen enai ai otak otak dan dan #ari #aring ngan an seki sekita tarrna na termasuk selaput pembungkusotak pembungkusotak (meninges). b. 56 37acuo, 37acuo, aitu aitu kerus kerusak akan an otak ang diseba disebabk bkan an oleh stroke
atau
cederatraumatis
ang
mungkin
menebabkan penempitan #aringan otak atauathroph ('nonim, 200). B. Et Etio iolo logi gi Hidrosef Hidrosefalus alus ter#adi ter#adi bila terdapat terdapat penumbat penumbatan an aliran aliran %SS pada salah satu tempat antara tempat pembentukan %SS dalam dalam sis sistem tem ventri ventrike kell dan tempat tempat absor absorbsi bsi dalam dalam ruang ruang subarackhnoid. akibat penumbatan, ter#adi dilatasi ruangan %SS diatasna. enumbatan aliran %SS sering terdapat pada bai dan anak ialah 1. onge ongeni nita tall dise diseba babk bkan an gang ganggu guan an perk perkem emba bang ngan an #ani #anin n dalam rahim,atau infeksi intrauterine meliputi a. Stenos Stenosis is auad auaduct uctus us slv slvii
b. Spina Spina bi+d bi+da a dan krani kranium um bi+d bi+da a c. Sndr Sndrom om 8and 8and33-alker alker d. ista ista arakhnoid arakhnoid dan dan anomali anomali pembuluh pembuluh darah darah 2. 8idap idapat at dis disebab ebabk kan oleh oleh infe infek ksi, si, neo neoplas plasm ma,
atau tau
perdarahan a. 9nfeksi 'kibat infeksi dapat timbul perlekatan meningen. secara pato patolo logi gis s terl terlih ihat at pene peneba bala lan n #ari #aring ngan an piam piamet eter er dan dan arak arakhn hnoi oid d seki sekita tarr sist sister erna na basa basalis lis dan dan daer daerah ah lain lain.. penebab lain infeksi adalah toksoplasmosis. b. !eop eoplasm lasma a Hidrosefalus oleh obstruksi mekanik ang dapat ter#adi di setiap tempat aliran %SS. pada anak ang terbanak menebabk menebabkan an penumbat penumbatan an ventrike ventrikell 97 : akuadu akuaduktus ktus slv s lvii ii bagi bagian an tera terakh khir ir bias biasan ana a su suat atu u glio gliom ma ang ang berasa berasall dari dari cerebe cerebelum lum,, penum penumbat batan an bagian bagian depan depan ventrikel 999 disebabkan kraniofaringioma. c. erda erdara raha han n erda erdara raha han n sebe sebelu lum m dan dan sesu sesuda dah h lahi lahirr dala dalam m otak otak,, dapat menebabk menebabkan an +brosis +brosis leptomeni leptomeningfen ngfen terutama terutama pada pada daer daerah ah basa basall otak otak,, sela selain in pen penum umba bata tan n ang ang ter#akdi akibat organisasi dari darah itu sendiri. C. Fisio Fisiolo logi gi Cairan Cerebro Spinalis . embentukan %S& !ormal %S& diproduksi ; 0,< ml : menit atau <00 ml : hari dengan dengan demiki demikian an %S& di perbah perbaharu aruii setiap setiap = #am. #am. ada anak anak
deng engan
hidr hidro osefa sefalu lus, s,
produks duksii
%S& %S&
tern ernat ata a
berkurang ; 0, 0 : menit. %S& di bentuk oleh '> a. le6us le6us choroideus choroideus (ang (ang merupak merupakan an bagian terbesa terbesarr b. aren arench chm m ota otak k c. 'rachnoid oid !. Sirkulasi %S& elalui pemeriksaan radio isotop, ternata %S& mengalir dari
tempat
pembentukna
ke
tempat
ke
tempat
absorpsina. %S& mengalir dari 99 ventrikel lateralis melalui
sepasang foramen onro ke dalam ventrikel 999, dari sini melal melalui ui auadu auaductu ctus s Slviu Slvius s menu# menu#u u ventri ventrike kell 97. 97. elalu elaluii satu satu pasa pasang ng fora forame men n ?u ?usc sckh kha a %S& %S& meng mengal alir ir cer cerebell ebello o pontin pontine e dan cister cisterna na prepo preponti ntis. s. %airan %airan ang ang kelua keluarr dari dari fora foram men agi agind ndie ie menu# enu#u u
cist cister erna na magna agna..
8ari ari
sini sini
mengalir mengalir kesuper kesuperior ior dalam rongga rongga subarachn subarachnoid oid spinalis spinalis dan dan ke cran crania iall menu menu#u #u cist cister erna na infr infra a tent tentor oria ial. l.e ela lalu luii cist cister erna na di su supr prat aten ento tori rial al dan dan kedua edua hemi hemisf sfer ere e cort corte6 e6 cer cerebri. ebri. Sirk Sirkul ulas asii bera berakh khir ir di sinu sinus s 8ora 8orama mati tis s di mana mana ter#adi absorbsi melalui villi arachnoid. D. Pato"sio Pato"siologi logi Hi#rose$al%s Hi#rose$al%s *ika terdapat obstruksi pada sstem ventrikuler atau pada pada ruan ruanga gan n
suba su bara rach chno noid, id, vent ventri rik kel ser serebra ebrall
mele meleba bar, r,
menebabkan permukaan ventrikuler mengkerut dan merobek garis ependmal ependmal.. -hite mater mater diba@ahna diba@ahna akan akan mengalam mengalamii atro+ dan tereduksi men#adi pita ang tipis. ada gra matter terda terdapa patt
peme pemeli liha hara raan an
ang ang
bers bersif ifat at
sele selekt ktif if,,
sehi sehing ngga ga
@alaupun ventrikel telah mengalami pembesaran gra matter tid tidak
menga engallami ami
gang angguan guan..
roses oses
dilat ilatas asii
itu itu
dapat apat
meru merupa paka kan n pros proses es ang ang tiba tiba $ tiba tiba : akut akut dan dan dapa dapatt #uga #uga selekt selektif if tergan tergantun tung g pada pada kedud keduduk ukan an penum penumbat batan. an. rose roses s akut akut itu merupak merupakan an kasus kasus emergenc emergenc.. ada bai dan anak kecil
sutura
kranialna
melip lipat
dan
meleba ebar
untuk
mengak mengakomod omodasi asi peningka peningkatan tan massa massa cranial. cranial. *ika fontanela fontanela anterior tidak tertutup dia tidak akan mengembang dan terasa tegang pada perabaan.Stenosis auaductal (enakit keluarga : keturunan ang terpaut seks) menebabkan titik pelebaran pada ventrikel lateral dan tengah, pelebaran ini menebabkan kepala berbentuk khas aitu penampakan penampakan dahi ang menon#ol secara secara domina dominan n (domin (dominan an &ronta rontall blo@). blo@). Sndr Sndrom oma a dand dand
@alkker akan ter#adi #ika ter#adi obstruksi pada foramina di luar luar pada pada ventr ventrik ikel el 97. 97. 7entrik entrikel el ke 97 meleba melebarr dan fossae fossae posterior menon#ol memenuhi sebagian besar ruang diba@ah tent tentor oriu ium. m. lei lein n deng dengan an tpe tpe hidr hidros osep epha halu lus s diat diatas as akan akan mengalami pembesaran cerebrum ang secara simetris dan @a#ahna tampak kecil secara disproporsional. ada orang ang lebih tua, sutura cranial telah menutup sehingga membatasi ekspansi masa otak, sebagai akibatna menu#ukkan ge#ala enailkan 9% sebelum ventrik#el cerebral men#adi men#adi sangat sangat membesar membesar.. erusakan erusakan dalam absorbsi absorbsi dan sirkulasi %S& pada hidrosephalus tidak komplit. %S& melebihi kapasitas normal sistim ventrikel tiap / $ = #am dan ketiadaan absorbsi total akan menebabkankematian. ada peleba pelebaran ran ventri ventriku kular lar meneb menebabk abkan an robek robekna na garis
ependma
normal
ang
pada
didning
rongga
memungkinkan kenaikan absorpsi. *ika route kolateral cukup untuk mencegah dilatasi ventrikular lebih lan#ut maka akan ter#adi keadaan kompensasi. E. Mani$e Mani$esta stasi si Klini Klinis s anifestasi klinis Hidrosefalus dibagi men#adi 2 aitu anak diba@ah usia 2 tahun, dan anak diatas usia 2 tahun. . Hidrosefalus diba@ah usia 2 tahun a. Seb Sebelum elum usia 2 tahu ahun ang ang leb lebih menon enon#o #oll adal adalah ah pembesaran kepala. b. Abun3u Abun3ubun bun besar melebar, melebar, terba tegang:m tegang:meno enon#o n#oll dan dan tidak berdenut. c. 8ahi 8ahi namp nampak ak meleb elebar ar dan dan kulit ulit kepal epala a tipi tipis, s, tega tegap p mengkilap dengan pelebaran vena3vena kulit kepala. d. ulan ulang g teng tengk korak orak tipi tipis s deng dengan an su sutu tura ra masih asih terb terbuk uka a lebar cracked pot sign akni buni seperti pot kembang ang retak pada perkusi.
e. eru erubah bahan an pada pada mata mata.. 1) Bola mata berotasi keba@ah olek karena karena ada tekanan tekanan dan penipi penipisan san tulang tulang supra supra orbita orbita.. Sclera Sclera nampak nampak diata iatas s 2) ) 4) <)
iris iris,,
seh sehingg ingga a
iris iris
seak eakan3a an3ak kan
sep seperti erti
matahari ang akan terbenam Strabi Strabism smus us diver divergen gens s !st !stag agm mus CeDeks eDeks pupil pupil lamb lambat at 'trop tropii ! 99 oleh oleh karen arena a kompe ompen nsi vent ventri rik kel pad pada
chiasma optikum /) apil edema edema #arang, #arang, mungkin mungkin oleh sutura sutura ang masih masih terbuka. 2. Hdrochep Hdrochepalus alus pada pada anak diatas diatas usia usia 2 tahun. tahun. Yang Yang lebih menon#ol disini ialah ge#ala3ge#ala peninggian tekanan intra kranial oleh karena pada usia ini ubun3ubun sudah tertutup F. Ko&pli'as Ko&pli'asii Hi#rose$al Hi#rose$al%s %s 1. eningk eningkatan atan tekanan tekanan intrakran intrakranial ial 2. erus erusak akan an ota otak k . 9nfeksiseptikemia,endokar 9nfeksiseptikemia,endokarditis,infeksiluka,nefr ditis,infeksiluka,nefritis,meningiti itis,meningiti s,ventrikulitis, s,ventrikulitis, abses otak. 4. Shunt hunt tidak idak ber berfung fungsi si deng engan
baik aik
akib akibat at
obs bstr truk uksi si
mekanik. <. Hematom Hematomii subdural, subdural, peritonitis,ad peritonitis,adses ses abdomen, abdomen, perporasi perporasi organ dalam rongga abdomen,+stula,hernia, dan ileus. /. emat ematia ian n (. Pe&eri'saa Pe&eri'saan n Pen%n)ang Hi#rose$al% Hi#rose$al%s s 1. emerik emeriksaa saan n +sik +sik a. engukuran lingkaran kepala
secara
berkala.
engu enguk kuran uran ini pent pentin ing g untu untuk k meli meliha hatt pemb pembes esar aran an kepala ang progresif atau lebih dari normal b. ransil ransilum umina inasi si 2. emerik emeriksaa saan n darah darah idak ada pemeriksaan pemeriksaan darah darah khusus untuk hidrosefalus hidrosefalus . emeri emeriksaan ksaan cairan cairan serebr serebrospin ospinal al
'nal 'n alis isa a
cair cairan an ser serebros ebrospi pina nall
per perdara daraha han n
atau atau
meni mening ngit itis is
pada pada hidr hidros osef efal alus us akib akibat at untu untuk k
meng menget etah ahui ui
kadar adar
protein dan meningkirkan kemungkinan kemungkinan ada infeksi sisa 4. emerik emeriksaa saan n radiol radiologi ogi a. E3fot 3foto o kepal epala a tamp tampak ak kran kraniu ium m ang ang memb membes esar ar atau atau sutura ang melebar. b. ASF ASF kepal epala a dila dilak kukan ukan bila bila ubun ubun3u 3ubu bun n besa besarr belu belum m menutup. c. % Scan Scan kepal epala a untu untuk k meng menget etah ahui ui adan adana a pele peleba bara ran n ventrike ventrikell dan sekaligus sekaligus mengevalu mengevaluasi asi struktur struktur3str 3struktu ukturr intraserebral intraserebral lainna H. Pentala's Pentala'sanaa anaan n Me#is 1. ence encega gaha han n Antuk Antuk mencegah mencegah timbulna timbulna kelainan kelainan genetik genetik perlu dila dilak kukan ukan
pen penul uluh uhan an
gene genetik tik,,
pene penera rang ngan an
kelua eluarrga
berencan berencana a serta serta menghind menghindari ari perka@ina perka@inan n antar keluar keluarga ga dekat. dekat. roses roses persalinan persalinan:: kelahir kelahiran an diusahak diusahakan an dalam batas3 batas3bat batas as +s +siol iologi ogik k untuk untuk menghi menghinda ndari ri traum trauma a kepala epala bai. indakan pembedahan %aesar suatu saat lebih dipilih dari pada menanggung resiko cedera kepala bai se@aktu lahir. 2. erapi edikamen edikamentosa tosa Hidrosefalus dengan progresivitas rendah dan tanpa obst obstru ruks ksii pada pada umum umumn na a tida tidak k meme memerl rluk ukan an tind tindak akan an operasi. 8apat diberi asetaGolamid dengan dosis 2< $ <0 mg:kg mg:kg BB BB.. ada keadaan eadaan akut akut dapat dapat diberi diberika kan n menit menitol. ol. 8iure 8iuretik tika a dan kortik ortikost oster eroid oid dapat dapat diberi diberika kan n meskip meskipun un hasi hasiln lna a kuran urang g memu memuas ask kan. an. emba embari rian an diam diamo o6 atau atau furocemide #uga dapat diberikan. anpa pengobatan pada kasus didapatI dapat sembuh spontan J 40 $ <0 K kasus.
. embe embeda daha han n u#uanna u#uanna untuk memperbaiki tempat produksi produksi ?%S dengan dengan tempat tempat absorb absorbsi. si. isaln isalna a %ste %stern rnost ostom om pada pada sten stenos osis is aua auadus dustu tus. s. 8eng 8engan an pemb pembed edah ahan an #uga #uga dapa dapatt mengeluarkan mengeluarkan ?%S kedalam rongga rongga cranial ang disebut a. 7entriku entrikulo lo erito eritorial rial Shunt b. 7entriku entrikulo lo 'drial 'drial Shunt Shunt Antu Antuk k pem pemasan asanga gan n sh shun untt ang ang pent pentin ing g adal adala# a#h h memberikan pengertian pada keluarga mengenai penakit dan dan alat alat3a 3ala latt ang ang haru harus s disi disiap apka kan n (mis (misal aln na a kate katete terr shuntI obat3obatan darah) ang biasana membutuhkan biaa besar. emasa emasangan ngan pintasan pintasan dilakukan dilakukan untuk mengalirk mengalirkan an cairan cairan serebro serebrospina spinall dari ventrik ventrikel el otak ke atrium kanan kanan atau ke rongga peritoneum aitu pintasan ventrikuloatrial atau ventrikuloperitonial. ventrikuloperitonial. inta intasan san terbua terbuatt dari dari bahan bahan bahans bahansili iliko kon n khusus khusus,, ang ang tidak tidak menim menimbul bulka kan n raksi raksi radang radang atau atau penola penolaka kan, n, sehin ehing gga
dapat apat
diti ditin nggal ggalk kan
di
dalam alam
ubu ubuh h
untu ntuk
selamana. enulit ter#adi pada 403<0K, terutama berupa infeksi, obstruksi, atau dislokasi. 4. erap erapii ada
dasarna
ada
prinsip
dalam
pengobatan
hidrosefalus, aitu a. engur engurang angii produ produksi ksi %SS b. empen empengar garuhi uhi hubung hubungan an antara antara tempat tempat produ produksi ksi %SS dengan tempat absorbsi c. engeluar engeluaran an likuor likuor ( %SS ) kedalam kedalam organ organ ekstrakr ekstrakranial. anial.
enanganan enanganan hidrosefalus #uga dapat dibagi men#adi a. enan enangan ganan an sem sement entara ara erapi erapi konservatif konservatif medikamentosa medikamentosa membatasi
evolusi
hidrosefalus
ditu#ukan
untuk
melalui
upaa
mengur mengurang angii sekre sekresi si cairan cairan dari dari pleksu pleksus s khoro khoroid id atau atau upaa meningkatkan resorbsina. b. enangan enanganan an alternatif alternatif ( selain selain shunti shunting ng ) is isaln alna a pen pengont gontrrolan olan kasu sus s ang ang
meng engalam alamii
intoks intoksik ikasi asi vitam vitamin in ', resek reseksi si radik radikal al lesi lesi mass massa a ang ang mengg enggan angg ggu u
alir liran
lik likuor uor
atau atau
per perbaik baikan an
suat su atu u
malf malfor orma masi si.. saat saat ini ini cara cara terb terbai aik k untu untuk k mala malak kukan ukan perf perfor oras asii dasa dasarr vent ventri rik kel dasa dasarr vent ventri rik kel 999 999 adal adalah ah dengan teknik bedah endoskopik. endoskopik. c. Lperasi Lperasi pemasa pemasangan ngan pintas pintas ( shuntin shunting g) Lperasi pintas bertu#uan mambuat saluran baru antara aliran likuor dengan kavitas drainase. pada anak3anak lokasi drainase ang terpilih adalah rongga peritoneum. baisana cairan ceebrospinalis didrainase dari ventrikel, namun kadang ada hidrosefalus komunikans ada ang didrai didrain n rongg rongga a subara subarakhn khnoid oid lumbar lumbar.. 'd 'da a 2 hal ang ang perlu perlu diper diperhat hatik ikan an pada pada period periode e pasca pasca operas operasi, i, aitu aitu pemelihar pemeliharaan aan luka kulit kulit terhadap terhadap kontam kontaminasi inasi infeksi infeksi dan pemantauan. kelancaran dan fungsi alat shunt ang dipasang. infeksi pada shunt meningkatkan resiko akan kerusak erusakan an intele intelektu ktual, al, lokula lokulasi si ventri ventrik kel dan bahka bahkan n kematian. BAB II KONSEP DASAR KEPERA*A+AN
A. Peng Peng'a 'a)i )ian an . Ana& Ana&ne nesa sa
a. Ci@aat penakit : keluhan utama untah, gelisah neri kepala, lethargi, lelah apatis, penglihatan ganda, perubahan pupil, kontriksi kontriksi penglihatan perifer. b. Ci@aat erkembangan elahiran prematur. ?ahir dengan pertolongan, pada @aktu lahir menangis keras atau tidak. eke#angan ulut dan perubahan tingkah laku. 'pakah pernah ter#atuh dengan kepala terbentur. eluhan sakit perut. !. Pe&eri Pe&eri'sa 'saan an Fisi' Fisi' a. 9nspeksi 1) 'nak dapat dapat meliha melihatt keatas keatas atau atau tidak. tidak. 2) embesa embesaran ran kepa kepala. la. ) 8ahi menon#o menon#oll dan mengkilat. mengkilat. Sertas Sertas pembulu pembuluh h darah terlihat #elas. b. alpasi , Akur lingkar kepala epala semakin membesar. !, &ontanela eterlamabatan penutupan fontanela anterior sehingga fontanela tegang, keras dan sedikit tinggi dari permukaan tengkorak. -. emeriksaan ata 1) 'kom 'komod odas asii 2) Ferak Ferakan an bola bola mata mata ) ?u ?uas as lapa lapang ng pand pandang ang 4) onve onverrgens gensi i 8idapatkan hasil alis mata dan bulu mata keatas, tidak bisa melihat keatas. <) Strabismu Strabismus, s, nstamu nstamus, s, atropi atropi optic. optic. . Obser/asi +an#a0 +an#a0+ +an#a 1ital 8idapatkan data $ data sebagai berikut a. eningk eningkatan atan sistole sistole tekanan tekanan darah. darah. b. enurun enurunan an nadi nadi : Bradic Bradicard ardia. ia. c. eningk eningkatan atan frekuens frekuensii pern pernapasa apasan. n. 2. Diagno Diagnosa sa Klinis Klinis a. ransimulasi kepala bai ang akan menun#ukkan menun#ukkan tahap dan lokalisasi dari pengumpulan cairan banormal. ( ranssimulasi terang )
b. erkusi erkusi tengkorak tengkorak kepala kepala bai akan menghasilkan buni %rakedpot (erce@enMs Sign) c. Lpthal Lpthalmo mosco scop p 5dem 5dema a upil upil.. d. % Scan Scan emperlih emperlihatk atkan an (non (non $ invasive) invasive) tpe tpe hidrocephalus dengan analisis komputer. e. Cadiolog Cadiologii 8itemukan 8itemukan eleba elebaran ran sutura, sutura, erosi erosi tulang intra cranial. B. Diagnosa Diagnosa Kepera3 Kepera3atan atan 1. Perfu erfusi si jari jarin ngan gan tida tidak k efek efekti tif: f: sere sereb bral ral b.d penin eningk gkat atan an teka tekana nan n intrakranial, hipervolemia. 2. Gangguan Gangguan persepsi persepsi sensori sensori b.d gangguan gangguan pusat pusat persepsi persepsi sensori. sensori. 3. Keru Kerusa saka kan n intre intregr grit itas as kuli kulitt b.d b.d penu penuru runa nan n mobi mobilit litas as fisik fisik,, defi defisie siens nsii sirkulasi. 4. esiko defisit volume volume !airan b.d mual, muntah, muntah, anoreksi anoreksia. a. ". Peru Peruba baha han n pro proses ses kelu keluar arga ga b.d b.d peru peruba baha han n stat status us kese keseha hata tan n angg anggot otaa keluarga #. Kurang Kurang pengetah pengetahuan uan orang tua tentan tentang g pen$aki pen$akit, t, pera%a pera%atan tan,, kompli komplikas kasii b.d kurang informasi. Pas!a &perasi 1. 2. 3. 4.
Gangguan Gangguan persepsi persepsi sensori sensori b.d infeksi infeksi pemasangan pemasangan shunt esiko esiko infeks infeksii b.d b.d pemasan pemasangan gan shun shunt. t. Kerusakan Kerusakan integritas integritas kulit b.d prosedur prosedur pembedahan. pembedahan. Kurang Kurang pengetahua pengetahuan n tentang tentang pera%atan pera%atan di rumah rumah b.d kurang kurangn$a n$a informasi informasi..
C. Inter/ensi Keperawatan N o 1
Diagnosa keperawatan
Perfusi jaringan tidak efek efekti tif: f: sere serebr bral al b.d b.d peningkatan tekanan intrakranial, hipervolemia.
Rencana keperawatan Tujuan dan kriteria hasil (NOC)
Intervensi (NIC)
'etelah dilakukan tindakan kepera%atan: a. (ekanan (ekanan intrakrania intrakraniall )*1" )*1" mm+g. b. Perfusi otak lebih dari ") mm+g. !. (erpeli (erpelihara haran$a n$a status status neurol neurologis. ogis. d. (anda (anda vital vital stabil stabil..
a. Kaji Kaji stat status us neur neurol olog ogis is $ang $ang berh berhub ubun unga gan n deng dengan an tand tanda* a*ta tanda nda peni pening ngka kata tan n teka tekana na intrakranial, terutama G'. b. -onitor tanda*tanda vital:(, nadi, respirasi, suhu, minimal tiap 1" menit sampai keadaan pasien stabil. !. -onitor -onitor tingkat tingkat kesadar kesadaran, an, sikap sikap reflek, reflek, fungsi fungsi motorik, sensorik tiap 1*2 jam. d. /aik /aikka kan n kepa kepala la dengan dengan sudut sudut 1"*4" 1"*4"), tanpa tanpa bantal 0tidak hiperekstensi atau fleksi dan posisi netral 0posisi kepala sampai lumbal ada dalam garis lurus. e. njurkan njurkan anak anak dan orang tua untuk untuk mengurang mengurangii akti aktivi vita tass $ang $ang dapa dapatt mena menaik ikka kan n teka tekana nan n intr intrak akra rani nial al atau atau intr intraa aabd bdomi omina nal, l, misa misal: l: menge engeja jan n saa saat , , mena menari rik k nafa nafas, s, membalikkan badan, batuk. f. -onito -onitorr tanda tanda kenaikan kenaikan tekanan tekanan intrakr intrakrani anial, al, misaln$a: iritabilitas, tangis, sakit kepala, mual muntah. g. -onitor -onitor intake intake output output !airan !airan setiap setiap hari. hari.
2
Gangguan persepsi 'etelah dilakukan tindakan kepera%atan: sens sensor orii b.d b.d gangg ganggua uan n a. (anda (anda vital vital normal normal.. pusat persepsi sensori. b. &rientasi baik. !. G' G' leb lebih ih dari dari 13. 13. d. (ekanan (ekanan intrakrania intrakraniall 1) 1) mm+g. mm+g. e. eflek eflekss fisio fisiolog logis is 05. 05. f. efl eflek ekss patol patolog ogis is 0*. 0*.
a. Kaji tingkat kesadaran dan respon. . 6kur vital sign, status neurologis. c. -onitor tanda*tanda kenaikan tekanan intrakranial seperti iritabilitas, tangis melengking, sakit kepala, mual muntah. d. 6kur lingkar kepala dengan meteran7 midline. e. 8akukan terapi auditori dan stimuli taktil.
3
Kerusakan intregritas kul kulit b.d b.d penu penuru runa nan n mobilitas fisik, defisiensi sirkulasi.
'etelah dilakukan tindakan kepera%atan: a. -onitor -onitor kondisi kondisi fontane fontanella lla ma$or ma$or tiap tiap 4 jam. a. 9rit 9ritem emaa 0* 0*.. b. 6bah posisi tiap 2 jam, pertimbangkan b. Kulit kepala turgor baik, utuh. perubahan posisi kepala tiap 1 jam. !. 8uka uka 0*. 0*. !. Gunakan Gunakan lotion lotion atau atau min$ak min$ak dan dan lindungi lindungi posisi daerah kepala dari penekanan. d. 8etakkan 8etakkan kepala kepala pada pada bantal bantal karet karet atau atau gunakan gunakan %ater bed jika perlu. e. Gunakan Gunakan pengganti penggantian an alat alat tenun tenun dari bahan bahan $ang $ang lembut. f. 'timuli 'timuli daerah daerah kepala kepala setiap setiap perubahan perubahan posisi. posisi. g. Pertahanka Pertahankan n nutrisi nutrisi sesuai sesuai program program terapi. terapi.
4
esiko defisit volume 'etelah dilakukan tindakan kepera%atan: a. -onitor -onitor intake intake output makanan makanan dan dan !airan. !airan. !airan b.d mual, muntah, a. +idr +idras asii ade adeku kuat at.. b. 6kur dan observasi tanda vital. anoreksia. b. (urgor kulit baik. baik. !. atat atat jumlah, jumlah, frekuensi frekuensi dan karakter karakter muntah. muntah. !. -embra -embran n mukos mukosaa lemb lembab. ab. d. (imba (imbang ng tiap tiap hari. hari. d. (anda (anda vital vital normal normal.. e. Kaji Kaji tanda* tanda*tan tanda da dehidr dehidrasi asi..
e. 6rin 6rin output output ),"*1 ),"*1 !!7 !!7 kg7 kg7 jam. jam. "
Perubahan proses 'etelah dilakukan tindakan kepera%atan: keluarga keluarga b.d perubahan perubahan a. Keluarga Keluarga partisipas partisipasii dalam dalam pera%a pera%atan tan status kesehatan anggota dan pengobatan. keluarga. b. Keluarga memberikan sentuhan, perasaan senang dan bi!ara pada anakn$a. !. Kelu Keluar arga ga mamp mampu u mengi mengide dent ntif ifik ikas asii perilaku negatif dan !ara mengatasin$a.
a. eri eri kesempat kesempatan an pada keluar keluarga ga atau atau orang tua untuk mendiskusikan masalah. b. eri dorongan sikap penerimaan terhadap anak 0misal 0misal dipeluk, dipeluk, berbi!ara berbi!ara dan men$enangka men$enangkan n anak. !. antu antu orang orang tua untuk ikut mera% mera%at at anakn$a anakn$a,, libatkan orang tua seban$ak mungkin. d. el elaska askan n set setiap iap pros proseedur dur per pera%at a%ataan dan dan pengobatan. e. oro orong ng sika sikap p posi positi tiff dari dari oran orang g tua, tua, beri beri penjelasan tentang sifat negatif. negatif. f. iskusikan iskusikan sikap $ang mengindikasi mengindikasikan kan frusta frustasi, si, ajarka ajarkan n !ara !ara men$el men$elesa esaika ikan n masala masalah h dengan dengan strategi koping $ang baru. g. +ubungi +ubungi kons konsult ultan an jika jika perlu. perlu.
#
Kurang pengetahuan 'etelah dilakukan tindakan kepera%atan, a. ela elask skan an semu semuaa pros prosed edur ur dan dan peng pengob obat atan an,, orang tua tentang keluarga mampu: kehadiran pera%at diperlukan bila ada informasi pen$akit, pera%atan, a. 6ngk 6ngkaapka pkan peng pengeerti rtian ren! en!ana oleh oleh team team keseh kesehata atan n lain lain untuk untuk memper memperkua kuatt komplik komplikasi asi b.d kurang kurang pera%atan. -enerima ken$ataan penjelasan. informasi. terhadap anakn$ b. eri dorongan pada orang tua untuk b. emonstrasikan pera%atan $ang mengek mengekspr spresi esikan kan perasa perasaan an dan harapa harapan n dan diperlukan. partisipasi dalam pera%atan anakn$a dengan !. -enget ah ahui tand a infeksi dan perasaan $ang men$enangkan. peningkatan tekanan intrakranial. !. antu orang tu a u nt ntu k dapat men er eri ma ma d. -enjelaskan pen go gobatan $ang ken$ataan tentang perubahan dan perkembangan
diberikan, minum obat sesuai ren!ana dan mengerti efek samping.
anakn$a. d. ;akink akinkan an orang orang tua bah%a bah%a anak membutuh membutuhkan kan kasih sa$ang dan keamanan. e. emo emons nstr tras asik ikan an pera pera%a %ata tan n $ang $ang dipe diperl rluk ukan an 0bagai 0bagaiman manaa menge! menge!ek ek fungsi fungsi shunt, shunt, posisi posisi anak, berikan kesempatan untuk mengulang. f. eri eri penjela penjelasan san tenta tentang ng pengoba pengobatan tan.. g. erika erikan n dafata dafatarr nomor nomor telepon telepon team kesehat kesehatan an untuk dapat digunakan bila mun!ul masalah.
PASCA OPERASI 1.
Gangguan persepsi 'etelah dilakukan tindakan kepera%atan: a. Kaji Kaji reaksi reaksi pupil dan kesime kesimetri trisan san,, vital sign, sign, s en ensori b.d infeksi -engembali -engembalikan kan fungsi persepsi persepsi sensori sensori tingk tingkat at kesa kesada dara ran, n, kepe kepeka kaan an,, kema kemamp mpua uan n pemasangan shunt. dan dan kompl komplik ikas asii dapa dapatt di!e di!ega gah h atau atau neuromuskuler. seminimal mungkin tidak akan terjadi. b. 6kur lingkar kepala dan a%asi ukuran fontanella. !. tur tur posisi daerah daerah kepala kepala $ang $ang tidak dilakuk dilakukan an operasi jangan pada posisi shunt. d. 6kur 6kur tan tanda da vit vital al.. e. tur anak tetap terlentang terlentang dengan posisi posisi 1"*4"), akan akan mening meningkat katkan kan dan melan! melan!ark arkan an aliran aliran balikdaerah vena kepala sehingga mengurangi edema dan men!egah terjadin$a kenaikan (
2.
esiko infeksi pemasangan shunt.
b.d 'etelah dilakukan tindakan kepera%atan: a. 6kur 6kur vital vital sign sign tiap tiap 4 jam. jam. a. 'tat 'tatus us imu imun n norma normal. l. b. Gunakan teknik aseptik dalam pera%atan. pera%atan. b. Kontrol status infeksi. !. &bserv &bservasi asi luka luka opera operasi. si. !. Kontro Kontroll fakt faktor or resik resiko. o. d. 8akuka 8akukan n pera%a pera%atan tan luka bekas bekas operasi operasi sesuai sesuai d. Pen$emb Pen$embuha uhan n luka, luka, <8& <8& 0* 0* instruksi. e. bses bses otak, otak, meni meningi ngitis tis 0*. 0*. e. Kolabo Kolaboras rasi: i: antibi antibioti otik, k, pemeri pemeriksa ksaan an 8, 8, kultur kultur dan sesnsitivitas tes.
3.
Kerusakan kulit b.d pembedahan.
4.
Kurang pengetahuan 'etelah dilakukan tindakan kepera%atan: tent tentan ang g pera pera%a %ata tan n di a. &rang tua mampu ungkapkan ruma rumah h b.d b.d kura kurang ngn$ n$aa pengertian ren!ana pera%atan. pera%atan. informasi. b. &rang tua dapat mendemonstrasikan kemampuan mera%at di rumah. !. &ran &rang g tua tua meng menger erti ti tent tentan ang g !ara !ara pe%ngobatab di rumah.
integritas 'etelah dilakukan tindakan kepera%atan: a. prosedur a.
Kaji Kaji lokasi lokasi in!isi in!isi adan$a adan$a robeka robekan n permuk permukaan aan kulit, pus, darah. 6kur vital sign tiap 4 jam. Perh Perhat atik ikan an tekn teknik ik asep asepti tik k dan dan sept septik ik saat saat penggantian balutan. d. &bserv &bservasi asi tanda*ta tanda*tanda nda peningka peningkatan tan (
a. Kaji Kaji tingkat tingkat pendidik pendidikan an dan pengetahu pengetahuan an orang orang tua pasien. b. eri penjelasan tentang hidrosefalus dan prosedur pembedahann$a pada orang tua. !. 8iba 8ibatk tkan an oran orang g tua tua pada pada pera pera%a %ata tan n pas! pas!aa operasi. d. elaskan elaskan pada pada orang tuatent tuatentang ang tanda tanda dan gejala gejala infeksi '= dan kegagalan shunt.
DAF+AR PUS+AKA
rice,Sl rice,Slvia via 'nderson. 'nderson. 200<. ato+siolo ato+siologi> gi>onsep onsep klinis klinis proses3 proses3 proses penakit,*akarta>5F%. uali ualim. m. 20 2010 10.. 's 'sk kep Hidr Hidros osef efal alus us.. 8iak 8iakse ses s pada pada tang tangga gall 22 maret 201< http::mualimreGki.blogspot.com:2 http::mualimr eGki.blogspot.com:2010:12:ask 010:12:askep3 ep3 hdrocephalus.html !ursalam !ursalam.. 200<. Asuhan 200<. Asuhan Keperawatan Keperawatan Bayi dan Anak (untuk perawat dan bidan). bidan). *akarta Salemba edika. Ciadi. 200N. Asuhan 200N. Asuhan Keperawatan Keperawatan pada Anak. Y Anak. Yogakarta ogakarta Fraha Fraha 9lmu Saharso. Saharso. 200=. Hdroceph Hdrocephalus. alus. 8iakses pada tanggal tanggal 22 maret maret 201< http::@@@.pediatrik.com:isi0.phpO pagePhtmlQhkategoriPpdtQ pagePhtmlQh kategoriPpdtQdirektoriPp direktoriPpdtQ+lepdfP0Qpdf dtQ+lepdfP0QpdfP P QhtmlP0/12143sk#201.htmll QhtmlP0/12143sk#201.htm 7annest anneste e *'. *'. 8iagn 8iagnosi osis s and manag manageme ement nt of norma normal3p l3pre ressu ssure re hdrocephalus. hdrocephalus. *. !eurol, 2000 > 24" <314. Hasan, Has an, Cups upseno eno,, 1N= 1N=<, <, Bu Buku ku Kuli uliah ah Il Ilmu mu Kes eseh ehat atan an An Anak ak II II,, *akarta, Bagian Bagian 9lmu esehatan esehatan 'nak & & A9. ?ismidar, 1NN0, Proses Keperawatan, Keperawatan, *akarta, A9. !'!8 !' !8', ', 200 2000, 0, Nur Nursin sing g Dia Diagno gnosis sis De Defni fnitio tion n and la lasif sif!at !ation ion,, 200132002, hiladhelpia, AS'. ri rice ce,,
S.'., 20 S.' 2002 02,, Pa Pato tofs fsio iolo logi gi Kon onse sep p Kl Klim imik ik Pr Pros ose" e"pr pros oses es Penyakit , Bag. 99 er#emahan 'd#i 8harma, *akarta 5F%.
'H-' 'H'Y 5!Y9'!F'! 5!Y9'!F'! 8 9nfeksi,neoplasma, perdarahan, alformasi perkembangan otak #anin
Fangguan absorpsi cairan aliran Serebrospinal di ruang subarachoid (communica icating ing hdrocep oceph halus) hdrocephalus)
obstruksi cairan serebrospinal (noncomu omunica icating ing
H98CL%5&'?AS
Lbstruksi aliran %SS
Fangguan absorpsi %SS
roduksi %SS berlebihan
8ilatasi ruang
erlekatan meningen
elebaran pembuluh
Lbstruksi ruang
9 meningkat
epala
Cisiko infeksi
ual, muntah,
enurunan mobilitas
emasangan shunt
erfusi #aringan cerebral tidak
engganggu nervus vagus
erusakan intergitas
Fagguan pusat sensori
Fangguan persepsi
erubahan proses keluar a
erubahan status
urang terpa#an infomasi
urang pengetahuan
Cesiko de+sit volume