BAB I Pendahuluan A. Latar Belakang Salah satu ciri makhluk hidup adalah mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Begitu juga dengan pertumbuhan kecambah kacang panjang juga mengalami hal tersebut. Pertumbuhan adalah peningkatan ukuran yang bersifat permanen (tetap) dan tidak dapat dibalik, sedangkangkan perkembangan adalah proses perubahan menuju dewasa. Biji kacang panjang dikatakan mengalami pertumbuhan dan perkembangan jika sudah mulai berkecambah. Pertumbuhan kecambah kacang panjang akan cepat mengalami perkembangan dan pertumbuhan dengan rangsangan yang berasal dari lingkungan seperti cahaya matahari yang dapat mempengaruhi pertumbuhan kecambah kacang panjang.
B. Tujuan & Manfaat Tujuan tentang penilitian ini agar : - Orang bisa membandingkan pengaruh cahaya langsung dan tidak langsung terhadap pertumbuhan kecambah kacang panjang. - Mutu kecambah lebih baik. Adapun manfaat penelitian ini untuk : - Meningkatkan hasil kecambah - Meningkatkan pengetahuan tambahan tentang pencahayaan y ang baik untuk pertumbuhan kecambah kacang panjang.
C.
Hipotesis Setelah melakukan penelitian tentang pertumbuhan kecambah kecambah kacang panjang ternyata pencahayaa n sangat mempengaruhi pertumbuhan kecambah kacang panjang. Media tanah memiliki daya serap air yang banyak, sehingga air dalam jumlah tersebut baik bagi biji untuk berkecambah. Sebaliknya jika media tanah kekurang air atau kering, dapat memperlambat pertumbuhan.
3
BAB II Landasan Teori A. Gambaran Umum Tanaman Kacang Panjang. Biji Kacang panjang berbentuk polong, berwarna hijau, dan panjang 15-25 cm. Bijinya lonjong, pipih, berwarna coklat muda. Akarnya tunggang berwarna coklat muda . Tanaman kacang panjang merupakan tanaman semak, menjalar, semusim dengan tinggi kurang lebih 2,5 m. Batang tanaman ini tegak, silindris, lunak, berwarna hijau dengan permukaan licin. Daunnya majemuk, lonjong, berseling, panjang 6-8 cm, lebar 3-4,5 cm, tepi rata, pangkal membulat, ujung lancip, pertulangan menyirip, tangkai silindris, panjang kuran g lebih 4 cm, dan berwarna hijau.
Air berfungsi untuk menyiram tanaman agar tetap segar dan tidak layu serta sebagai media reaksi k imia dalam sel, menunjang fotosintesis dan menjaga kelembapan. Bila tanaman kekurangan air, akan mengakibatkan tanaman menjadi kering,kekurangan nutrisi. Kelebihan air juga tidak baik untuk tanaman karena pertumbuhan tanaman akan terhambat dan kemungkinan terburuk tanaman akan mati.
Agar tanaman dapat tumbuh dengan baik, suhu di lingkungan tanaman tersebut j uga harus ditentukan.
Suhu yang baik untuk tumbuhan adalah 30⁰C. Semakin tinggi suhu yang ada di lingkungan suatu tumbuhan, maka semakin laju transpirasi dan semakin rendah kandungan air pada tumbuhan sehingga proses pertumbuhan semakin lambat dan perlakuan tumbuhan pada suhu yang rendah memacu pertumbuhan ruas yang lebih panjang dari pada perlakuan tanaman di suhu yang tinggi. Fungsi dari suhu sendiri adalah untuk aktivitas enzim s erta kandungan air dalam tubuh tumbuhan.
Faktor lainnya adalah oksigen. Oksigen tersebar luas di udara. Tanaman tidak akan pernah kehabisan oksigen bila hidup di lingkungan yang be bas. Oksigen berfungsi sebagai respirasi sel-sel akar yang akan berkaitan dengan penyerapan unsur hara. Bila oksigen yang tumbuhan dapat hanya sedikit, maka pertumbuhan pada tumbuhan akan terhambat karena akan susah dalam penyerapan unsur hara dalam tanah.
Faktor terakhir yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman adalah intensitas cahaya. Tanaman yang diletakkan di tempat yang teduh, akan tumbuh dengan cir i-ciri : berdaun hijau tua, pertumbuhannya lebih lambat namun stomatanya berjumlah sedikit namun ukurannya besar, perakarannya tidak terlalu lebat. Be rbeda dengan tanamana yang ditanam di tempat yang mendapatkan banyak cahaya.
4
BAB III Penelitian A.
Objek Penelitian Objek penelitian tentang pertumbuhan kecambah kacang panjang dengan intensitas cahaya y ang berbeda-beda ini meliputi ; 1. Variabel terikat yaitu biji kacang panjang 2. Variabel bebas yaitu intensitas cahaya yang berbeda-beda. Objek penelitian ini juga menggunakan 3 pot yang terbuat dari polybag yang setinggi 5 cm. Masing-masing pot diberi tanah sebagai medianya dan masing-masing pot diisi 4 butir kacang panjang.
- Pot A ditempat terang - Pot B ditempat remang-remang - Pot C ditempat gelap
B.
Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian mengenai pertumbuhan kecambah kacang panjang dengan intensitas cahaya yang berbeda-beda ini penulis laksanakan di rumah. Adapun waktu penilitian dilaksanakan pada bulan agustus.
C.
Pembuatan Kecambah Kacang Panjang dengan Intensitas Cahaya yang Berbeda-beda 1. Alat dan Bahan Alat
D.
• 3 Polybag yang dipotong setinggi 8 cm • Penggaris • Mangkok untuk merendam biji kacang panjang Bahan
• Biji kacang panjang sebanyak 12 butir • Tanah secukupnya • Air untuk merendam biji kacang panjang
2. Proses Pembuatan
• Menyiapkan semua alat dan bahan yang akan digunakan • Merendam biji kacang panjang dengan air 100 ml selama 15 menit
5
• Meletakkan tanah secukupnya kedalam masing-masing polybag yang telah dipotong setinggi 8 cm dan mengusahakan air rendaman didalam tanah tidak tergenang atau media becek.
• Meletakkan biji kacang panjang yang telah direndam diatas media tanah, masing-masing polybag diisi 4 butir kacang panjang
• Meletakkan 1 aqua/pot B ditempat gelap (tidak terkena cahaya matahari) • Meletakkan 1 aqua/pot C ditempat yang remang -remang • Meletakkan 1 aqua/pot A ditempat terang (terkena cahaya matahari) • Lalu mendiamkan selama 3 hari da n menyiramnya setiap hari satu kali • Setelah 3 hari, kemudian melakukan pengamatan dan pengukuran kecambah kacang panjang.
3. Hasil Penelitian Setelah penulis melakukan penelitian, maka diperoleh hasil sebagai berikut; Tabel; pertumbuhan kecambah kacang panjang dengan intensitas cahaya yang berbeda-beda
Pot Panjang (cm) Hari 1 Hari 2 Hari 3 Pot A (cahaya langsung) Pot B (cahaya tidak lansung) Pot C (remang-remang) Tanaman
Hari 1
Hari 2
Hari 3
Hari 4
Hari 5
Hari 6
Hari 7
Pot A
1.35
1.8
2.1
2.5
3,3
3,9
4,6
Pot B
1.43
3.50
5.32
7.25
8,3
9,25
10,7
Pot C
0.9
2.23
4.73
6.1
7,9
8,5
9,2
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pertumbuhan kecambah kacang panjang akan cepat mengalami pertumbuhan dan perkembangan jika ditempatkan ditempat cahaya tidak langsung.
E.
Manfaat Kecambah Kacang Panjang Selain untuk dimakan, kecambah kacang panjang yang bersifat alkali (basa) sangat ba ik untuk menjaga keasaman lambung memperlancar percenaan. Kecambah kacang panjang juga juga baik untuk kecantikan, yaitu membantu peremajaan, menghaluskan kulit, menghilangkan flek hitam pada wajah, menyembuhkan jerawat, dan melangsingkan tubuh.
6
F.
Efek Samping Pencahayaan terahadap Pertumbuhan Kecambah Kacang Panjang Pada dasarnya cahaya langsung dari sinar matahari sangat menghambat pertumbuhan kecambah kacang panjang. D ampaknya seperti pertumbuhan lebih lambat dengan kondisi relatif pendek, tetapi daunnya berkembang biak dan warnanya panjang. Sedangkan yang tidak terkena cahaya langsung, dampaknya menjadi pertumbuhan kecambah kacang panjang lebih cepat dengan kondisi relatif panjang, tapi daunnya berwarna kuning. Jadi jika ingin mendapatkan pertumbuhan kecambah lebih cepat sebaiknya dengan kondisi tidak terkena sinar matahari agar pertumbuhannya cepat.
7
BAB IV Analisis Data Pada bab I telah membuat hipotesis tentang “Pertumbuhan Kecambah dengan Intensitas Cahaya yang Berbeda-beda” sebagai berikut; 1. Media kecambah kacang panjang harus dapat menyerap air 2. Pertumbuhan kecambah kacang panjang sangat dipengaruhi oleh pengaturan cahaya. Dibawah ini penulis telah membuktikan hipotesis tersebut ; 1. Media yang menyerap air (menggunakan tanah) Hipotesis diatas benar dari hasil penelitian yang penulis lakukan bahwa media yang dapat menyerap air seperti media tanah sangat cocok untuk pertumbuhan kecambah kacang panjang, karena tanah memiliki daya serap air yang tinggi sehingga kecambah dapat berkembang secara maksimal. Sedangkan media yang tidak menyerap air seperti batu tidak cocok untuk pertumbuhan kecambah kacang panjang, karena media batu tidak bisa menyerap air sehingga tidak terjadi pertumbuhan sama sekali.
2. Pertumbuhan Kecambah yang dipengaruhi Oleh Cahaya
Berdasarkan penelitian yang penulis lakukan, pencahayaan yang cocok untuk pertumbuhan kecambah kacang panjang adalah d itempat yang gelap (tidak terkena cahaya). Hipotesis tersebut benar dari penelitian yang penulis lakukan bahwa cahaya tidak langsung (ditempat gelap) sangat cocok, ini terlihat dari laju pertumbuhan kecambah kacang panjang. Cahaya remang-remang sebenarnya juga cocok untuk pertumbuhan kecambah kacang panjang. Tetapi laju pertumbuhannya lebih cepat ditempat gelap daripada ditempat remang-remang. Sedangkan pencahayaan yang tidak cocok untuk pertumbuhan kecambah kacang panjang adalah cahayalangsung dari sinar matahari, karena cahaya langsung akan menghambat pertumbuhan kecambah kacang panjang. Hal tersebut terlihat dari laju pertumbuhannya sangat lambat.
8
BAB V A. Simpulan Berdasarkan rumusan masalah yang telah penulis buat pada bab II maka dapat disimpulkan sebagai berikut; 1. Media yang cocok berikut penjelasannya; Media yang cocok yaitu media yang dapat menyerap air secara maksimal. Media kecambah k acang panjang dapat menggunakan media tanah, karena tanah menyerap air secara maksimal dan hal tersebut sangat baik untuk kecambah kacang panjang
2. Pencahayaan yang cocok berikut penjelasannya; Pencahayaan yang cocok untuk pertumbuhan kecambah kacang panjangadalah cahaya tidak la ngsung (ditempat yang gelap), dan hal ini telah dibuktikan oleh penulis, bahwa cahaya tidak langsung akan membuat laju pertumbuhan lebih maksimal daripada yang terkena c ahaya langsung.
B. Saran Setelah penulis melakukan pengamatan dari berbagai macam sudut, maka penulis memiliki saran kepada masyarakat sebagai berikut; 1. Seharusnya masyarakat memilih biji kacang panjang yang bagus agar memperoleh kecambah kacang panjang yang baik 2. Seharusnya kecambah kacang panjang ditempatkan di tempat yang gelap (tidak terkena cahaya langsung) agar memperoleh laju kecambah kacang panjang yang maksimal 3. Seharusnya media yang digunakan untuk pertumbuhan kecambah kacang panjang adalah media yang menyerap air.
9
Daftar Pustaka Hartono dkk. 2007. Biologi SMA. Grasindo; Jakarta Sembiring dkk. 2006. Biologi untuk Kelas XII. Sunda Kelapa Pustaka; Jakarta Sudjadi. 2005. Biologi Sains dalam Kehidupan. Yudhistira; Surabaya
http://id.wikipedia.org/wiki/Kacang panjang http://firdaus45.wordpress.com/2010/01/
10
Lampiran
Gambar 1. Di tempat Terang
Gambar 2. Di Tempat Terang
Gambar 3. Ditempat Remang-Remang
11
Gambar 4. Ditempat Remang-Remang
Gambar 5. Di tempat Gelap
Gambar 6. Ditempat Gelap
12