BAB II TINJAUAN PUSTAKA 1. Defe Defen nisi isi ANC
Upaya preventif program pelayanan kesehatan obstetrik untuk optimalisasi luaran maternal dan neonatal melalui serangkaian kegiatan pemantauan rutin selama kehamilan1. 6 alasan penting untuk mendapatkan asuhan antenatal yaitu 1: 1. Untuk menjalin menjalin rasa saling percaya percaya antara pasien dengan dengan petugas petugas kesehatan 2. Mengupayak Mengupayakan an terwujudk terwujudkan an kondisi kondisi terbaik terbaik bagi ibu ibu dan bayi yang dikandungnya . Memperoleh Memperoleh informasi informasi dasar dasar tentang tentang kesehata kesehatan n ibu dan janinny janinnyaa !. Mengidentif Mengidentifikasi ikasi dan menatalaksan menatalaksanaa kehamilan kehamilan resiko tinggi tinggi ". Memberikan Memberikan pendidi pendidikan kan kesehatan kesehatan yang diperlukan diperlukan dalam dalam menjaga menjaga kualitas kehamilan dan riwayat bayi 6. Menghindark Menghindarkan an ganggu gangguan an kesehatan kesehatan selama kehamilan kehamilan yang yang akan akan
2.
membahayakan keselamatan ibu hamil dan bayi yang dikandungnya. Tujuan juan ANC2 #elayanan antenatal terpadu adalah pelayanan antenatal komprehensif dan
berkualitas yang diberikan kepada semua ibu hamil. $ujuan umum adalah : Untuk memenuhi hak setiap ibu hamil memperoleh pelayanan antenatal yang berkualitas sehingga mampu menjalani kehamilan dengan sehat% bersalin dengan selamat% dan melahirkan bayi yang sehat. $ujuan khusus adalah :
1& Menyediakan pelayanan antenatal terpadu% komprehensif dan berkualitas% termasuk konseling kesehatan dan gi'i ibu hamil% konseling () dan pemberian *+,. 2& Menghilangkan -missed - missed opportunity opportunity pada ibu hamil dalam mendapatkan pelayanan antenatal terpadu% komprehensif% dan berkualitas. & Mendeteksi secara dini kelainan/penyakit/gangguan kelainan/penyakit/gangguan yang yang diderita ibu hamil. !& Melakukan intervensi terhadap kelainan/penyakit/gangguan pada ibu hamil sedini mungkin. "& Melakukan rujukan kasus ke fasiltas pelayanan kesehatan sesuai dengan sistem rujukan yang ada2. 3. Ja Jadw dwal al ku kunj njun unga gan nA ANC NC1
0adwal kunjungan pada kehamilan normal biasanya ! kali% yaitu1: (1
hingga usia kehamilan 2 minggu
(2
dari usia kehamilan 26 minggu
(
$M ,
$M ,,
Pada usia kehamilan diatas 36
(! 3iejalaskan kepada ibu% bahwa makin tua kehamilannya makin cepat pemeriksaan harus diulang hal ini bergantung pula terhadap hasil pemeriksaan sebelumnya% misalnya bumil dengan kelainan jantung% hipertensi atau 3M harus sering periksa ulang dari pada seorang ibu yang sehat tanpa kelainan !.
4. In Indi dika ka! !"" Kunju Kunjung ngan an ANC ANC2
1. Kunjungan #e"a$a %K1&
(1 adalah kontak pertama ibu hamil dengan tenaga kesehatan yang mempunyai kompetensi% untuk mendapatkan pelayanan terpadu dan komprehensif sesuai standar. (ontak pertama harus dilakukan sedini mungkin pada trimester pertama% sebaiknya sebelum minggu ke . 2. Kunjungan ke'4 %K4&
(! adalah ibu hamil dengan kontak ! kali atau lebih dengan tenaga kesehatan yang mempunyai kompetensi% untuk mendapatkan pelayanan terpadu dan komprehensif sesuai standar. (ontak ! kali dilakukan sebagai berikut: +ekali pada trimester ,4kehamilan hingga 12 minggu& dan trimester ke2 4512 2! minggu&%minimal 2 kali kontak pada trimester ke dilakukan setelah minggu ke 2! sampai dengan minggu ke 6. (unjungan antenatal bisa lebih dari ! kali sesuai kebutuhan dan jika ada keluhan% penyakit atau gangguan kehamilan. (unjungan ini termas uk dalam (!. 3. Penanganan K!$#likasi %PK&
#( adalah penanganan komplikasi kebidanan% penyakit menular maupun tidak menular serta masalah gi'i yang terjadi pada waktu hamil% bersalin dan nifas. #elayanan diberikan oleh tenaga kesehatan yang mempunyai kompetensi. (omplikasi kebidanan% penyakit dan masalah gi'i yang sering terjadi adalah: perdarahan% preeklampsia/eklampsia% persalinan macet%infeksi% abortus% Malaria% ,7/*,3+% +ifilis% $)% ipertensi% 3iabetes Meliitus% anemia gi'i besi 4*8)& dan kurang energi kronis 4(9(&. (erangka konsep antenatal komprehensif dan terpadu
(. Jenis #ela)anan )ang di*e"ikan #ada saa ANC dikenal dengan isila+ , T2 1& Ti$*ang *e"a *adan
#enimbangan berat badan pada setiap kali kunjungan antenatal dilakukan untuk mendeteksi adanya gangguan pertumbuhan janin. #enambahan berat badan yang kurang dari kilogram selama kehamilan atau kurang dari 1 kilogram setiap bulannya menunjukkan adanya gangguan pertumbuhan janin. 2& Uku" ekanan da"a+.
#engukuran tekanan darah pada setiap kali kunjungan antenatal dilakukan untuk mendeteksi adanya hipertensi 4tekanan darah 1!;/; mmg& pada kehamilan dan preeklampsia 4hipertensi disertai edema wajah dan atau tungkai bawah< dan atau proteinuria&
3& Uku" inggi fundus ue"i
#engukuran tinggi fundus pada setiap kali kunjungan antenatal dilakukan untuk mendeteksi pertumbuhan janin sesuai atau tidak dengan umur kehamilan. 0ika tinggi fundus tidak sesuai dengan umur kehamilan% kemungkinan ada gangguan pertumbuhan janin. +tandar pengukuran menggunakan pita pengukur setelah kehamilan 2! minggu. 4& Be"i i$unisasi Teanus T!ks!id %TT&
Untuk mencegah terjadinya tetanus neonatorum% ibu hamil harus mendapat imunisasi $$. #ada saat kontak pertama% ibu hamil diskrining status imunisasi $$nya. #emberian imunisasi $$ pada ibu hamil% disesuai dengan status imunisasi ibu saat ini. (& Be"i a*le a$*a+ da"a+ %a*le *esi&
Untuk mencegah anemia gi'i besi% setiap ibu hamil harus mendapat tablet 'at besi minimal ; tablet selama kehamilan diberikan sejak kontak pertama. & Tes e"+ada# #en)aki $enula" seksual
#eriksa laboratorium 4rutin dan khusus& #emeriksaan laboratorium dilakukan pada saat antenatal meliputi: a. #emeriksaan golongan darah% #emeriksaan golongan darah pada ibu hamil tidak hanya untuk mengetahui jenis golongan darah ibu melainkan juga untuk mempersiapkan calon pendonor darah yang sewaktuwaktu diperlukan apabila terjadi situasi kegawatdaruratan. b. #emeriksaan kadar hemoglobin darah 4b& #emeriksaan kadar hemoglobin darah ibu hamil dilakukan minimal sekali pada trimester pertama dan sekali pada trimester ketiga. #emeriksaan ini ditujukan untuk mengetahui ibu hamil tersebut menderita anemia atau tidak
selama kehamilannya karena kondisi anemia dapat mempengaruhi proses tumbuh kembang janin dalam kandungan. c. #emeriksaan protein dalam urin #emeriksaan protein dalam urin pada ibu hamil dilakukan pada trimester kedua dan ketiga atas indikasi. #emeriksaan ini ditujukan untuk mengetahui adanya proteinuria pada ibu hamil. #roteinuria merupakan salah satu indikator terjadinya preeklampsia pada ibu hamil. d. #emeriksaan kadar gula darah. ,bu hamil yang dicurigai menderita 3iabetes Melitus harus dilakukan pemeriksaan gula darah selama kehamilannya minimal sekali pada trimester pertama% sekali pada trimester kedua% dan sekali pada trimester ketiga 4terutama pada akhir trimester ketiga&. e. #emeriksaan darah Malaria +emua ibu hamil di daerah endemis Malaria dilakukan pemeriksaan darah Malaria dalam rangka skrining pada kontak pertama. ,bu hamil di daerah non endemis Malaria dilakukan pemeriksaan darah Malaria apabila ada indikasi. f. #emeriksaan tes +ifilis #emeriksaan tes +ifilis dilakukan di daerah dengan risiko tinggi dan ibu hamil yang diduga +ifilis. #emeriksaaan +ifilis sebaiknya dilakukan sedini mungkin pada kehamilan. g. #emeriksaan ,7 #emeriksaan ,7 terutama untuk daerah dengan risiko tinggi kasus ,7 dan ibu hamil yang dicurigai menderita ,7. ,bu hamil setelah menjalani
konseling kemudian diberi kesempatan untuk menetapkan sendiri keputusannya untuk menjalani tes ,7. h. #emeriksaan )$* #emeriksaan )$* dilakukan pada ibu hamil yang dicurigai menderita $uberkulosis sebagai pencegahan agar infeksi $uberkulosis tidak mempengaruhi kesehatan janin. +elain pemeriksaaan tersebut diatas% apabila diperlukan dapat dilakukan pemeriksaan penunjang lainnya di fasilitas rujukan. ,& lakukan e$u wi/a"a dala$ "angka $e$#e"sia#kan "ujukan
)erdasarkan hasil pemeriksaan antenatal di atas dan hasil pemeriksaan laboratorium% setiap kelainan yang ditemukan pada ibu hamil harus ditangani sesuai dengan standar dan kewenangan tenaga kesehatan. (asuskasus yang tidak dapat ditangani dirujuk sesuai dengan sistem rujukan .
KI0 0fekif 2
(,9 efektif dilakukan pada setiap kunjungan antenatal yang meliputi: a. Kese+aan i*u
+etiap ibu hamil dianjurkan untuk memeriksakan kehamilannya secara rutin ke tenaga kesehatan dan menganjurkan ibu hamil agar beristirahat yang cukup selama kehamilannya 4sekitar 1; jam per hari& dan tidak bekerja berat.
*. Pe"ilaku +idu# *e"si+ dan se+a
+etiap ibu hamil dianjurkan untuk menjaga kebersihan badan selama kehamilan misalnya mencuci tangan sebelum makan%mandi 2 kali sehari dengan menggunakan sabun% menggosok gigi setelah sarapan dan sebelum tidur serta melakukan olah raga ringan. /. Pe"an sua$ikelua"ga dala$ ke+a$ilan dan #e"en/anaan #e"salinan
+etiap ibu hamil perlu mendapatkan dukungan dari keluarga terutama suami dalam kehamilannya. +uami% keluarga atau masyarakat perlu menyiapkan biaya persalinan% kebutuhan bayi%transportasi rujukan dan calon donor darah. al ini penting apabila terjadi komplikasi kehamilan% persalinan% dan nifas agar segera dibawa ke fasilitas kesehatan. d. Tanda *a+a)a #ada ke+a$ilan #e"salinan dan nifas se"a kesia#an $eng+ada#i k!$#likasi
+etiap ibu hamil diperkenalkan mengenai tandatanda bahaya baik selama kehamilan% persalinan% dan nifas misalnya perdarahan pada hamil muda maupun hamil tua% keluar cairan berbau pada jalan lahir saat nifas% dsb. Mengenal tandatanda bahaya ini penting agar ibu hamil segera mencari pertolongan ke tenaga kesehtan kesehatan. )eberapa tanda bahaya kehamilan yang penting untuk disampaikan kepada ibu hamil adalah : a. b. c. d. e. f.
perdarahan pervagina sakit kepala hebat masalah penglihatan kabur bengkak/udem pada kaki dan tangan 4ekstremitas nyeri abdomen hebat berkurangnya gerak bayi diabndingkan biasanya
e. *supan gi'i seimbang
+elama hamil% ibu dianjurkan untuk mendapatkan asupan makanan yang cukup dengan pola gi'i yang seimbang karena hal ini penting untuk proses tumbuh kembang janin dan derajat kesehatan ibu. Misalnya ibu hamil disarankan minum tablet tambah darah secara rutin untuk mencegah anemia pada kehamilannya. f. 8ejala penyakit menular dan tidak menular. +etiap ibu hamil harus tahu mengenai gejalagejala penyakit menular 4misalnya penyakit ,M+%$uberkulosis& dan penyakit tidak menular 4misaln ya hipertensi& karena dapat mempengaruhi pada kesehatan ibu dan janinnya. g. #enawaran untuk melakukan konseling dan testing ,7 di daerah tertentu 4risiko tinggi&. (onseling ,7 menjadi salah satu komponen standar dari pelayanan kesehatan ibu dan anak. ,bu hamil diberikan penjelasan tentang risiko penularan ,7 dari ibu ke janinnya%dan kesempatan untuk menetapkan sendiri keputusannya untuk menjalani tes ,7 atau tidak. *pabila ibu hamil tersebut ,7 positif maka dicegah agar tidak terjadi penularan ,7 dari ibu ke janin% namun sebaliknya apabila ibu hamil tersebut ,7 negatif maka diberikan bimbingan untuk tetap ,7 negatif selama kehamilannya% menyusui dan seterusnya. h. ,nisiasi Menyusu 3ini 4,M3& dan pemberian *+, ekslusif +etiap ibu hamil dianjurkan untuk memberikan *+, kepada bayinya segera setelah bayi lahir karena *+, mengandung 'at kekebalan tubuh yang penting untuk kesehatan bayi. #emberian *+, dilanjutkan sampai bayi berusia 6 bulan.
i. () paska persalinan ,bu hamil diberikan pengarahan tentang pentingnya ikut () setelah persalinan untuk menjarangkan kehamilan dan agar ibu punya waktu merawat kesehatan diri sendiri% anak% dan keluarga. j. ,munisasi +etiap ibu hamil harus mendapatkan imunisasi $etanus $oksoid 4$$& untuk mencegah bayi mengalami tetanus neonatorum. Ta*el 1. ae"i KI0
,. Pela)anan anenaal e"#adu e"di"i da"i Idenifikasi daa u$u$ #"i*adi #asien )aiu 1-
1. 2. . !. ". 6.
=ama Usia *lamat #ekerjaan ibu/suami >amanya menikah amil anak ke
3ata ini dapat memberikan informasi apakah kehamilan tersebut beresiko atau tidak% seperti usia kehamilan terlalu tua atau multiparitas karena akan beresiko untuk terjadinya ## atau kelainan lainnya dalam kehamilan. Ana$nesa 1%2
1. Menanyakan keluhan atau masalah yang dirasakan oleh ibu saat ini.
jenis dan sifat gangguan yang dirasakan ibu lamanya mengalami gangguan tersebut 2. ?iwayat aid2 #$ Usia kehamilan dan taksiran persalinan . ?iwayat kehamilan dan persalinan *=@% persalinan dan nifas kehamilan sebelumnya cara persalinan jumlah dan jenis kelamin anak hidup berat badan lahir cara pemberian asupan gi'i bagi bayi yang dilahirkan informasi saat persalinan atau keguguran terakhir !. Menanyakan tandatanda penting yang terkait dengan masalah kehamilan dan penyakit yang kemungkinan diderita ibu hamil: o Muntah berlebihan ?asa mual dan muntah bisa muncul pada kehamilan muda terutama pada pagi hari namun kondisi ini biasanya hilang setelah kehamilan berumur bulan. (eadaan ini tidak perlu dikhawatirkan% kecuali kalau memang cukup berat% hingga tidak dapat makan dan berat badan menurun terus. o #using #using biasa muncul pada kehamilan muda. *pabila pusing sampai mengganggu aktivitas seharihari maka perlu diwaspadai. o +akit kepala
+akit kepala yang hebat yang timbul pada ibu hamil mungkin dapat membahayakan kesehatan ibu dan janin. o #erdarahan #erdarahan waktu hamil% walaupun hanya sedikit sudah merupakan tanda bahaya sehingga ibu hamil harus waspada. o +akit perut hebat =yeri perut yang hebat dapat membahayakan kesehatan ibu dan janinnya. o 3emam 3emam tinggi lebih dari 2 hari atau keluarnya cairan berlebihan dari liang rahim dan kadangkadang berbau merupakan salah satu tanda bahaya pada kehamilan. o )atuk lama )atuk lama >ebih dari 2 minggu% perlu ada pemeriksaan lanjut.3apat dicurigai ibu menderita $)@. o )erdebardebar 0antung berdebardebar pada ibu hamil merupakan salah satu masalah pada kehamilan yang harus diwaspadai. o @epat lelah 3alam dua atau tiga bulan pertama kehamilan% biasanya timbulrasa lelah% mengantuk yang berlebihan dan pusing% yang biasanya terjadi pada sore hari. (emungkinan ibu menderta kurang darah. o +esak nafas atau sukar bernafas #ada akhir bulan ke delapan ibu hamil sering merasa sedikit sesak bila bernafas karena bayi menekan paruparu ibu. =amun apabila hal ini terjadi berlebihan maka perlu diwaspadai.
o (eputihan yang berbau (eputihan yang berbau merupakan salah satu tanda bahaya pada ibu hamil. o 8erakan janin 8erakan bayi mulai dirasakan ibu pada kehamilan akhir bulan ke empat. *pabila gerakan janin belum muncul pada usia kehamilan ini% gerakan yang semakin berkurang atau tidak ada gerakan maka ibu hamil harus waspada. o #erilaku berubah selama hamil% seperti gaduh gelisah% menarik diri% bicara sendiri% tidak mandi% dsb. +elama kehamilan% ibu bisa mengalami perubahan perilaku. al ini disebabkan karena perubahan hormonal. #ada kondisi yang mengganggu kesehatan ibu dan janinnya maka akan dikonsulkan ke psikiater. o ?iwayat kekerasan terhadap perempuan 4(t#& selama kehamilan ,nformasi mengenai kekerasan terhadap perempuan terutama ibu hamil seringkali sulit untuk digali. (orban kekerasan tidak selalu mau berterus terang pada kunjungan pertama% yang mungkin disebabkan oleh rasa takut atau belum mampu mengemukakan masalahnya kepada orang lain% termasuk petugas kesehatan. 3alam keadaan ini% petugas kesehatan diharapkan dapat mengenali korban dan memberikan dukungan agar mau membuka diri. ". Menanyakan riwayat penyakit dalam keluarga 6. Menanyakan riwayat penyakit ibu A. Menanyakan riwayat penyakit yang memerlukan tindakan pembedahan . Menanyakan riwayat kb . Menanyakan status imunisasi $etanus $oksoid. 1;. Menanyakan riwayat menyusui
11. Menanyakan kesiapan menghadapi persalinan dan menyikapi kemungkinan terjadinya komplikasi dalam kehamilan% antara lain: o +iapa yang akan menolong persalinanB +etiap ibu hamil harus bersalin ditolong tenaga kesehatan. o 3imana akan bersalinB ,bu hamil dapat bersalin di #oskesdes% #uskesmas atau di rumah sakitB o +iapa yang mendampingi ibu saat bersalinB #ada saat bersalin% ibu sebaiknya didampingi suami atau keluarga terdekat. Masyarakat/organisasi masyarakat% kader%dukun dan bidan dilibatkan untuk kesiapan dan kewaspadaan dalam menghadapi persalinan dan kegawatdaruratan obstetri dan neonatal o +iapa yang akan menjadi pendonor darah apabila terjadi pendarahanB +uami% keluarga dan masyarakat menyiapkan calon donor darah yang sewaktu waktu dapat menyumbangkan darahnya untuk keselamatan ibu mela hirkan. o $ransportasi apa yang akan digunakan jika suatu saat harus dirujukB *lat transportasi bisa berasal dari masyarakat sesuai dengan kesepakatan bersama yang dapat dipergunakan untuk mengantar calon ibu bersalin ke tempat persalinan termasuk tempat rujukan. *lat transportasi tersebut dapat berupa mobil%ojek% becak% sepeda% tandu% perahu% dsb. o *pakah sudah disiapkan biaya untuk persalinanB +uami diharapkan dapat menyiapkan dana untuk persalinan ibu kelak. )iaya persalinan ini dapat pula berupa tabulin 4tabungan ibu bersalin& atau dasolin 4dana sosial ibu bersalin& yang dapat dipergunakan untuk membantu pembiayaan mulai antenatal% persalinan dan kegawatdaruratan.
12. pemeriksaan khusus obstetric 1.*bdomen Inspeksi : membesar/tidak 4pada kehamilan muda pembesaran abdomen mungkin belum nyata&. Palpasi : tentukan tinggi fundus uteri 4pada kehamilan muda dilakukan dengan palpasi bimanual dalam% dapat diperkirakan ukuran uterus pada kehamilan lebih besar% tinggi fundus dapat diukur dengan pita ukuran sentimeter% jarak antara fundus uteri dengan tepi atas simfisis os pubis&. #emeriksaan palpasi >eopold dilakukan dengan sistematika : 1. >eopold , Menentukan tinggi fundus dan meraba bagian janin yang di fundus dengan telapak tangan. 2. >eopold ,, (edua telapak tangan menekan uterus dari kirikanan% jari ke arah kepala pasien%mencari sisi bagian besar 4biasanya punggung& janin% atau mungkin bagian keras bulat 4kepala& janin. . >eopold ,,, +atu tangan meraba bagian janin apa yang terletak di bawah 4di atas simfisis& sementara tangan lainnya menahan fundus untuk fiksasi. !. >eopold ,7 (edua tangan menekan bagian bawah uterus dari kirikanan% jari ke arah kaki pasien% untuk konfirmasi bagian terbawah janin dan menentukan apakah bagian tersebut sudah masuk / melewati pintu atas panggul 4biasanya dinyatakan dengan satuan C/"&. 0ika memungkinkan dalam
palpasi diperkirakan juga taksiran berat janin 4meskipun kemungkinan kesalahan juga masih cukup besar&.
Auskultasi : dengan stetoskop kayu >aennec atau alat 3oppler yang ditempelkan di daerah punggung janin% dihitung frekuensi pada " detik pertama% ketiga dan kelima% kemudian dijumlah dan dikalikan ! untuk memperoleh frekuensi satu menit. +ebenarnya pemeriksaan auskultasi yang ideal adalah denyut jantung janin dihitung seluruhnya selama satu menit. )atas frekuensi denyut jantung janin normal adalah 12;16; denyut per menit. $akikardi menunjukkan adanya reaksi kompensasi terhadap beban / stress pada janin 4fetal stress&% sementara bradikardi menunjukkan kegagalan kompensasi beban / stress pada janin 4fetal distress/gawat janin&.
2a. Genitalia eksterna Inspeksi luar : keadaan vulva / uretra, ada tidaknya tanda radang, luka / perdarahan, discharge, kelainan lainnya. a!ia dipisahkan dengan dua "ari pemeriksa untuk inspeksi lebih jelas. Inspeksi dalam menggunakan spekulum 4in speculo& : >abia dipisahkan dengan dua jari pemeriksa% alat spekulum @usco 4cocorbebek& dimasukkan ke vagina dengan bilah vertikal kemudian di dalam liang vagina diputar ;o sehingga horisontal% lalu dibuka. 3eskripsi keadaan porsio serviks 4permukaan% warna&% keadaan ostium% ada/tidaknya darah/cairan/ discharge di forniks% dilihat keadaan dinding dalam vagina% ada/tidak tumor% tanda radang atau kelainan lainnya. +pekulum ditutup horisontal% diputar vertikal dan dikeluarkan dari vagina.
2b. 8enitalia interna
Palpasi : colok vaginal 4vaginal touchD& dengan dua jari sebelah tangan dan ),M*=U*> dengan tangan lain menekan fundus dari luar abdomen. 3itentukan konsistensi% tebal% arah dan ada/tidaknya pembukaan serviks. 3iperiksa ada/tidak kelainan uterus dan adneksa yang dapat ditemukan. 3itentukan bagian terbawah 4presentasi& janin. 0angan lupa selalu palpasi bimanual pada pemeriksaan vagina. #ada pemeriksaan di atas !6 minggu dilakukan perhitungan pelvimetri klinik untuk memperkirakan ada/tidaknya disproporsi fetopelvik/sefalopelvik. (ontraindikasi relatif colok vaginal adalah : 1. perdarahan per vaginam pada kehamilan trimester ketiga% karena kemungkinan adanya plasenta previa% dapat menjadi pencetus perdarahan yang lebih berat 4hanya boleh dilakukan di meja operasi% dilakukan dengan cara perabaan fornices dengan sangat hatihati& 2. ketuban pecah dini dapat menjadi predisposisi penjalaran infeksi 4korioamnionitis&. #emeriksaan dalam 4vaginal touchD& seringkali tidak dilakukan pada kunjungan antenatal pertama% kecuali ada indikasi. Umumnya pemeriksaan dalam yang sungguh bermakna untuk kepentingan obstetrik 4persalinan& adalah pemeriksaan pada usia kehamilan di atas !6 minggu% untuk memperkirakan ukuran% letak% presentasi janin% penilaian serviks uteri dan keadaan jalan lahir% serta pelvimetri klinik untuk penilaian kemungkinan persalinan normal pervaginam. *lasan lainnya% pada usia kehamilan kurang dari 6 minggu% elastisitas jaringan lunak sekitar jalan lahir masih minimal% akan sulit dan sakit untuk eksplorasi. Pe$e"iksaan2 Ta*el 2. Jenis Pe$e"iksaan Pela)anan Anenaal Te"#adu .
Penanganan dan indak lanju kasus 2
Ta*el 3. Penanganan dan Tindak anju Kasus