LAPORAN PRAKTIKUM BIOFISIKA POTENSIAL MEMBRAN PERTUKARAN ION
Nama
: Bagas Susilo
NIM
: 14083050!
Ta"ggal Ta"ggal
: 30 Ma#$% 015
K$lom&o'
:
Nama ama A"g A"ggo go%a %a
: (u (u)is )is A%mi %mi La# La#as as Eli*a +$li" Na)ia, Ma#),a%illa, -$.a"i
/URUSAN BIOLOI FAKULTAS MATEMATIKA -AN ILMU PENETAUAN ALAM UNI2ERSITAS U-A(ANA
I
TU/UAN -AN OB/EK PEROBAAN Untuk mencari ketergantungan dari potensial yang ditimbulkan melalui membrane
yang memisahkan dua larutan ionic pada konsentrasi ion-ion. II
-ASAR TEORI
Membran potensial merupakan potensial yang diakibatkan oleh adanya perbedaan muatan pada sisi dalam dan sisi luar membran sel. Membran potensial sangat berperan penting dalam berbagai fungsi sel seperti sel kelenjar, hantaran saraf dan lain sebagainya. Proses yang berperan pada potensial adalah difusi, transport aktif dan kebocoran Na dan K melalui membran. Terdapat kondisi potensial membran, yaitu aksi potensial dan resting membran !masa istirahat membran". #itinjau dari sistem dimana sebuah membran memisahkan dua larutan yang mengandung ion pada konsentrasi yang berbeda. $radien-gradien dalam potensial elektrokimia akan membentuk fluks-fluks ion melalui membrane dan ini akan memba%a pembentukan potensial listrik diantara dua larutan, seperti ditunjukan pada $ambar &.&.
$ambar &.&. 'ebuah membran memisahkan larutan #apat dianalisa hal yang khusus, dimana larutan & dan mengandung ion-ion K( #)N Na( dan *l- , dan membran dapat ditembus oleh ion-ion K( #an Na- tetapi tidak anion. Untuk menentukan perbedaan potensial listrik yang terbentuk melalui membran !membran potensial" dimulai dengan persamaan Nernst-Planck untuk ion-ion K( dan Na(.
J K =−e D K
2
d C K dx
e D K −
kT
C K
d Ψ dx
)rus listrik total melalui membran
J = J K + J Na ( 1.3 )
( 1.1 )
J Na =−e D Na
2
d C Na dx
e D Na −
kT
C Na
d Ψ dx
( 1.2 )
Membran juga mempunyai kapasitas dan bila arus mengalir, kapasitor menjadi bermuatan dan perbedaan potensial meningkat. +ila membran potensial konstan, arus harus nol, sehingga
J = J K + J Na= 0
ika
Ψ -Ψ' konstan ! untuk medium & dan / untuk medium " J K + J Na
#engan menggunakan kondisi
0, dapat ditulis1
2
2
d C e D K d C e D Na d Ψ d Ψ −e D K K − −e D Na Na − =C C K C Na dx kT dx dx kT dx
atau 2
d −e D K C K − e D Na C Na )= e ( D K C K + D Na C Na ) d Ψ ( dx kT dx
#apat ditulis sebagai
−d
( D K C K + D Na C Na ) e d Ψ dx = ( 1.4 ) ( D K C K + D Na C Na ) kT dx
2kspresi ini dapat diintegralkan dengan bentuk
persamaan !&.3" didapat
− ¿ ( D K C K + D Na C Na )= e Ψ + konstan (1.5 ) kT
$unakan syarat batas1 '
❑
❑
Ψ =Ψ C K =C K ' C Na= C Na '
∫
d y dx = ln y + konstan , sehingga y
❑
'
❑
Ψ =Ψ ' C K =C K ' ' C Na =C Na' '
¿
( D K C ' ' K + D Na C ' ' Na ) −e ( ' ' ' ) = Ψ −Ψ ( 1.6 ) ( D K C ' ' K + D Na C ' ' Na ) kT
)tau
−kT ( D K C ' ' K + D Na C ' ' Na ) ( '' ∈ = Ψ −Ψ ' ) = ΔV ( 1.7 ) e ( D K C ' K + D Na C ' Na) 4ni adalah hal yang biasa untuk mendefinisikan sebuah permeabilitas membran untuk setiap ion. +ila1
P K =
D K δ
diamana
P Na =
D Na δ
δ adalah ketebalan membran. 'ehingga potensial membran didapat dari1
( Ψ ' ' −Ψ ' )= −kT ∈ (
D K C ' ' K + D Na C ' ' Na )
( D K C ' K + D Na C ' Na )
e
konsentrasi kg Mol per
C K
m
( 1.8)
dan can adalah ion-ion per
m
3
. ika konsentrasi diekspresikan dalam
3
potensial membran didapat dari1
( Ψ ' ' −Ψ ' )= − RT ∈ (
D K C ' ' K + D Na C ' ' Na )
F
( D K C ' K + D Na C ' Na)
(1.9 )
ika membran juga permeable terhadap ion !*l -", arus total didapat dari1 J = J K + J Na + J Cl
' '
Ψ
#alam keadaan stabil
−Ψ '
konstan
J K + J Na + J Cl= 0
'etiap arus ionic didapat dari1 2
d C K e D K d Ψ − J K =−e D K C K dx kT dx
J Na =−e D Na
2
d C Na dx
e D Na −
kT
C Na
d Ψ dx
2
d C Cl e D Cl d Ψ − J Cl =−e DCl C Cl dx kT dx
#apat diasumsikan bah%a d Ψ = konstan ( asumsi medan konstan ) dx
#engan asumsi medan konstan maka mungkin untuk memecahkan persamaan bergan Nernst Planck. 5asilnya adalah
[
]
' ' ' ' ' ' − RT P K C K + P Na C Na + PCl C Cl ( Ψ −Ψ )= ( 1.10 ) ∈ ' ' ' F P K C K + P Na C Na + P Cl C Cl ' '
'
III
PERALATAN -AN BAAN (AN -IUNAKAN &. +ilik membran pertukaran ion . #ua buah elektroda kolomel 6. 'el-sel membran 3. Mili7oltmeter 8. 9arutan K*9
I2
PELAKSANAAN PEROBAAN
:angkailah percobaan seperti yang ditujukan pada gambar.
#engan menggunakan 0,& mM K*l pada sisi ke &, sel dipasang dengan 0,&1 0,61 &1 601 &001 6001 &000 mM K*l pada sisi kedua dan lakukan pengukuran beda potensial sebagai berikut; &.
2
ASIL PENAMATAN6PEROBAAN
No. & 6 3 8
2I
+ilik-& K*l !mM" 0,& 0,& 0,& 0,& 0,&
+ilik- K*l !mM" 0,& 0,6 &,0 60,0 &00,0
ANALISA -ATA -AN PEMBAASAN 2I1 A"alisa -a%a =4.&.& $:)?4K
+eda Potensial !m="
+eda Potensial !m=" >0 30 0 >
>0
-
80
-
30
-
60
-
0
-
&0
K*l !mM" 0,& 0,6
&,0
60,0
&00,0
=4.&. P2:54TUN$)N #iketahui 1 Mr K*l @3,8> grAmol Molaritas 0,& m 0,& molAliter Pelarut &00 m9 #itanya a%ab
1 Massa K*l ... B 1
M =
Massa KCl 100 × 1000 Mr KCl Massa KCl
0,1 mol / liter =
74,56
×
100 1000
Massa KCl =7,456 r / liter × 0,1 liter Massa KCl =0,7456 ram
#engan cara yang sama diperoleh 1 No
Mr K*l
Konsentrasi
Pelarut
Massa K*l
&. . 6. 3. 8.
!grAmol" @3,8> @3,8> @3,8> @3,8> @3,8>
! molAliter " 0,& 0,6 & 60 &00
! 9iter " 0,& 0,& 0,& 0,& 0,&
! gram" 0,@38> ,6>C 0,00@38> 0,6>C 0,@38>
2I P$ma,asa" #ari grafik, dapat diketahui bah%a semakin besar perbedaan konsentrasi mol pada
larutan yang digunakan, semakin besar pula beda potensial yang ditimbulkan. 'emakin besar 7olume K*9 yang digunakan maka beda potensialnya semakin kecil.5al ini dikarenakan konsentrasi mol larutan sangat berpengaruh dalam menjaga kenetralan muatan listrik. #alam percobaan ini, dilakukan @ kali percobaan dengan menggunakan konsentrasi yang berbeda - beda pada masing D masing bilik setelah diukur selama & menit, didapatkan hasil yang menunjukkan perbedaan pada masing D masing campuran bilik tersebut. Pada praktikum yang telah dilakukan, kami mengalami beberapa kendala saat praktikum. Kendala tersebut seperti kesulitan dalam penggunaan alat D alat yang tersedia di laboratorium dan ketidaktepatan alat dalam mengukur beda potensial maupun berat benda. 2II KESIMPULAN &. 'emakin besar konsentrasiA7olume K*9 yang digunakan, maka beda potensialnya
semakin besar pula. 5al ini disebabkan karena ion-ion K ( dan *l- yang terurai semakin banyak. . $ambar grafik tidak sesuai dengan teori yang telah ada, hal ini terjadi karena praktikan kurang hati-hati dalm melakukan pengukuran maupun dalam melakukan percobaan
-AFTAR PUSTAKA
?atma%ati,
#ian.0&9aporan
Praktikum
2lektroanalisis
4on
'elektif
http1AAdianjinki.blogspot.comA0&A08Alaporan-praktikum-elektroanalisis-ion.html. Kimia ?M4P) ember. ember !diakses tanggal 8 )pril 0&8"
2lektroda. urusan
Putra, dkk . 0&8. Modul Praktikum Biofisika. urusan +iologi ?M4P) Udayana. +ukit )nonim. 0&6. Potensial )ksi. http1AAid.m.%ikipedia.orgA%ikiAPotensialEaksi. !#iakses tanggal 8 )pril 0&8".
LAMPIRAN