Karakteristik Amonia (Sifat Fisik Dan Toksisitas)Full description
.
semenDeskripsi lengkap
semen
berisi mengenai karakteristik dari sifat-sifat margarin secara fisik kimiaDeskripsi lengkap
berisi mengenai karakteristik dari sifat-sifat margarin secara fisik kimia
Sifat Dan Karakteristik SemenFull description
sifat aspalFull description
makalah mengenai sifat sifat transformatorFull description
ssd
beberapa sifat fisik dan kimia karbohidratFull description
sifat fisik dan kimia dari sel
BENZENAFull description
Full description
Deskripsi lengkap
sifat kimia
sifat sifat logam
Full description
Macam Percobaan dan Peralatan 1. Pengujian Sifat Fisik (physical properties) Tanah; 2. Pengambilan Contoh Tanah di LapanganFull description
LAPORAN AKHIRDeskripsi lengkap
Full description
Full description
Karakteristik Amonia Nama : Ridha Wahyuni Bp : 1411212054 1.
Sifat Sifat isi isiss dan dan Sifa Sifatt Kimi Kimia a 0
Amonia (NH3) merupakan gas yang tidak berwarna dengan titik didih -33 C. Gas amonia lebih ringan ringan dibandingkan udara dengan densitas kira-kira 0! kali densitas udara pada suhu yang sama. "au yang ta#am dari amonia dapat dideteksi pada konsentrasi yang rendah $-% ppm ("rigden dan &tringer '000). Amonia sangat beraun bagi hampir semua organisme. ada manusia resiko terbesar adalah dari penghirupan uap amonia yang berakibat beberapa e*ek diantaranya iritasi pada kulit mata dan saluran perna*asan. ada tingkat yang sangat tinggi penghirupan uap amonia sangat bersi*at *atal.
+ika terlarut di perairan akan meningkatkan
konsentrasi amonia yang menyebabkan keraunan bagi hampir semua organisme perairan (,alupadas (,alupadas $). abel '. menun#ukan si*at-si*at *isis dari amonia. /elarutan amonia sangat besar di dalam air meskipun kelarutannya menurun ta#am dengan kenaikan suhu. Amonia bereaksi bereaksi dengan air seara reersibel reersibel menghasilkan menghasilkan ion 2
-
amonium (NH1 ) dan ion hidroksida (H ) menurut persamaan reaksi ($) berikut 4
NH3
2
H'
5
NH1
2
2
-
H
($)
Nilai konstanta kesetimbangan (/ b) untuk persamaan ($) dinyatakan dengan persamaan ('.).
/b 6 7NH1287H-8 9 7NH38 6 $: ; $0-% pada suhu '%
(')
abel '. &i*at-si*at =isis Amonia (Appl '00)
Amonia
merupakan
basa
lemah.
embentukan
ion
hidroksida
akan
meningkatkan pH larutan sehingga larutan men#adi alkali. +ika ion-ion hidroksida atau amonium bereaksi lebih lan#ut dengan senyawa lain yang ada di dalam air maka amonia akan terkonersi lebih banyak lagi untuk men#aga kesetimbangan reaksi (Appl $). Adanya ion klorida di dalam larutan pada elektrolisa amonia akan menyebabkan terbentuknya asam hipoklorit (HCl). HCl merupakan oksidator kuat yang akan bereaksi dengan amonia berdasarkan mekanisme reaksi (3 - >) berikut 4 ada anoda -
-
'Cl ? Cl' 2 'e
(3)
@i larutan 2
-
(1)
Cl' 2 H' ? HCl 2 H 2 Cl
2
-
(%)
HCl 2 NH3 ? B N' 2 H' 2 H 2 Cl 2
%
2
-
(!)
2
(>)
HCl 2 NH1 ?B N' 2 H' 2 93 H 2 Cl 2
-
3
HCl 2 NH1 ? N3 2 H' 2 9' H 2 Cl Amonia merupakan senyawa yang relati*
stabil. +ika dipanaskan dengan kuat atau
dinyalakan maka akan terurai men#adi elemen unsurnya menurut persamaan reaksi (:) berikut 4 'NH3 ?
N'
2
3H'
(:)
2. !oksisitas Amonia
Amonia ada di dalam air tanah seara alamiah dengan #umlah kurang dari 0' ppm. /andungan yang lebih tinggi di#umpai pada air tanah yang berhumus atau dalam hutan dengan konsentrasi menapai 3 ppm sedangkan air permukaan kandungan amonianya dapat menapai $' ppm. &i*at raun amonia bagi makhluk hidup dapat dilihat dari hasil laboratorium. aparan akut doses 50)
test in vitro binatang
di
untuk garam-garam amonium mempunyai nilai D@%0 (lethal
sebesar 3%0->%0 mg9 kg berat badan. @osis tunggal untuk berbagai #enis garam
amonium sebesar '00-%00 mg9kg berat badan mengakibatkan oedema paru-paru dis*ungsi
sistem syara* dan kerusakan gin#al. @osis sebesar 0E amonium klorida (kira-kira '0 mg amonia per kg berat badan per hari) di dalam air minum mengakibatkan hambatan pertumbuhan #anin pada tikus hamil. Amonia dapat bersi*at raun pada manusia #ika #umlah yang masuk tubuh melebihi #umlah yang dapat didetoksi*ikasi oleh tubuh. ada dosis
lebih dari $00 mg9kg setiap hari
(33> mg ion amonium per kg berat badan per hari) dapat mempengaruhi metabolisme dengan mengubah kesetimbangan asam-basa dalam tubuh mengganggu toleransi terhadap glukosa dan mengurangi kepekaan #aringan terhadap insulin. Amonia dalam bentuk gas bersi*at
mengiritasi kulit mata dan saluran perna*asan.
Apabila terhirup akan mengiritasi hidung tenggorokan dan #aringan mukosa. Fritasi ter#adi pada konsentrasi mulai $30 ppm sampai dengan '00 ppm. ada konsentrasi 100->00 ppm dapat
mengakibatkan
kerusakan
permanen
akibat iritasi diorgan mata dan perna*asan.
oleransi paparan singkat maksimum pada konsentrasi 300-%00 ppm selama setengah sampai $ #am. aparan pada konsentrasi sebesar %000-$0000 ppm dapat me nyebabkan kematian. Daftar Pustaka :