KERANGKA ACUAN KEGIATAN PRA LANSIA DAN LANSIA
Nomor Revisi ke Berlaku Tgl
: 115/KAK/B/III/2017/…. :0 : 15 Maret 2017
DINAS KESEHATAN KABUPATEN SRAGEN UPTD PUSKESMAS KEDAWUNG I Kp. Baru, Ds. Bendungan, Kec. Kedawung, Sragen 57292 Telp. (0271) 8825586 Email:
[email protected]
PEMERINTAH KABUPATEN SRAGEN
DINAS KESEHATAN KABUPATEN SRAGEN
UPTD PUSKESMAS KEDAWUNG I Alamat : Kp. Baru, Ds. Bendungan, Kec. Kedawung, Sragen 57292 Telp. (0271) 8825586 Email:
[email protected]
KERANGKA ACUAN KEGIATAN KUNJUNGAN PRA LANSIA DAN LANSIA PUSKESMAS KEDAWUNG I TAHUN 2017 A. Pendahuluan Dalam
rangka
pemerataan
pelayanan
kesehatan
dan
pembinan
kesehatan masyarakat telah dibangun Puskesmas. Puskesmas adalah unit pelaksana teknis dinas kesehatan kabupaten/kota yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu wilayah kerja tertentu. Puskesmas merupakan ujung tombak terdepan dalam pembangunan kesehatan, mempunyai peran cukup besar dalam upaya pencapaian tujuan pembangunan kesehatan. Salah satu upaya kesehatan yang diselenggarakan oleh puskesmas adalah bina upaya kesehatan bagi lansia. Usia lanjut atau lanjut usia (lansia) adalah seseorang yang berusia 60 th atau lebih, yang secara fisik terlihat berbeda dengan kelompok umur lainnya, sedangkan pra lansia adalah usia 45-59 tahun. Lansia dengan resiko tinggi adalah umur 70 tahun atau lebih dan lansia berusia 60 tahun dengan masalah kesehatan.
B. Latar Belakang Menurut dokumen Pelembagaan Lanjut Usia dalam Kehidupan Bangsa yang diterbitkan oleh Departemen Sosial dalam rangka perencangan Hari Lanjut Usia Nasional tanggal 26 Mei 2006, batas lanjut usia adalah usia 60 tahun atau lebih. Besarnya jumlah lanjut usia (Lansia) yang menjadi kepala keluarga / rumah tangga dan banyaknya dari para lansia yang masih bekerja menunjukkan besarnya peran lansia dalam keluarga.
Secara individu peran lansia sangat berpengaruh terhadap berbagai aspek kehidupan mereka. Hal tersebut menimbulkan berbagai masalah baik secara fisik biologis, mental maupun sosial ekonomi. Dengan meningkatnya jumlah kelompok lansia harus diupayakan kelompok lansia tetap mempunyai kondisi fisik dan mental yang prima untuk menjadi sumber daya manusia yang optimal. Kunjungan rumah (Home visit) merupakan kegiatan pelayanan kesehatan berbasis komunitas dimana seorang petugas kesehatan baik itu kader,atau petugas lansia mengunjungi rumah lansia untuk meninjau kesehatan lansia dan melakukan upaya preventif, promotif, kuratif dan rehabilitative baik kepada lansia maupun keluarganya.dengan harapan dapat meningkatkan kualitas kesehatan lansia yang dikunjungi. Pada home visit atau kunjungan rumah dilakukan evaluasi kesehatan secara konprehensif pada lansia C. Tujuan 1. Tujuan Umum Meningkatnya derajat kesehatan dan mutu kehidupan lansia untuk mencapai masa tua yang bahagia dan berdaya guna dalam kehidupan keluarga dan masyarakat. 2. Tujuan Khusus Setelah dilaksanakan kunjungan rumah pra lansia dan lansia diharapkan; a. Pra lansia dan lansia yang dikunjungi mengerti tentang permasalahan yang dialami b. Pra lansia dan lansia yang dikunjungi mendapat tindak lanjut sesuai dengan permasalahan yang dialami c. Meningkatkan kemampuan keluarga untuk sadar akan keterbatasan pra lansia atau lansia yang di kunjungi D. Kegiatan 1. Kegiatan Pokok Kunjungan rumah pra lansia dan lansia bagi lansia berisiko 2. Rincian Kegiatan Kunjungan rumah pra lansia dan lansia
a. Mempersiapkan bahan atau perlengkapan untuk kunjungan rumah b. Melaksanakan kunjungan rumah anamnesa pada pra lansia atau lansia meliputi penggalian keluhan utama, riwayat penyakit, riwayat penyakit keluarga. c. Melakukan pemeriksaan fisik pada lansia yang dikunjungi d. Melakukan pencatatan dan pendokumentasian kegiatan kunjungan rumah yang dilakukan E. Cara Melaksanakan Kegiatan Kunjungan rumah (home visit) merupakan kegiatan pembinaan kesehatan bagi lansia yang berisiko dengan memberikan layanan kesehatan meliputi; 1. Memberikan penyuluhan 2. Memberikan konseling terhadap penyakit yang diderita 3. Melakukan pemeriksaan kesehatan. F. Sasaran Sasaran: 1. kelompok pra lansia usia 45-49 tahun 2. kelompok lansia usia 50-69 tahun 3. Kelompok lansia risiko tinggi G. Jadwal Kegiatan Kegiatan kunjungan rumah pra lansia dan lansia
dilaksanakan januari –
desember 2017 jika ada kasus yang perlu dilakukan kunjungan rumah. H. Pelaksanaan dan Pelaporan 1. Metode : melakukan kegiatan kunjungan rumah pra lansia dan lansia yang berisiko 2. Media dan alat : tensimeter, stetoskop, KMS lansia, obat-obatan sederhana. 3. Waktu dan Tempat : setiap hari sesuai penemuan pra lansia dan lansia yang berisiko ditemukan atau dilaporkan. 4. Pelaporan kegiatan setiap bulan I. Hasil Evaluasi dan RTL
Evaluasi terhadap kunjungan rumah pra lansia dan lansia yang berisiko dilakukan sesuai permasalahan dan keluhan pasien yang dilakukan kunjungan rumah. Rencana tindak lanjut diperlukan dengan cara melakukan rujukan ke fasilitas kesehatan yang lebih lanjut jika diperlukan..
Mengetahui Kepala UPTD Puskesmas
Kedawung, Januari 2017 Penanggung jawab lansia
Karangmalang dr. Agus Sukaca NIP. 19700305 200701 1 017
Istiana dewi utami NIP. 19861206 201001 2 013