PEMERINTAH KABUPATEN PASER DINAS KESEHATAN UPTD PUSKESMAS LOLO Jln. Sawit, Desa Keluang Paser Jaya, Kec. Kuaro, Kab. Paser, Kode Pos 76281 Call Center : 0812 3592 0700, Email :
[email protected]
KERANGKA ACUAN KEGIATAN
KUNJUNGAN RUMAH LANSIA RESTI
DI PUSKESMAS LOLO
A. PENDAHULUAN Permasalahan kesehatan yang dihadapi sampai saat ini cukup komplek karena upaya kesehatan belum dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat. Berdasarkan data LB1 puskesmas lolo penyakit penyakit degenerati temasuk dalam 10 penyakit terbesar. Penyakit degenertif yang terbanyak adalah hipertensi ,diabetes melitus ,katarak ,penyakit jantung coroner ,stroke Selain masalah kesehatan degenerative masalah kesehatan yang berbass lingkungan juga masuk dalam 10 penyakit terbesar puskesmas Lolo. Masalah kesehatan yang berbasis lingkungan diantaranya tb paru,demam berdarah ,diare , infeksi saluran pernapasan atas.
Diharapkan Puskesmas Lolo dapat mewujudkan pelayanan berkualitas sesuai dengan Tujuan, Visi Misi, Motto serta tata nilai Puskesmas Lolo yaitu : 1. Tujuan Pencapaian derajat kesehatan yang setinggi-tingginya bagi masyarakat diwilayah kerja puskesmas lolo. 2. Visi Puskesmas Lolo “Menjadi Pusat Pelayanan Kesehatan yang Prima Agar Aga r Terwujud Masyarakat yang Sehat, Mandiri dan Berkeadilan“ 3. Misi Puskesmas Lolo
Meningkatkan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan terjangkau bagi masyarakat
Menyediakan sarana kesehatan dan kefarmasian sesuai dengan kebutuhan serta jaminan kesehatan
Mewujudkan kemandirian masyarakat dalam berperilaku hidup bersih dan sehat
Meningkatkan kualitas pelayanan dengan meningkatkan kinerja sumber daya manusia secara profesional
4. Motto Puskesmas Lolo “ Melayani Dengan Ikhlas “ 5. Tata Nilai Puskesmas Lolo P : Profesional R : Ramah I :
dalam bekerja
dalam melayani
Inovatif mencari
M : Mutu
solusi
dalam pelayanan
A : Amanah
melakukan pekerjaan sesuai dengan tugas
B. LATAR BELAKANG Penuaan di Negara berkembang berjalan dengan cepat dan diikuti dengan perubahan dinamis dalam struktur dan peran keluarga . Banyaknya perempuan masuk angkatan kerja dan perubahan keluarga besar kearah keluarga inti mengakibatkan lebih sedikit orang yang bersedia merawat orang lanjut usia yang memerlukan bantuan .Disamping kurangnya perhatian dari keluarga dan masyarakat pemerintah juga belum menempatkan masalah kesejahteraan lanjut usia ini sebagai masalah prioritas yang perlu mendapatkan perhatian. Besarnya populasi lanjut usia serta pertumbuhan yang sangat cepat juga menimbulkan berbagai permasalahan, sehingga lanjut usia perlu mendapatkan perhatian yang serius dari semua sector untuk upaya peningkatan kesejahteraan lanjut usia. Salah satu bentuk perhatian yang serius terhadap lanjut usia adalah terlaksananya pelayanan usia lanjut melalui kelompok (posyandu) lansia yang melibatkan semua lintas sector terkait Pelayanan kesehatan lanjut usia dimulai dari tingkat masyarakat dikelompok-kelompok lanjut usia dan pelayanan disarana pelayanan kesehatan dasar dengan mengembangkan puskesmas santun lansia. Pelayanan di puskesmas lebih mengutamakan upaya promotif dan preventive tanpa mengabaikan upaya kuratif dan rehabilitative. Upaya promotif dan preventive dapat pula dilakukan di luar gedung dengan melibatkan peran aktif masyarakat.Salah satu wadah yang potensial dimasyarakat adalah posyandu lansia yang dikembangkan oleh puskesmas yang muncul dari aspirasi masyarakat sendiri.
C. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS a. Meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pelaksanaan posyandu bagi usia lanjut secara komprehensif;
b. Meningkatkan kemudahan bagi usia lanjut untuk mendapatkan berbagai pelayanan, baik pelayanan kesehatan maupun pelayanan lainnya yang dilaksanakan oleh berbagai unsur terkait; c. Terlaksananya pembinaan dan pelayanan pada usia lanjut di posyandu secara komprehensif dengan melibatkan lintas sektor dan masyarakat; d. Berkembangnya posyandu lansia yang aktif melaksanakan kegiatan dengan kwalitas yang baik secara berkesinambungan.
D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN Kegiatan Pokok Pelayanan kesehatan rumah
Rincian Kegiatan
Sasaran
Lokasi
Pelaksana Kegiatan Perawat Bidan Dokter Gizi laborat
Melaksanakan Pra lansia Rumah di tindakan keperawatan (45-59 th) warga sesuai dengan Lansia kebutuhan (60-69 th) perkembangan Lansia kelaurga resti (>70 Melakukan tindakan th) kolaborasi dengan Dan tim terkait keluargan Melakukan observasi ya dan pemantauan kesehatan Melakukan tindakan kedaruratan dalam pelayanan keperawatan keluarga Konseling baik yang bersifat dukungan maupun kritikal Melibatkan keluarga dalam penanganan masalah kesehatan anggota keluarganya Melakukan kegiatan rujukan terutama kasus kontak serumah Melakukan perawatan tindak lanjut serta penilaian hasil Melakukan pendukumentasian E. CARA MELAKUKAN KEGIATAN 1. Kegiatan Lansia dilakukan dengan kunjungan kerumah sasaran oleh tim lansia 2. Petugas melakukan kunjungan ulang sampai tercapai tingkat kemandirian
3.
Petugas melakukan pencatatan dan pelaporan setiap selesai melakukan kunjungan
perkesmas
F. JADWAL PELAKSANAN KEGIATAN KUNJUNGAN RUMAH LANSIA DESA
JAN
FEB
MARET APRIL MEI
JUNI JULI AGUS SEPT OKT
NOV DES
KELUANG PASER JAYA KELUANG L0LO JANJU
1X
1X
1X
1X
1X
1X
1X
1X
1X
1X
1X
1X
SEMPULANG
1X
1X
1X
1X
G. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN 1. Pelaksanaan lansia dilakukan sesuai jadwal kegiatan 2. Pencatatan dilakukan setiap selesai kunjungan 3. Pelaporan dilakukan setiap bulan
H. LINTAS PROGRAM DAN LINTAS SEKTOR 1. Lintas Program Program Gizi :memberikan penyuluhan tentang gizi penyakit lansia 2. Lintas Sektor Kelurahan :memberikan fasilitas dan dukungan untuk pelaksanaan posyandu lansia
I. PENCATATAN PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN 1. Pencatatan 2. Dokumenberupa :
-
Buku register
-
Daftarhadir
3. Laporan 4. Evaluasi
Keluang Paser Jaya, . . Mengetahui KEPALA UPTD PUSKESMAS LOLO
PELAKSANA TEKNIS PROGRAM LANSIA PUSKESMAS LOLO
TASWIN NOOR
(. . . . .RISKAWATI,Amd.Keb . . . . )