KERANGKA ACUAN KEGIATAN PEMBERIAN PMT UPAYA PROGRAM PELAYANAN GIZI Nomor
:
No. Revisi
:
Tgl.Terbit
:
Mulai berlaku : Halaman
:
A. Pendahuluan Usia balita merupakan periode pertumbuhan danperkembangan yang sangat pesat dan rawan terhadap kekurangan gizi . Selain balita ibu hamil juga merupakan kelompok yang rawan terhadap kekurangan gizi. Gizi kurang pada ibu hamil akan mempengarui proses tumbuh kembang janin yang beresiko kelahiran bayi berat lahir rendah (BBLR). Hasil Reskesdas 2010 menunjukkan prevalensi BBLR sebesar 11,1%. Balita gizi kurang sebesar 17,9% dan balita pendek sebesar 35,6%. Angka prevalensi risiko KEK pada Wanita Usia Subur ( WUS) di Indonesia sebesar 13,6% (Riskesdas 2007)
B. Latar Belakang Berdasarkan data kegiatan penimbangan dan pemantauan Status gizi pada bayi dan balita di 5 desa
wilayah Puskesmas Kedawung II, Yaitu Desa
Karangpelem, Celep, Pengkok, Jenggrik dan Desa Mojodoyong dari sasaran 2674 balita yang Status gizi buruk ada 0 dan yang status gizi kurang 10 balita atau 0,37%, Serta bumil dari sasaran 326 yang kasus KEK ada 11 orang atau 3,37%. Sehingga untuk menghambat terjadinya gizi buruk dan bumil KEK perlu dilaksanakan Pemberian Makanan Tambahan Pemulihan.
C. Tujuan Umum : Memberikan Makanan Tambahan Pemulihan kepada Ibu hamil KEK, balita gizi kurang Usia 6-59 dari keluarga miskin sebagai mempertahankan atau meningkatkan Status gizi. Khusus : 1. Tersedia data sasaran penerima makanan tambahan pemulihan. 2. Tersedianya rencana kebutuhan pemberian makanan tambahan 3. Tersedianya jenis dan resep pemberian makanan tambahan. KAK Upaya Program Pelayanan Gizi UPTD Puskesmas Tanon II
1
4. Terlaksananya penyelenggaraan pemberian makanan tambahan. 5. Terlaksananya kegiatan pencatatan dan pelaporan pemberian makanan tambahan. 6. TerlaksananyaPemantauan pemberian makanan tambahan.
D. Kegiatan 1. Kegiatan pokok Pemberian Makanan Tambahan Pemulihan untuk ibu hamil KEK dan Balita Gizi Kurang 2. Rincian Kegiatan a. Pemberian Makanan Tambahan Pemulihan pada balita gizi kurang dan gizi buruk. b. Pemberian Makanan Tambahan Pemulihan pada Bumil KEK.
E. Cara Melaksanakan Kegiatan 1. Pemberian makanan tambahan pemulihan pada ibu hamil KEK a. Pelacakan laporan bidan desa b. Pengusulan PMT Pemulihan c. Pemberian PMT 2. Pemberian makanan tambahan pemulihan pada Balita Gizi Kurang a. Penjaringan lewat kegiatan Posyandu. b. Pengusulan PMT Pemulihan. c. Pemberian PMT.
F. Sasaran 1. Terlaksananya pemberian makanan tambahan pemulihan pada ibu hamil KEK sehingga dapat menurunkan kasus Ibu Hamil KEK 2. Terlaksananya pemberian makanan tambahan pemulihan pada Balita Gizi Kurang sehingga dapat menurunkan angka kejadian Balita Gizi Kurang
G. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan 1. Pemberian PMT pemulihan balita gizi kurang dilaksanakan setiap hari selama 30 hari 2. Pemberian PMT pemulihan balita gizi buruk dilaksanakan setiap hari selama 90 hari 3. Pemberian PMT pemulihan bumil KEK dilaksanakan setiap hari selama 90 hari 4. Pemberian PMT pemulihan di mulai pada bulan April 2016.
KAK Upaya Program Pelayanan Gizi UPTD Puskesmas Tanon II
2
H. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan. 1. Pelaksanaan kegiatan dievaluasi agar hambatan permasalahan dapat ditentukan kemudian di analisa untuk ditindak lanjuti. 2. Pelaksanaan hasil kegiatan yang dicapai dicatat di evaluasi dan dilaporkan kepala puskesmas.
I. Pencatatan Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan. Hasil kegiatan dicatat dalam buku laporan bulanan dan dilaporkan kepada kepala Puskesmas untuk dievaluasi dan ditindaklanjuti dan selanjutnya dilaporkan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten
Sragen , 19 September 2016 Mengetahui, Kepala UPT Puskesmas Tanon II
TRIYANTA NIP. 19670924 198803 1 008
Penanggung Jawab UKM
SUPARDI, SKM NIP. 19700406 199103 1 005
KAK Upaya Program Pelayanan Gizi UPTD Puskesmas Tanon II