MAKALAH KEPERAWATAN JIWA II “RECOVERY” Dosen Pengampu: Pengampu: Pak Dwi Suseno Suseno
Disusun Oleh: Ria Afriani (SR16210006! (SR16210006! S"ri #"$i H"n%a&ini (SR1621000'2! (SR1621000'2! E&) M*+arni (SR16210002!
PRO,RAM ST-#I S1 KEPERAWATAN SEKOLAH TIN,,I ILM- KEPERAWATAN M-HAMMA#IYAH PONTIANAK 201
KATA PEN,ANTAR Puji syukur kami panjatkan panjatkan kehadirat kehadirat Tuhan Yang Yang Maha Esa karena dengan rahmat, rahmat, karunia, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya hidayah-Nya kami dapat menyelesaika menyelesaikan n tugas Keperawatan Keperawatan jiwa II. Kami erterima erterima kasih kepada Pak !wi selaku pemimin pemiming g yang telah memerikan arahan kepada kami. Kami sangat erharap makalah ini dapat erguna dalam rangka menamah wawasan serta pengetahuan. Kami juga menyadari menyadari sepenuhnya sepenuhnya ahwa di dalam makalah ini terdapat terdapat kekurangan kekurangan dan jauh dari kata sempurna. "leh sea itu, kami erharap adanya kritik, saran dan usulan demi peraikan makalah yang telah kami uat di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang memangun. #em$ga makalah sederhana ini dapat dipahami agi siapapun yang mema%anya. #ekiranya makalah yang telah disusun ini dapat erguna agi kami sendiri maupun $rang yang mema%anya. #eelumnya kami m$h$n maaf apaila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang erkenan dan kami mem$h$n kritik dan saran yang memangun demi peraikan di masa depan.
P$ntianak, "kt$er &'()
Penulis
.A. I PEN#AH-L-AN A/ Laa Laarr "&a "&aa an3 n3
!alam k$nteks keadaan penyakit kr$nis re%$*ery sering dianggap atau diseut seagai seuah pr$ses +ella%k, &'', way $f li*e, seuah *isi ataupun kerangka kerangka k$nsep . Tidak ada definisi definisi tunggal tunggal tentang tentang re%$*ery re%$*ery karena setiap indi*idu indi*idu yang telah erhasil menjalani pr$ses re%$*ery re%$*ery nya mendefenisikan mendefenisikan re%$*e re%$*ery ry se%ara se%ara ered eredaa eda eda +Kelly +Kelly / 0amle 0amle,, &''1, &''1, akan akan tetapi tetapi pesan pesan utamanya adalah ahwa harapan untuk hidup leih erarti adalah suatu yang mungki mungkin n meskip meskipun un mengal mengalami ami penyak penyakit it yang yang %ukup %ukup erat erat atau ke%a%ad ke%a%adan. an. +!eegan, (2)), 3nth$ny, (224. 5e%$ 5e%$*e *ery ry uka ukanl nlah ah peng peng$ $at atan an,, tapi tapi meru merupa paka kan n way way $f li*e li*e untu untuk k memuat hidup menjadi leih erarti +5alph et al, a l, &''&. 5e%$*ery menekankan ahwa meskipun indi*idu tidak isa meng$ntr$l gejala penyakitnya tapi mereka isa meng$ntr$l se%ara penuh kehidupannya. 5e%$*ery ukanlah seuah pr$ses yang linier +ella%k, &''. Tapi merupakan perjalanan yang penuh liku-liku dan maju mundur +ella%k, &''6 Kelly / 0amle, &''1. Perjalanan dan perjuangan indi*idu yang terkena suatu penyakit, terutama yang mengalami mengalami penyakit penyakit kr$nis kr$nis merupakan merupakan seuah j$rney j$rney dimana dimana indi*idu indi*idu erjuang menghadapi penyakitnya dan erusaha untuk isa ertahan dan eradapatasi terhadap keadaannya. #angat penting agi tenaga kesehatan khususnya perawat untuk memahami seperti apa seenarnya pengalaman hidup mereka mereka agar agar mendap mendapatk atkan an gamar gamaran an yang yang utuh utuh tentan tentang g fen$me fen$mena na terseu terseut. t. 7ntu 7ntuk k mema memaha hami mi the the natu nature re dari dari seua seuah h peng pengala alama man n peny penyak akit it sanga sangatl tlah ah penting mempertimangkan pengalaman hidup $rang yang mengalaminya daripa daripada da hanya hanya f$kus f$kus pada pada diagn$ diagn$sa sa atau tanda tanda dan gejala gejala saja. saja. Perhat Perhatian ian terhad terhadap ap arti arti dari dari seuah seuah pengal pengalama aman n terhada terhadap p indi*i indi*idu du meman memantu tu perawat perawat untuk memper$leh pemahaman yang menyeluruh tentang dampak dari penyakit
terseut terhadap kehidupan indi*idu yang sedang mengalami suatu penyakit atau ketidakerdayaan +Th$mas, ra%ken / 8eudar, &''9. selama dalam j$urney terseut indi*idu erjuang untuk isa hidup dengan leih aik walau dengan keteratasan yang dimilikinya. Pr$ses itulah yang dikenal seagai re%$*ery untuk isa menjadikan hidup leih erarti dengan %ara meng$ptimalkan segala kemampuan yang dimiliki +:$hen, &''1. #ikap p$sitif tentang diri terseut memungkikan indi*idu untuk mampu meng$ntr$l dirinya dan menjadi k$mpeten mengatasi segala tantangan yang erkaitan dengan keteratasan akiat penyakit yang dideritanya +"%h$%ka et al., &''1. Pengalaman sur*i*$r Pertama adalah pengalaman se$rang psik$l$g dan ad*$%at untuk re%$*ery dari 3merika #erikat. eliau mengumpamakan re%$*ery seagai seuah pr$ses memawa kendaraan dimana se$rang sur*i*$r harus isa menjadi se$rang supir dalam perjalanan terseut. eliau mengungkapkan ;angan iarkan keadaan sakit menyetir hidup anda. Kendalikan sendiri setirnya. !alam kurun waktu yang sangat panjang saya ekerja keras untuk isa mengendalikan sendiri setir m$il hidup saya, agar mampu menjadi e
#$me$ne wh$ elie*ed in them, helped them t$ re%$*er? 5esp$nden terseut mengatakan >saya isa ersemangat untuk menjalani hidup karena saya punya
se$rang d$kter yang per%ara pada saya, yang tidak pernah menyerah. !ia adalah se$rang d$kter yang tidak pernah menyerah selama saya dirawat di rumah sakit. !ia yang selalu menyemangati saya untuk semuh. !isamping itu saya juga dirawat $leh perawat yang sangat %are dengan saya, yang selalu merawat saya dengan tulus dan menyemangati saya, dia enar @ enar men$l$ng saya dan mem$ti*asi saya untuk angkit melawan penyakit yang saya alami. Perawat itu seringkali erkata ;angan menyerah, jangan iarkan penyakit mu mengamil alih kehidupanmu. erjuanglah terus. ./ R*%*an %aa&a+
(. 3pa Itu 5e%$*eryA &. #eperti 3pa Karakteristik 5e%$*eryA 4. 3pa #aja M$del 5e%$*eryA 9. 3pa Manfaat !an Peran Perawat !alam Pemerian Terapi 5e%$*eryA 1. #eutkan ;enis-;enis Terapi 5e%$*eryA C/ T*4*an
(. 3gar mahasiswa mengetahui apa itu re%$*ery &. 3gar mahasiswa mengetahui karakteristik re%$*ery 4. M$del re%$*ery 9. Mengetahui peran dan manfaar perawat dalam terapi re%$*ery 1. Mengetahui jeni-jenis re%$*ery #/ Manfaa
Memahami manfaatdari re%$*ery dan %ara melakukannya.
.A. II PEM.AHASAN
A/ K5n"$ R"57"r) (P"%*&i+an!
erkenaan dengan gangguan jiwa, masalah kesehatan jiwa telah >The 0l$al urned "f !isease? +5$ssler, #aliBe,Can "s / 5ie%her, 5$ssler &''1. !i Ind$nesia, sekitar &=.1''.''' penduduknya mengalami gangguan mental em$si$nal dan sekitar (&. 1''.''' mengalami gangguan jiwa erat +alitangkes, &''). "rang dengan gangguan jiwa erat yang mendapatkan dukungan tepat dan se%ara indi*idual, dapat pulih dari penyakitnya dan memiliki kehidupan yang memuaskan serta pr$duktif. 5e%$*ery merupakan suatu pr$ses perjalanan men%apai kesemuhan dan transf$rmasi yang memampukan sese$rang dengan gangguan jiwa untuk hidup ermakna di k$munitas yang dipilihnya untuk men%apai p$tensi yang dimilikinya +7#!DD#, &'' dalam #tuart, &'(4. 5e%$*ery merupakan pr$ses dimana sese$rang mampu untuk hidup, ekerja, elajar dan erpartisipasi se%ara penuh dalam k$munitasnya. 5e%$*ery erimplikasi terhadap penurunan atau pengurangan gejala se%ara keseluruhan +are et al, &'') dalam #tuart &'(4. Kekuatan diri merupakan p$ndasi dari dukungan dan sistem re%$*ery yang erpusat pada diri sendiri dan m$ti*asi diri. 3spek terpenting dari re%$*ery didefinisikan $leh setiap indi*idu dengan pert$l$ngan dari pemeri layanan kesehatan jiwa dan $rang-$rang yang sangat penting dalam kehidupannya +#tuart, &'('. Indi*idu menerima dukungan pemulihan melalui akti*itas yang didefinisikan seagai rehailitasi, yang merupakan pr$ses men$l$ng sese$rang kemali kepada le*el fungsi tertinggi yang dapat di%apai. 5e%$*ery gangguan jiwa merupakan gaungan pelayanan s$sial, edukasi, $kupasi, perilaku dan k$gnitif yang ertujuan pada pemulihan jangka panjang dan memaksimalkan ke%ukupan diri +#tuart, &'(4 #ejumlah praktik erasis ukti mendukung dan meningkatkan pemulihan meliputi F tritmen asertif k$munitas k$munitas, dukungan ekerja, manajemen dan pemulihan penyakit, tritmen terintegrasi untuk mendampingi kejadian erulang gangguan jiwa dan penyalahgunaan Bat,
psik$edukasi keluarga, manajemen peng$atan. !ukungan pemulihan dalam asuhan keperawatan jiwa meliputi ekerja dengan tim tritmen multidisiplin yang meliputi psikiater, psik$l$g, pekerja s$sial, k$nsel$r, terapis $kupasi, pakar k$nsumen dan teman sejawat,manajer kasus, penga%ara keluarga, pakar pengamil keijakan. !ukungan ini juga memutuhkan perawat untuk erf$kus pda tiga elemen yaitu F indi*idu, keluarga dan k$munitas +#tuart, &'(4. 5e%$*ery selama ini dipahami seagai hilangnya atau erkurangnya gejala suatu penyakit dan kemalinya fungsi semula atau dengan kata lain semuh dari penyakit. Pemahaman ini mungkin %$%$k untuk k$ndisi medis akut seperti flu atau patah tulang akan tetapi tidak %$%$k untuk k$ndisi penyakit yang kr$nis seperti str$ke, kanker ataupun skiB$frenia +ella%k, &''. Yang diutuhkan dalam pr$ses re%$*ery adalah menemukan dan menghadapi setiap tantangan dari keteratasan akiat penyakit yang diderita dan memangun kemali integritas diri yg aru yang leih erarti agar indi*idu isa hidup, ekerja dan erk$ntriusi di masyarakatnya +!eegan, &''4. Karena itu elemen terpenting dalam re%$*ery adalah keper%ayaaan diri +:hamerlin, (22' dan keyakinan akan kemampuan untuk mampu men$l$ng diri sendiri +"%h$%ka et al., &''1 serta harapan dan spirit +Kelly / 0amle, &''1
./ Kara"rii r"57"r)
erarti agar 5w%$*ery yang dijalani pasien ukan hanya untuk sekedar pulih dari penyakit, tapi untuk memuat kehidupan $rang yang mengalami keteratasan akiat penyakitnya menjadi leih erat. 5e%$*ery menekankan ahwa meskipun indi*idu tidak isa meng$ntr$l gejala penyakitnya tapi mereka isa meng$ntr$l kehidupan mereka. Yang diutuhkan dalam pr$ses re%$*ery adalah menemukan dan menghadapi setiap tantangan dari keteratasan akiat penyakit yang diderita dan memangun kemali integritas diri yang aru yang leih erarti agar indi*idu isa hidup, ekerja, dan erk$ntriusi di masyarakat. Karena itu selama menjalani pr$ses re%$*ery, indi*idu memutuhkan dukungan dari lingkungan. Mereka memutuhkan supp$rti*e, dan swasta, pr$f. #uryani. C/ M"na& H"a&+ R"57"r) M58"& 9 T+" R"57"r) M58"& in P)+iari N*rin3
#elama ini kita mengetahui ahwa re%$*ery sama halnya dengan kemali sehat atau semuh terhadap suatu penyakit, tetapi dalam kesehatan jiwa kita sepakati ahwa re%$*ery memiliki arti yang ereda. 5e%$*er M$del pada kesehatan jiwa tidak erf$kus pada peng$atan, tetapi seagai gantinya leih menekankan dapat hidup eradaptasi dengan sakit jiwa yang sifatnya kr$nis. Pada m$del ini leih menekankan kepada huungan s$sial, pemerdayaan, strategi k$ping, dan makna hidup. Peplau +(21& dalam Car%ar$lis &'(4 men%iptakan te$ri ahwa pentingnya huungan interpers$nal terapeutik, m$del re%$*ery eruah dari huungan nurse-patient menjadi nurse-partner. erdasarkan penelitian Danrahan et al +&'(( dalam Car%ar$lis &'(4 menyatakan pentingnya meningkatkan peran indi*idu dan keluarga dalam pr$ses re%$*ery. :aldwell et al +&'(' dalam Car%ar$lis &'(4 menegaskan perawat jiwa harus mengajarkan
tenaga
kesehatan
lain
tentang
k$nsep
re%$*ery
dan
menyarankan %ara memerdayakan pasien dan memajukan pr$ses re%$*ery.
M58"&: T+"5ri": an8 T+"ra$i" in C*rr"n Prai" T+"5ri
M58"&;T+"5r)
<5* 5f N*rin3
5
!$r$thy ;$hns$n
eha*i$ral system
Memantu pasien kemali pada keadaan seimang ketika mengalami stess melalui pengurangan atau menghilangkan sumer stress dan mendukung pr$ses adaptif +;$hns$n, (2)'
Im$gene King
0$al attainment
Memangun huungan interpers$nal dan memantu pasien untuk men%apai tujuan nya erdasakan peran nya dalam k$nteks s$sial +King, (2)(
etty Neuman
#ystem M$del
Memangun huungan perawat pasien untuk memantu menghadapi resp$n stres +(2)&
1
!$r$thes "rem
#elf-:are !efi%it
Mengatasi defisit perawatan diri dan mend$r$ng pasien untuk terliat se%ara aktif pada perawatan diri mereka +"rem, &''(
Dildegard Peplau
Interpers$nal 5elati$ns Menggunakan huungan interpers$nal seagai alat terapeutik untuk menyemuhkan dan mengurangi ke%emasan +Peplau, (22&
=
;ean ats$n
Transpers$nal :aring
:aring merupakan pr$sedur dan tugas penting6 memangun huungan perawat-pasien sehingga menghasilkan Therapeutic Outcome +ats$n, &''=
#/ Manfaa 9 P"ran P"ra=a Pa8a P"%"rian T"ra$i $a8a Pr5" P"n)"%*+an
Pemberian terapi adalah berbagai pendekatan penenganan klien gangguan jiwa yang bervariasi, yang bertujuan untuk mengubah perilaku klien dengan gangguan jiwa dengan perilaku mal adaptifnya menjadi perilaku yang adaptif. Perawat sebagai terapis mendasarkan potensi yang dimiliki pasien sebagai titik tolak terapi atau penyembuhan dengan memberikan berbagai macam terapi Generalis maupun Spesialis. Dalam pemberian terapi perawat seabagai terapis senantiasa berdasarkan pada kompetensi yang dia miliki dan kondisi pasien yang menjadi titik tolak terapi atau penyembuhan. Efekti*itas terapi k$mplementer dan alternatif +:3M telah anyak diuktikan $leh klinisi yang merujuk klien ke praktisi :3M aik seagai terapi tunggal ataupu terapi tamahan dalam terapi k$n*ensi$nal. Terapi :3M dapat memeri dampak penting dalam praktik keperawatan kesehatan jiwa. Terapi alternatif telah anyak dirasakan ermanfaat, aman, hemat iaya, dan mudah dilaksanakan di tatanan kesehtan jiwa. Terapi alternatif k$mplementer +:3M dapat dilakukan $leh perawat +#tuart, &'(4. Keperawatan termasuk dalam p$sisi yang ideal dalam memerikan perawatan dengan menggaungkan anyak terapi :3M untuk mengatasi gejala yang dialami $leh klien dengan gangguan jiwa. !isamping itu terapi
:3M yang memerdayakan klien dapat memperkuat huungan antar perawat dan klien dalam meningkatkan pr$ses pemulihan +#tuart, &'(4. E/ T"ra$i ,"n"ra&i 1/ T"ra$i Pi5far%a5&53i
Psik$farmak$l$gi merupakan seuah standar yang telah ditetapkan dalam menangani penyakik-penyakit neur$i$l$gis. Namun, $at tidak dpat erjalan sendiri dalam menangani masalah pers$nal, s$%ial atau k$mp$nen lingkungan klien atau resp$n terhadap penyakit. K$ndisik$ndisi terseut memutuhkan pendekatan yang terintegrasi dan k$mperensif dalam merawat indi*idudan gangguan jiwa. a. Peran perawat dalam psik$farmak$l$gi ( Pengkajian Klien Pada pr$ses k$la$rasi pemerian $at sangat
penting
melakukan pengkajian dasar klien term*suk riwayat, k$ndisi fisik dan asil la$rat$rium, e*aluasi kesehatan jiwa, pengkajian s$%ial udaya dan yang paling utama adalah riwayat peng$atan untuk
dilengkapi
pada
setiap
klien
seelum
dierikan
peng$atan. & K$rdinasi Tritmen M$dalitas Perawat memiliki peran penting dalam meran%ang pr$gram tritmen yang k$mprehensif. Pilihan tritmen yang paling tepat pada setiap klien ersifat indi*idu dan merupakan gamaran dari ren%ana
tritmen.
K$rdinasi
dalam
melakukan
perawatan
merupakan tanggung jawa utama perawat yang ersama-sama dengan klien dalam memina huungan terapiutik seagai agian dari tim pelayanan kesehatan. 4 Pemerian "at Perawat memiliki peran penting terhadap pengealaman klien dalam
mendapatkan
peng$atan
psik$farmak$l$gi.
Pada
eerapa pelayanan perawat ertugas menentukan jadwal d$sis erdasarkan
d$sis
keutuhan $at seta
keutuhan klien,
mengatur pemerian $at dan selalu waspada terhadap efek serta penanganan efek $at. 9 M$nit$r Efek "at Perawat erperan penting
dalam
memantau
efek
$at
psik$farmaka. Peran dalam memantau efek $at seperti memuat standarisasi pengukuran efek $at terhadap target gejala, menge*aluasi dan meminimalisasi efek samping, mengatasi reaksi erlawanan dan men%atat efek $at terhadap k$nsep diri klien, keper%ayaan serta keyakinannya terhadap perawatan. "at harus dierikan sesuai dengan d$sis yang direnk$mendasikan dan dalam jumlah yang tepat seelum menentukan apakah memiliki dampak terapiutik yang adekuat pada klien. 1 Edukasi Peng$atan Perawat merupakan pemegan p$sisi utama dalam memerikan edukasi pada klien dan keluarga tentang peng$atan. Edukasi meliputi pemerian inf$rmasi lengkap kepada klien dan keluarga sehingga
mereka
dapat
memahami,
mendiskusikan
dan
menerimanya. Edukasi tentang $at merupakan kun%i penting agar
efektif
dan
aman
dalam
meng$nsumsi
$at-$at
psik$tr$pika, k$la$rasi klien dalam meren%anakan tritmen dan kepatuhan klien terhadap regimen terapi $at.
2/ T"ra$i K"4an3 Liri (E&"r55n7*&i7" T+"ra$i!
Terapi kejang listrik +elektroconvulsive therapis G E:T pertama kali dilakukan pada tahun (24) sagai tritmen untuk klien skiB$frenia, ketika diyakini ahwa klien epilepsy jarang mengalami skiB$frenia, dan dianggap ahwa pemerian kejang iasa menyemuhkan skiB$frenia. Terapi Kejang listrik adalah peng$atan dengan pemerian kejang yang %ukup erat melalui alat yang diindukdi pada klien yang yang diius dengan memeerikan arus listrik melalui elektr$da yang dipasang pada klien +Manked et al,&'('. E:T merupakan tritmen gangguan jiwa yang efektif dan umumnya dapat dit$leransi dengan aik $leh klien. !alam eerapa
kasus, stelah pr$gram awal tritmen sukses, pemiliharaan E:T ditamah dengan pemerian $at antridepresanF untuk ulan pertama setelah remisi pr$gram remisi trigmen dilakukan seminggu sekali, kemudian erkurang se%ara ertahap menjadi seulan sekali +perulan +3P3, &''(. Indikasi
utama
E:T adalah
depresi
erat
+einer
dan
Hal%$ne,&'((. eerapa ahli menganggap terapi ini digunakan seagai standar emas untuk mengatasi k$disi depresi yang ertahan +Nahas dan 3nders$n,&'((. Tingkat resp$n terhadap E:T )' atau leih untuk seagian esar klien leih aik daripada tingkat resp$n terhadap $at antidepresan, sehingga terapi dianggap seai antidepresan yang paling efektif +Keltner dan $s%hini,&''2. a. Peran perawat Perawat kesehatan jiwa memiliki peran penting dalam melakukan E:T. Peran ini meliputi tindakan keperawatan mandiri dan
k$la$rasi.
!ukungan
Em$si
dan
Pendidikan.
3suhan
keperawatan dierikan kepada klien dan keluarga setelah dijelaskan ahwa E:T merupakan pilihan pr$gram tritmen. Peran paling penting perawat adalah memerikan kesempatan agi klien untuk untuk mengespresikan perasaan, termasuk masalah yang terkait dengan mit$s atau yang erkaitan dengan E:T. Perawat dapat mengajarkan klien dan keluarga, mempertimangkan ansietas, kesiapan untuk elajar, dan kemampuan untuk memahami penjelasan yang dierikan. 3suhan Keperawatan #eelum Pr$sedur Tritmen, pemerian asuhan keperawatan ini meliputi peninjauan kemali pr$ses k$nsultasi, memastikan ahwa setiap kelainan hasil tes la$rat$rium telah ditangani, dan memeriksa ahwa peralatan dan perlengkapan yang diperlukan telah memadai dan erfungsi. 3suhan keperawatan selama pr$sedur, klien harus diawah ke ruan tritmen, aik dengan erjalan kaki atau diawah dengan menggunakan kursi r$da, didampingi se$rang perwat dan dengan siapapun klien merasa nyaman. Perawat harus tetap mendapingi
klien selama pelaksanaan terapi untuk memerikan dukungan pada klien. 3suhan keperawatan setelah pr$sedur, ruang pemulihan harus erdekatan dengan dengan ruang tritmen untuk memudahkan akses staf anastesi keluar masuk dalam keadaan darurat. #etelah klien erada diruan pemulihan perawat harus harus meng$kser*asi klien sampai enar-enar pulih. Perawat harus meyakinkan k$disi klien dan se%ara peri$di% meng$rentasikan klien. Pemerian penjelasan yang singkat, sangat memantu klien dalam pr$ses pemulihan. Perawat harus menjelaskan ahwa seagian esar masalah mem$ri akan hilang dalam eerapa minggu. >/ T"ra$i Tin8aan Pa8a K"&*ar3a
Tindakan pada keluarga merupakan terapi yang ditujukan untuk meliatkan keluarga dan mend$r$ng mereka untuk menjadi peserta aktif dalam ritmen dan pemulihan, sehingga meningkatkan keterampilan k$ping pada klien dan keluarga mereka. Peran Perawat dalam terapi keluarga yaitu untuk mend$r$ng huungan keluarga yang sehat melalui psik$edukasi, penguatan kekuatan, k$nseling sp$rtif, dan rujukan untuk terapi dan dukungan. Perawat sudah dipersiapkan dengan aik untuk meningkatkan fungsi keluarga dalam pengaturan klinis tradisi$nal dan n$ntradisi$nal. Perawat harus mengintegrasikan te$ri erasis keluarga dengan ilmu tindakan pada keluarga dalam pr$gram klinis, memerikan dan mempr$m$sikan tindakan pada keluarga erasis-ukti, dan ad*$kasi untuk keluarga dan penggantian pihak ketiga untuk tindakan pada keluarga. a. 3d*$kasi Keluarga merupakan m$del ekerja dengan $rang tua dan angg$ta keluarga untuk memantu mereka ertindak seagai ad*$kat dengan dan atas nama angg$takeluarga yang memiliki ketidakmampuan . Praktik yang er$rientasi pada keluarga menga%u pada tindakan tertentu pada keluarga dan kerangka k$nseptual yang leih luas
untuk tindakan yang men%akup asuhan keperawatan yang erpusat pada keluarga. %. Ilmu tindaka keluarga merupakan area keilmuan yang didefinisikan dengan penelitian dalam menguah perilaku keluarga. ?/ Iia T"ra$i K"&5%$5
Kel$mp$k menawarkan eragai huungan antara angg$ta karena setiap angg$ta kel$mp$k akan erinteraksi satu sama lain dengan pemimpin kel$mp$k. 3ngg$ta kel$mp$k erasal dari eragai latar elakang dan masing-masing memiliki kesempatan untuk elajar dari $rang lain diluar lingkaran s$sialnya.mereka dihadapkan dengan rasa iri hati, daya tarik, daya saing, dan anyak em$si lainnya dan perasaan yang diungkapkan $leh $rang lain +Yal$m,&''1. Kel$mp$k terapiutik memiliki tujuan ersama yaitu kel$mp$k memiliki tujuan kel$mp$k untuk memantu angg$ta yang se%ara k$nsisten terliat dalam engidentifikasi huungan destruktif dan menguah perilaku maladapti*e mereka. a.
Peran Perawat Perawat
seagai
pemimpin
kel$mp$k
harus
dapat
mengk$rdinir dan mempelajari kel$mp$k dan erpartisipasi di dalamnya pada waktu ersamaan. Pemimpin harus selalu memantau kel$mp$k dan ila diperlukan, memantu kel$mp$k men%apai tujuannya. Kualitas pemimpin perawat yang efektif merupakan kualitas yang sama pentingnya dalam huungan terapiutik, se%ara khusus kemampuan perawat meliputi sikap resp$nsi*e dan aktif erimpati, ketulusan, dan kemampuan k$nfr$ntasi.
T"ra$i S$"ia&i 1/ ,*i8"8 I%a3"r)
Guided Imagery merupakan pr$gram yang mengarahkan pikiran dengan memandu imajinasi sese$rang terhadap situasi santai, f$kus pada k$ndisi untuk mengurangi stres dan meningkatkan kenyaman serta suasana hati +#tuart, &'(4. Klien yang menerima 0I memiliki tingkat kenyamanan yang leih tinggi dan tingkat depresi, ansietas dan stres yang leih rendah diandingkan dengan klien yang tidak menerima 0I +3p$st$l$ dan K$l%aa, &''2. #elain itu teknik imagery telah digunakan dalam eragai k$ndisi dan p$pulasi. Nyeri dan kanker adalah dua k$ndisi di mana teknik imagery telah memantu aik pada $rang dewasa ataupun anak-anak +8indJuist, &'(9.
2/ M*i In"r7"ni5n
Terapi
musik
digunakan
dengan
menerapkan
unsur-unsur
penyemuhan untuk memenuhi keutuhan spesifik pada indi*idu. !i 3merika #erikat dan di seluruh dunia, terapis musik ekerja di eragai fasilitas dan perawatan kesehatan. Meskipun terapis musik se%ara khusus dilatih untuk menggunakan musik dalam eragai %ara terapi, ada anyak situasi di mana perawat dapat menerapkan inter*ensi musik ke dalam ren%ana perawatan pasien +8indJuist, &'(9. Musik dan pr$ses fisi$l$gis +detak jantung, tekanan darah, gel$mang $tak, suhu tuuh, pen%ernaan, dan h$rm$n adrenal meliatkan irama dan getaran yang terjadi se%ara rutin, erkala dan terdiri dari $silasi +:r$we, &''9 dalam 8indJuist, &'(9. Inter*ensi musik memerikan pasien G klien stimulus menghiur yang dapat memangkitkan sensasi menyenangkan samil memf$kuskan perhatian indi*idu ke musik ukan pada pikiran stres, nyeri, ketidaknyamanan, atau rangsangan lingkungan lainnya +8indJuist, &'(9.
>/ H*%5r
Psik$terapis #te*en #ultan$ff menjelaskan ahwa peredaan utama antara k$medi-klu hum$r dan hum$r terapi. Tujuan dari menggunakan hum$r terapi seagai terapi k$mplementer harus jelas untuk kepentingan klien atau pasien, ukan untuk terapisGperawat seagai kepuasan priadi atau hanya untuk kesenangan +#te*en #ultan$ff, &'(& dalam 8indJuist, &'(9. Dum$r terapi telah didefinisikan seagai setiap inter*ensi yang mempr$m$sikan kesehatan dan kesejahteraan dengan merangsang ekspresi. Inter*ensi ini dapat meningkatkan kesehatan, seagai terapi k$mplementer, memfasilitasi penyemuhan atau mengatasi aik fisik, em$si, k$gnitif, s$sial, dan spiritual +33TD, &''' dalam 8indJuist, &'(9.
?/ Y53a
Y$ga merupakan kegiatan yang mengatur tuuh se%ara fisik dan em$si$nal dengan menggunakan eragai p$sisi tuuh, latihan peregangan, k$ntr$l nafas dan meditasi. Teknik pernapasan yang digunakn dalam y$ga dapat erhuungan dengan stimulasi saraf *agus dan menyeimangkan sistem saraf $t$n$m. Kegiatan y$ga dapat ini dapat mengurangi agitasi dan akti*itas pada eerapa klien depresi saat erlatih meditasi +#tuart, &'(4. #euah studi menunjukkan ahwa y$ga dua kali seminggu selama ) minggu dierikan tritmen standar untuk gangguan makan leih ermanfaat dalam mengurangi gejala gangguan makan daripada tritmen standar saja. #etelah selesai y$ga, klien mengalami sedikit rangsangan terhadap makanan dan %ara makan, sehingga hal ini menunjukkan efekti*itas y$ga dalam memf$kuskan pikiran dan tidak ter$kupasi pada pemikiran $sesif pat$l$gis +#tuart, &'(4.
@/ .i5f""8a
Biofeedback merupakan suatu tindakan dimana resp$n fisi$l$gis, seperti detak jantung, hantaran kulit, suhu kulit, dan akti*asi $t$t dipantau dengan tujuan mengajarkan klien untuk se%ara sadar mengatur pr$ses
terseut. EE0 Biofeedback dikenal juga seagai neur$terapiG neurofeedback adalah
i$feeda%k
tertentu
yang
menstransmisikan
sinyal
ele%tr$en%ephal$gram +EE0 dan memerikan inf$rmasi tentang akti*itas neur$n di k$rteks sereral. Melalui pengk$ndisian $peran atau elajar, klien diajarkan menggunakan inf$rmasi tentang $tak untuk menguah atau meningkatkan fungsinya +#tuart, &'(4. Perawat pr$fesi$nal ideal untuk memerikan biofeedback karena pengetahuannya tentang fisi$l$gi, psik$l$gi, kesehatan dan penyakit di negaranya. Perawat menggunakan biofeedback harus disertifikasi $leh #ertifikasi Biofeedback International Alliance +:I3, www.%ia.$rg, yang menawarkan sertifikasi dalam biofeedback umum, neurofeedback , dan biofeedback disfungsi $t$t panggul +8indJuist, &'(9. 6/ M"8iai5n
Meditasi kesadaran +Mindfulness meditati$n mengajarkan klien erf$kus pada pengalaman mereka. Klien diajarkan untuk menyadari sensasi, pikiran dan perasaan yang dialami saat ini yang ertujuan untuk memungkinkan diri mengamati pengalaman memuat tujuan, tidak menghakimi, serta menerima %ara dan menemukan sifat yang leih dalam dari pengalaman +Tusaie dan Edds, &''2 dalam #tuart, &'(4. Praktik meditasi harus diawasi pada klien dengan masalah kesehatan jiwa tertentu karena terapi ini memiliki p$tensi untuk menginduksi tingkat kesadaran tertentu. Pendekatan meditasi yang ereda dapat menghasilkan efek merangsang yang dapat memangkitkan mania pada klien ip$lar +#tuart, &'(4.
'/ Pra)"r
#taile +&'(4 mendefinisikan d$a seagai k$munikasi antara manusia dan Tuhan, k$munikasi timal alik yang meliputi eri%ara kepada Tuhan +8indJuist, &'(9. anBiger, Can 7den, dan ;anssen +&'') men%atat ahwa $rang dapat melihat d$a seagai kerjasama dengan Tuhan di mana mereka erada dalam k$ntak dan persekutuan dengan Tuhan. !$a
dapat dilakukan se%ara indi*idual, dalam suatu kel$mp$k, atau seagai agian dari iman atau k$munitas agama +8indJuist, &'(9. #ejumlah penelitian telah mend$kumentasikan efekti*itas d$a seagai strategi k$ping. !ari tinjauan studi tentang d$a, D$lywell dan alker +&''2 menyimpulkan ahwa d$a adalah strategi k$ping yang memantu untuk menengahi antara agama dan kesejahteraan +8indJuist, &'(9. Perawat dapat menanyakan apakah pasien ingin perawat untuk ergaung dengan mereka dalam d$a. Mema%a kita su%i atau mema%a dari kita su%i adalah salah satu %ara untuk erd$a dengan sese$rang. Perawat dapat men%iptakan lingkungan yang k$ndusif untuk erd$aF ermain musik meditasi, men%egah interupsi, dan memper$leh uku atau perlengkapan yang diutuhkan agi $rang untuk erd$a seperti yarmulke untuk se$rang Yahudi atau r$sari$ agi sese$rang dari iman Kat$lik. Pasien dari iman Yahudi mungkin ingin mema%a MaBmur dan Muslim dapat memilih untuk mema%a d$a dari 3l-Luran +3l-Luran. Perawat perlu mengh$rmati entuk apapun atau ritual d$a yang dipilih pasien +8indJuist, &'(9. !$a telah digunakan $rang yang mempunyai anyak penyakit, dari semua kel$mp$k usia, dan dari semua udaya. 8iteratur juga menunjukkan tentang kemanjuran d$a pada indi*idu yang sakit. !alam sejumlah sur*ei, d$a menjadi yang paling sering digunakan seagai pelengkap terapi +r$wn, arner, 5i%hards, / $hman, &''=6 King / Pettigrew, &''9. Penelitian telah dilakukan pada penggunaan d$a dengan pasien yang memiliki k$ndisi kr$nis. !alam seuah studi dari $rang dewasa yang DIC-(-p$sitif dan yang terliat dalam kegiatan spiritual seperti d$a, sujek memiliki penurunan risik$ kematian +HitBpatri%k et al., &''=. !emikian juga, $rang dengan depresi dan ke%emasan yang telah erpartisipasi dalam enam sesi d$a ( jam mingguan
menunjukkan
peraikan
dalam
depresi
dan
ke%emasan
diandingkan dengan suyek pada kel$mp$k k$ntr$l +$elens, 5ee*es, 5epl$gle, / K$enig, &''2.
/ J5*rna&in3
Istilah j$urnal, uku harian, menulis reflektif, dan menulis ekspresif sering digunakan se%ara ergantian. !iari leih sering f$kus pada rekaman peristiwa dan pertemuan, sedangkan j$urnal erfungsi seagai alat untuk merekam pr$ses kehidupan sese$rang +:$rtright &'') dalam 8indJuist, &'(9. Peristiwa dan pengalaman yang di%atat dalam jurnal erisi refleksi sese$rang tentang peristiwa dan makna priadi yang pernah dialami mereka. !alam penulisan jurnal, interaksi antara sadar dan tidak sadar sering terjadi. entuk penulisan ekspresif seperti puisi, %erita, dan pesan mem$ adalah met$de indi*idu dapat menggunakan untuk mengekspl$rasi perasaan atin dan pikiran +8indJuist, &'(9. Pada mereka yang aru didiagn$sis dengan penyakit kr$nis, j$urnal tentang perspektif mereka tentang agaimana penyakit dapat mempengaruhi kehidupan mereka serta dapat memantu mereka mengungkap kekhawatiran sehingga isa didiskusikan dengan pr$fesi$nal kesehatan. Perawat dan keluarga dapat menyiapkan %atatan pasien, Kemudian digunakan dalam pr$gram tindak lanjut untuk memantu sujek memper$leh pemahaman tentang waktu mereka di unit perawatan intensif, termasuk mimpi dan saatsaat ketika pasien ingung atau tidak sadar. Pr$gram ini terukti erguna agi pasien dan staf. Menulis jurnal juga telah digunakan untuk memantu $rang mengemangkan spiritual. ;$urnal juga dapat memantu dalam erd$a. Tindakan menulis memantu menjaga sese$rang erpusat pada per%akapan dengan Tuhan. #eperti yang disarankan $leh :hittister, seuah agian dari kita su%i dapat menjadi stimulus untuk menggunakan j$urnal untuk erd$a +8indJuist, &'(9. / S5r)"&&in3
Mend$ngengGer%erita didefinisikan seagai seni atau tindakan er%erita +!i%ti$nary.%$m, &'(4. #euah %erita adalah narasi, aik enar atau fiktif, dalam entuk pr$sa atau ayat yang diran%ang untuk menarik, menghiur, atau menginstruksikan pendengar atau pema%a. Penggunaan %erita di layanan kesehatan, penelitian kesehatan, dan pendidikan tidak
teratas. Perawat dapat menggunakan %erita dalam eerapa situasi di masa hidup untuk eragai tujuan. :erita dapat digunakan dalam terapi keluarga dan dapat memantu angg$ta dalam memasuki makna dari masa lalu, sekarang, dan masa depan serta memantu pasien untuk memuat makna dan penyemuhan +5$erts, (229 dalam 8indJuist, &'(9. 10/ Ani%a&B Ai"8 T+"ra$)
Terapi dengan antuan hewan didefinisikan seagai inter*ensi yang diarahkan pada tujuan yang menggunakan ikatan manusia-hewan seagai agian integral dari pr$ses peng$atan +3meri%an Ceterinary Medi%al 3ss$%iati$n, &'(&. Meskipun eragai spesies hewan dan keturunan, seperti ku%ing, urung, kelin%i, kuda, dan luma-luma, yang terliat dalam 33T, anjing memiliki persentase tertinggi dari hewan yang digunakan untuk 33T +Dart, &'''. eerapa kun%i dari 33T adalahF +a tujuan dan sasaran tertentu yang ditetapkan untuk setiap pasien, + mengukur kemajuan, +% interaksi did$kumentasikan. Tujuan diran%ang $leh se$rang perawat, terapis $kupasi, terapi fisik, k$nsel$r, d$kter, atau pr$fesi$nal perawatan kesehatan lainnya yang menggunakan 33T dalam pr$ses peng$atan +3meri%an Ceterinary Medi%al 3ss$%iati$n, &'(&. #euah tujuan fisik misalnya peningkatan m$ilitas dengan erjalan dengan anjing. :$nt$h tujuan k$gnitif termasuk peningkatan ekspresi *eral +melalui interaksi n$rmal dengan hewan dan peningkatan mem$ri jangka panjang +melalui mengingat nama dan akti*itas hewan pada kunjungan terakhir. Tujuan s$sial isa meliputi meningkatkan keterampilan s$sial dan memangun huungan dengan $rang lain melalui inatang. Dewan juga dapat memantu meningkatkan s$sialisasi dengan memfasilitasi diskusi piaraan di masa lalu. !isamping itu tujuan em$si$nalnya adalah meningkatkan m$ti*asi yang ditunjukkan $leh erpakaian atau erjalan melihat hewan.
11/ Maa3"
Pijat istilah erasal dari kata Yunani massein, yang erarti uleni +:al*ert, &''&. Kata 3ra massal atau mash, untuk menekan lemut, juga erarti pijat +0$$dall-:$pestake, (2(2. Keperawatan merupakan salah satu disiplin ilmu pertama yang menggunakan pijat. !$kter, terapis fisik, terapis pijat, dan ahkan %$smet$l$gists juga menggunakan pijat. "rang-$rang Yunani dan 5$mawi dipengaruhi d$kter untuk menggunakan pijat. Terapis fisik menggunakan pijat di ked$kteran $lahraga untuk mengurangi rasa sakit, merehailitasi, dan meningkatkan kinerja fisik agi para atlet +rummitt &''). Perawat menggunakan pijat seagai inter*ensi untuk menghilangkan stres fisi$l$gis dan psik$l$gis dan mempr$m$sikan relaksasi +Darris / 5i%hards, &'('. !alam re*iew dari && studi yang pijat telah digunakan, 5i%hards, 0is$n, dan "*ert$n-M%:$y +&''' menemukan ahwa hasil yang paling sering dilap$rkan adalah pengurangan ke%emasan. erdasarkan hasil penelitian menunjukkan ahwa terapi pijat juga ermanfaat agi klien depresi. Mekanisme terapi ini adalah menekan sumu DP3 dengan erkurangnya h$rm$n stres dan meningkatkan akti*asi sistem saraf parasimpatis sehingga menurunkan denyut nadi, relaksasi serta menurunkan nyeri +#tuart, &'(4.
12/ Tai C+i
Tai :hi yang erarti pun%ak tertinggi, adalah seni ela diri tradisi$nal :ina +K$h, (2)( dan latihan pikiran-tuuh. Teknik ini meliatkan serangkaian %airan, terus menerus, anggun, p$stur yang menari, dan gerakan yang dikenal seagai entuk +Yang, &'(' dalam 8indJuist, &'(9. 3da eerapa gaya Tai :hi yang saat ini dipraktekkan6 :hen +%epat dan lamat gerakan esar, Yang +memperlamat gerakan esar, u +pertengahan m$ndar-mandir, gerakan k$mpak, dan #un +%epat, gerakan k$mpak +;$u, (2)4 dalam 8indJuist, &'(9. #etiap gaya memiliki pr$t$k$l karakteristik yang ereda dari gaya lain dalam p$stur atau entuk, urutan
gerakan, ke%epatan, dan tingkat kesulitan Namun memiliki prinsip-prinsip dasar yang sama +Yang, (22( dalam 8indJuist, &'(9. Tai :hi %$%$k untuk $rang dewasa yang leih tua atau untuk pasien dengan penyakit kr$nis karena intensitas yang rendah, ritme stail, dan ketegangan fisik dan mental yang rendah +0reenspan, &''= dalam 8indJuist, &'(9.
1>/ T"ra$i R"&aai (T"ra$i Pi4a!
Teknik relaksasi adalah teknik untuk menurunkan resp$n relaksasi seagai mekanisme pr$tektif terhadap stress yang menurunkan denyut nadi, meta$lism laju pernafasan dann t$nus $t$t. 5elaksasi adalah suatu k$ndisi untuk memeaskan fisik dan mental dari tekanan atau stress. Teknik relaksasi memerikan kemapuan kepada indi*idu untuk dapat meng$ntr$l dirinya sendiri ketika terjadi ketidak nyamanan atau nyeri dan memperaiki keadaan fisik dan stress em$si$nal +P$tter / Perry, &''&. #alah satu teknik relaksasi adalah terapi pijat +#har$n et. 3ll, &''' dikutip dari ahyuni, &''&. T erapi pijat adalah terapi relaksasi dengan memerikan tekanantekanan tertentu pada angg$ta adan. !alam terapi relaksasi, perawat menggunakan pijat seagai inter*ensi untuk menghilangkan stres fisi$l$gis dan psik$l$gis dan mempr$m$sikan relaksasi +Darris / 5i%hards, &'('. !alam re*iew dari && studi yang pijat telah digunakan, 5i%hards, 0is$n dan "*ert$n-M%:$y +&''' menemukan ahwa hasil yang paling sering dilap$rkan adalah pijat dapat pengurangan ke%emasan. P"ran P"ra=a #a&a% T"ra$i Pi4a
Perawat dapat melakukan terapi pijat untuk mengatasi k$ndisik$ndisi ketidak nyamanan yang dialami paien, diantaranyaF a. 5asa sakit Pijat sering digunakan untuk mengurangi rasa sakit. #ejumlah penelitian telah menemukan ahwa pijat dapat mengurangi rasa sakit . !alam re*iew penelitian tentang penggunaan pijat dan ar$materapi pada penderita kanker, ang dan Ke%k +&''9 melap$rkan erkurangnya rasa sakit pada
pasien pas%a $perasi, dan M$k dan $$ +&''9 menemukan ahwa pijat juga dapat mengurangi rasa sakit pada pasien str$ke . Mengatasi masalah istirahat tidur
Pada
pasien
dilakukan
pijatan
seelum
tidur
sehingga
meningkatkan relaksasi atau rasa nyaman pada pasien, sehingga pasien dapat eristirahat dengan tenang 1?/ E"ri" (O&a+ Ra3a!
3kti*itas fisik didefinisikan seagai mengerakan tuuh yang ertujuan untuk pengeluaran kal$ri +3meri%an :$llege $f #p$rts Medi%ine, &''. #e%ara umum pengertian $lahraga adalah seagai salah satu akti*itas fisik maupun psikis sese$rang yang erguna untuk menjaga dan meningkatkan kualitas kesehatan sese$rang. 8atihan fisik sangat ermanfaat agi kesehatan, diantaranyaF a. Mengurangi risik$ kematian dini . Mengurangi risik$ kematian dini akiat penyakit jantung %. Mengurangi risik$ diaetes tipe & d. Mengurangi risik$ tekanan darah tinggi e. Mengurangi tekanan darah tinggi pada indi*idu hipertensi f. Mengurangi risik$ kanker usus g. Mengurangi perasaan gelisah dan putus asa h. memantu dalam meng$ntr$l erat adan i.
Memantu dalam penguatan dan pemeliharaan $t$t, sendi, dan tulang
j.
Memantu $rang dewasa yang leih tua dengan keseimangan dan m$ilitas
k. Memupuk perasaan kesejahteraan psik$l$gis #elain manfaat terseut, 3:#M +0arer et al., &'(( dan 7#!DD#P33: +7#!DD#-P33:, &'') telah meneritkan lap$ran ilmiah yang menyatakan akti*itas fisik seagai fakt$r utama pen%egahan primer dan sekunder penyakit kardi$*askular. 3da huungan antara kurangnya akti*itas fisik dan perkemangan penyakit arteri k$r$ner dan peningkatan m$rtalitas kardi$*askular +7#!DD#P33:, &'')6 0arer et al, &'((..
P"ran P"ra=a
Memerikan pendidikan kesehatan pada pasien tentang pentingnya er$lahraga, perawat juga dapat selalu mem$ti*asi pasien untuk dapat melakukan $lah raga rutin sesuai k$ndisi pasien. Perawat dapat memantu pasien untuk erk$nsultasi dengan d$kter untuk menentukan $lahraga apa yang tepat dengan k$ndisi pasien dan dapat pasien lakukan se%ara mandiri. 1@/ Ar5%a"ra$i
#tyles +(22= mendefinisikan ar$materapi seagai penggunaan minyak esensial untuk tujuan terapi yang men%akup pikiran, tuuh, dan jiwa-luas, definisi yang k$nsisten dengan praktik keperawatan h$listik. Institute :an%er Nasi$nal mendefinisikan ar$materapi seagai penggunaan terapi menggunakan minyak dari unga, tumuh-tumuhan, dan p$h$n-p$h$n untuk peraikan fisik, em$si$nal, dan spiritual kesejahteraan +Nati$nal :an%er Institute N:IO, &'(&. P"ran P"ra=a
Perawat memiliki peran penting dalam memantu pasien untuk memedakan di antara eragai pr$duk $tani yang mudah tersedia. Pasien sering ingung dengan pilihan yang dapat digunakan, dan yang terpenting adalah ahwa perawat memahami peredaan dari kandungan dari minyak yang digunakan, pemerian saran pada pasien ertujuan untuk keselamatan pasien. Perawat harus menyadari
ped$man keselamatan umum untuk
pendidikan pasien dan dalam praktek. Ini termasukF a. Dindari minyak esensial dari nyala api langsung, minyak terseut tidak stail dan sangat mudah terakar. . #impan minyak esensial di tempat yang sejuk jauh dari sinar matahari6 menggunakan wadah ka%a erwarna iru atau gelap. Tutup wadah segera setelah digunakan. Minyak atsiri dapat meng$ksidasi pada suhu yang panas, %ahaya, dan $ksigen dan dapat menguah kandungan ahan kimianya
%. #adarilah ahwa minyak esensial dapat men$dai pakaian dan ahan tekstil, minyak esensial murni juga dapat merusak ahan plastik. 8akukan tindakan pen%egahan yang tepat. d. ;auhkan minyak esensial dari anak-anak dan hewan peliharaan ke%uali kita yakin ahwa minyak esensial terseut memang aman untuk anakanak dan hewan peliharaan. Pelajari literatur erisi kasus efek samping atau kematian yang erhuungan dengan penggunaan yang tidak enar atau tertelan pada anak-anak dan hewan peliharaan +Dali%i$glu, 3star%i$glu, Yaprak, / 3ydinli$glu, &'((. e. 0unakan minyak esensial dari pemas$k terkemuka. Men%ari nasihat dari ar$materapis terlatih atau rek$mendasi dari penyedia klinis ar$materapi. ;ika menggunakan minyak esensial dalam per%$aan klinis atau penelitian, hasil tes *erifikasi kandungan ahan kimia harus diper$leh. f. Perawatan khusus diperlukan ila menggunakan minyak esensial pada $rang-$rang yang memiliki riwayat asma yang parah atau eerapa alergi. g. Penggunaan minyak esensial relatif aman ila digunakan dengan enar, sensitifitas dan iritasi kulit dapat terjadi. !alam kasus ini, minyak esensial yang masih tersisa harus dihapus dengan minyak atau susu, diilas dengan air, dan penggunaannya harus dihentikan. Keanyakan reaksi seperti ini dapat mengatasi masalah terseut6 Namun, penyedia layanan kesehatan harus erk$nsultasi jika terjadi nyeriGgatal parah yang erkelanjutan. h. ;ika minyak esensial masuk ke mata, ilas dengan susu atau pemawa minyak pertama dan kemudian dengan air. 16/ Oa +"ra&
Deral dan pr$duk-pr$duk alami terkait seperti rempah-rempah, anyak digunakan untuk peng$atan di dunia. Penggunaan heral untuk peng$atan penyakit dan menjaga kesehatan isa digunakan pada anyak udaya didunia setidaknya sejak &.1'' tahun yang lalu. #eagai %$nt$h, di
sM aad ke-1, Dipp$%rates direk$mendasikan daun dan kulit kayu dari will$w tree +genus #ali< untuk rasa sakit dan peradangan. $at-$atan heral, atau terapi naati, terus menduduki tempat penting dalam anyak tradisi penyemuhan dunia. P"ran P"ra=a
Perawat perlu mengkaji apakah pasien menggunakan ramuan heral tertentu, selain mengetahui jenis ramuan yang digunakan, d$sis masingmasing ramuan, dan fungsi yang dari ramuan terseut, mengumpulkan inf$rmasi mengenai durasi penggunaan heral juga akan memantu dalam menilai pasien dan memerikan perawatan teraik. Perawat juga perlu untuk memerikan pemahaman pada pasien karena anyak kesalahan pemahaman tentang $at heral ahwa heral tidak memiliki efek samping karena mereka alami. Namun, heral memang memiliki efek samping dan mungkin era%un atau era%un jika tidak digunakan dengan tepat. Masalah lainnya adalah keiasaan pasien menggunakan tumuh-tumuhan seagai pengganti $at yang sudah dierikan $leh d$kter. Peran keperawatan juga men%akup pemerian pendidikan kesehatan pada pasien, agar pasien dapat memahami ahwa terapi heral hanya aman jika heral dira%ik dan dipr$ses dengan %ara yang enar dan digunakan untuk indikasi yang tepat, dalam jumlah yang enar, untuk durasi pasti, dan dengan pemantauan yang tepat. 1'/ <*ni5na& <558 an8 N*ra"*ia&
Menurut Daller +&'(', istilah nutra%euti%al diamil dari kata-kata nutrisi dan farmasi. 3walnya di%iptakan $leh !r #tephen !eHeli%e, nutra%euti%als didefinisikan seagai makanan, atau agian dari makanan, yang erfungsi untuk peng$atan atau memiliki manfaat untuk kesehatan, termasuk pen%egahan dan peng$atan penyakit +Nati$nal Nutra%euti%al Pusat, &'(&. Kateg$ri nutra%euti%al termasuk suplemen makanan seperti 0inkg$ il$a, makanan fungsi$nal seperti pr$duk susu, dan makanan makanan lainnya yang nantinya dapat di tamahkan dengan nutra%euti%als
+Nati$nal Nutra%euti%al Pusat, &'(&. Nutra%euti%als adalah makanan yang menawarkan manfaat agi kesehatan +Daller, &'('. #eagai %$nt$h, anyak pr$duk-pr$duk makanan yang eredar dipasaran seperti sereal yang diperkaya dengan $mega-4 asam lemak, minuman kesehatan yang diperkaya 0inseng, pr$duk susu dengan tamahan pr$i$tik, dan $range jus yang mengandung kalsium tamahan. Makanan fungsi$nal harus aman dan memerikan manfaat kesehatan jangka panjang. !engan demikian, makanan fungsi$nal adalah salah satu diawah iniF a. #euah makanan fungsi$nal yang ditamahkan makanan lain . #euah makanan fungsi$nal di tamahkan ahan aru untuk makanan fungsi$nal %. #euah makanan aru yang erisi satu atau leih ahan fungsi$nal +PariBa, (222 !i ;epang, dimana merupakan negara pertama yang mempel$p$ri makanan fungsi$nal, telah meny$r$ti tiga k$ndisi yang menentukan makanan fungsi$nalF a. Ini adalah makanan +ukan kapsul, talet, atau uuk yang erasal dari ahan-ahan alami. . Dal ini dapat dan harus dik$nsumsi seagai agian dari makanan seharihari. %. Memiliki fungsi tertentu ketika dik$nsumsi, erfungsi untuk mengatur k$ndisi tertentu, sepertiF peningkatan mekanisme pertahanan i$l$gis, pen%egahan penyakit tertentu, pemulihan dari penyakit tertentu, k$ntr$l k$ndisi fisik dan mental, dan memperlamat pr$ses penuaan +P3 :$nsulting 0r$up, (22'. P"ran P"ra=a
!ikarenakan anyak $rang yang menggunakan nutra%euti%als. "leh karena itu, penting agi perawat untuk dapat memantu menghitung dan mengatur jumlah nutra%euti%al yang aman dik$nsumsi $leh pasien dalam k$ndisi tertentu. erikut adalah ped$man agi perawat untuk digunakan dalam menilai pasienF
a. #aat melakukan pengkajian, pastikan apakah pasien mengk$nsumsi nutra%euti%al se%ara rutin. Karena kemungkinan dapat menimulkan k$mplikasi dari penggunaan suplemen giBi, hentikan penggunaan suplemen eerapa minggu seelum dilakukan tindakan $perasi. . Memerikan pengetahuan pada pasien tentang makanan fungsi$nal dan nutra%euti%als
men%akup
manfaat,
efek
samping,
iaya,
dan
kemungkinan k$ntraindikasi pada penggunaan $at tertentu. %. Mengemangkan strategi k$munikasi yang efektif untuk memastikan ahwa semua angg$ta tim perawatan kesehatan pasien memahami tentang nutra%euti%al men%akup manfaat, efek samping, iaya, dan kemungkinan k$ntraindikasi pada penggunaan $at pada pasien d. Ketahui alasan pasien menggunakan suplemen giBi dan fungsi$nal makanan. Ketahui manfaat yang sama jika menggunakan pr$duk lain yang leih aman atau leih murah. e. Pertimangkan keutuhan perawatan kesehatan pasien dengan k$ndisi khusus, seperti pada wanita hamil, anak-anak, lansia, dan p$pulasi dengan k$ndisi medis tertentu, mendiskusikan penggunaan suplemen giBi dengan tenaga layanan kesehatan lain. f. #ediakan sumer inf$rmasi untuk pasien yang mudah untuk diakses, %epat, erdasarkan ukti ilmiah dan mudah dimengerti. g. erk$la$rasi dan erk$nsultasi dengan merujuk pasien ke ahli giBi 1/ T"ra$i Ca+a)a
Terapi %ahaya didefinisikan seagai paparan yang dilakukan dengan menggunakan spektrum %ahaya atau %ahaya terang untuk meng$ati k$ndisi seperti gangguan afektif musiman atau seasonal affective disorder +#3!. Terapi ini ereda dengan f$t$terapi, yang digunakan untuk meng$ati k$ndisi seperti hiperiliruinemia atau ps$riasis +8am, (22). 0angguan afektif musiman +#3! merupakan gangguan m$$d yang sering terjadi pada saat musim dingin yang gelap dan iasanya menghilang dengan sendirinya saat musim semi dan dapat terjadi erulang-ulang dari tahun ke tahun.
Menurut Ped$man !iagn$stik dan #tatistik 0angguan Mental, edisi ke-1 +!#M - 16 3meri%an Psy%hiatri% 3ss$%iati$n, &'(4, #3! dikateg$rikan dengan indikat$r depresi erat. Pasien dengan #3! pengalaman epis$de utama depresi yang %enderung erulang pada waktu tertentu dalam setahun +3merika Psy%hiatri% 3ss$%iati$n, &'(4. K$ndisi #3! dapat erupa depresi atau gangguan ip$lar. anyak gejala #3! yang mirip dengan gejala depresi, sepertiF kehilangan semangat, kehilangan minat, anhed$nia, anergia, tidak ada m$ti*asi, liid$ rendah, ke%emasan, mudah tersinggung, dan is$lasi s$sial +Eagles, &''9. 8eih dari satu setengah dari pasien dengan pengalaman #3! mengalami peningkatan durasi tidur dengan kualitas yang uruk. #elanjutnya, dari eerapa pasien mengalami peningkatan nafsu makan dan erat adan dimana pasien mengaku memiliki keinginan untuk mengk$nsumsi anyak kar$hidrat dan %$kelat +Eagles, &''9. P"ran P"ra=a
K$ntradiksi utama dalam penggunaan terapi %ahaya ini adalah gangguan pada retina atau gangguan yang mungkin erhuungan dengan retina, seperti diaetes. K$ntraindikasi juga dapat terjadi agi mereka yang mengk$nsumsi $at--$atan ph$t$sensitiBing, seperti lithium, antipsik$tik fen$tiaBin, melat$nin, dan $rt #t ;$hn +5eme, 5$l, 0r$thmann, Kaase, / Terman, (22. Efek samping yang erhuungan dengan terapi %ahaya sering dikaitkan dengan fakt$r-fakt$r seperti parameter paparan %ahaya, waktu, d$sis +intensitas atau durasi dan met$de paparan +menyear, langsung, f$kus. Misalnya, jika terapi %ahaya waktunya terlalu dini, pasien mengalami gangguan p$la tidur, dengan kesulitan jatuh tidur lagi. tetapi, di sisi lain, jika terapi %ahaya dijadwalkan terlamat atau pada waktu malam hari, pasien mengalami ins$mnia dan hiperakti*itas +Terman / Terman, &''1. Karena alasan diatas itulah peran perawat menjadi sangat penting, dimana perawat memiliki fungsi untuk mengatur kapan waktu yang tepat untuk pasien mendapatkan terapi %ahaya, waktu, d$sis +intensitas atau
durasi dan met$de paparan +menyear, langsung, f$kus. Perawat juga memiliki kewajian untuk menyampaikan inf$rmasi tentang fungsi pemerian terapi %ahaya juga k$ntrainikasi nya. 1/ H"a&in3 T5*+
#emua udaya, aik kun$ dan m$dern, telah mengemangkan eerapa entuk terapi sentuh seagai agian dari keinginan masyarakat untuk menyemuhkan dan perawatan untuk anyak k$ndisi kesehatan. ukti tertulis tertua penggunaan sentuhan untuk meningkatkan penyemuhan erasal dari 3sia leih dari 1.''' tahun yang lalu +D$*er-Kramer, Mentgen, / #%andrett-Did$n, (226 ;a%ks$n / Keegan, &''26 Krieger, (2=2. !unia keperawatan telah menggunakan sentuhan sepanjang sejarah dan perawat hari ini mengintegrasikan anyak teknik sentuhan dalam prakteknya. #alah satu terapi ini adalah Dealing T$u%h, yang sekarang memiliki leih dari 1'.''' $rang yang telah dilatih di seluruh dunia, dengan hampir &.''' praktisi ersertifikat dan &'' ersertifikat instruktur selama &4 tahun terakhir +Dealing T$u%h Internasi$nal, &'(&a. Healing Touch +DT adalah jenis terapi k$mplementer yang menggunakan sentuhan lemut dan teknik untuk mempengaruhi k$mp$sisi energi erasis sistem energi manusia dalam tuuh +pusat energi dan sekitarnya tuuh +idang energi mendukung kemampuan alami tuuh untuk menyemuhkan +Dealing T$u%h Internati$nal, &'(&6 Pr$gram Dealing T$u%h, &'(&a. erdasarkan pandangan h$listik kesehatan dan penyakit, DT erf$kus pada men%iptakan keseimangan energi ke seluruh tuuh pada tingkat fisik, em$si$nal, mental, dan spiritual ukan pada agian disfungsi$nal tuuh. Melalui pr$ses ini menyeimangkan sistem energi dan karena itu memuka energi penyumatan, lingkungan diuat yang k$ndusif untuk penyemuhan diri. DT ere*$lusi dari karya perintisnya yaitu terapi sentuhan atau Therapeuti% T$u%h +TT yang dimulai pada tahun (2=' $leh se$rang perawat, !r. !$l$res Krieger, dan !$ra KunB, mengemangkan penyemuh
intuitif alami, yang memantu anyak d$kter dengan kasus pasien yang memingungkan. ersama-sama mereka mendirikan TT, dimana digunakan seagai interpretasi k$ntemp$rer dari eerapa praktik penyemuhan kun$, kemampuan untuk se%ara mandiri mengatur atau mem$difikasi energi manusia +Krieger, (224, hal. ((. P"ran P"ra=a
Perawat dengan lisensi atau memiliki sertifikat DT menurut 7mreit +&''' menjelaskan peran praktisi DT adalah melakukan $ser*asi, penilaian, dan mengatur kemali putaran energy dari medan energi pasien, yang terganggu ketika ada penyakit, stres psik$l$gis, dan rasa sakit. Praktisi dapat memantu mengatasi gangguan yang diseakan karena adanya penyumatan, ke$%$ran, ketidakseimangan, atau hamatan energi. Tujuan dari praktisi DT adalah memuka penyumatan ini, menutup ke$%$ran, menyeimangkan medan energi dan melepaskan hamatan yang ada. 20/ R"ii
5eiki adalah met$de energi penyemuhan yang dapat digunakan seagai terapi yang terintegrasi, terapi untuk eragai masalah kesehatan akut dan kr$nis. #elain itu 5eiki dapat digunakan seagai tamahan untuk pengel$laan k$ndisi kr$nisF manajemen nyeri di rumah sakit, perawatan paliatif dan pengurangan stres. 5eiki, Therapeuti% T$u%h +TT dan Dealing T$u%h +DT semua terapi i$field yang digunakan untuk mendukung pr$ses penyemuhan. H$kusnya adalah pada alan%ing energi dari t$tal $rang dan merangsang tuuh sendiri alam kemampuan penyemuhan, ukan pada peng$atan penyakit fisik tertentu +3nders$n / Tayl$r, &'((6 Ma%rae, (2)=6 5IN0!3D8, &'('. Kesamaan umum yang ada di antara terapi m$dalitas ini terletak pada kemampuan mereka untuk mengurangi stres, meningkatkan relaksasi, dan mengurangi rasa sakit. Kata 5eiki terdiri dari dua kata, rei dan ki dalam ahasa ;epang. 5ei iasanya diterjemahkan se%ara luas, meskipun eerapa ahli manyatakan
ahwa ia juga memiliki k$n$tasi yang leih dalam, yaitu mengetahui kesadaran spiritual. Ki menga%u pada kehidupan, kekuatan energi yang mengalir dalam tuuh semua makhluk hidup, yang dikenal dielahan dunia seagai Chi, prana, atau mana. Ketika energi Ki tidak diatasi, ada kerentanan terhadap penyakit atau ketidakseimangan pikiran, tuuh atau jiwa +5and, &'''. !alam entuk gaungan, kata 5eiki erarti gaungan r$hani dan energi kekuatan hidup atau energi kekuatan hidup se%ara menyeluruh. 5eiki tidak hanya teknik penyemuhan, tetapi fil$s$fi hidup yang men%akupF pikiran, tuuh, semangat persatuan dan huungan manusia dengan alam sekitar. Hil$s$fi ini ter%ermin dalam prinsip-prinsip 5eiki untuk hidupF Danya untuk hari ini jangan khawatir. Danya untuk hari ini tidak marah. D$rmatilah guru 3nda, $rang tua. Men%ari nafkah dengan jujur. Menunjukkan rasa terima kasih untuk semua hal +Mills, &''(. P"ran P"ra=a
Perawat yang sudah tersertifikasi dapat erperan seagai praktisi dan ertindak seagai penyalur energi ertujuan untuk penyemuhan, dimana penyemuhan disini dimaksudkan dapat digunakan untuk diri sendiri atau $rang lain. #euah studi $leh #h$re +&''9 memerikan ukti ahwa 5eiki dapat mengurangi gejala depresi setelah dilakukan terapi selama ( tahun. Terapi energi sentuhan sudah diakui dalam lingkup praktik keperawatan dan dalam Inter*ensi Keperawatan, seagai salah satu inter*ensi keperawatan +ardell / Engerets$n, &''(. 21/ A*$r"*r
3kupresur didefinisikan $leh 0a%h +(22' seagai seni penyemuhan kun$ yang menggunakan jari-jari untuk menekan titik-titik tertentu pada tuuh untuk merangsang kemampuan penyemuhan tuuh se%ara mandiri P"ran P"ra=a
Perawat dapat menggaungkan akupresur pada met$de perawatan pasien dengan menggunakan eerapa p$in umum yang memiliki tindakan
spesifik untuk meredakan gejala umum yang dialami pasien. Perawat dapat mengatasi masalah pasien dengan tindakan akupresur atau mengajar pasien atau angg$ta keluarga agaimana menggunakan akupresur seagai agian dari ren%ana perawatan. H$kus perawatan dalam sistem ini adalah untuk mengemalikan keseimangan dalam tuuh. 7ntuk melakukannya, yin dan yang harus seimang. aspek in erhuungan dengan dingin, pasif, interi$ritas, dan menurun, aspek ang erhuungan dengan kehangatan, akti*itas, kekuatan eksternal, dan meningkat. in dan ang selalu terhuung antara satu sama lain +Kapt%huk, (2)4. #euah pr$ses diagn$stik digunakan untuk memilih titik-titik yang tepat untuk merangsang, pr$ses meliputi sejarah panjang, mengamati pasien, aik penampilan dan sikap, mengamati au pasien, memeriksa lidah, meraa perut dan titik pada tuuh, dan meraa nadi di l$kasi radial pada pergelangan tangan. Kemudian diagn$sis dirumuskan dan memuat ren%ana keperawatan, yang didapat dengan menggunakan eragai teknik kemudian diimplementasikan. 22/ R"f&"5&53)
5efle<$l$gy adalah terapi alternatif k$mplementer yang digunakan se%ara gl$al untuk mengatur gejala dan untuk meningkatkan kesejahteraan. !alam refleksi, seluruh tuuh telah dipetakan, aik di tangan dan di kaki dan dapat dimanipulasi se%ara langsung menggunakan teknik pijat khusus. !aerah pada kaki leih mudah dilakukan karena mereka memiliki area yang leih luas dan leih spesifik, sehingga pada area terseut leih mudah di lakukan diandingkan pada area tangan. 5efleks$l$gi didefinisikan seagai suatu teknik penyemuhan h$listik yang ertujuan untuk meng$ati indi*idu seagai entitas, menggaungkan tuuh, pikiran, dan jiwa. Ini adalah terapi tekanan yang ekerja pada titik refleks yang tepat, diantaranya pada kaki yang sesuai dengan agian tuuh lainnya. Karena kaki merupakan mikr$k$sm$s dari tuuh, semua $rgan,
kelenjar, dan agian tuuh lainnya diletakkan dalam pengaturan yang sama pada kaki +!$ugans, &''1. KunB dan KunB +&''4 menyatakan ahwa tekanan teknik merangsang daerah refleks tertentu pada kaki dan tangan dengan maksud meningkatkan manfaat di agian lain dari tuuh. 8iteratur juga menunjukkan ahwa refleks$l$gi erguna untuk men%apai dan menjaga kesehatan, meningkatkan kesejahteraan, dan menghilangkan gejala penyakit dan penyakit +Tiran, &''&. Perawat seagai terpis dapat melakukan tindakan terapi pijat refleksi yang tujuannya untuk mengurangi rasa sakit, meningkatkan kualitas tidur, meningkatkan relaksasi dan mengurangi stres. !i Inggris, telah dilakukan penelitian di mana 49 pasien kanker di awah perawatan paliatif diminta untuk memerikan k$mentar tentang terapi pijat refleksi yang telah mereka menerima +0amles et al., &''&. Mereka erk$mentar tentang refleks$l$gi seagai terapi yang ermanfaat dalam mengurangi ke%emasan dan ketegangan, memperaiki tidur, dan mengatasi efek samping dari $at$atan 2>/ Ma3n" T"ra$i
Magnet telah digunakan untuk tujuan penyemuhan selama eraadaad di anyak negara-negara seperti :ina, Mesir, Yunani, dan India. Mereka diseutkan dalam teks medis tertua yang pernah ditemukan, dalam kita su%i Dindu kun$, Ceda +hitaker / 3dderly, (22). !i Er$pa selama aad ke-(, Para%elsus, se$rang d$kter ;erman-#wiss, erte$ri ahwa karena magnet menarik esi mereka mungkin menarik dan menarik keluar penyakit dari tuuh. Pusat Nasi$nal Pelengkap dan Peng$atan 3lternatif +N::3M mengklasifikasikan terapi magnet di awah d$main energi terapi. Terapi energi er$perasi pada prinsip ahwa kesehatan dapat dipengaruhi $leh penataan kemali energi *ital sese$rang, energi yang diawa $leh semua makhluk hidup, yang teruka atau tertutup, dapat memuat penyakit
+Kapt%huk, (22. Magnet Terapi meliatkan penggunaan magnet dari eragai ukuran dan kekuatan yang ditempatkan pada tuuh untuk menghilangkan rasa sakit dan meng$ati penyakit +New Y$rk 7ni*ersitas, &'(&. P"ran P"ra=a
Penggunaan elektr$magnet untuk tujuan diagn$stik dan inter*ensi memutuhkan administrasi $leh pr$fesi$nal kesehatan, dalam hal ini perawat yang sudah tersertifikasi dapat melakukannya, dimana perawat erperan seagai terapis dapat melakukan terapi magnet yang ertujuan untuk mengurangi nyeri kr$nis yang erhuungan dengan gangguan muskul$skeletal. termasuk nyeri kaki dan nyeri akiat dari k$ndisi seperti arthritis dan fir$myalgia, juga dapat memantu mengatasi gangguan p$la istirahat pada pasien ,/ Kara"rii r"57"r)
erarti agar 5w%$*ery yang dijalani pasien ukan hanya untuk sekedar pulih dari penyakit, tapi untuk memuat kehidupan $rang yang mengalami keteratasan akiat penyakitnya menjadi leih erat. 5e%$*ery menekankan ahwa meskipun indi*idu tidak isa meng$ntr$l gejala penyakitnya tapi mereka isa meng$ntr$l kehidupan mereka. Yang diutuhkan dalam pr$ses re%$*ery adalah menemukan dan menghadapi setiap tantangan dari keteratasan akiat penyakit yang diderita dan memangun kemali integritas diri yang aru yang leih erarti agar indi*idu isa hidup, ekerja, dan erk$ntriusi di masyarakat. Karena itu selama menjalani pr$ses re%$*ery, indi*idu memutuhkan dukungan dari lingkungan. Mereka memutuhkan supp$rti*e, dan swasta, pr$f. #uryani.