JENIS DAN BENTUK KARYA TULIS ILMIAH
Karya tulis ilmiah dapat dilihat dari bentuk penyajian (bahasa) dan kajiannya. Dari segi bentuk penyaji peny ajianny annya, a, seb sebagi agian an kary karya a tul tulis is ilm ilmiah iah mem memang ang dis disaji ajikan kan ilm ilmiah iah tek teknis nis yan yang g umu umumny mnya a dipahami oleh kalangan tertentu. Karya tulis seperti ini disebut karya tulis ilmiah akademis atau pendid pen didika ikan. n. Bia Biasan sanya ya kar karya ya tul tulis is sep sepert ertii ini dim dimaks aksudk udkan an unt untuk uk keV keVpen pentin tingan gan aka akadem demis. is. Sebagian lagi ditulis untuk kepentingan publikasi yang dapat dipahami oleh banyak orang. Karya tulis ini tidak terlalu banyak menggunakan istilah teknis dan menggunakan bahasa yang familiar dan populer. Karya tulis ilmiah semac semacam am ini diseb disebut ut kary karya a tulil tulils s ilmi ilmiah ah popule populer. r. Sedangkan Sedangkan dari segi kajiannya, karya tulis ilmiah dapat diangkat dari penelitian ilmiah yang dilakukan. etapi sebagian lagi tidak berasal dari penelitian ilmiah, tetapi hanya gagasan konseptual atau telaah kritis. !enurutt aked !enuru kedoga" oga"a, a, kar karya ya tul tulis is ilm ilmiah iah ter terbag bagii ata atas s #r #rtik tikel el $lm $lmiah iah %op %opula ular, r, #r #rtik tikel el $lm $lmiah iah,, Disertasi, esis, Skripsi, Kertas Kerja, !akalah. Karya tulis ilmiah ini sering kita jumpai dalam kehidupan sehari&hari. Semisal dalam perkuliahan kta sering menggunakan makalah sebagai salah satu tugas mata kuliah. !akalah ini merupakan salah satu bentuk karya tulis ilmiah. 'iri&ciri sebuah karya ilmiah dapat dikaji dari minimal empat aspek, yaitu struktur sajian, komponen dan substa sub stansi nsi,, sik sikap ap penu penulis lis,, ser serta ta pen penggu ggunaa naan n bah bahasa asa.. ad adii apa apabil bila a sua suatu tu kary karya a tul tulis is ter terten tentu tu memenuhi kriteria sebuah karya tulis ilmiah maka ia dapat dimasukkan kedalam jenis karya ilmiah #.!#K##* !akalah merupakan salah satu jenis karya tulis ilmiah yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari&hari. Dalam kegiatan perkuliahan makalah sering sekali digunakan. !akalah, dalam tradisi akademik, adalah karya ilmu"an atau mahasis"a yang sifatnya paling +soft dari jenis karya ilmiah ilmia h lainny lainnya. a. Seka Sekalipun, lipun, bobot akadem akademik ik atau bahas bahasan an keilm keilmuanny uannya, a, adaka adakalanya lanya lebih tingg tinggi. i. !akalah adalah karya tulis (ilmiah) paling sederhana. !akalah !akala h men menurut urut !ar !ardanu danu ada adalah lah tul tulisa isan n ilm ilmiah iah yang yang mem membah bahas as pok pokok ok mas masala alah h ter terten tentu. tu. Sebagaii tulis Sebaga tulisan an ilmiah ilmiah,, makal makalah ah mempe mempergunak rgunakan an prose proses s berpik berpikir ir ilmia ilmiah h dalam pembahasan pokok masalahnya, sungguhpun tidak semua langkah berpikir ilmiah terdapatpadamakalahtersebut. !erdanu (dalam http-mrdanu.blogspot.com) menambahkan bah"a proses berpikir ilmiah terdiri atas (/) identifikasi masalah, (0) pembatasan masalah, (1) penyusunan hipotesis, (2) pengujian hipotesis, dan (3) penarikan simpulan. Kelima proses berpikir ilmiah tersebut nanti akan diuraikan penempatan dan penggunaannya dalam sistematikamakalah. Dilihat dari cara berpikir, makalah dapat dibedakan menjadi dua macam - makalah hasil berpikir deduktif dan makalah hasil berpikir induktif. !akalah hasil berpikir deduktif membahas masalah atas dasar kajian teori tertentu. *al itu berbeda dengan makalah hasil berpikir induktif. !akalah jenis ini membahas masalah dengan menyajikan deskripsi gejala, fakta dan data dari pengamatan di lapangan. B. SK4$%S$ Skripsi adalah karya tulis (ilmiah) mahasis"a untuk melengkapi syarat mendapatkan gelar sarjana (S/). Bobotnya 5 satuan kredit semster (SKS) dan dalam pengerjakannya dibantu dosen pembimbing. !enurut 6%$ (dalam http-""". http-""".cs.upi.edu.com) cs.upi.edu.com) Skripsi adalah karya tulis resmi akhir mahasis"a dalam menyelesaikan %rogram Sarjana (S/). Skripsi menggambarkan kemampuan akademik mahasis"a mahas is"a dalam meranc merancang, ang, melaksanakan melaksanakan dan meny menyusun usun lapora laporan n peneli penelitian tian bidang stud studii (baik pendidikan maupun non kependidikan). Skripsi ditulis berdasarkan pendapat (teori) orang lain. %endapat tersebut didukung data dan fakta empiris&objektif, baik berdasarkan penelitian langsung7 obser8asi lapanagn atau penelitian di laboratorium, atau studi kepustakaan. '.esis esis mempunyai tingkat pembahasan lebih dalam daripada skripsi. %ernyataan&pernyataan dan teori dalam tesis didukung oleh argumen&argumen yang lebih kuat, jika dibandingkan dengan skripsi. skri psi. esis esis ditul ditulis is dengan bimbingan seoran seorang g dosen senior yang bertan bertangungja" gungja"ab ab dalam bidang studi tertentu. esis disusun oleh kandidat !agister secara mandiri pada akhir masa studi dan merupa merupakan kan salah satu syara syaratt menca mencapai pai gelar !agister. !agister. (%andu (%anduan an esis %S! %S!% % 69 69#4 #4,,
0::;-/). esis atau !aster hesis ditulis bersandar pada metodologi7 metodologi penelitian dan metodologi penulisan. Standarnya digantungkan pada institusi, terutama pembimbing. Dengan bantuan pembimbing, mahasis"a merencanakan (masalah), melaksanakan7 menggunakan instrumen, mengumpulkan dan menjajikan data, menganalisis, sampai mengambil kesimpulan dan rekomendasi. D.D$S<4#S$ !enurut ugino (dalam http-tugino01:/=/."ordpress.com) disertasi ialah karangan yang diajukan untuk mencapai gelar doktor, yaitu gelar tertinggi yang diberikan oleh suatu uni8esitas. %enulisan desertasi ini di ba"ah bimbingan promotor atau dosen yang berpangkat profesor, dan isinya pembahasan masalah yang lebih kompleks dan lebih mendalam daripada persoalan dalam tesis. %encapaian gelar akademik tertinggi adalah predikat Doktor. >elar Doktor (%h.D) dimungkinkan manakala mahasis"a (S1) telah mempertahankan disertasi dihadapan De"an %enguji Disertasi yang terdiri dari profesor atau Doktor dibidang masing&masing. Disertasi ditulis berdasarkan penemuan (keilmuan) orisinil dimana penulis mengemukan dalil yang dibuktikan berdasarkan data dan fakta 8alid dengan analisis terinci.
<.#rtikel$lmiah !enurut %edoman %enulisan 6sul %enelitian, esis, dan #rtikel $lmiah %rogram %ascasarjana 69S?
@.#rtikel$miah%opuler Berbeda dengan artikel ilmiah, artikel ilmiah popular tidak terikat secara ketat dengan aturan penulisan ilmiah. Sebab, ditulis lebih bersifat umum, untuk konsumsi publik. !enurut akedoga"a (dalam http-skinhead2life&carigaragara.blogspot.com ) dinamakan ilmiah populer karena ditulis bukan untuk keperluan akademik tetapi dalam menjangkau pembaca khalayak. Karena itu aturan&aturan penulisan ilmiah tidak begitu ketat. #rtikel ilmiah popular biasanya dimuat di surat kabar atau majalah. #rtikel dibuat berdasarkan berpikir deduktif atau induktif, atau gabungan keduanya yang bisa +dibungkus dengan opini penulis. >.KertasKerja !enurut akedoga"a (dalam http-skinhead2life&carigaragara.blogspot.com ) Kertas kerja pada prinsipnya sama dengan makalah. Kertas kerja dibuat dengan analisis lebih dalam dan tajam. Kertas kerja ditulis untuk dipresentasikan pada seminar atau lokakarya, yang biasanya dihadiri oleh ilmu"an. %ada +perhelatan ilmiah tersebut kertas kerja dijadikan acuan untuk tujuan tertentu. Bisa jadi, kertas kerja +dimentahkan karena lemah, baik dari susut analisis rasional, empiris, ketepatan masalah, analisis, kesimpulan, atau kemanfaatannya. *.4esensi 4esensi ialah karya tulis yang berisi hasil penimbangan, pengulasan, atau penilaian sebuah buku. 4esensi yang disebut juga timbangan buku atau book re8ie" sering disampaikan kepada sidang pembaca melalui surat kabar atau majalah. ujuan resensi ialah memberi pertimbangan den penilaian secara objektif, sehingga masyrakat mengetahui apakah buku yang diulas tersebut patut dibaca ataukah tidak. $.Kritik !enurut 'urtis (/AA5 - 0;2) kritik adalah masalah penganalisaan dan penge8aluasian sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan. Kritik dari bahasa unani kritikos yang berarti Chakim. Kritik sebagai
bentuk karangan berisi penilaian baik&buruknya suatu karya secara objektif. Kritik tidak hanya mencari kesalahan atau cacat suatu karya, tetapi juga menampilkan kelebihan atau keunggulan karya itu seperti adanya. .
Karya tulis ilmiah dapat dilihat dari bentuk penyajian (bahasa) dan kajiannya. Dari segi bentuk penyajiannya, sebagian karya tulis ilmiah memang disajikan ilmiah teknis yang umumnya dipahami oleh kalangan tertentu. Karya tulis seperti ini disebut karya tulis ilmiah akademis atau pendidikan. Biasanya karya tulis seperti ini dimaksudkan untuk keVpentingan akademis. Sebagian lagi ditulis untuk kepentingan publikasi yang dapat dipahami oleh banyak orang. Karya tulis ini tidak terlalu banyak menggunakan istilah teknis dan menggunakan bahasa yang familiar dan populer. Karya tulis ilmiah semacam ini disebut karya tulils ilmiah populer. Sedangkan dari segi kajiannya, karya tulis ilmiah dapat diangkat dari penelitian ilmiah yang dilakukan. etapi sebagian lagi tidak berasal dari penelitian ilmiah, tetapi hanya gagasan konseptual atau telaah kritis. !enurut akedoga"a, karya tulis ilmiah terbagi atas #rtikel $lmiah %opular, #rtikel $lmiah, Disertasi, esis, Skripsi, Kertas Kerja, !akalah. Karya tulis ilmiah ini sering kita jumpai dalam kehidupan sehari&hari. Semisal dalam perkuliahan kta sering menggunakan makalah sebagai salah satu tugas mata kuliah. !akalah ini merupakan salah satu bentuk karya tulis ilmiah. 'iri&ciri sebuah karya ilmiah dapat dikaji dari minimal empat aspek, yaitu struktur sajian, komponen dan substansi, sikap penulis, serta penggunaan bahasa. adi apabila suatu karya tulis tertentu memenuhi kriteria sebuah karya tulis ilmiah maka ia dapat dimasukkan kedalam jenis karya ilmiah #.!#K##* !akalah merupakan salah satu jenis karya tulis ilmiah yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari&hari. Dalam kegiatan perkuliahan makalah sering sekali digunakan. !akalah, dalam tradisi akademik, adalah karya ilmu"an atau mahasis"a yang sifatnya paling +soft dari jenis karya ilmiah lainnya. Sekalipun, bobot akademik atau bahasan keilmuannya, adakalanya lebih tinggi. !akalah adalah karya tulis (ilmiah) paling sederhana. !akalah menurut !ardanu adalah tulisan ilmiah yang membahas pokok masalah tertentu. Sebagai tulisan ilmiah, makalah mempergunakan proses berpikir ilmiah dalam pembahasan pokok masalahnya, sungguhpun tidak semua langkah berpikir ilmiah terdapat pada makalah tersebut. !erdanu (dalam http-mrdanu.blogspot.com) menambahkan bah"a proses berpikir ilmiah terdiri atas (/) identifikasi masalah, (0) pembatasan masalah, (1) penyusunan hipotesis, (2) pengujian hipotesis, dan (3) penarikan simpulan. Kelima proses berpikir ilmiah tersebut nanti akan diuraikan penempatan dan penggunaannya dalam sistematika makalah. Dilihat dari cara berpikir, makalah dapat dibedakan menjadi dua macam - makalah hasil berpikir deduktif dan makalah hasil berpikir induktif. !akalah hasil berpikir deduktif membahas masalah atas dasar kajian teori tertentu. *al itu berbeda dengan makalah hasil berpikir induktif. !akalah jenis ini membahas masalah dengan menyajikan deskripsi gejala, fakta dan data dari pengamatan di lapangan. B. SK4$%S$ Skripsi adalah karya tulis (ilmiah) mahasis"a untuk melengkapi syarat mendapatkan gelar sarjana (S/). Bobotnya 5 satuan kredit semster (SKS) dan dalam pengerjakannya dibantu dosen pembimbing.
!enurut 6%$ (dalam http-""".cs.upi.edu.com) Skripsi adalah karya tulis resmi akhir mahasis"a dalam menyelesaikan %rogram Sarjana (S/). Skripsi menggambarkan kemampuan akademik mahasis"a dalam merancang, melaksanakan dan menyusun laporan penelitian bidang studi (baik pendidikan maupun non kependidikan). Skripsi ditulis berdasarkan pendapat (teori) orang lain. %endapat tersebut didukung data dan fakta empiris&objektif, baik berdasarkan penelitian langsung7 obser8asi lapanagn atau penelitian di laboratorium, atau studi kepustakaan. '.esis esis mempunyai tingkat pembahasan lebih dalam daripada skripsi. %ernyataan&pernyataan dan teori dalam tesis didukung oleh argumen&argumen yang lebih kuat, jika dibandingkan dengan skripsi. esis ditulis dengan bimbingan seorang dosen senior yang bertangungja"ab dalam bidang studi tertentu. esis disusun oleh kandidat !agister secara mandiri pada akhir masa studi dan merupakan salah satu syarat mencapai gelar !agister. (%anduan esis %S!% 69#4, 0::;-/). esis atau !aster hesis ditulis bersandar pada metodologi7 metodologi penelitian dan metodologi penulisan. Standarnya digantungkan pada institusi, terutama pembimbing. Dengan bantuan pembimbing, mahasis"a merencanakan (masalah), melaksanakan7 menggunakan instrumen, mengumpulkan dan menjajikan data, menganalisis, sampai mengambil kesimpulan dan rekomendasi. D.D$S<4#S$ !enurut ugino (dalam http-tugino01:/=/."ordpress.com) disertasi ialah karangan yang diajukan untuk mencapai gelar doktor, yaitu gelar tertinggi yang diberikan oleh suatu uni8esitas. %enulisan desertasi ini di ba"ah bimbingan promotor atau dosen yang berpangkat profesor, dan isinya pembahasan masalah yang lebih kompleks dan lebih mendalam daripada persoalan dalam tesis. %encapaian gelar akademik tertinggi adalah predikat Doktor. >elar Doktor (%h.D) dimungkinkan manakala mahasis"a (S1) telah mempertahankan disertasi dihadapan De"an %enguji Disertasi yang terdiri dari profesor atau Doktor dibidang masing&masing. Disertasi ditulis berdasarkan penemuan (keilmuan) orisinil dimana penulis mengemukan dalil yang dibuktikan berdasarkan data dan fakta 8alid dengan analisis terinci.
<.#rtikel $lmiah !enurut %edoman %enulisan 6sul %enelitian, esis, dan #rtikel $lmiah %rogram %ascasarjana 69S?.KertasKerja !enurut akedoga"a (dalam http-skinhead2life&carigaragara.blogspot.com ) Kertas kerja pada prinsipnya sama dengan makalah. Kertas kerja dibuat dengan analisis lebih dalam dan tajam. Kertas kerja ditulis untuk dipresentasikan pada seminar atau lokakarya, yang biasanya dihadiri oleh ilmu"an. %ada +perhelatan ilmiah tersebut kertas kerja dijadikan acuan untuk tujuan tertentu.
Bisa jadi, kertas kerja +dimentahkan karena lemah, baik dari susut analisis rasional, empiris, ketepatan masalah, analisis, kesimpulan, atau kemanfaatannya. *.4esensi 4esensi ialah karya tulis yang berisi hasil penimbangan, pengulasan, atau penilaian sebuah buku. 4esensi yang disebut juga timbangan buku atau book re8ie" sering disampaikan kepada sidang pembaca melalui surat kabar atau majalah. ujuan resensi ialah memberi pertimbangan den penilaian secara objektif, sehingga masyrakat mengetahui apakah buku yang diulas tersebut patut dibaca ataukah tidak. $.Kritik !enurut 'urtis (/AA5 - 0;2) kritik adalah masalah penganalisaan dan penge8aluasian sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan. Kritik dari bahasa unani kritikos yang berarti Chakim. Kritik sebagai bentuk karangan berisi penilaian baik&buruknya suatu karya secara objektif. Kritik tidak hanya mencari kesalahan atau cacat suatu karya, tetapi juga menampilkan kelebihan atau keunggulan karya itu seperti adanya. .
Karya ilmiah atau tulisan ilmiah adalah karya seorang ilmuan yang ingin mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni yang diperolehnya melalui kepustakaan, kumpulan pengalaman, penelitian dan pengetahuan orang lain. Dalam literatur lain, disebutkan bah"a karya tulis ilmiah adalah serangkaian kegiatan penulisan yang didasarkan pada pengkajian atau penelitian ilmiah yang ditulis secara sistematis menggunakan bahasa prinsip&prinsip ilmiah. #tau ada juga yang menyatakan bah"a karya tulis ilmiah adalah karya tulis yang disusun berdasarkan kriteria ilmiah. (!aiEuddin !. 9ur, 0:/:).
Car aMenul i sKar yaI l mi ah Dalam menulis karya ilmiah, ada beberapa langkah&langkah singkat cara penulisan karya ilmiah, sebagai berikut •
%emilihan opik!asalah untuk Karya $lmiah - merumuskan tujuan, menentukan topik
•
!engidentifikasi %embaca Karaya $lmiah
•
!enentukan 'akupan $si !ateri Karya $lmiah
•
•
!elakukan %engumpulan informasi untuk penulisan Karya $lmiah, bisa le"at perpustakaan (buku), "a"ancara, atau media online seperti internet. !elakukan proses penulisan karya ilmiah berdasarkan datainformasi yang sudah dikumpulkan.
Dalam %roses penulisan ada beberapa hal yang harus diperhatikan seperti di ba"ah ini -
TahapPr aPenul i san
/. %emilihan dan pembatasan topik 0. !erumuskan tujuan 1. !empertimbangkan bentuk karangan 2. !empertimbangkan pembaca 3. !engumpulkan data pendukung 5. !erumuskan judul =. !erumuskan tesis ;. %enyusunan ide dalam bentuk karangan atau outline
Pe mi l i ha nT opi k F #pa yang akan kita tulisG F opik dapat diperoleh dari berbagai sumber. F
TahapPenul i sanDr af !engekspresikan ide&ide ke dalam tulisan kasar. %engembangan ide masih bersifat tentatif. %ada tahap ini, konsentrasikan perhatian pada ekspresigagasan, bukan pada aspek&aspek mekanik.
TahapRevi si !emperbaiki ide&ide dalam karangan, berfokus pada penambahan, pen gurangan, penghilangan, penataan isi sesuai dengan kebutuhan pembaca. Kegiatan- (a) membaca ulang seluruh draf, (b) sharing atau berbagi pengalaman tentang draf kasar karangan dengan teman, (c) mere8isi dengan memperhatikan reaksi, komentarmasukan.
TahapPenyunt i ngan !emperbaiki perubahan&perubahan aspek mekanik karangan. !emperbaiki karangan pada aspek kebahasaan dan kesalahan mekanik yang lain. #spek mekanik antara lain- huruf kapital, ejaan, struktur kalimat, tanda baca, istilah, kosakata, format karangan.
TahapPubl i kasi ulisan akan berarti dan lebih bermanfaat jika dibaca orang lain. Sesuaikan tulisan dengan media publikasi yang akan kita tuju.
