Fisika Eksperimen Taraf Intensitas Bunyi dan atenuasinya
PICDeskripsi lengkap
Fisika Eksperimen Taraf Intensitas Bunyi dan atenuasinya
Deskripsi lengkap
kumpulan soal-soal intensitas bunyi (fisika)Deskripsi lengkap
K3
Full description
Full description
Konsumsi bahan bakar spesifikDeskripsi lengkap
laboratorium fisiologi biota airDeskripsi lengkap
SAP and leaflet makanan sehat
pada tanaman NeriumDeskripsi lengkap
Intensitas Konsumsi Energi ( IKE ) Listrik adalah pembagian antara antara konsumsi energi listrik pada kurun waktu tertentu dengan satuan luas bangunan gedung. Menurut Pedoman Pelaksanaan Konservasi Energi dan Pengawasannya di Lingku Lingkunga ngan n Depart Departemen emen Pendid Pendidika ikan n asiona asionall nilai nilai IKE dari dari suatu suatu bangun bangunan an gedung gedung digolo digolongk ngkan an dalam dalam dua kriteri kriteria! a! yaitu yaitu untuk untuk bangun bangunan an ber"#$ ber"#$ dan bangunan tidak ber%#$
&abel IKE 'angunan edung &idak ber%#$ Kriteria Eisien
a
(*!+, " -!/) k0h1m21bulan
Keterangan Pengel Pengeloaa oaan n gedung gedung dan dan perala peralatan tan ener energi gi dilak dilakuka ukan n dengan dengan
prinsip konversi energi listrik b
Pemeliharaan peralatan energi dilakukan sesuai dengan prosedur
$ukup Eisien
3
Eisien Eisiensi si pengg pengguan uanaan aan energ energii masih masih mungki mungkin n ditingk ditingkatk atkan an
a
melalui penerapan system mana4emen energi terpadu Penggu Penggunaa naan n energ energii 3ukup 3ukup eisi eisien en namu namun n masih masih memil memiliki iki
(-!/ " 2!5) k0h1m21bulan 'oros
peluang konservasi energi b
peraltan nergi masih dimungkinkan dimungkinkan a #udit #udit ener energi gi perlu perlu dilaku dilakukan kan untu untukme kmenen nentuk tukan an langk langkah% ah%
(2!5 " 6!6,)
langkah pernbaikan sehingga pemborosan energi dapat dihindari
k0h1m21bulan
7angat 'oros
b
Desain bangunan maupun pemeliharaan dan pengoperasian
a
gedung belum mempertimbangkan konservasi energi Instala Instalasi si peralat peralatan! an! desai desain n pengop pengoperas erasian ian dan dan pemeli pemelihara haraan an
(6!6, " ,!-/) k0h1m21bulan
Perbaikan eisiensi melalui pemeliharaan bangunan dan
tidak menga3u pada penghematan energi b
#gar dilakukan penin4auan ulang atas semua instalasi 1peralatan eenergi serta penerapan managemen energi dalam pengelolaan bangunan
3
#udit #udit ener energi gi adal adalah ah langk langkah ah awal awal yang yang perlu perlu dilaku dilakukan kan
&abel &abel Kriteria IKE 'angunan 'angunan edung ber%#$ Kriteria
Keterangan
7angat Eisien
a
(,!-/ " /!82) k0h1m21bulan
Desain gedung sesuai standar tata3ara peren3anaan teknis konservasi energi
b
Pengoperasian peralatan energi dilakukan dengan prinsip%prinsip management energi
Eisien
a
(/!86 " -2!*+) k0h1m21bulan $ukup Eisien
prosedur b
Eisiensi penggunaan energi masih mungkin ditingkatkan
a
melalui penerapan system mana4emen energi terpadu Penggunaan energi 3ukup eisien melalui pemeliharaan
(-2!*+ " -,!5+) k0h1m21bulan #gak 'oros
bangunan dan peralatan energi masih memungkinkan b
Pengoperasian dan pemeliharaan gedung belum
a
mempertimbangkan prinsip konservasi energi #udit energi perlu dipertimbangkan untuk menentukan perbaikan
(-,!5+ " -8!-/) k0h1m21bulan
Pemeliharaan gedung dan peralatan energi dilakukan sesuai
eisiensi yang mungkin dilakukan b
Desain bangunan maupun pemeliharaan dan pengoperasian gedung belum mempertimbangkan konservasi energi
Berdasarkan hasil data yang diperoleh:
7esuai dengan tabel &abel IKE 'angunan edung &idak ber%#$ yang sudah di4elaskan sebelumnya untuk perhitungan kriteria eisien intensitas konsumsi energi listrik pada waktu kurun waktu tertentu dengan satuan luas bangunan gedung dinyatakan eisien. 'erikut adalah perhitungannya9 Luas ruang
: -* m ; -5 m :-5* m 2
Pemakaian total daya beban
: -2* < 25 < 255 : 6- 0
Pemakaian total daya beban per bulan
: ((-2* ; ) < (25 ; ) <
(255 ; +) ; 6*) : (/2* < -56 < 2*,*) ; 6* : -2+++*0h : -2+!++ k0h Kriteria eisiensi yaitu pemakaian total daya (k0h) 1 luas ruangan9 -2+!++ 1 -5* : *.+582 k0h1m 2 perbulan
#pabila tingkat eisiensi penggunaan beban yang boros dikenali! selan4utnya perlu ditindak lan4uti dengan analisa peluang hemat energi! yaitu dengan 3ara membandingkan potensi perolehan hemat energi dengan biaya yang
harus
dibayar
untuk
pelaksanaan
ren3ana
penghematan
energi
yang
direkomendasikan. Penghematan energi pada bangunan gedung tidak dapat diperoleh begitu sa4a dengan 3ara mengurangi kenyamanan penghuni. #nalisa peluang hemat energi dilakukan dengan usaha " usaha9 a. Mengurangi seke3il mungkin penggunaan energi. ( Mengurangi k0 dan 4am operasi ). b. Memperbaiki kiner4a peralatan. 3. Penggunaan sumber energi yang murah
'erikut adalah 3ontoh alternati peluang penghematan dalam bidang ekonomi9 Lampu -9 menggunakan merek Philips dengan usia , tahun! dan harga 6*.*** Lampu 29 menggunakan merek lain dengan usia - tahun dan harga -*.***
#lternati - menggunakan lampu Philips selama , tahun menghabiskan uang sebesar 6*.***! #lternati kedua menghabiskan uang sebesar ,*.***. Dari kedua alternati tersebut maka dapat diambil kesimpulan bahwa alternati lebih layak untuk digunakan karena lebih eisiensi dalam hal ekonomi.