Gangguan metabolisme lemak BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Pada setiap tubuh manusia memiliki beberapa molekul dalam setiap setiap kinera kinera dan proses proses metabo metabolism lismen! en!a" a" dan memilik memilikii berma# berma#am am $ ma#am ma#am reaksi untuk mengatur sistem kinera metabolisme dalam tubuhn!a itu sendiri" dalam makalah ini kita akan membahas tentang bagaimana gangguan metabolisme lemak dalam tubuh manusia se#era sederhana !ang kita ketahui. %etiap mahluk !ang ada dibumi termasuk manusia tidak bisa lepas dari lemak &'at( dan min!ak & oil ( keduan!a merupakan trigliserida !ang dimana keduan!a memiliki si'at !aitu) umumn!a diperoleh dari he*an" ber*uud padat pada suhu ruang" tersusun dari dari asam lemak lemak enuh. enuh. %edang %edangkan kan untuk untuk min!a min!ak k memili memiliki ki si'at si'at umumn! umumn!aa diperoleh dari tumbuhan" ber*uud #air pada suhu ruang" tersusun dari asam lemak tak enuh. Itu beberapa bagian dari si'at lemak dan min!ak sehingga dari kedu keduaa bagi bagian an ini ini dapat dapat disim disimpu pulk lkan an bah* bah*aa lema lemak k dan dan min! min!ak ak memp mempun un!a !aii persaman !ang sama akan tetapi si'at !ang bertolak belakang dan berbeda. %eperti haln!a !ang teradi pada Gula glukosa dalam darah !ang berlebih dapat diubah menadi menadi komponen komponen lemak" antara lain dalam bentuk bentuk trigliserida trigliserida atau lebih sering disebut disebut lemak kolesterol. kolesterol. Darah !ang bersi'at seperti air dapat melarutkan melarutkan lemak dalam batas tertentu menadi sema#am emulsi dengan bantuan lipoprotein. Bila kadar kadar gula gula glukos glukosaa darah darah berlebi berlebih h maka maka pemben pembentuk tukan an lemak lemak koleste kolesterol rol uga uga berlebih" sedangkan kemampuan lipoprotein terbatas sehingga sebagian kolesterol tidak terlarut. Akibat lebih lanut adalah menimbulkan endapan kolesterol pada dindin dinding g pembu pembuluh luh darah" darah" sehing sehingga ga rongga rongga pembul pembuluh uh darah darah men!em men!empit pit dan pasokan darah ke sel aringan organ berkurang. Pada aringan otak berdampak memperparah stroke hipoglikemia akibat kompikasi metabolisme protein tersebut diatas. diatas. Bila mengen mengenai ai pembul pembuluh uh darah darah antun antung g !ang !ang mengali mengaliri ri dindin dinding g otot otot antung &arteria koronaria(" menimbulkan gangguan pen!akit antung koroner.Dari koroner.Dari sebagian hal diatas bah*a gangguan metabolisme lemak dapat memi#u timbuln!a suatu pen!akit dalam tubuh manusia apabila gangguan metabolisme tidak teratur maka hal $ hal !ang tidak diinginkan akan teradi dan men!ebabkan kerugian pada tubuh manuisa. 1.+. ,umusan -asalah 1. Apa de'inisi dari kelainan metabolisme lemak +. Apa saa klasi'ikasi kelainan metabolisme lemak /. Apa #ontoh kelainan metabolisme lemak 0. Bagaimana #ara pen#egahann!a . Apa de'inisi gangguan kesetimbangan asam basa 2. Apa tanda gangguan kesetimbangan asam basa 1./. 3uuan 1. -engetahui de'enisi dari kelainan metabolisme lemak. +. -enelaskan dan mengetahui klasi'ikasi kelainan metabolisme lemak. /. -engetahui #ara pen#egahann!a. 0. -engetahui gangguan kesetimbangan asam basa. . -engetahui tanda gangguan keseimbangan asam basa.
BAB II PE-BAHA%AN + 1 PENGE,3IAN GANGGUAN -E3AB4LI%-E LE-A5 Lemak &lipid( adalah sumber s umber energi penting pada tubuh. 3ubuh men!impan men!impan lemak se#ar se#araa kons konsta tan n diur diuraik aikan an dan dan dibe dibent ntuk uk kemb kembali ali untu untuk k men! men!eim eimba bang ngka kan n kebutuhan energi tubuh dengan persediaan makanan. 5elompok en6im khusus membantu tubuh menguraikan dan memproses lemak. Beberapa ketidaknormalan pada en6im ini bisa men!ebabkan bertambahn!a 6at76at lemak !ang se#ara normal akan diuraikan oleh en6im. %epanang *aktu" penumpukan bahan7bahan ini ini bisa bisa memb membah aha! a!aka akan n ban! ban!ak ak orga organ n tubu tubuh. h. gang ganggu guan an diseb disebab abka kan n oleh oleh penumpukan lemak disebut lipidoses. 5elainan en6im lain dihasilkan di tubuh menadi tidak dapat mengkon8ersi lemak menadi energi dengan baik. 5elainan ini disebut gangguan oksidasi asam lemak. +.+ 94N34H 5ELAINAN -E3AB4LI%-E LE-A5 1. Pen!akit Gau#her Pen!akit ini teradi akibat penumpukan glukoserebrosidase &produk metabolisme lemak( di dalam aringan.Pen!akit gau#her adalah lipidosis !ang paling sering teradi. Pen!akit Gau#her ban!ak ditemukan pada orang7orang :ahudi ahudi Ashkena6i Ashkena6i &Eropa &Eropa 3imur(. 3imur(.Pen! Pen!akit akit Gau#her Gau#her men!ebabk men!ebabkan an pembesaran pembesaran hati hati dan dan limp limpa" a" sert sertaa timb timbul uln! n!aa pigm pigmen enta tasi si #okl #oklat at di kuli kulit. t. Akumu kumula lasi si glukoserebrosidase pada mata men!ebabkan timbuln!a bintik7bintik kuning" !ang disebut pingue#ula. Akumulasi di sumsum tulang bisa men!ebabkan n!eri dan kerusakan kerusakan tulang.Pen! tulang.Pen!akit akit Gau#her Gau#her 3ipe 3ipe I" merupakan merupakan pen!akit pen!akit dalam bentuk kronis dan paling sering ditemukan. Pen!akit ini men!ebabkan pembesaran hati dan limpa" serta kelainan pada tulang. Hati bisa mengalami gangguan !ang berat" sehingga berisiko untuk teradin!a perdarahan lambung dan eso'agus" serta kanker hati. %elain itu uga bisa teradi gangguan neurologis.Pen!akit Gau#her 3ipe II" teradi pada masa ba!i. Ba!i dengan pen!akit ini mengalami pembesaran limpa dan kelain kelainan an sistem sistem sara' sara' !ang !ang berat. berat. Ba!i Ba!i biasan! biasan!aa mening meninggal gal pada pada tahun tahun pertama setelah dilahirkan.Pen!akit Gau#her 3ipe IIII" bisa dimulai kapan saa pada masa kanak7kanak. Anak7anak dengan pen!akit ini mengalami pembesaran hati dan limpa" kelainan tulang dan gangguan neurologis progresi' lambat. Anak7 anak anak !ang !ang dapat dapat bertah bertahan an hingga hingga masa masa remaa" remaa" bisa bisa hidup hidup selama selama bebera beberapa pa tahun.Ban!ak penderita pen!akit Gau#her !ang bisa diobati dengan terapi en6im pengganti. En6im7en6im diberikan melalui pembuluh darah" darah" biasan!a setiap + ming minggu gu.. 3erap erapii en6im en6im peng pengga gant ntii pali paling ng e'ek e'ekti' ti' pada pada pend penderi erita ta !ang !ang tida tidak k mengalami komplikasi sistem sara'. +. Pen! Pen!ak akit it 3a!7%a a!7%a#h #hss Pen! Pen!aki akitt 3a!7%a a!7%a#h #hss men! men!eb ebab abka kan n penu penump mpuk ukan an gangli gangliosi osida" da" !ang !ang merupa merupakan kan produk produk metabo metabolism lismee lemak" lemak" di dalam dalam aringa aringan. n. Pen!akit ini paling sering teradi pada orang7orang :ahudi Eropa 3imur asli.Anak dengan pen!akit ini memiliki tonus otot !ang lemah dan mengalami gangguan intelektual. intelektual. 3eradi 3eradi kekakuan kekakuan !ang diikuti diikuti dengan dengan kelumpuhan kelumpuhan"" demensia" demensia" dan kebutaan. Pen!akit 3a!7%a#hs men!ebabkan kematian dini. Anak7anak dengan pen!akit 3a!7%a#hs 3a!7%a#hs biasan!a meninggal pada usia / atau 0 tahun. Pen!akit ini tidak bisa diobati atau disembuhkan.
/. Pen!akit Niemann7Pi#k Pen!akit ini disebabkan oleh penumpukan kolesterol atau s'ingom!elin" !ang merupakan produk metabolisme lemak" di dalam aringan dan men!ebabkan berbagai gangguan neurologis.Pen!akit Niemann7Pi#k mempun!a beberapa bentuk" tergantung dari beratn!a kekurangan en6im !ang menentukan seberapa ban!ak akumulasi s'ingom!elin atau kolesterol !ang tera di. Bentuk !ang paling berat #enderung teradi pada orang :ahudi. Bentuk !ang lebih ringan teradi pada semua kelompok etnis.Pada bentuk !ang paling berat &3ipe A(. Anak dengan pen!akit ini tidak bisa tumbuh dengan normal dan memiliki berbagai gangguan neurologis. Anak7anak biasan!a meninggal pada usia / tahun.Anak7anak dengan pen!akit 3ipe B mengalami pertumbuhan lemak pada kulit" timbul daerah7daerah pigmentasi gelap" dan pembesaran hati" limpa" dan kelenar getah bening. Anak7anak ini bisa mengalami gangguan intelektual.Anak7 anak dengan pen!akit 3ipe 9 mulai mengalami geala saat masa kanak7kanak" !aitu berupa keang dan kerusakan sara'.3idak satupun enis pen!akit Niemann7 Pi#k !ang bisa disembuhkan. Anak #enderung meninggal karena in'eksi atau gangguan progresi' pada sistem sara' pusat. 0. Pen!akit ;abr! Pen!akit ;abr! disebabkan oleh penumpukan glikolipid" !ang merupakan produk metabolisme lemak" di dalam aringan.5arena gen !ang mengalami gangguan terdapat di kromosom <" maka mun#uln!a pen!akit se#ara keseluruhan han!a teradi pada pria" !ang han!a memiliki 1 kromosom <.Akumulasi glikolipid men!ebabkan pertumbuhan kulit !ang inak &angiokeratoma( pada tubuh bagian ba*ah. 5ornea menadi berkabut" sehingga penglihatan menadi terganggu. Penderita uga bisa mengalami episode demam berulang dan n!eri pada anggota gerak.Anak7anak dengan pen!akit ;abr! pada akhirn!a akan mengalami gagal ginal dan pen!akit antung" meskipun mereka biasan!a bisa hidup hingga usia de*asa. Gagal ginal bisa men!ebabkan tekanan darah tinggi" !ang berisiko untuk teradin!a stroke.Pen!akit ;abr! tidak dapat disembuhkan atau diobati se#ara langsung. 3erapi biasan!a berupa pemberian obat untuk mengatasi rasa n!eri dan demam atau obat anti7keang. Penderita dengan gagal ginal mungkin perlu melakukan transplantasi ginal. %aat ini sedang dikembangkan terapi untuk mengganti kekurangan en6im melalui trans'usi. . Gangguan 4ksidasi Asam Lemak Gangguan oksidasi asam lemak teradi akibat kekurangan en6im !ang dibutuhkan untuk meme#ah lemak. Gangguan ini men!ebabkan teradin!a gangguan 'isik dan mental.Beberapa en6im membantu peme#ahan lemak sehingga bisa diubah menadi energi. 5elainan ba*aan atau kekurangan dari salah satu en6im ini membuat tubuh kekurangan energi dan men!ebabkan akumulasi 6at76at tertentu" misaln!a a#!l79oA. 5ekurangan en6im !ang paling sering teradi adalah a#!l79oA dehidrogenase rantai sedang.5ekurangan A#!l79oA Dehidrogenase ,antai %edangGangguan ini merupakan salah satu gangguan metabolisme herediter !ang sering teradi" terutama pada orang7orang dari Eropa Utara.Geala biasan!a mun#ul pada tiga tahun pertama setelah dilahirkan. Anak7anak #enderung mengalami geala ika mereka kekurangan sumber energi &misaln!a pergi untuk *aktu !ang lama tanpa makanan( atau ika kebutuhan kalori mereka meningkat karena olahraga atau
pen!akit. 5adar gula di dalam darah turun se#ara drastis" sehingga teradi gangguan kesadaran atau koma. Anak menadi lemas" dan bisa mengalami keang. Dalam angka panang" anak bisa mengalami hambatan dalam perkembangan 'isik dan mental" teradi pembesaran hati" kelemahan otot antung" ketidakteraturan detak antung" dan bisa teradi kematian mendadak.3erapi darurat untuk gangguan ini adalah pemberian glukosa melalui pembuluh darah 8ena. Untuk angka panang" anak7anak harus sering makan" tidak boleh mele*ati *aktu makan" serta mengkonsumsi makanan tinggi karbohidrat dan rendah lemak. Pemberian asam amino karnitin tambahan bisa membantu. Hasil angka panang biasan!a baik. +./ PEN:EBAB GANGGUAN -E3AB4LI%-E LE-A5 =antung koroner merupakan enis pen!akit !ang ban!ak men!erang penduduk Indonesia. 5ondisi ini teradi akibat pen!empitan atau pen!umbatan di dinding nadi koroner karena adan!a endapan lemak dan kolesterol sehingga mengakibatkan suplaian darah ke antung menadi terganggu. Perubahan pola hidup" pola makan" dan stres uga dapat mengakibatkan teradin!a pen!akit antung koroner.;aktor utama pen!ebab teradin!a antung koroner adalah karena penumpukan 6at lemak se#ara berlebihan di lapisan dinding nadi pembuluh koroner" dan hal ini lama kelamaan diikuti oleh berbagai proses seperti penimbunan aringan ikat" perkapuran" pembekuan darah" dll"!ang kesemuan!a akan mempersempit atau men!umbat pembuluh darah tersebut. Hal ini akan mengakibatkan otot antung di daerah tersebut mengalami kekurangan aliran darah dan dapat menimbulkan berbagai akibat !ang #ukup serius" dari Angina Pe#toris &n!eri dada( sampai In'ark =antung" !ang dalam mas!arakat di kenal dengan serangan antung !ang dapat men!ebabkan kematian mendadak hal ini pula dipengaruhi oleh pola makan !ang kurang sehat. 5e#anduan rokok" hipertensi" kolesterol tinggi uga dapat menadi pen!ebab pen!akit antung koroner. Ada pun beberapa pen!ebab 'aktor resiko teradin!a antung koroner !aitu ) 1( 5adar 5olesterol 3otal dan LDL tinggi +( 5adar 5olesterol HDL rendah /( 3ekanan Darah 3inggi & Hipertensi ( 0( -erokok ( Diabetes -elitus & D- ( 2( 5egemukan >( 5urang olahraga ?( %tres Diatas merupakan beberapa 'aktor resiko teradin!a pen!ebab antung koroner Bila ada salah satu atau beberapa 'aktor resiko tersebut diatas" maka dianurkan se#ara berkala memeriksakan kesehatan antung kepada seorang ahli. Adan!a dua atau lebih 'aktor resiko akan berlipat kali menaikkan resiko total terhadap Pen!akit =antung 5oroner. +.0. 9A,A PEN9EGAHAN GANGGUAN -E3AB4LI%-E LE-A5 1. 9ara -en#egah Agar terhindar dari pen!akit antung koroner" Anda dapat melakukan hal7hal berikut)
a( Pola makan sehat Hindari makanan !ang ban!ak mengandung lemak atau !ang mengandung kolesterol tinggi. %ea'ood memiliki kandungan kolesterol tinggi !ang dapat membaha!akan antung. 5urangi men!antap makanan !ang digoreng !ang ban!ak mengandung lemak" sebalikn!a makanan dapat diolah dengan #ara direbus" dikukus atau dipanggang.%ebisa mungkin" produk makanan !ang kita makan rendah lemak atau tanpa lemak. Pilih susu" keu" mentega atau makanan lain !ang rendah lemak. -enggoreng dengan menggunakan min!ak 6aitun memiliki kandungan lemak !ang sedikit sehingga bisa menadi pilihan bila harus mengolah makanan dengan #ara digoreng.%elain menghindari makanan berlemak" hindari uga makanan dengan kandungan gula tinggi seperti so't drink. =angan pula tertalu ban!ak mengkonsumsi karbohirat" karena dalam tubuh" karbohidrat akan dipe#ah menadi lemak. %ebalikn!a" konsumsi oat atau gandum !ang dapat membantu menaga antung tetap sehat. =aga pola makan tidak berlebihan agar terhindar dari kegemukan" karena seseorang !ang memiliki lingkar pinggang lebih dari ?@ #m" berisiko lebih besar terkena pen!akit ini. b( Berhenti merokok -engisap rokok sangat tidak baik untuk kesehatan antung" maka segera hentikan kebiasaan ini agar antung tetap sehat. #( Hindari %tres %tres memang sangat sulit dihindari ika hidup di kota besar seperti =akarta !ang dikenal karena kema#etan dan kesibukann!a. %aat seseorang mengalami stres" tubuhn!a akan mengeluarkan hormon #ortisol !ang men!ebabkan pembuluh darah menadi kaku. Hormon norepinephrine akan diproduksi tubuh saat menderita stres" !ang akan mengakibatkan naikn!a tekanan darah. d( Hipertensi Problem hipertensi atau tekanan darah tinggi uga bisa men!ebabkan pen!akit antung. Hipertensi dapat melukai dinding arteri dan memungkinkan kolesterol LDL memasuki saluran arteri dan meningkatkan penimbunan plak. e( 4besitas 5elebihan berat atau obesitas meningkatkan tekanan darah tinggi dan ketidaknormalan lemak. -enghindari atau mengobati obesitas atau kegemukan adalah #ara utama untuk menghindari diabetes. Diabetes memper#epat pen!akit antung koroner dan meningkatkan risiko serangan antung. '( 4lahraga se#ara teratur Anda dapat melakukan kegiatan olahraga seperti beralan kaki" alan #epat" atau ogging. 5egiatan olahraga !ang bukan bersi'at kompetisi dan tidak terlalu berlebihan dapat menguatkan kera antung dan melan#arkan peredaran darah ke seluruh tubuh. g( 5onsumsi antioksidan Polusi udara" asap kendaraan bermotor atau asap rokok men#iptakan timbuln!a radikal bebas dalam tubuh. ,adikal bebas dapat men!ebabkan bisul atau endapan pada pembuluh darah !ang dapat men!ebabkan pen!umbatan. Untuk mengeluarkan kandungan radikal bebas dalam tubuh" perlu adan!a antioksidan !ang akan menangkap dan membuangn!a. Antioksidan dapat diperoleh dari berbagai ma#am buah7buahan dan sa!uran. h( 5eturunan %eorang !ang orang tua atau saudara kandungn!a pernah mengalami serangan antung sebelum usia 2@ memiliki risiko lebih besar menderita pen!akit ini. 5arena itu" ika Anda memiliki kerabat !ang pernah mengalami serangan antung" sebaikn!a
+.0 9A,A -ENG4BA3I GANGGUAN -E3ABLI%-E LE-A5 %eperti kita ketahui pen!akit antung koroner adalah pen!akit pembunuh nomor dua di dunia" tentu saa kita tidak ingin menadi salah satu korbann!a bukanBaiklah" di ba*ah ini adalah beberapa tips 3erapi Pen!akit atau 3erapi Pengobatan Pen!akit agar kita bisa terhidar dari pen!akit antung ini) 3erapi Pen!akit atau 3erapi Pengobatan Pen!akit dengan Periksa tekanan♣ darah se#ara teratur 3erapi Pengobatan atau Pengobatan Pen!akit dengan 3idak merokok ♣ Periksa apakah Anda mengidap Diabetes" dan kendalikan kadar glukosa ♣ darabila Anda mengidap Diabetes atau ikutilah 3erapi Pengobatan atau Pengobatan ♣ Pen!akit 3erapi Pen!akit 5esehatan dan Pen!akit 5esehatan dengan Pertahankan♣ berat badan !ang normal♣ 3erapi Pen!akit 5esehatan dan Pen!akit 5esehatan dengan Diet rendah♣ kolesterol dan lemak enuh♣ 4lahraga se#ara teratur ♣ 5urangi dampak stres dengan #ara relaksasi atau 3erapi 5esehatan♣ dengan 3erapi Bio'ir ♣ Lakukan pemeriksaan kesehatan se#ara teratur bisa uga dengan atau♣ 3erapi 5esehatan dengan 3erapi Bio'ir ♣ BAB III PEUTUP A. 5esimpulan Lemak &lipid( adalah sumber energi penting pada tubuh. 3ubuh men!impan lemak se#ara konstan diuraikan dan dibentuk kembali untuk men!eimbangkan kebutuhan energi tubuh dengan persediaan makanan. Beberapa ketidaknormalan pada en6im ini bisa men!ebabkan bertambahn!a 6at76at lemak !ang se#ara normal akan diuraikan oleh en6im. %epanang *aktu" penumpukan bahan7bahan ini bisa membaha!akan ban!ak organ tubuh. gangguan disebabkan oleh penumpukan lemak disebut lipidoses. 5elainan en6im lain dihasilkan di tubuh menadi tidak dapat mengkon8ersi lemak menadi energi dengan baik. 5elainan ini disebut gangguan oksidasi asam lemak.Aapun #ontoh gangguametaboisme lemak adalah pen!ait antung koroner 5ondisi ini teradi akibat pen!empitan atau pen!umbatan di dinding nadi koroner karena adan!a endapan lemak dan kolesterol sehingga mengakibatkan suplaian darah ke antung menadi terganggu" dan #ara pen#egahann!a adalah dengan menaga pola makan dan berenti merokok dan hidari stres. B. %aran Demi hidup !ang sehat baikn!a hidari makanan atau ga!a hidup !ang kurang sehat dan ban!ak lah berolah raga serta mengendalikan 'aktor makanan !ang baik serta asupan nutrisi serta gi6i !ang seimbang demi memenuhi semua kebutuhan hidup dan suplemen dalam tubuh. Diposkan 12th ;ebruar! +@1 oleh %tudent o' Nurse
Penyakit Gangguan Metabolisme Karbohidrat
Kebutuhan karbohidrat diperhitungkan akan fungsinya sebagai penghasil energi. Jadi, yang menjadi dasar kebutuhan karbohidrat adalah jumlah kalori yang dibutuhkan tubuh. Sedangkan kalori, terutama dihasilkan oleh karbohidrat lemak dan protein. Di Indonesia, 70-0! dari seluruh energi untuk
keperluan
tubuh
berasal
dari
karbohidrat.
Kelainan
metabolisme seringkali disebabkan oleh kelainan genetik yang mengakibatkan hilangnya en"im tertentu yang diperlukan untuk merangsang
suatu
proses
metabolisme.
Karbohidrat adalah gula. #eberapa gula sederhana, dan lainnya lebih kompleks. Sukrose $gula meja% dibuat dari dua gula yang lebih sederhana yaitu glukosa dan fruktosa. &aktose $gula susu% terbuat dari glukosa dan galaktose. #aik su'rose maupun laktose harus dipe'ahkan ke dalam gula pembentuknya dengan en"im sebelum badan bisa menyerap dan memakai mereka. Karbohidrat pada roti, pasta, padi, dan makanan lain yang berisi karbohidrat adalah rangkaian panjang molekul gula sederhana. (olekul ini yang lebih panjang juga harus dibongkar oleh tubuh. Jika en"im yang diperlukan untuk mengolah gula tertentu hilang, gula bisa menumpuk di badan, menyebabkan masalah. . 1.
Diabetes Melitus Diabetes (elitus $D(% adalah kelainan metabolisme karbohidrat, di mana glukosa darah tidak dapat digunakan dengan
baik,
hiperglikemia.),*+
sehingga D(
merupakan
menyebabkan kelainan
keadaan
endokrin
yang
terbanyak dijumpai.+ enderita D( mempunyai risiko untuk
menderita komplikasi yang spesifik akibat perjalanan penyakit ini, yaitu retinopati $bisa menyebabkan kebutaan%, gagal ginjal, neuropati, aterosklerosis $bisa menyebabkan stroke), gangren, dan penyakit arteria koronaria $ Coronary artery disease %.),*+,+ mumnya diabetes melitus disebabkan oleh rusaknya sebagian ke'il atau sebagian besar dari sel-sel betha dari pulau-pulau &angerhans pada pankreas yang berfungsi menghasilkan insulin, akibatnya terjadi kekurangan insulin. Di samping itu diabetes melittus juga dapat terjadi karena gangguan terhadap fungsi insulin dalam memasukan glukosa ke dalam sel. angguan itu dapat terjadi karena kegemukan atau sebab lain yang belum diketahui. Dampak dramatis dari diabetes mellitus terhadap kesehatan seseorang sangatlah kompleks. Diabetes mellitus dan penyakit turunannya
telah
menjadi
an'aman
serius.
enyakit
ini
membunuh /, juta orang per tahun dan dalam setiap *0 detik seorang penderita akan meninggal karena sebab-sebab yang terkait dengan diabetes. emeriksaan laboratorium bagi penderita D( diperlukan untuk menegakkan diagnosis komplikasi
spesifik
serta
akibat
memonitor
1 dan
timbulnya
penyakit.
Dengan
demikian,
perkembangan penyakit bisa dimonitor dan dapat men'egah komplikasi.),7,*2
2.
Kekurangan Kalori dan Protein (KKP) enyakit kekurangan kalori dan protein pada dasaraya terjadi karena defisiensi energi dam defisiensi protein, disertai susunan hidangan yang tidak seimbang. enyakit KK terutama menyerang anak yang sedang tumbuh, dan dapat pula
menyerang orang de3asa, yang biasanya kekruangan makan se'ara menyeluruh. #ahan makanan pokok beras di Indonesia memberikan andil 70-0! dari total sehari-hari kebutuhan kalori. Kekurangan karbohidrat kebutuhan
$kekurangan protein,
konsumsi
akibatnya
%per44%
kekurangan
meningkatkan
kalori
sekaligus
kekurangan protein. enyakit KK memyerang anak yang sedang tumbuh pesat $balita%, terutama berusia )-+ tahun. #eberapa gejala definiensi energi, anak kelihatan kurus seolah-olah hanya tinggal kulit pembalut tulang. (uka berkerut seperti orang tua, kulit di dekat pantat Juga tampak berlipat-lipat, mengenaskan kulit yang terlalu lebar untuk badan anak. 5nak tergeletak pasif, apatis, tanpa respon terhadap keadaan sekitar, dan bila dipegang tidak terasa jariagan lemak subkutan di antara lipatan kulitnya. ada anak yang kekurangan protein
$k3ashiskor%
ditemui gejala antara lain, anak aptis, rambut kepala halus dan jarang,
rambut
be3arna
kemerahan,
kusam
tidak
hitam
mengkilap seperti pada anak Sehat, rambut ini aering mudah di'abut tanpa terasa sakit oleh ponderita. Kadang kala terdapat uban yang momperkuat diagnosa, k3ashiorkor. #ila KK menyerang orang de3asa akan terlihat gejala berupa udema kela paran, karona udema tampak menonjol pada bagian onar penderita.
3.
Kencing manis enyakit diabetes melitus atau ken'ing manis merupakan
gangguan
metabolik yang
berkaitan
glukosa. ara peneliti dan ilmu3an unumaya sependapat, dasar
penyakit ini ialah defisiensi hormon insulin. 6ormon ini dihasilkan dalam ke lenjar pankreas dan mempunyai fungsi memetabolisme glukosa. 6ormon
insulin yang
kurang
berfungsi
bisa
karena
memang simtomnnya yang tidak 'ukup, atau kepekaan sel target terhadap hormon itu yang menurun. amun ada yang berpendapat hormonnya disintesa dalam jumlah 'ukup, tetapi mobilisasin ya terhambat sehingga bertumpuk dalam bertuk inaktif dalan sel-sel otot. #anyak juga faktor lain yang ikut mempengaruhi timbulnya penyakit ken'ing manis. lukosa diubah insulin menjadi glikogen dalam sel hati mauun otot. Keadaaa ini terjadi #ila kadar glukosa dalam darah meningkat. Sebalikayal bila gula darah menurun, glikogen hati dimo#ilisasi sehingga kadar gula darah meningkat lagi. lukosa juga dihasilkan deri be#erapa metabolit oleh insulin dalam proses glukoneogenesis, khusuanya metabolit hasil peme'ahan lemak dan protein. Insulin rerupakan pengatur glukosa untuk masuk ke dalam sel target dan sel lain. ada defisiensi insulin, glukosa tak dapat masuk ke dalam sel, sehinga konsentrasinya meningkat di luar sel, termanuk di dalam 'airan darah, amun timbunan glukosa itu tak dapat dimanfaatkam sel yang memerlukan untuk energi, umpukan glukosa itu kemudian dibuang melalui ginjal ke dalam urine sehinnga. air ken'ing meagandung gula yang disebut glukosuria. Diabetes melitus dapat ditangani dengan upaya diet, kegiatan fisik dan otak. Jika penangannya 'ukup #aik, penderita dapat menjalani kehidupan normal untuk jangka 3aktu 'ukup lama. ada penderita sering dijumpai kelainan sampingan,
terutama yang tidak dira3at dengan baik, misalaya kelainan retina $retiaepathia diabeti'a%, kelainan kardio8askuler dengan gejala penyumbatan pembuluh darah halus, kelainan ginjal dan kelainan hati. #isa juga, terjadi kelainan saraf yang disebut neorepathia diabeti'a. enyakit ken'ing manis dapat dikatakan suatu kelainan akibat kekurangan hormon insulin. 5ki#atnya, glukosa yang dikonsumsi tetap redah dalam darah dan sukar menembus dinding sel untuk disimpan menjadi glikogen atau digunakan sebagai energi.
ada. penderita diabetes, kadar gula dapat
men'apai *.)00ol9dl, Keadaan ini hanya dapat diatasi dengan suntikan hormon
insulin
se'ara
teratur
dan
pembatasan
makanan atau diet yang ketat.
4.
Obesitas :besitas atau kegemukan adalala kelebihan gi"i yang ditandai dengan adanya penimbunan lemak se'ara berlebihan dalan tubuh sehingga menaikkan berat #adan. Kegemukan hanya dapat terjadi jika ada kelebihan energi karena ber#agai sebab, antara lain kelebihan "at gi"i, kelainan baagian otak tertentu, kelainan hormon endokrin, faktor keturunan, dan akibat pemakaian obat tertentu. Kelebihan
berat
antara
lain
disebabkan
ketidakseim#angan konsumsi kalori dengan kebutuhan energi, dimana
konsumai
terlalu
berlebihan
dibanding
kebutuhan
energie. Kelebihan energi itu disimpan dalam bentuk jaringan lemak. ada keadaan normal, jaringan lemak itu ditimbun di beberapa tempat, diantaranya dalam jaringan subkutan dan dalam jaringan tirai khusus $ementum%.enimbunam lemak pada
3anita memiserikan bentuk khas feminin, misalaya di daerah inggul, daerah bahu, dan dada. imbunan ringan lemak di daerah khusus itu sangat ditakuti dan dijauhi kaum 3anita karena 'ukup sulit diatasi. enderita obesitas pada pria bila berat badannya *2! mele#ihi #atas ideal seauai umur, dan pada 3anita mele#ihi )0!. (ereka merasa. lebih 'epat lelah, merasa gerah dan 'epat berkeringat. ntuk menurunkan panas #adannya itu, organ tubuh dipasa. bekerja lebih berat karena memba3a kelebihan berat badan, enderita juga punya ke'enderungan lebih mudah membuat kekeliruan dalam bekerja dan tentu lebih mudah mendapat ke'elakaan. Selain #erisiko besar terhadap kesehatan juga kurang indah dipandang
5.Galaktosemia alaktosemia adalah kadar glukosa yang tinggi dalam darah, etiologinya disebabkan oleh kekurangan atau bahkan ketidakpunyaan tubuh terhadap en"im galaktose *-fosfat uridil transfarase. alaktosemia merupakan kelainan ba3aan. ;ang paling e1trim kelainan galaktosemia terjadi sekitar * dari 20.000-70.000
bayi
terlahir
tanpa
en"im
tersebut.
atofisiologisnya pada a3alnya pasien penderita kelainan ini tampak normal se'ara fisik, namun setelah beberapa hari maupun beberapa minggu kemudian terlihat penurunan nafsu makan juga terjadi mual dan muntah, tubuh tampak kuning seperti hepatitis $jaundi'e% dan pertumbuhan yang normal seperti
anak
biasanya
terhenti.
6ati membesar, di dalam air kemihnya ditemukan sejumlah besar protein dan asam amino, terjadi pembengkakan
jaringan dan penimbunan 'airan dalam tubuh. Ini akan menjadi bahaya jika pengobatan terlambat diberikan, akibatnya adalah anak
akan
memiliki
tubuh
yang
pendek
dan
mengalami
penurunan mental.#anyak yang menderita katarak. Kebanyakan penyebabnya tidak diketahui. Diduga suatu galaktosemia jika pada pemeriksaan laboratorium, di dalam air kemih ditemukan galaktosa dan galaktose *-fostate. ntuk memperkuat diagnosis, dilakukan pemeriksaan darah dan sel-sel hati, yang akan menunjukkan
tidak
adanya en"im
galaktose *-fosfat uridil
transferase. Susu dan hasil olahan susu $yang merupakan sumber dari galaktosa% tidak boleh diberikan kepada anak yang menderita galaktosemia. Demikian juga halnya dengan beberapa jenis buah-buahan, sayuran dan hasil laut $misalnya rumput laut%. Karena kelainan ini merupakan herediter yang diba3a oleh ibu atau ayahnya, seorang 3anita yang diduga memba3a gen untuk penyakit ini sebaiknya tidak mengkonsumsi galaktose selama kehamilan. enderita dengan galaktosemia dilarang mengkonsumsi galaktosa dari karbohidrat seumur hidupnya. Seorang 3anita yang diketahui memba3a gen untuk penyakit ini sebaiknya tidak mengkonsumsi galaktosa selama kehamilan. Jika kadar galaktosanya tinggi, galaktosa dapat mele3ati plasenta dan
sampai
ke
janin,
menyebabkan
katarak.
enderita
galaktosemia harus menghindari galaktosa seumur hidupnya. Jika diobati se'ara adekuat, tidak akan terjadi keterbelakangan
mental. etapi
tingkat
ke'erdasannya lebih
rendah dibandingkan dengan saudara kandungnya dan sering ditemukan gangguan berbi'ara. ada masa pubertas dan masa de3asa,
anak
perempuan
seringkali
mengalami
kegagalan
o8ulasi $pelepasan sel telur% dan hanya sedikit yang dapat hamil se'ara alami. amun untuk anak laki-laki, mempunyai fungsi testi'ular normal.
. Glikogenosis likogenosis $enyakit penimbunan glikogen% adalah sekumpulan penyakit keturunan yang disebabkan oleh tidak adanya * atau beberapa en"im yang diperlukan untuk mengubah gula menjadi glikogen atau mengubah glikogen menjadi glukosa $untuk
digunakan
sebagai
energi%.
ada glikogenosis, sejenis atau sejumlah glikogen yang abnormal diendapkan di dalam jaringan tubuh, terutama di hati.ejalanya timbul sebagai akibat dari penimbunan glikogen atau hasil peme'ahan glikogen atau akibat dari ketidakmampuan untuk menghasilkan glukosa yang diperlukan oleh tubuh. sia ketika timbulnya gejala dan beratnya gejala ber8ariasi, tergantung kepada en"im apa yang tidak ditemukan. Diagnosis ditegakkan berdasarkan
hasil
pemeriksaan
terhadap
'ontoh
jaringan
$biasanya otot atau hati%, yang menunjukkan adanya en"im yang hilang. engobatan tergantung kepada jenis penyakitnya. ntuk membantu men'egah turunnya kadar gula darah, dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan kaya karbohidrat dalam porsi ke'il sebanyak beberapa kali dalam sehari. ada beberapa anak yang masih ke'il, masalah ini bisa diatasi dengan memberikan tepung jagung yang tidak dimasak setiap +-< jam. Kadang pada
malam hari diberikan larutan karbohidrat melalui selang yang dimasukkan ke lambung. enyakit
penimbunan
glikogen
'enderung
menyebabkan penimbunan asam urat, yang dapat menyebabkan gout dan batu ginjal. ntuk men'egah hal tersebut seringkali perlu diberikan obat-obatan. ada beberapa jenis glikogenesis, untuk mengurangi kram otot, akti8itas anak harus dibatasi.
!. "ntoleransi #ruktosa $erediter Intoleransi
=ruktosa
6erediter
adalah
suatu
penyakit keturunan dimana tubuh tidak dapat menggunakan fruktosa karena tidak memiliki en"im fosfofruktaldolase. Sebagai akibatnya, peme'ahan
fruktose dari
*-fosfatase
fruktosa%
$yang
tertimbun
merupakan di
dalam
hasil tubuh,
menghalangi pembentukan glikogen dan menghalangi perubahan glikogen
menjadi
glukosa.
(en'erna fruktosa atau sukrosa $yang dalam tubuh akan diuraikan menjadi fruktosa, kedua jenis gula ini terkandung dalam gula meja% dalam jumlah yang lebih, bisa menyebabkan> - hipoglikemia $kadar gula darah yang rendah% disertai keringat dingin - tremor $gerakan gemetar diluar kesadaran% -linglung -mual - muntah - nyeri perut - kejang $kadang-kadang% -koma. Jika
penderita
terus
mengkonsumsi
fruktosa
mengalami
kerusakan
ginjal dan
hati,
menghasilkan penyakit kuning,
muntah, pemburukan ji3a, pingsan, dan kematian. ejala ronis termasuk tidak mau makan, kegagalan untuk berkembang pesat, gangguan pen'ernaan, kegagalan hati, dan kerusakan ginjal. Diagnosis ditegakkan berdasarkan hasil pemeriksaan 'ontoh jaringan hati yang menunjukkan adanya en"im yang hilang. Juga dilakukan pengujian respon tubuh terhadap fruktosa dan glukosa yang diberikan melalui infus. Karier $pemba3a gen untuk penyakit ini tetapi tidak menderita penyakit ini% dapat ditentukan melalui analisa D5 dan membandingkannya dengan D5 penderita dan D5 orang normal. engobatan terdiri dari menghindari fruktosa $biasanya ditemukan dalam buah-buahan yang manis%, sukrosa dan sorbitol $pengganti gula% dalam makanan sehari-hari. Serangan akut dira3at denganmemberi glukosa dengan infuse.Serangan hipoglikemia diatasi dengan pemberian tablet glukosa, yang harus selalu diba3a oleh setiap penderita intoleransi fruktosa herediter. 5nak yang terus makan makanan berisi fruktosa mengalami kerusakan ginjal dan hati, menghasilkan
penyakit
kuning,
muntah,
pemburukan
ji3a,
pingsan, dan kematian. ejala ronis termasuk tidak mau makan, kegagalan untuk berkembang pesat, gangguan pen'ernaan, kegagalan hati, dan kerusakan ginjal
%. #ruktosuria =ruktosuria merupakan suatu keadaan yang tidak berbahaya, dimana fruktosa dibuang ke dalam air kemih. =ruktosuria disebabkan oleh kekurangan en"im fruktokinase yang sifatnya diturunkan. * dari */0.000 penduduk menderita fruktosuria. =ruktosuria tidak menimbulkan gejala, tetapi kadar
fruktosa yang tinggi di dalam darah dan air kemih dapat menyebabkan kekeliruan diagnosis dengan diabetes mellitus. idak perlu dilakukan pengobatan khusus.
&. Pentosuria entosuria
adalah
suatu
keadaan
yang
tidak
berbahaya, yang ditandai dengan ditemukannya gula 1ylulosa di dalam air kemih karena tubuh tidak memiliki en"im yang diperlukan untuk mengolah 1ylulosa. entosuria hampir selalu hanya
ditemukan
pada
orang
;ahudi.
entosuria
tidak
menimbulkan masalah kesehatan, tetapi adanya 1ylulosa dalam air
kemih
bisa menyebabkan
kekeliruan diagnosis
dengan
diabetes mellitus. idak perlu dilakukan pengobatan khusus.
1'."ntoleransi Pada aktosa (actose "ntolerance)
Intoleransi ada &aktosa $&a'tose Intoleran'e% merupakan gangguan pen'ernaan yang terjadi karena kurang atau tidak adanya en"im la'tose.baik primer yang biasanya karena keturunan atau sekunder karena adanya kelainan mukosa usus dan sering ditemukan pada anak-anak9 bayi dengan gejala diare. &ebih dari setengah orang de3asa menderita Intoleransi terhadap la'tose. :rang de3asa keturunan kulit hitam dan keturunan dibandingkan
5sia
kurang
keturunan
mampu eropa
atau
menguraikan kulit
putih
laktosa lainnya.
(ekanisme hilangnya en"im la'tose belum diketahui dengan jelas tetapi hal ini berkaitan dengan geneti'. enanganannya adalah menghindari makanan yang mengandung laktosa.
11. Kekurangan "somaltase*ukrosa Kekurangan en"im ini menyebabkan intoleransi terhadap sukrosa didalam makanan. enanganannya dilakukan dengan
menghindari
sukrosa.
12. Kerusakan Disakarida +a,aan (+ereditar- Deects) Kekurangan
en"im
disakaridase
menyebabkan
intoleransi terhadap disakarida $disa''haride intoleran'e%.
Pengertian Anabolisme dan Katabolisme, Proses, Tahapan. Perbedaan dan Persamaan, Contoh - Kita telah mengetahui bahwa metabolisme dapat menghasilkan energi. Namun, kita juga perlu tahu bahwa proses ini juga membutuhkan energi. Apa fungsi energi tersebut? nergi ini berfungsi untuk men!usun sen!awa-sen!awa sederhana menjadi sen!awa-sen!awa !ang diperlukan tubuh. Proses pen!usunan inilah !ang disebut anabolisme. Anabolisme, atau biosintesis, adalah proses dimana organisme hidup mensintesis molekul kompleks kehidupan dari molekul !ang sederhana. Anabolisme, bersama-sama dengan katabolisme, adalah dua serangkaian proses kimia dalam sel !ang se"ara bersama-sama disebut metabolisme. #eaksi anabolik adalah proses !ang di$ergen. Artin!a, jenis bahan baku !ang relatif sedikit, digunakan untuk mensintesis berbagai ma"am produk akhir. %al ini men!ebabkan peningkatan ukuran sel atau kompleksitas, atau keduan!a. Anabolisme Proses anabolik menghasilkan peptida, protein, polisakarida, lipid dan asam nukleat. &olekul-molekul ini merupakan semua bahan dari sel-sel hidup, seperti membran dan kromosom, serta produkproduk khusus tipe tertentu dari sel, seperti en'im, antibodi, hormon dan neurotransmiter. Katabolisme, kebalikan dari anabolisme, menghasilkan molekul
!ang lebih ke"il !ang digunakan oleh sel untuk mensintesis molekul !ang lebih besar. (engan demikian, berbeda dengan reaksi dari anabolisme, katabolisme merupakan proses kon$ergen, dimana berbagai jenis molekul dipe"ah menjadi jenis produk akhir !ang relatif sedikit. nergi !ang dibutuhkan untuk anabolisme disuplai oleh molekul !ang ka!a akan energi, adenosin trifosfat )ATP*. nergi ini ada dalam bentuk ikatan kimia berenergi tinggi antara molekul kedua dan ketiga dari fosfat pada ATP. nergi ATP dilepaskan ketika ikatan ini pe"ah, mengubah ATP menjadi adenosin difosfat )A(P*. +elama reaksi anabolik, ikatan fosfat berenergi tinggi dari ATP, ditransfer ke substrat )suatu molekul !ang dikerjakan oleh en'im* untuk memberikan energi dalam persiapan untuk penggunaan molekul selanjutn!a sebagai bahan baku untuk sintesis molekul !ang lebih besar. +elain ATP, beberapa proses anabolik juga memerlukan atom hidrogen berenergi tinggi !ang disediakan oleh molekul NA(P%. &eskipun anabolisme dan katabolisme terjadi se"ara bersamaan dalam sel, tingkat reaksi kimia mereka dikendalikan se"ara independen satu sama lain. &isaln!a, ada dua jalur en'imatik untuk metabolisme glukosa. alur anabolik mensintesis glukosa, sedangkan katabolisme meme"ah glukosa. Kedua jalur berbagi dari langkah en'imatik metabolisme glukosa, !ang dapat terjadi pada kedua urutan )!aitu, ke arah anabolisme atau katabolisme*. Namun, dua langkah dari anabolisme glukosa, menggunakan serangkaian katalisasi en'im !ang sama sekali berbeda. Ada dua alasan penting bahwa sel harus memiliki jalur anabolik dan katabolik pelengkap !ang terpisah. Pertama, katabolisme !ang disebut /downhill/ merupakan proses di mana energi dilepaskan, sedangkan anabolisme memerlukan masukan energi, oleh karena disebut proses /uphill/. Pada titik-titik tertentu di jalur anabolik, sel harus menempatkan lebih ban!ak energi ke dalam reaksi, daripada energi !ang dilepaskan selama katabolisme. 0angkah anabolik seperti ini membutuhkan serangkaian reaksi !ang berbeda daripada !ang digunakan pada saat ini selama katabolisme.
Kedua, jalur !ang berbeda memungkinkan sel untuk mengontrol jalur anabolik dan katabolik dari molekul spesi1k se"ara independen satu sama lain. %al ini penting karena ada kalan!a sel harus memperlambat atau menghentikan jalur katabolik atau anabolik tertentu untuk mengurangi kerusakan atau sintesis molekul tertentu. ika anabolisme dan katabolisme menggunakan jalur !ang sama, sel tidak akan mampu mengendalikan laju proses se"ara independen satu sama lain. +ehingga, memperlambat laju katabolisme akan memperlambat laju anabolisme. alur anabolik dan katabolik !ang berlawanan dapat terjadi di berbagai bagian sel !ang sama. &isaln!a, di dalam hati )li$er*, peme"ahan asam lemak menjadi molekul asetil-CoA terjadi di dalam mitokondria. &itokondria adalah organel ke"il, terikat membran !ang berfungsi sebagai lokasi utama sel untuk memproduksi ATP. Penumpukan asam lemak dari asetil-CoA terjadi di sitosol dari sel. +itosol sendiri merupakan daerah di dalam sel berupa "iran !ang berisi berbagai 'at terlarut. &eskipun jalur anabolik dan katabolik dikendalikan se"ara independen, kedua jalur metabolisme ini berbagi urutan umum penting dari reaksi !ang dikenal se"ara kolektif sebagai siklus asam sitrat, atau siklus Krebs. +iklus Krebs merupakan bagian dari rangkaian reaksi en'imatik !ang lebih besar, !ang se"ara kolektif disebut fosforilasi oksidatif. alur ini merupakan sarana penting peme"ahan glukosa untuk menghasilkan energi, !ang disimpan dalam bentuk ATP. Tetapi, molekul !ang dihasilkan oleh siklus Krebs juga dapat digunakan sebagai molekul prekursor, atau bahan baku, untuk reaksi anabolik !ang membuat protein, lemak dan karbohidrat. &eskipun anabolisme dan katabolisme terjadi se"ara independen, berbagai langkah dari proses ini dalam beberapa hal sangat erat terkait, sehingga membentuk apa !ang mungkin dianggap sebagai /sistem ekologi en'imatik./ (alam sistem ini, perubahan dalam salah satu bagian dari serangkaian reaksi metabolisme dapat memiliki efek riak di seluruh jalur anabolik dan katabolik !ang terkait.
fek riak ini adalah "ara sel untuk men!eimbangkan peningkatan atau penurunan anabolisme dari suatu molekul dengan peningkatan atau penurunan katabolisme. %al ini memungkinkan sel men!esuaikan tingkat reaksi anabolik dan katabolik untuk memenuhi kebutuhan langsung dan men"egah ketidakseimbangan, baik pada produk anabolik atau produk katabolik. &isaln!a, ketika sel perlu memproduksi protein tertentu, sel han!a menghasilkan berbagai asam amino !ang diperlukan untuk mensintesis protein-protein tersebut. +elain itu, asam amino tertentu digunakan oleh sel untuk membuat glukosa, !ang mun"ul dalam darah, atau glikogen, suatu karbohidrat !ang disimpan di dalam hati. adi produk katabolisme asam amino tidak menumpuk, melainkan memberi makan jalur anabolik dari sintesis karbohidrat. adi, sementara ban!ak organisme men!impan nutrisi !ang ka!a energi seperti karbohidrat dan lemak, keban!akan tidak men!impan biomolekul lainn!a, seperti protein, atau asam nukleat, !ang merupakan blok bangunan deo2!ribonu"lei" a"id )(NA*. +el mengatur laju reaksi anabolik melalui en'im alosterik. Akti$itas en'im ini meningkat atau menurun dalam menanggapi kehadiran atau tidak adan!a produk akhir dari serangkaian reaksi. +ebagai "ontoh, jika sebuah serial reaksi anabolik menghasilkan asam amino tertentu, asam amino ini menghambat kerja en'im alosterik, sehingga mengurangi sintesis asam amino.
3ntuk melangsungkan akti$itas kehidupann!a, setiap organisme memiliki kemampuan berbeda-beda dalam hal "ara mendapatkan energi. 4leh karena itu, para ahli telah membedakan kemampuan organisme mendapatkan energi menjadi beberapa kelompok, !aitu berdasarkan sumber karbon, sumber donor elektron, dan sumber energin!a.
Tabel
.
Pengelompokan
4rganisme
5erdasarkan
+umber
C, (onor lektron, dan +umber nergi 67 Kelomp ok organis me
Dasar pengelompokkan Sumber C Donor (karbon) elektron (e-)
Autotrof
sen!awa anorganik
%eterotr of
sen!awa organik
4rganotr of
sen!awa organik
0itotrof
sen!awa anorganik
Sumber energi
8ototrof
"aha!a atau sinar
Khemotr of
bahanbahan kimia
5erdasarkan +umber C )karbon* dan (onor elektron )e-*, organisme dapat memperoleh energi dari sen!awa organi" dan anorganik. +edangkan berdasarkan sumber energin!a, organisme mendapatkan energi dari "aha!a matahari ataupun bahan-bahan kimia !ang terdapat di sekitar lingkungan hidupn!a. +elanjutn!a pelajarilah materi tentang !aitu fotosintesis dan kemosintesis. Tahapan-tahapan anabolisme Ada tiga tahap dasar anabolisme. Tahap . Produksi prekursor seperti asam amino, monosakarida dan nukleotida.
Tahap 9. Penggunaan energi dari ATP untuk mengubah prekursor ke dalam bentuk reaktif. Tahap :. Perakitan prekursor reaktif menjadi molekul kompleks seperti protein, polisakarida, lipid dan asam nukleat. Contoh Reaksi Biokimia Anabolik * Polisakarida ; Polisakarida berfungsi sebagai "ontoh anabolisme karena polisakarida berasal dari subunit monosakarida sederhana. +uatu "ontoh sederhana adalah pembentukan glikogen.
%ormon
pertumbuhan
%ormon pertumbuhan adalah hormon peptida berbasis protein !ang merangsang pertumbuhan, reproduksi sel dan regenerasi
pada manusia dan hewan lainn!a. %ormon pertumbuhan sering digunakan untuk mengobati anak-anak dengan gangguan pertumbuhan serta pada orang dewasa !ang kekurangan hormon pertumbuhan. b.
=nsulin
=nsulin adalah hormon !ang sangat penting untuk mengatur metabolisme lemak dan steroid dalam tubuh. %ormon ini men!ebabkan pen!erapan glukosa dari darah oleh sel-sel di hati, otot dan jaringan lemak.
Testosteron
Testosteron adalah hormon steroid !ang ditemukan pada mamalia, reptil, burung dan $ertebrata lainn!a. Pada mamalia, testosteron terutama disekresi dalam testis laki-laki dan o$arium betina. Namun, sejumlah ke"il testosteron juga disekresikan oleh kelenjar adrenal. Testosteron adalah hormon seks utama laki-laki. d.
stradiol
stradiol adalah hormon seks utama !ang ada pada wanita. Namun, juga ditemukan pada laki-laki dan bertindak sebagai produk metabolik aktif dari testosteron. stradiol memiliki dampak besar pada fungsi reproduksi dan seksual serta organ lainn!a. fek samping dapat terjadi ketika hormon anabolik )atau steroid* digunakan dalam jumlah !ang berlebihan. ika digunakan terlalu ban!ak oleh laki-laki, dapat men!ebabkan penurunan sekresi testosteron, atro1 testis dan bahkan pembesaran pa!udara. 5agi wanita, penggunaan kelebihan hormon anabolik dapat men!ebabkan penurunan sekresi estrogen dan kemampuan untuk o$ulasi, pertumbuhan rambut wajah, serta regresi pa!udara.
Katabolisme adalah himpunan jalur metabolisme !ang meme"ah molekul menjadi unit-unit !ang lebih ke"il, !ang teroksidasi untuk melepaskan energi atau digunakan dalam reaksi anabolik lainn!a. Katabolisme meme"ah molekul-molekul besar )seperti polisakarida, lemak, asam nukleat dan protein* menjadi unit-unit !ang lebih ke"il )seperti monosakarida, asam lemak, nukleotida, asam amino*. 4leh karena molekul seperti polisakarida, protein dan asam nukleat terdiri atas rantai panjang dari unit-unit monomer ke"il, molekul !ang lebih besar disebut polimer )poli > ban!ak*.
+el menggunakan monomer !ang dilepaskan dari peme"ahan polimer, baik untuk membangun molekul polimer baru, atau meme"ah monomer lebih lanjut menjadi produk-produk limbah !ang sederhana, untuk melepaskan energi. 0imbah selular termasuk asam laktat, asam asetat, karbon dioksida, amonia, dan urea. Pen"iptaan limbah ini biasan!a merupakan proses oksidasi !ang melibatkan pelepasan energi bebas kimia, beberapa di antaran!a hilang sebagai panas, tetapi sisan!a digunakan untuk mendorong sintesis adenosin trifosfat )ATP*.
&olekul ini bertindak sebagai "ara bagi sel untuk mentransfer energi !ang dilepaskan oleh katabolisme menjadi reaksi !ang memerlukan energi, !ang membentuk anabolisme. Katabolisme dipandang sebagai metabolisme destruktif dan anabolisme sebagai metabolisme konstruktif. 4leh karena itu, katabolisme memberikan energi kimia !ang diperlukan untuk pemeliharaan dan pertumbuhan sel. Contoh proses katabolik termasuk glikolisis, siklus asam sitrat, peme"ahan protein otot untuk menggunakan asam amino sebagai substrat untuk glukoneogenesis, peme"ahan lemak di jaringan adiposa menjadi asam lemak dan deaminasi oksidatif dari neurotransmiter oleh monoamina oksidase.
Ada ban!ak sin!al !ang mengontrol katabolisme. +ebagian besar sin!al !ang dikenal adalah hormon dan molekul !ang terlibat
dalam metabolisme itu sendiri. Ahli endokrin se"ara tradisional mengklasi1kasikan ban!ak hormon sebagai anabolik atau katabolik, tergantung pada bagian mana dari metabolisme !ang mereka stimulasi. %ormon katabolik klasik !ang dikenal sejak awal abad ke-9 adalah kortisol, glukagon, dan adrenalin )dan katekolamin lainn!a*. Pada beberapa dekade terakhir, lebih ban!ak hormon dengan setidakn!a beberapa efek katabolik telah ditemukan, termasuk sitokin, ore2in )juga dikenal sebagai hipokretin* dan melatonin.
5an!ak dari hormon katabolik mengekspresikan efek antikatabolik dalam jaringan otot. +atu studi menemukan bahwa pemberian epinefrin )adrenalin* memiliki efek antiproteolitik, dan bahkan menekan katabolisme daripada mendorong katabolisme. +tudi lain menemukan bahwa katekolamin pada umumn!a )seperti, epinefrin, norepinefrin dan dopamin*, sangat menurunkan tingkat katabolisme otot.
Contoh-Contoh Katabolisme
a. Pen"ernaan adalah kegiatan katabolik. (i sini Anda mulai dengan molekul makanan !ang besar dan kemudian air digunakan untuk meme"ah ikatan dalam molekul tersebut. &olekul-molekul !ang lebih ke"il kemudian dikirim ke sel-sel dalam tubuh Anda untuk berpartisipasi dalam respirasi sel, !ang merupakan proses !ang mengubah energi biokimiamenjadi ATP, molekul dengan energi !ang sangat tinggi. b. #espirasi selular juga merupakan proses katabolik karena meme"ah molekul ke"il dari pen"ernaan menjadi lebih ke"il, seiring pembuatan ATP. =ni adalah kedua proses !ang sangat penting, karena ATP adalah !ang digunakan sel Anda untuk menghasilkan panas tubuh, menggerakkan otot-otot dan fungsi tubuh penting lainn!a. Perbedaan Anabolisme dan Katabolisme
A. Anabolisme ;
. Anabolisme adalah fase metabolisme !ang konstruktif. 9. Pada anabolisme, molekul kompleks )misaln!a protein* disintesis dari molekul sederhana )asam amino*. :. Anabolisme adalah proses !ang membutuhkan energi )ATP*. @. Contoh proses anabolisme ; sintesis protein, sintesis glikogen.
5. Katabolisme ;
. Katabolisme adalah fase metabolisme !ang destruktif. 9. Pada katabolisme, molekul kompleks )misaln!a