BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Kajian Teo Teori ri 1. Food Food Combi Combinin ning g
Dokter William Howard Hay, ahli bedah terkenal di Amerika pada awal awal tahu tahun n 1990 1990-an -an,, adal adalah ah salah salah seora seorang ng peng pengik ikut ut yang yang juga juga yang yang mempopulerka rkan Food
Combining .
ebagai
ilmu lmuwan,
Hay
sudah
membuktikan sendiri bahwa tubuh manusia memang dikaruniai kemampuan untuk menyembuhkan diri sendiri. !rogram pola makan untuk kesehatan ini mulanya mulanya disebut disebut food food separation "pemisahan separation "pemisahan makanan# dan sempat dikenal sebagai Hay sebagai Hay System Diet " Hay’S Hay’S Diet #. #. Dalam perkembangan selanjutnya, pola makan ini lebih populer dengan sebutan Food Combining "$unawan, %009#. Dr. Dr. Herber Herbertt &. helto helton n "1'9( "1'9(-19 -19'(# '(# seoran seorang g naturopath, naturopath , ahli gi)i, pengajar dan sekaligus pendiri dr. helton*s Health +hool di an Antonio eas, eas, juga juga peneli peneliti ti dan tokoh tokoh keseha kesehatan tan alamiah alamiah.. Hasil Hasil penelit penelitian ianny nyaa mengenai Food mengenai Food Combining dan dan puasa banyak digunakan oleh ahli-ahli gi)i sebagai re/erensi "$unawan, %009#. Harey dan &arylin Diamond, pasangan suami istri penulis buku laris Fit for Life, Life, berkat kesembuhannya dari penyakit perut akut, obesitas dan keterg ketergant antung ungann annya ya pada pada obat obat penaha penahan n sakit sakit setelah setelah menerap menerapkan kan Food Combining , keduanya beralih pro/esi menjadi konsultan gi)i dan mengambil gelar gelar kesarja kesarjanaa naanny nnyaa dalam dalam bidang bidang ilmu gi)i dari dari American College of Health Science di Science di Austin eas "$unawan, %009#. Food Combining adalah adalah suatu +ara mengatur asupan makanan yang dise disela lara rask skan an
deng dengan an
meka mekani nism smee
alam alamia iah h
tubu tubuh, h,
khus khusus usny nyaa
sist sistem em
pen+ernaan. erbeda dengan diet-diet populer lainnya, Food Combining tetap dapat membuat pelakunya makan enak sampai kenyang tetapi tubuh semakin sehat dan bahkan ukuran tubuh menjadi ideal. 2/ek pola makan ini melan+arkan melan+arkan proses pen+ernaan dan penyerapan, penyerapan, menyebabka menyebabkan n pemakaian pemakaian
energi lebih e/isien, dan penumpukan )at-)at yang tidak dapat di+erna dan tidak diperlukan tubuh dapat dihindari. 3nilah yang membuat tubuh jadi sehat dan tidak kelebihan berat badan "$unawan, %009#. ubuh disebut sehat apabila metabolismenya seimbang. &etabolisme seimbang apabila tubuh +ukup energi. 2nergi +ukup jika penyerapan gi)i makanan optimal. Dan penyerapan baru optimal apabila pen+ernaan bekerja se+ara e/isien "$unawan, %009#. &etabolisme adalah proses kimiawi yang berlangsung terus-menerus di dalam dalam tubuh, tubuh, dan sangat sangat pentin penting g bagi bagi kelang kelangsun sungan gan hidup hidup manusi manusia. a. &elalui metabolisme juga terjadi proses pembentukan dan pembelahan selsel dari dari seluruh seluruh jaringa jaringan n tubuh. tubuh. 4etida 4etidakse kseimb imbang angan an metabo metabolism lismee dapat dapat menimbulkan toksemia "suatu kondisi kera+unan di dalam pembuluh darah# "$unawan, %009#. !ada saat tidur, aktiitas metabolisme tetap berlangsung. etiap saat di dalam tubuh terjadi pergantian sel, dimana sejumlah 500 sampai '00 miliar sel-sel sel-sel tua digantik digantikan an oleh oleh sel-sel sel-sel yang yang baru. baru. el-sel el-sel tua dan aus tidak tidak dipe diperlu rluka kan n lagi lagi sehin sehingg ggaa haru haruss dike dikelu luark arkan an mela melalu luii selu seluru ruh h siste sistem m pembuangan seperti dubur, kantung kemih, permukaan kulit dan paru-paru. !roses ini akan berlangsung berlangsung se+ara normal normal dan alamiah jika keseimbanga keseimbangan n metabo metabolism lismee terjag terjaga. a. &asalah &asalah akan akan timbul timbul jika jika sel-sel sel-sel tua tidak tidak dapat dapat dikeluarkan pada ke+epatan yang sama dengan mun+ulnya produksi sel-sel baru "$unawan, %009#. 4eseim 4eseimban bangan gan metabo metabolism lismee juga juga erat kaitan kaitanny nyaa dengan dengan e/isien e/isiensi si pemakaian energi. emakin boros energi yang dipakai, proses pembentukan dan pembelahan sel akan semakin sering dan +epat. 2nergi tubuh harus diman/aatkan diman/aatkan se+ara proporsiona proporsionall oleh seluruh /ungsi /ungsi tubuh. tubuh. !engurasan !engurasan energi energi se+ara berlebihan berlebihan dapat menurunkan menurunkan italitas, italitas, menyebabka menyebabkan n kulit kusam, lesu, kronis dan penuaan dini "$unawan, %009#. 6rgan yang sehat dan mendukung kerja seluruh sistem agar lan+ar dan terpadu dalam tubuh, membuat kondisi tubuh yang ada dalam kondisi prima se+ara psikologis psikologis "/ungsi "/ungsi mental#, mental#, /isiologis /isiologis "/ungsi organ organ dan sistem#, dan
anatomis anatomis "/ungsi "/ungsi muskulosk muskuloskeletal#. eletal#. 4ondisi ideal dalam tubuh saat seluruh seluruh /ungsi /ungsi berjala berjalan n dengan dengan sempur sempurna na disebu disebutt kondisi kondisi homeos homeostasi tasiss "7eban "7ebang, g, %01(#. Homeostasis Homeostasis merupakan merupakan mekanisme mekanisme tubuh tubuh untuk untuk mempertahan mempertahankan kan keseimbangan dalam menghadapi berbagai kondisi yang dialaminya. !roses pemeliharaan stabilitas dan adaptasi terhadap terhadap kondisi lingkungan sekitar sekitar terjadi terjadi se+ara se+ara terus terus meneru menerus. s. 4onsep 4onsep homeos homeostasi tasiss menjela menjelaskan skan bagaimana tubuh berusaha memerangi penyakit untuk memelihara memelihara ketetapan lingkungan di dalamnya "Hidayat, %00'#. Ada beberapa katalisator kondisi homeostatis. alah satu yang populer adalah nilai pH " potential hydrogen#. hydrogen#. 8entang skala pH tubuh ada pada angka angka 1,0 "asam# "asam# hingg hinggaa 1,0 1,0 "basa#. "basa#. 4ondis 4ondisii homeos homeostasi tasiss tubuh tubuh sehat sehat ter+apai saat pada nilai keasaman dan kebasaan yang seimbang "7ebang, %01(#. 4eseimbangan asam basa jaringan tubuh dan darah manusia harus berada pada pH :,5-:,( agar sehat dan dapat ber/ungsi optimal. 6leh sebab se bab itu, tubuh memerlukan memerlukan lebih banyak banyak makanan makanan pembentuk pembentuk basa daripada daripada makanan pembentuk asam "$unawan, %009#. ;ang ;ang menentukan suatu makanan itu berpotensi membentuk asam atau basa adalah kandungan mineralnya. etiap proses pembakaran makanan di dalam tubuh akan meninggalkan sejumlah residu atau abu mineral yang mengan mengandun dung g elemen elemen logam logam dan non-lo non-logam gam di dalam dalam tubuh. tubuh. &akana &akanan n pembentuk asam mengandung lebih banyak mineral non-logam seperti sul/u sul/urr "#, "#, /os/o /os/orr "!#, "!#, dan dan klor klor "
a#, ">a# , magnesium "&g#, )at besi "?e#, dan kalsium "
almond , dan millet "sejenis biji-bijian#. ebaliknya, makanan pembentuk basa +enderung berkadar air tinggi dan mengandung sedikit sekali protein. emua jenis buah dan sayur-mayur "termasuk selada, umbi-umbian rendah pati, dan sayuran rambat# adalah makanan pembentuk basa ke+uali tomat "terutama yang masak# "$unawan, %009#.
&eski sudah banyak bukti positi/, sebagian ahli medis dan gi)i masih saja menentang pola makan ini. Dengan dalih bahwa se+ara alamiah setiap makanan mengandung protein dan karbohidrat, dan di+erna melalui saluran yang sama, mereka bersikukuh bahwa pen+ernaan manusia pasti mampu men+erna semua makanan sekaligus. ehingga ide memisah-misahkan makanan seperti pola Food Combining dianggap sebagai metode yang tidak masuk akal. &ereka mengatakan kelompok makanan ehat harus dimakan bersamaan dengan dasar pemikiran setiap unsur gi)i tidak bekerja sendirisendiri di dalam tubuh "$unawan, %009#. etiap unsur gi)i memang tidak bekerja sendiri untuk menjaga kesehatan tubuh kita. >amun harus bekerjasama dengan unsur gi)i lainnya dalam setiap proses dan aktiitasnya. >amun kerjsama itu baru terjadi setelah makanan terurai sempurna menjadi komponen-komponen yang sangat halus. !roses penguraian makanannya sendiri tidak selalu bisa bersaman. 4arena baik karbohidrat, protein ataupun lemak memerlukan jenis en)im yang berbedda, dan setiap en)im memerlukan derajat keasaman yang berbeda pula agar dapat ber/ungsi. !enelitian juga sudah membuktikan bahwa )at-)at gi)i akan saling melengkapi dalam satu hari, bukan segera setelah kita makan. @adi, kurang tepat jika ada pendapat yang mengatakan ehat harus dikonsumsi bersamaan setiap kali makan "$unawan, %009#. !un+ak penyerapan dan asimilasi )at gi)i juga berlangsung setelah pukul %0.00 malam sampai pukul 0.00 pagi, terutama pada saat kita tidur. @adi, kalaupun terjadi proses penyerapan dalam waktu-waktu lain, intensitasnya ke+il sekali "$unawan, %009#. !ada prinsipnya, pola makan Food Combining adalah salah satu +ara termudah
untuk
men+apai
kondisi
homeostasis. Food
Combining
merupakan pola makan yang berbasis pada tiga hal sederhana, yaitu a. Apa yang dimakan 4arbohidrat, protein dan lemak adalah )at-)at gi)i yang paling berperan mengendalikan setiap proses pen+ernaan. Disebut juga )at gi)i makro karena diperlukan dalam jumlah besar. edangkan itamin dan
mineral, yang membantu metabolisme )at-)at gi)i makro, disebut )at-)at gi)i mikro karena hanya diperlukan dalam jumlah ke+il. uatu jenis makanan diklasi/ikasikan sebagai karbohidrat, protein, atau lemak jika kandungan unsur gi)i minimal sekitar %0B dari total gi)i yang dikandung makanan itu "$unawan, %009#. Hampir semua makanan mengandung unsur karbohidrat, protein dan lemak. >amun proporsi setiap unsur tidak sama pada setiap makanan. !ada setiap jenis makanan umumnya hanya terdapat satu unsur gi)i makro saja yang sangat dominan. e+ara ilmiah, kondisi ini selaras dengan pen+ernaan manusia yang tidak memiliki kemampuan men+erna lebih dari satu gi)i dominan berbeda pada saat bersamaan.
karena dengan porsi sedikit saja, seratnya +ukup membuat rasa kenyang yang lebih lama dan membantu memperlambat penyerapan gula pada usus halus "$unawan, %009#. %# !rotein &erupakan pembentuk sel-sel baru tubuh. Dikelompokkan menjadi protein hewani dan protein nabati. 4andungan asam amino dalam protein adalah unsur utama pembentuk sel, bahan utama pembangunan dan perbaikan jaringan tubuh, hormon, en)im, dan banyak hal substansial lain terkait tubuh manusia. !enguraian protein hewani ke dalam bentuk asam amino agar bisa diserap tubuh berlangsung lama dan memberatkan kerja sistem +erna. @uga menyedot energi yang seharusnya dialokasikan se+ara kolekti/ untuk mejaga keseimbangan tubuh. Asam amino protein hewani pun mudah rusak, terutama karena protein hewani harus diproses panas dulu agar bisa dikonsumsi aman. !rotein nabati bisa disumbangkan dalam bentuk ka+angka+angan da polong-polongan. uah dan sayur pun menyumbang protein dalam bentuk asam amino sederhana yang lebih mudah diserap oleh tubuh. &engkonsumsi protein nabati, buah, dan sayur dalam jumlah +ukup sebenarnya bisa meminimalisasi pemakaian protein hewani dan meningkatkan kualitas kesehatan. 5# ayuran ebagai pembentuk si/at basa, apabila dikonsumsi benar, sayuran akan mampu menetralkan pH dan men+iptakan kondisi homeostasis. ayuran kaya akan karbohidrat, serat, itamin dan mineral. Warna pada sayuran juga men+irikan itamin yang bisa diberikan kepada tubuh. Warna kuning, oranye dan merah mensuplai beta karoten pembentuk itamin A, sedangkan warna hijau melimpahi tubuh dengan )at besi. ayuran kaya serat, yang bersi/at +ukup keras dan padat mempermudah kerja sistem pen+ernaa, terutama kerja peristaltik
"mendorong makanan# pada usus. @ika disajikan segar, sayuran juga memberikan asupan en)im berlimpah sehingga se+ara signi/ikan meringankan sistem +erna karena membuat kerja organ penghasil en)im tidak perlu bekerja keras "7ebang, %01(#. Dalam tubuh manusia memiliki lebih dari (.000 ma+am en)im, dan dapat digolongkan se+ara umum menjadi en)im pen+ernaan dan en)im metabolisme. 2n)im pen+ernaan adalah en)im-en)im yang membantu pen+ernaan dan penyerapan makanan, +ontohnya lipase, protease, dan amilase. edangkan
en)im
metabolisme
adalah
en)im-en)im
yang
berhubungan se+ara langsung dengan seluruh aktiitas pendukung kehidupan, mengatur pembuangan bahan-bahan yang tidak diperlukan oleh
tubuh,
pemulihan
jantung
dan
organ-organ
lain,
serta
metabolisme energi di dalam sel "hinya, %01(#. 4andungan gula dan si/at asam yang sangat rendah membuat sayuran bersi/at netral dan mudah dikombinasikan dengan makanan lain. ahkan berkat si/atnya ini, sayuran mampu menetralisisasi e/ek buruk dari beragam makanan yang sejatinya tidak terlali baik untuk tubuh saat dikonsumsi bersamaan. ayuran juga kaya air. &engkonsumsi sayuran, terutama dalam keadaan segar, mampu membantu mengisi kebutuhan tubuh akan asupan +airan harian yang sering kali kurang tanpa disadari. ayangnya, budaya kuliner membuat proses memasak sering menjadi berlebihan, membuat sayuran harus melewati sesi pemanasan yang merusak +adangan air, en)im, nutrisi dan mineral terkandung. # uah 4andungan dan man/aat buah sama dengan sayuran. @uga mempermudah tubuh men+apai kondisi homeostasisnya. $ula buah atau /ruktosa memasok energi yang +epat bagi tubuh. >amun harus dikonsumsi se+ara +ermat dan tepat karena gula buah bersi/at merusak protein dan lemak. erat buah juga +enderung lunak
dan tidak serasi saat dipadukan dengan serat sayuran yang lebih keras, terutama bagi mereka dengan sistem +erna sensiti/. 4ondisi ini mengharuskan buah dikonsumsi dalam keadaan perut kosong. Atau beri jarak 1(-%0 menit sebelum makan. Dan sesudah makan, sebaiknya tidak menyantap buah hingga -( jam kemudian. erlaku juga untuk buah yang dibuat sebagai minuman jus. uah sangat +epat memberikan energi sekaligus tidak menguras energi tubuh. 2n)im bawaan buah membantu menguraikan buah sehingga sistem +erna tidak perlu memprosesnya. >amun, tubuh yang tersuplai energi buah juga tergolong +epat kehilangan energinya. 3tu sebabnya buah tidak dapat dijadikan pengganti menu makan utama, seperti makan siang dan makan malam karena ketersediaan energi tubuh akan tergangguu dan mengakibatkan metabolisme menjadi tidak berjalan baik. b. Waktu makan Food Combining menga+u pada ritme biologis dalam mengatur waktu dan jenis makanan yang tepat dan sesuai kebutuhan tubuh. etiap /ungsi tubuh mempunyai irama biologis " circadian rhythm# yang jam kerjanya tetap dan sistematis dalam siklus % jam sehari. istem pen+ernaan sendiri terbagi atas tiga /ase yang ketiganya se+ara simultan akti/ selama % jam, tapi pada waktu-waktu tertentu masing-masing akan lebih intensi/ dibandingkan /ase-/ase lainnya. @ika salah satu /ase terhambat, /ase berikutnya akan ikut terhambat. Hambatan ini besar pengaruhnya terhadap proses metabolisme "$unawan, %009#. iklus sirkadian yang terkait dengan sistem pen+ernaan ini berlaku sebagai berikut 1# ?ase +erna= pen+ernaan "pukul 1%.00 %0.00# !ada /ase ini, sistem pen+ernaan berlaku akti/ dalam menerima makanan yang masuk. 3ninlah rentang waktu manusia +enderung lebih leluasa mengonsumsi makanan. e+ara budaya, /ase ini sejalan dengan waktu makan siang, kudapan sore, dan makan malam "7ebang, %01(#.
&erupakan saat yang tepat untuk mengkonsumsi makanan padat karena /ungsi pen+ernaan bekerja lebih akti/. etelah pukul ' 9 malam tidak dianjurkan makan makanan padat lagi, karena tidur dengan perut penuh makanan akan menggangu /ungsi tubuh yang akti/ pada /ase berikutnya "$unawan, %009#. %# ?ase penyerapan dan asimilasi "jam ' malam pagi# !ada saat tubuh dan pikiran sedang istirahat total atau tidur, tubuh mulai menyerap, mengasimilasi, mengedarkan )at makanan dan detoksi/ikasi. &akan larut malam atau kurang tidur akan menghambat /ase ini karena energi yang ada terbagi untuk men+erna makanan atau aktiitas yang dilakukan ketika sedang tidak tidur "$unawan, %009#. !ada /ase ini, tubuh meman/aatkan se+ara maksimal apa yang dimakan pada waktu sebelumnya. aat inilah berlangsung penyerapan )at gi)i, sirkulasi )at-)at berguna yang diproses dari makanan, pergantian sel, perbaikan jaringan, dan sebagainya. Dibutuhkan energi sangat besar dan rumit pada /ase ini. 3tulah sebabnya se+ara alamiah, pada /ase ini manusia menurunkan pa+u ritmenya dengan memasuki waktu tidur. &engganggu /ase ini dengan mengonsumsi makanan atau tidak tidur akan mengganggu proses
yang semestinya terjadi dan
membuat kerusakan kesehatan jangka pendek maupun panjang "7ebang, %01(#. 5# ?ase pembuangan "jam pagi 1% siang# e+ara intensi/ tubuh mulai melakukan pembuangan sisa-sisa makanan dan sisa-sisa metabolisme. iklus ini paling banyak memakai energi. elagi siklus ini berlangsung sebaiknya tidak mengkonsumsi makanan berat dan padat karena akan menurunkan intensitas proses pembuangan, memperlambat proses pen+ernaan, dan memboroskan energi "7ebang, %01(#. erdasarkan ritme ini, pola makan dalam Food Combining diatur. &akanan dan kudapan yang bersi/at lebih padat dialokasikan pada waktu
siang, sore, dan malamC disesuaikan dengan kesiapan tubuh dalam menerima makanan yang masuk "7ebang, %01(#.. ementara pagi hari, saat alokasi energi dibutuhkan untuk /ase pembuangan, makanan yang lebih ringan dan mudah serap oleh tubuh sangat disarankan. 3nilah sebabnya Food Combining identik dengan peman/aatan buah segar sebagai bahan baku makanan untuk sarapan. i/at buah adalah ringan, mudah di+erna, tetapi memberikan asupan energi signi/ikan "7ebang, %01(#.. arapan buah bagi pemula sebaiknya dilakukan berkala pukul 0.00 11.00. &akan perlahan, mengunyah dengan baik, dan pastikan ter+ampur air liur. aat perut terasa kenyang, hentikan makan. 4onsep sama juga berlaku saat mengonsumsi buah segar dalam bentuk jus.
ini tidak bisa ekerja saat bertemu satu sama lain. Amilase akan berhenti bekerja sehingga menghasilkan karbohidrat yang belum terurai sempurna sepanjang proses pen+ernaan. @uga dilihat dari sisi waktu +erna atau terurai, keduanya memiliki waktu yang berbeda. Eat-)at dalam protein hewani +enderung lebih lama terurai daripada karbohidrat. elum lagi apabila sumber protein yang dikonsumsi telah mengalamai proses pembuatan yang merusak nilai gi)inya, seperti hidangan ayam di restoran +epat saji, atau daging sapi dalam bentuk burger atau sosis. !aduan itu bisa menimbulkan sema+am endapan sisa yang tak terurai oleh tubuh dengan baik. 2ndapan ini disimpan dalam usus besar sebagai pusat penyimpanan )at tidak terpakai dalam tubuh manusia. e+ara akumulati/, endapan ini akan menumpuk dan sulit dikeluarkan sehingga mengundang bakteri serta parasit yang akan mengganggu kesehatan se+ara umum. %# !rotein ayuran "kombinasi ideal# 4ombinasi ini iddeal dan sangat melengkapi satu sama lain. 6leh karena protein hewani adalah pembentuk asam, sayuran "terutama
segar#
sangat
melengkapi
karena
si/atnya
sebagai
pembentuk basa. &engkonsumsi keduanya se+ara bersama akan meminimalisasi pengaruh buruk protein hewani terhadap tubuh. erat yang terdapat pada sayuran segar bersi/at solid sehingga membantu mengurangi kerumitan tubuh dalam men+erna protein hewani, setidaknya pergerakan protein hewani dari lambung hingga usus besar. Dalam hal ini, sayuran yang tinggi patinya, seperti kentang, talas, ubi, jagung dan jenis umbi-umbian lain, bukanlah jenis sayuran yang dianjurkan untuk dapat dipadukan dengan protein hewani. ayuran masak dalam bentuk proses yang panjang, tergolong sulit memberikan e/ek positi/ komplementer sayuran terhadap protein hewani, seperti gulai pakis, sayur lodeh dan sup tomat.
dalam
jumlah
banyak
jadi
berkurang.
akaran
dalam
mengkonsumsi pati dan sayuran adalah sama. 2. Menstruasi &enstruasi atau haid ialah perdarahan se+ara periodik dan siklik dari
uterus, disertai pelepasan "deskuamasi# endometrium. 4ebanyakan wanita tidak merasakan gejala-gejala pada waktu haid, tetapi sebagian ke+il mereka merasa berat di panggul atau merasa nyeri "dismenorea# "Wiknjosastro, %00(#. Haid atau menstruasi merupakan salah satu +iri kedewasaan wanita. Haid biasanya diawali pada usia remaja, 9-1% tahun. Ada yang mengalami lebih lambat dari itu, 15-1( tahun meski sangat jarang terjadi.
kram karena kontraksi otot-otot halus pada rahim, sakit kepala, sakit perut, gelisah berlebihan, merasa letih dan lemas, hidung terasa tersumbat, bahkan selalu ingin menangis. elain itu ada juga yang mengalami kemarahan tak berujung pangkal, depresi, kondisiingin makan berlebihan, hingga nyeri haid yang luar biasa. 4ondisi ini sering disebut dengan gejala datang bulan atau pre-menstrual syndrome "Anurogo, %011#. Wiknjosastro, "%00(# menggolongkan gangguan haid dan siklusnya khususnya dalam masa reproduksi menjadi, a. 4elainan dalam banyaknya darah dan lamanya perdarahan pada saat haid 1# Hipermenorea atau menoragia adalah perdarahan haid yang lebih banyak dari normal, atau lebih lama dari normal "lebih dari ' hari# %# Hipomenorea adalah perdarahan haid yang lebih pendek dan=atau lebih kurang dari biasa. b. 4elainan siklus haid 1# !olimenorea adalah kondisi dimana siklus haid lebih pendek dari biasa "kurang dari %1 hari#. !erdarahan kurang lebih sama atau lebih banyak dari haid biasa disebut polimenoragia atau epimenoragia. %# 6ligomenorea merupakan kondisi siklus haid lebih panjang, lebih dari 5( hari. Apabila panjangnya lebih dari 5 bulan, maka kondisi ini sudah disebut amenorea. 5# Amenorea adalah keadaan tidak adanya haid untuk sedikitnya 5 bulan berturut-turut. +. !erdarahan di luar haid &etroragia adalah perdarahan yang terjadi dalam masa antara % haid. d. $angguan lain yang ada hubungan dengan haid 1# Premenstrual syndrome atau sindrom pramenstruasi %# &astodinia 5# Mittleschmer "rasa nyeri pada oulasi# # Dismenorea 3. Sindrom Pramenstruasi a. !engertian indrom !remenstruasi Premenstrual syndrome merupakan keluhan-keluhan yang biasanya mulai satu minggu sampai beberapa hari sebelum datangnya haid, dan menghilang sesudah haid datang, walaupun kadang-kadang berlangsung terus sampai haid berhenti. 4eluhan-keluhan terdiri atas gangguan emosional berupa iritabilitas, gelisah, insomnia, nyeri kepala, perut kembung, mual, pembesaran dan rasa nyeri pada kelenjar payudara, dan
sebagainyaC sedang pada kasus-kasus yang berat terdapat depresi, rasa ketakutan, gangguan konsentrasi, dan peningkatan gejala-gejala /isik tersebut di atas "Wiknjosastro, %00(#. indrom pramenstruasi adalah kumpulan gejala /isik, psikologis, dan emosi yang terkait dengan siklus menstruasi wanita. ekitar '0-9(B wanita pada usia melahirkan mengalami gejala-gejala premenstruasi yang dapat mengganggu beberapa aspek dalam kehidupannya. $ejala tersebut dapat diperkirakan dan biasanya terjadi se+ara regular pada dua minggu periode sebelum menstruasi. Hal ini dapat hilang begitu dimulainya pendarahan, namun dapat pula berlanjut setelahnya "@oseph G >ugroho, %010#. 7aila
"%011#,
sindrom
premenstruasi
adalah
sakit,
+epat
tersinggung, dan mudah marah tanpa alasan yang jelas sering dirasakan oleh beberapa wanita pada hari-hari menjelang menstruasi. Hal ini sering dianggap biasa oleh masyarakat. >amun, jika kondisi ini dibiarkan, dampaknya akan menganggu aktiitas sehari-hari, menganggu hubungan dengan orang-orang terdekat, bahkan sampai ada yang ingin bunuh diri, bila kondisi tersebut berlangsung selama tiga kali siklus menstruasi berturut-turut, bisa jadi merupakan gejala sindrom premenstruasi, @ika dibiarkan maka akan menimbulkan gangguan yang lebih parah, yang disebut dengan dis/oria pramenstruasi "!&DD#. b. ipe dan $ejala indrom !remenstruasi &enurut Abraham dikutip @oseph dan >ugroho "%010#, tipe dan gejalanya sindrom premenstruasi berma+am-ma+am. Ahli kandungan dan kebidanan dari ?akultas 4edokteran F<7A, A, membagi sindrom premenstruasi menurut gejalanya yakni sindrom premenstruasi tipe A, H, <, dan D. '0B gangguan sindrom premenstruasi tipe A. !enderita tipe H sekitar 0B. ipe < 0B, dan tipe D %0B. !enjelasan tipe tersebut sebagai berikut 1# indrom premenstruasi tipe A
indrom premenstruasi tipe A " An!iety# ditandai dengan gejala seperti +emas, sensiti/, sara/ tegang, perasaan labil. ahkan beberapa wanita mengalami depresi ringan sampai sedang saat sebelum mendapat haid. $ejala ini timbul akibat ketidakseimbangan hormon estrogen
dan
progesteron
Hormon
estrogen
terlalu
dibandingkan dengan hormon progesteron. !emberian
tinggi hormon
progesteron kadang dilakukan untuk mengurangi gejala, tetapi beberapa penelitian mengatakan, penderita sindrom premenstruasi tipe A
sebaiknya
banyak
mengkonsumsi
makanan
berserat
dan
mengurangi atau membatasi minum kopi. %# indrom premenstruasi tipe H indrom premenstruasi tipe H " Hyperhydration# memiliki gejala edema "pembengkakan#, perut kembung, nyeri pada buah dada, pembengkakan tangan dan kaki, peningkatan berat badan sebelum menstruasi. !embengkakan itu terjadi akibat berkumpulnya air pada jaringan diluar sel "ekstrasel# karena tingginya asupan garam atau gula pada diet penderita. !emberian obat diuretika untuk mengurangi gejala yang ada. Fntuk men+egah terjadinya gejala ini penderita dianjurkan mengurangi asupan garam dan gula pada diet makanan serta membatasi minum sehari-hari. 5# indrom premenstruasi tipe < indrom premenstruasi tipe < "cra"ing # ditandai dengan rasa lapar ingin mengkonsumsi makanan yang manis-manis "biasanya +oklat# dan karbohidrat sederhana "biasanya gula#. !ada umumnya sekitar %0 menit setelah menyantap gula dalam jumlah banyak, timbul gejala hipoglikemia seperti kelelahan, jantung berdebar, pusing kepala yang terkadang sampai
pingsan. Hipoglikemia timbul
karena
pengeluaran hormon insulin dalam tubuh meningkat. 8asa ingin menyantap makanan manis dapat disebabkan oleh stres, tinggi garam dalam diet makanan, tidak terpenuhinya asam lemak esensial "omega #, atau kurangnya magnesium
# indrom premenstruasi ipe D indrom premenstruasi tipe D "depression# ditandai dengan gejala rasa depresi, ingin menangis, lemah, gangguan tidur, pelupa, bingung, sulit dalam mengu+apkan kata-kata "erbalisasi#, bahkan kadang-kadang mun+ul rasa ingin bunuh diri atau men+oba bunuh diri. iasanya sindrom premenstruasi tipe D berlangsung bersamaan dengan sindrom premenstruasi tipe A, hanya sekitar 5B dari seluruh tipe sindrom premenstruasi benar-benar murni tipe D. indrom premenstruasi tipe D disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon progesteron dan estrogen, di mana hormon progesteron dalam siklus menstruasi terlalu tinggi dibandingkan dengan hormon estrogen. 4ombinasi sindrom premenstruasi tipe D dan tipe A dapat disebabkan oleh beberapa /aktor yaitu stres, kekurangan asam amino tyrosine, penyerapan dan penyimpanan timbal ditubuh, atau kekurangan magnesium dan itamin "terutama #. &eningkatkan konsumsi makanan yang mengandung itamin dan magnesium dapat membantu mengatasi gangguan sindrom premenstruasi tipe D yang terjadi bersamaan dengan sindrom premenstruasi tipe A.
abel 1. $ejala-gejala premenstrual syndrome "!&# umber dikutip dariumber 8ayburn et.al, "%001# Gejala isik Gejala !mosional 1. !erut kembung 1:. yeri payudara 1'. uka menangis=merasa ingin 5. !ayudara terasa ken+ang menangis . akit kepala 19. Agresi/=memberontak (. 4ejang=bengkak pada %0. !elupa kaki %1. idak bisa tidur . >yeri punggung %%. &erasa tegang :. >yeri panggul %5. ensiti/ '. >a/su makan bertambah %. 8asa bermusuhan 9. Hidung tersumbat %(. uka marah=merasa ingin marah 10. umbuh jerawat %. 4etakutan tanpa sebab yang jelas 11. uka makan manis=asin %:. !erubahan dorongan seksual 1%. erdebar-debar %'. 4onsentrasi berkurang 15. !eka pada suara atau %9. &erasa tidak nyaman 50. !ikiran bunuh diri +ahaya 51. 4einginan menyendiri 1. 8asa gatal pada kulit 5%. !erasaan bersalah 1(. 4epanasan 55. 4elemahan 1. !alpitasi
+. !enyebab indrom !remenstruasi indrom premenstruasi adalah sekelompok gejala /isik maupun tingkah laku yang timbul pada pertengahan siklus menstruasi, dan disusul dengan periode tanpa gejala. 2tiologi dari sindrom premenstruasi belum diketahui. !ara peneliti beranggapan bahwa sindrom premenstruasi adalah akibat dari /aktor hormonal, psikologis, dan nutrisi "aradero dkk, %00#. !enyebab mun+ulnya sindrom ini memang belum jelas. eberapa teori
menyebutkan
antara
lain
karena
/aktor
hormonal
yakni
ketidakseimbangan antara hormon estrogen dan progesteron. Hal ini karena hormon esterogen yang berlebihan. !ara peneliti melaporkan, salah satu kemungkinan yang kini sedang diselidiki adalah adanya perbedaan genetik pada sensitiitas reseptor dan sistem pembawa pesan yang menyampaikan pengeluaran hormon seks dalam sel. 4emungkinan
lain, itu berhubungan dengan gangguan perasaan, /aktor kejiwaan, masalah sosial, atau /ungsi serotonin yang dialami penderita "@oseph G >ugroho, %010#. !enyebab yang pasti dari sindrom premenstruasi belum diketahui. >amun
dapat
dimungkinkan
berhubungan
dengan
/aktor-/aktor
hormonal, genetik, sosial, perilaku, biologi dan psikis. 1# ?aktor Hormonal ?aktor hormonal yakni
terjadi
ketidakseimbangan
antara
hormon estrogen dan progesteron berhubungan dengan sindrom premenstruasi. 4adar hormon estrogen sangat berlebih dan melebihi batas normal sedangkan kadar progesteron menurun. elain /aktor hormonal, sindrom premenstruasi berhubungan dengan gangguan perasaan, /aktor kejiwaan, masalah sosial, atau /ungsi serotonin yang dialami penderita. indrom premenstruasi biasanya lebih mudah terjadi pada wanita yang lebih peka terhadap perubahan hormonal dalam siklus menstruasi "aryono G ejati, %009#. %# ?aktor 4imia ?aktor kimiawi sangat mempengaruhi mun+ulnya sindrom premenstruasi. ahan-bahan kimia tertentu di dalam otak seperti serotonin, berubah-ubah selama siklus menstruasi. erotonin adalah suatu neurotransmiter yang merupakan suatu bahan kimia yang terlibat dalam pengiriman pesan sepanjang sara/ di dalam otak, tulang belakang dan seluruh tubuh. erotonin sangat mempengaruhi suasana hati. Aktiitas
serotonin berhubungan
dengan gejala
depresi,
ke+emasan, ketertarikan, kelelahan, perubahan pola makan, kesulitan untuk tidur, impulsi/, dan agresi/. 8endahnya kadar dan aktiitas serotonin
ditemukan
pada
wanita
yang mengeluh
sindrom
premenstruasi "aryono G ejati, %009## 5# ?aktor $enetik ?aktor genetik juga memainkan suatu peran yang sangat penting, yaitu insidensi sindrom premenstruasi dua kali lebih tinggi
pada kembar satu telur "mono)igot# dibanding kembar dua telur. indrom premenstruasi lebih rentan diderita oleh wanita dengan riwayat sindrom premenstruasi pada anggota keluarga wanita lainnya "ibu kandung dan saudari kandungnya#. 3bu yang memiliki riwayat menderita sindrom premenstruasi se+ara bermakna berpeluang lebih besar memiliki putri yang kelak menderita sindrom premenstruasi "dengan peluang :0B# dibandingkan populasi umum "peluang 5:B#. Hal yang sama juga ditunjukkan antar-saudari kembar mono)igot "yang berpeluang mendapat sindrom premenstruasi pada kedua indiidu 95B# dibandingkan antar-saudari kembar di)igot "berpeluang B# atau bukan saudari kembar "aryono dan ejati, %009#. # ?aktor !sikologis ?aktor psikologis, yaitu stress sangat besar pengaruhnya terhadap kejadian sindrom premenstruasi. $ejala-gejala sindrom premenstruasi akan semakin menghebat jika di dalam diri seorang wanita terus menerus mengalami tekanan "aryono G ejati, %009#. (# ?aktor $aya Hidup ?aktor gaya hidup dalam diri wanita terhadap pengaturan pola makan juga memegang peranan yang tidak kalah penting. &akan terlalu banyak atau terlalu sedikit, sangat berperan terhadap gejalagejala sindrom premenstruasi. &akanan terlalu banyak garam akan menyebabkan retensi +airan, dan membuat tubuh bengkak. erlalu banyak mengkonsumsi minuman beralkohol dan minuman-minuman berka/ein dapat mengganggu suasana hati dan melemahkan tenaga "aryono G ejati, %009#. d. ?aktor 8esiko indrom !remenstruasi @oseph dan >ugroho "%010#, sindrom ini biasanya lebih mudah terjadi pada wanita yang lebih peka terhadap perubahan hormonal dalam siklus menstruasi, Akan tetapi ada beberapa /aktor yang meningkatkan resiko terjadinya sindrom premenstruasi.
1# Wanita yang pernah melahirkan sindrom premenstruasi semakin berat setelah melahirkan beberapa anak, terutama bila pernah mengalami kehamilan dengan komplikasi seperti toksemia. %# tatus perkawinan wanita yang sudah menikah lebih banyak mengalami PMS dibandingkan yang belum. 5# Fsia wanita mengalami gejala-gejala PMS lebih awal dan ada /akta yang mengungkapkan bahwa sebagian remaja mengalami gejalagelaja yang sama dan kekuatan PMS yang sama sebagaimana yang dialami oleh wanita yang lebih tua # tres /aktor stres memperberat gangguan PMS . (# Diet /aktor kebiasaan makan seperti tinggi gula, garam, kopi, teh, +oklat, minuman bersoda, produk susu, makanan olahan, memperberat gejala PMS# # 4ekurangan )at-)at gi)i seperti kurang itamin "tetutama #, itamin 2, itamin <, magnesium, )at besi, seng, mangan, asam lemak linoleat. 4ebiasaan merokok dan minum alkohol juga dapat memperberat gejala PMS . :# 4egiatan ?isik kurang olahraga dan aktiitas /isik menyebabkan semakin beratnya PMS . &embiasakan olahraga dan aktiitas /isik se+ara teratur, olahraga seperti berenang dan berjalan kaki. arik na/as dalam dan relaksasi juga bisa meringankan rasa tidak nyaman. 6lahraga berupa lari dapat menurunkan keluhan premenstruasi. erolahraga dapat menurunkan stress dengan +ara memiliki waktu untuk keluar dari rumah dan pelampiasan untuk rasa marah atau ke+emasan yang terjadi "aryono G ejati, %009#. e. !enanganan indrom !remenstruasi Fntuk
mengatasi sindrom
premenstruasi,
biasanya
dokter
memberikan pengobatan diuretik untuk mengatasi retensi +airan atau edema "pembengkakan# pada kaki dan tangan. !emberian hormon progesteron dosis ke+il dapat dilakukan selama '-10 hari sebelum menstruasi untuk mengimbangi kelebihan relati/ esterogen. !emberian hormon testosteron dalam bentuk methiltestosteron sebagai tablet isap
dapat pula diberikan untuk mengurangi kelebihan estrogen "@oseph G >ugroho, %010#. Hal-hal
yang
perlu
dilakukan
saat
mengalami
sindrom
premenstruasi "@oseph G >ugroho, %010#. 1# &engurangi makanan beragam, berupa tepung, gula, ka/ein, dan +oklat. %# &eningkatkan makanan tinggi kalsium dan itamin < seminggu sebelum menstruasi. 5# 4onsumsi makanan berserat dan banyak minum air putih. # @ika darah yang keluar banyak, memperbanyak makanan yang mengandung )at besi. Dikutip dari &andal "%01(#, tidak ada obat untuk !& tetapi ada penanganan yang dapat membantu mengurangi keparahan dari gejalagejala yang mun+ul sehingga tidak mengganggu kehidupan sehari-hari. @ika !& ringan atau sedang hanya perubahan diet dan gaya hidup yang +ukup. !enanganan !& men+akup mempertahankan gaya hidup yang sehat, makan porsi ke+il dan sering untuk men+egah kembung dan sebagainya. 1# $aya hidup sehat untuk indrom pramenstruasi 3ni termasuk banyak minum asupan +airan seperti air putih dan jus dan menghindari minuman berka/ein atau alkohol.
eberapa wanita menderita dari !& karena kekurangan gi)i, itamin dan mineral. Wanita ini disarankan untuk mengkonsumsi suplemen seperti itamin , itamin 2, $amma-linolenat "$7A#, kalsium, magnesium. 4adang-kadang wanita juga disarankan untuk mengkonsumsi tripto/an, )at gi)i yang ditemukan di produk susu ini juga membantu mengatasi gejala. 5# 7atihan dan indrom pramenstruasi 7atihan aerobik yang teratur atau peregangan dan latihan pernapasan, seperti yoga dan pilates bisa dilakukan rutinsetiap bulannya untuk mengurangi keparahan dari gejala !&. # erapi /armakologi a# !enghilang rasa sakit untuk indrom pramenstruasi 6bat penghilang rasa sakit seperti Aspirin, 3bupro/en dan anti-in/lamasi non steroid ">A3D# dapat membantu dalam mengurangi rasa sakit sakit kepala, nyeri punggung dan nyeri otot, ketegangan payudara dan nyeri panggul. b# Antidepresan untuk gejala indrom pramenstruasi eberapa Wanita dengan gejala yang lebih parah mungkin diresepkan antidepresan. 3ni termasuk inhibitor selekti/ serotoninreuptake
"83#
seperti
?luoetine,
!aroetine,
ertraline,
2s+italopram dll. (# !erawatan lain untuk indrom pramenstruasi a# 4ebiasaan tidur waktu malam perlu diubah untuk mengatasi insomnia. b# !il bekerja berbeda pada wanita yang berbeda dan mungkin mengurangi atau bisa meningkatkan gejala !& +# eberapa wanita mungkin memiliki masalah psikologis dan memerlukan konseling dan cogniti"e beha"ioral therapy. d# erapi sinar adalah pilihan lain bagi wanita dengan !& dan mengurangi kebutuhan untuk obat antidepresan.
e# 6rang-orang dengan ke+emasan parah dapat diberikan obat-obatan anti-an!iety /# Wanita dengan retensi +airan dapat diberikan +airan atau obat diuretik. Hal ini mengurangi kembung, ketegangan payudara, dan penambahan berat badan. g# 6bat-obatan
yang
romo+riptine,
bertindak
Dana)ol
dan
pada
hormon-hormon
amoi/en
seperti
digunakan
untuk
menghidupkan kembali rasa sakit yang sangat pada payudara. ". #ismenore a. De/inisi dismenorea >yeri haid atau dismenorea adalah nyeri kejang otot "spasmodik# di perut bagian bawah dan menyebar ke sisi dalam paha atau bagian bawah pinggang yang terjadi menjelang haid atau selama haid akibat kontraksi otot rahim. >yeri haid diduga terkait dengan produksi hormon estrogen yang meningkat. Hormon tersebut memperbesar ketegangan mulut rahim hingga lubang mulut rahim menjadi sempit, akibatnya otot-otot rahim lebih kuat berkontraksi untuk dapat mengeluarkan darah haid melalui mulut rahim yang sempit. 4ontraksi otot rahim yang menyebabkan kejang otot yang dirasakan sebagai nyeri "antoso, %009#.
b. 4lasi/ikasi dismenorea &enurut Wiknjosastro "%00(#, dismenorea diklasi/ikasikan menjadi primer " spasmodic# atau sekunder "congesti"e#.
1# Dismenorea primer " primary dysmenorrhea# Dide/inisikan sebagai nyeri haid "menstrual pain# yang tidak berhubungan dengan patologi pelis makroskopis "tidak berhubungan dengan kelainan ginekologik, esensial, intrinsik, idiopatik#. >yeri haid yang dijumpai tanpa kelainan alat-alat genital yang nyata. Fmumnya terjadi pada tahun-tahun pertama setelah menstruasi teratur dan mempengaruhi sampai (0B wanita postpubescent . %# Dismenorea sekunder " secondary dysmenorrhea# Dide/inisikan sebagai nyeri haid sebagai akibat dari anatomi dan atau patologi pelis makroskopis "kelainan ginekologik, ekstrinsik, yang diperoleh, ac$uired #, seperti yang dialami oleh wanita dengan
endometriosis atau radang pelis kronis "chronic pel"ic inflammatory disease#. 4ondisi ini paling sering dialami oleh wanita berusia 50-( tahun. !ada penelitian ini, yang akan diteliti adalah kejadian dismenorea primer karena, menurut Wiknjosastro "%00(#, gangguan ini adalah suatu gejala yang paling sering menyebabkan wanita-wanita muda pergi ke dokter untuk konsultasi dan pengobatan. !enderita dismenorea tipe primer adalah sekitar (,'9B dari total penderita dismenorea "Anurogo, %009#.
+. 2tiologi dismenorea !enyebab dismenorea primer menurut Wiknjosastro "%00(# yaitu
1# ?aktor endokrin. 8endahnya kadar progesteron pada akhir /ase korpus luteum.
&enurut
>oak
dan
8eynolds,
hormon
progesteron
menghambat atau men+egah kontraktilitas uterus sedangkan hormon estrogen merangsang kontraktilitas uterus. &enurut
/aktor ke+emasan "psikologis#. 4ejadian dismenorea ditemukan tinggi pada wanita dengan /aktor gi)i kurang, kurang aktiitas = latihan /isik "olahraga#, pada usia 1%-19 tahun, dan pada wanita dengan ke+emasan sedang hingga berat. ?aktor resiko dismenorea primer menurut Anurogo, "%011# yaitu 1# Fsia saat menstruasi pertama kurang dari 1% tahun %# elum pernah melahirkan anak 5# Haid memanjang atau dalam waktu lama # &erokok (# 8iwayat keluarga positi/ terkena penyakit # 4egemukan d. &ani/estasi klinis dismenorea e+ara umum, nyeri haid timbul akibat kontraksi disritmik miometrium yang menampilkan satu gejala atau lebih, mulai dari nyeri yang ringan sampai berat di perut bagian bawah, bokong, dan nyeri spasmodik di sisi medial paha "Anurogo, %009#. Dismenorea primer hampir selalu terjadi saat siklus oulasi, nyeri dimulai bersamaan dengan onset haid "atau hanya sesaat sebelum haid# dan bertahan=menetap selama 1-% hari. >yeri dideskripsikan sebagai spasmodik dan superimposed o"er a bac%ground of constant lo&er abdominal pain, yang menyebar ke bagian belakang "punggung# atau anterior dan=atau medial paha. erhubungan dengan gejala-gejala umum, seperti malaise "rasa tidak enak badan#, fatigue=lelah "'(B#, nausea "mual# dan "omiting =muntah "'9B#, diare "0B#, nyeri punggung bawah atau lo&er bac%ache "0B#, dan sakit kepala atau headache "(B#, terkadang dapat juga disertai ertigo atau sensasi jatuh "diiness#, perasaan +emas, gelisah "ner"ousness#, dan bahkan collapse "ambruk# "Anurogo, %009#. &ani/estasi klinis dismenorea primer termasuk tahun-tahun pertama setelah menar+he, biasanya berlangsung sekitar '-:% jam, sering mulai beberapa jam sebelum atau sesaat setelah haid "menstrual flo&#, nyeri perut "cramping # atau nyeri seperti saat melahirkan "laborli%e pain#, seringkali ditemukan pada pemeriksaan pelis yang biasa atau unremar%able pel"ic e!amination findings "termasuk rektum# "Anurogo, %009#.
e. !atogenesis dismenorea elama menstruasi, sel-sel endometrium yang terkelupas " sloughing endometrial cells# melepaskan prostaglandin, yang menyebabkan iskemia uterus melalui kontraksi miometrium dan asokonstriksi. !eningkatan kadar
prostaglandin telah terbukti ditemukan pada +airan haid " menstrual fluid # pada wanita dengan dismenorea berat " se"ere dysmenorrhea#. 4adar ini memang meningkat terutama selama dua hari pertama menstruasi. asopressin juga memiliki peran yang sama. 8iset terbaru menunjukkan bahwa patogenesis dismenorea primer adalah karena prostaglandin F'alpha " P(F'alpha#, suatu stimulan miometrium yang kuat dan "asoconstrictor , yang ada di endometrium sekretori. anyak bukti kuat menghubungkan dismenorea dengan kontraksi uterus yang memanjang " prolonged uterine contractions# dan penurunan aliran darah ke miometrium. !eningkatan prostaglandin di endometrium yang mengikuti
penurunan
progesteron pada akhir /ase luteal menimbulkan peningkatan tonus miometrium dan kontraksi uterus yang berlebihan . Hormon pituitari posterior, asopressin, terlibat pada hipersensitiitas miometrium, mereduksi "mengurangi# aliran darah uterus, dan nyeri " pain# pada penderita dismenorea primer. !eranan asopressin di endometrium dapat berhubungan dengan sintesis dan pelepasan prostaglandin "Anurogo, %009#. f.
!enanganan dismenorea !enatalaksanaan kasus dismenorea menurut Wiknjosastro "%00(# yaitu dengan
1# !enerangan dan nasehat !erlu dijelaskan kepada penderita bahwa dismenorea adalah gangguan yang tidak berbahaya untuk kesehatan. Hendaknya diadakan penjelasan dan diskusi mengenai +ara hidup, pekerjaan, kegiatan dan lingkungan penderita. >asehat-nasehat mengenai makanan sehat, istirahat yang +ukup dan olahraga sangat berguna, kadang diperlukan pula psikoterapi.
8iset se+ara randomied controlled trial menunjukkan hubungan yang signi/ikan antara diet egetarian rendah lemak dan pengurangan "reduction# gejala "!ro+tor, %00#. Diet egetarian, rendah lemak, "produk# daging, dan suplemen minyak ikan terbukti menurunkan serum se!-binding globulin, juga menurunkan durasi dan intensitas dismenorea "Anurogo, %009#. %# !emberian obat analgesik
Analgesik diberikan sebagai terapi simptomatik. @ika rasa nyerinya berat, diperlukan istirahat di tempat tidur dan kompres panas pada perut bawah untuk mengurangi penderitaan. Analgesik yang sering diberikan adalah preparat kombinasi aspirin, /enasetin, dan ka/ein.
5# erapi hormonal erapi hormonal bertujuan untuk menekan oulasi. indakan ini bersi/at sementara dengan maksud untuk membuktikan bahwa gangguan adalah benar dismenorea primer, atau untuk memungkinkan penderita melaksanakan pekerjaan penting pada waktu haid tanpa gangguan. ujuan ini dapat di+apai dengan pemberian salah satu jenis pil kombinasi kontrasepsi.
# erapi nonsteroid antiprostaglandin erapi dengan obat jenis ini memegang peranan yang makin penting terhadap dismenorea primer, :0B penderita mengalami perbaikan. etapi pengobatan ini diberikan sebelum haid mulai setiap bulannya, 1 sampai 5 hari sebelum haid dan pada hari pertama haid.
(# Dilatasi kanalis serikalis "surgical treatment # &erupakan tindakan terakhir apabila usaha-usaha lain gagal. &etode ini dapat memberikan keringanan karena memudahkan pengeluaran darah haid dan prostaglandin di dalamnya dengan +ara neurektomi prasakral "pemotongan urat sara/ sensorik antara uterus dan susunan sara/ pusat# ditambah dengan neuroktomi oarial "pemotongan urat sara/ sensorik yang ada di ligamentum in/undibulum#.
&enurut Anurogo "%011#, ada banyak +ara yang dapat dilakukan untuk mengatasi dan menyembuhkan nyeri haid se+ara tuntas. Anurogo mengelompokkan menjadi dua +ara yaitu pen+egahan dan pengobatan. 1# !en+egahan 7angkah pen+egahan yang dapat dilakukan sendiri oleh penderita nyeri haid, tanpa memerlukan obat obatan yaitu dengan memperhatikan pola dan siklus haidnya, lalu melakukan langkah langkah antisipasi agar tidak mengalami nyeri haid. 7angkah langkah ini biasanya dilakukan oleh mereka yang mengalami nyeri
haid, tetapi tidak sampai dalam kondisi parah. erikut adalah langkah langkah pen+egahannya a# &anajemen stress Hindari stres. ebisa mungkin hidup dengan tenang dan bahagia. idak usah terlalu banyak pikiran negati/ yang menimbulkan ke+emasan ke+emasan. !utuskan saja untuk bersyukur apapun keadaan kita dan lebih ikhlas dalam menjalani hidup. b# &engatur pola makan "1#&iliki pola makan yang teratur dengan asupan gi)i yang memadai, memenuhi standar gi)i seimbang. Apabila tidak tahu berapa kadar dan porsi gi)i yang diperlukan setiap hari agar sesuai dengan keperluan, datanglah kedokter atau ahli gi)i. ayur dan buah buahan mutlak diperlukan untuk hidup sehat. "%#aat menjelang haid, sebisa mungkin menghindari makanan yang +enderung asam dan pedas. "5#8ajin minum susu dengan kalsium tinggi. @ika tidak gemar minum susu, bisa diganti dengan makanan atau suplemen tinggi kalsium. 4onsultasikan pada dokter untuk mendapatkan ukuran dan porsi yang sesuai. "#Hindari mengonsumsi alkohol, rokok, kopi, maupun +okelat karena akan memi+u bertambahnya kadar estrogen. "(#@angan makan segala sesuatu yang dingin se+ara berlebihan, misalnya es krim. !erbanyak makan buah, sayur, makanan rendah lemak, konsumsi itamin 2, itamin , dan minyak ikan untuk mengurangi peradangan. "#Diet rendah lemak dan produk daging menurunkan serum se binding globulin, juga menurunkan durasi dan intensitas dismenorea. +# &engatur pola istirahat "1#3stirahat yang +ukup, menjaga kondisi tubuh agar tidak terlalu lelah, dan tidak menguras energi se+ara berlebihan. "%#idur yang +ukup, sesuai standar keperluan masing masing ' jam sehari sesuai dengan kebiasaan. d# 6lahraga
(1)
7akukan olahraga se+ara teratur setidaknya 50 menit setiap
hari. 6lahraga yang dipilih tidak harus olahraga berat. Anda dapat sekedar berjalan jalan santai selama 50 menit, jogging ringan, senam ringan, maupun bersepeda. !ilihlah yang paling sesuai dengan kondisi masing masing. 6lahraga se+ara teratur dapat memperlan+ar aliran darah pada otot di sekitar rahim sehingga akan meredakan rasa nyeri pada saat haid. "%#elama masa haid jangan melakukan olahraga yang berat atau bekerja berlebihan sehingga menyebabkan kelelahan. e# 8elaksasi "1#7akukan peregangan " stretching # antinyeri haid setidaknya ( : hari sebelum haid. Fntuk dapat memastikan waktu se+ara tepat, buatlah kalender haid untuk men+atat jadwal datang dan berakhirnya haid setiap bulan. !eregangan ini dilakukan untuk meredakan nyeri haid. "%#&enjelang haid, +obalah berendam dengan air hangat yang diberi garam mandi dan beberapa tetes minyak essensial bunga laender
atau sesuai dengan
selera masing
masing.
erendamlah selama 10 1( menit dan rasakan kesegaran serta rileks di seluruh tubuh.
!ijatan
yang
ringan
dan
melingkar
dengan
menggunakan telunjuk pada perut bagian bawah akan membantu mengurangi nyeri haid.
"(#&endengarkan musik, memba+a buku, atau menonton /ilm juga dapat membantu mengurangi rasa sakit "#4ompres hangat dengan menggunakan handuk atau botol berisi air hangat di perut dan punggung bawah, serta minum minuman yang hangat. !engaruhnya akan langsung meredakan nyeri. /# Fsahakan tidak mengonsumsi obat obatan antinyeri jika semua +ara pen+egahan tersebut tidak mengatasi nyeri. 7ebih baik segera kunjungi dokter untuk mengetahui penyebab nyeri haid yang berkepanjangan. isa saja ada kelainan rahim atau penyakit lainnya. %# !engobatan a# !engobatan herbal b# !enggunaan suplemen +# !erawatan medis d# 8elaksasi e# Hipnoterapi /# Akupunktur $. Pen%aru& Diary Food ala Food Combining ter&ada' #ismenore !ermasalahan seputar haid= menstruasi memang tidak terhindarkan bagi para wanita. >yeri perut bagian bawah, sakit pinggang, kegelisahan, sakit kepala, muntah, dan pening merupakan gejala-gejala yang sering dilaporkan ketika haid. >yeri haid timbul akibat pola hidup dan pola makan yang tidak benar "hinya, %01(#. Asupan yang kurang atau terbatas selain akan mempengaruhi pertumbuhan, /ungsi organ tubuh, juga akan menyebabkan terganggunya /ungsi reproduksi. Hal ini akan berdampak pada gangguan haid, tetapi akan membaik bila asupan nutrisinya
baik.
!ada
remaja
wanita
perlu
mempertahankan status gi)i yang baik, dengan +ara mengkonsumsi makanan seimbang karena sangat dibutuhkan pada saat haid. !ada saat haid /ase luteal akan terjadi peningkatan kebutuhan nutrisi. Dan bila hal ini diabaikan
maka
dampaknya
akan
terjadi
keluhan-keluhan
yang
menimbulkan rasa ketidaknyamanan selama siklus haid "!aath, %00#. 6rgan-organ di dalam tubuh tidak menjalan /ungsinya sendiri-sendiri. emuanya memiliki /ungsi yang berkaitan untuk menunjang kehidupan. !ola makan yang salah akan membuat usus menjadi kotor. Apabila sampah
"kotoran# menumpuk, akan terbentuk gas bera+un yang dapat memperkeruh darah. @ika hal itu berlangsung terus menerus, sel-sel di seluruh tubuh akan merasakan pengaruh buruknya. @adi, masalah yang timbul akibat hal tersebut tidak hanya berhenti di dalam usus. &aka, wajar saja jika darah di rahim dan agina juga akan menjadi kotor. Hal itu disebabkan oleh pola makan yang buruk. Akibatnya, penyebaran hormon tidak berlangsung dengan lan+ar sehingga kondisi tubuh melemah dan rasa sakit ketika haid berlangsung menjadi lebih lama "hinya, %01(#. !enyebab dismenore diyakini terkait dengan kontraksi otot rahim dan iskemia disebabkan oleh prostaglandin "!$# "terutama !$2% dan !$?%I# diproduksi di endometrium jaringan di bawah pengaruh estrogen dan progesterone.
!erubahan
hormon
siklik
juga
mempengaruhi
gejala
pramenstruasi, yang mempengaruhi sekitar %0-0B dari wanita, dengan %,((B melaporkan e/ek samping pada pekerjaan atau adjustment. ?aktor makanan mengubah konsentrasi hormon seks serum dan aktiitas. Diet nabati dan egetarian meningkatkan konsentrasi serum hormon seks globulin, yang mengikat dan menginaktiasi estrogen. elain itu, terlepas dari e/ek diet yang mengikat, serum hormon seks pengikat konsentrasi globulin berbanding terbalik dikaitkan dengan berat badan, yang biasanya lebih rendah pada para pelaku diet egetarian. 8endah lemak dan diet egetarian juga mengurangi konsentrasi estrogen serum di premenopause dan wanita menopause "arnard, %000#. Food Combining sebagai suatu upaya mengatur asupan makanan yang diselaraskan
dengan
mekanisme
pen+ernaan,
memberikan
e/ek
alamiah
melan+arkan
tubuh, proses
khususnya
sistem
pen+ernaan
dan
penyerapan, menyebabkan pemakaian energi lebih e/isien, dan penumpukan )at-)at yang tidak dapat di+erna dan tidak diperlukan tubuh dapat dihindari "$unawan, %009#. Dengan memperperhatikan dan memperbaiki pola makan sehari-hari, dapat memperbaiki kelan+aran aliran +airan lim/a yang ber/ungsi membuang bahan-bahan tak terpakai dari seluruh bagian tubuh, sehingga peredaran darah akan kembali lan+ar. Dengan memperbaiki
kualitas kesehatan se+ara berkesinambungan, waktu pemulihan dari gejala haid yang sering dialami mampu diperkirakan "hinya, %01(#. B. Penelitian (an% )ele*an
1. !ro+tor et al, "%001# dalam penelitian J Herbal and Dietary )herapies for Primary and Secondary DysmenorrhoeaK. ujuan penelitian ini adalah untuk menentukan e/ikasi dan keamanan terapi herbal dan diet untuk pengobatan dismenorea primer dan sekunder bila dibandingkan satu sama lain, plasebo, tidak ada pengobatan atau perawatan konensional lainnya. Hasil penelitian menunjukkan a. &agnesium se+ara keseluruhan magnesium lebih e/ekti/ daripada plasebo untuk menghilangkan rasa sakit dan kebutuhan obat tambahan kurang. idak ada perbedaan yang signi/ikan dalam jumlah e/ek samping yang dialami. b. itamin menunjukkan itu lebih e/ekti/ dalam mengurangi rasa sakit dari kedua plasebo dan kombinasi magnesium dan itamin . +. &agnesium dan itamin &agnesium terbukti tidak berbeda dalam hasil nyeri dari kedua itamin dan kombinasi itamin dan magnesium oleh salah satu per+obaan ke+il. !engujian yang sama juga menunjukkan bahwa kombinasi magnesium dan itamin tidak berbeda dari plasebo dalam mengurangi nyeri. d. itamin 1 lebih e/ekti/ daripada plasebo dalam mengurangi nyeri. e. itamin 2 membandingkan kombinasi itamin 2 "diminum setiap hari# dan ibupro/en "diambil selama menstruasi# ersus ibupro/en "diambil selama menstruasi# saja menunjukkan tidak ada perbedaan dalam menghilangkan rasa sakit antara dua perlakuan. /. 6mega-5 asam lemak atu per+obaan ke+il menunjukkan minyak ikan "omega-5
asam
lemak#
lebih
e/ekti/
daripada
plasebo
untuk
menghilangkan rasa sakit. g. *apanese Herbal Combination atu per+obaan ke+il menunjukkan kombinasi herbal untuk lebih e/ekti/ untuk menghilangkan rasa sakit dibandingkan plasebo, dan mengurangi pemakaian tambahan obat pereda nyeri diambil oleh kelompok perlakuan.
6bat anti-in/lamasi nonsteroid atau pil kontrasepsi telah digunakan tetapi lebih banyak wanita men+ari terapi non-obat, termasuk pengobatan herbal dan diet. injauan uji +oba menemukan beberapa bukti bahwa itamin 1 dan magnesium membantu mengurangi rasa sakit tetapi penelitian lebih lanjut diperlukan. %. arnard et al, "%000# dalam penelitian J Diet and Se!‐ Hormone +inding (lobulin, Dysmenorrhea, and Premenstrual SymptomsK. ujuan dari penelitian ini untuk menguji hipotesis bahwa rendah lemak, diet egetarian mengurangi dismenore dan gejala pramenstruasi oleh e/eknya pada serum hormon seks dalam mengikat konsentrasi globulin dan aktiitas estrogen. 8ata-rata "L standar deiasi MDN# serum hormon seks pengikat globulin konsentrasi lebih tinggi selama /ase diet ",: L %5, nmol = 7# daripada selama /ase suplemen "59,5 L 19,' nmol = 7, ! O0,001#. 8ata-rata "L D# berat badan lebih rendah selama diet ",1 L 11,5 kg# dibandingkan dengan /ase suplemen ":,9 L 1%,1 kg, ! O0,001#. erarti durasi dismenore turun se+ara signi/ikan dari baseline "5,9 L 1,: hari# ke /ase diet "%,: L 1,9 hari# dibandingkan dengan perubahan dari awal untuk melengkapi /ase "5, L 1,: hari, ! O0,01#. 3ntensitas nyeri turun se+ara signi/ikan selama /ase diet, dibandingkan dengan awal, untuk hari yang terburuk, terburuk kedua, dan hari terburuk ketiga, dan jangka waktu rata-rata konsentrasi pramenstruasi, perubahan perilaku, dan gejala retensi air berkurang se+ara signi/ikan, dibandingkan dengan /ase suplemen. Hasil penelitian ini menyimpulkan diet egetarian rendah lemak ada hubungannya dengan peningkatan serum hormon seks dalam mengikat konsentrasi globulin dan penurunan berat badan,
durasi
dan
intensitas
dismenore,
dan
juga
durasi
gejala
pramenstruasi. 5. etyani et al, "%01# dalam penelitian J Pengaruh Status (ii dan lahraga )erhadap Dera.at DismenoreK. ujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh status gi)i dan olahraga terhadap derajat dismenore. Hasil yang diperoleh dari penelitian adalah status gi)i ada pengaruh yang signi/ikan dengan derajat dismenorea dengan p "alue P 0,010 "p O 0,0(#. 6lahraga ada
hubungan yang signi/ikan dengan derajat dismenorea dengan p "alue P 0,01( "p O 0,0(#. tatus gi)i memiliki pengaruh yang lebih erat dibandingkan dengan olahraga terhadap kejadian dismenorea, dengan koe/isien korelasi status gi)i 0,55: Q koe/isien olahraga 0,%(: dan ! alue status gi)i 0,010O ! alue olahraga 0,01(. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh status gi)i dan olahraga terhadap derajat dismenorea. . &anorek et al, "%01# dalam penelitian J Hubungan Antara Status (ii Dengan /e.adian Dismenore Pada Sis&i /elas 01 SMA 2egeri 3 /a&ang%oanK. !enelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara status gi)i dengan kejadian dismenore. Hasil penelitian menunjukkan status gi)i responden yang tidak normal sebanyak %% responden "%5,%B# dan status gi)i responden yang normal sebanyak :5 responden ":,'B#. erdasarkan kejadian dismenore yang mengalami dismenore sebanyak :% responden ":(,'B# dan yang tidak mengalami dismenore sebanyak %5 responden "%,%B#.>ilai probabilitas "p alue# hubungan antara status gi)i dengan kejadian dismenore sebesar 0,01. Dapat disimpulkan terdapat hubungan antara status gi)i dengan kejadian dismenore. (. etianingsih et al, "%01%# dalam penelitian J Hubungan Status 4egetarian Dengan Dera.at Sindroma Pramenstruasi Pada 5ema.aK. ujuan dari penelitian ini untuk menganalisis hubungan derajat sindrom pramenstruasi dengan status egetarian pada remaja. Hasil yang didapat adalah tidak terdapat perbedaan skor sindrom pramenstruasi " pP0,%:# antara remaja egetarian
"1%,(L11,1#
dan nonegetarian "1:L9,5#. idak terdapat
perbedaan asupan serat " pP0,155#, magnesium " pP0,5:%#, itamin " pP0,%1# antara kelompok remaja egetarian dan non-egetarian. Ada perbedaan riwayat
sindrom pramenstruasi
keluarga " pP0,00# pada
kelompok egetarian "0B# dan nonegetarian "5,B#. idak ada perbedaan aktiitas /isik " pP0,9'# antara remaja egetarian dan nonegetarian. etelah dikontrol dengan riwayat sindrom pramenstruasi keluarga, skor sindrom pramenstruasi tetap tidak berbeda "1(,L%,5# untuk egetarian dan
nonegetarian "1,(L%,5#. ehingga dapat disimpulkan tidak ada hubungan sindrom pramenstruasi antara egetarian dan nonegetarian sebelum dan sesudah dikontrol oleh riwayat sindrom pramenstruasi keluarga. . Anisa, "%01(# dalam penelitian J Hubungan Status (ii, Menarche Dini, Dan Perila%u Mengonsumsi Ma%anan Cepat Sa.i 6Fast Food7 Dengan /e.adian Dismenore Primer Pada Sis&i SMA2 38 +andar Lampung9 . ujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan status gi)i, menar+he dini, dan perilaku mengonsumsi makanan +epat saji " fast food # dengan kejadian dismenore primer. Dari hasil penelitian, responden mengalami dismenore primer sebesar 90,B. 8esponden dengan status gi)i normal sebesar '5,9B, status gi)i gemuk sebesar 11,:B dan status gi)i kurus sebesar ,B. 8esponden yang mengalami menar+he dini sebesar 1,1B. 8esponden yang sering mengonsumsi makanan +epat saji sebesar '5,5B. Hasil uji statistik antara status gi)i dan dismenore primer didapatkan nilai p P 1,000, antara menar+he dini dan dismenore primer didapatkan nilai p P 1,000, dan antara mengonsumsi makanan +epat saji dan dismenore primer didapatkan nilai p P 0,010 dengan 68 P ,%1 dan <3 P 1,:1%,5%0. 4esimpulan. idak terdapat hubungan yang bermakna antara status gi)i dan kejadian dismenore primer. idak terdapat hubungan yang bermakna antara menar+he dini dan kejadian dismenore primer. erdapat hubungan yang bermakna antara perilaku mengonsumsi makanan +epat saji " fast food # dan dismenore primer. :. Dei, "%009# dalam penelitian JHubungan 4ebiasaan &akan Dengan 4ejadian indrom !ramenstruasi !ada 8emaja !utriK. ujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan kebiasaan makan dengan kejadian sindrom pramenstruasi pada remaja putri. !enelitian yang dilakukan di ekolah &enengah Agustus−4ejuruan Widuri, @akarta elatan ini berlangsung pada bulan @uni 19 tahun yang −%00:. ubjek penelitian penelitian adalah remaja putri yang berusia 1( sudah mendapatkan menstruasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok yang mengalami sindrom pramenstruasi
mengkonsumsi pangan sumber karbohidrat lebih rendah dibandingkan dengan kelompok yang tidak mengalami sindrom pramenstruasi.
+. Keran%ka Pikir
$angguan menstruasi
4elainan dalam banyaknya darah dan lamanya perdarahan pada haid
$angguan lain yang berhubungan dengan haid
!erdarahan di luar haid
4elainan siklus haid
!remenstrual syndrome &astodinia &ittels+hmer) Dysmenorrhea
!enanganan
&anajemen stress &engatur pola makan dan nutrisi
Food Combining
&engatur pola istirahat
!en+egahan
6lahraga teratur 8elaksasi !engobatan herbal !enggunaan suplemen !engobatan
!erawatan medis 8elaksasi Hipnoterapi
Keteran%an
,
P
ariabel yang diteliti
P
ariabel yang tidak diteliti
P
&enghambat
