UJIAN TENGAH SEMESTER Mata kuliah: Teori Akuntansi Program Studi: Akuntansi S1 Dosen: Dosen: Prof Prof.. Dr. Dr. Sutri Sutrisno sno T., T., S.E. S.E.,, Ak, Ak, MSi., MSi., C.A. C.A. Sifat: Sifat: takehome exam Dikumpulkan: Sesuai kesepakatan Jam: am kuliah Teori Teori Akuntansi
1. Jelask Jelaskan an definisi definisi teori teori akuntans akuntansii !ang paling paling sesuai sesuai menurut menurut saudara saudara,, dan apa tuuan tuuan mempelaarin!a" Jawaban : Teori Teori Akuntansi dapat Akuntansi dapat diartikan se#agai susunan konsep, definisi, dalil !ang men!aikan se$ara se$ara sistem sistemati atiss gam#ara gam#aran n fenome fenomena na akuntan akuntansi si !ang !ang menel menelask askan an hu#ungan hu#ungan antara antara %aria#el !ang satu dengan %aria#el lainn!a dalam struktur akuntansi dengan maksud dapat dapat menel menelask askan an dan merama meramalka lkan n fenome fenomena na !ang !ang mungki mungkin n akan akan mun$ul mun$ul.. Dengan Dengan adan!a teori akuntansi akan mampu diadikan pegangan #agi lem#aga pen!usun standar akuntansi akuntansi men!usun men!usun standarn!a. standarn!a. Teori eori Akuntansi Akuntansi uga mem#erikan mem#erikan kerangka kerangka ruukan ruukan untuk untuk men! men!el eles esai aika kan n masa masala lah h akunt akuntans ansii dalam dalam hal hal tidak tidak adan! adan!aa stan standar dar resm resmi, i, menen menentu tukan kan #ata #atass dala dalam m hal hal mela melaku kuka kan n &ud &udgem gement ent'' dalam dalam pen! pen!us usuna unan n lapo lapora ran n keuangan, meningkatkan pemahaman dan ke!akinan pem#a$a laporan terhadap informasi !ang !ang dis disai aikan kan lapo lapora ran n keua keuang ngan an dan dan mam mampu meni eningka ngkatk tkan an kual kualit itas as dapa dapatt diper# diper#andi andingka ngkan. n. Teori Teori akunta akuntansi nsi merupak merupakaa instr instrume umen n !ang sangat sangat pentin penting g dalam dalam men!usu men!usun n dan mem%er mem%erifi ifikas kasii prinsi prinsip p akuntan akuntansi si !ang diguna digunakan kan dalam dalam pen!usu pen!usunan nan laporan keuangan untuk disaikan pada para pemakain!a. (. Jela Jelask skan an rera rerangk ngkaa konse konsept ptual ual )conceptual )conceptual framework * menurut saudara, dan se#utkan pula pu#likasi apa saa !ang termasuk rerangka konseptual terse#ut+ Jawaban : erangka erangka konseptual konseptual menurut sa!a adalah se#uah sistem !ang koheren koheren !ang tuuann!a saling saling terkait terkait dan fundamental fundamental !ang diharapkan dapat mengarah pada standar standar !ang konsisten se#agai upa!a untuk mem#erikan teori ak untansi !ang terstruktur. erangka kera konseptual men!ediakan resep sehingga mereka #iasan!a dianggap teori akuntansi normatif normatif karena menentukan menentukan sifat, sifat, fungsi dan #atas-#atas #atas-#atas akuntansi akuntansi keuangan keuangan dan pelaporann!a. Selain itu dapat pula erangka konseptual itu sendiri adalah ada lah se#uah frame atau dasar agar nantin!a dapat memuat standar akuntansi !ang konsisten serta sesuai dengan tuuan negara itu sendiri. AS/ mendefinisikan kerangka konseptual se#agai: )0affikin,(2* ....sistem koheren dari dari tujuan tujuan yang saling saling berhub berhubunga ungan n dan fundame fundamenta ntall yang diperk diperkira irakan kan menjadi menjadi petunjuk standar konsisten dan menentukan lingkungan, lingkungan , fungsi dan batas dari akuntansi keuangan dan d an pelaporan (FA (FAS !"#$, SFA SFA%!, p.!&.
1
a* #* $* d* e*
Pu#likasi !ang termasuk rerangka konseptual: A Statement of asic Accounting Theory )AS3/AT* !ang dihasilkan oleh Ameri$an A$$ounting Asso$iation )AAA* pada tahun 1455. Accounting 'rinciples oard Statement 6o. 7, dihasilkan oleh A$$ounting Prin$iples /oard )AP/* pada tahun 148. bjecti)e of Financial Statements !ang dihasilkan oleh True#lood Committee tahun 1489. Statement of Accounting Theory and Theory Acceptance )SATTA*, !ang dihasilkan oleh Ameri$an A$$ounting Asso$iation )AAA* pada tahun 1488. Statement of Financial Accounting %oncept )SAC*, !ang dihasilkan inan$ial A$$ounting Standard /oard )AS/* : )1* SAC 6o. 1, &bjecti)es of Financial *eporting by usiness +nterprises', !ang men!aikan tuuan dan sasaran akuntansi )1482*. )(* SAC 6o. (, &ualitati)e %haracteristics of Accounting -nformation', !ang menelaskan karakteristik !ang mem#uat informasi akuntansi #ermanfaat )142*. )9* SAC 6o. 9, & +lement of Financial Statement of usiness +nterprises', !ang mem#erikan definisi dari pos-pos !ang terdapat dalam laporan keuangan )142* )7* SAC 6o. 7, &bjecti)es of Financial *eporting by onbusiness rgani/ations' )142* )* SAC 6o. , & *ecognition and 0easurement in Financial Statement of usiness +nterprises', !ang menetapkan kriteria pengakuan dan pengukuran fundamental serta pedoman tentang informasi apa !ang #iasan!a harus dimasukkan dalam laporan keuangan dan kapan ;aktun!a )1427*. )5* SAC 6o. 5, & +lement of Financial Statements', !ang menggantikan SAC 6o.9 dan memperluas lingkup SAC 6o. 9 dengan memasukkan organisasi nirla#a )142* )8* SAC 6o. 8, &1sing %ash Flow -nformation and 'resent 2alue of Accounting 0easurements,' !ang mem#erikan kerangka kera #agi pemakaian arus kas masa depan !ang diharapkan dan nilai sekarang ) present )alue* se#agai dasar pengukuran )(* )2* SAC 6o. 2, &%onceptual Framework for Financial *eporting ', menggantikan SAC 6o. 1 dan 6o. ( )(1*.
9. Perkem#angan teori akuntansi dapat dikelompokkan ke dalam teori akuntansi tradisional dan teori akuntansi positif. Jelaskan dengan argumen !ang mendukung+ Jawaban : Teori akuntansi tradisional /e#erapa pendekatan untuk merumuskan suatu teori akuntansi dikenal se#agai pendekatan tradisional, dikarenakan pendekatan-pendekatan terse#ut di;arnai oleh tidak adan!a proses %erifikasi !ang sungguh-sungguh dilakukan dalam upa!a mengem#angkan suatu teori akuntansi. Pendekatan-pendekatan tradisional le#ih merupakan penelitian kon%ensional daripada aliran #aru dalam penelitian !ang #ersandar pada penalaran tradisional dalam merumuskan kerangka akuntansi konseptual. Pada a;al mulan!a para penulis han!a menelaskan praktik !ang telah diamati, dan dengan men!aikan aturan pedagogik untuk mengklasifikasi praktik terse#ut.emudian setelah <.S. Se$urities A$ts 1499 dan 1497 mengatur dis$lousure para teoretisi akuntansi mengem#angkan teori normati%e. Pada masa itu, %aliditas empiris dari hipotesis se#agai tempat #ersandarn!a teori normati%e tidak mendapat perhatian.
2
Teori akuntansi positif Teori akuntansi positif #erta;al dari penelitian !ang dilakukan oleh =atts dan >immerman. =atts dan >immerman tidak menggunakan teori normati%e, melainkan teori positif !ang daliln!a menelaskan #agaimana #ekeran!a dunia n!ata. Teori akuntansi positif ini dapat digunakan untuk menelaskan dan memprediksi fenomena. Teori ini tidak akan di#uktikan ke#enarann!a, melainkan akan diui apakah prediksin!a dapat ditolak oleh #ukti empiris. Teori terdiri atas asumsi dan sehimpunan hipotesis su#stantif. 0aris #esar metodologi positi%ist: pengem#angan teori dimulai dengan penelasan fenomena !ang dipikirkan oleh peneliti. Di samping itu uga harus ada asumsi #aik din!atakan atau tidak. Setelah dipelaari saling hu#ungan antarfenomena dengan asumsi tertentu, dideri%asi hipotesis, kemudian dikumpulkan data !ang di#utuhkan. Prosedur #erikutn!a, mengui hipotesis. Jika ter#ukti tidak salah, mun$ullah teori. Teori akan selalu #eru#ah dan #er-e%olusi ika ada usaha oleh peneliti )lain* untuk mengem#angkan metodologi peneliti se#elumn!a.
7. Di dalam pendekatan teori akuntansi tradisional untuk merumuskan teori akuntansi dikenal pendekatan nonteoretis. Jelaskan menurut pendapat saudara+ Jawaban : Pendekatan nonteoretis adalah suatu pendekatan pragmatis dan pendekatan kekuasaan. Pendekatan pragmatis terdiri atas pen!usunan suatu teori !ang ditandai oleh kesamaan dengan praktik di dunia n!ata !ang #erguna dalam artian mem#erikan solusi !ang sifatn!a praktis. Sedangkan pendekatan kekuasaan untuk merumuskan suatu teori akuntansi !ang terutama dipergunakan oleh organisasi professional terdiri atas pener#itan pern!ataan se#agai regulasi dari praktik-praktik akuntansi. arena pendekatan kekuasaan #erusaha untuk mem#erikan solusi praktis, pendekatan ini dengan mudah disamakan dengan pendekatan pragmatis. edua pendekatan #erasumsi #ah;a teori akuntansi dan teknik akuntansi harus dise#utkan dalam dasar penggunaan akhir laporan keuangan, ika akuntansi memeiliki suatu fungsi !ang #erguna. Dengan kata lain, suatu teori tanpa konsekuensi praktik adalah suatu teori !ang #uruk. ?ntin!a, pendekatan pragmatis untuk mengem#angkan prinsip-prinsip akuntansi!ang telah diikuti oleh otoritas akuntansi di masa lampau, dan #erusaha untuk menurunkan konflik-konflik dari praktik !ang ada hingga saat ini masih #ersifat sangat hati-hati dan sementara. ita uga #erpendapat #ah;a pendekatan pragmatis adalah #agian dari suatu teori akun. Pendekatan ini, !ang #erdasar pada rasionalisasi dari pem#ukuan #erganda, dimuat dalam Summa Aritmati$a, 0eometria, Propotioni et Proponationalita dari @u$a Pa$ioli, !ang diter#itkan oleh di enesia tahun 1747. Pendekatan teori akun merasionalisasikan pilihan dari teknik-teknik akuntansi !ang #erdasarkan atas pemeliharaan persamaan akuntansi, !aitu persamaan nera$a dan persamaan la#a akuntansi. Pern!ataan nera$a #iasan!a din!atakan se#agai : AT?A B E=AJ?/A6 E
3
Pendekatan 6on-teoritis, #erupa pendekatan pragmatis dan pendekatan kekuasaan. Pendekatan pragmatis terdiri dari pen!usunan teori !ang ditandai dengan pen!esuaian terhadap praktik sesungguhn!a, !ang #ermanfaat untuk mem#eri saran solusi praktis. Menurut pendekatan ini, teknik-teknik dan prinsip akuntansi seharusn!a dipilih atas dasar manfaatn!a #agi pengguna informasi akuntansi dan keterkaitann!a dengan proses pem#uatan keputusan . Apa !ang saudara ketahui tentang hipotesis pasar efisien, dan tingkatan efisiensi pasar menurut ama )148*. Jawaban : Menurut ama )148* tentang konsep pasar efisien, pasar dikatakan efisien #ilamana harga-harga !ang ter#entuk di pasar merupakan $erminan dari informasi !ang ada. Suatu pasar dikatakan efisien apa#ila tidak seorangpun, #aik in%estor indi%idu maupun in%estor institusi, akan mampu memperoleh return tidak normal )abnormal return*, setelah disesuaikan dengan risiko, dengan menggunakan strategi perdagangan !ang ada. Artin!a, harga-harga !ang ter#entuk di pasar merupakan $erminan dari informasi !ang ada atau & stock prices reflect all a)ailable information'. Ekspresi !ang lain men!e#utkan #ah;a dalam pasar !ang efisien harga-harga aset atau sekuritas se$ara $epat dan utuh men$erminkan informasi !ang tersedia tentang aset atau sekuritas terse#ut. Menurut ama )148*, ada tiga #entuk tingkat efisiensi pasar #erdasarkan pada tingkat pen!erapan informasin!a, !aitu pasar efisien #entuk lemah, pasar efisien #entuk semi kuat, pasar efisien #entuk kuat. Teori efisiensi pasar telah menadi a$uan kaian !ang mendapat perhatian luas selama tiga dasa;arsa terakhir dan menadi topik paling menarik dalam perkem#angan teori keuangan perusahaan. /ukti empiris !ang seauh ini telah dikemukakan $enderung mendukung hipotesis #ah;a pasar modal di Amerika $enderung #er#entuk efisien dalam tingkat semi-kuat. Artin!a, informasi !ang mem#entuk harga di pasar masih didominasi oleh informasi historis dan informasi pu#lik, ;alaupun dalam #an!ak hal masih #elum dapat dikatakan pasti. Sisi menarik lain !ang terkait dengan hipotesis pasar efisien adalah ditemukann!a anomali !ang dalam #an!ak hal sepertin!a mementahkan konsep efisiensi pasar !ang #erkem#ang selama ini. Setidakn!a ada empat kelompok anomali !ang dikenal seauh ini, !aitu anomali perusahaan, anomali musiman, anomali peristi;a atau keadian, dan anomali akuntansi. 5. Jelaskan implikasi pasar sekuritas efisien terhadap pelaporan keuangan+ Jawaban : Efisiensi pasar sekuritas memiliki implikasi !ang penting di dalam akuntansi keuangan. Salah satun!a adalah #ah;a efisiensi pasar sekuritas mem#a;a implikasi se$ara langsung terhadap konsep full dis$losure. Efisiensi #erimplikasi #ah;a informasi mengandung dis$losure, #ukan dalam #entuk dis$losure itu sendiri, tetapi !ang #ermanfaat #agi pasar. Sehingga, informasi dapat di sampaikan dengan mudah dalam #entuk $atatan kaki )footnotes* dan mengungkapkan tam#ahan )supplemantar! dis$losure* seperti haln!a !ang terdapat di dalam laporan keuangan itu sendiri. 8. Jelaskan perkem#angan teori akuntansi positif dan hu#ungann!a dengan kemauan riset akuntansi, dan pasar modal+ Jawaban : Perkem#angan riset akuntansi dan keuangan terse#ut tidak dapat dipisahkan dari mun$ul dan #erkem#angn!a teori akuntansi positif )=atts dan >immerman, 1425* !ang sangat 4
dominan dalam me;arnai riset-riset akuntansi saat ini. =atts dan >immerman tidak menggunakan teori normatif, melainkan teori positif !ang dalil-daliln!a menelaskan #agaimana #ekeran!a dunia n!ata. Teori akuntansi positif adalah teori !ang digunakan untuk memprediksi tindakan pemilihan ke#iakan akuntansi !ang dilakukan perusahaan, dan #agaimana perusahaan akan merespon standar akuntansi !ang #aru )S$ott, (*. Teori akuntansi terse#ut dapat digunakan untuk menelaskan dan memprediksi fenomena akuntansi. Teori tidak akan di#uktikan ke#enarann!a, namun demikian akan diui apakah prediksin!a dapat ditolak oleh #ukti empiris. 2. Jelaskan tuuan pelaporan keuangan oleh perusahaan #isnis+ Jawaban : Pelaporan keuangan hendakn!a mem#erikan informasi !ang #erguna #agi $alon in%estor dan kreditor maupun !ang sudah ada dan para pengguna lainn!a dalam mem#uat in%estasi, kredit, dan keputusan keputusan lain !ang serupa se$ara rasional. ?nformasi terse#ut se#aikn!a dapat dimengerti oleh mereka !ang memiliki $ukup pemahaman akan #isnis dan akti%itas ekonomi serta #ersedia untuk mempelaari informasi terse#ut dengan ketekunan !ang ;aar. Pelaporan keuangan hendakn!a mem#erikan informasi untuk mem#antu para $alon in%estor dan kreditor serta para pengguna lain !ang sudah ada dalam menilai umlah, ;aktu, dan krtidakpastian dari penerimaan kas prospektif untuk de%iden atau #unga dan penerimaan dari penualan, pene#usan, atau atuh tempon!a surat #erharga atau pinaman. Prospek teradin!a penerimaan kas terse#ut akan mempengaruhi oleh kemampuan perusahaan untuk $ukup kas guna memenuhi ke;ai#ann!a ketika atuh tempo dan ke#utuhan ke#utuhan kas operasional lainn!a, untuk melakukan in%estasi kem#ali dalam operasi, mem#a!ar de%iden kas, dan dapat uga dipengaruhi oleh persepsi se$ara umum dari para in%estor dan kreditor atas kemampuan terse#ut, !ang mempengaruhi harga pasar dari saham perusahaan terse#ut. Jadi, pelaporan keuangan hendakn!a mem#erikan informasi untuk mem#antu para in%estor, kreditor dan pihak lain dalam menilai umlah, ;aktu, dan ketidakpastian dari prospektif arus kas masuk #ersih kepada perusahaan !ang #ersangkutan. Pelaporan keuangan hendakn!a mem#erikan informasi mengenai sum#er da!a ekonomi dari perusahaan, klaim untuk sum#er da!a terse#ut )ke;ai#an dari perusahan untuk mentransfer sum#er da!a ke entitas dan ekuitas pemilik lainn!a*, serta dampak dari transaksi transaksi, peristi;a, dan keadian !ang mengu#ah sum#er da!a dan klaim tas sum#er da!a terse#ut. Pelaporan keuangan hendakn!a mem#erikan informasi mengenai kinera keuangan perusahaan selama periode terse#ut. Para in%estor dan para kreditor sering kali menggunakan informasi masa lalu untuk mem#antu menilai prospek dari se#uah perusahaan. Jadi, meskipun keputusan in%estasi dan kredit men$erminkan ekspektasi dari para in%estor dan kreditor mengenai kinera perusahaan di masa depan, ekspektasi ekspektasi terse#ut umumn!a didasarkan pada paling sedikit se#agian dari e%aluasi kinera perusahaan di masa lalu. okus utama dari pelaporan keuangan adalah mengenai kinera perusahaan !ang diperoleh dari pengukuran hasil dan komponen komponenn!a. Pelaporan keuangan hendakn!a mem#erikan informasi mengenai #agaimana perusahaan memperoleh dan menggunakan kasn!a, mengenai pinaman dan pem#a!aran kem#ali pinaman terse#ut, mengenai transaksi transaksi modaln!a, termasuk de%iden kas dan distri#utor sum#er ekonomi lainn!a kepada pemilik, dan mengenai faktor faktor lain !ang dapat mempengaruhi likuiditas maupun sol%a#ilitas perusahaan terse#ut. Pelaporan keuangan hendakn!a mem#erikan informasi mengenai #agaimana meneemendari se#uah perusahaan menggunakan tanggung a;a# pengurusann!a kepada pemilik )pemegang 5
saham* untuk penggunaan sum#er da!a perusahaan !ang diper$a!akan kepadan!a. Pelaporan keuangan hendakn!a mem#erikan informasi !ang #erguna #agi para meneer dan direktur dalam mengam#il keputusan !ang sesuai dengan keinginan dari pemilik. Se$ara singkat, tuuan pelaporan keuangan oleh perusahaan #isnis : 1. Pelaporan keuangan hendakn!a mem#erikan informasi !ang #erguna #agi para $alon in%estor dan kreditor maupun !ang sudah ada dan para pengguna lainn!a dalam mem#uat in%estasi, kredit dan keputusan-keputusan lain !ang serupa se$ara rasional. (. Mem#erikan informasi untuk mem#antu para $alon in%estor dan kreditor serta para pengguna lain !ang sudah ada dalam menilai umlah, ;aktu, dan ketidakpastian dari penerimaan kas prospektif untuk de%iden atau #unga dan penerimaan dari penualan, pene#usan, atau atuh tempon!a surat #erharga atau pinaman. 9. Mem#erikan informasi mengenai sum#er da!a ekonomi dari perusahaan, klaim untuk sum#er da!a terse#ut, serta dampak dari transaksi, peristi;a, dan keadian !ang mengu#ah sum#er da!a terse#ut. 7. Mem#erikan informasi mengenai #agaimana perusahaan memperoleh dan menggunakan kasn!a, mengenai pinaman dan pem#a!aran pinaman terse#ut, mengenai transaksi modaln!a, dll. . Mem#erikan informasi !ang #erguna #agi para manaer dan direktur dalam mengam#il keputusan !ang sesuai dengan keinginan dari pemilik. 4. Statement of Financial Accounting %oncept (SFA%& o. 1 dan ( telah digantikan dengan SAC 2, namun tetap mem#ahas tentang karakteristik kualitatif informasi akuntansi terkandung konsep rela)ance )rele%an* dan reliable )andal*. Saudara elaskan konsep terse#ut+ Jelaskan pula petim#angan cost3benefit menurut saudara+ Jawaban : SAC merupakan pedoman untuk tuuan, karakteristik kualitatif, dan pedoman lain dari fenomena ekonomi untuk pengakuan dan pengukuran dalam pelaporan keuangan dan pen!aiann!a. SAC sendiri menadi guide #agi AS/ dalam mengem#angkan standar akuntansi keuangan di Amerika Serikat. Se$ara total, AS/ mener#itkan 2 )delapan* #uah statements. Statements !ang pertama ter#it pada 6o%em#er 1482, !aitu SAC 6o. 1 tentang bjecti)es o f Financial *eporting by usiness +nterprises pada 6o%em#er 1482, sampai ter#it SAC 6o. 2 pada Septem#er (1 tentang %onceptual Framework for Financial *eporting. arakteristik kualitatif dalam statements !ang diter#itkan AS/ terletak pada SAC 6o. ( tentang ualitati)e %haracteristic o f Accounting -nf ormation !ang mun$ul pada Mei 142. 6amun, SAC 6o. ( ini digantikan oleh SAC 6o. 2, dengan adan!a peru#ahan mendasar antara SAC 6o. ( dengan SAC 6o. 2, !aitu kualitas informasi dalam SAC 6o. 2 di#agi menadi kualitas informasi utama dalam SAC 6o. 2 terdiri dari *ele)ance dan Faithful *epresentation dan kualitas informasi pendukung !ang terdiri dari comparability, )erifiability, timeliness dan understandability, !ang se#elumn!a pada SAC 6o. ( kualitas informasi utama adalah rele)ance dan reliability. %onceptual Framework for Financial *eporting )Ferangka era untuk Pelaporan euangan* #ulan Septem#er (1 atau !ang dikenal dengan SAC 6o. 2 merupakan se#uah konsep pengganti SAC 6o. 1 dan SAC 6o. (. SAC 6o. 2 adalah salah satu dari serangkaian pu#likasi di De;an Standar )AS/* untuk akuntansi dan pelaporan keuangan. SAC 6o. 2 ini men$akup ( #a# rerangka konseptual #aru !ang menggantikan SAC 6o. 1, Tuuan Pelaporan euangan oleh usiness +nterprises, dan SAC 6o. ( !aitu karakteristik ualitatif ?nformasi Akuntansi. SAC 6o. 2 ini dimaksudkan untuk menetapkan tuuan-tuuan dan konsep-konsep fundamental !ang akan menadi dasar 6
untuk pengem#angan akuntansi keuangan dan pedoman pelaporan. Dalam hal ini De;an Standar Akuntansi euangan terus mem#uat kemauan khususn!a terkait pada rerangka konseptual dengan mengeluarkan statement #aru ini. Se#uah SAC dapat diu#ah, diganti, maupun ditarik melalui prosedur !ang sesuai di#a;ah The oard4s *uler 'rocedure. SAC 6o. 2 terdiri atas 9 #a#. /a# 1 merupakan tuuan pelaporan keuangan, /a# ( #erisi entitas pelaporan, dan /a# 9 #erisi karakteristik kualitatif informasi keuangan. SAC 6o. 2 le#ih menelaskan mengenai tuuan dengan melakukan pelaporan keuangan ke pihak-pihak atau pengguna informasi terse#ut dan #agaimana tuuan dari pelaporan keuangan. Pelaporan keuangan !ang dimaksud menelaskan mengenai #agaimana sum#er dari ekonomi suatu entitas atau perusahaan, klaim sum#er da!a ekonomi dan uga mem#uat mengenai peru#ahan sum#er ekonomi terse#ut. Selain itu uga, di dalam SAC 6o. 2 itu menelaskan #ah;a di dalam laporan keuangan harus menelaskan mengenai kinera perusahaan !ang direfleksikan melalui arus kas masa lalu. Selain itu di dalam SAC 6o. 2 uga menelaskan mengenai karakteristik kualitatif dalam informasi keuangan !ang akan dihasilkan oleh perusahaan. Jika dalam informasi terse#ut memiliki karakteristik kualitatif informasi !ang #aik maka laporan keuangan terse#ut harus memuat unsur rele%an, materialitas, faith representation, comparability, )eriability, timeliness, serta understandability. Perbandinan S!A" No# $ % & denan S!A" No# ' SAC 6o. ( diganti menadi SAC 6o. 2 dikarenakan untuk mengakomodasi kon%ergensi standar akuntansi dengan ?FS. Di dalam SAC 6o. ( terlihat #ah;a decision usefulness #ukan menadi pertim#angan utama #agi se#uah informasi, namun dalam SAC 6o. 2 ini ustru menadi !ang utama. Se#uah informasi harus dapat mem#erikan manfaat #agi pengam#il keputusan, dan kemanfaatan ini menadi tuuan utama mun$uln!a ?FS. Gal ini sealan dengan pern!ataan di #a;ah ini: 5The objecti)e of general purpose financial reporting is to pro)ide financial information about the reporting entitiy that is useful to existing and potential in)estors, lenders and other creditors in making decisions. Thus, one of the key objectives of IFRS usefulness of financial reporting 6 (7andsman, et. al, 89!!& Gal dimaksudkan agar nantin!a standar akuntansi !ang #erlaku dengan menggunakan ?FS #isa diterima oleh mas!arakat se$ara luas. Selain itu dengan menggunakan peru#ahan dari SAC 6o. ( menadi SAC 6o. 2 dimaksudkan agar nantin!a kualitas informasi !ang akan dihasilkan oleh perusahaan memiliki informasi !ang le#ih #aik dalam hal ini le#ih rele%an dan dapat disaikan dengan representation faithfulness. Selain itu, AS/ uga men!atakan #ah;a: 5H The %onceptual Framework 'roject is a joint effort with the -AS, aimed at producing a signal framework that both oards could use in de)eloping (ideally con)erged& standards6 %onceptual framework project (%F'& adalah upa!a #ersama dengan ?AS/ !ang menandakan #ah;a De;an omisaris dan Direksi #isa mengem#angkan )idealn!a kon%ergensi* standar.
I!RS $# 1nderstandability *ele)ance 7
:. %omparability 7. %onsistency
)# *eliability (prudence& *# %omparability (includes consistency&
Sum#er: Stroud dan /arnes dalam http:II#elk$ollegeof#usiness.un$$.edu
Dalam ta#el di atas dapat dilihat #ah;a karakteristik kualitatif ?FS !ang ketiga adalah reliability )keandalan*, se$ara sepintas mungkin ini terlihat sama dengan karakteristik kualitatif %ersi
8
Tidak seperti pada SAC 6o. (, pada SAC 6o. 2 han!a mem#edakan atas ( karakteristik kualitatif !akni fundamental dan pendukung !ang memperkuat kualitatif informasi dalam laporan keuangan. Pada pendukung kualitatif laporan keuangan memuat mengenai comparability, )erifiability, timeliness, understandability. Dimana pada SAC 6o. ( tidak memuat ke empat elemen terse#ut. Dalam SAC 6o. ( han!a ada dua pendukung kualitatif laporan keuangan !aitu comparability dan concistency. Dalam hal ini tentun!a ada harapan atas penggantian dari SAC 6o. 1 ( ke SAC 6o. 2. Dengan diterapkann!a SAC 6o. 2 maka diharapkan: Dalam SAC 6o. (, semua informasi di#erikan dan nantin!a akan tergantung #agaimana si pem#uat keputusan !ang memilih informasi mana !ang di#utuhkan. Sedangkan dalamn SAC 6o. 2, informasi !ang di#erikan han!a informasi !ang #enar-#enar #ermanfaat dan di#utuhkan oleh si pem#uat keputusan saa. Jadi, informasi !ang diterima #isa saa #er#eda-#eda, sesuai dengan ke#utuhann!a. Gal ini terlihat uga dalam informasi la#a. SAC 6o. 2 men!atakan #ah;a informasi la#a #erfungsi untuk menilai kinera manaemen, mem#antu memperkirakan kemampuan la#a dalam angka panang, memprediksi la#a, menaksir resiko dalam meminam atau in%estasi.
10