REFERAT FIBROMYALGIA
Pembimbing : dr. Gotot Sumantri Sp.S
Diuun o!e" : #IDYA$ISA #IDYA$ISA D#IA$ASTI D#IA$AS TI %%&'&%%'(% )epaniteraan )epaniteraan )!ini* $euro!ogi RS+D Paar Rebo
RS+D PASAR REBO ,A)ARTA FA)+LTAS )EDO)TERA$ +$I-ERSITAS YARSI '&%
0
PE$DA/+L+A$
Fibromyalgia merupakan suatu sindroma klinis yang ditandai dengan rasa nyeri pada muskuoskeletal yang kronis disertai rasa lelah serta nyeri tekan pada tender point yang tersebar luas pada permukaan tubuh 0Boomershine, 2014) . Fibromialgia bukan merupakan suatu bentuk artritis karena tidak menyebabkan kelainan sendi, tetapi dapat muncul bersamaan dengan jenis artritis rheumatoid, SL, ataupun penyakit jaringan ikat lain! "ada pasien penyakit autoimun didapatkan sebanyak 20#2$% disertai dengan &ibromyalgia '(in&ield , 200*) ! +stilah &ibromialgia baru muncul belum terlalu lama, meskipun gejalanya telah banyak dibahas dalam literatur kedokteran sejak aal tahun 1-00#an! Baru pada tahun 1-.-, &ibromialgia muncul pada salah satu buku teks reumatologi dengan istilah &ibrositis yang pada tahun 1--0 diubah oleh American College of Rheumatology '/) menjadi sindrom &ibromialgia, mengingat istilah &ibrositis yang kurang tepat ' (in&ield , 200*) ! Bersama dengan penyakit nyeri dan kelelahan kronik lainnya, &ibromialgia dapat dikatakan sebagai beban kesehatan yang besar yang belum dapat diatasi secara e&ekti& oleh ilmu kedokteran barat konensional! "asien rata#rata sudah berobat selama $ tahun sebelum diagnosis yang tepat ditegakkan! Lebih dari $0% pasien &ibromialgia mengalami salah diagnosis dan menjalani operasi yang tidak perlu! Setelah tatalaksana selama * tahun, $0% pasien &ibro# mialgia belum merasa puas dengan kesehatan mereka, $-% menilai kesehatan mereka tidak membaik atau bahkan memburuk! 3engan kata lain tatalaksana medis saat ini belum menghasilkan perbaikan pada status kesehatan maupun keparahan penyakit 'illigand, 200*)!
1
FIBROMYALGIA
De1inii
Fibromyalgia merupakan suatu sindroma klinis yang ditandai dengan rasa nyeri yang kronis pada musculoskeletal, nyeri tekan pada tender points, yang disertai dengan rasa kelelahan! Tender points adalah titik nyeri yang biasanya ada pada daerah leher, bahu, punggung, pinggul, lengan dan telapak kaki! ika titik tersebut ditekan maka akan terasa kesakitan! Fibromialgia tidak termasuk dalam artritis karena tidak menyebabkan reaksi peradangan ataupun menyebabkan kerusakan sendi, otot atau jaringan yang lainnya '5altsas and 6sieriotis, 2017)! Epidemio!ogi
Berdasarkan data di /merika Serikat, kira#kira 20% pasien klinik rheumatologi adalah pasien &ibromyalgia, yang kebanyakan berusia 70#$0 tahun! 3ari data tersebut dapat dikatakan 1 dari $ pasien yang berobat adalah &ibromialgia! Fibromyalgia lebih banyak menyerang perempuan dibandingkan laki#laki, dengan rasio -81! "realensi &ibromialgia pada populasi umum di /merika Serikat untuk perempuan ialah 7,4%, sedangkan untuk laki#laki 0,$%! Etio!ogi
Sampai saat ini etiologi dan patogenesis &ibromyalgia belum diketahui secara pasti! 5elainan laboratorium dan gambaran histologis belum diketahui! "enelitian selama 10 tahun terakhir ini di&okuskan pada nociception, &aktor yang menyebabkan gangguan tidur, &aktor neuroendokrin, dan &aktor psikologi! Faktor genetik juga diduga kuat sebagai penyebab dari sindrom ini karena first degree relatives memiliki risiko terkena &ibromyalgia . kali lebih besar! Patogenei
9eskipun penyebab pasti &ibromialgia masih menjadi misteri, secara umum para ahli sepakat mengenai adanya mekanisme pengolahan input yang tidak normal, khususnya input nyeri 'nosisepti&), pada sistem sara& pusat! "ada studi dolorimetri dan pemberian stimuli seperti panas, dingin dan elektrik, ditemukan ambang rangsang yang rendah pada 2
pasien &ibromialgia! "asien &ibromialgia mempersepsikan stimuli non#nosisepti& sebagai stimuli nosisepti& serta kurang mampu mentoleransi nyeri yang seharusnya dapat ditoleransi oleh orang normal! Beberapa kelainan &isiologik dan biokimia telah ditemukan pada susunan sara& pusat pasien &ibromialgia sehingga &ibromialgia tidak lagi dapat disebut sebagai keluhan subjekti&! 5elainan tersebut adalah kadar serotonin yang rendah, dis&ungsi poros hipotalamus hipo&isis, kadar hormon pertumbuhan yang rendah, dan kadar substansi " yang meningkat! %. Gangguan Tidur 0)adar Serotonin 2ang Renda"3
"asien &ibromyalgia -0% sering mengalami gangguan tidur! 3iduga serotonin dan triptopan
memegang peranan! 6riptopan adalah prekusor dari serotonin, suatu
neurotransmitter yang juga berperan dalam regulasi tidur dan jika kadar serotonin rendah maka dapat menimbulkan insomnia! Serotonin merupakan neurotransmiter yang berperan dalam tidur, nyeri dan perubahan mood. Serotonin yang disekresikan oleh ujung serat neuron rafe, dapat menyebabkan perangsangan daerah tertentu dari otak yang kemudian menyebabkan tidur! Serotonin yang disekresi oleh radiks dorsalis medula spinalis dapat merangsang sekresi enke&alin yang menimbulkan hambatan presinaptik dan postsinaptik pada serabut nyeri! 5adar serotonin yang rendah diduga memiliki peran dalam patogenesis &ibromialgia yaitu dengan menurunkan e&ek hambatan pada serabut nyeri! :al tersebut diperkuat dengan penemuan baha pasien &ibromialgia ternyata memiliki kadar serotonin yang rendah di cairan serebrospinalnya! Bukti lain menunjukkan baha obat yang mempengaruhi serotonin ternyata tidak menunjukkan e&ek dramatis pada &ibromyalgia! '. Di1ungi Poro /ipota!amu /ipo1ii
"oros hipotalamus hipo&isis berperan penting dalam respons adaptasi terhadap stres! "ada sistem yang ber&ungsi normal, hipotalamus mensekresi corticotropin-releasing hormone ':) yang kemudian merangsang sekresi adreno- corticotropic hormone '/6:) oleh hipo&isis! /6: kemudian merangsang korteks adrenal mensekresi glukokortikoid yang berperan dalam respons adaptasi terhadap stres! egulasi sirkadian sistem poros hipotalamus hipo&isis sebagian dipengaruhi metabolisme serotonin! 3is&ungsi 3
sistem poros hipotalamus hipo&isis diperkirakan sebagai akibat dari rendahnya kadar serotonin! Sebaliknya, dis&ungsi sistem poros hipotalamus hipo&isis juga diperkirakan memperburuk abnormalitas kadar serotonin di sistem sara& pusat! Beberapa kelainan yang dapat ditemukan berkaitan dengan dis&ungsi sistem poros hipotalamus hipo&isis adalah kadar kortisol 24 jam yang rendah, hilangnya ritme sirkadian dengan peningkatan kadar kortisol sore hari, hipoglikemia yang diinduksi insulin berkaitan dengan produksi /6: yang berlebihan, kadar hormon pertumbuhan yang rendah dan sekresi glukokortikoid yang rendah! Selain itu ditemukan juga kadar kortisol bebas pada urin yang rendah, serta berkurangnya respons kortisol terhadap corticotropin-releasing hormone pada pasien &ibromialgia! 4. Peruba"an Otot 0)adar Gro5t" /ormone 2ang Renda"3
Growth hormone ':) adalah suatu hormon yang berperan dalam pertumbuhan karena si&atnya yang meningkatkan sintesis protein, meningkatkan penggunaan lemak untuk energi, menurunkan pemakaian glukosa untuk energi, dan merangsang pertumbuhan tulang! :ormon tersebut secara normal disekresi pada tahap 4 dari tidur, sehingga gangguan tidur diduga dapat menurunkan sekresinya! roth hormone juga merupakan suatu peptide anabolic yang menstimulasi peningkatan sintseis 3;/, ;/ dan protein yang berguna pada pertumbuhan semua jaringan tubuh pada orang deasa memegang peranan penting pada homeostasis otot dalam hal memelihara otot yang normal dan perbaikannya akibat dari pemakaian sehari# hari dan kerusakan otot! "ada pasien &ibromialgia ditemukan penurunan kadar : yang penting untuk proses repair otot dan kekuatan, yang diduga diakibatkan oleh gangguan tidur! :al itu didukung oleh bukti adanya hasil yang menunjukkan gangguan tahap 4 dari tidur normal 'non#9) pada pasien &ibromialgia! "ada &ibromyalgia didapatkan kontraksi isokinetik dan isometrik otot berkurang serta penurunan kapasitas aerobic otot dan aliran darah otot juga berkurang! uga ditemukan penurunan kadar /6" dan /3" serta peningkatan /9"!
4
6. Fa*tor Pi*o!ogi 0)adar Subtani P 2ang Mening*at3
Faktor psikologi juga memegang peranan penting yang dapat menimbulkan spasme otot sehingga muncul symptom &isik seperti nyeri otot, kaku dan pembengkakan jaringan lunak! iayat depresi pada keluarga lebih sering dijumpai pada pasien &ibromyalgia dibandingkan dengan artritis rheumatoid! 5adar serotonin yang rendah pada pasien &ibromyalgia berkorelasi dengan tender point dan kadar triptopan yang rendah menyebabkan serotonin juga menurun dan mengakibatkan rasa nyeri persisten yang di&us pada pasien! Substansi " adalah neurotransmiter yang dilepaskan bila akson distimulasi! "eningkatan kadar substansi " meningkatkan sensitiitas sara& terhadap nyeri! 5adar substansi " yang tinggi menyebabkan stimulus normal dipersepsikan sebagai stimulus nosisepti& oleh penderita &ibromialgia! 5adar substansi " yang meningkat di cairan cerebrospinal pasien &ibromialgia juga mungkin berperan dalam menyebarkan nyeri otot! "eneliti pada 4 studi yang independen melaporkan kadar substansi " pada pasien &ibromialgia meningkat sampai 2#7 kali kadar pada indiidu normal! Mani1etai )!ini
Sindrom &ibromyalgia menampilkan 4 jenis gambaran klinis yang saling berkaitan, yaitu8 1! ambaran utama, berupa keluhan nyeri muskuloskeletal generalisata kronis yang meluas dan nyeri tekan yang terlokalisir pada otot dan insersi otot dengan tendon! 5eluhan ini -*% didapatkan 2! ambaran karakteristik! Berupa keluhan kelelahan' &ati
/da 7 gejala utama yang dikenal dengan TRIAD Fibromia!gia, yaitu 8 1! ;yeri muskuloskeletal •
Lokasi nyeri yang sering dijumpai adalah pada aksial, yaitu di sekeliling bahu, leher dan belakang baah 'lo back)! "aling menonjol pada serikal dan lumbal! Sebagian pasien mengeluh nyeri otot dan rasa lemah, alaupun secara objekti& tidak ditemukan kelemahan otot
2! 5ekakuan 'sti&&ness) •
9erupakan gejala umum paling sering dijumpai, seperti pada pasien reumatik lainnya! asa kaku terutama pada pagi hari dan membaik setelah bergerak, alaupun pada pasien dapat berlangsung selama 7 hari
7! 5elelahan '&ati
5eluhan ini erat kaitannya dengan gangguan tidur! angguan tidur berupa sering terbangun malam hari sehingga pasien tidak s egar pada saat bangun tidur dan merasa sangat lelah! angguan tidur juga ternyata berpengaruh secara signi&ikan terhadap intensitas nyeri, kelelahan sepanjang hari dan kaku pagi hari!
Diagnoi Kriteria Diagnostik
"ada tahun 1--0 kriteria diagnostik resmi untuk F9 didirikan oleh American College of Reumatologi '/)! %. Ri5a2at n2eri 2ang me!ua : Definisi: ;yeri dianggap menyebar jika ada di
seluruh lokasi berikut 8 •
;yeri di sisi kiri tubuh,
•
;yeri di sisi kanan tubuh
•
;yeri di atas pinggang, dan 6
•
;yeri di baah pinggang
•
;yeri rangka aksial skeletal 'nyeri ertebra serikal, dada depan, ertebra thorakalis, atau lo back)
'. $2eri pada %% tempat dari %7 Point Tender Site dengan Pa!pai : /da delapan
belas tender point yang dokter cari dalam membuat diagnosis &ibromyalgia! 9enurut / yang termasuk persyaratan, yaitu pasien harus memiliki 11 dari 1. poin tender untuk didiagnosa dengan &ibromyalgia! Sekitar empat kilogram tekanan 'atau sekitar - lbs!) :arus diterapkan ke titik tender, dan pasien harus menunjukkan baha lokasi tender point terasa sakit!
De!apan be!a tender point site : •
% 8 '9 teng*u*: bilateral, pada insersi otot suboccipital!
•
4 8 69 er;ia! ba5a": bilateral, pada aspek anterior dari ruang
intertranserse di $#*! •
8 <9 trape=iu: bilateral, pada titik tengah batas atas!
•
> 8 79 uprapinatu: bilateral, di atas tulang belakang skapula dekat
perbatasan medial! •
( 8 %&9 )edua tu!ang iga: bilateral, di persimpangan kostokondral kedua,
hanya lateral persimpangan pada permukaan atas! •
%% 8 %'9 !atera! epi*ondi!u: bilateral, cm 2 distal ke epicondyles!
•
%4 8 %69 g!utea!i: bilateral, dalam kuadran atas luar pantat di lipatan
anterior otot! •
% 8 %<9 Greater tro*anter: bilateral, posterior ke trokanterika prominens!
•
%> 8 %79 Lutut: bilateral, di lapisan lemak proksimal medial!
3iagnosis &ibromyalgia dapat ditegakkan apabila pasien memenuhi kedua kriteria / 1--0, yaitu riayat nyeri muskuloskeletal yang menyebar minimal 7 bulan dan nyeri yang signi&ikan pada minimal 11 dari 1. tender points 'ambar 1) jika dilakukan palpasi dengan jari! 5riteria / sangat berman&aat dalam menegakkan diagnosis, meskipun beberapa pasien memiliki jumlah tender sites yang lebih sedikit dan nyeri regional yang lebih, sehingga didiagnosis 7
&ibromyalgia! "emeriksaan neurologis muskuloskeletal dan laboratorium tetap normal pada &ibromyalgia!
Gambar %. Lokasi Tender oints diagnosis Fibromialgia
Diagnoi Banding •
Sindrom nyeri miofasial
•
Artritis rheumatoid
•
Polymyalgia rheumatika /Giamt cell arteritis
•
Polimiositis/dermatomiositis
•
Miopati karena kelainan endokrin hiptiroid, hipertiroid, hipoparatiroid, hiperparatiroid, insufisiensi adrenal
8
•
Miopati metabolic (glycogen storage disease,lipid myopathies)
•
Neurosis (depresi,ansietas)
•
Karsinoma metastase
•
Sindrom fatique kronis
•
Parkinsonisme (fase diskinetik)
Tata!a*ana
Secara keseluruhan tim multidisiplin diperlukan
untuk
tatalaksana
&ibromialgia secara optimal! 6im multidisiplin tersebut terdiri atas spesialis rehabilitasi medik, psikiater, terapis &isik, dan ahli lainnya! 6atalaksana &ibromialgia dapat
dibagi menjadi
tatalaksana
medikamentosa dan
non#
medikamentosa! $on?Medi*amentoa
6atalaksana non#medikamentosa, selain untuk mengurangi nyeri, gangguan tidur serta depresi juga digunakan untuk mengatasi kelelahan otot! a! dukasi pasien dukasi pasien merupakan salah satu tatalaksana &ibromialgia yang paling penting! dukasi pasien harus dilakukan sebagai langkah pertama dalam tatalaksana pasien &ibromialgia! "asien perlu diin&ormasikan mengenai
penyakit
yang
sedang
dialaminya!
"asien
juga
perlu
diin&ormasikan baha &ibromyalgia tidak menyebabkan kelumpuhan dan tidak bersi&at degenerati&, serta terdapat pengobatan untuk penyakit ini! b! 9engurangi stress 5onsultasi psikiatrik memiliki peran yang sangat penting dalam tatalaksana depresi dan cemas pada pasien &ibromialgia! Stres dalam kehidupan harus diidenti&ikasi dan didiskusikan dengan pasien, dan pasien harus diberikan pertolongan mengenai bagaimana menghadapi stres! c! Latihan 9
=ntuk mengurangi nyeri, dapat dilakukan aplikasi panas dan dingin ke otot secara bergantian masing#masing 1$#20 menit diselingi aktu untuk kembali ke suhu normal! "elatihan !iofeed!ac" yang intens 'misalnya dua kali sehari untuk seminggu) seringkali penting untuk nyeri otot yang kronik dan menyebar! 6eknik tersebut terutama berguna untuk otot#otot postural yang biasanya ber&ungsi tanpa disadari! lektroda permukaan ditempelkan ke atas otot untuk mendeteksi aktiitasnya! "elatihan !iofeed!ac" dilakukan untuk menolong pasien mengembalikan otot ke keadaan istirahat normal setelah kontraksi! 6eknik lain untuk mengurangi nyeri ialah spray and stretch! #apocoolant spray disemprotkan dengan pola menyapu searah serat otot untuk melemaskan otot, sambil dilakukan peregangan otot secara pasi& oleh pasien atau klinisi! "eregangan adalah elemen kunci dari pengurangan nyeri, meskipun mekanismenya belum diketahui! :al lain yang perlu diatasi pada pasien &ibromialgia adalah gangguan yang terjadi pada otot! =ntuk itu, olahraga dapat menjadi solusi dan penting untuk disarankan! Selain meregangkan dan memperkuat otot, olahraga juga dapat meningkatkan kebugaran kardioaskular :al tersebut selanjutnya dapat menyebabkan depresi, menurunnya rasa percaya diri, dan stres yang memicu nyeri lebih lanjut! >lahraga aerobik juga baik untuk pasien dan dimulai setelah terjadi perbaikan tidur serta berkurangnya nyeri serta kelelahan! >lahraga dilakukan mula#mula pada leel rendah dan pasien sebaiknya berolahraga 20#70 menit, 7#4 hari seminggu! 6erapi lain dapat membantu dengan derajat yang berbeda#beda, misalnya injeksi, modi&ikasi perilaku, hipnoterapi, kompresi iskemik, olahraga dan pengaturan stress namun, yang tidak boleh dilupakan ialah perbaikan postur dan mekanika tubuh Medi*amentoa
6atalaksana medikamentosa dapat digunakan untuk mengatasi nyeri, gangguan tidur serta depresi dan kecemasan! Berikut adalah beberapa kategori yang paling umum digunakan obat untuk &ibromialgia! 10
a. /nalgesik
/nalgesik adalah obat penghilang rasa sakit! 9ereka berkisar dari oer#the# counter acetaminophen '6ylenol) untuk obat resep, seperti tramadol '=ltram), dan persiapan narkotika bahkan lebih kuat! =ntuk subset dari orang dengan &ibromialgia, obat narkotika yang diresepkan untuk nyeri otot yang parah! b! /nti#in&lamasi nonsteroid >bat ';S/+3s) Seperti namanya, obat anti#in&lammatory drugs, termasuk aspirin, ibupro&en '/dil, 9otrin), napro?en dan sodium '/napro?, /lee), digunakan untuk mengobati peradangan! 9eskipun peradangan bukan merupakan gejala &ibromyalgia, ;S/+3 juga mengurangi rasa sakit! >bat#obatan bekerja dengan menghambat substansi dalam tubuh yang disebut prostaglandin, yang memainkan peran dalam rasa sakit dan peradangan! >bat#obat ini dapat membantu meringankan nyeri otot &ibromyalgia dan dapat meredakan kram menstruasi dan sakit kepala sering dikaitkan dengan &ibromialgia! c! /ntidepresan >bat ini bekerja sama dengan baik pada pasien &ibromialgia dengan atau tanpa depresi, karena antidepresan meningkatkan tingkat bahan kimia tertentu di otak 'termasuk serotonin dan norepine&rin) yang tidak hanya terkait
dengan
depresi,
tetapi
juga
dengan
rasa
sakit
dan
kelelahan! 9eningkatkan tingkat bahan kimia ini dapat mengurangi rasa sakit pada orang yang memiliki &ibromialgia! Beberapa jenis antidepresan untuk orang dengan &ibromialgia, dijelaskan di baah ini! /ntidepresan trisiklik! /ntidepresan trisiklik dapat membantu mempromosikan tidur restorati& pada orang dengan &ibromialgia! >bat ini juga dapat mengendurkan otot#otot menyakitkan dan meningkatkan e&ek alami tubuh sakit# membunuh @at yang disebut endor&in! Beberapa contoh obat trisiklik digunakan
untuk
mengobati
&ibromialgia
termasuk
amitriptilin
hidroklorida 'lail, ndep), cycloben@aprine 'yclo&le?, Fle?eril, Fle?iban), doksepin '/dapin, Sine
•
Selectie serotonin reuptake inhibitor! ika antidepresan trisiklik gagal digunakan antidepresan jenis selectie serotonin reuptake inhibitor 'SS+)! Seperti dengan trisiklik, digunakan untuk orang#orang dengan &ibromyalgia dalam dosis lebih rendah daripada yang digunakan untuk mengobati depresi! 3engan pelepasan serotonin, obat ini dapat mengurangi kelelahan dan beberapa gejala lain yang terkait dengan &ibromialgia! 5elompok SS+ termasuk &luo?etine '"ro@ac), paro?etine '"a?il), dan sertraline 'Aolo&t)!
•
SS+ 3apat digunakan bersama dengan antidepresan trisiklik! "enelitian telah menunjukkan baha terapi kombinasi dari trisiklik amitriptilin dan &luo?etine SS+ menghasilkan peningkatan lebih besar pada gejala &ibromialgia daripada salah satunya saja!
•
ampuran reuptake inhibitor Beberapa antidepresan baru meningkatkan kadar serotonin dan norepine&rin baik dan karena itu dicampur reuptake inhibitor! ontoh# contoh dari obat#obat ini termasuk enla&a?ine '&&e?or), dulo?etine 'ymbalta), dan 'Saella)! Secara umum, obat ini bekerja lebih baik untuk sakit daripada SS+, mungkin karena mereka juga meningkatkan norepine&rin, yang mungkin memainkan peran lebih besar dalam transmisi nyeri dari serotonin!
•
Ben@odia@epin Ben@odia@epin &ibromialgia
kadang#kadang dengan
tegang,
dapat
membantu
otot#otot
yang
orang
dengan
menyakitkan
dan
menstabilkan gelombang otak tidak menentu yang dapat mengganggu tidur nyenyak! Ben@odia@epin juga dapat meringankan gejala sindrom nyeri kaki, gangguan neurologis yang lebih umum di antara orang dengan
&ibromialgia! 5elainan
menyenangkan
di
kaki
dan
ini
ditandai
dorongan
oleh
tak
sensasi
terkendali
menggerakkan kaki, terutama ketika beristirahat!
tidak untuk
Ben@odia@epin
biasanya hanya untuk orang#orang yang tidak respon dengan terapi lain
12
karena potensi untuk kecanduan! Ben@odia@epin termasuk clona@epam •
'5lonopin) dan dia@epam 'alium)! >bat Lain +rritable boel syndrome '+BS)
•
3i&enoksilat C atropin 'Lotomil) Suplemen serat atau pencahar untuk meringankan sembelit Loperamide '+modium) =ntuk diare! /losetron 'Lotrone?) =ntuk pengobatan +BS berat dengan diare yang tidak merespon pengobatan lain!
Lubiprostone '/miti@a)
=ntuk pengobatan +BS dengan sembelit!
•
>bat antispasmodic >bat tidur =ntuk
memperbaiki
kualitas
tidur,
digunakan
trisiklik
seperti
amitriptilin '10#$0 mg), nortriptilin '10#*$ mg), dan doksepin '10#2$ mg) atau obat lain seperti sikloben@aprin '10#40 mg), 1#2 jam sebelum tidur! "emberian obat tersebut dimaksudkan untuk memperbaiki tahap 4 dari tidur pasien, sehingga terjadi perbaikan klinis! "engobatan diberikan mulai dari dosis rendah, dan ditingkatkan bila perlu! &ek samping seperti konstipasi, mulut kering, peningkatan berat badan, dan kesulitan berpikir juga perlu dipertimbangkan! Selain obat di atas, tra@odon atau @olpidem juga dapat memperbaiki kualitas tidur Prognoi
"asien usia muda dengan gejala ringan cenderung prognosisnya lebih baik, alaupun pasien memberikan respon terhadap pengobatan kadang#kadang masih juga ada keluhan yang ringan tetapi nyeri tersebut dapat ditoleransi! "enyembuhan akan sulit pada pasien yang mempunyai stress emosional berupa ansietas dan depresi, oleh karena itu perlu penatalaksanaan secara multidispliner! )ESIMP+LA$ 13
Fibromialgia adalah kelainan yang dicirikan oleh nyeri muskuloskeletal yang menyebar dengan penyebaran simetris, kekakuan, mudah lelah, parestesi, dan gangguan tidur! :ingga kini, penyebab pasti &ibromialgia belum dapat diketahui, namun &ibromyalgia dapat dipicu oleh stres emosional, in&eksi, pembedahan, hipotiroidisme, trauma, kurangnya latihan, penggunaan otot secara berlebihan, dan perubahan metabolisme otot! Beberapa kelainan &isiologik dan biokimia telah ditemukan yaitu mekanisme pengolahan input yang tidak normal khususnya input nyeri 'nosisepti&) pada sistem sara& pusat, kadar serotonin yang rendah, dis&ungsi poros hipotalamus hipo&isis, kadar hormon pertumbuhan yang rendah, dan kadar substansi " yang meningkat! 6atalaksana &ibromialgia dapat dibagi menjadi tatalaksana &armakologis dan non#&armakologis! 6atalaksana &armakologis dapat digunakan untuk mengatasi nyeri, gangguan tidur serta depresi dan kecemasan! 6atalaksana non#&armakologis, selain untuk mengurangi nyeri, gangguan tidur serta depresi juga digunakan untuk mengatasi kelelahan otot! dukasi untuk mengubah gaya hidup merupakan tatalaksana utama!
14
DAFTAR P+STA)A
(in&ield ! Fibromyalgia D>nlineE! 200* /ug 1$ Dcited 200* 3ec 2EG /ailable &rom8 =L8 http8CC!emedicine!comCmedC topic*-0!htm illigand "! Fibromyalgia D>nlineE! 200* an 22 Dcited 200* 3ec 2EG /ailable &rom8 =L8
http8CC!emedicine!comCpmrC topic4*!htm 5altsas and 6sieriotis, 2017! Fibromyalgia! 2017! ited 201$ 9ay 10G /ailable &rom =L8 10http8CC!ncbi!nlm!nih!goCbooksC;B52*-0-2C Boomershine!
2014!
Fibromyalgia!
2014!
ited
201$
9ay
10G
http8CCemedicine!medscape!comCarticleC72-.7.#oerieHa2aabb2b4
15