“Perancangan Jaringan LAN di laboratorium A SMK Negeri 1 Pekanbaru”
DEFI MENDASARI NIM 10853001616
Ditulis Sebagai Syarat Menyelesaikan Mata Kuliah Desain dan Manajemen Jarkom Dosen Pembimbing: Anggraini, S. Kom, M.Eng
JURUSAN SISTEM INFORMASI FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM PEKANBARU RIAU 2009 KATA KATA PENGANTAR PENG ANTAR
Alhamdulillah, rasa syukur kehadirat ALLAH SWT, karena berkat rahmat dan hiday hidayah ah NYA NYA akhi akhirn rnya ya dapat dapat meny menyel eles esai aika kan n Final Final Proj Projec ectt di SMK SMK Nege Negeri ri 1 Pekanbaru. Final Final Projec Projectt ini merupa merupakan kan salah salah satu satu syara syaratt menyel menyelesa esaika ikan n mata mata kuliah kuliah Desain Desain dan Manaje Manajemen men Jarkom Jarkom di Jurusa Jurusan n Siste Sistem m Inform Informasi asi Fakult Fakultas as Sains Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Suska Riau. Pada Pada kesemp kesempata atan n ini ingin ingin menguc mengucapka apkan n rasa rasa terima terima kasih kasih yang yang sebesa sebesarr besarnya kepada : 1. Kedua orang tua tercinta yang telah memotivasi dalam segala bidang positif. 2. Dosen Pembimbing Mata Kuliah Desain dan Mana jemen Jarkom, Ibu Anggraini,
S.Kom, M.Eng yang banyak sekali memberikan pengetahuan di bidang jaringan. 3. Staf Staf Penga Pengaja jarr Tekni Teknik k Komp Komput uter er dan dan Jari Jaring ngan an SMK SMK Nege Negeri ri 1 Peka Pekanb nbar aru u yang yang telah membimbing dalam penyelesaian Final Project ini. 4. Semua pihak yang telah membantu dalam melaksanakan Final Project ini.
Final Project ini ada banyak kekurangan, disebabkan kerbatasan pengetahuan yang dimiliki serta minimnya bahan pembanding, serta masukkan dari pihak lain. Sumbangsih kritikan, masukan dan saran sangat dibutuhkan guna membangun bila ada kesalahan dan kekurangan dalam penyusunan Final Project ini untuk menuju kesempurnaan.
Pekanbaru,
Desember 2009
Penulis
Defi Mendasari
NIM : 10853001616
DAFTAR DAFTAR ISI I SI
Kata Pengantar ................................................................................................i Daftar Isi .........................................................................................................Error: Error: Reference source not found BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang .................................................. ...................1 .............. .....1 B. Tujuan ................................................. ...................... ............... ............... ...........2 ...2 C. Ruang Lingkup ................................................ .....................2 D. Sasaran Pelaksanaan dan Materi ................................... .......3 E. Mata Kuliah Penunjang .............................................. ..........3 ....... ...3 BAB II PEMBAHASAN 1. Pengantar Jaringan ...................................................... ................................................................ ..........4 4 2. Komponen Jaringan................................................... ............14 ....... .....14 3. Membangun jaringan LAN............................................... .....20 4. Desain Jaringan LAN di Labolatorium A SMK N 1........... 1....... ......25 ..25 BAB III PENUTUP 1. Kesimpulan............................................................................34 Daftar Pustaka ................................................................................................35
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG Jaringan komputer adalah suatu sistem jaringan yang penerapannya mengarah kepada kepentingan orang banyak. Ilmu ini berhubungan dengan teknologi informasi yang banyak dipergunakan orang pada saat sekarang ini. Fenomena ini terjadi dalam banyak bidang kehidupan, seperti media cetak, perbankan, perhotelan, pemasaran, produksi, sains, telekomunikasi, dan sebagainya. Dalam bidang telekomunikasi orang bisa berkomunikasi dengan menggunakan komputer, yang tidak hanya dalam satu ruangan, tetapi bisa meliputi antar benua, yaitu Internet. Jadi bisa dikatakan komputer tela telah h mema memasu suki ki sega segala la bidan bidang g kehi kehidu dupan pan kita kita.. Dala Dalam m bida bidang ng perb perban ankan kan kita kita meng mengen enal al adan adanya ya SMS SMS Banki Banking ng,, dan dan lain lain seba sebaga gain inya ya.. Oleh Oleh karena karena itu itu untuk untuk mengap mengaplik likasi asikan kan teori teori-te -teori ori yang yang sudah sudah dipero diperoleh leh dalm dalm tiga tiga semest semester er ini, ini, maka maka dirasakan dirasakan perlu untuk mempraktekkanny mempraktekkannyaa di lapangan. lapangan. Karena apa yang diperoleh diperoleh berbeda situasinya ketika kita terjun langsung di lapangan. Maha Mahasi sisw swaa sist sistem em info inform rmas asii yang yang meru merupa paka kan n calo calon n ahli, ahli, secar secaraa dini dini diharuskan mempersiapkan diri memikul tanggung jawab tersebut dengan melakukan praktek-praktek lapangan disamping ilmu-ilmu terapan yang diperoleh. SMK Negeri 1 merupakan salah satu sekolah berstandar Internasional. Sekolah ini terdir terdirii dari dari bebera beberapa pa bidang bidang keahli keahlian, an, dianta diantaran ranya ya adalah adalah Bidang Bidang Keuang Keuangan, an, Bidang Bidang Perkantoran, Bidang Penjualan, Bidang Usaha Jasa Pariwisata dan Bidang Teknik Komputer Jaringan. Jaringan. Sebuah Sebuah sekolah sekolah yang menggunak menggunakan an teknologi teknologi informasi informasi dan diantara diantara teknologi teknologi yang yang diguna digunakan kannya nya adalah adalah jaring jaringan an kompu komputer ter local local (Local (Local Area Area Networ Network) k) yang yang mana mana
berguna pada Resource Sharing yang efesien dalam hal waktu dan tidak terbatas akan jarak yang jauh. Karena itu jaringan komputer sekolah menjadi sangat penting untuk
memudahkan pengiriman data dan keutuhan data-data yang penting dan bisa tetap terjaga dari segala ganguan. Berd Berdas asar arkan kan fung fungsi si,, sara sarana na dan dan fasi fasili lita tass yang yang dimi dimili liki ki SMK SMK Nege Negeri ri 1 Pekanbaru, Pekanbaru, maka SMK Negeri 1 Pekanbaru Pekanbaru sangat cocok untuk tempat pelaksanaan pelaksanaan Studi Studi kasus kasus yang yang diberi diberikan kan oleh oleh dosen dosen yaitu yaitu memban membangun gun sebuah sebuah networ network k pada sebu sebuah ah temp tempat at denga dengan n keten ketentu tuan an temp tempat at yang yang real real.. Oleh Oleh kare karena na itu, itu, penul penulis is mengambil judul Perancangan Jaringan LAN di laboratorium A SMK Negeri 1 dengan membaha membahass jaring jaringan an komput komputer er local local LAN pada sekola sekolah h ini, ini, Pekanbaru dengan disamping fasilitas yang dimiliki, juga ekstensi keberadaan sekolah itu sendiri.
B. TUJUAN Adapun tujuan dari perancangan jaringan ini adalah : o
Sebagai syarat menyelesaikan Mata kuliah Desain dan Manajemen Jarkom
o
Dapat menganalisa suatu perangkat jaringan komputer
o
Dapat menganalisa identifikasi masalah-masalah pada suatu jaringan komputer
C. RUANG LINGKUP Pelaksanaan studi kasus ini ruang lingkupnya pada analisis dan perancangan sistem jaringan komputer dari sisi internal (LAN). Hal ini sengaja penulis batasi pokok permasalahannya, mengingat jaringan komputer pada SMK Negeri 1 ini sudah cukup besar. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menganalisis sistem jaringan adalah dari berbagai aspek yang digunakan antara lain : •
Sistem jaringan computer local (LAN)
•
Topologi yang digunakan
D. SASARAN PELAKSANAAN DAN MATERI : Adapun Adapun yang yang akan ditinj ditinjau au adalah adalah mempel mempelaja ajari ri siste sistem m jaring jaringan an komput komputer er internal. Materi yang akan dibahas meliputi tiga tipe dasar jaringan komputer beserta penanganannya, yaitu : 1) Menget Mengetahui ahui siste sistem m jaringa jaringan n komputer komputer local local 2) Menget Mengetahui ahui topolo topologi gi jari jaringan ngan 3) Menget Mengetahui ahui arsite arsitektu kturr komput komputer er
E. MATA MATA KULIAH PENUNJANG: Mata kuliah yang menunjang pelaksanaan studi kasus ini adalah : 1) Sist Sistem em Oper Operas asii (OS (OS)) 2) Desain Desain dan Manaje Manajemen men Jarkom Jarkom
BAB II PEMBAHASAN 1.
Pengantar Jaringan Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan
lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat dapat saling saling bertuk bertukar ar dokumen dokumen dan data, data, mencet mencetak ak pada printer printer yang yang sama sama dan bersama-sa bersama-sama ma menggunakan menggunakan hardware/so hardware/softwar ftwaree yang terhubung terhubung dengan jaringan. jaringan. Setiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node. Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node. Tujuan Tujuan dari dari jaring jaringan an komput komputer er adalah adalah untuk untuk menghu menghubung bungkan kan jaring jaringanan jaringan yang ada dalam jaringan tersebut sehingga informasi dapat ditransfer dari satu lokasi ke lokasi yang lain. Karena suatu instansi memiliki keinginan/kebutuhan yang berbeda-beda berbeda-beda maka terdapat terdapat berbagai berbagai cara jaringan jaringan terminal-t terminal-termi erminal nal dapat dihubu dihubungka ngkan. n. Strukt Struktur ur Geomet Geometric ric ini disebu disebutt dengan dengan LAN Topolo Topologie gies. s. Terdap Terdapat at enam Network Topologi yaitu :
Star
Mesh
Ring
Bustree
Hybrid
Setiap topologi memiliki karakteristik yang berdeda-beda dan masing-masing juga memiliki keuntungan dan kerugian. Topologi tidak tergantung kepada medianya dan setiap topologi biasanya menggunakan media sbb :
Twisted pair
Coaxial cable
Optical cable, atau
Wireless
1.1.
Mengenal Ma Macam Ja Jaringan Ko Komputer
Maca Macam m jari jaring ngan an komp komput uter er bila bila dili diliha hatt berd berdas asar arka kan n ling lingkup kup dan dan luas luas jangkauannya, dibedakan menjadi beberapa macam : •
Local Area Network (LAN)
Local Local Area Area Networ Network k (LAN), (LAN), merupak merupakan an jaring jaringan an milik milik pribad pribadii di dalam dalam sebuah sebuah gedung gedung atau atau kampus kampus yang yang berukur berukuran an sampai sampai beberap beberapaa kilome kilometer ter.. LAN seri seringk ngkal alii digu digunak nakan an untu untuk k meng menghub hubun ungka gkan n komp komput uter er-ko -komp mput uter er prib pribadi adi dan dan workstation dalam dalam kantor kantor suatu suatu perusa perusahaan haan atau atau pabrikpabrik-pabr pabrik ik untuk untuk memaka memakaii bersama bersama sumberdaya sumberdaya (resource (resource,, misaln misalnya ya printe printer) r) dan saling saling bertuk bertukar ar inform informasi asi.. Dalam membuat jaringan LAN, minimal kita harus menyediakan dua buah komputer yang masing-masing memiliki kartu jaringan atau LAN Card. •
Metropolitan Area Network (MAN)
Metropolitan Area Network (MAN), pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televise kabel. •
Wide Area Network (WAN)
Wide Area Network (WAN), jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesinmesin yang bertujuan untuk menjalankan programprogram (aplikasi) pemakai.
•
Internet
Sebenarnya Sebenarnya terdapat terdapat banyak jaringan didunia didunia ini, seringkali menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak yang berbeda-beda . Orang yang terhubung ke jaringan sering berharap untuk bisa berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung ke jaringan lainnya. Keinginan seperti ini memerlukan hubungan antar jaringan yang seri seringk ngkal alii tida tidak k kamp kampat atib ibel el dan dan berb berbed eda. a. Bias Biasany anyaa untu untuk k mela melaku kuka kan n hal hal ini ini diperl diperluka ukan n sebuah sebuah mesin mesin yang yang disebut disebut gateway guna melakuk melakukan an hubunga hubungan n dan melaksanakan terjemahan yang diperlukan, baik perangkat keras maupun perangkat lunakn lunaknya. ya. Kumpul Kumpulan an jaring jaringan an yang yang terint terinterk erkonek oneksi si inilah inilah yang yang disebut disebut dengan dengan internet.
•
Jaringan Tanpa Kabel
Jaringan tanpa kabel merupakan suatu solusi terhadap komukasi yang tidak bisa dilakukan dengan jaringan yang menggunakan kabel. Misalnya orang yang ingin mendap mendapat at inform informasi asi atau atau melaku melakukan kan komuni komunikas kasii walaupu walaupun n sedang sedang berada berada diatas diatas mobil atau pesawat terbang, maka mutlak jaringan tanpa kabel diperlukan karena koneksi kabel tidaklah mungkin dibuat di dalam mobil atau pesawat. Saat ini jaringan tanpa kabel sudah marak digunakan dengan memanfaatkan jasa satelit dan mampu memberikan kecepatan akses yang lebih cepat dibandingkan dengan jaringan yang menggunakan kabel.
1.2. .2.
Memahami Ar Arsite itektur tur Fi Fisik sik Ja Jaringa ngan Ko Kompute uter
Arsitektur fisik jaringan identik dengan topologi yang akan digunakan dalam jaringan jaringan tersebut. tersebut. Hal tersebut tersebut bertujuan agar apabila apabila suatu saat jaringan jaringan tersebut tersebut
ingin kita kembangkan menjadi suatu jaringan dengan skala yang lebih besar dan luas maka pemasangan maupun perawatan jaringan menjadi lebih mudah. Dengan adanya arsitektur fisik jaringan, pengguna jaringan dapat menentukan topologi mana saja yang cocok untuk digunakan dalam jaringannya. Topologi adalah suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan komputer lainnya sehingga membentuk jaringan. Cara yang saat ini banyak digunakan adalah bus, token-ring, dan star. Masing-masing topologi ini mempunyai ciri khas, dengan kelebihan dan kekurangannya sendiri.
1. Topol pologi ogi BU BUS
Pada topologi Bus digunakan sebuah kabel tunggal atau kabel pusat di mana selu seluru ruh h work workst stat atio ion n dan serv server er dihu dihubu bungk ngkan an.. Kabel Kabel yang yang digu diguna nakan kan untuk untuk menghu menghubung bungkan kan jaring jaringan an ini biasan biasanya ya adalah adalah kabel kabel coaxia coaxial. l. Setiap Setiap server server dan workstation yang disambungkan pada bus menggunakan konektor T.
Gambar 1. Topologi Jaringan Bus
Keuntungan •
Hemat kabel
•
Layout kabel sederhana
•
Pengembangan jaringan atau penambahan workstation baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa mengganggu workstation lain Kerugian
•
Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil
•
Kepadatan lalu lintas pada jalur utama
•
Kelemahan dari topologi ini adalah bila terdapat gangguan
di sepanjang kabel pusat maka keseluruhan jaringan akan mengalami gangguan •
Diperlukan repeater untuk repeater untuk jarak jauh
2. Topo Topolo logi gi Tok Token enRI RING NG
Di dalam topologi Ring semua workstation dan server dihubungkan sehingga terbentuk suatu pola lingkaran atau cincin. Tiap workstation ataupun server akan meneri menerima ma dan melewa melewatka tkan n inform informasi asi dari dari satu satu komput komputer er ke komput komputer er lain, lain, bila bila alam alamat at-a -ala lama matt yang yang dima dimaks ksud ud sesu sesuai ai maka maka info inform rmas asii dite diteri rima ma dan dan bila bila tida tidak k informasi akan dilewatkan.
Gambar 2. Topologi jaringan Token-Ring
Kelemahan dari topologi ini adalah setiap node dalam jaringan akan selalu ikut ikut serta serta mengel mengelola ola inform informasi asi yang yang dilewa dilewatka tkan n dalam dalam jaring jaringan, an, sehing sehingga ga bila bila terdapat gangguan di suatu node maka seluruh jaringan akan terganggu. Keunggulan Keunggulan topologi topologi Ring adalah tidak terjadinya terjadinya collision atau tabrakan tabrakan pen pengi giri rima man n data data sepe sepert rtii pada pada topo topolo logi gi Bus, Bus, kare karena na hany hanyaa satu satu node node dapa dapatt mengirimkan data pada suatu saat.
3. Topo Topolo logi gi STAR TAR
Pada topologi Star, masing-masing workstation dihubungkan secara langsung ke server atau HUB. Keunggulan dari topologi tipe Star ini adalah bahwa dengan adanya kabel tersendiri untuk setiap workstation ke server, maka bandwidth atau lebar jalur komunikasi dalam kabel akan semakin lebar sehingga akan meningkatkan unjuk kerja jaringan secara keseluruhan. Dan juga bila terdapat gangguan di suatu jalur kabel maka gangguan hanya akan terjadi dalam komunikasi antara workstation yang yang bersan bersangku gkutan tan dengan dengan server server,, jaring jaringan an secara secara keselu keseluruh ruhan an tidak tidak mengal mengalami ami gangguan. Kelemahan dari topologi Star adalah kebutuhan kabel yang lebih besar dibandingkan dengan topologi lainnya.
Gambar 3. Topologi Jaringan Star
Keuntungan •
Paling fleksibel
•
Pemasangan/perubahan stasiun sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan lain
•
Kontrol terpusat
•
Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/kerusakan
•
Kemudahaan pengelolaan jaringan
Kerugian •
Boros kabel
•
Perlu penanganan khusus
•
Kontrol terpusat (HUB) jadi elemen kritis
Pengembangan dari ketiga topologi diatas akan membentuk topologi mesh dan topologi tree/hybrid/ campuran. campuran.
1.3.
Mengenal Mo Model/Type Ja Jaringan Ko Komputer
Type Type Jaring Jaringan an terkai terkaitt erat erat dengan dengan siste sistem m operas operasii jaring jaringan. an. Ada dua type type client-server dan type jaringan peer to peer. jaringan, yaitu client-server dan 1) Jari Jaring ngan an Clie Client nt-S -Ser erve verr
Server adalah komputer yang menyediakan fasilitas bagi komputer-komputer lain di dalam jaringan dan client adalah komputer-komputer yang menerima atau menggunakan fasilitas yang disediakan oleh server. Server di jaringan Dedicated Server karena Server karena murni berperan tipe client-server disebut dengan Dedicated sebagai sebagai server server yang yang menyed menyediak iakan an fasili fasilitas tas kepada kepada workst workstati ation on dan server server tersebut tidak dapat berperan sebagai workstation. Keunggulan •
Kecepat Kecepatan an akses akses lebih lebih tinggi tinggi karena karena
penyediaan fasilitas jaringan dan pengelolaannya dilakukan secara khusus oleh satu komputer (server) yang tidak dibebani dengan tugas lain seperti sebagai workstation. •
Sist Sistem em keam keaman anan an dan dan admin adminis istr tras asii
jarin jaringan gan lebih lebih baik, baik, karena karena terdap terdapat at sebuah sebuah komput komputer er yang yang bertug bertugas as sebagai administrator jaringan, yang mengelola administrasi dan sistem keamanan jaringan. •
Sistem backup data lebih baik, karena
pada jaringan client-server backup dilakukan terpusat di server, yang akan membackup seluruh data yang digunakan di dalam jaringan. Kelemahan •
Biaya operasional relatif lebih mahal.
•
Dipe Diperl rluk ukan an
adan adanya ya
satu satu
komp komput uter er
khusus yang berkemampuan lebih untuk ditugaskan sebagai server.
•
Kelangsungan
jaringan
sanga ngat
tergan tergantun tung g pada server server.. Bila Bila server server mengal mengalami ami ganggua gangguan n maka maka secara secara keseluruhan jaringan akan terganggu.
2) Jari Jaring ngan an Peer Peer To Peer Peer
Bila ditinjau dari peran server di kedua tipe jaringan tersebut, maka server di dedicated server , karena server jaringan tipe peer to peer diistilahkan nonnon-dedicated tidak tidak berper berperan an sebaga sebagaii server server murni murni melain melainkan kan sekali sekaligus gus dapat dapat berper berperan an sebagai workstation.
Keunggulan
Antar komputer dalam jaringan dapat saling saling berbagi-paka berbagi-pakaii fasilitas fasilitas yang dimiliki dimilikinya nya seperti: seperti: harddisk, harddisk, drive, drive, fax/modem, printer. Biaya operasional relatif lebih murah dibandingkan dibandingkan dengan tipe jaringan client-ser client-server, ver, salah satunya satunya karena tidak memerlukan adanya server yang memiliki kemampuan khusus untuk mengorganisasikan dan menyediakan fasilitas jaringan. Kela Kelang ngsu sung ngan an kerj kerjaa
jari jaringa ngan n tida tidak k
tergantung pada satu server. Sehingga bila salah satu komputer/peer mati atau rusak, jaringan secara keseluruhan tidak akan mengalami gangguan. Kelemahan
Troubleshoot Troubleshooting ing jaringan jaringan relatif relatif lebih
•
sulit, karena pada jaringan tipe peer to peer setiap komputer dimungkinkan untuk untuk terli terlibat bat dalam dalam komuni komunikas kasii yang yang ada. ada. Di jaring jaringan an client client-se -serve rver, r, komunikasi adalah antara server dengan workstation. Unjuk kerja lebih rendah dibandingkan
•
dengan jaringan jaringan client-ser client-server, ver, karena setiap komputer/pe komputer/peer er disamping disamping harus harus mengel mengelola ola pemakai pemakaian an fasili fasilitas tas jaring jaringan an juga juga harus harus mengel mengelola ola pekerjaan atau aplikasi sendiri. Sistem Sistem keamanan keamanan jaringan jaringan ditentukan ditentukan
•
oleh oleh masing masing-ma -masin sing g user user dengan dengan mengat mengatur ur keamanan keamanan masing masing-ma -masin sing g fasilitas yang dimiliki. Kare Karena na
•
dat data
jar jaringan ngan
ters ersebar ebar
di
masing-masing komputer dalam jaringan, maka backup harus dilakukan oleh masing-masing komputer tersebut.
1.4.
Manfaat Jaringan Komputer
Jaringan komputer merupakan kumpulan sejumlah peripheral yang terdiri dari beberapa komputer, printer, LAN Card, dan peralatan lain yang saling terintegrasi satu satu sama sama lain. lain. Dengan Dengan demiki demikian, an, kita kita dapat dapat melakuk melakukan an aktivi aktivitas tas sepert sepertii tukar tukar menukar data atau informasi dengan mudah dan dalam waktu singkat dan cepat. Bany Banyak ak sekal sekalii manf manfaat aat yang yang dapat dapat kita kita perol peroleh eh apab apabil ilaa komp komput uter er kita kita terhubung dengan jaringan. Diantaranya :
•
Resour Resource ce Sharing Sharing , dapa dapatt meng menggu guna naka kan n sumb sumber erda daya ya yang yang ada ada seca secara ra
bersamasama. Misal seorang pengguna yang berada 100 km jauhnya dari suatu data, tidak mendapatkan kesulitan dalam menggunakan data tersebut, seolah-olah seolah-olah data tersebut tersebut berada didekatnya. didekatnya. Hal ini sering diartikan bahwa jaringan komputer mangatasi masalah jarak. •
Reliabilitas tinggi , deng dengan an jari jaring ngan an komput komputer er kita kita akan akan mend mendap apat atka kan n
reli reliabi abili lita tass
yang yang
ting tinggi gi
denga dengan n
memi memili liki ki
sumb sumber er-s -sum umber ber
alte altern rnat ativ ivee
persediaan. Misalnya, semua file dapat disimpan atau dicopy ke dua, tiga atu lebih komputer yang terkoneksi kejaringan. Sehingga bila salah satu mesin rusak, maka salinan di mesin yang lain bisa digunakan. •
Menghemat uang . Komputer berukutan kecil mempunyai rasio harga/kinerja
yang lebih baik dibandingkan dengan komputer yang besar. Komputer besar seperti mainframe memiliki kecapatan kira-kira sepuluh kali lipat kecepatan komputer kecil/pribadi. Akan tetap, harga mainframe seribu kali lebih mahal dari komputer pribadi. Ketidakseimbangan rasio harga/kinerja dan kecepatan inilah membuat para perancang sistem untuk membangun sistem yang terdiri dari komputer-komputer pribadi.
2.
2.1.
Komponen Jaringan
Media Transmisi Data A. Kabel UTP
Jaringan Jaringan komputer komputer sekarang sekarang menggunakan menggunakan kabelUTP kabelUTP (Unshielde (Unshielded d Twisted Twisted Pair) dengan standar 100 base - TX Fast Ethernet. Kabel UTP terdiri dari 4 pasang kawat berulir (twistwed Pair Wire) sehingga pada kabel itu semuanya terdapat 8
kawat. Setiap pasang akawat ini di beri kode warna, yang pertama warna penuh (Biru, Jingga, Hijau atau cokelat) dan pasangannya yang berulir seputar yang utama tadi dengan warna putih dan strip warna yang sesuai dengan pasangannya.
Gambar 4. Kabel UTP
B. Kabel Koaksial
Kabel ini mempunyai sifat-sifat sebagai berikut: •
Paling populer digunakan pada Local Area Network (LAN)
•
Memiliki bandwidth yang lebar, sehingga bias digunakan untuk komunikasi broadband (multiple channel)
•
Ada bermacam-macam jenis kabel coax seperti kabel TV, thick, ARCnet, dan thin coax.
•
Thick coaxial dikenal dengan nama 10Base5, biasanya digunakan untuk kabel backbo backbone ne pada pada instal instalasi asi jaring jaringan an ethern ethernet et antar antar gedung. gedung. Kabel Kabel ini sulit sulit dita ditang ngan anii sece secera ra fisi fisik k kare karena na tida tidak k flex flexib ibel el dan dan bera berat, t, namu namun n dapa dapatt menjangkau jarak 500 m bahkan 2500 m dengan repeater.
•
Thin coaxial lebih dikenal dengan nama RG-58, cheapernet, 10Base2, dan thin thinnet net,, bias biasany anyaa digu digunak nakan an untuk untuk jari jaring ngan an antar antar work workst stat atio ion. n. Dapa Dapatt digunakan untuk implementasi topologi bus dan ring karena mudah ditangani secara fisik.
Gambar 5. Kabel koaksial thick atau thick Ethernet
C. Fiber Optic •
Mahal
•
Bandwidth lebar
•
hampir tidak ada resistansi dan loss
•
tidak bisa di-tap di tengah
•
tidak terganggu oleh cuaca dan panas
•
merupakan salah satu kabel utama di masa depan
Gambar 6. Fiber Optik D. Wireless •
instalasi mudah dilakukan
•
seti setiap ap work workst stat atio ion n berhu berhubun bunga gan n deng dengan an hub hub atau atau cose cosent ntra rato torr mela melalu luii gelombang radio atau inframerah
2.2.
Hardware Jaringan A. Server
Secara umum server adalah komputer program yang menyediakan service kepada komput komputer er progra program m lain lain yang yang sama sama ataupun ataupun berbed berbeda. a. Dalam Dalam model model progra programmi mming ng client/server, server adalah program yang menunggu dan memenuhi permintaan dari client program yang sama atau berbeda. B. Workstation
Meru Merupa paka kan n komput komputer er yang yang mengg menggun unaka akan n fasi fasili lita tasf sfas asil ilit itas as dan dan apli aplika kasi si yang yang disediakan oleh computer server C. NIC (Network Interface Card)
Adalah Adalah comput computer er circui circuitt board board or card card yang yang dipasa dipasang ng dalam dalam komput komputer er (serve (server r maupun maupun workst workstati ation) on) sehing sehingga ga komput komputer er dapat dapat dihubu dihubungka ngkan n kedalam kedalam jaring jaringan. an. Dilihat dari jenis interfacenya umumnya terbagi dua yaitu PCI dan ISA. Terdapat juga beberapa card diperuntukkan diperuntukkan khusus untuk laptop atau notebook notebook dengan socket PCMCIA. Sering disebut dengan ethernet card, Network card.
Gambar 7. Kartu Jaringan
D. Hub & Hub Switch
Merupak Merupakan an konsen konsentr trato atorr yang yang membagi membagi sinyal sinyal data data bagi bagi networ network k interf interface ace card card (NIC).
Gambar 8. Hub
E. Router
Merupakan peralatan yang menentukan rute (jalur) yang akan dilewati oleh data dalam jaringan.
Gambar 9. Router
F. Konektor
Merupakan peralatan yang digunakan untuk menghubungkan suatu media transmisi tertentu dengan network interface card. a. RJ-45
Pada Pada ujun ujungg-uj ujun ung g kabel kabel CAT 5 ini ini dipa dipasa sangk ngkan an konek konekto torr yang yang diken dikenal al sebagai konektor RJ-45 (RJ dari kata 'Registered Jack'). Konektor RJ-45 ini mirip dengan konektor pada kabel telepon (RJ-11). (RJ-11). Bila pada kabel telepon menggunakan tiga tiga pasang pasang kawat, kawat, maka maka kabel kabel networ network k ini empat empat pasang. pasang. Untuk memudah memudahkan kan memilah-milah kabel di masa datang, konektor RJ- 45 dipasangkan pada kabel CAT 5 dengan aturan tersendiri. Untuk melihat urutan kawat-kawat yang dipasang pada konekto konektorr RJ-45, RJ-45, anda anda harus harus meliha melihatny tnyaa dengan dengan memega memegang ng 'klip' 'klip' konekto konektorr ini di bagian bawah, agar'lubang'-nya (tempat memasukkan kabel) menghadap Anda.
Gambar 10. Konektor RJ-45
b. Konektor BNC
Konektor Konektor yang digunakan untuk menghubungkan kabel coaxial dengan kartu jaringan. Konektor ini mirip dengan penggunaan pada konektor TV. Konektor BNC ini ada 3 jenis yaitu Jenis Konektor BNC, Jenis Terminatir BNC dan Jenis T BNC
Gambar 11. Konektor BNC
G. Crimp tool
Crimp Crimp tool / Crimping Crimping tool adalah alat untuk memasang kabel UTP ke konektor konektor RJ45/RJ-11 tergantung kebutuhan. Bentuknya macam-macam ada yang besar dengan fungsi yang banyak, seperti bisa memotong kabel, mengupas dan lain sebagainya. Ada juga yang hanya diperuntukan untuk crimp RJ-45 atau RJ-11 saja.
Gambar 12. Crimp tool
3.
3.1.
Membangun Jaringan LAN
Pemasangan Kabel
Dalam penyambungan kabel pada konektor RJ-45 ada dua jenis model. Yang pertama pertama dinamakan dinamakan dengan jenis sambungan sambungan Crossover Crossover Cable yang kegunaannya
untuk menghubungkan dua computer membentuk LAN tanpa melalui hub. dan untuk menghubungan antara hub ke sebuah hub lainnya.
Gambar 13. Crossover cable Yang kedua dinamakan dengan jenis sambungan Straight–Through cable yang dipakai untuk menghubungkan computer kesebuah hub.
Gambar 14. straight-through cable
Urutan penyambungan kabel UTP ke konektor RJ-45 untuk metode straight cable
Urutan Straigh dipakai untuk menghubungkan komputer ke switch atau hub.
Gambar 15. Kabel Straight digunakan untuk sambungan PC to HUB
Untuk penyambungan kabel UTP ke konektor RJ-45 untuk metode Cross cable, dengan urutan kabelnya:
Gambar 16. Cabel Croossed digunakan untuk sambungan PC to PC dan Hub to Hub
Gambar 17. Urutan Pemasangan kabel pada konektor RJ-45
3.2.
IP Address
IP addre address ss adala adalah h alam alamat at yang yang diber diberik ikan an pada pada jari jaringa ngan n komput komputer er dan dan peralatan jaringan yang menggunakan protokol TCP/IP. IP address terdiri atas 32 bit angka angka biner biner yang yang dapat dapat dituli dituliska skan n sebagai sebagai empat kelomp kelompok ok angka angka desima desimall yang yang dipisahkan oleh tanda titik seperti 192.168.0.1.
IP address terdiri atas dua bagian yaitu network ID dan host ID, dimana network ID menentukan alamat jaringan komputer, sedangkan host ID menentukan alamat host (komputer, router,switch). Oleh sebab itu IP address memberikan alamat lengkap suatu host beserta alamat jaringan di mana host itu berada. Kelas-kelas IP Address
Untuk mempermudah mempermudah pemakaian, pemakaian, bergantung pada kebutuhan kebutuhan pemakai, pemakai, IP address dibagi dalam tiga kelas seperti diperlihatkan pa da tabel 5.
IP address kelas A diberikan untuk jaringan dengan jumlah host yang sangat besar. besar. Range IP 1.xxx.xxx.xxx. 1.xxx.xxx.xxx. – 126.xxx.xxx.xxx 126.xxx.xxx.xxx,, terdapat terdapat 16.777.214 (16 juta) IP address pada tiap kelas A. IP address kelas A diberikan untuk jaringan dengan jumlah host yang sangat besar. Pada IP address kelas A, network ID ialah 8 bit pertama, sedang sedangkan kan host host ID ialah ialah 24 bit berikutn berikutnya. ya. Dengan Dengan demiki demikian, an, cara cara membac membacaa IP address kelas A, misalnya 113.46.5.6 ialah:
Network ID = 113 Host ID = 46.5.6 Sehingga IP address diatas berarti host nomor 46.5.6 pada network nomor 113.
IP address kelas B biasanya dialokasikan untuk jaringan berukuran sedang dan besar. Pada IP address kelas B, network ID ialah 16 bit pertama, sedangkan host ID ialah 16 bit berikutnya. Dengan demikian, cara membaca IP address kelas B, misalnya 132.92.121.1 Network ID = 132.92 Host ID = 121.1 Sehingga IP address di atas berarti host nomor 121.1 pada network nomor 132.92. dengan panjang host ID 16 bit, network dengan IP address kelas B dapat menamp menampung ung sekita sekitarr 65000 65000 host. host. Range Range IP 128.0.x 128.0.xxx.x xx.xxx xx – 191.155 191.155.xxx .xxx.xxx .xxx IP address address kelas C awalnya awalnya digunakan digunakan untuk jaringan berukuran berukuran kecil (LAN). Host ID ialah 8 bit terakhir. Dengan konfigurasi ini, bisa dibentuk sekitar 2 juta network dengan masing-masing network memiliki 256 IP address. Range IP 192.0.0.xxx –
223.255 223.255.255 .255.x. .x. Pengal Pengaloka okasia sian n IP addres addresss pada pada dasarn dasarnya ya ialah ialah proses proses memili memilih h netw networ ork k Id dan dan host host ID yang yang tepat tepat untuk untuk suat suatu u jari jaring ngan an.. Tepat Tepat atau atau tida tidakny knyaa konfigurasi ini tergantung dari tujuan yang hendak dicapai, yaitu mengalokasikan IP address seefisien mungkin.
4.
Desa Desain in Jari Jaring ngan an LAN LAN di Labo Labora rato tori rium um A SMK SMK
Negeri 1 Pekanbaru 4.1
Analisa Kebutuhan
Berdas Berdasark arkan an hasil hasil identi identifik fikasi asi maka maka dilakuk dilakukan an analisi analisiss kebutuh kebutuhan an untuk merancang/mengembangkan jaringan yang paling sesuai dengan kondisi yang ada 4.2
Kebutuhan Perangkat
Perangkat yang digunakan dalam membangun jaringan LAN di Laboratorium SMK Negeri 1 Pekanbaru adalah : •
1 PC Router
•
40 PC Client
•
Modem ADSL
•
Wireless Access Point
•
Switch 24 port (2)
•
Hub (1)
•
NIC (Network Interface Card)
•
Kabel UTP belden 1 gulung
•
Konektor RJ-45
•
UPS Keterangan perangkat :
•
Serv Server er adal adalah ah suat suatu u komput komputer er yang yang menj menjad adii penge pengelo lola la dan dan pusat pusat bagi bagi komputer komputer lainnya. lainnya. Karena berfungsi sebagai pusat, minimal minimal sebuah server harus harus memp mempun unya yaii beber beberap apaa kara karakt kter er yang yang lebi lebih h diba diband ndin ingk gkan an denga dengan n komputer komputer yang terhubung kedalam kedalam suatu jaringan. Keseluruhan Keseluruhan komputer komputer yang terhubung ke server dalam jaringan disebut sebagai Workstation. Workstation. Hampir semua jenis computer dapat digunakan sebagai komputer workstation komputer workstation..
•
Network Interface Cards (NIC) dan Ethernet Card/ Kartu Kartu Jaringan Kartu
Jar Jaringa ingan n
mer merupak upakan an
per perangk angkat at
yang ang
meny menyed edia iaka kan n
media edia
untuk
menghubungkan menghubungkan antar komputer. Kebanyakan kartu jaringan adalah kartu intern internal, al, yaitu yaitu kartu kartu jaring jaringan an yang yang dipasa dipasang ng pada slot slot ekspan ekspansi si di dalam dalam komputer. Kartu Jaringan umumnya telah menyediakan port koneksi untuk kabel koaksial ataupun kabel twisted pair. twisted pair. •
HUB dan Switch, Sebuah Konsentrator/Hub adalah sebuah perangkat yang
menyat menyatuka ukan n kabelkabel-kab kabel el networ network k dari dari tiap-t tiap-tiap iap workst workstati ation, on, server server atau atau perangkat lain. Switch merupakan sebuah konsentrator sama dengan HUB. Perbedaannya adalah pada cara pengiriman/penyaluran data pada data pada jaringan
Gambar 18. Perbedaan Hub dan Switch
Gambar 19. Metode Penghantaran pada Hub dan Switch
Pada perancangan jaringan ini menggunakan switch. Kenapa menggunakan switch?. Switch yang dimaksud di sini adalah LAN switch. Switch adalah perluasan dari konsep bridge. Ada dua arsitektur dasar yang digunakan pada switch, yaitu : cutthrough, store-and-forward. Switch cut-through memiliki kelebihan di sisi kecepatan karena ketika sebuah paket datang, switch hanya memperhatikan alamat tujuannya sebelum meneruskan ke segmen tujuan. Switch store-and-forward, kebalikannya, menerima dan menganalisa seluruh isi paket sebelum meneruskannya ke tujuan. Waktu yang diperlukan untuk memeri memeriksa ksa satu satu paket paket memakan memakan waktu, waktu, tetapi tetapi ini memung memungkin kinkan kan switch switch untuk untuk mengetahui adanya kerusakan pada paket dan mencegahnya agar tak mengganggu jaringan. Dengan teknologi terbaru, kecepatan switch store-and-forward ditingkatkan sehingga mendekati kecepatan switch cut-through. Di pasaran kita juga bisa memilih switch hibrid yang menggabungkan arsitektur cut-through dan store-and-forward. Dengan switch, kita mendapatkan keuntungan karena setiap segmen jaringan memiliki bandwidth 10Mbps penuh, tidak terbagi seperti pada “shared network.” Dengan demikian kecepatan transfer data lebih tinggi. Jaringan yang dibentuk dari sejumlah switch yang saling terhubung disebut “collapsed backbone.” Saat ini banyak orang memilih menggunakan jaringan Ethernet 10Mbps pada segmen-segmennya dan Fast Fast Ethern Ethernet et 100Mbp 100Mbpss pada pada koneksi koneksi ke server server.. Untuk Untuk keperlu keperluan an ini diguna digunakan kan switch 10/100 yang biasanya memiliki beberapa (4-24) port 10Mbps untuk koneksi ke komputer klien dan 1 port 100Mbps ke komputer server.
Gambar 21. Denah Labolatorium A
Seki Sekila lass tamp tampak ak seper seperti ti topo topolo logi gi bus. bus. Tapi Tapi ranc rancan angan gan ini ini meng menggu gunak nakan an topologi star karena menggunakan konsentrator. Kenapa menggunakan topologi star?. Hal ini karena keunggulan dari topologi tipe Star ini ialah dengan adanya kabel tersen tersendir dirii untuk untuk setiap setiap workst workstati ation on ke server server,, maka maka bandwid bandwidth th atau atau lebar lebar jalur jalur komunikasi dalam kabel akan semakin lebar sehingga akan meningkatkan unjuk kerja jaringan secara keseluruhan. Dan juga bila terdapat gangguan di suatu jalur kabel maka maka ganggua gangguan n hanya hanya akan akan terjad terjadii dalam dalam komuni komunikas kasii antara antara workst workstati ation on yang yang bersangkutan dengan server, jaringan secara keseluruhan tidak mengalami gangguan. Kelemahan dari topologi Star adalah kebutuhan kabel yang lebih besar dibandingkan dengan topologi lainnya. Pada kasus ini, layanan yang akan diberikan berupa LAN, Internet dan server. Untuk Untuk LAN biasan biasanya ya diguna digunakan kan user untuk berbagi berbagi sumberdaya sumberdaya seperti seperti printer, printer, sharing data. Sedangkan untuk Internet user menggunakannya user menggunakannya untuk akses informasi
dan komunikasi komunikasi (email). (email). Jumlah Jumlah user/penggu user/pengguna na jaringan jaringan berdasarkan berdasarkan identifika identifikasi si kurang kurang dari dari 50 user. user. Berdas Berdasark arkan an kondisi kondisi terseb tersebut, ut, maka maka disara disaranka nkan n pemili pemilihan han koneksi ke Internet Service profider (ISP) dapat berupa dial-up dengan menggunakan Telkom speedy, atau wireless. wireless. Hal tersebut dikarenakan bandwith yang dibutuhkan cukup diakomodasi oleh jenis koneksi kon eksi tersebut.
4.4
Konfigurasi Jaringan
Konfigurasi jaringan ini digunakan agar jaringan berfungsi dengan baik dan mengatur IP Address untuk setiap unit PC. IP Address sudah diatur oleh ISP (Internet Service Provider) adalah sebagai berikut : 1. IP Add Address 192.168.0.2 sampai dengan 192.168.0.41 2. Subnet Mask 255.255.255.0 3. Defa Defaul ultt Gate Gatewa way y 192.168.0.1 4. Pref Prefer erre red d DNS DNS Serv Server er 10.1.2.26 5. Alte Altern rnat atee DNS DNS Serv Server er 10.1.2.27 client tinggal melanjutkan Host Pada IP Pada IP address yang mana client tinggal melanjutkan Host ID Server . Seperti diketahui Server memiliki Host Host ID 1, (192.16 (192.168.0. 8.0.1 1 ), maka maka client dimulai dimulai dari Host ID sampai 192.168.0.41 192.168.0.2 192.168.0.2 – 192.168.0.41. 192.168.0.41. Host 192.168.0.41 karena jumlah client
adalah 40 client . Setelah jaringan terhubung maka files maka files atau printer atau printer di di sharing sharing dengan dengan cara klick kanan files atau folder tersebut dan pilih Sharing .
4.5
Menyetting jaringan pada Windows XP
a. Member Memberii Nama Nama dan dan Work Workgro group up Komp Kompute uter r Klik kanan My Computer. Maka akan keluar tampilan seperti berikut:
Pilih Computer Name. Klik Change untuk merubah nama dan workgroup komputer, seperti tampilan berikut:
Isilah Isilah Comput Computer er Name Name dan Workgr Workgroup. oup. (W (Work orkgro group up harus harus sama sama dengan dengan komputer lain yang ada dalam jaringan yang kita bangun). Klik OK
b. Menyet Menyettin ting g IP Addre Address ss,, langkah langkahnya nya::
Setelah itu tampil tampilan IP address seperti berikut:
Isi IP Address seperti contoh pada gambar diatas. Mengisi IP Address tidak boleh sama antara dua komputer.
c. Mengu Menguji ji konek koneksi si jari jaringa ngan. n. Melihat koneksi dengan komputer lain. Langkahnya: Klik start, run, ketik seperti gambar:
Maka Maka akan akan kelu keluar ar tamp tampil ilan an sepe sepert rtii diba dibawa wah h
jika jika jari jaring ngan an ters terseb ebut ut
terhubung/conect.
(Gambar: Tampilan PING jika Jaringan terhubung)
(Gambar: Ping jika kabel Jaringan tidak terhubung/jaringan bermasalah)
BAB III PENUTUP
1.
Kesimpulan
Sejalan dengan perkembangan teknologi jaringan dan kebutuhan pengguna, maka sudah selayaknya suatu organisasi/lembaga memulai penerapan Jaringan atau local local area network network . Desain Desain jaring jaringan an adalah adalah pentin penting g karena karena berhubu berhubungan ngan dengan dengan rancangan kinerja dan kehandalan komputasi dan komunikasi pada suatu institusi. Untuk merancang jaringan yang efisien maka identifikasi keragaan dan kebutuhan pengem pengembang bangan an merupak merupakan an tahapan tahapan yang yang sangat sangat penting penting.. Dari Dari hasil hasil identi identifik fikasi asi terseb tersebut ut dilaku dilakukan kan analis analisis is kebutuh kebutuhan an sehing sehingga ga dapat dapat diranca dirancang ng jaring jaringan an yang yang ekon ekonom omis is
namu namun n
berd berday ayaa
guna guna..
Pemi Pemili liha han n
topo topolo logi gi
jari jaring ngan an
hend hendak akny nyaa
memperhati memperhatikan kan karakteris karakteristik tik topologi topologi itu sendiri, letak gedung, dan jumlah jumlah lantai lantai pada gedung tersebut. Sedangkan perangkat keras untuk jaringan dipilih berdasarkan topol topologi ogi jari jaring ngan an,, beban beban kerj kerja, a, kebu kebutu tuha han n akse aksess komu komuni nika kasi si,, dan dan kebu kebutu tuha han n pengamanan sistem.
DAFTAR PUSTAKA Kurniawan, Wiharsono, 2007. Jaringan 2007. Jaringan Komputer. Kerjasama Andi dan Smitdev.com Purbo, Onno W, dan Taufan, Riza, 2001. Manajemen Jaringan. Jaringan. PT Elex Media Komputindo. Jakarta Tim Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta. 2004. Modul Instalasi Perangkat Jaringan Lokal (Local Area Network) Prihanto, Harry, 2006, Membangun Jaringan Komputer : Mengenal Hardware dan Topologi Jaringan, didownload dari situs : http://www.ilmukomputer.com