PENGEMBANGAN KREATIVITAS Oleh Muhammad Yaumi
PENDAHULUAN Mengkaji dan meneliti kreativitas dari berbagai sudut pandang telah banyak menari menarik k perhat perhatian ian dari dari para para penem penemu u dan dan penggu pengguna na ilmu ilmu penget pengetahu ahuan. an. Salah Salah seoran seorang g yang yang telah telah banya banyak k mengha menghabis biskan kan waktu waktu untuk untuk menda mendalam lamii kreati kreativit vitita itas s adalah Mihaly Csikszentmihalyi yang temuan-temuannya telah ditulis dalam suatu Invention. buku yang berjudul Creativity: Flow and the Psychology of Discovery and Invention. Buku ini mengupas tuntas tentang kreativitas dari perspektif sejarah dan masyarakat kontemporer. kontemporer. Pembahasannya diawali dengan deskripsi tentang apa yang dimaksud dengan kreativitas, tinjauan tentang cara-cara orang kreatif hidup dan bekerja dan diakhiri diakhiri dengan dengan pandanga pandangan n tentang tentang bagaimana bagaimana menjadikan menjadikan kehidupan kehidupan kita lebih kreatif. Csikszentmihalyi (1996) (1996) mengak mengakui ui bahwa bahwa studi studi tentan tentang g kreati kreativit vitas as tidak tidak semuda semuda seperti seperti claim kebanyakan orang karena bukan hanya berasal dari satu sumber sumber melai melainka nkan n meliba melibatka tkan n sinerg sinergii dari dari berbag berbagai ai sumber sumber.. Oleh Oleh karena karena itu, itu, nampak nampaknya nya lebih lebih mudah mudah menin meningka gkatka tkan n kreati kreativit vitas as dengan dengan mengu mengubah bah kondis kondisii lingkungan dari pada mencoba membuat orang berpikir secara lebih kreatif. Dengan demiki demikian, an, sesuat sesuatu u pekerj pekerjaan aan yang yang dilaku dilakukan kan dari dari hasil hasil kreativ kreativita itas s bukan bukan timbul timbul secara tiba-tiba dalam pikiran seseorang laksana bola lampu yang dinyalakan di tengah-tengah kegelapan, melainkan diperoleh dari hasil pemikiran mendalam dan kerja keras. Kreativitas merupakan sumber utama makna dalam kehidupan dengan dua alasan utama. Pertama, Pertama, kebanyakan sesuatu yang menarik perhatian, yang sangat penting dalam kehidupan adalah hasil dari kreativitas. Apa yang dapat dilihat melalui nilai-nilai, budaya, teknologi, dan lain-lain merupakan hasil dari kepintaran manusia Kedua, kreativitas yang diperoleh diperoleh melalui melalui proses proses belajar belajar.. Kedua, kreativitas begitu begitu mempeso mempesona na sehingga ketika kita melibatkan diri di dalamnya, kita merasa seolah-olah kita telah berada pada puncak kehidupan yang sesungguhnya. Untuk mendapatkan informasi lengkap lengkap tentang tentang kreativitas kreativitas,, buku ini telah menawarkan menawarkan paling tidak lima esensi esensi dasar yang dibagi ke dalam tiga bagian utama dan empat belas bab. Ketiga bagian utama dan empat belas bab akan dibahas pada bab kedua sebelum melakukan telaah telaah kritis kritis terhad terhadap ap panda pandanga ngan n Mihaly Mihaly Csiksz Csikszent entmih mihalyi alyi yang yang disoro disorott dengan dengan menggu menggunak nakan an kaca kaca mata mata ilmuan ilmuan lain. lain. Sedang Sedangkan kan,, kelim kelima a esens esensii dasar dasar untuk untuk memasuki kawasan kreativitas akan dibahas dalam bab pendahuluan ini. Kelima esensi dasar tersebut adalah (1) evolusi dalam biologi dan budaya, (2) perhatian dan kreativitas, (3) sisi baik dari belajar creativitas, (4) bagaimana studi dilakukan, (5) kebaikan dan kebenaran. Pertama, Pertama, evolusi dalam biologi dan budaya dapat diamati melalui sejarah kehidu kehidupan pan manus manusia. ia. Dalam Dalam keyaki keyakinan nan orangorang-ora orang ng yang yang berag beragam ama, a, kejadi kejadian an manusia, dan seluruh alam dan isinya merupakan hak prerogatif dari yang maha kuasa. Tuhan menciptakan surga dan neraka, bumi dan air, laki-laki dan wanita lalu kemudian berbagai ras dan etnik, apakah itu dimulai dari zaman Yunani Kuno atau Cina dua milenium silam atau di Florencia dua ribu tahun kemudian itu tidak menjadi soal. soal. Tetapi etapi yang yang jelas jelas sejara sejarah h kehidu kehidupan pan manus manusia ia telah telah menun menunjuk jukkan kan adanya adanya
evolusi evolusi dalam kehidupa kehidupan n umat manusia. manusia. Berbagai Berbagai penelitian penelitian seputar seputar kreativitas kreativitas telah telah member memberika ikan n keyaki keyakinan nan bahwa bahwa orang orang hidup hidup dan dan bekerj bekerja a telah telah melahi melahirka rkan n proses misterius berupa hasil kreativitas yang mengkonstruksi peradaban manusia. Bagi Bagi penu penuli lis s (Miha (Mihaly ly Csik Csiksz szen entm tmih ihaly alyi) i) meli meliha hatt krea kreati tivi vita tas s dari dari tiga tiga elem elemen en mend mendas asar ar,, yakn yakni; i; buday budaya a yang yang beris berisii atur aturan an simb simbol olik ik,, oran orang g yang yang memb membaw awa a pembaharuan ke dalam kawasan simbolik, dan bidang keilmuan yang menvalidasi berbagai inovasi. Kedua, Kedua, Attention and Creativity , perhatian dan kreativitas, yang merujuk pada upaya untuk mempelajari dan menciptakan berbagai bentuk inovasi. Jika kita ingin memp mempel elaj ajar arii sesu sesuat atu u yang yang baru baru sepe sepert rtii lagu lagu baru baru,, ide ide baru baru,, mesi mesin n baru baru,, dan dan sebaga sebagainya inya kita kita harus harus mempe memperha rhatik tikan an inform informasi asi yang yang henda hendak k dipela dipelajar jari. i. Untuk Untuk mendapatkan kreativitas dalam kawasan yang ada, harus ada perhatian yang betulbetul terfokus pada kawasan kawasan yang diminati walaupun dalam sejarah sejarah peradaban peradaban manusia amat sangat sulit untuk menguasai lebih dari satu kawasan ilmu. Ketiga, Ketiga, kebaikan belajar kreativitas yang merujuk pada dua lasan utama; (1) hasil kreativitas dapat memperkaya khasanah budaya dan (2) dapat memperbaiki kualitas kehidupan manusia. Keempat , bagaimana kreativitas itu dikaji . Rentang waktu antara tahun 1990 samp sampai ai deng dengan an tahu tahun n 1995 1995 Miha Mihaly ly bers bersam ama a deng dengan an murid uridny nya a mela melaku kuka kan n videotaped hasil interviu dengan grup Ninety-One (grup 91) di Universitas Chicago. Analisis mendalam tentang interviu tersebut memberi ilustrasi tentang bagaimana kriter kriteria ia seseor seseorang ang yang yang dinama dinamakan kan kreati kreatif, f, bagai bagaima mana na proses proses kreativ kreativita itas, s, dan dan kondisi yang bagaimana yang membuat orang tertantang untuk memotivasi generasi untuk melakukan kreativitas. Semua ini akan dikaji satru demi satu pada bab kedua Kelima, yang dalam dalam ringka ringkasan san ini. ini. Kelima, yang baik baik menjad menjadii yang yang benar benar.. Berbed Berbeda a dengan dengan pandangan pada umumnya tentang kreativitas, hasil interviu di atas menghadirkan gambar gambaran an tentan tentang g kreativ kreativita itas s dan orangorang-ora orang ng yang yang kreati kreatiff yang yang bermu bermula la dari dari tantangan yang memberi memberi solusi positif positif terhadap berbagai aktivitas aktivitas yang dihadapi. dihadapi.
PEMBAHASAN UMUM TENTANG CREATIVITY : Flow and the Psychology of Discovery and Invention A. Proses Kreativitas Seperti telah dijelaskan pada bab pendahuluan, proses kreativitas dapat dikaji melalui lima pembahasan. Bagian proses kreativitas dikaji melalui lima bab masingmasing menyangkut (1) di mana itu kreativitas, (2) personalitas yang kreatif, (3) proses kreativitas, (4) jalannya kreativitas, dan dan (5) lingkungan yang kreatif. 1. Di mana itu Kreativitas Kreativitas Pertanyaan menarik untuk dikaji bersama dalam pandangan Mihaly adalah di mana kreativitas dan bukan apa itu kreativitas. kreativitas. Padahal yang dimaksud dengan di mana mana meruju merujuk k pada pada defin definisi isi kreativ kreativiti ititas tas itu sendir sendiri. i. Hal ini dimaks dimaksudk udkan an karena karena kreativitas itu hanya dapat ditelusuri melalui interrelasi interrelasi sistem sistem yang yang dibangun dibangun dari dari pertama, domain, kawasan, kawasan, yang terdiri atas aturan dan tiga komponen komponen utama; utama; pertama, prosedur simbolik, seperti dalam kawasan matematika, misalnya; aljabar dan teori bilangan dapat dilihat sebagai kawasan. kawasan . Komponen kedua adalah field, bidang , yang mencakup seluruh individu yang bertindak sebagai penjaga pintu kawasan. Dalam bidang seni visual, bidang terdiri atas guru seni, kurator musium, kolektor seni, kritik, administrator lembaga, agen-agen pemerintah yang berhubungan dengan budaya.
2
person, orang. Kompon Komponen en ketig ketiga a adalah adalah person, orang. Kreativ Kreativita itas s muncu muncull ketika ketika seseor seseorang ang menggu menggunak nakan an simbol simbol kawasa kawasan n yang yang ada, seper seperti ti musik musik,, bisnis bisnis,, teknik teknik,, atau atau mate matema mati tik, k, dll. dll. Deng Dengan an demi demiki kian an,, yang yang dima dimaks ksud ud deng dengan an krea kreativ tivita itas s dala dalam m perspektif ini adalah tindakan, ide, dan produk apa saja yang mengubah kawasan yang ada, atau mentrasformasikan mentrasformasikan kawasan yang ada dengan kawasan yang baru. Istilah creativity, kretivitas, kretivitas, sering menimbul menimbulkan kan entitas entitas yang yang berbeda berbeda bagi para para peng penggu guna na dan dan tida tidak k jara jarang ng mela melahi hirk rkan an kebi kebing ngun unga gan n ters tersen endi diri ri untu untuk k membaca membacanya. nya. Kreativitas Kreativitas sering dirujuk dirujuk pada orang orang yang menyampaikan menyampaikan pikiran pikiran yang luar biasa, yang menarik dan suka menstimulasi orang lain, dan cepat tanggap. Bagi Mihaly cenderung menempatkan orang seperti itu sebagai orang yang brilian ketimbang disebut sebagai orang kreatif. Kreativitas juga sering diarahkan pada orang yang mengalami dunia melalui hasil karya novel atau melalui cara-cara asli lainnya. lainnya. Orang Orang tersebut tersebut sering sering memandang memandang hal-hal hal-hal yang kontempo kontemporer rer,, mutakhir mutakhir,, atau yang masih segar, yang berwawasan mendalam, yang menawarkan temuantemuan temuan penti penting ng terhad terhadap ap perso persoala alan n masya masyarak rakat. at. Orang Orang yang yang demiki demikian an dalam dalam kreatif secara secara personal personal . Selanjutny pandangan Mihally dinamakan kreatif Selanjutnya, a, kreativitita kreativititas s juga sering diangkat dari orang-orang yang seperti Leonardo, Edison, Picasso, atau Eistein, yang telah mengubah budaya dan peradaban kita di masa lalu. Mereka itulah itulah yang yang disebu disebutt orangorang-ora orang ng yang yang kreati kreatiff tanpa tanpa kuali kualififk fifkasi asi.. Istila Istilah h lain lain yang yang genius, jeni sering sering juga juga diruju dirujuk k pada pada krativ krativita itas s adala adalah h genius, jenius us.. Jeni Jenius us dan dan krea kreativ tive e dian diangg ggap ap sama sama dan dan seri sering ng digu diguna naka kan n seca secara ra berg bergan anti tian an.. Tetap etapii yang yang perlu perlu dire direnu nung ngka kan n adal adalah ah oran orang g serin sering g meng mengub ubah ah buday budaya a dan dan pera perada daba ban n tanp tanpa a menyandang gelar yang dialamatkan kepadanya sebagai orang yang jenius. Oleh karena itu, kreativitas dapat dilihat dari model sistem yang dibangun melalu melaluii kawasa kawasan, n, bidang bidang,, dan orang. orang. Selai Selain n itu, itu, kreativ kreativita itas s juga juga dapat dapat diama diamati ti melalui melalui proses proses evolusi evolusi peradaban peradaban manusia pada masa renaissance seperti yang terjadi pada tahun 1400 dan 1425 di Florence dengan munculnya karya-karya seni yang yang meng mengge gemp mpar arka kan n duni dunia a di masa masa itu itu sepe seperti rti Kuba Kubah h Gere Gereja ja Kato Katolik lik yang yang dibang dibangun un oleh oleh Brunel Brunelles leschi chi,, Lukisa Lukisan n “Gate “Gate of Paradi Paradise” se” oleh oleh Ghiber Ghiberti, ti, lukisa lukisan n dindin dinding, g, pahata pahatan, n, dan lain-l lain-lain ain.. Selanj Selanjutny utnya, a, kawasa kawasan n penget pengetahu ahuan an dan aksi aksi merupa merupakan kan bagian bagian terpen terpentin ting g untuk untuk mendal mendalami ami kreativ kreativita itas s karena karena pelua peluang ng dan tantangan yang mendasari lahirnya kreativitas dapat ditinjau melalui tiga dimensi; kejela kejelasan san strukt struktur ur,, keterp keterpusa usatan tannya nya dalam dalam budaya budaya,, dan kawasa kawasan n aksesi aksesibil bilita itas. s. Beberapa istilah yang ikut mempengaruhi kreativitias adalah reaktif atau proaktif : Reakti Reaktiff tidak tidak memo memotiv tivasi asi munculny munculnya a hal-ha hal-hall yang yang baru, baru, sedang sedangkan kan,, proakt proaktif if mem meminta inta hal hal baru baru.. Bida Bidang ng keah keahli lian an dapa dapatt meni mening ngka katk tkan an halhal-ha hall baru baru jika jika berhubungan dengan sistem sosial. 2. Kepribadian Kreatif Setelah memberikan definisi tentang kreativitas melalui suatu pertanyaan di mana kreativitas itu, perlu lebih jauh dijelaskan bagaimana ciri kepribadian yang kreatif. Individu yang kreatif adalah individu yang memiliki kemampuan yang sangat luar biasa dalam mengadaptasi berbagai macam situasi dan melakukan berbagai aktivitas aktivitas untuk mencapai mencapai tujuan tujuan yang diinginkan. diinginkan. Mungkin Mungkin kita merasa merasa kesulitan kesulitan untuk mengukur apakah diri kita termasuk pribadi yang kreatif atau bukan, atau seri sering ng terj terjad adii kesa kesala laha han n dala dalam m memp mempos osis isik ikan an sese seseor oran ang g menja enjadi di krea kreati tif. f. Csik Csiksz szen entm tmih ihal alyi yi meng mengem emuk ukak akan an sepu sepulu luh h pasa pasang ng ciri ciri prib pribad adii krea kreati tiff yang ang nampak nampaknya nya parado paradoks ks tetapi tetapi menya menyatu tu dalam dalam diri diri seseo seseoran rang. g. Dengan Dengan kata kata lain, lain, terdapat sepuluh karakter kebribadian kreatif plus kreatif plus sepuluh karakter lain yang juga
3
meleka melekat. t. Kesepu Kesepuluh luh pasan pasang g ciri ciri keprib kepribadi adian an yang yang dimaks dimaksud ud dapat dapat dijaba dijabarka rkan n sebagai berikut: a. Pribadi Pribadi kreatif kreatif mempu mempunya nyaii kekuat kekuatan an energ energii fisik fisik untuk untuk melal melaluka ukan n pekerj pekerjaan aan hingga berjam-jam dengan penuh konsentrasi, tetapi sifat lain yang juga melekat pada pribadi yang yang kreatif cenderung tenang tenang dan rileks bergantung bergantung pada kondisi kondisi yang memungkin kedua karakteristik itu muncul. b. Individu-in Individu-individ dividu u yang kreatif cenderun cenderung g pintar, pintar, cerdas, atau pandai, pandai, tetapi tetapi pada saat yang sama juga mereka mengalami kelemahan dan kenaifan. c. Karakterist Karakteristik ik paradoks paradoks ketiga ketiga merujuk merujuk pada kombinas kombinasii antara antara kedisiplina kedisiplinan n dan kesuka kesukaan an bermai bermain-m n-main ain,, adanya adanya rasa tangg tanggung ungjawa jawab b dan ketiad ketiadaan aan rasa tanggungjawab. d. Individu-individu kreatif memiliki karakterisitk yang mengubah dan saling berganti antara antara imajin imajinasi asi dan fantas fantasii yang yang berak berakhir hir dengan dengan penge pengertia rtian n realita realitas s yang yang mengakar. e. Orang-orang yang kreatif nampaknya melindungi kecenderungan yang berbeda pada rangkaian antara extroversion dan introversion. Pribadi yang kreatif dapat beke bekerj rja a send sendiri iri untu untuk k berk berkre reas asi, i, menu menulis lis,, melu meluki kis, s, mela melaku kuka kan n perc percob obaa aan, n, melakukan riset, tetapi mereka juga tetap membutuhkan pihak lain untuk diajak bertukar pikiran dan bahkan mengenal dan menghargai hasil karya orang lain. f. OrangOrang-ora orang ng yang yang kreati kreatiff sangat sangat rendah rendah hati hati dan pada saat saat yang yang sama sama juga juga mereka bangga dengan hasil karya dan prestasi yang mereka peroleh. Mereka sering tidak mau menonjolkan diri karena perjalanan karir mereka bukan hanya berhenti dari hasil karya yang baru dihasilkan tetapi masih melanjutkan pada sejumlah aktivitas kreatif yang belum dihasilkan. g. Dalam semua budaya, laki-laki dibesarkan untuk menjadi masculin, masculin, jantan, jantan, dan untuk mengabaikan dan menindas aspek-aspek perangai yang budaya hormati feminine, peremp sebagai feminine, perempuan uan,, betina betina,, sedan sedangka gkan n wanita wanita dihara diharapka pkan n untuk untuk melakukan yang sebaliknya. Orang-orang kreatif menghindari stereotipe gender yang yang kaku. kaku. Lepas Lepas dari dari kedud keduduka ukan n gender gender maksu maksudny dnya a adalah adalah laki-la laki-laki ki dan perempuan bisa asertif dan sensitif, dominan dan submisif pada saat yang sama. Kadang-kad Kadang-kadang ang perempua perempuan n yang kreatif cebderung cebderung lebih dominan dominan dari pada perem perempua puan n lain, lain, begitu begitu pula pula pria pria kreati kreatiff cende cenderun rung g lebih lebih sensit sensitif if dan kuran kurang g agresif dari pada pria lainnya. Hal ini menunjukkan bahwa mereka lepas dari ikatan dan karakter berdasarkan gender. gender. h. Pada Pada umumn umumnya ya,, orangorang-ora orang ng kreati kreatiff dibawa dibawa untuk untuk menja menjadi di orang orang yang yang suka suka menentang dan merdeka. Tetapi, Tetapi, pada saat yang lain mereka bisa menjadi orang yang konservatif dan tradisional. i. Kebany Kebanyak akan an orang orang kreati kreatiff cebde cebderun rung g berse berseman mangat gat bila menyang menyangkut kut hasil hasil karya karya yang mereka tampilkan, tetapi sangat objektif dalam menilai karya mereka. j. Keterbukaan dan sensitivitas orang-orang kreatif boleh jadi membuat mereka mendd mendderi erita ta jika jika menda mendapat pat banyak banyak serang serangan an dan kritik kritik terhad terhadap ap hasil hasil usaha usaha mereka. mereka. Namun Namun pada saat yang sama, mereka mereka juga mendapat mendapat kegembira kegembiraan an yang luar biasa. 3. Proses Kreativitas Seca Secara ra tradi tradisi sion onal al,, pros proses es krea kreati tiff dapa dapatt dide didesk skrip ripsi si mela melalu luii lima lima fase fase.. Pertama, Pertama, fase persiapan, menjadi satu, secara sadar atau tidak, dalam rangkaian isu-isu isu-isu problematik problematik yang yang menarik menarik dan menimbulkan menimbulkan keinginta keingintahuan. huan. Kedua, Kedua, fase inkubasi , peng penger eram aman an,, di mana mana ideide-id ide e diad diaduk uk dan dan diol diolah ah di bawa bawah h amba ambang ng Ketiga, fase insight , pengertian kesadaran. Ketiga, pengertian yang yang mendalam, mendalam, yang kadang-kadang
4
dikenal dengan istilah masa ”AHA” (menandakan hadirnya rasa kesenangan karena Keempat adalah fase evaluasi, ketika seseorang berada dalam suatu kemenangan). Keempat adalah harus harus memu memutus tuskan kan apakah apakah penge pengerti rtian an yang yang mendal mendalam am itu adalah adalah upaya upaya yang yang bernil bernilai ai dan dan berman bermanfaa faat. t. Tahap ahap kelima atau atau terakh terakhir ir dari dari kompon komponen en proses proses kreativitas adalah fase elaborasi. Pada fase ini mungkin seseorang menggunakan banyak waktu dan melibatkan pekerjaan yang amat berat. Hal ini sesuai dengan apa yang telah dikatakan oleh Edison bahwa kreativitas terdiri atas 1 % inspirasi dan 99% perspiration 99% perspiration,, hasil keringat. Untu Untuk k meli meliha hatt lebi lebih h jauh jauh tent tentan ang g pros proses es krea kreativ tivita itas, s, sese seseor oran ang g serin sering g didahului dengan munculnya berbagai masalah yang melingkupinya. Permasalahan tersebut timbul dari berbagai sumber seperti dari aktivitas yang dilakukan melalui pengalaman pribadi, menjadi persyaratan suatu kawasan kehidupan (jalan hidup), dan dari dari tekana tekanan-t n-teka ekanan nan sosial sosial.. Sedang Sedangkan kan ketiga ketiga sumber sumber inspir inspirasi asi terseb tersebut ut biasan biasanya ya sinerg sinergeti etik k dan terjal terjalin in dan sanga sangatt muda muda untuk untuk menge mengenal nalnya nya secara secara terp terpis isah ah.. Di sisi sisi lain lain,, pros proses es krea kreati tivi vita tas s itu itu mema memang ng sela selalu lu menya menyatu tu deng dengan an kehidu kehidupan pan sebag sebagai ai sumber sumber persoa persoalan lan.. Hakek Hakekat at dari dari elemen elemen proble problema matik tik dalam dalam pengalaman hidup sangat muda dilihat dalam berbagai aktivitas dan hasil karya yang menonjol dari kehidupan para seniman, penyair, dan para humanis secara umum. Selanjutny Selanjutnya, a, proses proses kreativitas kreativitas juga terbentuk terbentuk dari pengaruh pengaruh pengetahu pengetahuan an yang diperoleh di masa lalu dengan mengaitkannya dengan pengetahuan saat ini untu untuk k mera erancan ncang g kreat reativ ivit ita as di masa asa yang ang akan datang tang.. Artin rtiny ya, suli sulitt mentransformasi kawasan kreativitas jika tidak memahami bagaimana kreativitas itu berproses. Misalnya saja, seseorang harus memiliki alat matematika, belajar prinsipprinsip dasar fisika, dan menjadi sadar tentang pernyataan pengetahuan yang baru. Seseorang tidak bisa kreatif tanpa menjadi menjadi tidak puas dengan dengan pengetahuannya pengetahuannya dan menola menolak k sebagi sebagian an dari pengetah pengetahuan uan demi untuk untuk kebaik kebaikan. an. Hal lain yang ikut mempengaruhi proses kreativitas adalah adanya tekanan dari lingkungan manusia. Seorang yang kreatif harus membuka diri terhadap hadirnya pengaruh guru, mentor, kawankawan-kaw kawan, an, teman teman kerja kerja,, dan dan kemudi kemudian an kepada kepada ide-id ide-ide e yang yang berkem berkemban bang g di kalangan siswa dan para pengikutnya. Problem yang ditemukan dan dihadirkan, pemanfaatan waktu kosong, pengalaman AHA, dan upaya keras yang menghasilkan 99% keringat merupakan motor penggerak terbangunnya proses kreativitas. 4. Jalannya Kreativitas Orang-orang yang kreatif berbeda satu sama lain, dalam berbagai cara yang mereka tempuh tetapi dalam suatu hal mereka bersepakat untuk mencintai apa yang mereka kerjakan. Mereka melakukan apa yang mereka ingin hasilkan bukan karena ingin meraih sesuatu ketenaran atau mengumpulkan mengumpulkan uang sebesar-besarnya. Tetapi Tetapi mereka mereka ingin ingin menga mengambi mbill kesem kesempat patan an yang yang seluas seluas-lu -luasny asnya a untuk untuk melak melakuka ukan n pekerjaan yang mereka senangi. Oleh karena itu, mereka membuat jalan menuju kreati kreativit vitita itas s dengan dengan memp memprog rogram ramkan kan kreati kreativit vitas, as, menen menentuk tukan an pekerj pekerjaan aan yang yang mere mereka ka sena senang ngi, i, menc mencip ipta taka kan n suat suatu u kond kondis isii demi demi meng mengal alir irny nya a krea kreativ tivita itas, s, menjelask menjelaskan an tujuan, tujuan, mengetahu mengetahuii bagaimana bagaimana sesuatu bisa berjalan berjalan dengan dengan baik, menjaga keseimbangan antara tantangan yang dihadapi dengan keterampilan yang dimiliki, memadukan tindakan dan kesadaran, menghindari berbagai gangguan yang dapat mengganjal jalannya kreativitas, melupakan diri, waktu, dan lingkungan untuk meleburka meleburkan n diri dalam dalam aktivitas aktivitas kreativitas, kreativitas, menyadari menyadari bahwa kreativitas kreativitas sebagai sebagai pengalaman yang autotelic , di mana pekerjaan yang dilakukan merupakan sesuatu yang paling menarik dan sangat dicintai, memadukan hadirnya aliran (flow) dan
5
kebahagiaan. Memang harus disadari bahka pada permulaan lahirnya flow, tidak serta merta langsung merasaka merasakan n kebahagiaa kebahagiaan, n, tetapi tetapi setelah setelah berbagai berbagai aktivitas aktivitas meng mengal alir ir menu menuju ju krea kreativ tivit itas as dan dan meng mengha hasi silk lkan an sesu sesuat atu u kary karya a yang yang mena menari rik, k, kebahagiaan pun tumbuh dengan sendirinya. Yang Yang terakhir adalah aliran dan evolusi e volusi kesadaran di mana terdapat berbagai hal yang orang senangi; kenyamanan tubuh, kekuat kekuatan an dan dan ketena ketenaran ran,, pemer pemerole olehan han sesuat sesuatu u yang yang bersif bersifat at materi material. al. Namun, Namun, semuanya itu berakhir dengan sesuatu keinginan untuk memanffatkan kesempatan dala dalam m mera meraih ih keba kebaha hagi giaa aan n yang ang haki hakiki ki deng dengan an berb berbag agai ai akti aktivi vita tas s yang ang menghasilkan berbagai kreativitas. 5. Lingkungan Kreatif Ling Lingku kung ngan an memb membaw awa a damp dampak ak yang yang begi begitu tu besa besarr dala dalam m kehi kehidu dupa pan n seseorang. Kreativitas yang dihasilkan selalu dipengaruhi oleh kondisi lingkungan yang yang mengit mengitari arinya nya.. Oleh Oleh karen karena a itu, itu, lingku lingkunga ngan n kreati kreatiff akan akan selal selalu u tercip tercipta ta jika jika berada dalam suatu kondisi yang dapat membangun lahirnya kreativitas itu sendiri. Paling tidak terdapat lima kondisi yang dapat menciptakan lingkungan kreatif; a. Harus berada pada tempat yang benar, di mana lingkungan tempat seseorang hidup, tumbuh, dan berkembang memegang peranan penting dengan tiga alasan mendasar; pertama, posisi yang yang memungkink memungkinkan an untuk menga mengakses kses kawasan kawasan pertama, posisi Kedua, stimulasi sesuatu yang pekerjaan yang menghasilkan produk kreativitas. Kedua, baru belum belum terdistribus terdistribusikan. ikan. Lingkunga Lingkungan n tertentu tertentu memiliki memiliki kepadatan kepadatan interaksi interaksi yang besar dan menyediakan modal kebahagiaan serta sekumpulan ide yang menarik untuk dikelola dan dipoles ke dalam suatu bentuk aktivitas yang kreatif. Ketiga, akses menuju bidang pekerjaan belum terdistribusikan. b. Tercipt erciptanya anya kondis kondisii lingku lingkunga ngan n inspira inspiratif. tif. Artinya Artinya,, orang orang kreati kreatiff akan akan mamp mampu u meng mengem emba bang ngka kan n krea kreati tivi vita tas s deng dengan an baik baik jika jika kond kondis isii ling lingku kung ngan an dapa dapatt memberikan inspirasi baru yang berharga untuk menumbuhkan keinginan untuk menghasilkan suatu karya nyata dalam kehidupan. c. Menciptaka Menciptakan n lingkungan lingkungan yang kreatif. kreatif. Jika menghad menghadapi api lingkungan lingkungan yang yang mungkin mungkin tidak tidak kondus kondusif if untuk untuk terban terbangun gunnya nya suatu suatu kegia kegiatan tan kreati kreatif, f, maka maka orang orang yang yang kreatif kreatif harus menciptak menciptakan an suatu lingkunga lingkungan n yang memungk memungkinkan inkan terciptanya terciptanya pola kerja yang memancing kreativitas. d. Memo Memola la kegi kegiat atan an.. Oran Orang g yang yang krea kreati tiff adal adalah ah oran orang g yang yang sela selalu lu memb membua uatt kegiat kegiatan an secar secar terpro terprogra gram m untuk untuk mengh menghasi asilka lkan n suatu suatu karya karya atau atau setida setidakny knya a memb member erii stim stimul ulus us kepa kepada da piha pihak k lain lain untu untuk k berp berpik ikir ir dan dan berb berbua uatt seca secara ra terprogram dan terrencana. B. Kehidupan lives, kehidupan, yang Bagian kedua dari pembahasan buku ini adalah the lives, mencakup tiga bab, yakni; (1) masa awal kehidupan, (2) masa perkembangan, dan (3) umur kreatif. Ketiga bab ini akan akan dibahas secara secara sistematis di bawah bawah ini. 1. Masa Awal Kehidupan Setiap orang memiliki pola dan gaya hidup yang mungkin tidak sama dengan yang lainnya, bahkan dapat dikatakan bahwa pencapaian segala sesuatu kebutuhan hidup seseorang dapat capai berdasarkan cara hidup yang diciptakaanya sendiri. Dalam Dalam masa masa awal awal kehidu kehidupan pan manus manusia, ia, kreativ kreativita itas s mereka mereka dapat dapat ditinj ditinjau au dari dari perspektif masa anak-anak anak-anak dan masa masa muda. muda. Dalam kebanyakan kebanyakan budaya, budaya, sejarah yang yang palin paling g mena menaru ruh h perh perhat atia ian n besa besarr dala dalam m kehi kehidu dupa pan n anak anak-a -ana nak k adal adalah ah kepahlawanan seorang tokoh yang digemari. Jika seseorang diberi penghargaan
6
yang tinggi kepada idolanya, imaginasi umum yang ingin ditemukan adalah tandatanda kebesaran yang melekat pada diri orang itu dan segera ditiru hanya untuk membena membenarkan rkan dan menjelaska menjelaskan n keberhasilan keberhasilan idola idola yang ingin diikuti. diikuti. Di sinilah pentingnya memberikan wejangan cerita yang menarik, legenda kehidupan orang di masa lalu, dan bahkan kisah perjalanan para legendaris dalam menapaki kehidupan mereka mereka kepada kepada anak-a anak-anak nak dan dan para para remaj remaj yang yang sedang sedang mencar mencarii identi identitas tas diri. diri. Kreativitas mereka akan sangat dipengaruhi oleh berbagai pengalaman kehidupan para para tokoh tokoh di masa masa lalu lalu sehin sehingga gga timbul timbul keing keingina inan n anak-a anak-anak nak terse tersebut but untuk untuk mengikutinya. Di samping masa anak-anak dan masa remaja, keingintahuan yang besar juga merupakan aspek yang melatari tumbuhkembangnya kreativitas. Keingintahuan yang begitu besar menimbulkan inspirasi yang paling dalam bagi anak-anak untuk bertany bertanya a dan dan menco mencoba ba melaku melakukan kan sesuat sesuatu u yang yang ingin ingin diketa diketahui hui.. Semua Semua orang orang dewasa yang kreatif adalah mereka yang ketika menjadi anak-anak terlayani sifat keingintahuan mereka dan dengan kreatif mereka membangun kebiasaan secara berulang-ulang dan berproses. Ketika kita bertanya tentang bagaimana kreatifnya sesora sesorang ng ketika ketika mereka mereka menjad menjadii anakanak-ana anak, k, kejadi kejadian an macam macam apa apa yang yang telah telah memben membentuk tuk masa masa awal awal pertum pertumbuh buhan an seseo seseoran rang g sehin sehingga gga menjad menjadii kreati kreatif, f, dan ketika kita melihat tentang apa yang dikenal dengan masa anak-anak dari seorang yang yang kreati kreatiff unggul unggul,, maka maka akan akan sulit sulit untuk untuk menent menentuka ukan n pola pola yang yang konsis konsisten ten.. Selanjutnya, pengaruh orang tua juga tentu saja merupakan aspek mendasar yang memben membentuk tuk kreativ kreativita itas s anak anak pada pada masa masa awal awal kehidu kehidupan pan.. Dalam Dalam banya banyak k kasus, kasus, orang tualah yang sering menjadi pendorong dalam menstimulasi dan mengarahkan pemikiran, minat, dan prilaku anak. Kadang-kadang, kontribusi orang tua terhadap pengem pengemban bangan gan intele intelektu ktual al anak anak adala adalah h dengan dengan memper memperlak lakuka ukan n anak-a anak-anak nak itu sebagai layangnya orang dewasa. Hal lain yang menarik perhatian penulis buku ini adalah adalah ketika ketika mendapat mendapatkan kan fakta bahwa begitu begitu banyak banyak orang kreatif kehilanga kehilangan n bapak pada awal masa kehidupan mereka. Pola ini khususnya benar untuk anak laki-laki. Sebanyak tiga orang dari sepuluh laki-laki dan dua dari sepuluh wanita dalam sampel penelitian penulis berasal dari anak yatim (tanpa bapak) pada saat mereka berumur di bawah sepuluh tahun. Kreati Kreativit vitas as yang yang telah telah dibang dibangun un melal melalui ui pola pola pembin pembinaan aan orang orang tua akan akan menghasil menghasilkan kan suatu suatu kemantap kemantapan an tersendiri tersendiri jika mendapat mendapat perhatian perhatian khusus khusus dari sekolah. Namun jika tidak pernah mendapat perhatian dari sekolah sebagai sumber inspirasi, maka individu-individu kreatif amat sangat jarang ditemukan. Oleh karena itu, sekolah harus dapat mempelajari sesuatu yang dapat membentuk kreativitas anak. Modern psikoanalisis percaya bahwa kedewasaan dibentuk oleh kejadiaan yang dialami pada masa anak-anak laksana sebatang pohon yang jika rantingnya dibeng dibengkok kokkan kan maka maka pohon pohon itu akan akan tumbuh tumbuh menjad menjadii bengko bengkok k sampa sampaii pohon pohon itu menjadi besar. 2. Masa Perkembangan Orang Orang kreati kreatiff cender cenderung ung belaja belajarr keahl keahlian ian merek mereka a dengan dengan menga mengajar jar diri diri mereka sendiri yang merupakan elemen kawasan yang dilakukan dengan trial and error , menc mencob oba a dan dan sala salah. h. Bany Banya ak seka sekali li resp respon onde denn nny ya Csik Csiksz szen entm tmih ihal aly yi mengat mengataka akan n bahwa bahwa pada pada masa masa pergur perguruan uan tinggi tinggi merup merupaka akan n masa masa yang yang paling paling memberik memberikan an banyak banyak hal dalam dalam kehidupan kehidupan.. Pada masa itulah mereka menemuka menemukan n suara mereka, ketika pekerjaan menjadi jelas. Kebanyakan individu juga mengakui bahwa masa di perguruan tinggi adalah suatu masa terbangunnya kebebasan dan kema kemand ndiri irian an.. Pada Pada masa masa ini ini juga juga,, pasa pasang ngan an atau atau parn parner er meme memega gang ng pera perana nan n
7
penting dalam masa-masa perkembangan. Bahkan yang menjadi sampel penelitian kebanyaka kebanyakan n mereka mereka yang yang mempunyai mempunyai hubungan pernikahan pernikahan yang yang langgeng langgeng dan memuas memuaskan kan dalam dalam kehidu kehidupan pan.. Keban Kebanya yakan kan kreati kreativit vitas as dapat dapat dibuat dibuat atas atas dasar dasar dorongan dua hal, yakni seks dan musik. Dukungan moral dari pasangan juga amat sangat penting untuk tetap membangun dan mempertahankan kreativitas, di mana kebebasan untuk berkonsentrasi dalam pengembangan minat dan pekerjaan diberi kerang dan keleluasaan sehingga dapat menghasilkan sesuatu yang diminati. Kreativitas tidak dihasilkan dalam suatu waktu yang sempit atau secara tibatiba terjadi, tetapi melalui rentang waktu. Kebanyakan prestasi kreatif menjadi bagian dari komitmen jangka panjang yang dibangun dari kawasan yang menarik minat yang yang dimula dimulaii sejak sejak masa masa kana-k kana-kana anak, k, yang yang berlan berlanjut jut pada pada usia usia sekola sekolah h hingga hingga sampai sampai ke unive universi rsitas tas.. Dalam Dalam hal ini jalanny jalannya a pekerj pekerjaan aan amat amat sangat sangat berbed berbeda a tergan tergantun tung g dari dari kawasa kawasan n pekerj pekerjaan aan mana mana yang yang aktif aktif dilaku dilakukan kan oleh oleh seseor seseorang ang.. Kadang-kadang kita berpikir bahwa orang-orang yang kreatif dapat menghasilkan sesuatu yang berharga bagi dirinya maupun orang lain karena secara sengaja dan sistem sistemati atis s berkar berkarir ir dan menda mendalam lamii bidang bidang yang yang sejak sejak kecil kecil digelu digelutiny tinya. a. Namun Namun sebe sebena narny rnya a pand pandan anga gan n itu itu kelir keliru, u, kare karena na tida tidak k sedi sediki kitt mere mereka ka yang yang berh berhas asil il melahirkan sesuatu karya monumental lantaran berkipra di luar jalur karir mereka. Hal ini disadari bahwa kreativititas itu sangat dimotori oleh motivasi yang baik itu munc muncul ul dari dari dala dalam m diri diri sese seseor oran ang g maup maupun un seca secara ra ekte ektern rnal al data datang ng dari dari hasi hasill kombin kombinasi asi pengal pengalam aman an orang orang lain lain yang yang diliha dilihat, t, dibaca dibaca,, dan dirasa dirasakan kan dengan dengan komitmen yang yang mendalam yang lahir dari dalam dalam diri orang yang yang kreatif itu. Dengan demi demiki kian an,, wala walaup upun un masa masa anak anak-a -ana nak k memb member erik ikan an fond fondas asii yang yang kuat kuat dala dalam m pengembangan kreativitas, tetapi masa perkembangan memberikan pengaruh yang cukup berarti dalam menghasilkan karya-karya kreatif. 3. Umur Kreatif Ada sejum sejumlah lah kontrav kontravers ersii pemaha pemahama man n di antara antara para para sarjan sarjana a tentan tentang g hubu hubung ngan an anta antara ra umur umur dan dan krea kreativ tivita itas. s. Dala Dalam m pene penelit litia ian n Csik Csiksz szen entm tmih ihaly alyii menunj menunjukk ukkan an bahwa bahwa kreativ kreativita itas s menca mencapai pai puncuk puncuknya nya pada pada dekade dekade ketig ketiga a dari dari kehidupan dan kurang dari sepuluh persen dari kontribusi besar dibuat oleh orang yang berumur di atas 60 tahun. Namun, pandangan ini berbeda tentang indikator yang yang mene menent ntuk ukan an besa besarny rnya a kont kontri ribu busi si yang yang dibe diberik rikan an.. Pene Peneli liti tian an berik berikut utny nya a menu menunj njuk ukka kan n bahw bahwa a kont kontrib ribus usii buka bukan n hanya hanya dili diliha hatt dari dari segi segi kuan kuanti tita tas s saja saja melainkan melainkan juga dari segi kualitas kualitas dan kebanyakan kebanyakan pekerjaan pekerjaan yang mengesan mengesankan kan dalam sejarah karir manusia manusia dilakukan dilakukan pada tahun-tahun tahun-tahun kemudian. kemudian. Salah satu pertany pertanyaan aan yang yang muncul muncul dalam dalam peneli penelitia tian n Csiksz Csikszent entmih mihaly alyii adala adalah h peruba perubahan han-peruba perubahan han apa yang yang terjad terjadii diliha dilihatt dari dari segi segi umum. umum. Jawaba Jawaban n atas atas pertan pertanyaa yaan n tersebut tersebut menunjukk menunjukkan an bahwa bahwa perubahan perubahan-perub -perubahan ahan terbesar terbesar yang yang dimiliki dimiliki oleh orang orang adala adalah h ada dua dua atau atau tiga tiga dekade dekade dari dari kehid kehidupa upanny nnya a khusu khususny snya a dalam dalam kaitannya dengan pekerjaan pekerjaan yang dimiliki. Secara umum umum responden itu tidak melihat melihat perubahan yang terjadi antara umur lima puluh tahun dan tujuh puluh tahun atau enam puluh tahun dan delapan puluh tahun. Perubahan-perubahan yang paling sering disebutkan adalah perubahan yang sering terjadi dalam hubungannya dengan kemampuan seseorang untuk melakukan secara phisik atau mental. Para psikolog telah membuat hubungan panjang antara dua dua jeni jenis s kema kemamp mpua uan n ment mental al.. Pert Pertam ama a yaitu aitu apa apa yang ang mere mereka ka nama namaka kan n kecerdasan fluid (encer), yakni kemampuan untuk merespon, memberi reaksi, dan meng menghi hitu tung ng seca secara ra akur akurat at dan dan cepa cepat. t. Kedu Kedua a yaitu yaitu kema kemamp mpua uan n ment mental al yang yang
8
dike diketa tahu huii seba sebaga gaii kece kecerd rdas asan an yang yang terk terkri rist stal al,, yang yang lebi lebih h mene meneka kank nkan an pada pada kemandirian belajar dari pada mengandalkan keterampilan bawaan. Perubahan lain yang terjadi menurut umur kreatif adalah menyangkut disipli dan sikap, perubahan yang terjadi dalam hubungan dengan bidang dan kawasan kerja. Menurut Erik Erikson dalam buku ini tahap psikologis terakhir yang membuat orang berubah dalam kehidupan kehidupan mereka adalah adalah tahap dimana mereka memiliki memiliki tugas untuk mencapai integritas. Artinya jika kita hidup lebih lama dan jika kita telah meny menyel eles esai aika kan n tuga tugass-tu tuga gas s sete setela lah h kita kita bera berada da pada pada umur umur dewa dewasa sa sepe seperti rti mengem mengemban bangka gkan n identi identitas tas,, menut menutup up dan memua memuaska skan n keinti keintima man n dan jika jika kita kita berhasil berhasil dalam melewati kehidupa kehidupan n melalui melalui genetivita genetivitas s kemudian kemudian terdapat terdapat tugas yang masih tersisa yaitu hakekat dari perkembangan sepenuhnya sebagai manusia. C. Kawasan Kreativitas Sepert Sepertii telah telah dijela dijelaska skan n sebel sebelumn umnya ya kawasa kawasan n kreati kreativit vitas as terdir terdirii atas atas (1) kawasan kata, (2) kawasan kehidupan, (3) kawasan masa depan, (4) menciptakan budaya, dan (5) meningkatkan kreativitas personal. Pada bagian ketiga buku ini penulis melihat lebih dekat pada kawasan kreativitas khusus. Untuk lebih jelasnya berikut ini akan dijabarkan satu persatu. 1. Kawasan Kata Yang dimaksud dengan kawasan kata adalah bahasa yang digunakan untuk meningkatkan kreativitas manusia. Tentu saja amat sangat sulit dibayangkan jika seseorang dalam kehidupannya tidak pandai berkomunikasi baik melalui komunikasi verbal verbal maupun komunikas komunikasii non verbal lainnya. lainnya. Oleh karena itu kata dalam dalam hal ini bahasa bahasa merupakan merupakan aspek aspek yang yang sangat sangat kuat mempenga mempengaruhi ruhi kehidupan kehidupan manusia karena karena manusia manusia memperkay memperkaya a kehidupanny kehidupannya a dengan dengan mengemba mengembaknan knan sejumlah sejumlah pengal pengalam aman an indivi individu du yang yang tentu tentu saja saja melib melibatk atkan an intera interaksi ksi antara antara satu satu dengan dengan lainnya. Kawasan kata juga mencakup segala sesuatu yang dapat dipercaya yakni bila seseorang memberikan pernyataan kepada pihak lain, maka pihak itu akan mempercayai apa yang disampaikan itu. Jika kita ingin bertanya mengapa kawasan kata kata amat amat sang sangat at pent pentin ing g dala dalam m memb memban angu gun n krea kreativ tivit itas as,, jawa jawaba banny nnya a tent tentu u bermacam-macam tergantung dari bagaimana orang memandangnya. Namun yang perlu dikaji lebih mendalam dalam tulisan ini adalah segala sesuatu yang ada di alam ini saling berhubungan. 2. Kawasan Kehidupan Kita tidak tahu secara pasti tentang apa bentuk pertama dari pengetahuan sistematis yang pernah dikembangkan oleh para pendahulu kita. Tentu saja mereka telah berupaya untuk mengklasifikasi tumbuh-tumbuhan dan binatang, memahami keseha kesehatan tan dan dan penya penyakit kit.. Kawasa Kawasan n ini kita kita kenal kenal dengan dengan kawasa kawasan n biolog biologii yang yang berh berhub ubun unga gan n deng dengan an bent bentuk uk dan dan pros proses es kehi kehidu dupa pan n yang yang meru merupa paka kan n cara cara fundamental manusia memahami dan mengerti tentang dunia di mana mereka pun berada berada.. Perbed Perbedaan aan antara antara penget pengetahu ahuan an sekara sekarang ng dan dan orang orang dulu dulu lebih lebih besar besar pengetahuan biologi dari pada kawasan lain selain dari kawasan fisika. Lebih dari empat ribu tahun yang lalu yang menjadi pusat besar peradaban di dunia adalah pera perad daba aban Meso Mesopo pota tani nia a, Mes Mesir, ir, Ind India, ia, dan dan Cin Cina diman imana a perad eradab aban an itu itu mengembangkan kajian yang terkait dengan ilmu-ilmu kedokteran dan ilmu yang terkait dengan species binatang.
9
Pada Pada bagian bagian ini penuli penulis s mengu mengupas pas kawasa kawasan n kehidu kehidupan pan (biolo (biologi) gi) dengan dengan memfok memfokusk uskan an pembah pembahasa asan n pada pada tiga tiga orang orang yang yang tyelah tyelah mengub mengubah ah kawasa kawasan n kehidu kehidupan pan walaup walaupun un kajian kajian dari dari ketiga ketiga kasus kasus ini hanya hanya mewak mewakili ili dari dari bebrap bebrapa a pendekatan. E. O, Wilson adalah salah seorang ahli biologi yang paling berpengaruh dalam kehidupan masa silam. Lebih tiga ratus makalah teknik dan banyak buku, dua dari dari sekian sekian karya karya itu telah telah memen memenang angkan kan hadiah hadiah Puliiz Puliizer er,, dia telah telah membua membuatt konstribusi penting tentang klasifikasi semut, konsep tentang biofiversity mengkaji komunikasi serangga secara kimiawi dan meneliti tentang ekosistem. Orang yang juga telah memberi konstribusi besar terhadap kawasan kehidupan adalah George Klein yang lebih banyak mengkaji tentang kehidupan yang lebih kecil. Klein adalah pioner tentang cabang sel biologi yang dukenal sebagai tumor atau kanker. Tokoh Lain yang telah memberi konstribusi besar dalam kawasan kehidupan adalah Jonas Salk yang mengkaji tentang penyakit tragis Poliomyelitis yang telah mengancam kehidupan kehidupan sepuluh sepuluh dari ribuan ribuan anak-anak anak-anak setiap setiap tahun. tahun. Setelah Setelah mengiden mengidentifika tifikasi si aliran virus polio di laboratorium, Salk mampu mendemonstrasikan penelitiannya itu mela melalu luii monye monyek, k, yang yang kemu kemudi dian an kepa kepada da manu manusi sia a deng dengan an meny menyun untik tikan an obat obat antibodi untuk mematikan virus polio sekarang hasil penemuan itu telah banyak membantu penyembuhan dan pencegahan munculnya penyakit polio. 3. Kawasan Masa Depan Pada umumnya umumnya kreativitas berhubungan berhubungan dengan dengan aktivitas untuk untuk mengubah mengubah asfek kawasan kawasan – mengecat mengecat yang menurunka menurunkan n cara baru untuk melihat, melihat, ide untuk menjelaskan bagaimana dan mengapa bintang-bintang itu berpindah, tetapi terdapat suatu waktu dimana kawasan-kawasan itu tidak hadir. Ahli Astronomi yang pertama, ahli kimia pertama, dan ahli-ahli lainnya tidak mengubah kawasan tetapi membawa kawasa kawasan n itu ke dalam dalam kehidupa kehidupan n manus manusia, ia, sehingga sehingga kejadi kejadianan-kej kejadi adian an yang yang sifa sifatny tnya a krea kreatif tif sesu sesung nggu guhny hnya a adal adalah ah keja kejadi dian an-k -kej ejad adia ian n yang yang meru meruju juk k pada pada terciptanya terciptanya sistem-sis sistem-sistem tem simbolik simbolik baru. Untuk membang membangun un suatu sistem-si sistem-sistem stem simbolik baru bukan suatu hal yang muda dilakukan. Banyak orang telah mencoba menciptakan ide-ide baru untuk menemukan paradigma baru, perspektif baru, dan bahkan disiplin ilmu baru. Tetapi hanya sedikit di antara mereka mampu meyakinkan pihak lain untuk membentuk kawasan dan bidang ilmu yang baru. Perlu adanya kajian yang mendalam yang dilakukan secara kolaborasi untuk bisa membangun sesuatu yang baru. Kerja kolaborasi antara ilmuan dan politisi adal adala ah satu atu cara cara yang ang bisa isa ditaw itawar ark kan kar karena ena betap etapa a pun ilm ilmuan uan ingi ingin n meng mengem emba bang ngka kan n kawa kawasa san n dan dan bida bidang ng ilmu ilmu baru baru teta tetapi pi tida tidak k ditu ditunj njan ang g oleh oleh pemegang kebijakan, maka perkembangnya pun akan berjalan lambat atau mungkin cenderung statis. Hal lain adalah membangun kesepakatan untuk berjuang dengan realita realitas s dalam dalam rangka rangka menca mencapai pai tujuan tujuan yang yang diingi diinginka nkan n bersa bersama, ma, mema memaham hamii kemam kemampua puan n real real negara negara dan mencob mencoba a merum merumusk uskan an perso persoala alan n yang yang dihada dihadapi, pi, mencob mencoba a menca mencari ri altern alternati atiff penye penyeles lesaia aian, n, menent menentuka ukan n langka langkah h demi demi untuk untuk pembah pembaharu aruan an dengan dengan tujuan tujuan demi demi untuk untuk keseja kesejahte hteraa raan n dan perdam perdamaia aian, n, dan dan sebagainya. 4. Menciptakan Budaya Sebenarny Sebenarnya, a, tidaklah tidaklah sulit untuk membuat membuat hubungan hubungan antara antara budaya budaya dan kreativitas, karena apa yang dipahami sebagai creativitas adalah keterlibatan dalam suat suatu u pros proses es menj menjal alan anka kan n berb berbag agai ai aktiv aktivit itas as menu menuru rutt bida bidang ng dan dan kawa kawasa san n kehidupan yang diminati. Sedangkan, apa yang kita pahami sebagai budaya adalah hasi hasill cipt ciptaa aan n dan dan temu temuan an yang yang dila dilaku kuka kan n deng dengan an mema memanf nfaa aatk tkan an berb berbag agai ai
10
komponen yang terdapat dalam lingkungan sosial. Kreativitas sangat perlu dalam kehidupan manusia di masa yang akan datang di mana spesies manusia memegang peranan penting sehingga hasil kreativitas cenderung memiliki efek samping yang tidak diharapkan. Jika konklusi konklusi seperti ini diterima, maka manusia manusia akan tergantung dari dari kema kemamp mpua uan n untu untuk k menin eningk gkat atka kan n krea kreati tivi vita tas s dan dan kema kemamp mpua uan n untu untuk k mengembangkan cara-cara untuk mengevaluasi dampak dari ide-ide kreatif baru. Untuk dapat mencipta menciptakan kan budaya budaya kreativitas kreativitas,, perlu mengetahui mengetahui cara-cara cara-cara untuk meningka meningkatkan tkan kreativitas kreativitas.. Dalam buku ini, Csikzentm Csikzentmihalyi ihalyi mengajuk mengajukan an beberapa beberapa komponen sistem kreatif seperti orang, bidang, dan kawasan. 5. Meningkatkan Kreativitas Personal Seperti telah dijelaskan sebelumnya, tujuan penulis buku ini adalah untuk menggambarkan bagaimana kreativitas itu berjalan, bagaimana budaya meningkat sebaga sebagaii kawasa kawasan n yang yang ditran ditransfo sforma rmasik sikan an denga dengan n keingi keinginat natahu ahuan an dan dedik dedikasi asi individu-individu. Tetapi Tetapi tujuan lainnya adalah untuk mempelajari kehidupan manusia bagaimana kehidupan seseorang dapat dibuat menjadi kreatif, bagaiaman hari-hari dalam kehidupan kehidupan diisi dengan kekhawatir kekhawatiran an dan kegembira kegembiraan. an. Untuk Untuk menjawab menjawab pertanyaa pertanyaan n ini, Csikszentm Csikszentmihalyi ihalyi memulai memulai dari deskripsi deskripsi objektif ke preskrips preskripsi. i. Hia jug juga a meng mengha hadi dirk rkan an refle refleks ksiny inya a send sendiri iri tent tentan ang g apa apa yang yang tela telah h dipe dipela laja jari ri dan dan mencoba merujuk dari situ beberapa saran-saran praktis. Untuk dapat meningkatkan kreativitas personal, Csikszentmihalyi Csikszentmihalyi mengajukan bebe bebera rapa pa car car, yakn yaknii deng dengan an beru berupa paya ya untu untuk k bisa bisa memp memper erol olah ah ener energi gi krea kreati tif, f, membang membangkitka kitkan n rasa keinginta keingintahuan huan dan minat, minat, mengelol mengelola a flow (aliran/jalanya) pikiran dalam kehidupan sehari-hari, kebiasaan yang kuat untuk mempertahankan energi kreatif yang sudah muncul, mengelola ciri internal dari energi kreatif yang sudah tumbuh dan mengalir di dalam diri, dan mengaplikasikan energi kreatif itu dalam kehidupan nyata. Untuk dapat mengaplikasikan energi kratif dalam diri, perlu menem menemuka ukan n masala masalah h yang yang mungk mungkin in timbul timbul,, lalu lalu berpik berpikir ir secara secara diverg divergen en serta serta memilih kawasan khusus masalah yang akan diselesaikan. Jika seluruh rangkian elemen elemen energi energi kreati kreatiff seper seperti ti yang yang dijela dijelaska skan n di atas atas dapat dapat diwuju diwujudka dkan n dalam dalam kehidupan sehari-hari, maka kreativitas personal akan muncul dengan sendirinya dalam setiap aktivitas hidup manusia. PEMBAHASAN DAN ANALISIS ISI BUKU Setel etelah ah menje enjela las skan sekil ekilas as isi buku uku pada bab penda endah hulua uluan n dan memaparkan secara umum tentang isi buku secara keseluruhan pada bab dua, maka pada bagian ketiga dari laporan buku ini akan dibahas dan dianalisis lebih dalam tentang pandangan Csikszentmihalyi ditinjau dari perspektif lain. Salah satu bab yang amat sangat penting untuk dikaji lebih mendalam adalah bab ketiga dalam bagian pertama dari ketiga bagian yang menjadi fokus kajian buku ”Creativity: Flow and the Psycho Psycholog logy y of Discov Discovery ery and Invent Invention ion”, ”, yakni yakni tentan tentang g ”The ”The Creativ Creative e Personality” (Personalitas Kreatif). Hal ini penting untuk dikaji karena di dalamnya, penuli penulis s buku buku ini mengu mengurai raikan kan karakt karakteri eristi stik k yang yang melek melekat at pada pada seseor seseorang ang yang yang dipandang dipandang sebagai pribadi yang yang kreatif. kreatif. Diharapka Diharapkan n dengan dengan membaha membahas s bab ini, gambaran kita terhadap pribadi yang kreatif akan semakin jelas sehingga dapat menjadi landasan utama dalam mengukur pribadi kita dan juga orang lain apakah terma termasuk suk pribad pribadii yang yang kreati kreatiff atau atau tidak. tidak. Untuk Untuk memud memudahk ahkan an pembah pembahasa asan n dan memahami sandaran pijakan dan alur pikir penulis buku dan beberapa penulis lain yang diambil pandangannya dalam mengkritisi isi buku ini, maka pembahasan ini
11
akan diawali dengan definisi dari masing-masing penulis, kemudian lebih khusus lagi pada pembahasan mereka tentang ciri-ciri pribadi kreatif. A. Definisi Kreativitas Seperti Seperti dijelaska dijelaskan n sebelumny sebelumnya, a, Csikszentm Csikszentmihalyi ihalyi (1996) (1996) memberi memberi definisi definisi tentang kreativitas diawali dengan suatu pertanyaan ”where ” where is creativity ” dan bukan what is a creativity . Pertanyaan tersebut diajukan hanya untuk menjelaskan bahwa untuk memahami kreativitas harus dilihat dari satu kesatuan yang dibangun dari tiga sistem sistem yang yang salin saling g berhub berhubung ungan, an, yakni yakni domain (kawas (kawasan) an),, field field (bidan (bidang), g), dan person (orang). Jadi, yang dimaksud dengan creativity is any act, idea, or product that changes an existing domain, or that transforms an existing domain into a new one -- tindakan, ide, atau produk apa saja yang mengubah kawasan yang ada, atau yang mentransormasi kawasan yang ada ke dalam suatu kawasan yang baru (hal. 28). Semiawan (1996) (1996) membicarakan kreativtitas kreativtitas dengan membedakannya membedakannya dengan dengan inteli inteligen gensi si dan dan mengur menguraik aikan an bahwa bahwa kreati kreativit vitas as dipand dipandang ang sebaga sebagaii salah salah satu satu dimensi keberbakatan. keberbakatan. Definisi lain dikemukan dikemukan oleh Sonawat Sonawat and Begani Begani (2007:2) adalah adalah perny pernyata ataan an pikiran pikiran yang yang dapat dapat dieksp diekspres resika ikan n melalu melaluii berbag berbagai ai respon respon khususnya pada anak-anak karena mereka sedang berada pada tahap penemuan dan ciptaan. Selanj Selanjutny utnya, a, Sternb Sternberg erg and and Lubar Lubartt (2005: (2005: 3) menga mengatak takan an creativ creativity ity is the ability to produce work that is both novel (i.e., original, unexpected) and appropriate (i.e, useful, adaptive concerning task constraints) – kreativitas adalah kemampuan untuk menghasilkan pekerjaan yang baru (yakni asli, tak diharapkan) dan cocok (yaitu batasan tugas yang berguna dan adaptif). Lebih jauh Sternberg (2006: 428) setelah menjabarkan sejumlah definisi kreativitas yang dikemukakan oleh para ahli, dia memberi definisi tentang creativity as the process of producing something that is both original and worthwhile – kreativitas dipandang sebagai proses memproduksi sesuatu yang asli dan berfaedah. Kreati Kreativit vitas as adalah adalah proses proses merasa merasakan kan dan menga mengama mati ti adanya adanya masala masalah, h, membuat dugaan tentang kekurangan masalah, menilai dan menguji dugaan atau hipotesis, kemudian mengubah dan mengujinya lagi, dan akhirnya menyampaikan hasilny hasilnya a (Munan (Munandar dar,, 1999: 1999: 39). 39). Sedang Sedangkan kan,, Sawye Sawyerr (2003) (2003) melih melihat at kreati kreativit vitas as sebagai proses melalui waktu dari pada ciri statik dari individu atau produk kreatif tertentu. Dari Dari sekian sekian defini definisi si yang yang dipapa dipaparka rkan n di atas atas terlih terlihat at dengan dengan jelas jelas dasar dasar pija pijaka kan n masi masing ng-m -mas asin ing g ahli ahli dala dalam m memb membua uatt deni denisi si.. Jika Jika Semi Semiaw awan an (199 (1996) 6) mengatakan bahwa kreativitas merupakan bahagian dari keberbakatan itu karena yang menjadi fokus kajiannya adalah keberbakatan. Sonawat and Begani (2007) hanya hanya melihat melihat dari segi pernyataan pernyataan pikiran dan lebih khusus kepada anak-anak anak-anak karena fokus membahasannya menyangkut kreativitas yang terjadi pada anak-anak pra sekolah. Sternberg and Lubart (2005), Sternberg (2006), dan Munandar (1999) melihat melihat kreativitas kreativitas sebagai suatu suatu proses proses untuk untuk menghasil menghasilkan kan sesutu sesutu pekerjaan pekerjaan.. Csikszentm Csikszentmihalyi ihalyi (1996) ternyata ternyata memanda memandang ng dari seluruh seluruh sistem sistem yang dibatasi dibatasi pada tiga komponen utama; kawasan, bidang, dan orang sebagai satu kesatuan komponen yang membangun suatu kreativitas. Oleh karena itu, kreativitas bukan hanya sekedar pernyataan pikiran, melainkan juga berbagai tindakan baik dalam bentuk proses dan produk yang dihasilkan.
12
B. Pribadi Kreatif Csikszentmihalyi (1996) mengemukakan sepuluh ciri pribadi yang kreatif plus kreatif plus terdapat ciri lain yang ikut mempengaruhi terbentuknya pribadi yang kreatif. Untuk memberikan deskripsi singkat dan sederhana tentang kesepuluh ciri tersebut, maka akan dijabarkan dalam tabel berikut ini. Tabel I Sepuluh Ciri Pribadi Kreatif Ciri Pribadi Kreatif
Ciri Lain yang Melekat
Energi fisik kuat
tenang & rileks
Cerdas & bijaksana
Naif & childish
Disiplin & bertanggungjawab
Main-main, humor (komb.)
Imajinasi (realitas)
Fantasi (realitas)
Introversi
ekstroversi
Rendah hati
Bangga atas hasil karya
Lepas dari gender
Wanita mungkin dominan & laki mungkin lebih lebih sensitif
Mandiri & suka menentang
Tradisional & konservatif
Bersemangat (passionate)
objective
gembira
menderita
Kesepuluh ciri yang telah dikemukan dalam buku ini nampaknya hanya dapat berlaku di USA khususnya di Chicago sebagai tempat penelitian Csikszentmihalyi dan dan mung mungki kin n di bebe bebera rapa pa nega negara ra bara baratt lain lainny nya. a. Di Indo Indone nesi sia, a, sepe sepert rtii yang yang ditemukan oleh Munandar (1999: 56) merumuskan 10 ciri pribadi yang kreatif yang hakeka hakekatnya tnya hampi hampirr sama sama tetapi tetapi secar secara a hierar hierarki ki berbed berbeda. a. Kesepu Kesepuluh luh ciri ciri yang yang dimaksud adalah sebagai berikut: 1. imajinatif, 2. inisi isiatif 3. memp mempun unya yaii min minat at lua luas s 4. mand mandiri iri dal dalam am ber berpi piki kir r 5. ingin ta tahu 6. sena senang ng berp berpet etua uala lang ng 7. penuh enuh energ nergii 8. perca ercay ya dir dirii 9. bersed bersedia ia mengam mengambil bil risiko risiko 10. berani dalam pendirian dan keyakinan
13
Ciri tersebut dirumuskan setelah melakukan studi mendalam terhadap tradisi, kebiasaan, pandangan, dan respon yang telah diberikan oleh responden di dalam penelitia. Sedangkan, ciri-ciri siswa yang paling diinginkan diinginkan oleh guru sekolah dasar dan menengah di Indonesia adalah sebagai berikut: 1. penuh enuh energ nergii 2. memp mempun unya yaii pra praka kars rsa a 3. perca ercay ya dir dirii 4. sopan 5. rajin 6. melaksan melaksanakan akan pekerjaan pekerjaan pada waktunya waktunya 7. sehat 8. berani berani dalam dalam berpenda berpendapat pat dan dan berkey berkeyakina akinan n 9. mempu mempunya nyaii ingat ingatan an yang yang baik baik 10.ulet. Semiawan Semiawan (1999) (1999) menambah menambahkan kan bahwa dari kesepuluh kesepuluh ciri-ciri ciri-ciri kreativitas kreativitas yang diinginkan oleh guru di Indonesia, hanya dua di antaranya yang dibenarkan oleh para ahli. Selain Selain itu, Sonawat Sonawat and Begani Begani (2007) (2007) mengemuk mengemukakan akan ciri-ciri ciri-ciri kreativitas bagi pribadi anak-anak pra-sekolah, antara lain berpikir konvergen dan divergen, sensitif, peka terhadap persoalan, lancar dalam menggunakan kata-kata, dan berhubungan berhubungan dengan orang orang lain. Selanjutnya Selanjutnya Nakamura dan Csikszentmihalyi Csikszentmihalyi dalam Sawyer et al (2003) mengemukakan bahwa pribadi yang kreatif dapat ditinjau dari tiga aspek, proses kognitif, personalitas, dan nilai serta motivasi. Berdas Berdasark arkan an pandan pandangan gan ini, ini, ciri ciri yang yang melek melekat at pada pada pribad pribadii yang yang kreati kreatif f sepe seperti rti yang yang dike dikemu muka kan n oleh oleh Csik Csiksz szen entm tmih ihaly alyii (200 (2003) 3) tidak tidak seca secara ra tega tegas s dan dan eksplisit menyebut pembagian dari ketiga aspek ini walaupun jika kita mengurai satu personalitas, dan nilai per satu telah merepresentasi ketiga aspek proses kognitif , personalitas, serta serta motiva motivasi si tetapi tetapi hanya hanya menja menjabar barkan kannya nya dalam dalam bentuk bentuk implis implisit. it. Sebaga Sebagaii kesimpulan bahwa ciri priba ibadi kreatif seperti rti yang ang dikemukakan oleh Csikszentmihalyi tersebut boleh jadi tidak dapat secara berurutan merepresentasi keseluruhan ciri yang dimiliki oleh semua orang di seluruh dunia. Perlu adanya kajian dan penelitian lebih jauh lagi tentang kreativitas anak Indonesia bukan hanya dilakukan dilakukan pada level pendidika pendidikan n dasar dasar dan menengah menengah saja melainkan melainkan juga harus diarahkan pada pada pendidikan tinggi, atau tidak saja dilakukan di kota-kota besar, tetapi juga di kota-kota kecil di seluruh Indonesia. Diharapkan semoga penelitian seputar kreativitas dapat memberikan solusi cerdik dalam upaya mengembangkan kreativitas anak Indonesia dan mampu menjadi patokan dasar dalam merancang model model pembelaja pembelajaran ran dan pengemba pengembangan ngan Kurikulum Kurikulum Tingka Tingkatt Satuan Satuan Pendidika Pendidikan n (KTSP) yang akan diterapkan melalui lembaga-lembaga pendidikan.
DAFTAR PUSTAKA Munand Munandar ar,, Utami. Utami. (1999) (1999).. Kreativ Kreativita itas s dan Keberb Keberbaka akatan tan:: Strate Strategi gi Memuju Memujudka dkan n Potensi Kreatrif dan Bakat. Jakarta: PT. PT. Gramedia Pustaka Utama.
14
Sawyer, R., et al. (2003). Creativity and Development. Oxford: Oxford University Press. Semiaw Semiawan, an, Conny Conny.. (1996) (1996).. Perspe Perspekti ktiff Pendid Pendidika ikan n Anak Anak Berbak Berbakat. at. Depart Departem emen en Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi: Proyek Pendidikan Tenaga Guru. Sonawet, R. & Begani, P.(2007). Creativity for Preschool Children. Mumbai: Multitech Publishing Co. Sternberg. R. (2006). ( 2006). Cognitive Psychology. Psychology. United States: Thomson. Ster Sternb nber erg, g, R. et. et. Al. Al. (200 (2005) 5).. Hand Handbo book ok of Crea Creati tivi vity ty.. Camb Cambrid ridge ge:: Camb Cambri ridg dge e University Press.
15