: Dashboard mingguan dan pembahasan SPO pemberian MgSO4
KESIMPULAN
:
1. Dashboard pada tgl …..s/d …
Jumlah pasien
:
Jumlah pasien sc
:
Jumlah persalinan normal
:
Jumlah rawat gabung
:
Jumlah Bayi
:
2. Semua bidan harus tahu tata cara pemakaian oksigen, dan pemakaian alat vacuum 3. Dosis MgSO4 20% dan 40%
MgSO4 20% mengandung 200 mg 1 flacon MgSO4 20% berisi 25 mg jadi 25 x 200 mg = 5000 mg = 5 gram Jadi, 1 flakon MgSO4 20% berisi 5 gram
MgSO4 40% mengandung 400 mg 1 flacon MgSO4 40% berisi 25 mg jadi 25 x 400 mg = 10.000 mg = 10 gram Jadi, 1 flakon MgSO4 40% berisi 10 gram
4. Dosis awal pemberian MgSO4 adalah 4 gram,dilanjutkan gram,dilanj utkan MgSO4 6 gr dalam cairan RL selama 6 jam, untuk dosis pemeliharaan diberikan 1 gr / jam IV selama 24 jam postpartum. 5. Setiap bidan yang jaga harus mengetahui dosis pemberian MgSO4 pada pasien PEB. 6. Dengan melakukan drill emergency diharapkan petugas bisa lebih kompeten dalam menangani kasus kegawat daruratan.
NOTULEN RAPAT Hari / Tanggal
: Sabtu, 7 Oktober 2017
Tempat
: di ruang rapat obstetri
Acara / kegiatan
: Dashboard
mingguan dan
pembahasan SPO pemberian
kortikosteroid pada ibu hamil preterm dan SPO misoprostol pada induksi persalinan KESIMPULAN
:
1. Dashboard pada tgl …..s/d …
Jumlah pasien
:
Jumlah pasien sc
:
Jumlah persalinan normal
:
Jumlah rawat gabung
:
Jumlah Bayi
:
2. SPO Pemberian kortikosteroid pada ibu hamil preterm adalah ………………… 3. SPO pemberian misoprostol untuk induksi persalinan adalah
NOTULEN Rapat koordinasi dengan sub maternal dan sub neonatal Hari / Tanggal
: Selasa, 21 febuari 2017
Tempat
: di ruang pertemuan obgyn
Acara / kegiatan
: pembahasan problem pelayanan bayi baru lahir, di kamar bersalin
dan kamar operasi. PEMBAHASAN : 1. Bayi bayi asfiksia yang lahir di kamar bersalin 2. Bayi bayi post SC HASIL : 1. Bayi dilakukan resusitasi dilakukan oleh bidan menginat tim perina jumlah tenaga masih terbatas. 2. Meningkatkan kemampuan bidan untuk menangani resusitasi bayi baru lahir, dengan memberikan penyegaran kembali materi resusitasi bayi. 3. Untuk bayi bayi yang bermasalh di ruangan di konsulkan ke dokter Sp.A 4. untuk kasus SC , hanya kasus tertentu yang dikonsulkan ke dokter Sp.A sesuai dengan pertimbangan dr dokter Sp.OG. 5. apabila pada kondisi tertentu dr. Sp.A tidak ada / berhalangan maka resusitasi dilakukan oleh petugas di ruang OK dan dibantu oleh anestesi.
NOTULEN RAPAT Hari / Tanggal
: Sabtu, 13 Mei 2017
Tempat
: di ruang pertemuan obgyn
Acara / kegiatan
: Pembahasan problem imunisasi HB0, pembagian jasa BPJS dan
rekam medic bayi. Pembahasan : 1. Imunisasi HB 0 2. Pembagian jasa BPJS 3. Rekam medic bayi HASIL : 1. Imunisasi dilaksanakan oleh petugas dari SMF obgyn. 2. Imunisasi di rawat jalan yang selama ini dilakukan oleh bagian obstetric diserahkan kepada poly anak dan dibawah tanggung jwab SMF anak. 3. Rekam medic bayi dibuat terpisah dengan DPJP nya dokter anak 4. Visite bayi dilakukan oleh dokter anak bersama bidan dari SMF Obgyn 5. Pembagian jasa BPJS akan dibicarakan lebih lanjut setelah adanya kejelasan tentang stautus bayi baru lahir untuk pasien pasien BPJS.