BAGIAN PENYAKIT SARAF
LAPORAN KASUS
FAKULTAS KEDOKTERAN
FEBRUARI 2017
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
RAMSAY HUNT SYNDROME S YNDROME
Oleh: Muaa! Gh"##a!$ 111 111 201% 2210
Pe&"&"'( Su)e!*"+,! : D!- D!D!- H.- Na/!a Ma!"a! S)-S
DIBAAKAN DALAM RANGKA TUGAS KEPANITERAAN KLINIK BAGIAN ILMU PENYAKIT SARAF FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA MAKASSAR 2017
LAPORAN KASUS I-
IDENTITAS PASIEN
Nama : Tn. M Agama : Islam Umur : 52 tahun Alamat : Jl. Baji Dakka No. 34 Jenis elamin : !aki !aki " !aki !aki #uku : Bugis #tatus : Menikah $ekerjaan : #%asta No. &M : 23'()* Tgl. gl. Masu Masuk k : '' +e, +e,ruar ruarii 2('* 2('* II-
ANEMNESIS
A.
eluhan Utama
B.
Anamnesis Ter-im-in :
: !emah -aa se-aruh %ajah kanan
#eorang -asien laki / laki ,erusia 52 tahun i konsul oleh ,agian T0T engan keluhan lemah se-aruh %ajah kanan 1ang ialami sejak 3 hari 1ang lalu setelah -asien masuk rumah sakit. $asien sulit menutu- mata kanan mulut -asien seikit menong ke kiri. eluhan isertai engan telinga terasa n1eri -aa se,elah kanan 1ang irasakan sejak ' minggu 1ang lalu. N1eri irasakan se-erti tertusuk" tusuk an isertai ,intil",intil ,erisi airan 1ang suah -eah ,er%arna -utih jernih -aa sisi telinga kanan tam-ak kemerahan telinga kanan terasa -anas telinga telinga kanan kanan terasa terasa ,eren ,erengun gung g aa aa keluar keluar airan airan ari ari liang liang teling telingaa kanan kanan ,er%arna -utih ,ening ener ,er,au tiak aa telinga terasa gatal
-erasaan
-using ,er-utar tiak aa sakit ke-ala tiak aa. $asien ,aru -ertama kali merasakan keluhan terse,ut. $asien mengaku se,elum masuk rumah sakit -asien suah ,ero,at ke okter -raktek namun tiak aa -eru,ahan. Dari ,agian T0T -asien i iagnosis engan herpes zoster otikus otikus Demam " Batuk " Mual " Muntah Muntah " BAB ,iasa BA lanar. lanar. &i%a1at -en1akit terahulu terahulu -asien -ernah sakit sakit aar air 6 saat keil ri%a1a ri%a1att trauma trauma -aa telinga telinga isangk isangkal al ri%a1a ri%a1att hi-ertensi hi-ertensi isangkal isangkal ri%a1at stroke isangkal. &i%a1at -en1akit -en1akit alam keluarga stroke hi-ertensi ia,etes mellitus an $en1akit Jantung tiak iketahui.
III-
PEMERIKSAAN FISIK
3-1
S4a4u+ Ge'e!al"+
eaaan Umum esaaran 8i9i Tekanan Darah Nai $erna=asan #uhu 3-1-1 • • • •
: #akit #eang : 7om-osmentis : Baik : '3(*( mm0g : ;; <menit : 22 <menit : 3) (7
Ke)ala /a' lehe!
e-ala Mata 0iung Telinga: anan
: Normohe-al : onjungti>a anemis"" sklera ikterik "". $tosis 6" : #ekret "" e-istaksis "" : Aurikula : Tera-at >esikel eritem 1ang telah -eah 6 rusta 6 Meatus Akustikus ?ksternus : #em-it ?ema 6
iri • •
Mulut !eher 3-1-2
0i-eremis 6 #ekret 6 serous : Tiak itemukan elainan : Mukosa kering sianosis ". : $em,esaran 8B ""
Th,!a5+
•
Ins-eksi
: simetris retraksi ining aa ""iktus koris tiak
•
terlihat. $al-asi $erkusi
: >oal =remitus kiri@kanan : sonor -aa keua la-ang -aru
•
Batas kanan jantung I7# 4 linea -arasternalis e
ikularis sinistra •
Auskultasi
3-1-3 • • •
: &honki "" hee9ing ""
A&/,e'
Ins-eksi Auskultasi $erkusi
: ,entuk atar : BU 6 normal -aa 4 kuaran : tim-ani -aa seluruh a,omen asites "
•
$al-asi
: n1eri tekan " n1eri e-igastrium " he-ar lien tiak tera,a.
3-1-6 • •
E5+4!e"4a+
Atas Ba%ah
: akral hangat 7&T 2 etik eema "" sianosis "" : akral hangat 7&T 2 etik eema ""sianosis ""
3-2 S4a4u+ L,5al"+ Tel"'(a Lua!
Telinga !uar Auriula " Mikrotia " ?=usi $erikonrium " eloi " N1eri Tarik Aurikula " N1eri Tekan Tragus Meatus Akustikus
anan Tera-at >esikel eritem " " " " "
iri " " " " " "
#em-it 6 6 " " 6 6 #erous " 6
!a-ang " " " " " " " "
?ksternus " !a-angsem-it " ?ema " 0i-eremis " $em,engkakan " ?rosi " rusta " #ekret " $erarahan " Bekuan arah Me&!a' T")a'"
Mem,ran Tim-ani " $er=orasi
anan Belum a-at inilai
iri
sentral-eri=ermarginalatti keil,esarsu,totaltotal " $ulsasi " #ekret
Belum a-at inilai Belum a-at inilai
Belum a-at inilai Belum a-at inilai Belum a-at inilai 8
serousseromukusmukous-us " Tulang -enengaran " olesteatoma " $oli" Jaringan 8ranulasi
3-3 • • •
S4a4u+ Neu!,l,("+ esaaran : 7om-os Mentis 87# : ?4M5C) &angsang Meningeal
" aku uuk : " " Bru9inski I : " " kernig sign
3-3-1
: "
Sa!a# 5!a'"al
ANAN
I&I
Tiak ilakukan
Tiak ilakukan
Cisus
Tiak ilakukan
Tiak ilakukan
!a-ang $anang
Tiak ilakukan
Tiak ilakukan
+unusko-i
Tiak ilakukan
Tiak ilakukan
"
"
Ukuran $u-il
25 mm
25 mm
Bentuk $u-il
Bulat isokor
Bulat isokor
" Atas
Tiak ilakukan
Tiak ilakukan
" Ba%ah
Tiak ilakukan
Tiak ilakukan
" Meial
Tiak ilakukan
Tiak ilakukan
" Direk
6
6
" Inirek
6
6
N.I l=aktorius Da1a -em,au N.II -tikus
N.IIIkulomotorius $tosis
8erakan Bola Mata
&e=leks 7aha1a
ANAN
I&I
Tiak ilakukan
Tiak ilakukan
Tiak ilakukan
Tiak ilakukan
"
"
#ensi,ilitas
Tiak Dilakukan
Tiak Dilakukan
&e=leks ornea
Tiak Dilakukan
Tiak Dilakukan
"
"
ANAN
I&I
N.IC Trokhlearis 8erakan Mata e Meial Ba%ah N.CTrigeminus Mengun1ah Mem,uka Mata
N.CIA,usens 8erakan Mata e lateral
N.CII+asialis erutan ulit Dahi
Asimetris "6
Mengangkat Alis
Asimetris "6
Mata menutuMeringis
Asimetris "6 ekuatan E6 Asimetris "6
!i-atan Nasola,ialis
"6 !ateralisaisi ke kiri
ekuatan uara -i-i
Asimetris "6
Da1a ea- liah 23
Tiak ilakukan
e-an N.CIIICesti,ulokokhlea ris Tes Bisik
Tiak ilakukan
Tes &inne
Tiak ilakukan
Tes e,er
Tiak ilakukan
Tes #h%a,ah
Tiak ilakukan
ANAN
I&I
N.IF 8loso=aringeus GF Cagus Da1a ea- !iah '3
Tiak ilakukan
Belakang U>ula #eara $asi=
Tiak ilakukantiak ilakukan
Menelan
Tiak ilakukanTiak ilakukan
&e=leks Muntah
Tiak Dilakukan
N.FIAksesorius Memalingkan e-ala
Tiak ilakukan
Tiak ilakukan
Mengangkat Bahu
Tiak ilakukan
Tiak ilakukan
#ika- !iah
"
"
Atro=i tot !iah
"
"
+asikulasi !iah
"
"
N.FII0i-oglosus
3-3-2
Lehe!
Tana"tana -erangsangan sela-ut otak: • •
aku kuuk ernigHs sign
elenjar lim=e
: tiak aa : tiak aa : Tiak tera,a
Arteri karotis : • •
$al-asi :Tera,a kuat angkat Auskultasi : Bruit "
elenjar gonok
: Tiak tera,a
3-3-3
A&/,e'
&e=leks kulit ining -erut '. olumna >erte,ralis:
3-3-3
: Aa
Ins-eksi
: 8i,,us " #koliosis "
$ergerakan
: Normal
$al-asi
: N1eri tekan "
$erkusi : Tiak Dilakukan E5+4!e"4a+ Su)e!",! anan
I'#e!",!
iri
anan
iri
Motorik $ergerakan
:
Normal
ekuatan
:
5
Tonus otot
:
Normal
Bentuk otot
:
Normal
Normal Normal 5
5
5
Normal
Normal
Normal
Normal
Normal
Normal
tot 1ang terganggu: " • • • •
• •
• • • • • •
Normal
&e=leks +isiologis Bie-s : normalnormal Trie-s : normalnormal &aius : NN Ulna : NN lonus !utut : tiak aa aki : tiak aa &e=leks $atologi 0o==man / Trommer : "" Ba,insk1 : "" 7haok : "" 8oron : "" #ha==er : "" --enheim : "" #ensi,ilitas anan
iri
Taktil
:
Normal
Normal
N1eri
:
Normal
Normal
#uhu
:
Normal
Normal
Diskriminan 2 titik
:
Normal
Normal
!okalis 3-3-6 • • • •
3-3-% • • •
3-3-9 • • • • • • •
IV-
Normal
Normal
Ga'((ua' 5,,!/"'a+" Tes jari hiung: normal Tes -ronasi"su-inasi : normal Tes tumit : Tiak ilakukan -emeriksaan Tes -egang jari : Tiak ilakukan -emeriksaan Ga'((ua' Ke+e"&a'(a' Tes &om,erg : Tiak ilakukan -emeriksaan 8ait : Tiak ilakukan -emeriksaan $emeriksaan n1eri : Tiak ilakukan -emeriksaan Pee!"5+aa' #u'(+" luhu! Memori : ,n +ungsi Bahasa : ,n Cisuos-asial : ,n +ungsi ?ksekuti= : ,n +ungsi $sikomotor : ,n alkulasi : ,n 8nosis : ,n
PEMERIKSAAN LABORATORIUM
B7 &B7 $!T 0, M7C M70 M707 8lukosa #e%aktu #8T #8$T Ureum reatinin V-
:
0asil )* < '( 3mm3 453 < '( )mm3 2;* < '( 3mm3 '3) gl ;* 3(( 345 '* mgl '* U! 2) U! 445 mgl '2 mgl
Normal 43 / '(; 42( / )4( '5( / 45( '2 / '; ;( / 2*( " 3'( 33( / 3*( '4( ! : 3* $ : 3' ! : 42 $ : 32 '( / 5( ! : (* " '3 $ : () " ''
PEMERIKSAAN RADIOLOGI DAN PEMERIKSAAN LAINLAIN Tiak Aa
VI• • •
VII-
DIAGNOSA Diagnosa klinis To-is ?tiologi
: $arese Ner>us +asialis CII Deus +asialis ti-e $eri=er : &amsa1 0unt #inrom 0er-es ooster tikus
DIAGNOSA BANDNG BellHs $als1
VIII- TERAPI IC+D &! 2; t-m Meo,alamin ' am-24jIM $ul>is 2 < ' a-s Amitri-tilin '3 ta, 8a,a-entin '5( mg #ural=at #1ru- 3 < ' th &anitiin ' am-'2ji> 7enol1ters 2 < ' grt A1lo>ir 5 < ;(( mg Bag. ulit +us1ream Bag. ulit 7e=ota Bag. T0T etorola ' am-;ji> Bag. T0T De Bag. T0T I-
RESUME #eorang -asien laki / laki ,erusia 52 tahun i konsul oleh ,agian T0T
engan keluhan lemah se-aruh %ajah kanan 1ang ialami sejak 3 hari 1ang lalu setelah -asien masuk rumah sakit. $asien sulit menutu- mata kanan mulut -asien seikit menong ke kiri. eluhan isertai engan telinga terasa n1eri -aa se,elah kanan 1ang irasakan sejak ' minggu 1ang lalu. N1eri irasakan se-erti tertusuk" tusuk an isertai ,intil",intil ,erisi airan 1ang suah -eah ,er%arna -utih jernih -aa sisi telinga kanan tam-ak kemerahan telinga kanan terasa -anas telinga kanan terasa ,erengung aa keluar airan ari liang telinga kanan ,er%arna -utih ,ening ener ,er,au tiak aa telinga terasa gatal
-erasaan
-using ,er-utar tiak aa sakit ke-ala tiak aa. $asien ,aru -ertama kali merasakan keluhan terse,ut. $asien mengaku se,elum masuk rumah sakit -asien suah ,ero,at ke okter -raktek namun tiak aa -eru,ahan. Dari ,agian T0T
-asien i iagnosis engan herpes zoster otikus Demam " Batuk " Mual " Muntah " BAB ,iasa BA lanar. &i%a1at -en1akit terahulu -asien -ernah sakit aar air 6. Dari -emeriksaan =isis ia-atkan tana >ital TD: '3(*( mm0g Nai: ;; <menit $erna-asaan: 22 <menit #uhu: 3)
(
7 kesaaran 7om-os Mentis
?4M)C5. $aa -emeriksaan telinga luar itemukan -aa aurikula tera-at >esikel eritema 1ang suah -eah hi-eremis aa an tera-at krusta. $aa -emeriksaan meatus akustikus eksternus i temukan mukosa hi-ermis eema aa hi-eremis aa sekret aa %arna -utih ,ening an tera-at krusta. $aa -emeriksaan mem,ran tim-ani itemukan jaringan 1ang mengalami granulasi. $aa -emeriksaan neurologi i temukan aan1a kelainan -aa ner>us =asialis imana tera-at kelemahan -aa aerah %ajah se,elah kanan imana kerutan -aa ahi mengangkat alis menutu- mata suah tiak simetris kiri an kanan -asien tam-ak meringis an li-atan nasola,ialis lateralisasi ke kiri. -
FOLLO UP
FOLLOW UP (17 Februari2017) Subjective Lemah
Objective &esa%aran '
Assesment
ajah
m*s +entis
Sin%rm
!anan"
,S' -.+/
seja! # hari ' $ang lalu" gatal %an
341#0570 mm6g a%i 4 8895m"
telinga
reguler Suhu 4 #/ 0 a*as 4
!anan"
2295m"reguler
!emerahan
Planning " +ecbalamin
1
"
am*512j5=+
"
1am*512jam5= Sucral>at S$ru*
" "
# 9 1 th Pulvis 2 9 1 ca*s en%l$ters 2
"
%% 1 gtt &m*res
air
hangat %iajah
ber%engung S:eurlgis'
!anan " era*i
; <+';
lain
; &a!u &u%u! ' (;)
sesuai S
6
; &ernig Sign
%an
!ulit
b: n:ranial '
' (;)
&elamin
; Pu*il bulat %iameter 2" mm" is!r" er c: +tri! ' P n
n
n
n
& n
n
n
n
Objective &esa%aran '
Assesment
ajah
m*s +entis
6unt
!anan"
,S' -.+/
Sin%rm
seja! #
'
hari $ang
34120570
lalu" gatal %an
mm6g a%i 4 8095m"
Planning " +ecbalamin "
1 am*512j5=+
"
Sucral>at S$ru* # 9 1 th
!emeraha n telinga !anan" ber%engu ng
reguler Suhu 4 #/ 0 a*as 4
"
en%l$ters 2
"
%% 1 gtt Pulvis 2 9 1
"
ca*s &m*res
2095m"reguler S:eurlgis' ; <+';
air
hangat
; &a!u &u%u! ' (;) ; &ernig Sign
'
%iajah !anan " era*i lain sesuai S 6
(;) b: n:ranial ' ; Pu*il bulat %iameter 2" mm" is!r" er c: +tri! ' P n
n
n
n
& n
n
n
n
%an &elamin
!ulit
e: Otnm ' BAB (@)" BA& (@) FOLLOW UP (1C Februari 2017) Subjective Lemah
Objective &esa%aran '
Assesment
ajah
m*s +entis
6unt
!anan"
,S' -.+/
Sin%rm
seja! #
'
hari $ang
34120570
lalu" gatal %an
"
n telinga !anan"
2095m"reguler
ber%engu
S:eurlgis'
ng
; <+';
"
Sucral>at S$ru* # 9 1
"
th en%l$ters 2
"
%% 1 gtt Pulvis 2 9 1
"
ca*s &m*res
air
hangat
; &a!u &u%u! ' (;) ; &ernig Sign
1 am*512j5=+
mm6g a%i 4 8095m" reguler Suhu 4 #/ 0 a*as 4
!emeraha
Planning " +ecbalamin
'
%iajah !anan " era*i lain
(;)
sesuai S 6
b: n:ranial '
%an
; Pu*il bulat
&elamin
%iameter 2" mm" is!r" er c: +tri! '
!ulit
P n
n
n
n
& n
n
n
n
Objective &esa%aran '
Assesment
ajah
m*s +entis
6unt
!anan"
,S' -.+/
Sin%rm
seja! #
'
hari $ang
34120570
lalu" gatal %an
"
n telinga !anan"
2095m"reguler
ber%engu
S:eurlgis'
ng
; <+';
"
(;) b: n:ranial '
Sucral>at S$ru* # 9 1
"
th Pulvis # 9 1
"
ca*s &m*res
air
hangat %iajah !anan " era*i lain
; &a!u &u%u! ' (;) ; &ernig Sign
1 am*512j5=+
mm6g a%i 4 8095m" reguler Suhu 4 #/ 0 a*as 4
!emeraha
Planning " +ecbalamin
'
sesuai S 6 %an &elamin
!ulit
; Pu*il bulat %iameter 2" mm" is!r" er c: +tri! ' P n
n
n
n
& n
n
n
n
PROGNOSIS
Dua A% itam ' 3ubia A% Bnam Dua A% Sanatinam ' 3ubia A% Bnam A% Fungsinam ' 3ubia A% Bnam II-
DISKUSI
Berasarkan hasil anamnesis an -emeriksaan =isik serta -emeriksaan -enunjang
a-at
isim-ulkan
,ah%a
-asien
mengalami
Ra+a$ Hu'4
S$'/!,e . &amsa1 0unt #1nrome meru-akan kum-ulan gejala 1ang teriri ari
neuralgia raikuler otalgia eru-si >esikuler 1ang mengenai se,agian telinga luar an kanalis akustikus eksternus isertai kelum-uhan ner>us CII -eri=er.'23 The 7enter o= Disease 7ontrol mem-erkirakan 32 K -enuuk Amerika akan mengalami her-es 9oster se-anjang hiu-n1a . +aktor resiko 1ang -enting aalah -ertam,ahan usia. #&0 memiliki insien 1ang le,ih renah han1a tera-at (2K ari semua kasus her-es 9oster.
L
Angka kejaian
#inrom
&amsa1 0unt #&0 ari seluruh kejaian -aresis =asialis akut aalah '("'5 K. $aa e%asa tera-at angka kejaian sekitar ';K anak"anak ')K an jarang terjai -aa anak i,a%ah umur kurang ari ) tahun. $er,aningan insien antara laki"laki an %anita ':' 4 Diagnosis &amsa1 0unt #1nrome i,uat ,erasarkan anamnesis an -emeriksaan =isik.Dari alam anamnesis ri%a1at -en1akit ahulu ,isa ia-atkan aa ri%a1at terkena -en1akit aar air.$en1akit ini iahului engan gejala -roromal ,eru-a n1eri ke-ala n1eri telinga lesu emam sakit ke-ala mual an muntah.!esi tera-at i telinga luar an sekitarn1a kelainan ,eru-a >esikel ,erkelom-ok i atas aerah 1ang eritema eema an isertai rasa n1eri se-erti ter,akar -aa telinga an kulit sekitarn1a n1eri raikuler. 2 $emeriksaan =ungsi ner>us CII i-erlukan untuk menentukan letak lesi ,eratn1a kelum-uhan an e>aluasi -engo,atan. Tes 1ang a-at ilakukan aalah tes to-ogra=i untuk menentukan letak lesi sara= =asialis engan tes #hirmer re=lek sta-eius an tes gustometri. Derajat kelum-uhan sara= =asialis a-at inilai seara su,jekti= engan menggunakan sistim 0ouse"Brakmann metoe ini juga a-at igunakan untuk e>aluasi -engo,atan.5)*;'('' Diagnosis ,aning untuk #&0 antarala lain aalah BellHs $als1 miringitis ,ulosa otitis eksterna an trigeminal neuralgia.'2'3'4'5 ,at 1ang -aling irekomenasikan untuk tatalaksana #&0 aalah kom,inasi a1lo>ir an -renisone. Berasarkan -enelitian 1ang tealh ilaksanakan ari ;( -asien #&0 engan ,er,agai tingkat ke-arahan io,ati engan a1lo>ir an -reniosen menunjukkan hasil kesem,uhan total teta-i masih aa 52K 1ang menujukkan gejala sisa ,eru-a kelum-uhan %ajah engan
grae I menurut 0ouse"Bakman. leh se,a, itu -em,erian tera-i alam %aktu 3 hari setelah ruam munul menjai -enting untuk mena-ai -rognosis 1ang le,ih ,aik ,agi kelum-uhan %ajah -arsial an kehilangan -enengaran.Jika o,at i,erikan le,h ari * hari onset ruam maka kesem-atan ,agi -asien 1ang in1atakan alam grae ' 0ouse ,akman memiliki kesem-atan 3(K untuk sem,uh.')'*'; !aman1a -engo,atan anti>irus alam stui telah ,er>ariasi ari *"2' hari.Tera-i
-aa ini>iu normal a-at i,erikan asiklo>ir 5<;((mg sehari
selama * hari'(';'23 #teroi ini han1a ,oleh i,erikan ,ersamaan engan anti>iral an laman1a -enggunaan steroi tiak ,oleh melam-aui masa tera-i anti>irus. Menurut 8u-ta J
kk
-enggunaankortikosteroi
3"5
hari
engan
regimen
tapperring .
ortikosteroi a-at i,erikan selama '("'4 hari engan osis 4(")(mghari atau 'mggBBhari engan regimen tappering .'2( $rognosis #&0 i-engaruhi oleh umur ia,etes mellitus hi-ertensi an -em,erian tera-i 1ang e-at. eo kk men1atakan ,ah%a 0er-es oster tius 0 memiliki -rognosis 1ang ,uruk ari-aa BellHs $als1. 0asil -emulihan akan le,ih ,aik jika -era%atan imulai -aa hari ke tiga setelah gejala tim,ul. esem,uhan 1ang sem-urna akan tera-ai -aa *(K kasus jika -engo,atan imulai -aa saat ini. Namun jika -engo,atan tertuna le,ih ari 3 hari kesem-atan untuk mena-ai kesem,uhan sem-urna akan turun sekitar 5(K. 1C"20
DA+TA& $U#TAA
'.
&asmussen ?.&. Ramsay Hunt Syndrome Revisited-Emphasis on Ramsay Hunt Syndrome with Multiple Cranial Nerve Involvement. Cirolog1
2.
Diso>er1 0er,ert -en Aess Journal 2('4: -. '"2. 7oulson #. rognosti! "a!tors in Herpes #oster $ti!us %Ramsay H&nt
3.
Syndrome'. tolog1 an Neurotolog1 2(''. 32: -. ('. im D. Ramsay Hunt Syndrome resenting as Simple $titis E(erna
4.
De-artement o= 2((;. 3: -. 24;. Munilson J. )iagnosis dan enatalaksanaan Sindrom Ramsay Hunt. Bagian Telinga 0Iung Tenggorok Beah e-ala an !eher +akultas
5. ).
eokteran Uni>ersitas Analas 2((: -. '. JM 8. Seventh Cranial Neuropathy. 8uieline +e, 2((. 2;: -. 5"'3. #jari=uin B. *uku +,ar Ilmu esehatan elinga dan enggorok/ epala dan 0eher . ) e. elum-uhan ner>us =asialis -eri=er. 2((* Jakarta:
*.
+akultas eokteran Inonesia. Anne Agur A.D. Cranial nerves in 1rant2s +tlas o3 +natomy J. 7hrist
;.
?itor. 2(( !i--inott illiam: U.#.A. 8ilen #. Ramsay Hunt Syndrome. Nosologial entities 2(('. 71: -. '4"
.
'54. %orme M. +n une(pe!ted !ase o3 Ramsay H&nt Syndrome4 !ase report and literature review. BioMe 7entral 2('3. 9: -. 2.
'(.
Usatgui T. +ntiviral therapy 3or ramsay hunt syndrome %herpes zoster oti!us with 3a!ial palsy' in adults. The 7ohrane 7olla,oration 2((. 2: -.
''.
'. 7osta A. Ramsay Hunt Syndrome in the )i33erential )iagnosis o3 Stroke.
'2.
Images in In=etion Disease 3('2: -. ))3. 7hokie%i9 0.M. Ramsay hunt syndrome revisited. 7utis 2('3. ;1: -.
'3.
';'"';2. $ieter. Ramsay H&nt Syndrome. hat are the s1m-tom-s o= ramsa1 hunt
'4.
s1nrome 2('4 Lite 2('4 2) #e-t. 0o 7.". he Intervention o3 Reha5ilitation herapy on the reatment o3
'5.
Ramsay Hunt Syndrome. J"Me #iene 2((4: -. 3*"4(. 7ummings 7. *ells alsy4 Spontaneus Idiopati! o3 "a!ial aralysis in
').
Cummings $tolaringology 7umming ?itor. 2('3 ?lse>ier Mos,1. $ro,st &. $verview4 )i33erential )iagnosis o3 In3alammatory Changes in the E(ternal Ear in *asi! $torhino-laryngology 8. 8re>ers ?itor. 2(()
'*.
8eorg Thieme Cerlag: Ne%ork. Janniger 7. Herpes #oster in Meds!ape emedi!ine D. ?lston ?itor.
';.
2('4 htt-:%%%.emeiine"mesa-e.om. -. 2. Mira>alle A. Ramsay Hunt Syndrome. 2('2 ) +e, 2('2 Lite 2('4 25
'.
#e- . JAn A.M. &nilateral "a!ial Swelling Caused 5y Ramsay Hunt Syndrome
2(.
Resem5les $dontogeni! In3e!tion. $ratiOue 7liniOue 2((). 72: -. ;2. Menner A. Ramsay Hunt Syndrome in + o!ket 1uide to the Ear ?lmira ?itor. 2((3 #tuttgart: Ne% 1ork.