DAUN SINGKONG SING KONG DAN PEMANFAA PEMANFAAT TANNYA ANNYA TERUTAMA T ERUTAMA SEBAGAI SEBAGA I PAKAN TAMBAHAN PENDAHULUAN
Tanaman singkong merupakan salah satu jenis tanaman pertanian utama di Indonesia . Tanaman ini termasuk famili Euphorbiacea yang mudah tumbuh sekalipun pada tanah kering clan miskin serta tahan terhadap serangan penyakit maupun tumbuhan pengganggu (gulma) . Tanaman singkong mudah (membudidayakannya) karena perbanyakan tanaman ini umumnya dengan stek batang . Singkong banyak ditanam di kebun; halaman rumah clan dapat juga dijadikan pagar pembatas rumah atau kebun . Akar tanaman singkong berbentuk umbi yang merupakan sumber karbohidrat . i Indonesia aneka macam panganan yang dibuat dari produk singkong bukanlah merupakan hal yang baru! namun daunnya belum dimanfaatkan secara optimal . "enggunaan daun singkong sebagai sayuran baru terbatas pada daun muclanya saja! sedangkan daun yang lebih tua sebenarnya dapat dimanfaatkan sebagai pakan hijauan . #erdasarkan data Statistik Indonesia (#"s! $%%$) luas panen singkong $ .&$$ . ' ha. "roduksi daun singkong berdasarkan penelitian yang telah dilakukan adalah !% ton*ha*tahan bahan kering (+E#,S-,/,! $%0&) . engan demikian ketersediaan daun singkong di Indonesia adalah sebanyak $ .' .'1 ton*tahan bahan kering. 2umlah tersebut diperkirakan akan dapat menampung ternak sapi potong sebanyak 33.33 ekor apabila daun singkong itu sepenuhnya diberikan pada sapi potong . "erhitungan ini didasarkan pada rata4 rata kebutuhan sapi potong akan pakan hijauan sebanyak !$05 ton*ekor*tahan bahan kering (I6AS "ETE76AA6 ATI I 2A8A TI9-7! $%0%) . "roduksi daun singkong tergantung pada umur tanaman clan cara pemetikannya . 9enurut S:,,+ ($%1') yang disitasi oleh S,ET7IS6, et al. ($%0$) pemetikan daun singkong akan mempengaruhi produksi umbinya . "emetikan pada umur % bulan akan menurunkan produksi umbinya < $=. Selanjutnya clikatakan dari segi ekonomis pemetikan daun yang paling baik dilakukan pada umur tersebut! sedang umbinya dipanen pada umur $ 4 $& bulan . Sudah bisa clipastikan pada S-7A/ S-7A/A ASA7 #alai "enelitian Ternak ". ". ,. #o> $! #ogor $' tanah4tanah yang subur clan irigasi yang baik! produksi daun akan meningkat. 6ilai gi?i itinjau dari segi nutrisi! kandungan kandungan ?at gi?i daun singkong lebih baik daripada rumput gajah . . "ada Tabel $ terlihat! bah@a daun singkong me ngandung protein! lemak! kals kalsium ium clan energi yang lebih tinggi dibandingkan dengan rumput gajah yang dipotong pada umur < 5 hari . Tabel $ . omposisi kimia@i daun singkong clan rumput gajah at gi?i 2enis pakan aun singkong 7umput gajah dengan tangkai Sumber B asil analisa laboratorium pakan #alitnak! #ogor. C D ihitung berdasarkan persamaan A7TAI et al. ($%0) untuk ternak sapi . andungan protein daun singkong umumnya berkisar antara 4 &'= dari bahan kering . isaran ini disebabkan perbeclaan arietas! kesuburan tanah clan komposisi komposisi campuran daun clan tangkai daun. ilihat dari tingginya kandungan protein kasar! daun singkong termasuk pakan sumber protein . i samping itu daun singkong mengandung proitamin A yang cukup tinggi (2A+A+-I6! $%11) . 9enurut A:E7 ($%1$) yang melakukan pengelompokan pakan hijauan
berdasarkan kualitasnya! pakan hijauan yang menganclung protein kasar di atas $=! energi di atas 3= T6! kalsium di atas $!= dari bahan kering clan kandungan itamin A yang tinggi termasuk kelompok hijauan yang berkualitas tinggi . ,leh karena daun $ 44444444444444 = bahan kerin #ahan kering &!&' &!' "rotein kasar 0!'' $&!$& T6FF '$ 4 Serat kasar $%!' '!%' +emak %!5$ &!'5 #ET6 &5!0 53!3$ Abu 0!0& $!'1 :a $!%$ !3% " !5' !5$ singkong tergolong yang berkualitas tinggi clan dapat dimanfaatkan sebagai pakan pokok maupun tambahan untuk ternak ruminansia . Akan tetapi daun singkong juga mempunyC4 masalah! di samping mengandung asam amino methionine yang relatif rendah GE #,E7 et al. ($%13) yang disitasi oleh 2A2A6EHA7A ($%0&)! juga mengandung asam sianida yang bersifat racun . ,leh karena itu daun singkong tidak dianjurkan untuk ditambahkan pada bahan lain yang kandungan methioninnya rendah terutama bagi ternak non ruminansia (2A2A6EHA7A! $%0&) . iantara arietas tanaman singkong yang banyak terdapat di Indonesia adalah singkong karet (9anihot gla?ioii) yang umumnya ditanam di daerah pedesaan sebagai tanaman halaman maupun ladang . andungan ?at gi?inya tinggi sebagaimana terlihat pada Tabel . Sumber B 6urhayati dkk ($%05) C) ihitung dari persarnaan A7TAi et al. ($%0) untuk ternak sapi . #ila dibandingkan dengan daun singkong manis! singkong aret mengandung serat kasar yang lebih rendah . al ini menunjukkan bah@a singkong aret dapat digunakan untuk pakan ternak non ruminansia misalnya babi . i samping itu singkong aret mernpunyal beberapa keunggulan diantaranya produksi daunnya yang lebih tinggi karena fase egetatif lebih panjang! tidak terjadi pembentukan umbi clan tahan terhadap pemotongan daun! sehingga dapat menyediakan hijauan pakan ternak secara lebih banyak clan kontinyu (6-7A/ATI et al .! $%05) . Asam sianida aun singkong mengandung senya@a sianida yang terdapat dalam getah ber@arna putih! yang dalam keadaan alami berikatan dengan glukosida. 9enurut E6E7S,,T et al. ($%1) yang disitasi oleh S,ET7IS6, et al. ($%0$) ada macam glukosida yaitu linamarin (%&=) dan lotaustralin (1=). 2ika jaringan sel tanaman dirusak maka en?im linamarase akan memutuskan ikatan senya@a tersebut clan membebaskan asam sianida. Asam S-7A/A ASA7 B aun Singkong dan "emanfaatannya sianida pada konsentrasi tinggi sangat beracun clan dapat mematikan ternak. Adanya racun ini menjadikan kendala dalam pemanfaatan daun singkong sebagai pakan hijauan secara optimal . andungan sianida pada bagian daun tidak sama clan akan menurun dengen bertambahnya umur tanaman . aun muda mengandung 3'4 ' ppm dan daun tua 5 4 3& ppm asam sianida (S,ET7IS6, et al .! $%0$) . aun singkong manis arietas +akan 8 10 mengandung sianida 5$& ppm (JA-#A clan 9E6,A! $%05) clan singkong pahit mengandung sianida $ .3& ppm (S-A7/A6T, et al.! $%00) . andungan sianida dalam daun jauh lebih tinggi sekitar !' 4 1!& kali dibanding dengan umbinya (J--SA et al.! $%05) . #erdasarkan kandungan sianida yang diutarakan oleh SI7EHA7 ($%%5)! pakan hijauan dibagi menjadi 3 kelompok sebagai berikut . engan demikian berdasarkan pengelompokkan kandungan sianida yang diutarakan di atas! daun singkong pahit sangat berbahaya untuk diberikan pada ternak. #ahaya keracunan asam sianida Asam sianida merupakan salah satu jenis racun yang sangat berbahaya! dalam konsentrasi tinggi dapat mematikan ternak (keracunan akut) . eracunan asam ini dapat terjadi melalui
beberapa cara di antaranya melalui saluran pencernaan (oral)! pernapasan clan terserap kulit . Apabila dosis yang masuk ke dalam tubuh ternak rendah namun jangka @aktu yang cukup lama akan menyebabkan keracunan kronis serta menurunkan kesehatan ternak . #atas rata4rata keracunan asam sianida pada sapi dan kerbau adalah ! mg*kg bobot badan! sedangkan pada kambing atau domba adalah !5 mg*kg bobot badan (SI7EHA7! $%%5) . engan demikian penambahan daun singkong pada ternak dapat diperhitungkan diba@ah batas keracunan tersebut . Hejala4gejala klinis keracunan asam sianida pada sapi adalah gelisah! berontak selanjutnya tubuhnya melemah! kejang! sesak napas! clan akhirnya kematian (H-76SE/ et al.! $%11) . Tabel . omposisi daun singkong aret 4444444444444 = #ahan kering 4444444444444 a . andungan sianida kurang dari 3ppm! masih rendah sekali clan belum berbahaya bagi ternak . b. andungan sianida 3 4 3 ppm! masih rendah clan belum berbahaya bagi ternak . #ahan kering 4 c . andungan sianida 3 4 13 ppm! sedang "rotein kasar &!%' namun sudah diragukan. T6C) 13!%$ d. andungan sianida 13 4 $ . ppm! tinggi Serat kasar $5!%5 clan berbahaya . +emak #ET6 3!% &1!1 e. andungan sianida lebih dari $ . ppm! saAbu 0!&1 ngat tinggi clan berbahaya sekali . -paya menanggulangi pengaruh sianida Apabila jaringan sel tanaman dirusak maka en?im linamarase akan memutuskan ikat!an linamarin sehingga sianicla terbebas . Sianida yang terbatas inilah dapat membahayakan ternak apabila terclapat dalam bahan pakan yang diberikan dalam closis yang melampaui batas . #eberapa cara menurunkan kandungan asam sianida daun singkong! dapat dilakukan sebagai berikut $ . 9engeringkan! melayukan atau menyimpan dalam @aktu yang lama (:,-7SE/! $%1&) . 9enurut T,77ES ($%1') yang disitasi oleh S,ET7IS6, et al. ($%0$)! menjemur selama 1 jam kandungan sianida yang tersisa tinggal $!0=. . 9erendam daun singkong yang telah di irisiris kemudian dicuci dengan air mengalir (8I6A76,! $%0) atau dengan cara merebusnya karena sifat asam sianida yang muclah larut dalam air. 9enambah @aktu perebusan akan menurunkan kandungan sianida sampai 1 4 0= (J--#A et al.! $%05) . &. "enambahan unsur sulfur (S) seperti :ystine! methionine clan tiosulfat dapat mengurangi pengaruh racun sianida . engan bantuan en?im rhodanase sianida yang terbentuk akan clikeluarkan melalui urine (:-7:! $%15) . #+A:+E/ clan :oop ($%5%) yang disitasi oleh S,ET7IS6, et al . ($%0$) memperhitungkan! bah@a untuk menghilangkan pengaruh racun sianida pada domba cliperlukan $! gram Sulfur (S) untuk setiap $ gram asam 4sianida yang dikonsumsi. Selain itu itamin # $ juga dapat membantu mengurangi toksisitas asam sianida dengan cara mengubahnya melalui jalur :yanocobalamine . #agi peternak memilih cara mengeringkan (menjemur) lebih praktis clan ekonomis clibanding dengan cara4cara lainnya. Akan tetapi pada musim hujan! cara lain yang lebih sesuai dapat dipilih sebagai alternatif . i samping itu memilih jenis daun singkong yang ticlak terlalu tinggi kandungan sianiclanya adalah sangat dianjurkan bagi peternak seperti arietas daun singkong manis clan daun singkong karet. aun singkong karet berdasarkan hasil analisis yang dilakukan laboratorium pakan #"T menganclung sianida yang lebih rendah dibandingkan dengan daun singkong manis . aun singkong karet mucla &1 ppm sedangkan yang tua &3 ppm (ASI+ A6A+ISIS "AA6 TE76A! $%%&) . 8A7TA,A Ko+ 36o. $ Th . $%%' "emanfaatan daun singkong sebagai pakan
"enelitian pemanfaatan daun singkong sebagai pakan tambahan terutama untuk ternak ruminansia telah banyak dilakukan. 9enurut 2A2A6EHA7A et al. ($%0&)! penambahan daun singkong pada rumput gajah yang diberikan pada kambing dapat meningkatkan jumlah konsumsi clan pertambahan bobot badan. "enggantian sebagian pemberiam! rumput gajah dengan da@n singkong memegang peranan penting! mengingat kualitas rumput gajah yang lebih rendah dari daun singkong . Imbangan pemberian daun singkong dengan rumput gajah $ B dianggap paling baik. "engaruh penambahan daun singkong terhadap pertambahan bobot badan kambing adalah $!5 g*ekor*hari dengan pemberian da@n singkong sebanyak $ . g*hari clan &! g*ekor*hari dengan pemberian $ .3 g*hari (daun singkong dilayukan selama 5 jam sebelum diberikan pada ternak) . 8I6-H7,, clan :A6IAH, ($%0') melaporkan! bah@a penambahan daun singkong sebanyak 3= ke dalam ransum dasar jerami padi clan urea ($ gram urea*kg jerami padi kering udara) menaikkan bobot badan kambing 05 g*ekor*hari! sedangkan penambahan daun singkong sebanyak 3= ke dalam ransum yang sama dapat menaikan bobot badan kambing $$ g*ekor*hari . "ertambahan bobot badan tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan pertambahan bobot badan kambing yang diberi ransum dasar tanpa daun singkong (1 g*ekor*hari) . 9ATI-S et al. ($%0&) melaporkan bah@a domba yang menclapat ransum dengan penambahan kg daun singkong yang telah dilayukan 5 jam menunjukkan pertambahan bobot badan harian tertinggi ('1 g*ekor*hari) . 9akin rendah penambahan daun singkong! kenaikan bobot badan cenderung menurun . Imbangan pemberian daun singkong dengan rumput gajah yang terbaik pada ransum domba adalah $!1 B !. Selanjutnya clikatakan pula! bah@a pemberian daun singkong manis secara tunggal (tanpa campuran bahan lain) selama & bulan ticlak menimbulkan kelainan klinis . SiT,7-S ($%03) melaporkan! penambahan daun singkong ke dalam ransum dasar jerami padi clan molase dapat menaikan bobot badan harian sapi jantan peranakan ,ngole . "enambahan daun singkong ' kg clan % kg*hari*ekor pada ransum dasar tersebut memberikan pertambahan bobot badan harian masing4masing 0& g clan 0' g* ekor*hari clan pertambahan bobot badan ini lebih tinggi dibandingkan dengan pemberian ransum dasar tanpa penambahan daun singkong @alaupun diperkaya dengan '3 g urea yaitu $ g* ekor* hari . Tingginya kandungan serat kasar dalam daun singkong merupakan pembatas pemakaian daun singkong sebagai pakan non ruminansia . #er dasarkan hasil penelitian S-A7/A6T, etal. ($%0&) pemberian tepung daun singkong sampai dengan $3L!= dalam ransum babi dapat dianjurkan karena tidak mengakibatkan adanya gangguan pertumbuhan dan gangguan masalah pencernaan . "emanfaatan daun singkong sebagai pakan tambahan kelinci tidak berbeda terhadap pertambahan bobot badan yang dibandingkan dengan pemberian pakan tambahan lain seperti ketela rambat maupun rumput lapangan . 6amun pemberian pakan campuran daun singkong dengan rumput gajah ($ B $) dapat meningkatkan konsumsi pakan yang lebih baik dibandingkan dengan konsumsi rumput gajah maupun daun singkong itu sendiri (S-A7/A6T, et al .! $%05) . ESI9"-+A6 $ . aun singkong mengandung ?at gi?i tinggi dan dapat dijadikan sebagai pakan pokok maupun tambahan terutama untuk ternak ruminansia . "emberian daun singkong sebagai pakan tambahan dapat mencapai pertumbuhan bobot badan yang tinggi . -ntuk
ternak non ruminansia misalnya babi dianjurkan pemberian tepung daun singkong dalam ransum sampai dengan tingkat $3= adalah lebih ekonomis . . ,leh karena daun singkong mengandung asam sianida! maka pemberiannya pada ternak adalah pada batas4batas tertentu. &. andungan asam sianida dalam daun singkong dapat dikurangi melalui proses penguapan (pengeringan! pelayuan dan penyimpanan lama)! pelarutan dalam air (perendaman atau pencucian)! perebusan serta fermentasi . i samping itu penambahan unsur S dan itamin # $ juga dapat menurunkan pengaruh racun asam sianida. AJTA7 "-STAA #." .s . $%%$ . Statisti k Indonesia! #iro "usat Statistik! 2akarta . #." .T . ($%%) . asil4hasil analisa pakan ternak . Tidak diterbitkan! #"T! #ogor. :-7: . .: . $%15. Migestie "hysiology and 6utrition of 7uminants M! Albany "rint. :o. B3$0 . 5 S-7A/A ASA7B aun Singkong dan "emanfaatannya :,-7SE/. .H .! $%1& . :assaa as Jood . To>icity and Technology . alam B :hromic :assaa To>icity. Editor #arry 6estel and 7egional 9al Intyre . I7:! ,tta@a! :anada . I6AS "ETE76AA6 ATI I 2A8A TI9-7 ($%0%)! #uku Statistik! inas "eternakan aerah "ropinsi aerah Tingkat I 2a@a Timur! Surabaya . 2A2A6EHA7A! A.! 8. 9ATI-S dan 9. 7A6H-TI . $%0& . M "engaruh penambahan daun singkong (9anihot utilisima "ohl) dalam ransum kambing M . llmu dan "eternakan! Kol $ (&) %%4 $. J--#A! . N E9T. 9E6,A. $%05 . etermination of :yanide in cassaa M Tropical 7oot :rop "ostharest "hysiology and "rocessing M2a pan ScientiOc Societies "ress! Tokyo! $1$ 4 $0$ . J--#A! .! ,. IHA7ASI! :.9 . #7I,6ES and E9T. 9E6,A. $%05 . :yanogenic glucosides in cassaa and cassaa products B etermina tion and deto>iOcation . M Tropical 7oot :rop "ostharest "hysiology and "rocessingM 2apan ScientiOc Societies "ress! Tokyo! 34&5. H-76SE/! 9." .! 2,6ES! 8.T .! 9E77A++! 9.! 7EI! :.s .@. $%11 . :yanid a "oisoning in :attle t@o unusual cases . 6e@ ealand Keterinary 2ournal . 3 (3) $0 4 $& G En. $' ref. Applied #iochemistry Piision! SI7! "riate #ag! "almerSton 6orth! 6e@ ealand . A7TAI! .! +.: . EA7+! S. 7ES,AI"7,2,! +.E . A77IS! S. +E#,S-,/, dan A. JI++9AI6 . $%0. Tabel4Tabel dari omposisi #ahan 9akanan. ata Ilmu 9akanan Ternak untuk Indoneisia!Q(logan! -tah B The International JeedstuR Institute -tah Agricultural E>periment Station! -tah State -niersity . 2A+A+-I6 and ,. . SA8 /I6 . $%1 . M :6 tolerance of hen 9alay M . Agric. 7es . $ B 11 . +E#,S-,/,! S. $%0& . "emanfaatan limbah pertanian untuk menunjang kebutuhan pakan ruminansia . "roc. "ertemuan Ilmiah 7uminan sia #esar! "usat "enelitian dan "engembangan "eternakan! #ogor! 10 4 0&. 9ATI-S! 8. A. 2A2A6EHA7A! dan 9. 7A6H-TI . $%0&. M "engaruh penambahan daun singkong (9anihot utilisima "ohl) dalam ransum domba M llmu dan "eternakan Kol . $ () B 314 '$ . 6-7A/ATI dan 9.E . SI7EHA7. $%05 . M "enelitian management singkong aret sebagai sumber hijauan pakan . $$mu dan "eternakan Kol . $ (1) B 11410. SI7EHA7! S.# . $%%5 . 7ansom Ternak 7uminansia . "enebar S@adaya! 2akarta . SIT,7-S. S .S . $%03 . M "emberian urea dan daun pada sapi yang diberi makan jerami padi dan molasse M . $$mu dan "eternakan Kol . $ .($) 535453'. S,ET7IS6,! . dan S. E9A6 . $.%0$ . 6ila i makanan hijauan segar ketela pohon untuk ternak sapi dan kerbau . "roceedings Seminar "enelitian "eternakan! "usat "enelitian dan "engembangan "eternakan! #ogor. S-A7/A6T,! #.! 9. 7A6H-TI dan A. "7A#,8, . $%0&. M "enggunaan tepung daun singkong dalam ransum babi M . $$mu dan"eternakan
Kol $ ($) B & 4 &5. 8A7TA,A Kol. 3 6o. $ Th. $%%' S-A7/A6T,! #.! /.:. 7AA72, dan 9. 7A6H-TI . $%05 . M "engaruh beberapa hijauan terhadap performans kelinci di pedesaan M . $$mu dan "eternakan Kol $ (1) B ' 4 '$ . 8I6A76,! A. $%0. 9empelajari kepoyohan obi kayu (9anihot esculata :rant?) dan beberapa cara pencegahannya. ep. Teknologi asil "ertanian! I"#! #ogor. 8I6-H7,,! 9. and T. . :A6IAH, . $%05. Inclusion of cassaa leaf in a pelleted rice stra@ based diet to improe4 the @eightgain of young goats . In "T oyle (ed) . The utili?ation of Obrous agricultural residues as animal feeds . School of Agricultur and Jorestry! The -niersity of 9elbourne! &$ 4 &0.