HIPERMETROPIA
A. Defini Definisi si Hiper Hipermet metro ropia pia Hipe Hiperm rmetr etrop opia ia juga juga dike dikena nall deng dengan an istil istilah ah hipe hipero ropi piaa atau atau rabun rabun deka dekat. t.
Hipermetropia merupakan keadaan gangguan kekuatan pembiasan mata dimana sinar sejajar jauh tidak cukup dibiaskan sehingga titik fokusnya terletak di belakang makula lutea (Ilyas, 2004). Hipermetropia adalah suatu kondisi ketika kemampuan refraktif mata terlalu lemah yang menyebabkan sinar yang sejajar dengan sumbu mata tanpa akomodasi difokuskan di belakang retina (Istiomah, 200!). Hipermetropia adalah keadaan mata yang tidak berakomodasi memfokuskan bayangan di belakang retina. Hipermetropia terjadi jika kekuatan yang tidak sesuai antara bola mata dan kekuatan pembiasan kornea dan lensa lemah sehingga titik fokus sinar terletak di belakang retina ("atu, 20#0). B. Klasif Klasifika ikasi si Hiperme Hipermetr trop opia ia $erdapat $erdapat berbagai gambaran klinik hipermetropia seperti% Hipermetropia manifes ialah hipermetropia yang dapat dikoreksi dengan kacamata
positif maksimal yang memberikan tajam penglihatan normal. Hipermetropia ini terdi terdiri ri atas atas hipe hiperm rmet etro ropi piaa abso absolu lutt ditam ditamba bah h deng dengan an hipe hiperm rmetr etrop opia ia faku fakulta ltatif tif.. Hipermetropia manifes didapatkan tanpa siklopegik dan hipermetropia yang dapat dilihat dengan koreksi kacamata maksimal. Hipermetropia fakultatif, dimana kelainan hipermetropia dapat diimbangi dengan akomodasi ataupun dengan kacamata positif. "asien yang hanya mempunyai hipermetropia fakultatif akan melihat normal tanpa kacamata. kacamata. &ila diberikan kacamata positif positif yang memberikan penglihatan penglihatan normal, normal, maka otot akomodasinya akan mendapatkan istirahat. Hipermetropia manifes yang masi masih h memak memakai ai tena tenaga ga akom akomod odasi asi dise disebu butt seba sebaga gaii hipe hiperm rmet etro ropi piaa faku fakulta ltati tif. f. Hipermetropia Hipermetropia absolut, dimana kelainan kelainan refraksi tidak diimbangi diimbangi dengan akomodasi akomodasi dan memerlukan kacamata positif untuk melihat jauh. &iasanya hipermetropia laten yang ada berakhir dengan hipermetropia absolut ini. Hipermetropia manifes yang tidak memakai tenaga akomodasi sama sekali disebut sebagai hipermetropi absolut. Hiperm Hipermetro etropia pia laten, laten, dimana dimana kelain kelainan an hiperm hipermetro etropia pia tanpa tanpa siklop siklopegi egiaa (otot (otot yang yang melemahkan melemahkan akomodasi) akomodasi) diimbangi diimbangi seluruhnya seluruhnya dengan dengan akomodasi. akomodasi. Hipermetropi Hipermetropiaa laten laten hany hanyaa dapa dapatt diuk diukur ur bila bila dibe diberi rika kan n siklo siklope pegi gia. a. 'aki 'akin n muda muda maki makin n besar besar kompon komponen en hiperme hipermetro tropia pia laten laten seseor seseorang ang.. 'akin 'akin muda muda makin makin besar besar kompon komponen en
hipermetropia laten seseorang. Hipermetropia total, hipermetropia yang ukurannya didapatkan sesudah diberikan siklopegia (Ilyas, 2004). C. Etiolo Etiologi gi Hiper Hipermet metro ropia pia "enyeba "enyebab b utama utama hiperm hipermetro etropia pia adalah adalah panjan panjangny gnyaa bola bola mata mata yang yang lebih lebih
pendek. kibat bola mata yang lebih pendek, bayangan benda akan difokuskan di belakang retina.
&erdasarkan penyebabnya, hipermetropia dapat dibagi atas %
Hiperm Hipermetro etropia pia sumbu sumbu atau atau aksial aksial,, merupa merupakan kan kelaina kelainan n refrak refraksi si akibat akibat bola bola mata pendek atau sumbu anteroposterior yang pendek. Hipermetropia kuratur, dimana kelengkungan kornea atau lensa kurang sehingga bayangan difokuskan di belakang retina. Hipermetropia indeks refraktif, dimana terdapat indeks bias yang kurang pada sistem optik mata (Ilyas, 200*). D. Pato Patofi fisi siol olog ogii kibat kibat dari dari bola bola mata mata yang yang terlalu terlalu pendek pendek,, yang yang menyeb menyebabk abkan an bayang bayangan an
terfokus di belakang retina (+ong, 200). E. Gej Gejala ala Klini Klinik k Hiperme Hipermetr tropi opia a -akit kepala terutama daerah dahi atau frontal, silau, kadang rasa juling atau
melihat melihat ganda, ganda, mata mata leleh, leleh, pengli penglihat hatan an kabur kabur meliha melihatt dekat dekat (Ilyas, (Ilyas, 200*). 200*). -ering -ering mengan mengantuk tuk,, mata mata berair berair,, pupil pupil agak agak miosis, miosis, dan bilik bilik mata depan depan lebih lebih dangka dangkall (Istiomah, 200!). . Peng Pengo! o!at atan an 'ata 'ata deng dengan an hipe hiperm rmet etro ropi piaa akan akan memer emerlu luka kan n lens lensaa cemb cembun ung g untu untuk k
mematahkan sinar lebih kaut kedalam mata. oreksi hipermetropia adalah di berikan kore koreks ksii lens lensaa posit positif if maks maksim imal al yang yang memb memberi erika kan n tajam tajam peng penglih lihata atan n norm normal al.. Hiperm Hipermetro etropia pia sebaikn sebaiknya ya diberik diberikan an kaca kaca mata mata lensa lensa positi positiff terbesa terbesarr yang yang masih masih memberi tajam penglihatan maksimal (Ilyas, 200*).
DATAR P"#TAKA
Ilyas, -. (2004). Ilmu "enyakit 'ata, /disi ketiga, akarta% 1akultas edokteran niersitas Indonesia.
Ilyas, -. (200*). elainan 3efraksi an acamata, /disi kedua, akarta% 1akultas edokteran niersitas Indonesia. Istiomah, I. (200!). suhan epera5atan lien 6angguan 'ata, akarta % edokteran /67. "atu,
H.I.
(20#0).
elainan
3efraksi aksi..
iambil
tanggal
08
'aret ret
20##,
http%99cpddokter.com9home9inde:.php;optiontask<ie5>id<#* 4>Itemid +ong, +ong, .@. ( 200). &uku jar epera5atan "ediatrik. /disi * A akarta% /67.
dari